Ditemukan 5400 data

Urut Berdasarkan
 
Mungkin maksud Anda adalah : treatmean
Putus : 02-04-2013 — Upload : 20-05-2014
Putusan MAHKAMAH AGUNG Nomor 34/B/PK/PJK/2013
Tanggal 2 April 2013 — DIREKTUR JENDERAL BEA DAN CUKAI ; PT. EXINDOKARSA AGUNG
2716 Berkekuatan Hukum Tetap
  • Heat Treatment;iil. Refrigeration; daniv.
    Irradiation.Bahwa sesuai penjelasan Food and Agriculture Organization ofthe United Nation (FAO) yang dimuat padahttp:/www.fao.org/docrep/t0681E/ 10681e04.him#1.3.3,perlakuan heat treatment (pemanasan/pengeringan) yangdilakukan terhadap Kurma tersebut adalah untuk menjagakualitasnya dengan rentang pemanasan selama paling cepatselama 20 menit dengan suhu antara 50 90 C, maka dengandemikian telah jelas dan tegas bahwa tujuan pengeringan adalahuntuk mengawetkan, sehingga pertimbangan Majelis HakimPengadilan
    Pajak dan dalil Termohon Peninjauan Kembali yangmenyatakan bahwa pengeringan hanya dilakukan dalam 1 2Halaman 16 dari 34 halaman.Putusan Nomor 34/B/PK/PJK/2013menit dan hanya untuk meniriskan air sisa pencucian adalahtidak benar sama sekali.Bahwa dengan merujuk pada tahapantahapan perlakuan Kurmapasca panen sebagaimana dijelaskan oleh FAO, diketahui prosesawal penanganan Kurma adalah fumigation dan heat treatment(pengeringan) yang dilanjutkan dengan refrigeration, sehinggadengan demikian telah jelas
    dan nyata bahwa Kurma yangdisimpan dengan cold storage (sebelum dipasarkan) dilakukanterhadap Kurma yang sudah kering (melalui tahappengeringan/heat treatment);Bahwa Termohon Peninjauan Kembali menyampaikan prosespenanganan Kurma setelah pemetikan secara umum saja dantidak mendetail, sehingga perlu Pemohon Peninjauan Kembalisampaikan hasil studi /iterature pada website FAOhttp:/www.fao.org/docrep/0681eA0681e5.htm (copy terlampir) bahwa terhadap buah Kurma pasca panen diberikan perlakuandengan proses
    Bahwa dengan merujuk pada tahapantahapan perlakuan Kurmapasca panen sebagaimana dijelaskan oleh FAO, diketahui prosesawal penanganan Kurma adalah fumigation dan heat treatment(pengeringan), sehingga dengan demikian telah jelas dan nyatabahwa Kurma yang disimpan dengan cold storage (sebelumdipasarkan) dilakukan terhadap Kurma yang sudah kering (melaluitahap pengeringan/heat treatment);d.
Register : 11-12-2018 — Putus : 23-01-2019 — Upload : 09-08-2021
Putusan PN SAMARINDA Nomor 1100/Pid.B/2018/PN Smr
Tanggal 23 Januari 2019 — Penuntut Umum:
CHENDI WULANSARI, SH.MH
Terdakwa:
1.Muhammad Faizal Bin Arbain
2.Yofia Nur Amanu Bin Wiyoto
275
  • untuk periode 13 April 10 September 2018hingga dapat diketahui barang yang hilang diambil oleh terdakwa denganrincian sebagai berikut : N Nama Barang Pcs Karton01 CLEAR SHP AD ICE COOL 170 ML 2.448 6802 CLEAR SHP AD ICE COOL SCHT 1X10ML 26KTN 2603 CLEAR SHP AD SAKURA SACHET 10m 12KTN 1204 CLEAR SHP AD STRONG SOFT SCHT 91X10ML KTN 905 DOVE SHP DAILY SHINE 160ml 288 1206 DOVE SHP DANDRUFF CARE 160ml 312 1307 DOVE SHP DANDRUFF CARE SAC 512X10ml 508 DOVE SHP INTENSE CARE 160ml 96 409 DOVE SHP TOTAL HF TREATMENT
    Matahari Putra Prima Tbk (B2B);Bahwa barang yang telah diambil oleh Terdakwa dan Terdakwa II adalah : N Nama Barang Pcs Karton01 CLEAR SHP AD ICE COOL 170 ML 2.448 6802 CLEAR SHP AD ICE COOL SCHT 1X10ML 26KTN 2603 CLEAR SHP AD SAKURA SACHET 10m 12KTN 1204 CLEAR SHP AD STRONG SOFT SCHT 91X10ML KTN 905 DOVE SHP DAILY SHINE 160ml 288 1206 DOVE SHP DANDRUFF CARE 160ml 312 1307 DOVE SHP DANDRUFF CARE SAC 512X10ml 508 DOVE SHP INTENSE CARE 160ml 96 409 DOVE SHP TOTAL HF TREATMENT 10ml 2KTN 210 LIFEBUOY
    Prima Tbk (B2B);Bahwa barang yang telah diambil oleh Terdakwa dan Terdakwa II adalah : N Nama Barang Pcs Karton01 CLEAR SHP AD ICE COOL 170 ML 2.448 6802 CLEAR SHP AD ICE COOL SCHT 1X10ML 26KTN 2603 CLEAR SHP AD SAKURA SACHET 10m 12KTN 1204 CLEAR SHP AD STRONG SOFT SCHT 91X10ML KTN 905 DOVE SHP DAILY SHINE 160ml 288 1206 DOVE SHP DANDRUFF CARE 160ml 312 1307 DOVE SHP DANDRUFF CARE SAC 512X10ml 508 DOVE SHP INTENSE CARE 160ml 96 4 Halaman 14Putusan Nomor1100/Pid.B/2018/PN Smr. 09 DOVE SHP TOTAL HF TREATMENT
    Sutami KotaSamarinda, Terdakwa bersama dengan Terdakwa II telah mengambil : N Nama Barang Pcs KartonO01 CLEAR SHP AD ICE COOL 170 ML 2.448 6802 CLEAR SHP AD ICE COOL SCHT 1X10ML 26KTN 2603 CLEAR SHP AD SAKURA SACHET 10m 12KTN 1204 CLEAR SHP AD STRONG SOFT SCHT 91X10ML KTN 905 DOVE SHP DAILY SHINE 160ml 288 1206 DOVE SHP DANDRUFF CARE 160ml 312 1307 DOVE SHP DANDRUFF CARE SAC 512X10ml 508 DOVE SHP INTENSE CARE 160ml 96 409 DOVE SHP TOTAL HF TREATMENT 10ml 2KTN 210 LLFEBUOY BW MILDCARE WHT PCH 450
