Ditemukan 61387 data
26 — 3
Menyatakan Terdakwa ALI USMAN telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengan Sengaja Mengedarkan Sediaan Farmasi Yang Tidak Memenuhi Standart Keamanan Dan Mutu ;2. Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara selama 1 (satu) tahun dan pidana denda sebesar Rp 5.000.000 (lima juta rupiah) dengan ketentuan jika pidana denda tidak dibayar, maka diganti dengan pidana kurungan selama 2 (dua) bulan ;3.
Dusun Keras Desa Keras Kecamatan Diwek KabupatenJombang atau setidaktidaknya disuatu tempat yang masih termasuk dalamdaerah hukum Pengadilan Negeri Jombang, dengan sengaja mengedarkansediaan farmasi dan/ atau alat kesehatan yang tidak memenuhi standardan/atau persyaratan keamanan, khasiat atau kemanfaatan dan mutusebagaimana dimaksud dalam pasal 98 ayat (2) dan ayat (3), perouatantersebut dilakukan terdakwa dengan cara sebagai berikut :Bahwa pada waktu dan tempat tersebut, awalnya Terdakwa ALI USMANmembeli
Jombang menerangkanbahwa secara aturan sah dan peredarannya, TRIHEKSIPHENIDIL HClharus didapat dari sumber resmi dengan dokumentasi yang dapatdipertanggungjawabkan, sedangkan masyarakat hanya dapat memperolehsediaan farmasi ini dari apotek berdasarkan resep dokter ;Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan Sediaan farmasi adalahobat, bahan obat, obat tradisional,dan kosmetika ( pasal 1 ayat ( 4 ) UU No.36Tahun 2009 Tentang Kesehatan) ;Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan Alat kesehatan adalahinstrumen
Jombangmenerangkan bahwa secara aturan sah dan peredarannya,TRIHEKSIPHENIDIL HCI harus didapat dari sumber resmi dengan dokumentasiyang dapat dipertanggungjawabkan, sedangkan masyarakat hanya dapatmemperoleh sediaan farmasi ini dari apotek berdasarkan resep dokter ;Menimbang, bahwa atas pertimbanganpertimbangan diatas makaMajelis Hakim berpendapat bahwa unsur dengan sengaja memproduksi ataumengedarkan sediaan farmasi dan/atau alat kesehatan telah terpenuhi;Ad.3.
dan alat kesehatan harus memenuhi standar mutupelayanan farmasi yang ditetapkan dengan Peraturan Pemerintah.Menimbang, bahwa dengan demikian untuk mengedarkan sediaanfarmasi tersebut haruslah memenuhi standar mutu pelayanan farmasi yangditetapkan dengan Peraturan Pemerintah;Menimbang, bahwa berdasarkan fakta fakta hukum bahwa Terdakwabukanlah orang yang mempunyai keahlian untuk mengedarkan obat pil double Ltersebut dan tidak mengetahui apakah obat yang diedarkan tersebut telahmemenuhi standar pelayanan
Menyatakan Terdakwa ALI USMAN telah terbukti secara sah danmeyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengan SengajaMengedarkan Sediaan Farmasi Yang Tidak Memenuhi Standart KeamananDan Mutu ;2. Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa oleh karena itu dengan pidanapenjara selama 1 (satu) tahun dan pidana denda sebesar Rp 5.000.000(lima juta rupiah) dengan ketentuan jika pidana denda tidak dibayar, makadiganti dengan pidana kurungan selama 2 (dua) bulan ;3.
63 — 6
Menyatakan Terdakwa SHALIH Bin RAHMAN terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengan Sengaja Mengedarkan Sediaan Farmasi Yang Tidak Memiliki Izin Edar ";2. Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa dengan pidana penjara selama 7 (tujuh) bulan dan denda sebesar Rp 5.000.000,- (lima juta rupiah), dengan ketentuan apabila denda tidak dibayar diganti dengan pidana kurungan selama 4 (empat) bulan;3.
Menyatakan Terdakwa SHALIH Bin RAHMAN terbukti secara sah danmeyakinkan bersalah melakukan tindak pidana dengan sengajamemproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/atau alat kesehatanyang tidak memiliki ijin sebagaimana diatur dan diancam pidana dalamPasal 197 UU RI Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan;.
PugaanKab.Tabalong Prop.Kalimantan Selatan atau pada suatu tempat lain yangmasih termasuk dalam daerah huku, Pengadilan Negri Tanjung, dengansengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan /atau alatkesehatan yang tidak memiliki izin edar, dimana perbuatan terdakwa dilakukandengan caracara sebagai berikut :Berawal pada hari Selasa tanggal 18 April 2017 sekira pukul 13.00 Wita,terdakwa berangkat dari rumahnya di Muara Uya menuju Amuntai deganmenggunakan sepeda motor Yamaha Jupiter MX milik
Tabalong di bidangfarmasi sebagai staf pada seksi Farmasi dan alat kesehatan.
Pekerjaan kefarmasian adalan pembuatan termasukpengendalian mutu sedian farmasi, pengamanan, penyimpanan,pengadaan, penyimpanan dan pendistribusia atau penyaluran obat,pengelolaan obat, pelayanan obat atas resep dokter, pelayananinformasi obat, serta pengembangan obat, bahan obat dan obattradisonal; Bahwa untuk menyimpan, mendistribusikan menjadi tanggung jawabapoteker dan tenaga teknes kefarmasian di larang oleh undangundangRI No. 36 Tahun 2009 , tenatng Kesehatan; Bahwa obat Carnophen Zenith yang
Menyatakan Terdakwa SHALIH Bin RAHMAN terbukti secara sah danmeyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengan SengajaMengedarkan Sediaan Farmasi Yang Tidak Memiliki Izin Edar";2. Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa dengan pidana penjara selama7 (tujuh) bulan dan denda sebesar Rp 5.000.000, (lima juta rupiah),Halaman 21 dari 23 Putusan Nomor 158/Pid.Sus/2017/PN Tjgdengan ketentuan apabila denda tidak dibayar diganti dengan pidanakurungan selama 4 (empat) bulan;3.
ANJAR RUDI ADMOKO, SH
Terdakwa:
ADITYA RAMADHANI
63 — 16
MENGADILI:
- Menyatakan Terdakwa Aditya Ramadhani, telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki izin edar ;
- Menjatuhkan pidana oleh karena itu kepada Terdakwa Aditya Ramadhani dengan pidana penjara selama 1 (satu) tahun dan denda sejumlah Rp. 2.000.000,00 (dua juta rupiah) dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar diganti dengan pidana kurungan
Menyatakan terdakwa ADITYA RAMADHANI bersalah melakukan tindakpidana mengedarkan sediaan farmasi tidak memiliki izin edar,sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal 197 UU No.36 Tahun2009 tentang Kesehatan sebagaimana dalam surat dakwaan.2.
didakwa berdasarkan surat dakwaan sebagai berikut:Kesatu :weeeeneeeeneee Bahwa terdakwa ADITYA RAMADHANI, pada hari Selasa tanggal 01September 2020 sekitar pukul 20.30 wib atau setidaktidaknya pada waktu yangmasih termasuk dalam tahun 2020 bertempat di warung kopi kedai Sawo yangberada di rest area Desa Donowarih, Kecamatan Karangploso, KabupatenMalang atau setidaktidaknya di tempat yang masih termasuk dalam daerahhukum Pengadilan Negeri kepanjen, dengan sengaja memproduksi ataumengedarkan sediaan farmasi
Malang sebagaiseksi pengolahan obat dan pengawasan Farmasi. Bahwa ahli membenarkan bahwa tidak kenal dan tidak ada hubungankeluarga dengan Sdr. ADITYA RAMADHANI. Bahwa ahli membenarkan bahwa Sdr.
