Ditemukan 13146 data
8 — 0
Nomor : 2075/Pdt.G/2011/PA.Sda.Undang Nomor 1 Tahun 1974 tentang Perkawinan jo pasal 2 KompilasiHukum Islam tujuan disyariatkannya perkawinan adalah ~suntukmembentuk rumah tangga yang bahagia lahir bathin berdasarkanKetuhana Yang Maha Esa, yang diikat dengan akad nikah dan cintakasih antara suami isteri, mnamun bila memperhatikan kondisi riilrumah tangga Penggugat dengan Tergugat saat ini sudah sulit untukmewujudkan cita cita perkawinan dimaksud, sebab cinta kasih yangmenjadi salah satu perekat fundamental
6 — 0
Bahwa keadaan tersebut berlangsung secara terusmenerus hingga saat ini, keadaan rumah tangga yangdemikian, membawa akibat buruk bagi kelangsunganhidup berumah tangga yang selama ini dibina dan jugasemakin jauh untuk mewujudkan~ cita cita membinarumah tangga yang sakinah, mawaddah warrahmah;8.
10 — 2
seperti terurai diatas Majelis Hakim menilai rumah tangga seperti itu tidak lagi mencerminkansebagai rumah tanga yang harmonis dan bahagia karena masing masing hidup secaraterpisah yang pada gilirannya telah menimbulkan hambatan komunikasi kedua belahpihak;Menimbang bahwa berdasaarkan pertimbangan pertimbangan sebagaimanatersebut di atas, Majelis Hakim menilai kehidupan rumah tangga Penggugat denganTergugat sudah sangat sulit didamaikan lagi, jika perkawinan tersebut tidak akansesuai lagi dengan cita
cita dan tujuan perkawinan yakni kehidupan rumah tanggayang sakinah mawadah wa rahmah;Menimbang bahwa dari fakta fakta tersebut di atas kedua belah pihak telahkehilangan hakikat dan makna suatu perkawinan, ikatan perkawinan Penggugatdengan Tergugat sudah tidak bisa dipertahankan lagi karena mempertahankan suatuperkawianan yang telah rapuh seperti itu tidak akan membawa maslahat, bahkan akanmenyebabkan mudharat yang lebih besar bagi kedua belah pihak; Menimbang bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut
6 — 0
setelah kejadian tersebut di atas tergugattidak lagi peduli kepada penggugat dan tergugat0695.11 cgv.bs Sfd 3mengirimkan pesan elektronik (SMS) sepakat ceraldengan penggugat, sehingga dari peristiwa tersebut diatas penggugat menganggap tergugat sudah tidak lagimau mempertahankan rumah tangganya;Bahwa oleh karena keadaan rumah tangga yangsudah carut marut tersebut dan telah membawaakibat buruk bagi kelangsungan hidup berumahtangga yang selama ini telah dibina dan jugasemakin jauh untuk mewujudkan cita
cita membinarumah tangga yang sakinah, mawaddah warahmah;Bahwa keadaan rumah tangga yang demikian,dimana kehidupan perkawinan = yang diliputi rasatidak harmonis, tidak sejahtera yang disebabkanoleh sikap dan tingkah laku tergugat sebagaikepala rumah tangga yang sudah tidak bertanggungjawab terhadap keluarganya yang menyebabkanpenggugat merasa tertekan bathin dalam menjalankankehidupan rumah tangga, sehingga sudah tidak dapatdibina dan dipertahankan lagi, maka bersama inipenggugat tetap memohon kepada
17 — 7
Bg, dan keterangan saksi saksi pun telah bersesuaiansatu sama lain;Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan pertimbangan tersebutdiatas, Majelis Hakim menilai kehidupan rumah tangga pemohon dengantermohon sudah sulit untuk didamaikan lagi, jika perkawinan tersebut tetapdipertahankan, Majelis Hakim berpendapat perkawinan tersebut tidak akansesuai lagi dengan cita cita dan tujuan perkawinan yakni kehidupan rumahtangga yang sakinah, mawaddah warahmah, dan kenyataan yang dialamiPemohon dan Termohon
persidanganpemohon bertekad untuk melepas ikatan perkawinan mereka, walaupuntermohon tetap keberatan berpisah dengan pemohon, perdamaian dalampersidangan ataupun mediasi telah dilalui namun selalu gagal, itu tanda rasakasih dan sayang dari salah satu pasang sudah tidak ada lagi;Menimbang, bahwa rumah tangga yang bahagia, kekal dan sejahteraakan terwujud jika antara suami isteri saling mencintai dan menyayangi satusama lain, apabila salah satu pihak sudah kehilangan rasa cinta dan kasihsayangnya, maka cita
13 — 2
Apabilasalah satu pihak sudah kehilangan~ rasa cinta dansayangnya yang utuh maka cita cita ideal bagi suatukehidupan rumah tangga tersebut tidak akan pernahmenjadi kenyataan bahkan kehidupan pekawinan itu akanmenjadi belenggu kehidupan bagi kedua belah pihak.