    dapat mengambilkesimpulan bahwa Terdakwa I, Terdakwa II telah mengambil mengambil : N Nama Barang Pcs Karton01 CLEAR SHP AD ICE COOL 170 ML 2.448 6802 CLEAR SHP AD ICE COOL SCHT 1X10ML 26KTN 2603 CLEAR SHP AD SAKURA SACHET 10m 12KTN 1204 CLEAR SHP AD STRONG SOFT SCHT 91X10ML KTN 905 DOVE SHP DAILY SHINE 160ml 288 1206 DOVE SHP DANDRUFF CARE 160ml 312 1307 DOVE SHP DANDRUFF CARE SAC 512X10ml 508 DOVE SHP INTENSE CARE 160ml 96 4 Halaman 33Putusan Nomor1100/Pid.B/2018/PN Smr. 09 DOVE SHP TOTAL HF TREATMENT
Register : 23-01-2013 — Putus : 02-04-2013 — Upload : 27-08-2013
Putusan MAHKAMAH AGUNG Nomor 90 B/PK/PJK/2013
Tanggal 2 April 2013 — DIRJEN BEA DAN CUKAI vs PT. EXINDOKARSA AGUNG;
3521 Berkekuatan Hukum Tetap
  • ;ili Refrigeration; dan1V Irradiation;5 Bahwa sesuai penjelasan Food and Agriculture Organization of theUnited Nation (FAO) yang dimuat pada http://www.fao.org/ docrep/t0681E/t0681e04.htm#1.3.3, perlakuan heat treatment (pemanasan/pengeringan) yang dilakukan terhadap Kurma tersebut adalah untukmenjaga kualitasnya dengan rentang pemanasan selama paling cepatselama 20 menit dengan suhu antara 50 90 C, maka dengandemikian telah jelas dan tegas bahwa tujuan pengeringan adalah untukmengawetkan, sehingga
    dalil Termohon Peninjauan Kembali yangmenyatakan bahwa pengeringan hanya dilakukan dalam 2 menitdan hanya untuk meniriskan air sisa pencucian adalah tidak benar samasekali.6 Bahwa dengan merujuk pada tahapantahapan perlakuan Kurma pascapanen sebagaimana dijelaskan oleh FAO, diketahui proses awalpenanganan Kurma adalah fumigation dan heat treatment(pengeringan) yang dilanjutkan dengan refrigeration, sehingga dengandemikian telah jelas dan nyata bahwa Kurma yang disimpan dengancold storage (sebelum
    dipasarkan) dilakukan terhadap Kurma yangsudah kering (melalui tahap pengeringan/heat treatment terlebihdahulu ).7 Bahwa Termohon Peninjauan Kembali hanya menyampaikan prosespenanganan Kurma setelah pemetikan secara umum saja dan tidakmendetail, sehingga perlu Pemohon Peninjauan Kembali sampaikanhasil studi literature pada website FAO http://www.fao.org/docrep/t0681e/t0681e5.htm (copy terlampir) bahwa terhadap buah Kurmapasca panen diberikan perlakuan dengan proses/tahapan antara lain:e Maturation
    (Fumigation, Heat Treatment,Refrigeration, Irradiation, Maturation, Dehydration, Hydration,Glazing, Coating, Pitting);Bahwa berdasarkan Surat dari Direktorat Peraturan Perpajakan INomor: S1124/PJ.02/2010 tanggal 2 November 2010 perihalPengenaan PPN atas Kurma dan Kismis pada butir 3 dinyatakan:Kurma yang atas impor dan/atau penyerahannya tidak dikenakanPajak Pertambahan Nilai adalah Kurma segar dengan prosessesuai dengan penjelasan Pasal 4A Ayat (2) huruf b yaitu dicuci,disortasi, dikupas, dipotong
    (pengeringan), sehingga dengan demikian telah jelas dan nyata bahwaKurma yang disimpan dengan cold storage (sebelum dipasarkan)dilakukan terhadap Kurma yang sudah kering (melalui tahappengeringan/heat treatment).Bahwa terhadap perlakuan buah Kurma sebelum layak konsumsisebagaimana penjelasan FAO yaitu dilakukan proses fumigation, heattreatment, maturation, dehydration, hydration, glazing, coating,pitting, yang kemudian juga diperkuat oleh keterangan BadanPenelitian dan Pengembangan Pertanian sesuai
Putus : 10-02-2014 — Upload : 29-04-2015
Putusan MAHKAMAH AGUNG Nomor 2330 K/Pid.Sus/2013
Tanggal 10 Februari 2014 — Ir. RICKSY PREMATURY, Dipl. M.M.
328380 Berkekuatan Hukum Tetap
  • Surveying/InstallingNotice Board On The Spreading Areas Work Req No :IMS/165/ESW/02/09;1 (satu) bundel fotokopi Please Do HaulingOut Treated SoilFrom Treatment Cell (4C27, GS06) To Spreading Areas,Restoring Treatment Cells And Surveying/Installing NoticeBoard On The Spreading Areas Work Req No : IMS/166/ESW/12/09;1 (satu) bundel fotokopi Please Do Hauling In From StockPile 8D72 To Treatment Cells Of 8D72, From Stock Pile8D72 And 8D58 To Treatment Cells of 8D58, And DoRestoration Of The Stock Piles
    Cells,HaulIn Cocs Into Treatment Cells Of SBFKB.
    (D) 1.Survey/Prepare Maps & Install Notice Board, Also RestoreSBF Treatment Cells. Work Reg No : IMS/155/ESW/12/10;80.1 (satu) bundel fotokopi Processing Cocs In Treatment CellAt SBF GS06 Minas.
Putus : 09-01-2014 — Upload : 20-08-2014
Putusan MAHKAMAH AGUNG Nomor 582 K/Pdt.Sus-HKI/2013
Tanggal 9 Januari 2014 —
394255 Berkekuatan Hukum Tetap
  • Judex Facti Salah Dan Keliru Menafsirkan Pasal 68 Undang Undang MerekDan Pasal 4 Trips Tentang Prinsip National Treatment Dalam Kasus Ini:1.1.1.
    Bahwa prinsip National Treatment menurut Article 3 TRIPSAgreement menetapkan:TRIPS Agreement (1994)Article 3Hal. 78 dari 126 hal.Putusan Nomor 582 K/Pdt.Sus.HakI/2013.National Treatment1.
    Bahwa terkait dengan Prinsip National Treatment, Ahli Prof. RahmiJened, S.H., Ahli Emawati, S.H., M.H., dan Prof.