Ayat ( 3 ) : Ketentuan mengenai pengadaan,penyimpanan, pengolahan, promosi, pengedaran sediaan farmasi danalat kesehatan harus memenuhi standart mutu pelayanan farmasi yangdiatur dengan peraturan pemerintah , yaitu Peraturan pemerintah No. 51tahun 2009 tentang penyaluran kefarmasian pasal 1 ayat (1) dan ayat(3) , pasal 2 ayat (1) dan(2)serta pasal 17 .Pasal 1 Ayat(1) :Pekerjaan kefarmasian : Pembuatan termasuk pengendalian mutusediaan farmasi, pengamanan , pengadaan, penyimpanan, danpendistribusian
Menyatakan Terdakwa Aditya Ramadhani, telah terbukti secara sah danmeyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengan sengajamengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki izin edar ;2. Menjatunkan pidana oleh karena itu kepada Terdakwa Aditya Ramadhanidengan pidana penjara selama 1 (Satu) tahun dan denda sejumlah Rp.2.000.000,00 (dua juta rupiah) dengan ketentuan apabila denda tersebuttidak dibayar diganti dengan pidana kurungan selama 1 (Satu) bulan;3.
ARI ISWAHYUNI
Terdakwa:
MUHAMMAD SAHRUL ROMADLON Bin MISNAN ABADI
23 — 16
MENGADILI
- Menyatakan Terdakwa MUHAMMAD SAHRUL ROMADLON BIN MISNAN ABADI tersebut diatas telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengan Sengaja Mengedarkan Sediaan Farmasi Yang Tidak Memenuhi Standart Keamanan Dan Mutu, sebagaimana dakwaan Penuntut Umum;
- Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara selama 8 (delapan) bulan dan pidana denda sejumlah Rp. 1.000.000,00 (satu
Menyatakan bahwa Terdakwa MUHAMMAD SAHRUL ROMADLON binMISNAN ABADI bersalah melakukan tindak pidana "dengan sengajamengedarkan sediaan farmasi dan/ atau alat kesehatan yang tidakmemenuhi standar dan/atau persyaratan keamanan, khasiat ataukemanfaatan dan mutu sebagaimana diatur dan diancam pidana dakwaanPasal 196 UU RI No. 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan2. Menjatuhkan pidana terhadap MUHAMMAD SAHRUL ROMADLON binMISNAN ABADI dengan pidana penjara selama 1 (Satu) tahun penjaradikurang!
Perkara PDM 142/M.5.25/04/2021 tanggal 13 April 2021 sebagai berikut :Bahwa Terdakwa MUHAMMAD SAHRUL ROMADLON Bin MISNANABADI pada hari Sabtu tanggal 6 pebruari 2021 sekira jam 19.00 wib.atausetidaktidaknya pada suatu waktu pada tahun 2021 di depan toko IndomartDesa/ Kecamatan Peterongan atau setidaktidaknya disuatu tempat yang masihtermasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Jombang, dengan sengajamengedarkan sediaan farmasi dan/ atau alat kesehatan yang tidak memenuhistandar dan/atau persyaratan
sediaan farmasi dan/atau alat kesehatan telah terpenuhi ;Ad.3.
dan alat kesehatan harus memenuhi standar mutupelayanan farmasi yang ditetapkan dengan Peraturan Pemerintah.
;Menimbang, bahwa dengan demikian untuk mengedarkan sediaanfarmasi tersebut haruslah memenuhi standar mutu pelayanan farmasi yangditetapkan dengan Peraturan Pemerintah;Menimbang, bahwa berdasarkan fakta fakta hukum bahwa Terdakwabukanlah orang yang mempunyai keahlian untuk mengedarkan obat pil double Ltersebut dan tidak mengetahui apakah obat yang diedarkan tersebut telahmemenuhi standar pelayanan farmasi atau tidak yang berarti pula bahwaTerdakwa tidak mempunyai hak untuk mengedarkan obat obat tersebut
SRI MULIKAH SH
Terdakwa:
DANDY ERWANDA ARIS PRAYOGA
24 — 21
MENGADILI:
- Menyatakan terdakwa Dandy Erwanda Aris Prayoga identitas tersebut diatas telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana dengan sengaja telah mengedarkan sediaan farmasi yang tiidak memiliki ijin edar ;
- Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa DANDY ERWANDA ARIS PRAYOGA oleh karena itu dengan pidana penjara selama 1 (satu) tahun dan denda sebesar 1.000.000,- (satu juta rupiah) apabila
Menyatakan terdakwa PINDIK ANTO bersalah melakukan tindak pidanadengan sengaja telah mengedarkan sediaan farmasi yang tiidakmemiliki tjin edar sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam pasal197 UU no. 36 tahun 2009 sebagaimana dalam dakwaan kesatu.2.
Songsong Desa ArdimulyoKecamatan Singosari Kabupaten Malang, atau setidaktidaknya di tempat yangmasih termasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri kepanjen, dengansengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/atau alatkesehatan yang tidak memiliki izin edar sebagaimana dimaksud dalam Pasal106 ayat (1) UU no. 36 tahun 2009, yang dilakukan dengan cara sebagaiberikut:wanna onan n Pada waktu dan tempat seperti tersebut diatas, terdakwa telahmengedarkan sediaan farmasi berupa pil LL yang tidak
seperti tersebut diatas, terdakwa telahmengedarkan sediaan farmasi berupa pil LL yang tidak memiliki izin edar,dengan cara, terdakwa membeli pil LL dari UDI (dpo) sebanyak 1 (satu) botolyang berisi 720 (tujuh ratus dua puluh) butir dengan harga Rp.950.000,(sembilan ratus lima puluh ribu rupiah).
.; Bahwa berdasarkan Pasal 106 Ayat 1 UndangUndang Nomor 36 Tahun2009 tentang Kesehatan menyatakan sediaan farmasi dan alat Kesehatanhanya dapat diedarkan setelah mendapat izin edar dari Pemerintah.;Menimbang, bahwa berdasarkan fakta yang diperoleh dipersidangan padahari Senin tanggal 17 Agustus 2020 bertempat di JI.
Menyatakan terdakwa Dandy Erwanda Aris Prayoga identitas tersebutdiatas telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindakpidana dengan sengaja telah mengedarkan sediaan farmasi yangtiidak memiliki ijin edar ;2.
