Ditemukan 13261 data
19 — 10
(Abdul Wahhab Khallaf, Ilmu Ushul alFigh, 1977,halaman 208);Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbanganpertimbangan hukumtersebut di atas, maka Majelis Hakim berkesimpulan sesuai dengan Pasal70 Ayat (1) UndangUndang Nomor 7 Tahun 1989 Tentang Peradilan AgamaHal 10 dari 13 hal, Putusan.
13 — 2
(Abdul Wahhab Khallaf, Ilmu Ushul alFigh, 1977,halaman 208);Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbanganpertimbangan hukumHalaman 10 dari 13 hal, Putusan.
12 — 2
(Abdul Wahhab Khollaf, Ilmu Ushul AlFigh, 1977, halaman208);Menimbang, bahwa atas pertimbanganpertimbangan tersebut diatasdan berdasarkan pasal 19 huruf (f) Peraturan Pemerintah Nomor 9 tahun 1975,juncto pasal 116 huruf (f) Kompilasi Hukum Islam, juncto Pasal 149 RBg.
10 — 1
(Abdul Wahhab Khallaf, Kitab IImu Ushul alFigh,1977, halaman 208)Bahwa sejalan pula dengan kaidah figih dalam Kitab AlAsybah Wa alNadzair halaman 128 yang diambilalin sebagai pertimbangan hukumsebagai berikut:Hal. 11 dari 14 Hal. Penetapan No.316/Padt.P/2019/PA.CmsasrlLoodb logic arc ,Jl we 9, 0i8I!
39 — 11
(Abdul Wahhab Khallaf, Kitab Ilmu Ushul alFigh,1977, halaman 208), dan sejalan pula dengan satu kaidah figih dalam Kitab AlAsybah Wa alNadzair halaman 128 yang diambilalin sebagai pertimbanganhukum sebagai berikut:Artinya: Tindakan Pemerintah/Hakim terhadap rakyatnya/pencarikeadilan harus dikaitkan dengan kemashlahatan .Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbanganpertimbangan hukumdiatas, Majelis Hakim menilai bahwa syaratsyarat untuk melakukan pernikahantelah terpenuhi, dan permohonan Pemohon untuk
21 — 12
Menimbang, bahwa hal ini juga sejalan dengan dalil dalam kitablanatuth Thalibin, halaman 460 yang diambil alin menjadi pendapat Hakimyang memeriksa perkara ini, yang berbunyi sebagai berikut: yy > Lig a9 cyo alog petrg aire 455 al pol JePermohonan pengesahan nikah dengan seorang perempuanharus dapat menyebutkan kesahan dan syaratsyaratnya, sepertiadanya wali dan dua orang saksi yang adil;Menimbang, bahwa Hakim yang memeriksa perkara ini perlu jugamengemukakan keterangan dalam kitab Ushul Figh, Abdul Wahhab
7 — 0
(Abdul Wahhab Khallaf, Kitab IImu Ushul alFigh,1977, halaman 208)Bahwa sejalan pula dengan kaidah figih dalam Kitab AlAsybah Wa alNadzair halaman 128 yang diambilalih sebagai pertimbangan hukumsebagai berikut:asrlLoodb logic ars ,Jl we 9,08!
11 — 4
(Abdul Wahhab Khallaf, Ilmu Ushul alFigh, 1977,halaman 388);Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbanganpertinbangan hukumtersebut di atas, maka Majelis Hakim berkesimpulan sesuai dengan Pasal 70Ayat (1) UndangUndang Nomor 7 Tahun 1989 Tentang Peradilan Agamasebagaimana telah diubah dan ditambah dengan UndangUndang Nomor 3Tahun 2006 dan terakhir dengan UndangUndang Nomor 50 Tahun 2009bahwa kedua belah pihak tidak mungkin lagi didamaikan karena kondisi rumahtangga Penggugat dan Tergugat telah pecah dan
13 — 2
Abdul Wahhab Khalaf dalam Ushulul Fighi halaman 930 :Leh Lei) cle Tala gl ay al ala Le Ane jl aged GUE Aas 5 AIDE La ye yeBarang siapa yang mengetahui bahwa sesorangArtinyaperempuan itu sebagai istri seorang lakilaki makadisaksikan/dihukumi masih tetap adanya hubungan suamiistri selama tidak ada bukti yang menentukan lain (putusnyanikah);Menimbang, bahwa faktafakta tersebut juga telah memenuhiketentuan peraturan sebagai berikut :1.
14 — 4
;Menimbang, bahwa terhadap tujuan permohonan Pemohon ini,Majelis Hakim perlu mengetengahkan pula kaidah fiqhityyah dalam kitabAlAsybah wa alNazhair karya Imam Tajuddin Abdul Wahhab alSubkihalaman 200 dan terhadap kaidah berikut Majelis mempunyai tanggungjawab moril dalam menegakkan kemaslahatan:arboodb logic ac ,JI le plol 9 poi.Artinya: "Pemerintah (dalam hal ini Peradilan Agama) dalam melayanirakyatnya (pihak beperkara) berpijak pada kemaslahatan.