    Dengan demikian penggunaan Pasal 69 Undang Undang merek dalam2.4.2.4.1.perkara ini sama sekali tidak relevan dan tidak berdasarkan hukum.sehingga Putusan Judex Facti harus dibatalkan;Judex Facti Salah Menerapkan Ketentuan Pasal 4 Trips MengenaiNational Treatment Principal:Bahwa prinsip National Treatment menurut Article 3 TRIPS Agreementmenetapkan:TRIPS Agreement (1994)Article 3National Treatment1.
    ,seseorang tidak dapat menggunakan prinsip "National Treatment"untuk menggugat Negara lain berdasarkan rasa nasionalisme karenaprinsip National Treatment hanya berlaku pada barang dan jasa bukanpada individu. Misalnya dalam hukum merek terdaftar berlaku 10 tahunbaik untuk merek milik VWWNI maupun milik WNA tidak terkecuali;2.3.
Register : 10-08-2020 — Putus : 28-09-2020 — Upload : 07-08-2021
Putusan PN KENDARI Nomor 300/Pid.Sus/2020/PN Kdi
Tanggal 28 September 2020 — Penuntut Umum:
RAHMAT, SH., MH.
Terdakwa:
IKHSAN
20266
  • %, 150 ml;
  • 1 (satu) pcs Acne, AHA.BHA.PHA 30 Days, Miracle acne clear foam, 100 ml
  • 1 (Satu) pcs Truecica mineral 100 calming suncream + Tea tree / truecica 10.000 ppm, 50 ml;
  • 1 (satu) pcs Natural Pacific phyton niacin, whitening essence, 50 ml;
  • 1 (satu) pcs The ordinary, alena arbutin 2 % + HA, 30 ml;
  • 1 (satu) pcs AHA.BHA.PHA 30 days miracle cleansing Bar + AHA/BHA/PHA/ Niacinamide 2 % All natural;
  • 1 (satu) pcs AHA /BHA clarifyng treatment
    satu) pcs AHA.BHA.PHA 30 Days miracle toner + AHA / BHA/PHA/Niacinaide 2 %, 150 ml;1 (Satu) pcs Acne, AHA.BHA.PHA 30 Days, Miracle acne clear foam, 100ml:1 (Satu) pcs Truecica mineral 100 calming suncream + Tea tree / truecica10.000 ppm, 50 ml ;1 (Satu) pcs Natural Pacific phyton niacin, whitening essence, 50 ml;1 (Satu) pcs The ordinary, alena arbutin 2 % + HA, 30 ml;1 (satu) pcs AHA.BHA.PHA 30 days miracle cleansing Bar +AHA/BHA/PHA/ Niacinamide 2 % All natural;1 (Satu) pcs AHA /BHA clarifyng treatment
    (satu) pcs AHA.BHA.PHA 30 Days miracle toner + AHA / BHA/PHA/Niacinaide 2 %, 150 ml;1 (Satu) pcs Acne, AHA.BHA.PHA 30 Days, Miracle acne clear foam,100 ml1 (Satu) pcs Truecica mineral 100 calming suncream + Tea tree /truecica 10.000 ppm, 50 ml;1 (Satu) pcs Natural Pacific phyton niacin, whitening essence, 50 ml;1 (Satu) pcs The ordinary, alena arbutin 2 % + HA, 30 ml;1 (satu) pcs AHA.BHA.PHA 30 days miracle cleansing Bar +AHA/BHA/PHA/ Niacinamide 2 % All natural;1 (Satu) pcs AHA /BHA clarifyng treatment
    ml;1 (satu) pcs AHA.BHA.PHA 30 Days miracle toner + AHA / BHA/PHA/Niacinaide 2 % 150 ml;1 (Satu) pcs Acne, AHA.BHA.PHA 30 Days, Miracle acne clear foam,100 ml;1 (Satu) pcs Truecica mineral 100 calming suncream + Tea tree /truecica 10.000 ppm 50 ml;1 (Satu) pcs Natural Pacific phyton niacin, whitening essence, 50 ml1 (Satu) pcs The ordinary, alena arbutin 2 % + HA 30 ml;1 (satu) pcs AHA.BHA.PHA 30 days miracle cleansing Bar +AHA/BHA/PHA/ Niacinamide 2 % All natural;1 (Satu) pcs AHA /BHA clarifyng treatment
Putus : 01-11-2017 — Upload : 18-05-2020
Putusan MAHKAMAH AGUNG Nomor 47 PK/Pid.Sus/2017
Tanggal 1 Nopember 2017 — W I D O D O
358579 Berkekuatan Hukum Tetap
  • Surveying/Installing Notice BoardOn The Spreading Areas Work Reg No : IMS/165/ESW/02/09;1 (satu) Bundel foto copy Please DoHaulingOut Treated SoilFrom Treatment Cell (4C27, GS06) To Spreading Areas,Restoring Treatment Cells And Surveying/Installing Notice BoardOn The Spreading Areas Work Reg No : IMS/166/ESW/12/09;1 (satu) Bundel foto copy Please Do Hauling In From Stockpile8D72 To Treatment Cells Of 8D72, From Stockpile 8D72 And8D58 To Treatment Cells of 8D58, And Do Restoration Of TheStockpiles
    Cells, HaulInCocs Into Treatment Cells Of SBFKB.
    Areas,Restoring Treatment Cells And Surveying/Installing Notice BoardOn The Spreading Areas Work Reg No : IMS/166/ESW/12/09;1 (satu) Bundel foto copy Please Do Hauling In From Stockpile8D72 To Treatment Cells Of 8D72, From Stockpile 8D72 And8D58 To Treatment Cells of 8D58, And Do Restoration Of TheStockpiles Work Reg No : IMS/169/ESW/12/09;1 (satu) Bundel foto copy Please Provide 1 (one) Cocs SurveyCrew (Mapping & Hole Digger) To Support Eist Activities.
Register : 13-02-2015 — Putus : 05-11-2015 — Upload : 14-12-2015
Putusan PN SUMEDANG Nomor 13/Pid.B/2015/PN.Smd
Tanggal 5 Nopember 2015 — Ilman Sabri, S.Si sebagai Terdakwa
315121
  • Diambil dari dalam Pabrik : - 2 (dua) liter air yang diambil dari badan air (inlet) dan diberi label 1- 1 (satu) liter air minum yang diambil dari water treatment room dan diberi label 2.- 1 (satu) liter air yang diambil dari buangan setelah produksi sebelum olah limbah (inlet). dan diberi label 3.
    - 1 (satu) liter air yang diambil dari buangan inlet sebelum masuk wash water treatment. dan diberi label 4- 1 (satu) liter air yang diambil dari outlet wash water treatment (outlet). dan diberi label 5.2.