27 — 4
.; atau setidaktidaknya pada suatu tempat tertentu yang masihtermasuk daerah Hukum Pengadilan Negeri kabupatenKediri dengan, DENGAN SENGAJA MEMPRODUKESI ATAUMENGEDARKAN SEDIAAN FARMASI DAN/ATAU ALAT KESEHATANYANG TIDAK MEMENUHI STANDART DAN/ATAU PERSYARATANKEAMANAN, KHASIAT ATAU KEMANFAATAN DAN MUTUsebagaimana dimaksud dalam pasal : 98 ayat (2) danayat (3) UU RI No.36 Tahun 2009, tentang kesehatan,perbuatan mana dilakukan terdakwa dengan cara sebagaiberikutBahwa sebelumnya terdakwa M.ISA FATHARONI
BinAHMAD FIRDAUS telah diberi uang sebesar Rp. 300.000,(tiga ratus ribu rupiah) oleh Sdr.MUJIB (Masih dalampencarian pihak kepolisian) dengan maksud untyukmembeli persediaan farmasi berupa tablet warna putihberlogo LL yang biasa disebut' pil dobel L/ artane,selanjutnya terdakwa menemui sdr.FAJAR ( masih dalampencarian pihak Kepolisian) 1.000, (seribu) bBahwa berdasarkan hasil Pwemeriksaan LaboratoriumKriminalistik Puslabfor Bareskrim POLRI LaboratoriumForensik Cabang Surabaya, Nomor LAB : 5617/KNF
/2010,tertanggal : 20 Oktober 2010, disimpulkan bahwa barangbukti dengan Nomor : 5016/2010/KNF, atas nama terdakwaDANI SAPUTRA Bin MUHAIMIN berupa tablet warna putihlogo LL tersebut diatas adalah benar tablet denganbahan aktif Triheksifinidil HCL (tidak termasukNarkotika maupun psikotropika tetapi termasuk DaftarObat Keras)Bahwa terdakwa DANI SAPUTRA Bin MUHAIMIN didalammelakukan perbuatan mengedarkan sediaan farmasi berupaobat Keras yaitu) tablet warna putih berlogo LL yangbiasa disebut pil dobel
terungkap' dipersidangan, yang didasarkan atasketerangan saksi saksi, keterangan terdakwa dan alatbukti lainnya serta barang bukti sebagaimana termuatdalam berita acara persidangan, maka Majelis Hakimberpendapat bahwa unsur unsur dalam pasal tersebuttelah terpenuhi ;Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangantersebut diatas, maka Majelis Hakim berpendapat bahwaterdakwa secara sah dan menyakinkan bersalah melakukantindak Pidana TANPA MEMILIKI KEWENANGAN DAN KEAHLIANDENGAN SENGAJA =MENGEDARKAN SEDIAAN FARMASI
terlarang ;HALHAL YANG MERINGANKAN ; Terdakwa mengaku terus terang perbuatannya ;10Terdakwa berjanji tidak mengulangi lagi ;Terdakwa belum pernah dihukum ;Memperhatikan, ketentuan pasal : 196 UU RI No.36Tahun2009; Tentang Kesehatan serta PeraturanPerundang undangan lain yang bersangkutan;leMENGADILIMenyatakan bahwa Terdakwa : DANI SAPUTRA BinMUHAIMIN telah terbukti secara sah danmenyakinkan bersalah melakukan tindak pidana TANPA MEMILIKI KEWENANANGAN DAN KEAHLIANDENGAN SENGAJA MENGEDARKAN SEDIAAN FARMASI
19 — 3
WEDUS telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki ijin edar ;2. Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa tersebut oleh karena itu dengan pidana penjara selama 1 (satu) tahun dan 8 (delapan) bulan denda 3.000.000 (tiga juta rupiah) .dengan ketentuan apabila denda tidak dibayar akan diganti dengan pidana kurungan selama 3 (tiga) bulan
SDA tanggal 14Februari 2019 tentang penetapan hari sidang;Berkas perkara dan suratsurat lain yang bersangkutan;Setelanh mendengar keterangan Saksisaksi, dan Terdakwa sertamemperhatikan bukti surat dan barang bukti yang diajukan di persidangan;Setelah mendengar pembacaan tuntutan pidana yang diajukan olehPenuntut Umum yang pada pokoknya sebagai berikut:1Menyatakan Terdakwa AGUS SETIAWAN Als WEDUS terbukti bersalahsecara sah dan meyakinkan melakukan Tindak Pidana dengan sengajamengedarkan sediaan farmasi
Tulangan Kab.Sidoarjo atau setidaktidaknya di tempat lainyang masih termasuk daerah hukum Pengadilan Negeri Sidoarjo, telah dengansengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/atau alatkesehatan yang tidak memiliki izin edar sebagaimana dimaksud dalam Pasal106 ayat (1), perouatan mana dilakukan terdakwa dengan cara sebagai berikut: Awalnya terdakwa menghubungi FARIS (belum tertangkap) melaluitelepon atau Whats App untuk menanyakan barang berupa pil LL,setelah ada jawaban selanjutnya pada
ke PBF (pedagang besar Farmasi) dari PBF keApotik, Rumah Sakit dengan tenaga Apoteker serta dokter praktek yangberada dijalan perifer dan jauh dari pelayanan Apotek ;bahwa saksi menerangkan bahwa pil LL mengandung bahan aktifTriheksifenil HCL termasuk obat keras dan mengandung zat adiktif yangmenyebabkan ketergantungan, penjualan pil LL secara bebas dan dalamjumlah besar merupakan tindak pidana.Menimbang, bahwa Terdakwa di persidangan telah memberikanketerangan yang pada pokoknya sebagai berikut
Unsurbarang siapa ;2.Dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi yangtidak memiliki ijin edarMenimbang, bahwa terhadap unsurunsur tersebut Majelis Hakimmempertimbangkan sebagai berikut:Ad.1.
WEDUS telah terbuktisecara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengansengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi yang tidakmemiliki ijin edar ;2. Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa tersebut oleh karena itu denganpidana penjara selama 1 (satu) tahun dan 8 (delapan) bulan denda3.000.000 (tiga juta rupiah) .dengan ketentuan apabila denda tidakdibayar akan diganti dengan pidana kurungan selama 3 (tiga) bulan ;3.
Maziyah, SH
Terdakwa:
SUKMA MAULANA alias ANANG bin SLAMET ADY PRIYANTO
57 — 8
MENGADILI:
- Menyatakan terdakwa SUKMA MAULANA alias ANANG bin SLAMET ADY PRIYANTO tersebut, telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki izin edar ;
- Menjatuhkan pidana kepada terdakwa SUKMA MAULANA alias ANANG bin SLAMET ADY PRIYANTO dengan pidana penjara selama 2 (dua) tahun
Menyatakan terdakwa SUKMA MAULANA alias ANANG bin SLAMET ADYPRIYANTO bersalah melakukan tindak pidana Dengan sengajamengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki izin edarsebagaimana diatur dalam Pasal 197 Undang Undang Nomor 36 Tahun 2009tentang Kesehatan dalam dakwaan KESATU.2.
berdasarkan surat dakwaan sebagai berikut :KESATU :weeccennees Bahwa terdakwa SUKMA MAULANA alias ANANG bin SLAMET ADYPRIYANTO pada hari Rabu tanggal 2 Mei 2018 sekira pukul 16.30 WIB atausetidaktidaknya pada suatu waktu dalam tahun 2018 bertempat di AlunalunKota Pekalongan Jalan Nusantara Kelurahan Kauman Kecamatan PekalonganTimur Kota Pekalongan atau setidaktidaknya di suatu tempat yang masihtermasuk daerah hukum Pengadilan Negeri Pekalongan, dengan sengajamemproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi
Dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memilikiizin edar sebagaimana yang dimaksud dalam Pasal 106 ayat (1) ;Halaman 9 dari 14 Putusan No.179/Pid.Sus/2018/PN.PKI.Ad.1.
atau setidaktidaknya di Suatu tempat yang masih termasuk daerah hukum PengadilanNegeri Pekalongan, dengan sengaja memproduksi ataumengedarkan sediaan farmasi dan/atau alat kesehatan yang tidakmemiliki izin edar sebagaimana yang dimaksud dalam pasal 106Ayat (1) ; Bahwa benar awalnya tim dari Satuan Reserse Narkoba PolresPekalongan Kota mendapat infromasi dari masyarakat bahwa di Alunalun Kota Pealongan sering digunakan untuk transaksi obat jenisdextromethorphan.