13 — 1
seperti terurai diatas Majelis Hakim menilai rumah tangga seperti itu tidak lagi mencerminkansebagai rumah tanga yang harmonis dan bahagia karena masing masing hidup secaraterpisah yang pada gilirannya telah menimbulkan hambatan komunikasi kedua belahpihak;Menimbang bahwa berdasaarkan pertimbangan pertimbangan sebagaimanatersebut di atas, Majelis Hakim menilai kehidupan rumah tangga Penggugat denganTergugat sudah sangat sulit didamaikan lagi, jika perkawianan tersebut tidak akansesuai lagi dengan cita
cita dan tujuan perkawinan yakni kehidupan rumah tanggayang sakinah mawadah wa rahmah;Menimbang bahwa dari fakta fakta tersebut di atas kedua belah pihak telahkehilangan hakikat dan makna suatu perkawinan, ikatan perkawinan Penggugatdengan Tergugat sudah tidak bisa dipertahankan lagi karena mempertahankan suatuperkawianan yang telah rapuh seperti itu tidak akan membawa maslahat, bahkan akanmenyebabkan mudharat yang lebih besar bagi kedua belah pihak; 11Menimbang bahwa Majelis untuk memenuhi ketentuan
16 — 3
terurai diatas, majelis hakim menilai bahwa rumah tanggaseperti itu tidak lagi mencerminkan rumah tangga yang harmonisdan bahagia karena masing masing hidup secara terpisah yang padagilirannya telah menimbulkan hambatan komunikasi kedua belahpihak.Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan pertimbangantersebut diatas, majelis hakim berkesimpulan bahwa rumah tanggapenggugat dan tergugat sudah sangat sulit untuk didamaikan lagidan jika perkawinan tersebut dipertahankan maka tidak akansesuai lagi dengan cita
cita dan tujuan perkawinan ~ yaknikehidupan rumah tangga yang sakinah, mawaddah dan warrahmah,maka apa yang menjadi alasan dan gugatan penggugat telahmemenuhi unsur unsur yang terkandung dalam pasal 39 (2) Undangundang nomor 1 Tahun 1974 jo pasal 19 huruf (f) PeraturanPemerintah tahun 1975 dan sejalan pula dengan pasal 116 huruf(f) Kompilasi Hukum Islam.Menimbang, bahwa Penggugat di dalam sidang telahmenunjukkan sikap kebenciannya dan keengganannya untuk ~ rukunkembali dengan tergugat yang pada
12 — 4
perselisihanerus Menerus;pertengkaran Penggugat dan Tergugat terjadigerselisihan dan pertengkaran Penggugat danergugat sering berutang dan Tergugat tidakdalam rumah tangga, dalam kebutuhan rumahengandalkan Penggugat saja untuk mencari nafkah;Qugat dan Tergugat sudah pisah tempat tinggal sejak 3Banwa yang meninggalkan kediaman bersama adalah Tergugat; Bahwa pernah 3 kali diusahakan oleh keluarga Penggugat, namuntidak berhasil karena Penggugat tidak mau rukun lagi; Bahwa sudah cukup;Saksi 2, Yeni Cita