    Diambil dari dalam Pabrik : 2 (dua) liter air yang diambil dari badan air (inlet) dan diberi label1 (satu) liter air minum yang diambil dari water treatment room dandiberi label 2. (satu) liter air yang diambil dari buangan setelah produksisebelum olah limbah (inlet). dan diberi label 3. 1(satu) liter air yang diambil dari buangan inlet sebelum masukwash water treatment. dan diberi label 4 1 (satu) liter air yang diambil dari outlet wash water treatment(outlet). dan diberi label 5.2.
    Pengambilan Air Tanah (SIPA) melalui BadanPelayanan Perizinan Terpadu (BPPT) Provinsi Jawa Barat.Bahwa berdasarkan hasil uji Balai Besar Teknik Kesehatan Lingkungan danPengendalian Penyakit Direktorat Jenderal Pengendalian Penyakit danPenyehatan Lingkungan Kementerian Kesehatan Republik Indonesia telahmenguji air badan air, limbah cair diambil setelah proses produksi / sebelumpengolahan limbah, limbah cair diambil dari Inlet / sebelum Wash WaterTreatment, limbah cair diambil dari Outlet / Wash Water Treatment
    di WaterTreatment Room dengan hasil Parameter PH melampaui baku mutu air haltersebut menunjukkan bahwa air minum itu tidak memenuhi persyaratankualitas air minum, Sertifikat hasil uji Nomor : 1008/KLC/IV/2014, samplelimbah cair diambil setelah proses produksi / sebelum pengolahan limbahdengan hasil Biological Oxygen Demand (BOD) dan Chemical OxygenDemand (COD) melampaui baku mutu limbah cair, Sertifikat hasil uji Nomor: 1009/KLC/IV/2014, sample limbah cair diambil dari Inlet / sebelum WashWater Treatment
    dengan hasil Biological Oxygen Demand (BOD) danChemical Oxygen Demand (COD) melampaui baku mutu limbah cair, danSertifikat hasil uji Nomor : 1010/KLC/IV/2014, sample limbah cair diambildari Outlet / Wash Water Treatment dengan hasil Biological OxygenDemand (BOD) dan Chemical Oxygen Demand (COD) melampaui bakumutu limbah cair.Bahwa terhadap surat teguran tersebut Terdakwa yang jabatannya sebagaiManager Manufacturing sejak bulan Mei 2013 tidak memperbaiki temuantemuan tersebut diatas sebagai persyaratan
Register : 10-10-2013 — Putus : 13-10-2014 — Upload : 10-11-2015
Putusan PENGADILAN PAJAK Nomor Put-56093/PP/M.XVIIB/19/2014
Tanggal 13 Oktober 2014 — Pemohon Banding dan Terbanding
13628
  • Origin Criteria: For exports to the above mentioned countries to be eligible forpreferentia) treatment, the requirement is that either:(iv) Products which satisfy the product specific rules provided for in attachment Bof the Rules of Origin for the ACFTA shall be considered as products to whichsufficient transformation has been carried out in a Party.If the products qualify under the above criteria, the exporter must indicate inBox 8 of this form the origin criteria on the basis of which the claims
    that hisproducts qualify for preferential treatment, in the manner shown in the followintable: Circumstances of production or manufacture in the firstcountry named in Box 11 of this form(d) Products satisfied the Product Specific Rules (PSR) "PSR"Insertin Box 8 e. bahwa berdasarkan PSR tersebut jelas disebutkan untuk HS Code 6004.10adalah produk yang telah mengalami proses lebih lanjut sehingga seharusnyamasuk kedalam origin criteria Product Specific Rules (PSR),f. bahwa berdasarkan overleaf notes
    .011/2011.bahwa berdasarkan halhal tersebut di atas, Terbanding berkeyakinan bahwapenetapan Terbanding dituangkan Keputusan Nomor KEP5279/KPU.01/2013tanggal 4 September 2013 telah sesuai dengan peraturan perundangundangan yangberlaku dan oleh karenanya Terbanding memohon agar Majelis Hakim Yang Muliauntuk menolak permohonan Pemohon Banding untuk'~ seluruhnya~ danmempertahankan keputusan Terbanding tersebut, namun apabila Majelis Hakimberpendapat lain, Terbanding mohon persamaan perlakuan (equal treatment
Register : 26-03-2012 — Putus : 14-01-2013 — Upload : 14-07-2013
Putusan PENGADILAN PAJAK Nomor Put.42703/PP/M.VIII/16/2013
Tanggal 14 Januari 2013 — Pemohon Banding dan Terbanding
11632
  • Oleh karena itu ketentuan perpajakan yang diatur dalamKontrak Karya diberlakukan secara khusus (special treatment/lex specialis).: bahwa Pemohon Banding adalah perusahaan yang didirikan di Indonesia yangbergerak di bidang pertambangan berdasarkan Kontrak Karya yang telahdisetujui oleh Presiden Republik Indonesia seperti yang tertuang dalam suratNo.
    Nomor : S1032/MK.4/1988 tanggal 15September 1988 menjelaskan sebagai berikut :bahwa Kontrak Karya Pertambangan hendaknyadiberlakukan/dipersamakan dengan Undangundang, oleh karena ituketentuan perpajakan yang diatur dalam Kontrak Karya diberlakukansecara khusus (special treatment/lex specialis).Dengan perkataan lain, Undangundang Perpajakan berlaku secara umumkecuali diatur secara khusus dalam Kontrak Karya,* Surat Edaran Direktur Jenderal Pajak Nomor : SE34/PJ.22/1988 tanggal 1Oktober 1988 menjelaskan
    Nomor : S1032/MK.4/1988 tanggal 15 September 1988, maka ketentuan perpajakan yangdiatur dalam Kontrak Karya Pertambangan yang telah disetujui olehPemerintah diberlakukan secara khusus (special treatment/lex specialis).Dengan perkataan lain, Undangundang Perpajakan berlaku secara umumkecuali diatur secara khusus dalam Kontrak Karya yang telah disetujuioleh Pemerintah tersebut,* Surat Direktur Jenderal Pajak Nomor : S488/PJ.51.1/2000 tanggal 13April 2000 menjelaskan sebagai berikut :bahwa Kontrak Karya
Register : 25-04-2012 — Putus : 14-01-2013 — Upload : 14-07-2013
Putusan PENGADILAN PAJAK Nomor Put.42701/PP/M.VIII/16/2013
Tanggal 14 Januari 2013 — Pemohon Banding dan Terbanding
10728
  • Oleh karena itu ketentuan perpajakan yang diatur dalamKontrak Karya diberlakukan secara khusus (special treatment/lex specialis).: bahwa Pemohon Banding adalah perusahaan yang didirikan di Indonesia yangbergerak di bidang pertambangan berdasarkan Kontrak Karya yang telahdisetujui oleh Presiden Republik Indonesia seperti yang tertuang dalam suratNo.