Menyatakan terdakwa SUKMA MAULANA alias ANANG bin SLAMETADY PRIYANTO itersebut, telah terbukti secara sah dan meyakinkanbersalan melakukan tindak pidana dengan sengaja mengedarkansediaan farmasi yang tidak memiliki izin edar ;2.
37 — 9
BENDOL Bin SUHARNO telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana "DENGAN SENGAJA MENGEDARKAN SEDIAAN FARMASI YANG TIDAK MEMENUHI STANDARD DAN ATAU PERSYARATAN KEAMANAN, KHASIAT, DAN MUTU":2.
BENDOL Bin SUHARNO bersalahmelakukan tindak pidana "mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memenuhi standarddan/atau persyaratan keamanan, khasiat dan mutu, sebagaimana diatur dalam Pasal 196UU RI No. 36 tahun 2009 sebagaimana dalam surat dakwaan;2. Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa ARYADI Als. BENDOL Bin SUHARNO denganpidana penjara selama 2 (dua) tahun dengan potong tahanan dengan perintah terdakwa tetap ditahan;3.
berdasarkan Hasil Pemeriksaan Laboratorium kriminalistik Puslabfor Bareskrim POLRILaboratorium Forensik Cabang Surabaya Nomor LAB: 8215/NOF/2014 tertanggal 5 Januari2015 disimpulkan bahwa barang bukti dengan Nomor: 10625/2014/NOF berupa tablet warnaputih logo LL tersebut dalam (1) adalah benar tablet dengan bahan aktif Triheksffinidil HCLmempunyaiefek sebagai anti parkinson. tidak termasuk narkotika maupun psikotropika tetapi termasukDaftar Obat Keras;Bahwa terdakwa menjual/ mengedarkan sediaan farmasi
PENI SULISTIOWATI, Apt: Bahwa yang dimaksud dengan sediaan farmasi adalah sediaan farmasi yang terdiri dari obta,bahwan obat, obat tradisional dan kosmetika;e Bahwa dalam kefarmasian ada lima golongan obat, yaitu obat bebas, obat bebas terbatas, obatkeras, obat psikotropika, dan obat narkotika;e Bahwa kegunaan obat jenis Pil dobel L yang mengadung bahan aktif Triheksifenidil HCLadalah untuk mengobati orang yang menderita penyakit Parkinson;e Bahwa reaksi yang ditimbulkan jika telah meminum obat jenis
EKO BUDIANTO yanq mengaku mendapatkan pil dobel Ldari terdakwa dengan cara membeli;Bahwa selanjutnya terdakwa ditangkap dan setelah dilakukan penggeledahan di rumahterdakwa didapatkan baranq bukti berupa pil dobel L sebanyak 700 butir yang disimpandi kamar terdakwa selanjutnya terdakwa be @ft bniR buktinya dibawa ke PolresNganjuk untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut;Bahwa terdakwa menjual/ mengedarkan sediaan farmasi berupa obat keras yaitu tabletwarna putih berlogo LL yang biasa disebut pil
Dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/atau alat kesehatanyang tidak memenuhi standar dan/atau persyaratan keamanan, khasiat atau kemanfaatandan mutu sebagaimana dimaksud dalam Pasal 98 avat (2) dan ayat (3);Ad 1.
1.ALFIAN,SH.MH.
2.WARDIANTO, SH.
Terdakwa:
MUHAMMAD RAISAL Als ADEN Bin ADAY
31 — 4
M E N G A D I L I :
- Menyatakan Terdakwa MUHAMMAD RAISAL alias ADEN Bin ADAY telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana : Dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki izin edar sebagaimana dakwaan kedua ;
- Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara selama 2 (dua) tahun dan 6 (enam) bulan dan denda sebesar Rp 80.000.000,- (delapan puluh juta rupiah) dengan ketentuan
Menyatakan Terdakwa MUHAMMAD RAISAL Als ADEN Bin ADAYterbukti bersalah melakukan tindak pidana dengan sengajamengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki izin edar yang diaturdan diancam pidana menurut Kedua Pasal 197 Jo 106 UU RI No. 36Tahun 2009 tentang Kesehatan dalam Surat Dakwaan Penuntut Umum.2.
ayat (3) UU RI No. 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan.ATAUKEDUABahwa ia Terdakwa MUHAMMAD RAISAL Als ADEN Bin ADAY padahari Senin tanggal 11 Februari 2019 sekitar pukul 15.00 Wib atau setidaktidaknya pada waktu lain dalam bulan Februari tahun 2019 bertempatKampung Cibarengkok Rt.002/003 Desa Citarik Kecamatan PalabuhanratuKabupaten Sukabumi atau setidaktidaknya pada tempat lain yang masihtermasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Cibadak, yang dengansengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi
DIK KURNIADI Als MBO karena di dugatelah mengedarkan sediaan farmasi/obat ;Bahwa saksi dan rekannya melakukan penangkapan terhadap ketigaorang tersebut karena mendapat informasi tentang peredaran obatsediaan farmasi secara bebas tanpa ijin edar dan resep dokter ;Bahwa pada saat penangkapan dilakukan juga penggeledahanterhadap ketiga orang tersebut hingga ditemukan barang bukti obatjenis Hexymer dan jenis Tramadol ;Bahwa barang barang berupa obat yang berhasil ditemukan padaTerdakwa yaitu : didalam
DIKI KURNIADI Als MBO karena telahmengedarkan sediaan farmasi/obat ;Bahwa saksi dan rekannya dapat melakukan penangkapan terhadapketiga orang tersebut karena mendapat informasi tentang peredaranobat sediaan farmasi secara bebas tanpa ijin edar dan resep dokter ;Bahwa pada saat dilakukan penangkapan juga dilakukanpenggeledahan terhadap ketiga orang tersebut hingga ditemukanbarang bukti obat jenis Hexymer dan jenis Tramadol ;Halaman 10 dari 24 Putusan Pidana No. 189/Pid.Sus/2019/PN.
