Bahwa berdasarkan uraian di atas ikatan perkawinan antara Penggugatdan Tergugat sulit dibina kembali karena tujuan perkawinan4membentuk keluarga yang sakinah, mawadah dan waromah tidakterCapai5=15.Bahwa berdasarkan faktafakta hukum diatas Penggugat mengajukangugatan cerai dengan alasan : Pasal 38 huruf (b) UU RI Nomor 1 Tahun1974 tentang Perkawinan jo Pasal 19 huruf (a) dan (f) PP No.9 Tahun1975 jo Pasal 116 huruf (a) dan (f) Kompilasi Hukum Islam (KH) yaitu :(a) salah satu pihak berbuat zina atau

Bahwa dengan uraian diatas, Penggugat meyakini tujuan untuk membentukrumah tangga yang bahagia sejahtera (Sakinah mawaddah waromah) sudahtidak dapat diwujudkan lagi, oleh karena itu Penggugat mohon diceraikan dariTergugat;9.

Bahwa dengan adanya perselisihan dari percekcokan tersebut, kerukunan rumahtangga antara Penggugat dan Tergugat tidak dapat di bina dan dipertahankan lagidengan baik, sehingga tujuan perkawinan yaitu untuk mencapai keluarga yangbahagia dan sejahtera ( sakinah, Mawadah, waromah ) tidak dapat diwujudkan..

Penggugat danTergugat sudah saling meninggalkan selama 2 (dua) tahun lebih sehinggaPenggugat berkeyakinan jika rumah tangga tidak mungkin lagi disatukansebagai keluarga yang harmonis dan bahagia lahir dan batin;9.bahwa orang tua Penggugat sudah memberikan saran supayamemperbaiki rumah tangga dengan Tergugat akan tetapi tidak berhasil;10. bahwa berdasarkan faktafakta di atas rumah tangga sudahtidak mungkin lagi dapat dicapai sesuai dengan tujuan perkawinan yangutuh dan harmonis sakinah mawadah dan waromah

Bahwa setelah pernikahan tersebut Penggugat dengan Tergugat sempatrukun beberapa tahun dan tinggal di rumah kediaman bersama padaorang tua Tergugat;Bahwa tujuan dari perkawinan adalah untuk membentuk keluarga/rumahtangga yang sakinah, mawaddah waromah, akan tetapi ternyata didalamperkembangannya tujuan pernikahan tersebut tidak dapat dicapai olehPenggugat dengan Tergugat dalam hubungan yang harmonis sebagaisuami isteri;Bahwa ketidakrukunan rumah tangga Penggugat dengan Tergugat adalahkarena sering

didasari rasasaling mencintai dan menyayangi, setelah menikah Pemohon denganTermohon telah pula bergaul sebagaimana layaknya suamiistri(badadukhul dan Alhamdulillah dikaruniai 2 (dua) orang anak yaitu;e ANAK (perempuan) umur 8 tahun.e ANAK II (Lakilaki) umur 4 tahun.1.Bahwa pada awalnya pernikahan Pemohon dengan Termohon dalammembina mahligai rumah tangga hidup dengan rukun dan damai menujuketentraman sebagaimana layaknya kehidupan rumah tangga yangharmonis, yakni rumah tangga yang sakinah, mawaddah, waromah

Bahwa melihat perselisihan dan pertengkaran yang secara terusmenerus didalam rumah tangga Pemohon dengan Termohon, sehinggasangat sulit untuk mewujudkan tujuan perkawinan, yaitu membina rumahtangga yang sakinah, mawaddah, waromah, sebagaimana dimaksuddalam Pasal 1 UndangUndang Nomor 1 Tahun 1974 jo Pasal 3Kompilasi Hukum Islam;.

meninggalkan tempat kediaman bersama, sehingga sejak saat itu antaraPemohon dan Termohon telah pisah ranjang dan sejak saat itu pula Pemohondengan Termohon sudah tidak pernah melakukan hubungan sebagai suami istrisampai sekarang ;Bahwa atas kejadian perselingkuhan Termohon dengan pria lain (FauzanWirza) tersebut, rumah tangga Pemohon dengan Termohon mulai retak(pecah) karena seringnya terjadi percekcokkan dan pertengkaran yang terusmenerus sehingga untuk membentuk rumah tangga yang sakinah, mawadah,waromah