    Nomor : S1032/MK.4/1988 tanggal 15September 1988 menjelaskan sebagai berikut :bahwa Kontrak Karya Pertambangan hendaknyadiberlakukan/dipersamakan dengan Undangundang, oleh karena ituketentuan perpajakan yang diatur dalam Kontrak Karya diberlakukansecara khusus (special treatment/lex specialis).Dengan perkataan lain, Undangundang Perpajakan berlaku secara umumkecuali diatur secara khusus dalam Kontrak Karya,* Surat Edaran Direktur Jenderal Pajak Nomor : SE34/PJ.22/1988 tanggal 1Oktober 1988 menjelaskan
    Nomor : S1032/MK.4/1988 tanggal 15 September 1988, maka ketentuan perpajakan yangdiatur dalam Kontrak Karya Pertambangan yang telah disetujui olehPemerintah diberlakukan secara khusus (special treatment/lex specialis).Dengan perkataan lain, Undangundang Perpajakan berlaku secara umumkecuali diatur secara khusus dalam Kontrak Karya yang telah disetujuioleh Pemerintah tersebut,* Surat Direktur Jenderal Pajak Nomor : S488/PJ.51.1/2000 tanggal 13April 2000 menjelaskan sebagai berikut :bahwa Kontrak Karya
Register : 11-05-2020 — Putus : 30-09-2020 — Upload : 14-08-2021
Putusan PN MEDAN Nomor 31/Pid.Sus-TPK/2020/PN Mdn
Tanggal 30 September 2020 — Penuntut Umum:
EDWARD SINURAT, SE. MH
Terdakwa:
HERIANTO, SE
11531
  • pelelangan penyedia barang/jasa untuk pekerjaan PenyelesaianPembangunan Water Treatment Plant (WTP) III dan Pemasangan Pipa DistribusiUtama Sepanjang 600 M di Lokasi WTP Beting Semelur Perusahaan Daerah AirMinum (PDAM) Tirta Kualo Kota Tanjung Balai dengan nilai Harga PerkiraanSendiri (HPS) sebagaimana yang telah disusun dan ditetapkan sebelumnya olehterdakwa HERIANTO selaku Pejabat Pembuat Komitmen (PPK).Bahwa pada pelaksanaan pelelangan pekerjaan Penyelesaian PembangunanWater Treatment Plant (
    Ayat(2) yang menyatakan bahwa bukti harus mendapat pengesahanoleh pejabat yang berwenang dan bertanggungjawab atas kebenaranmaterial yang timbul dari penggunaan bukti dimaksud.Kontrak Pekerjaan Penyelesaian Pembangunan Water Treatment Plant(WTP) Ill dan Pemasangan Pipa Distribusi Utama Sepanjang 600 M diLokasi WTP Beting Semelur Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) TirtaKualo Kota Tanjung Balai Nomor :45/KTR/SPP/PDAM/IV/2014 tanggal 2April 2014 :a).
    agarmengadakan pelelangan penyedia barang/jasa untuk pekerjaan PenyelesaianPembangunan Water Treatment Plant (WTP) III dan Pemasangan Pipa DistribusiUtama Sepanjang 600 M di Lokasi WTP Beting Semelur Perusahaan Daerah AirMinum (PDAM) Tirta Kualo Kota Tanjung Balai dengan nilai Harga PerkiraanSendiri (HPS) sebagaimana yang telah disusun dan ditetapkan sebelumnya olehterdakwa HERIANTO selaku Pejabat Pembuat Komitmen (PPK).Bahwa pada pelaksanaan pelelangan pekerjaan Penyelesaian PembangunanWater Treatment
    Surat Keputuan Walikota Tanjungbalai Nomor : 900/132/K/2013tanggal 12 Agustus 2013 tentang Penggunaan Dana PenyertaanModal untuk Penyelesaian Pembangunan Water Treatment Plan(WTP) Ill PDAM Tirta Kualo Kota Tanjungbalai dilaksanakan 2(dua) Tahun Anggaran yakni TA 2013 dan TA 2014.
    TRIYO PRASETYO, S.I.P,. dibawah sumpah pada pokoknya telah menerangkan sebagai berikut :Halaman 231 dari 331 halaman Putusan Nomor 31/Pid.SusTPK/2020/PN MdnBahwa atas Penyelesaian Pembangunan Water Treatment Plant III danPemasangan Pipa Dsitribusi Utama Sepanjang 600m di Lokasi WTPBeting Semelur Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Kualo KotaTanjungbalai pada PDAM Tirta Kualo Kota Tanjungbalai TA. 2012 s.d.