Unsur yang dengan sengaja memproduksi atau mengedarkansediaan farmasi dan/atau alat kesehatan yang tidak memiliki izinedar ;Menimbang bahwa unsur ini mengandung beberpa perbuatan yaknimemproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/atau alat kesehatanyang tidak memiliki izin edar yang kedua merupakan perbuatan yang tidaksama, oleh karenanya Majelis Hakim memandang salah satu perbuatantersebut yang merupakan alternatif dari beberapa perbuatan yang telahdilakukan Terdakwa cukup untuk dapat menyatakan
Terbanding/Terdakwa : M FAUSI alias FAUSI bin alm ISHAK
46 — 16
Menyatakan Terdakwa M.Fausi Al Fausi bin (alm) Ishak tersebut di atas telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana dengan sengaja mengedarkan sediaan Farmasi yang tidak memiliki izin edar
lain yangHalaman 2 dari 24 Putusan Nomor 1470PID.SUS/2021/PT SBYmasih dalam bulan Juni Tahun 2021 atau setidaktidaknya pada suatu waktu lain yangmasih dalam Tahun 2021, bertempat di pinggir jalan dekat Rumah Sakit Waluyo Jatimasuk Desa Kandang Jati Kulon Kecamatan Kraksaan Kabupaten Probolinggo, atausetidaktidaknya di suatu tempat yang masih termasuk dalam daerah hukum PengadilanNegeri Kraksaan yang berwenang memeriksa dan mengadili perkara ini, dengan sengajamemproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi
Fausi bin (alm) Ishak terbukti secara sah danmeyakinkan bersalah menurut hukum melakukan tindak pidana Dengan SengajaMengedarkan Sediaan Farmasi Yang Tidak Memiliki Izin Edar sebagaimana diaturdan diancam pidana dalam Pasal 197 Jo. Pasal 106 Ayat (1) UU RI Nomor 36 Tahun2009 tentang Kesehatan dalam Dakwaan Pertama.. Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa M Fausi al.
Fausi Al Fausi bin (alm) Ishak tersebut di atas telahterbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana "Dengansengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki izin edar;2. Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa M. Fausi Al Fausi bin (alm) Ishak olehkarena itu dengan pidana penjara selama 1 (satu) tahun dan 2 (dua) bulanserta denda sebesar Rp2.000.000,00 (dua juta rupiah), apabila denda tersebuttidak dibayar maka diganti dengan pidana kurungan selama 1 (satu) bulan;3.
FAUSI Bin (Alm) ISHAK terbukti secara sahdan meyakinkan bersalah menurut hukum melakukan tindak pidana DenganSengaja Mengedarkan Sediaan Farmasi Yang Tidak Memiliki Izin EdarHalaman 14 dari 24 Putusan Nomor 1470PID.SUS/2021/PT SBYsebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal 197 Jo. Pasal 106 Ayat (1)UU RI Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan dalam Dakwaan Pertama,Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa M FAUSI Al.
Menyatakan Terdakwa M.Fausi Al Fausi bin (alm) Ishak tersebut di atas telahterbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidanadengan sengaja mengedarkan sediaan Farmasi yang tidak memiliki: izinedar*2. Menjatunkan pidana kepada Terdakwa oleh karena itu dengan pidanapenjara selama 2 (dua) tahun dan 4 (empat) bulan, serta denda sebesarRp.2.000.000 (dua juta rupiah) dengan ketentuan apabila denda tersebuttidak dibayar maka diganti dengan pidana kurungan selama 2 (dua) bulan ;3.
94 — 13
Menyatakan Terdakwa I ABDUL SAMI alias SAMI bin HORMAN dan Terdakwa II NUR BAINAH alias INUR binti TARAM tersebut diatas, terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengan sengaja bersama-sama mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki izin edar sebagaimana dalam dakwaan Primer Penuntut Umum;2.
Dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/ataualat kesehatan yang tidak memiliki izin edar sebagaimana yang dimaksuddalam Pasal 106 ayat (1) UndangUndang No 36 Tahun 2009 tentangKesehatan;3.
Adanya Kehendak pada pelaku untuk memproduksi atau mengedarkansediaan farmasi dan / atau alat kesehatan yang tidak memiliki izin edar;2.
Adanya Pengetahuan pada pelaku bahwa sediaan farmasi dan / atau alatkesehatan yang ia produksi atau edarkan merupakan sediaan farmasi dan /atau alat kesehatan yang tidak memiliki izin edar;Menimbang, bahwa berdasarkan fakta persidangan tujuan TerdakwaNUR BAINAH memiliki obat Carnophen tersebut adalah untuk Terdakwa jualkembali melalui Terdakwa ABDUL SAMI guna mendapatkan keuntungan,dimana untuk setiap boksnya (seratus butir) di jual dengan harga Rp25.000,00Putusan Nomor 350/Pid.Sus/2017/PN MtpPage
selain itu para Terdakwa juga mengetahuibahwa sediaan farmasi yang ia edarkan tersebut adalah sediaan farmasi yangtidak memiliki ijin edar sehingga dengan demikian unsur mengedarkan sediaanfarmasi yang tidak memiliki izin edar dilakukan para Terdakwa dengansengaja;Menimbang, bahwa dengan demikian unsur Dengan sengajamengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki izin edar telah terpenuhidan terbukti dalam perbuatan para Terdakwa;Menimbang, bahwa dengan demikian Unsur Kedua dalam DakwaanPenuntut
Menyatakan Terdakwa ABDUL SAMI alias SAMI bin HORMAN danTerdakwa Il NUR BAINAH alias INUR binti TARAM tersebut diatas,terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidanaDengan sengaja bersamasama mengedarkan sediaan farmasi yangtidak memiliki izin edar sebagaimana dalam dakwaan Primer PenuntutUmum;2.
60 — 5
Menyatakan Terdakwa IPUNG SURYA MARTHA alias IPUNG bin IMAM SUPARDI (Alm) tersebut telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memenuhi standar ;4. Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa IPUNG SURYA MARTHA alias IPUNG bin IMAM SUPARDI (Alm) oleh karena itu dengan pidana penjara selama 5 (lima) bulan ;5.
Terdakwa IPUNG SURYA MARTHA alias IPUNG bin IMAMSUPARDI (Alm) tidak terbukti bersalan melakukan tindak pidanasebagaimana diatur dan diancam pidana dalam pasal 197 UURI No. 36Tahun 2009 Tentang Kesehatan dalam Dakwaan Primair.Membebaskan Terdakwa tersebut oleh karenanya dari Dakwaan Primair.Menyatakan terdakwa IPUNG SURYA MARTHA alias IPUNG Bin IMAMSUPARDI (Alm) bersalah melakukan tindak pidana "Dengan SengajaMemproduksi Atau Mengedarkan Sediaan Farmasi Dan/Atau AlatKesehatan Yang Tidak Memenuhi Standar
Jember atausetidaktidaknya pada suatu tempat lain yang masih termasuk dalam wilayahhukum Pengadilan Negeri Jember, ia terdakwa dengan sengaja memproduksiatau mengedarkan sediaan farmasi dan / atau alat kesehatan yang tidakmemiliki ijin edar sebagaimana dimaksud dalam pasal 106 ayat (1) UURI No.36 Tahun 2009 tentang Kesehatan.