25 Januari 2012, relevan dengan dalil yangdibuktikan oleh Penggugat, maka bukti P.2 sebagai akta otentikmempunyai kekuatan pembuktian yang sempurna dan mengikat;Menimbang, bahwa berdasarkan bukti P.2 tersebut harus dinyatakanterbukti bahwa Penggugat dengan Tergugat adalah suami istri sah, menikahpada tanggal 25 Januari 2012, hal tersebut sesuai ketentuan pasal 7 ayat (1)Kompilasi Hukum Islam;Menimbang, bahwa Penggugat juga telah mengajukan saksisaksiyaitu: Doni Jayusman bin Agus Sumardi dan Yeni Cita
10 — 2
tidakberhasil menunjukkan adanya keretakan bathin antara Pemohondan Termohon dengan demikian patut dinilai telah terjadiperselisihan dan pertengkaran terus menerus tanpa harusmempersoalkan siapa pemicu terjadinya konflik dalam rumahtangga tersebut;Menimbang, bahwa dalam kondisi rumah tangga sebagaimanayang telah diuraikan di muka Majelis hakim menilai sendisendi pokok dari tujuan perkawinan = antara Pemohon danTermohon telah meleset jauh dari harapan semula, ketentramandan kedamaian semakin jauh dari cita
cita bahkan semakinjauh dari isyarat Rasulullah SAW yakni rumahku = surgakusebukan sebaliknya rumahku nerakaku ;Menimbang, bahwa dari pertimbangan pertimbangantersebut di muka, maka Majelis menilai mempertahankan ikatanperkawinan antara Pemohon dan Termohon hanya akanmelestarikan konflik serta menimbulkan kemudharatan dankesengsaraan, tidak hanya kepada Pemohon dan Termohon akantetapi juga keluarga kedua belah pihak.
12 — 1
Keadaan rumah tangga yang demikianmembawa akibat buruk bagi kelangsungan hidup berrumahtangga yang selama ini telah dibina juga semakin jauhuntuk mewujudkan cita cita membina rumah tangga yangsakinah mawaddah warrahmah =;Bahwa keadaan rumah tangga Penggugat dan Tergugat yangdiliputi rasa tidak harmonis, tidak sejahtera yangpuncaknya aantara Penggugat dengan Tergugat pisahranjang pada tahun 2008 sehingga Penggugat berpendapatbahwa rumah tangga Penggugat dan Tergugat sudah tidakdapat dibina dan dipertahankan
22 — 5
Bahwa saya dengan calan istri saya ingin mengikat hubungan kami dalambentuk maghligai rumah tangga dan membina rumah tangga yang Sakinah,mawaddah, Warohmah, sesuai dengan cita cita kami berdua.3. Bahwa perkawinan atau pernikahan tersebut merupakan bagian Ibadah dansusuatu tindakan yang baik dan terpuji menurut ketentuan Hukum IslamMaupun Peraturan dan perundangundangan yang berlaku.4. Bahwa Saya dengan calon istri saya memiliki rasa takut terjerumus kedalamperbuatan dosa dalam bentuk Zina.5.