Register : 14-11-2013 — Putus : 18-12-2013 — Upload : 01-08-2015
Putusan PT JAKARTA Nomor 37/PID/TPK/2013/PT.DKI
Tanggal 18 Desember 2013 — Dr.MULYA A. HAZMY, SpB., M.Kes
9847
  • Sardjito telah menyebutkanspesifikasi barang dimaksud sebagai berikut : a Linac (Linear Accelerator with IMRT Precise plan treatment system Elekta) ; $222 nnn nnn nnn nn nnn nnn nnn nnnb Treatment Planning System (TPS) precise plan Elekta ; dan Spesifikasi Teknis Medical Linear Accelerator (Linac) yaitu antara>QO1 to 3 Xray Energies (6 to 10 MV) ; Up to 9 Electron energies (4 to 20 MeV) ; High dose rate electrons (5,000 6,000 cGy/min) ; Performance (supported) :a Rigid extend lift treatment table
    Indosopha Sakti selakucalon Penyedia Barang / Peserta Lelang telah menyampaikan Surat Penawaran Hargadengan Nomor : ISS/SP/ 0165/V1/07/FG/yr, tanggal 8 Juni 2007 perihal Informasi Hargayang ditujukan kepada Ketua Panitia Pengadaan Barang dan Jasa Sesditjen BinaPelayanan Medik Depkes RI, yang menjelaskan sebagai berikut : e Paket peralatan eksternal radioterapi antara lain Linear Accelerator (Linac)merk Elekta Ltd. type Presice Treatment System dengan harga Rp.13.250.000.000, dan :e Evaluasi biaya
    Spesifikasi peralatan kedokteran kesehatan dan KB (Linac) adalahsebagai berikut : No Nama Barang Spesifikasi BarangA Linear Accelerator (LINAC) Energi/DoseratePhoton 6 MV dan 10 MVElektron 6 energi elektronTechnologi full digitalFilter WedgeMultileaf Collimator (MLC)Mekanik Clearance dan Isocenter HeightGantryB Treatment Planning System (TPS) Hardware Komputer TPSMonitor 18"DigitizerPrinterSoftware external beam therapyC CT Simulation, termasuk Virtual MSCT Multi Slice CT dengan LargeSimulation Console
    Sardjito telah menyebutkan spesifikasibarang dimaksud sebagai berikut : aLinac (Linear Accelerator with IMRT Precise plan treatment system Elekta) ;b Treatment Planning System (TPS) precise plan Elekta ; dan Spesifikasi Teknis Medical Linear Accelerator (Linac) yaitu antara lain :a Energy:a I to3 Xray Energies (6 to 10 MV) ; b Upto 9 Electron energies (4 to 20 MeV) ; c High dose rate electrons (5,000 6,000 cGy/min) ; b Performance (supported) :a Rigid extend lift treatment table ; b Fully digital
    Indosopha Sakti selaku calon PenyediaBarang / Peserta Lelang telah menyampaikan Surat Penawaran Harga denganNomor : ISS/SP/ 0165/VI/07/FG/yr, tanggal 8 Juni 2007 perihal InformasiHarga yang ditujukan kepada Ketua Panitia Pengadaan Barang dan JasaSesditjen Bina Pelayanan Medik Depkes RI, yang menjelaskan sebagai berikut :~ Paket peralatan eksternal radioterapi antara lain Linear Accelerator (Linac) merkElekta Ltd. type Presice Treatment System dengan harga Rp. 13.250.000.000, ; dan ;~ Evaluasi biaya
Register : 05-12-2013 — Putus : 19-03-2014 — Upload : 25-03-2015
Putusan MAHKAMAH AGUNG Nomor 915 B/PK/PJK/2013
Tanggal 19 Maret 2014 — DIREKTUR JENDERAL BEA DAN CUKAI VS PT. EXINDOKARSA AGUNG;
4218 Berkekuatan Hukum Tetap
  • studi literatur pada hittp://indbahar.multiply.com/journal/item/9 terkait kurma dijelaskan secara umum prosesawal dari berbagai macam proses yang dialami kurma sejakdipetik adalah dengan pencucian dengan clorox, pembilasan,dan pengeringan;Bahwa berdasarkan penelusuran yang dilakukan oleh PemohonPeninjauan Kembali pada htto://www.fao.org/docrep/t0681E/10681604.htm#1.3.3 diperoleh penjelasan bahwa perlakuanterhadap kurma dalam rangka menjaga kualitasnya adalahsebagai berikut:Fumigation;17il.Heat Treatment
    Irradiation;5) Bahwa sesuai penjelasan Food and Agriculture Organization ofthe United Nation (FAO) yang dimuat pada http://www.fao.org/docrep/ t0681E/t0681e04.htm#1.3.3, perlakuan heat treatment (pemanasan/pengeringan) yang dilakukan terhadap Kurmatersebut adalah untuk menjaga kualitasnya dengan rentangpemanasan selama paling cepat selama 20 menit dengan suhuantara 50 90 C, maka dengan demikian telah jelas dan tegasbahwa tujuan pengeringan adalah untuk mengawetkan,sehingga dalil Termohon Peninjauan
    Bahwa dengan merujuk pada tahapantahapan perlakuan kurmapasca panen sebagaimana dijelaskan oleh FAO, diketahuiproses awal penanganan kurma adalah fumigation dan heattreatment (pengeringan), sehingga dengan demikian telah jelasdan nyata bahwa kurma yang disimpan dengan cold storage(sebelum dipasarkan) dilakukan terhadap kurma yang sudahkering (melalui tahap pengeringan/heat treatment);d.
    Bahwa berdasarkan penjelasan Pasal 4A ayat (2) huruf (b) UU42/2009 tersebut di atas, secara eksplisit dan limitatifpembebasan PPN hanya diberikan terhadap buahbuahan yaitubuahbuahan segar yang dipetik, baik yang telah melalui prosesdicuci, disortasi, dikupas, dipotong, diiris, digrading, dan/ataudikemas atau tidak dikemas;Bahwa proses/perlakuan terhadap buah yaitu dilakukan prosesfumigation, heat treatment, refrigeration, dan irradiation yangkemudian dilanjutkan dengan proses maturation, dehydration
    Putusan Nomor 915/B/PK/PJK/201330e Bahwa berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 7 Tahun2007, kurma tidak termasuk sebagai barang hasil pertanianyang bersifat strategis yang atas impor dan/ataupenyerahannya dibebaskan dari pengenaan PPN;e Bahwa proses awal penanganan kurma adalah fumigationdan heat treatment (pengeringan) dan sebelum layakkonsumsi sebagaimana penjelasan FAO dilakukan prosesmaturation, dehydration, hydration, glazing, coating, pitting,sehingga tidak dapat dikategorikan sebagai buah
Register : 08-03-2017 — Putus : 17-05-2017 — Upload : 10-07-2017
Putusan MAHKAMAH AGUNG Nomor 532 B/PK/PJK/2017
Tanggal 17 Mei 2017 — DIREKTUR JENDERAL PAJAK VS PT. PANGKATAN INDONESIA;
3311 Berkekuatan Hukum Tetap
  • yang Melakukan Penyerahan yangTerutang Pajak dan Penyerahan yang Tidak Terutang Pajak (PMK 78), faktabahwa kegiatan usaha Pemohon Banding adalah kegiatan usaha yang terpadu,yaitu terdapat unit kegiatan usaha menghasilkan Barang Kena Pajak (BKP) yangpenyerahannya dibebaskan dari pengenaan PPN yaitu TBS dan unit ataukegiatan yang menghasilkan barang yang atas penyerahannya terutang PPNyaitu Crude Palm Oil (CPO) dan Palm Kernel (Pk);bahwa sesuai dengan prinsip/filosofi/jiwa perlakuan yang sama (equal treatment
    Pengkoreksian pajak masukan atas kebun diperusahaan kelapa sawit terpadu pada hakekatnya tidak sesuai dengan asasequal treatment. Seperti makna dasarnya, equal treatment artinya perlakuanyang sama bagi Wajib Pajak yang sama. Apabila ditelaah lebih dalam,perusahaan kelapa sawit tidak terpadu, berbeda dengan yang terpadu.Pengusaha kelapa sawit tidak terpadu, melakukan penyerahan TBS, artinyaproduk akhirnya adalah TBS.
    Produk akhir yang dihasilkan berbeda, sehingga tidakdapat diterapkan equal treatment.
    Secara konsep dan teori PPN, pandanganTerbanding mengenai equal treatment ini tidak sesuai dan menyalahi konseppenyerahan BKP/JKP serta prinsip asas equal treatment;Halaman 9 dari 42 halaman Putusan Nomor 532/B/PK/PJK/2017bahwa dengan demikian, Pemohon Banding tidak setuju dilakukan koreksi ataspajak masukan sebesar Rp/1.558.021,00 seperti yang dimaksud Terbandingberdasarkan Pasal 16B ayat (3) UndangUndang PPN, PMK 78 dan SE 90,sebab Pemohon Banding tidak pernah melakukan penyerahan TBS.
    Bahwa prinsip perlakuan yangsama atau adil (equal treatment) sudah sesuai dengan standar yangharus dipenuhi agar sebuah sistem pajak dapat dikatakan baik (goodtax).Bahwa Sally M. Jones dan Shelley C.
Putus : 21-07-2008 — Upload : 07-10-2014
Putusan PN MENGGALA Nomor 165/Pid.B/2008/PN Menggala
Tanggal 21 Juli 2008 — TUSIRAN Bin MAT YASIN ;
5312
  • dengan alasan Terdakwa menyesaliperbuatannya ;Telah mendengar Replik Penuntut Umum secara liasan serta Duplik Terdakwa secaralisan yang pokoknya masingmasing tetap pada pendiriannya semula ;Menimbang, bahwa berdasarkan Surat Dakwaan Penuntut Umum tanggal 13 Mei2008 Nomor PDM 190/MGL/05/2008 Terdakwa telah didakwa sebagai berikut :Bahwa Terdakwa Tusiran pada hari Senin tanggal 17 Maret 2008 sekira jam 20.00WIB atau setidaktidaknya pada waktu lain yang masih termasuk dalam tahun 2008,bertempat di Treatment
    memancing di kanal Blok 81 RND Modul 03Kampung Bratasena Adiwarna Kecamatan Dente Teladas Kabupaten TulangBawang dan setelah Terdakwa sampai di tempat tersebut kemudian Terdakwamemberikan alat pancing yang sebelumnya Terdakwa pegang kepada saksiJamzuri selanjutnya Terdakwa pergi ke Teratment untuk membuka kopel motorkincir dengan menggunakan kunci pas ukuran 14 yang sebelumnya telahTerdakwa bawa, selanjutnya setelah 1 (satu) baut kopel tersebut telah lepaskemudian Terdakwa naik ke atas tanggul Treatment
    Bahwa benar pada hari Senin tanggal 17 Maret 2008 sekira jam 20.00 WIBbertempat di Treatment Blok 81 RND Modul 03 Kampung Bratasena AdiwarnaKecamatan Dente Teladas Kabupaten Tulang Bawang, Terdakwa telah melakukanpercobaan mengambil (satu) unit kopel motor kincir ;2.
Register : 09-01-2017 — Putus : 09-03-2017 — Upload : 18-04-2017
Putusan MAHKAMAH AGUNG Nomor 153 B/PK/PJK/2017
Tanggal 9 Maret 2017 — DIREKTUR JENDERAL PAJAK VS PT. PANGKATAN INDONESIA;
5221 Berkekuatan Hukum Tetap
  • Apabila perusahaan terpadu (integrated) melakukan tindakanpenyerahan TBS, maka secara equal treatment nya adalah tidak dapatHalaman 12 dari 47 halaman.
    Putusan Nomor 153/B/PK/PJK/2017melakukan pengkreditan Pajak Masukan, sama dengan perlakukan padaperusahaan kelapa sawit yang tidak terpadu (non integrated).Hal inilah yang disebut dengan equal treatment sesuai denganPenjelasan Pasal 16B ayat (1) UndangUndang Nomor 42 Tahun 2009.Dengan demikian apabila menggunakan prinsip equal treatment untukmembandingkan perusahaan integrated dan perusahaan non integratedkurang tepat, karena hasil produksinya (output akhir) adalah berbeda.
    Apabila perusahaan terpadu (integrated) melakukan tindakanpenyerahan TBS, maka secara equal treatment nya adalah tidak dapatmelakukan pengkreditan Pajak Masukan, sama dengan perlakukan padaperusahaan kelapa sawit yang tidak terpadu (non integrated).
    Hal inilahyang disebut dengan equal treatment sesuai dengan Penjelasan Pasal16B ayat (1) UndangUndang Nomor 42 Tahun 2009;Menimbang, bahwa amar Putusan Pengadilan Pajak NomorPut.48026/PP/M.XVIII/16/2013, tanggal 29 Oktober 2013 yang telahHalaman 15 dari 47 halaman.
    Bahwaprinsip perlakuan yang sama atau adil (equal treatment)sudah sesuai dengan standar yang harus dipenuhi agarsebuah sistem pajak dapat dikatakan baik (good tax);Bahwa Sally M. Jones dan Shelley C.
Putus : 04-12-2017 — Upload : 13-03-2018
Putusan MAHKAMAH AGUNG Nomor 2157 B/PK/PJK/2017
Tanggal 4 Desember 2017 — DIREKTUR JENDERAL PAJAK VS PT. KUTAI CHIP MILL
3115 Berkekuatan Hukum Tetap
  • termasuk dalam kelompok BKP Tertentu yang bersifat strategis sesuaiPasal 1 angka 2 huruf a Peraturan Pemerintah Nomor 12 Tahun 2001 tentangImpor dan/atau Penyerahan BKP Tertentu yang Bersifat Strategis yangDibebaskan dari Pengenaan PPN sebagaimana telah beberapa kali diubahterakhir dengan Peraturan Pemerintah Nomor 31 Tahun 2007 dimana PajakMasukan yang dibayar untuk perolehannya tidak dapat dikreditkan sesuai Pasal16 B ayat (3) UndangUndang PPN;Bahwa sesuai dengan prinsip perlakuan yang sama (equal treatment
    ) sebagaimana penjelasanPasal 16 B ayat (1) UndangUndang Nomor 8 Tahun 1983 tentangPajak Pertambahan Nilai Barang dan Jasa dan Pajak Penjualan atasBarang Mewah sebagaimana telah beberapa kali diubah denganUndangUndang Nomor 18 Tahun 2009 (selanjutnya disebut UndangUndang PPN), Majelis berpendapat pasal tersebut menjelaskanbahwa prinsip equal treatment dan prinsip keadilan harus diterapkandengan dasar kepada orang/badan yang dalam kondisi atau situasiyang sama harus diperlakukan sama dan kepada orang
    Bahwa sesuai dengan prinsip perlakuan yang sama(equal treatment) sebagaimana dimaksud dalamPenjelasan Pasal 16B ayat (1) UndangUndang PPN,maka perlakuan atas Pajak Masukan yang dibayaruntuk perolehan kayu bulat (log) adalah sama yaitutidak dapat dikreditkan baik dalam kasus kayu bulatHalaman 15 dari 29 halaman Putusan Nomor 2157/B/PK/PJK/20173.2.
    Priciplesof Taxation for Business and Investment Planning 2010Edition, McGraw Hill/Irwin halaman 22 menulis antaralain: Pajak yang baik seharusnya adil;Bahwa selanjutnya dalam halaman 3237 menyebutkankriteria pajak yang adil adalah sebagai berikut antaralain: keadilan horizontal, Wajib Pajak yang memilikibasis pajak yang sama seharusnya mendapatkanperlakuan pajak yang sama;Bahwa konsep keadilan horisontal sebagaimana telahdiuraikan di atas sudah sejalan dengan opprinsipperlakuan yang sama (equal treatment
    2157/B/PK/PJK/20173.4.15.kalimat: atas penyerahannya dibebaskan daripengenaan Pajak Pertambahan Nilai tidak dapatdikreditkan, bukan menerangkan penyerahan yangdilakukan, melainkan menerangkan Barang Kena Pajakyang mendapat fasilitas;bahwa dengan demikian, penentuan Pajak Masukanyang dibayar untuk perolehan BKP/JKP dapatdikreditkan atau tidak, bukan didasarkan pada adatidaknya penyerahan, melainkan jenis BKP/JKP yangdiperolehnya yaitu Kayu Log;Bahwa atas pendapat Majelis Hakim mengenai prinsipequal treatment
Register : 05-12-2013 — Putus : 19-03-2014 — Upload : 27-11-2019
Putusan MAHKAMAH AGUNG Nomor 916 B/PK/PJK/2013
Tanggal 19 Maret 2014 — DIREKTUR JENDERAL BEA DAN CUKAI VS PT. EXINDOKARSA AGUNG;
11929 Berkekuatan Hukum Tetap
  • Irradiation;Bahwa sesuai penjelasan Food and Agriculture Organization of theUnited Nation (FAO) yang dimuat padahttp:/Awww.fao.org/docrep/t0681E/t0681e04.htm#1.3.3, perlakuanheat treatment (pemanasan/pengeringan) yang dilakukanterhadap Kurma tersebut adalah untuk menjaga kualitasnyadengan rentang pemanasan selama paling cepat selama 20 menitdengan suhu antara 50 90 C, maka dengan demikian telahjelas dan tegas bahwa tujuan pengeringan adalah untukmengawetkan, sehingga dalil Termohon Peninjauan Kembali
    yangmenyatakan bahwa pengeringan hanya dilakukan dalam 1 2menit dan hanya untuk meniriskan air sisa pencucian adalah tidakbenar sama sekali:Bahwa dengan merujuk pada tahapantahapan perlakuan Kurmapasca panen sebagaimana dijelaskan oleh FAO, diketahui prosesawal penanganan Kurma adalah fumigation dan heat treatment(pengeringan) yang dilanjutkan dengan refrigeration, sehinggadengan demikian telah jelas dan nyata bahwa Kurma yangdisimpan dengan cold storage (sebelum dipasarkan) dilakukanterhadap Kurma
    yang sudah kering (melalui tahappengeringan/heat treatment),Bahwa Termohon Peninjauan Kembali hanya menyampaikanproses penanganan Kurma setelah pemetikan secara umum sajadan tidak mendetail, sehingga perlu Pemohon Peninjauan Kembalisampaikan hasil studi literature pada website FAOhttp:/Avww.fao.org/docrep/t0681e/t0681e5.htm (copy terlampir)Halaman 15 dari 29 halaman.
    Majelis Hakim Pengadilan Pajak telah keliru dalam dantidak mempertimbangkan proses perlakuan/penanganan Kurmapasca pemetikan/sebelum dikonsumsi sebagaimana penjelasanFAO dalam http://www.fao.org/docrep/t0681 e/t0681e5.htm,perubahan kandungan nutrisi pasca pengeringan, dan fakta yangmenyatakan bahwa Kurma diimpor dengan kontainer tanpapendingin dengan waktu yang sangat lama;Bahwa terhadap perlakuan buah Kurma sebelum layak konsumsisebagaimana penjelasan FAO yaitu dilakukan proses Fumigation,Heat Treatment
    Bahwa dengan merujuk pada tahapantahapan perlakuan Kurmapasca panen sebagaimana dijelaskan oleh FAO, diketahui prosesawal penanganan Kurma adalah fumigation dan heat treatment(pengeringan), sehingga dengan demikian telah jelas dan nyatabahwa Kurma yang disimpan dengan cold storage (sebelumdipasarkan) dilakukan terhadap Kurma yang sudah kering (melaluitahap pengeringan/heat treatment);d.
Register : 12-03-2012 — Putus : 14-01-2013 — Upload : 14-07-2013
Putusan PENGADILAN PAJAK Nomor Put.42695/PP/M.VIII/16/2013
Tanggal 14 Januari 2013 — Pemohon Banding dan Terbanding
11328
  • Oleh karena itu ketentuan perpajakan yang diatur dalamKontrak Karya diberlakukan secara khusus (special treatment/lex specialis).: bahwa Pemohon Banding adalah perusahaan yang didirikan di Indonesia yangbergerak di bidang pertambangan berdasarkan Kontrak Karya yang telahdisetujui oleh Presiden Republik Indonesia seperti yang tertuang dalam suratNo.
    Nomor : S1032/MK.4/1988 tanggal 15September 1988 menjelaskan sebagai berikut :bahwa Kontrak Karya Pertambangan hendaknyadiberlakukan/dipersamakan dengan Undangundang, oleh karena ituketentuan perpajakan yang diatur dalam Kontrak Karya diberlakukansecara khusus (special treatment/lex specialis).Dengan perkataan lain, Undangundang Perpajakan berlaku secara umumkecuali diatur secara khusus dalam Kontrak Karya,* Surat Edaran Direktur Jenderal Pajak Nomor : SE34/PJ.22/1988 tanggal 1Oktober 1988 menjelaskan
    Nomor : S1032/MK.4/1988 tanggal 15 September 1988, maka ketentuan perpajakan yangdiatur dalam Kontrak Karya Pertambangan yang telah disetujui olehPemerintah diberlakukan secara khusus (special treatment/lex specialis).Dengan perkataan lain, Undangundang Perpajakan berlaku secara umumkecuali diatur secara khusus dalam Kontrak Karya yang telah disetujuioleh Pemerintah tersebut,* Surat Direktur Jenderal Pajak Nomor : S488/PJ.51.1/2000 tanggal 13April 2000 menjelaskan sebagai berikut :bahwa Kontrak Karya