ABDUL MUNIE, dibacakan pada pokoknya menerangkan sebagai berikut:Bahwasaksi Pegawai Negeri Sipil Dinas Kesehatan Kabupaten Jembersebagai Staf Seksi Pelayanan Farmasi dan Minuman sejak tahun 2005Halaman 6 dari 14 Putusan Nomor :792/Pid.Sus/2015/PN.Jmrsampai dengan tahun 2009 kemudian sejak tahun 2009 sampai dengansekarang sebagai Staf Seki Pembiayaan Kesehatan ; Bahwa saksi mengetahui obat jenis Trihexypenidyl (Trex) warna putihadalah jenis obat keras yang termasuk dalam daftar (G) dimanapemakiannya
Ayat(3) : Ketentuan mengenai pengadaan, penyimpanan, pengolahan,promosi, pengedaran sediaan farmasi dan alat kesehatan harusmemenuhi standar mutu pelayanan farmasi yang ditetapkan denganPeraturan Pemerintah.Menimbang, bahwa sesuai faktafakta hukum yang terungkapdipersidangan yaitu Terdakwa ditangkap pada hari Jumat tanggal 04September 2015 sekitar jam 17.30 WIB didalam rumah Terdakwa di JalanSalak RT.01 Rw.04 Desa Tangggul Wetan Kecamatan Tanggul KabupatenJember dimana pada waktu itu datang petugas
Menyatakan Terdakwa IPUNG SURYA MARTHA alias IPUNG bin IMAMSUPARDI (Alm) tersebut telah terbukti secara sah dan meyakinkanbersalah melakukan tindak pidana Dengan sengaja mengedarkansediaan farmasi yang tidak memenuhi standar ;4. Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa IPUNG SURYA MARTHA aliasIPUNG bin IMAM SUPARDI (Alm) oleh karena itu dengan pidana penjaraselama 5 (lima) bulan ;5.
28 — 5
Menyatakan bahwa Terdakwa SALAMAT BASID Alias AMAT AMPLANG Bin YUSUF, terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengan Sengaja Mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memenuhi standar dan persyaratan keamanan, sebagaimana dalam dakwaan Alternatif Kesatu;2.
tentang penetapan hari sidang;Berkas perkara dan suratsurat lain yang bersangkutan;Setelah mendengar keterangan saksisaksi, ahli dan terdakwa, serta memperhatikan buktisurat dan barang bukti yang diajukan dipersidangan;Setelah mendengar pembacaan tuntutan pidana yang diajukan oleh Penuntut Umum yangpada pokoknya sebagai berikut:1Menyatakan Terdakwa SALAMAT BASID Alias AMAT AMPLANG Bin YUSUFterbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana telah Dengansengaja mengedarkan sediaan farmasi
Laboratorium Kriminalistik No.LAB: 2492/NOF/2014 tanggal23 April 2014 dari Badan Reserse Kriminal POLRI Pusat Laboratorium Forensik CabangSurabaya yang dibuat dan ditandatangani oleh ARIF ANDI SETITYAWAN, S.Si, MT,DKK, selaku pemeriksa dengan hasil pengujian/ pemeriksaan dengan kesimpulan yaitu:Barang bukti nomor: 2895/NOF/2014 berupa tablet warna putih logo Zenith dengan bahan aktifkarisoprodol yang termasuk dalam daftar obat keras;Bahwa terdakwa yang dengan sengaja menyimpan untuk diedarkan sediaan farmasi
HST mulai April2009 sampai dengan Maret 2012 dan mulai bulan Maret 2012 sampai dengan sekarangahli bertugas sebagai apoteker pada gudang farmasi Kab.
HST;Bahwa yang dimaksud dengan kesediaan farmasi adalah obat, bahan obat, obattradisional dan kosmetik;Bahwa terhadap barang bukti yang diajukan, ahli berpendapat obat tersebut berjenisCarnophen yag merupakan obat keras dengan penandaan lingkaran merah danbertuliskan huruf K dalam lingkaran hitam dengan dasar merah dan bertuliskanharus dengan resep dokter;Bahwa yang dapat mengedarkan obat jenis carnophen tersebut dengan cara dijualhanyalah Apotek oleh karena apotek dikelola oleh seorang apoteker
Unsur Yang dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/atau alat kesehatan yang tidak memenuhi standar dan/atau persyaratan keamanan, khasiatatau kemanfaatan, dan mutu;Menimbang, bahwa berdasarkan teori pengetahuan yang dimaksud dengan kesengajaanadalah kehendak untuk berbuat. Untuk menghendaki sesuatu orang terlebih dahulu sudah harusmempunyai pengetahuan (gambaran) tentang sesuatu itu.
48 — 3
Menyatakan terdakwa NUR HART1NI Binti KARIMAN telah terbukti secara dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana "Dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memenuhi standar dan persyaratan keamanan, khasiat, kemanfaatan dan mutu";2.
Menyatakan bahwa terdakwa NUR HARTTNI Bind KARIMAN secara sah danmeyakinkan bersalah melakukan tindak pidana "dengan sengaja mengedarkansediaan farmasi yang tidak memenuhi standard an/atau persyaratan keamanankhasiat" sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal 1% Jo Pasal 98 ayat(2) dan ayat (3) UU No.36 Tahun 2009 tentang Kesehatan.2.
PERKARA. : PDM104/Ep.2/07/2014, terdakwa didakwa sebagai berikut :Bahwa terdakwa Nur Hartini Binti Kariman pada hari Minggu tanggal 8 Juni 2014 sekirapukul 18.30 WIB, atau pada suatu waktu dalam bulan Juni 2014 bertempat di rumah alamat DusunJumbir desa Suguhwaras Kecamatan Prambon Kabupaten Nganjuk, setidaktidaknya di suatutempat dalam daerah hokum Pengeadilan Negeri Nganjuk, dengan sengaja memprodduksi ataumengedarkan sediaan farmasi dan/atau alat kesehatan yang tidak memenuhi standard dan/ataupersyaratan
Surabayamenyimpulkan bahwa barang bukti berupa : 2 (dua) butir tablet warna putih Logo LL denganberat netto 0,331 gram yang disita dari terdakwa Nur Hartini Binti Kariman adalah positifTriheksifenidil GCL (tidak termasuk narkotika maupun psikotropika tetapi termasuk Daftar ObatKeras) dan terdakwa dalam memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/atau alatkesehatan tersebut dilakukan secara melawan hokum karena tidak memenuhi standart dan/ataupersyaratan keamanan khasiat atau kemanfaatan dan
mutu sebagaimana dimaksud Pasal 98 ayat (2)dan (3) UU No.36 Tahun 2009 tentang Kesehatan dan tidak mendapat ijin dari instansi yangberwenang untuk memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/atau alat kesehatan dannyatanyata bukan untuk kepentingan pelayanan kesehatan dan atau pengembangan ilmupengetahuan.Perbuatan terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal 196 Jo Pasal 98ayat (2) dan ayat (3) Undangundang RI Nomer 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan.Menimbang, bahwa tertiadap dakwaan
dikaitkan, diketemukan faktahukum sebagai berikut;e Bahwa terdakwa diajukan ke persidangan karena telahmengedarkan jenis pil dobel L tanpa ijin dari pihakberwenang;e Bahwa terdakwa ditangkap pada hari Senin, tanggal 9 Juni2014, sekitar jam 05.00 WIB bertempat di rumah terdakwa diDusun Jumbir desa Suguhwaras Kecamatan PrambonKabupaten Nganjuk; Bahwa terdakwa mendapatkan pil dobel L tersebut dengancara membeli dari teman terdakwa yang bemama Bing yangberalamat di Ngadiluwih Kediri;5S// ///sediaan farmasi
19 — 3
Menyatakan terdakwa MASTUKI Bin TOKASBIH tersebut terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana : " TELAH MENGEDARKAN SEDIAAN FARMASI YANG TIDAK MEMILIKI IZIN EDAR " ;2. Menjatuhkan pidana kepada terdakwa : MASTUKI Bin TOKASBIH tersebut oleh karenanya dengan pidana penjara selama : 7 (tujuh) bulan ;3. Memerintahkan masa penangkapan dan masa penahanan yang telah dijalani oleh terdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijtauhkan ;4.
keterangan para saksi dan keterangan terdakwa serta memperhatikanbarang bukti dipersidangan:Menimbang , bahwa terdakwa dipersidangan oleh penuntut Umum didakwa sebagaiberikut :KESATU ;Bahwa ia terdakwa MASTUKI BIN TOKASBIH pada hari Senin tanggal 08 Oktober 2012sekitar pukul 19.00 WIB. bertempat di Kios Bensin dipinggir jalan Letjen Suprapto di depankantor Dinas Peternakan Kelurahan Kebonsari, Kecamatan Sumbersari, Kabupaten Jember . iaterdakwa dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan Farmasi
persyaratan keamanan, khasiat ataukemanfaatan, dan atau mutu.Perbuatan terdakwa tersebut sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal 196 UU RINo. 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan.KEDUA ;Bahwa ia terdakwa MASTUKI BIN TOKASBIH pada hari Senin tanggal 08 Oktober 2012sekitar pukul 19.00 WIB. bertempat di Kios Bensin dipinggir jalan Letjen Suprapto di depankantor Dinas Peternakan Kelurahan Kebonsari, Kecamatan Sumbersari, Kabupaten Jember . iaterdakwa dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan Farmasi
TOKASBIH yang identitasnya sebagaimanatersebut dimuka ;Menimbang, bahwa di persidangan terungkap bahwa pada waktu melakukan tindakpidana yang didakwakan kepadanya, Terdakwa dalam keadaan sehat jasmani dan rohaniserta tidak terganggu jiwanya, demikian pula Terdakwa dapat mengikuti persidangandengan baik sehingga Terdakwa dianggap mampu bertanggung jawab ;Menimbang, bahwa dengan demikian unsur barang siapa telah terpenuhi danterbukti secara sah ;Unsur dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi
Unsur dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan ataualat kesehatan yang tidak memenuhi standard dan atau persyaratan keamanan, khasiat ataukemanfaatan, dan atau mutu sebagaimana dimaksud dalam pasal 98 ayat (2) dan ayat (3) ;Menimbang, bahwa sesuai dengan keterangan saksisaksi dan keteranganTerdakwa yang mengakui atas perbuatannya dan terungkap faktafakta bahwa Bahwapada hari Senin tanggal 08 Oktober 2012 sekitar pukul 19.00 WIB bertempat dikiosbensin dipinggir jalan Letjen
Menyatakan terdakwa MASTUKI Bin TOKASBIH tersebut terbukti secara sah danmeyakinkan bersalah melakukan tindak pidana : " TELAH MENGEDARKANSEDIAAN FARMASI YANG TIDAK MEMILIKI IZIN EDAR " ;2. Menjatuhkan pidana kepada terdakwa : MASTUKI Bin TOKASBIH tersebut olehkarenanya dengan pidana penjara selama : 7 (tujuh) bulan ;3. Memerintahkan masa penangkapan dan masa penahanan yang telah dijalani olehterdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijtauhkan ;4.
24 — 3
Nganjuk atau setidaktidaknya di tempat lain yangmasih termasuk dalamdaerah hukum Pengadilan Negeri Nganjuk yang berwenang memeriksadan mengadil, dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/atau alatkesehatan yang tidak memenuhi standar dan/atau persyaratan keamanan, khasiat ataukemanfaatan, dan mu99yang dilakukan Terdakwa dengan serangkaian perbuatan sebagaiberikut:Berawal pada hari Jumat tanggal 20 Maret 2015 sekira pukul 13.00 WIB, Saksi Moch.Kamaludin (berkas penuntutan terpisah
Memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/ atau alat kesehatan yang tidakmemenuhi standard dan/ atau persyaratan keamanan, khasiat atau kemanfaatan, dan mutusebagaimana dimaksud dalam Pasal 98 ayat (2) dan (3);Menimbang, bahwa terhadap unsurunsur tersebut Majelis akan mempertimbangkannyasebagai berikut:Unsur Setiap orangMenimbang, bahwa unsur setiap orang pada dasarnya menunjuk pada siapa orangnyayang harus bertanggung jawab atas perbuatan atau kejadian yang didakwakan, atau setidaktidaknya
alat kesehatan yangtidak memenuhi standard dan/ atau persyaratan keamanan, khasiat atau kemanfaatan,dan mutu sebagaimana dimaksud dalam Pasal 98 ayat (2) dan (3)Menimbang, bahwa Pasal 98 UURI No. 36 tahun 2009 tentang Kesehatan berbunyi:ayat (2) : setiap orang yang tidak memilki keahlian dan kewenangan dilarangmengadakan, menyimpan, mengolah, mempromosikan, dan mengedarkan obatdan bahan yang berkhasiat obatayat (3) : ketentuan mengenai pengadaan, penyimpanan, pengolahan, promosi,peredaran, sediaan farmasi
dan alat kesehatan harus memenuhi standard mutupelayanan farmasi yang ditetapkan dengan Peraturan PemerintahMenimbang, bahwa berdasarkan fakta yang terungkap dipersidangan dari keteranganSaksiSaksi, keterangan Terdakwa dihubungkan dengan bukti surat dan barang bukti bahwaTerdakwa bukanlah seorang dokter, bukan juga seorang apoteker atau asisten apoteker sehinggaTerdakwa tidak mempunyai keahlian dalam bidang farmasi/obatobatan;Menimbang, bahwa karena Terdakwa tidak mempunyai keahlian dalam halmengedarkan
sediaan farmasi tetapi Terdakwa tetap melakukan kegiatan mengedarkan obatobatan maka Terdakwa jelas tidak mempunyai kewenangan dan ternyata rumah/tempat tinggalTerdakwa bukan merupakan gudang sarana sediaan farmasi;Menimbang, bahwa berdasarkan bukti surat berupa Berita Acara PemeriksaanLaboratoris Kriminalistik bahwa obat double L mengandung bahan aktif Triheksifenidil HClyang termasuk Daftar Obat Keras dan obat double L digunakan untuk pengobatan Parkinsonyang mempunyai reaksi untuk menenangkan
TOMY MARWANTO, SH
Terdakwa:
PUJIONO Als CIPUT Bin MARMUJI
19 — 2
- Menyatakan Terdakwa Pujiono Alias Ciput Bin Marmuji terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi dan / atau alat kesehatan yang tidak memenuhi standar dan/ atau persyaratan keamanan, khasiat atau kemanfaatan dan mutu ;
- Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa tersebut oleh karena itu dengan pidana penjara selama 3 (tiga) tahun dan 3 (tiga) bulan dan denda sejumlah Rp 3.000.000,00 (tiga juta rupiah) dengan
Menyatakan bahwa Terdakwa Pujiono Aias Ciput Bin Marmuji terbukti secarasah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana tanpa hak dengansengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/atau alatkesehatan yang tidak memenuhi standard dan/atau persyaratan keamanan,khasiat atau kemanfaatan sebagaimana diatur dan diancam pidana dalamPasal 196 UU RI No. 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan dalam SuratDakwaan Kesatu kami ;2.