10 — 1
seperti terurai diatas Majelis Hakim menilai rumah tangga seperti itu tidak lagi mencerminkansebagai rumah tanga yang harmonis dan bahagia karena masing masing hidup secaraterpisah yang pada gilirannya telah menimbulkan hambatan komunikasi kedua belahpihak;Menimbang bahwa berdasaarkan pertimbangan pertimbangan sebagaimanatersebut di atas, Majelis Hakim menilai kehidupan rumah tangga Penggugat denganTergugat sudah sangat sulit didamaikan lagi, jika perkawinan tersebut tidak akansesuai lagi dengan cita
cita dan tujuan perkawinan yakni kehidupan rumah tanggayang sakinah mawadah wa rahmah;Menimbang bahwa dari fakta fakta tersebut di atas kedua belah pihak telahkehilangan hakikat dan makna suatu perkawinan, ikatan perkawinan Penggugatdengan Tergugat sudah tidak bisa dipertahankan lagi karena mempertahankan suatu11perkawianan yang telah rapuh seperti itu tidak akan membawa maslahat, bahkan akanmenyebabkan mudharat yang lebih besar bagi kedua belah pihak; Menimbang bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut
10 — 1
seperti terurai diatas Majelis Hakim menilai rumah tangga seperti itu tidak lagi mencerminkansebagai rumah tanga yang harmonis dan bahagia karena masing masing hidup secara10terpisah yang pada gilirannya telah menimbulkan hambatan komunikasi kedua belahpihak;Menimbang bahwa berdasaarkan pertimbangan pertimbangan sebagaimanatersebut di atas, Majelis Hakim menilai kehidupan rumah tangga Penggugat denganTergugat sudah sangat sulit didamaikan lagi, jika perkawinan tersebut tidak akansesuai lagi dengan cita
cita dan tujuan perkawinan yakni kehidupan rumah tanggayang sakinah mawadah wa rahmah;Menimbang bahwa dari fakta fakta tersebut di atas kedua belah pihak telahkehilangan hakikat dan makna suatu perkawinan, ikatan perkawinan Penggugatdengan Tergugat sudah tidak bisa dipertahankan lagi karena mempertahankan suatuperkawianan yang telah rapuh seperti itu tidak akan membawa maslahat, bahkan akanmenyebabkan mudharat yang lebih besar bagi kedua belah pihak; Menimbang bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut
8 — 1
setelah keluarga Tergugat berusaha membujukPenggugat agar rukun kembali dengan Tergugat, usaha tesebuttidak berhasil; Menimbang, bahwa sebagaimana dimaksud pada pasal 1Undang undang No. 1 tahun 1974 Jo pasal 3 Kompilasi HukumIslam tujuan disyariatkan perkawinan adalah untuk12membentuk rumah tangga yang bahagia lahir bathin, yangdiikat dengan akad nikah dan cinta kasih antara suamiisteri, mamun bila memperhatikan kondisi riil rumah tanggaPenggugat dengan Tergugat saat ini, sudah sulit untukmewujudkan cita
cita perkawinan dimaksud, sebab Penggugatsudah berketatapan hati ingin berpisah dari Tergugat,walaupun Tergugat menyatakan masih mencitai Penggugat danmasih ingin mempertahankan rumah tangganya, namun keinginanTergugat tersebut sudah bertepuk sebelah tangan, dengandemikian yang seharusnya ikatan perkawinan dapat memberiketentraman dan ketenangan bathin bagi suami isteri, namunyang terjadi sudah sebaliknya, sebab Penggugat sudah merasatidak nyaman dengan ikatan perkawinan dengan Tergugat,sehingga
12 — 0
Tergugat tidak bisa menjadi Imam / Pemimpindalam Keluarga.Bahwa cita cita menjadikan keluarga yang sakinah mawadah warohmahsangat sulit dikondisikan, pola pikir, paradigma berpikir, cara berpikir, idedan gagasan perilaku antara Penggugat dan Tergugat sangat jauhberbeda dan tambah tahun tambah berbeda dan menjauh.Bahwa, Upaya untuk berbaikan dan membangun komunikasi dengan pihakTergugat sudah dilakukan berkali kali akan tetapi tidak ada hasilnya dansudah dibantu oleh pihak keluarga dan orang lain