, oleh karena Tergugatmengulangi lagi perbuatannya, yaitu pada puncaknya di sekitar bulanJanuari tahun 2017.Bahwa sejak perselisinan sebagaimana butir 6 tersebut diatas,yaitu telahmemasuki bulan ke 6 , Penggugat dan Tergugat sudah tidak adakomunikasi lagi, bahkan Penggugat dan Tergugat telah pisah tempat tidursampai dengan hari ini.Bahwa dengan kejadian tersebut diatas , rumah tangga antara Penggugatdan Tergugat sudah tidak dapat di bina dengan baik, sehingga rumahtangga yang sakinah , mawaddah waromah

mengingat Perselisinan dan Percekcokan yang teruSmenerus,sikap Tergugat yang tidak pernah berubah malah semakin menjadi dansemakin acuh bahkan sudah tidak memperdulikan bahkan tidakmemberikan nafkah kepada Penggugat dan anakanaknya, sehinggaPenggugat berhak mengajukan gugatan cerai kepada Tergugat;Bahwa berdasarkan halhal tersebut diatas, maka jelaslah bahwa tujuanperkawinan sesuai dengan UU No.1 tahun 1974,jo Pasal 3 KompilasiHukum Islam (KHI) yaitu: membentuk keluarga (RumahTangga) sakinah,mawaddah, waromah

lain ;7. bahwa Tergugat telah berulang kali menyatakan supayaPenggugat segera mengurus perceraian dengan demikian Penggugatsangat yakin jika rumah tangga dengan Tergugat tidak bisadipertahankan lagi ;8. bahwa sampai dengan sekarang sudah tidak rukun lahir dan batinlayaknya Suami dan istri kurang lebih 8 (delapan ) tahun lamanya ;9. bahwa berdasarkan fakta tersebut di atas rumah tangga sudahtidak mungkin lagi dapat dicapai sesuai dengan tujuan perkawinan yangutuh dan harmonis sakinah mawadah dan waromah

Bahwa kehidupan yang harmonis adalah dambaan setiap orang dalamberumah tangga seperti hanya Penggugat dan Tergugatmendambakan kehidupan peerkawinanya dapat berjalan denganharmonis, sakinah mawadah, waromah. Akan tetapi dalamkenyataanya apa yang di dambakan oleh Penggugat hanya dambaanbelaka, karena hubungan perkawinan antara Penggugat dan Tergugatsenantiasa diwamai dengan perselisinan dan pertebgkaran yang terusmenerus ;4.

Kompilasi Hukum Islam Pasal 77 (2) ditegaskan: suami istri wajib saling cinta mencintai, hormatmenghormati, setia dan memberi bantuan lahir dan bathinyang satu kepada yang lain ".Bahwa dengan adanya perselisihan rumah tangga yang terusmenerus seperti yang sudah dijelaskan diatas, mengakibatkanPenggugat merasa sudah tidak mungkin hidup bersama denganTergugat, oleh karena kerukunan dan keharmonisan rumahtangga sudah tidak mungkin terwujud lagi, sehingga untukmembina rumah tangga yang sakinah mawaddah waromah

tangga seperti dijelaskan diatasPenggugat sudah tidak memiliki harapan akan dapat hidup bahagiaselayaknya kelurga bersama Tergugat untuk membina rumah tangga yangbahagia dimasa yang akan datang seperti yang di tegas kan dalam pasal33 undang undang RI no 1 tahun 1974 tentang perkawinan,maka dengankeadaan yang demikian TUJUAN PERKAWINAN sebagaimana di maksuddalam Pasal 1 UU no 1 1974 jo pasal 3 kompilasi hukum islam hukumperkawinan yaitu untuk mewujudkan kehidupan rumah tangga yangsakinah,mawadah dan waromah

Bahwa atas kejadian tersebut diatas, PEMOHON merasa sangat tersiksabaik lahir maupun batin, karena tidak adanya perubahan dari sikapTERMOHON sehingga tiada kebahagiaan yang dirasakan oleh PEMOHON,untuk membentuk rumah tangga yang bahagia, sakinah, mawadah,waromah berdasarkan Tuhan Yang Maha Esa. Maka dari itu PEMOHONmengajukan permohonan inli;2 220 nemo nnn nnn mens7.

Bahwa pada awalnya pernikahan Pengugat dengan Tergugat dalammembina mahligai rumah tangga hidup dengan rukun dan damaimenuju ketentraman sebagaimana layaknya kehidupan rumahtangga yang harmonis, yakni rumah tangga yang syakinah,mawadah, dan waromah, akan tetapi pada pertengahan bulan Juli2007 kehidupan rumah tangga Penggugat dengan Tergugat mulaidiwarnai perselisihan dan pertengkaran dikarenakan :Halaman 2 dari 18 halaman putusan Nomor: 434/Pdt.G/2011/PA.kKis.e Tergugat adalah seorang suami yang

Penggugat dan Tergugat telahpisah rumah tempat tinggal kediaman sebagaimana alamat tersebut diatas selama lebih kurang 2 bulan;Bahwa atas permasalahan rumah tangga antara Penggugat danTergugat telah pula didamaikan oleh pihak keluarga namun hal tersebuttidak membuahkan hasil;Bahwa melihat perselisihan dan pertengkaran yang secara terusmenerus di dalam rumah tangga Penggugat dengan Tergugat, sehinggasangat sulit untuk mewujudkan tujuan perkawinan, yaitu membinarumah tangga yang syakinah,mawaddah, dan waromah

Bahwa tujuan perkawinan menurut Undangundang No. 1 tahun 1974 untuk membinarumah tangga yang sakinah, mawadah, waromah, tidak mungkin dapat terwujud dalamrumah tangga antara Pemohon dan Termohon, karena antara Pemohon dan Termohonsering terjadi perselisihan terusmenerus , yang penyebabnya adalah Termohon menjalincinta dengan pria idaman lain, sehingga tiada jalan lain kecuali mengajukan permohonanceraitalak pada Pengadilan Agama Klas IB Klaten ; Berdasarkan halhal sebagaimana terurai diatas, maka

rukunlahir dan batin layaknya suami dan istri + 2.5 (dua setengah) tahunlamanya ;10. bahwa orang tua Penggugat dan suadara telah memberikansaran agar Supaya Penggugat agar bisa memperbaiki lagi rumah tanggadengan Tergugat namun Sulit bagi Penggugat untuk meneruskan danmembina lagi rumah tangga bersamasama lagi dengan Tergugat ;11. bahwa berdasarkan fakta tersebut di atas rumah tangga sudahtidak mungkin lagi dapat dicapai sesuai dengan tujuan perkawinan yangutuh dan harmonis sakinah mawadah dan waromah

Bahwa atas kejadian kejadian tersebut diatas, Pemohonsudah merasa keadaan rumah tangga Pemohon dan Termohonsudah tidak sesuai dengan tujuan perkawinan yaitu sakinahmawadah waromah, sehingga Pemohon merasa perceraian adalahjalan satu satunya untuk mengakhiri perkawinan Pemohon danTermohon; 8.

Penggugat merasa tersiksa lahirdan batin dan tidak sanggup untuk melanjutkan kehidupan perkarwinandengan tergugat, seperti yang di harapkan semula, yaitu tujuan rumahtangga yang bahagia, sakinah, mawaddah dan Waromah, sehingga lebihbaik perkawinan penggugat dan Tergugat di akiiri dengan sebabpenceraian :Demikian halhal tersebut di atas Penggugat mohon kepada Bapak KetuaPengadilan Agama Surabaya berlaku untuk memanggil kedua belah pihak danmemeriksa perkara ini serta untuk selaniutnya menyatukan perkara

Bahwa jika Termohon dinasehati oleh Pemohon selalu tidak nurut danmaunya seenaknya sendiri, bahkan Termohon sering berkata kasar seperti :anjing, dan lainlain; di Bahwa atas kejadian tersebut diatas, Pemohon merasa sangat tersiksa baiklahir maupun batin, karena tidak adanya keharmonisan dari rumah tangga,tiada kebahagiaan yang dirasakan oleh Pemohon, untuk membentuk rumahtangga yang bahagia, sakinah, mawadah, waromah berdasarkan Tuhan YangMaha Esa.