9 — 4
Daruquthni)Dan dalam Kitab Bughyah alMustarsyidin:f, A oye 7090 sas 77 IN 711 ==eeoeYADC OalE 4aC EfaE Udi aYb CalUaei EEEECaOeeliE eCaANEArtinya: Maka jika telah ada saksisaksi yang menyaksikan atas perempuan ituyang sesuai dengan gugatannya, maka tetaplah pernikahan dankewarisannya itu.Dan dalam kitab Ushul alFigh yang dikarang oleh Abdul Wahhab Khallafhalaman 53:aa UNY YaCaE OaelE YaCa Oal ECaOeeliE acicaaa iba aa laid Udi AAEAC AACArtinya: Barang siapa mengetahui bahwa seorang wanita itu sebagai
20 — 9
Abdul Wahhab Khalaf dalam Ushulul Fighi halaman 930 :Lgi git ole Udo J ats ol plo bo duro JL rg UNS Azo AS S5e YoArtinya : Barang siapa yang mengetahui bahwa sesorang perempuan itusebagai istri seorang lakilaki maka disaksikan/dihukumimasih tetap adanya hubungan suami istri selama tidak adabukti yang menentukan lain (putusnya nikah) ;2.
13 — 3
Pendapat Abdul Wahhab Khalaf dalam kitab Ushul alFighi halaman 930:ed els Le aso JL ages Ue arg; alld .94 YoLgslgis!
12 — 4
(Abdul Wahhab Khallaf, Kitab IIlmu Ushul alFigh, 1977,halaman 208), dan hal ini sejalan pula dengan satu kaidah figih dalam Kitab AlAsybah Wa alNadzair halaman 128 yang dalam hal ini juga diambilalih olehMajelis Hakim sebagai pertimbangan hukum yaitu Tindakan Pemerintah/Hakimterhadap rakyatnya/pencari keadilan harus dikaitkan dengan kemashlahatan*.Halaman 10 dari 13 halaman Penetapan Nomor ......
13 — 3
(Abdul Wahhab Khallaf, IImu Ushul alFigh, 1977, halaman 208);Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbanganpertimbangan hukumtersebut di atas, maka Majelis Hakim berkesimpulan sesuai dengan Pasal 70Ayat (1) UndangUndang Nomor 7 Tahun 1989 Tentang Peradilan Agamasebagaimana telah diubah dan ditambah dengan UndangUndang Nomor 3Tahun 2006 dan terakhir dengan UndangUndang Nomor 50 Tahun 2009 bahwakedua belah pihak tidak mungkin lagi didamaikan karena kondisi rumah tanggaPenggugat dan Tergugat telah pecah
10 — 8
Pendapat Abdul Wahhab Khalafdalam kitab Ushul alFiqhi halaman 930 :gt!
20 — 10
all cLArtinya: Diterima pengakuan nikah seorang perempuan yang agilbaligh.Menimbang, bahwa selain pertimbangan tersebut di atas, Hakim jugaperlu mengetengahkan pendapat Abdul Wahhab Khalaf dalam kitab Ushul alFight halaman 930 yang selanjutnya diambil alih oleh Hakim sebagai pendapatdalam pertimbangan ini, yang artinya adalah sebagai berikut:pl> lo dre JL rags OWS az9j aE BE YoLgileiil le Udo J pw olBarang siapa yang mengetahui bahwa sesorang perempuan itu sebagaiistri seorang lakilaki maka disaksikan
14 — 4
Penetapan Nomor 115/Pdt.P/2020/PA.Dgl.Dan dalam kitab Ushul alFigh yang dikarang oleh Abdul Wahhab Khallaf halaman53:Lgslgss le Udo al ods oJ plole amg JL rg Udls arg; aslo 1946 YoArtinya: Barang siapa mengetahui bahwa seorang wanita itu sebagai istri seoranglakilaki, maka dihukumkan masih tetap adanya hubungan suami istriselama tidak ada bukti tentang putusnya perkawinan.Serta dalam Kitab alMuhazzab yaitu:Jo wir gow Ve alJl acm, nxosbull Jls 129 LIS wcrodl ylS lylable jyg yrrwbig wo, lginSArtinya
6 — 1
(Abdul Wahhab Khollaf, Ilmu Ushul AlFigh, 1977, halaman208);Menimbang, bahwa atas pertimbanganpertimbangan tersebut diatasdan berdasarkan pasal 19 huruf (f) Peraturan Pemerintah Nomor 9 tahun 1975,juncto pasal 116 huruf (f) Kompilasi Hukum Islam, juncto Pasal 149 RBg.
9 — 0
(Abdul Wahhab Khollaf, 'Ilmu UshulalFigh, 1977, halaman 208).3. BIS) oy A) ba VY ge lint G ULI 9.Maksudnya: (Menjatuhkan) talak itu adalah hak suami, tidak perlu adanyakerelaan dani istri. (Kitab AlMuhadzzab, juz 2, halaman 71).4, Ber gah OS Of yped of sige lark! ye gf sd!