Kabupaten Kediri (berdasarkan pasal 84 ayat (2)KUHAP pengadilan negeri yang di dalam daerah hukumnya terdakwa bertempattinggal, berdiam terakhir, di tempat ia diketemukan atau ditahan, hanyaberwenang mengadili perkara terdakwa tersebut, apabila tempat kediamansebagian besar saksi yang dipanggil lebin dekat pada tempat pengadilan negeriitu daripada tempat kedudukan pengadilan negeri yang di dalam daerahnyatndak pidana itu dilakukan) setiap orang yang dengan sengaja memproduksiatau mengedarkan sediaan farmasi
Dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi dan / atau alat kesehatanyang tidak memenuhi standar dan/ atau persyaratan keamanan, khasiatatau kKemanfaatan dan mutu ;Menimbang, bahwa terhadap unsurunsur tersebut Majelis Hakimmempertimbangkan sebagai berikut:Ad.1. unsur setiap orangMenimbang, bahwa yang dimaksud unsur setiap orang adalah siapaSaja sebagai subjek hukum pendukung hak dan kewajiban ;Menimbang, bahwa Terdakwa dipersidangan pada pokoknyamembenarkan bahwa keseluruhan identitasnya yang tercantum
Menyatakan Terdakwa Pujiono Alias Ciput Bin Marmuji terbukti secara sahdan meyakinkan bersalanh melakukan tindak pidana Dengan sengajamengedarkan sediaan farmasi dan / atau alat kesehatan yang tidakmemenuhi standar dan/ atau persyaratan keamanan, khasiat ataukemanfaatan dan mutu ;2.
TRIDIASTIJOWATI, SH.
Terdakwa:
YUSUF HAMBALI al YUSUF bin SARIP
35 — 4
MENGADILI:
- Menyatakan Terdakwa YUSUF HAMBALI al YUSUF bin SARIP terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana : Mengedarkan sediaaan farmasi tanpa izin edar sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal 197 jo pasal 106 ayat (1) UU No.36 Th.2009 tentang Kesehatan dalam surat dakwaan Alternatif Pertama ;
- Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa YUSUF HAMBALI al YUSUF
Menyatakan Terdakwa YUSUF HAMBALI al YUSUF bin SARIP terbuktisecara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana :Mengedarkan sediaaan farmasi dan atau alat kesehatan tanpa izin edarsebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal 197 jo pasal 106ayat (1) UU No.36 Th.2009 tentang Kesehatan dalam surat dakwaanAlternatif Pertama ;2.
dan atau alat kesehatan tanpa izin edarsebagaimana dimaksud dalam pasal 106 ayat (1) yaitu sediaan farmasi danalat kesehatan hanya dapat diedarkan setelah mendapat izin edar, perbuatantersebut dilakukan Terdakwa dengan caracara sebagai berikut : Berawal dari informasi masyarakat kalau di Desa Condong KecamatanGading Kabupaten Probolinggo sering terjadi transaksi jual beli Pil warnaputih jenis Trihexipenidly, atas dasar informasi masyarakat tersebutkemudian petugas Polres Probolinggo yaitu saksi
atau alatkesehatan yang tidak memenuhi standar atau persyaratan keamanan kasiatatau kemanfaatan dan mutu sebagaimana dimaksud dalam pasal 98 ayat (2)dan ayat (3) yaitu pasal 98 ayat (2) : setiap orang yang tidak memilikikeahlian dan kewenangan dilarang mengadakan, menyimpan, mengolah,mempromosikan, dan mengedarkan obat dan bahan yang berkhasiat obat,pasal 98 ayat (3) : ketentuan mengenai pengadaan, penyimpanan,pengolahan, promosi, pengedaran sediaan farmasi, dan alat kesehatanharus memenuhi standar
Mengedarkan Sediaan Farmasi Dan Atau Alat Kesehatan Tanpa Izin Edar;Menimbang, bahwa terhadap unsurunsur tersebut Majelis Hakimmempertimbangkan sebagai berikut:1.
Menyatakan Terdakwa YUSUF HAMBALI al YUSUF bin SARIP terbuktisecara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidanaMengedarkan sediaaan farmasi tanpa izin edar sebagaimana diatur dandiancam pidana dalam Pasal 197 jo pasal 106 ayat (1) UU No.36 Th.2009tentang Kesehatan dalam surat dakwaan Alternatif Pertama ;2.
28 — 5
Menyatakan terdakwa SANJUNG HENGKI AMRULLAH tersebut diatas telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana DENGAN SENGAJA MENGEDARKAN SEDIAAN FARMASI YANG TIDAK MEMENUHI STANDART DAN MUTU, sebagaimana di dalam Dakwaan Penuntut Umum ; 2.
Jombang atau setidaktidaknya pada suatutempat yang masih termasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Jombangyang berwenang memeriksa dan mengadili perkara ini, tanpa memilikikeahlian dan kewenangan, dengan sengaja memproduksi ataumengedarkan sediaan farmasi dan/atau alat kesehatan yang tidakmemenuhi standart dan/atau. persyaratan keamanan, khasiat ataukemanfaatan dan mutu, yang dilakukan oleh terdakwa dengan cara sebagaiberikut :Bahwa pada hari Senin tanggal 12 Juni 2017, Azy Yiswa Mega danFairus
Memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/atau alat kesehatanyang tidak memenuhi standar dan/atau persyaratan keamanan, khasiat ataukemanfaatan, dan mutu ;Ad.1.Unsur setiap orang ;Menimbang, bahwa yang dimaksud setiap orang dalam sistempertanggung jawaban pidana dalam tindak pidana umum yang diatur dalamKUHP adalah menunjuk subyek hukum orang, yaitu setiap orang yang mampumempertanggung jawabkan perbuatannya dan tidak sedang tergangguingatannya yang diajukan ke persidangan dan didakwa telah
dan alatkesehatan harus memenuhi standar mutu pelayanan farmasi yangditetapkandengan Peraturan Pemerintah ;Menimbang, bahwa berdasarkan ketentuan pasal 1 angka 4 PeraturanPemerintah RI Nomor 72 Tahun 1998 tentang Pengamanan Sediaan Farmasidan Alat Kesehatan yang dimaksud dengan peredaran adalah setiap kegiatanatau serangkaian kegiatan penyaluran atau penyerahan sediaan farmasi danalat kesehatan baik dalam rangka perdagangan, bukan perdagangan, ataupemindahtanganan ;Menimbang, bahwa berdasarkan faktafakta
yang tidak memenuhistandart dan mutu telah teroukti dan terpenuhi ;Menimbang, bahwa karena semua unsur dalam pasal 196 Undangundang Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan telah terbukti dan terpenuhimaka Majelis Hakim berpendapat bahwa Terdakwa SANJUNG HENGKIAMRULLAH ielah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukantindak pidana dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidakmemenuhi standart dan mutu, oleh karenanya Terdakwa harus dinyatakanbersalah dan dihukum ;Menimbang, bahwa
Menyatakan terdakwa SANJUNG HENGKI AMRULLAH tersebut diatastelah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidanaDENGAN SENGAJA MENGEDARKAN SEDIAAN FARMASI YANG TIDAKMEMENUHI STANDART DAN MUTU, sebagaimana di dalam DakwaanPenuntut Umum ;2.