7 — 0
Bahwa para saksi keluarga atau orang yang dekat Pemohon denganTermohon telah menasehati Pemohon dan Termohon agar rukun kembalitetapi tidak berhasil dan para saksi tidak sanggup untuk mendamaikankedua belah pihak berperkara;Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan pertimbangan di atasMajelis Hakim berpendapat perkawinan antara Pemohon dengan Termohonsudah tidak sejalan lagi dengan cita cita dan tujuan perkawinan yaknikehidupan rumah tangga yang sakinah mawaddah warahmah sebagaimanadimaksud dalam
8 — 0
tangga, maka apabila perkawinan mereka diteruskan,niscaya tujuan perkawinan sebagaimana dimaksud pasal 1 UndangUndang Nomor 1 Tahun 1974 tentang Perkawinan jo pasal 2 KompilasiHukum Islam tujuan disyariatkannya perkawinan adalah ~suntukmembentuk rumah tangga yang bahagia lahir bathin berdasarkanKetuhanan Yang Maha Esa, yang diikat dengan akad nikah dan cintakasih antara suami isteri, mnamun bila memperhatikan kondisi riilrumah tangga Penggugat dengan Tergugat saat ini sudah sulit untukmewujudkan cita
cita perkawinan dimaksud, sebab cinta kasih yangmenjadi salah satu perekat fundamental keutuhan sebuah rumahtangga telah berubah menjadi benih benih kebencian, bahkan salingbermusuhan, sehingga apabila suasana yang demikian tetapdipertahankan dalam ikatan perkawinan, bukannya kebahagian yangakan didapatkan, melainkan penderitaan batin yang berkepanjangan,sehingga dengan mempertahankan rumah tangga yang sudah demikiankeadaannya, kemungkinan kemudharatannya akan lebih besar kepadakedua belah pihak
11 — 2
seperti terurai diatas Majelis Hakim menilai rumah tangga seperti itu tidak lagi mencerminkan11sebagai rumah tanga yang harmonis dan bahagia karena masing masing hidup secaraterpisah yang pada gilirannya telah menimbulkan hambatan komunikasi kedua belahpihak;Menimbang bahwa berdasaarkan pertimbangan pertimbangan sebagaimanatersebut di atas, Majelis Hakim menilai kehidupan rumah tangga Penggugat denganTergugat sudah sangat sulit didamaikan lagi, jika perkawianan tersebut tidak akansesuai lagi dengan cita
cita dan tujuan perkawinan yakni kehidupan rumah tanggayang sakinah mawadah wa rahmah;Menimbang bahwa dari fakta fakta tersebut di atas kedua belah pihak telahkehilangan hakikat dan makna suatu perkawinan, ikatan perkawinan Penggugatdengan Tergugat sudah tidak bisa dipertahankan lagi karena mempertahankan suatuperkawianan yang telah rapuh seperti itu tidak akan membawa maslahat, bahkan akanmenyebabkan mudharat yang lebih besar bagi kedua belah pihak; Menimbang bahwa Majelis untuk memenuhi ketentuan
10 — 0
seperti terurai diatas Majelis Hakim menilai rumah tangga seperti itu tidak lagi mencerminkansebagai rumah tanga yang harmonis dan bahagia karena masing masing hidup secaraterpisah yang pada gilirannya telah menimbulkan hambatan komunikasi kedua belahpihak;Menimbang bahwa berdasaarkan pertimbangan pertimbangan sebagaimanatersebut di atas, Majelis Hakim menilai kehidupan rumah tangga Penggugat denganTergugat sudah sangat sulit didamaikan lagi, jika perkawianan tersebut tidak akansesuai lagi dengan cita
cita dan tujuan perkawinan yakni kehidupan rumah tanggayang sakinah mawadah wa rahmah;Menimbang bahwa dari fakta fakta tersebut di atas kedua belah pihak telahkehilangan hakikat dan makna suatu perkawinan, ikatan perkawinan Penggugatdengan Tergugat sudah tidak bisa dipertahankan lagi karena mempertahankan suatuperkawianan yang telah rapuh seperti itu tidak akan membawa maslahat, bahkan akanmenyebabkan mudharat yang lebih besar bagi kedua belah pihak; Menimbang bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut