Sarro) dari istri (pertama) pewaris;Pr. Hj.Hajirah Dg. Reme binti Palalang;Adalah cucu perempuan dari anak laki laki (bernamaPalalang bin Pasori Dg. Sarro) dari istri pertamapewaris;Pr. Samida binti Sadiman Dg. Tutu;Adalah cicit perempuan dari cucu laki laki (bemamaSadiman Dg. Tutu) dari anak laki laki (Palalang binPasori Dg. Sarro) dari istri (pertama) pewaris;Lk. Abdul Rabman, S bin Pasori Dg. Sarro adalah anaklaki laki dari sitri Il (kedua) pewaris;Lk.

Sarro) dari istri II (kedua)Hal. 7 dari 24 Hal. Put. No. 20PK/AG/2010pewaris;Pr. Hapsah binti Arif;Adalah cucu perempuan dari anak perempuan (Pr. Bubabinti Pasori Dg. Sarro) dari istri II (kedua)pewaris;Lk. Berahim bin Arif;Adalah cucu laki laki dari anak perempuan (Pr. Bubabinti Pasori Dg. Sarro) dari istri II (kedua)pewaris;Lk. M. Adam bin Arif;Adalah cucu laki laki dari anak perempuan (Pr. Bubabinti Pasori Dg. Sanro) dari istri Il (kedua)pewaris;Lk. Arif Dg.

Sarro bin Gessong1974 sampai sekarang tidak pernah memperoleh bagian dariwarisan tersebut, melainkan tetap dikuasali olehayah/suami Tergugat dan II yaitu) Lk. Sadiman Dg.

Sarro almarhum dan sudah ada ahli waris yaitu paraPenggugat dan para Tergugat serta para turut Tergugat,dan sudah jelas harta warisan atau harta peniggalanalmarhum Pa'sori Dg. Sarro, sisa tinggal Majelis Hakimyang melakukan pembagian sesuai aturan hukum yangberlaku tanpa mempertanyakan asal usul harta obyeksengketa.

Sarro yang sampai saat ini belum dibagikepada baik para Penggugat maupun kepada Tergugat danturut Tergugat.

SARRO; BBahwa sejak tahun 2006 saksi MANGNGA DG. SARRO telahmengelola tanah warisan miliknya yang berada di Desa Nirannuang Kec.Bontomarannu Kab. Gowa Persil Nomor 130 D III Kohir Nomor 1081 Clyang dijual oleh Terdakwa Drs. H. MUH.ILHAM ALIMBACHRIE, MM., MBAkepada saksi RACHMATANG; Bahwa akibat perbuatan Terdakwa Drs. H.

Sarro terhadap tanaman yangberada di tanah milik terdakwa;Bahwa yang berinisiatif dengan rentang waktu penerbitan sertifikatadalah para pihak yaitu terdakwa dengan saksi H.

Sarro terhadap tanah Persil 115 DIII, Kohir Nomor 860 CI pada tahun2016; Bahwa yang saksi ketahui, saksi Mangnga Dg.

buku F tersebut bukan nama Dg Sarro yang tercantum akan tetapiatas nama Yadi Maddikian ; Bahwa buku F yang dibawa oleh Dg Sarro pada saat itu tertulis kohirnomor 1081 luas 1.900 m2 tahun 1974 dan rincik atau buku F yang dibawaoleh Dg Sarro tersebut tidak terdaftar dalam rincik yang ada di Kecamatan ; Bahwa rincik yang saksi bawa pada saat itu terdaftar atas namaAlimbachri dan terdaftar di rincik yang ada di kecamatan ; Bahwa disekitar tanah yang bermasalah tersebut ada perkebunan buahnaga milik

Mangnga Dg Sarro; Bahwa saksi H.Mangnga Dg Sarro mengakui bahwa tanah tersebuttelah dikuasai sejak tahun 2002 dan merupakan milik orangtuanya yangdikuasai secara turun temurun dan bukan milik almarhun Alim Bachriyang merupakan orang tua Terdakwa; Saksi Muh.

Sarro meninggal dunia pada tanggal 6 Oktober 2017, sebagai pewaris;3. Menetapkan ahli waris almh. Hj. Hartini Dahlan binti H. Dahlan Dg. Sarro (Pewaris) yaitu :3.1 H. Dahlan Dg. Sarro bin Abbas (ayah kandung);3.2 Nurkhalis bin H. M. Hasan Thahir (suami); dan3.3 Muhammad Irfan bin Nurkhalis (anak kandung laki-laki);4. Membebankan Pemohon untuk membayar biaya perkara sejumlah Rp 191.000,00-(seratus sembilan puluh satu ribu rupiah).

Dahlan Dg Sarro (selanjutnyadisebut Pewaris) dengan Nurkhalis bin H.

Dahlan Dg Sarro yang meninggaldunia pada tanggal 6 Oktober 2017 sebagai pewaris;3. Menetapkan ahli waris Hj. Hartini Dahlan binti H. Dahlan Dg Sarro/Pewaris,yaitu:. H. Dahlan Dg. Sarro bin Abbas (ayah kandung);Il. Nurkhalis bin H. M HasanThahir (suami);Ill. Muhammad Irfan bin Nurkhalis (anak kandung lakilaki)4.

Sarro dan Nurkhalisbin H. M. Hasan Thahir adalah suami ister;Bahwa Almh. Hj. Hartini Dahlan binti H. Dahlan Dg. Sarro telah meninggaldunia pada tanggal 6 Oktober 2017 karena sakit;Bahwa Almh. Hj. Hartini Dahlan binti H. Dahlan Dg. Sarro dan Nurkhalisbin H. M. Hasan Thahir dikaruniai 1 (satu) orang anak bernamaMuhammad Irfan bin Nurkhalis;Bahwa ayah kandung almh. Hj. Hartini Dahlan binti H. Dahlan Dg. Sarroyang bernama H. Dahlan Dg. Sarro bin Abbas masih hidup sedangkan ibukandungnya benama Hj.

Sarro dan untuk digunakan melengkapi administrasiterkait dengan tabungan atas nama almh. Hj. Hartini Dahlan binti H.Dahlan Dg. Sarro di PT.

Sarro meninggaldunia pada tanggal 6 Oktober 2017, sebagai pewaris;3. Menetapkan ahli waris almh. Hj. Hartini Dahlan binti H. Dahlan Dg. Sarro(Pewaris) yaitu :3.1 H. Dahlan Dg. Sarro bin Abbas (ayah kandung);3.2 Nurkhalis bin H. M. Hasan Thahir (suami); dan3.3 Muhammad Irfan bin Nurkhalis (anak kandung lakilaki);4.

Djuma Sarro mempunyai seorang saudara kandungsebapak yang masih hidup pada saat H. Djuma Sarro meninggaldunia, yaitu seorang perempuan bernama Hatiah Dg. Ngugi. Adapunkedua orang tuanya sudah meninggal dunia lebih dahulu.7. Bahwa almarhumah St. Masita binti H. Djiuma Sarro semasa hidupnyabekerja sebagai pegawai negeri sipil pada Kantor InspektoratKabupaten Takalar.8. Bahwa almarhumah St. Masita binti H. Djuma Sarro meninggalkanharta berupa satu unit rumah kayu berukuran 16 x 11 m?

Djuma Sarro (pemohon) adalah ahliwaris almarhumah St. Masita binti H. Djuma Sarro.4.

Djuma Sarro harus berpatokan pada keadaan di saat almarhumah St.Masita binti H. Djiuma Sarro meninggal dunia pada tahun 1985 tanpa pernahmelangsungkan perkawinan, dengan meninggalkan kerabat yang masihhidup yaitu ayah (H. Djuma Sarro), ibu (Hj. Djawariah Dg. Kebo), dan seorangsaudara kandung (Hj. Rosliah binti H.

Djuma Sarro, ayahnya yang bernama H. Djuma Sarro masihhidup, maka pemohon yang merupakan saudara kandung almarhumah St.Masita binti H. Djuma Sarro terhalang oleh keberadaan ayahnya tersebutuntuk dapat berkedudukan sebagai ahli waris. Karena itu permohonanpemohon untuk ditetapkan sebagai ahli waris tunggal dari almarhumah St.Masita binti H.

Dijiuma Sarro.

Menyatakan Terdakwa ISKANDAR DG SARRO Alias BAMPE Bin HAMSAH DG BUDDA telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana "Penganiayaan" sebagaimana dalam Dakwaan Tunggal Penuntut Umum;

2. Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa dengan pidana penjara selama 7 (tujuh) bulan;

3. Menetapkan masa penangkapan dan penahanan yang telah dijalani Terdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan;

4.

SARRO Alias BAMPE Bin HAMSAH DG. BUDDA

Saing Bin Sarro pada masa hidupnya pernah menikah sebanyak 5 x yaitu masing-masing kepada perempuan bernama Hj. Ratiah binti Itung sebagai isteri pertama, St. Mujaenah binti Mustafa sebagai isteri yang kedua, Hj. Nursiah binti Gassing sebagai isteri yang ketiga, A. Suriani binti H. Abu Hasyim sebagai isteri yang keempat dan Aby Todingan binti Todingan sebagai isteri yang kelima;

3. Menetapkan almarhum H. Muh.

Saing bin Sarro pada waktu meninggal dunia meninggalkan dua orang isteri dan delapan orang anak masing-masing sebagai berikut:

Hj. Nursiah binti Gassing (isteri ketiga);
Aby Todingan binti Todingan (isteri kelima);
Zainal bin H. Muh. Saing (anak laki-laki);
Hj. Zaedar binti H. Muh. Saing (anak perempuan);
Hj. Rosmunah binti H. Muh. Saing (anak perempuan);
Syaeful Bahri bin H. Muh. Saing (anak laki-laki);
Sulfan Putra bin H. Muh.

Saing Bin Sarro dengan isteri pertama Hj. Ratiah binti itung adalah sebagai berikut:

4.1 Obyek poin 1 berupa sebidang Tanah seluas 2 Ha yang terletak di Desa Swatani, Kec.Rilau Ale (dahulu Desa Sampeang, Kec.Bulukumpa), Kabupaten Bulukumba, dengan batas-batas :

- Utara : Kebun pak Tajang.

Saing bin Sarro dengan Hj. Ratiah binti itung (isteri pertama) adalah bagian dari Hj. Ratiah binti itung (isteri pertama) dan (seperdua) bagian lainnya adalah menjadi bagian dari almarhum H. Muh. Saing bin Sarro;

6. Menetapkan harta bersama pewaris H. Muh. Saing bin Sarro dengan Hj. Nursiah binti Gassing (isteri ketiga Pewaris) adalah sebagai berikut:

6.1.

Saing bin Sarro dan (seperdua) bagian lainnya sebagai bagian almarhum Hj. Nursiah binti Gassing;

8. Menetapkan ahli waris almarhum H. Muh. Saing bin Sarro dengan bagiannya masing-masing dari bagian harta bersamanya sebagaimana tersebutpada nomor 5 dan 7 amar putusan ini, yaitu 2 orang isteri mendapat 1/8 bagian dan 8 orang anak mendapat 7/8 (ashabah) dengan rincian sebagai berikut:

Hj.

Saing bin Sarro bersama isteri kKeempatbernama A. Suriani binti A. Abu Hasyim.6. Menyatakan bahwa Tergugat 9 (Aby Todingan binti Todingan) adalah ahliwaris karena perkawinan (isteri ke lima) dari Pewaris H. Muh. Saing binSarro.7. Menyatakan harta peninggalan Pewaris H. Muh. Saing Bin Sarro bersamaisteri pertama Hj. Ratiah binti itung adalah sebagai berikut:1.

Muh.Saing bin Sarro dengan Hj. Ratiah binti itung (Tergugat 8) adalah bagian dariHj. Ratiah binti itung (Tergugat 8) dan % (Seperdua) atau 50% bagianlainnya adalah menjadi bagian dari pewaris H. Muh. Saing bin Sarro;9. Menetapkan Harta bersama pewaris H. Muh. Saing bin Sarro denganHj. Nursiah binti Gassing (isteri ketiga pewaris) adalah sebagai berikut:Halaman 5 dari 42 Hal. Putusan No.107/Pdt.G/2019/PTA.Mks1. Obyek poin 7 berupa Tanah dan bangunan Hotel Arini 1 seluas + 2.490M?

Muh.Saing bin Sarro sebanyak 73 obyek sebagaimana yang diuraikan dalam suratgugatan Penggugat/ Pembanding mulai halaman 4 sampai halaman 26, karenaHalaman 11 dari 42 Hal.

Muh.Saing bin Sarro denganHalaman 15 dari 42 Hal. Putusan No.107/Pdt.G/2019/PTA.MksHj.

Saing bin Sarro telahmemperoleh harta bersama pada masa hidupnya dengan isteri pertamaHj. Ratiah binti itung sebagaimana tersebut dalam surat gugatan Penggugat/Pembanding pada angka romawi II poin 1 dan 2, maka 1/2 bagian untukalmarum H. Muh. Saing bin Sarro dan 1/2 bagian untuk Hj. Ratiah binti itungsebagai isteri pertama yang sudah diceraikan, demikian pula pembagian hartabersama almarhum H. Muh. Saing Bin Sarro karena telah memproleh hartabersama semasa hidupnya dengan isteri ketiganya Hj.

Foto copy Surat Pemberitahuan Pajak Terhutang (SPPT) Tahun 2007nomor 73.04.010.010.0000728.7 atas nama SAHARIA BT SARRO,Tertanggal 02 Januari 2007, selanjutnya bukti surat diberi tanda PLW3;4. Foto copy Surat Pemberitahuan Pajak Terhutang (SPPT) Tahun 2008nomor 73.04.010.010.0000728.7 atas nama SAHARIA BT SARRO,Tertanggal 02 Januari 2008, selanjutnya bukti surat diberi tanda PLW4;5.

Foto copy Surat Pemberitahuan Pajak Terhutang (SPPT) Tahun 2010nomor 73.04.010.010.0080083.0 atas nama SAHARIA SARRO, Tertanggal04 Januari 2010, selanjutnya bukti surat diberi tanda PLW7;8.

(SPPT) Tahun 2011nomor 73.04.010.010.0100092.0 atas nama SAHARIA, Tertanggal03 Januari 2011, selanjutnya bukti surat diberi tanda PLW10;Foto copy Surat Pemberitahuan Pajak Terhutang (SPPT) Tahun 2012nomor 73.04.010.010.0080047.0 atas nama SANNARIA SARRO,Tertanggal 03 Januari 2012, selanjutnya bukti surat diberi tanda PLW11;Foto copy Surat Pemberitahuan Pajak Terhutang (SPPT) Tahun 2012nomor 73.04.010.010.0080083.0 atas nama SAHARIA SARRO, Tertanggal03 Januari 2012, selanjutnya bukti surat diberi

tanda PLW12;Foto copy Surat Pemberitahuan Pajak Terhutang (SPPT) Tahun 2012nomor 73.04.010.010.0100092.0 atas nama SAHARIA, Tertanggal03 Januari 2012, selanjutnya bukti surat diberi tanda PLW13;Foto copy Surat Pemberitahuan Pajak Terhutang (SPPT) Tahun 2013nomor 73.04.010.010.0080047.0 atas nama SANNARIA SARRO,Tertanggal 03 Januari 2013, selanjutnya bukti surat diberi tanda PLW14;Foto copy Surat Pemberitahuan Pajak Terhutang (SPPT) Tahun 2013nomor 73.04.010.010.0080083.0 atas nama SAHARIA SARRO,

Tahun 2016nomor 73.04.010.010.0080047.0 atas nama SANNARIA SARRO,Tertanggal 01 April 2016, selanjutnya bukti surat diberi tanda PLW23;Foto copy Surat Pemberitahuan Pajak Terhutang (SPPT) Tahun 2016nomor 73.04.010.010.0080083.0 atas nama SAHARIA SARRO, Tertanggal01 April 2016, selanjutnya bukti surat diberi tanda PLW24;Foto copy Surat Pemberitahuan Pajak Terhutang (SPPT) Tahun 2016nomor 73.04.010.010.0100092.0 atas nama SAHARIA, Tertanggal01 April 2016, selanjutnya bukti surat diberi tanda PLW25;

Sarro bin Djulubi , yang meninggal pada tanggal 12 September 1986 sebagai Pewaris.

Menyatakan sah perkawinan kedua orangtua Pemohon (Bana Dg Sarro bin Djulubi dengan Basse bin Tika Dg Nyampa) yang dilaksanakan pada tanggal 14 April 1944 di Jalan Cendrawasi, Kelurahan Sambung Jawa, Kecamatan Mamajang, Kota Makassar;

3. Memerintahkan Pemohon untuk memdaftarkan perkawinan kedua oarangtuanya (Bana Dg Sarro bin Djulubi dengan Basse binti Tika Dg Nyampa di Kantor Urusan Agama Mamajang, Kota Makassar;
4.

Sarro Bin Djulubi dengan Almarhumah Basse BintiTika Dg. Nyampa yang dalam permohonan ini dimohonkan Istbat Nikah,adapun yang menjadi Termohon adalah saudara sepupu dari Pemohon,yakni Ibu kandung Termohon Almarhumah Dg. Bunga bersaudarakandung dengan Ayah Pemohon Almarhum Bana Dg. Sarro Bin Djulubi;2. Bahwa pada hari Jumat tanggal 14 April 1944, telah dilangsungkanperkawinan secara sah menurut agama islam Ayah Pemohon yangbernama Almarhum Bana Dg.

Sarro Bin Djulubi dengan Ibu PemohonAlmarhumah Basse Binti Tika Dg. Nyampa, yang dilangsungkan dikediaman Ibu Pemohon yang dahulu adalah wilayah Kelurahan SambungJawa namun sekarang Kelurahan Karang Anyar wilayah Kantor UrusanAgama Kecamatan Mamajang, Kota Makassar;3. Bahwa yang menjadi wali nikah Almarhumah Basse Binti Tika Dg.Nyampa adalah Ayah kandung (Wali Nasab) Almarhum Tika Dg.

Sarro Bin Djulubi berstatus Jejaka dan IbuPemohon Almarhumah Basse Binti Tika Dg. Nyampa berstatus Perawan;5. Bahwa antara Almarhum Bana Dg. Sarro Bin Djulubi dan AlmarhumahBasse Binti Tika Dg. Nyampa tidak memiliki hubungan darah/sesusuan yang dapat menghalangi perkawinannya dantidak adalarangan bagi mereka untuk melaksanakanperkawinan;6. Bahwa perkawinan antara Almarhum Bana Dg. Sarro Bin Djulubi danAlmarhumah Basse Binti Tika Dg.

Sarro BinDjulubi dengan Ibu Pemohon Almarhumah Basse Binti Tika Dg. Nyampa,yang dilangsungkan di wilayah Kantor Urusan Agama (KUA) Mamajang,Kota Makassar, pada hari Jumat tanggal 14 April 1944 adalah Sah;Halaman 3 dari 9 putusan Nomor 930/Pdt.G/2020/PA. Smd3. Memerintahkan Pemohon untuk mencatatkan pernikahan Orangtuanya di Kantor Urusan Agama (KUA) Mamajang, Kota Makassar;4.

SmdBana Dg Sarro bin Djulubi dengan Basse bin Tika Dg. Nyampa, yangdilaksanakan pada tanggal 14 April 1944 di Kelurahan Sambung Jawa,Kcamatan Mamajang, Kota Makassar, dinyatakan sah, sehingga permohonanPemohon dapat dikabulkan;Menimbang, bahwa berdasarkan Pasal 89 ayat (1) UndangundangNomor 1 Tahun 1989 jo. Undangundang Nomor 3 Tahun 2006, biaya perkaradibebankan kepada Pemohon;Mengingat segala ketentuan peraturan perundangundangan sertahukum syara yang berkaitan dengan perkara ini;MENGADILI1.

1. Mengabulkan permohonan Pemohon I dan Pemohon II;
2. Menyatakan sah perkawinan antara Pemohon I (Syamsuddin bin Sarro)
   dengan Pemohon II (Nuraeni binti Dg.

PENETAPANNomor 511/Pdt.P/2019/PA Sgm.ert yer sd all exDEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESAPengadilan Agama Sungguminasa yang memeriksa danmengadili perkara pengesahan nikah telah menjatuhkan penetapanatas permohonan yang diajukan oleh:Syamsuddin bin Sarro, umur 39 tahun, agama Islam, pekerjaanwiraswasta, pendidikan terakhir SMA, bertempat tinggalDesa Kanjilo, Kecamatan Barombong, Kabupaten Gowa,selanjutnya disebut Pemohon I;Nuraeni binti Dg.

Sarro dan Sapri;C. Mempelai yaitu Syamsuddin bin Sarro (Pemohon 1) danNuraeni binti Dg. Ngemba (Pemohon Il);D. Mahar berupa Satu buah pohon jambu;E. Imam yang menikahkan bernama Muslimin, S.Pd;3. Bahwa pada saat dilangsungkan pernikahan, Pemohon berstatus jejaka dan Pemohon Il berstatus gadis dan tidak adahalangan untuk melangsungkan perkawinan baik halangan karenahubungan nasab dan sesusuan dan tidak ada yang keberatan ataspernikahan Pemohon dan Pemohon Il;A.

Menyatakan sah pernikahan Syamsuddin bin Sarro (Pemohon1) dengan Nuraeni binti Dg. Ngemba (Pemohon Il) yangdilangsungkan pada tanggal 7 April 2011 di Desa Kanjilo,Kecamatan Barombong, Kabupaten Gowa;3. Para Pemohon sanggup membayar biaya perkara.Subsider: Mohon penetapan yang seadiladilnya.Bahwa pada hari persidangan yang telah ditentukan, paraPemohon hadir di persidangan.

Sarro danSapri.* Bahwa pada saat menikah Pemohon berstatus jejakadan Pemohon II berstatus perawan.e Bahwa Pemohon dan Pemohon II tidak ada pertaliannasab, pertalian kerabat semenda atau pertalian sesusuan dantidak ada larangan untuk menikah, baik menurut hukum Islammaupun menurut peraturan perundangundangan yang berlaku.e Bahwa setelah Pemohon menikah dengan Pemohon IIsebagai suami istri, Keduanya hidup rukun dalam rumah tanggadan tidak pernah bercerai sampai sekarang.

Sarro dan Sapri.2. Ketika menikah, pemohon berstatus jejaka dan Pemohon Ilberstatus perawan, tidak ada ikatan pernikahan sebelumnya,keduanya tidak ada hubungan darah atau saudara sesusuan. DiHalaman 7 dari 11 Penetapan Nomor 511/Pdt.P/2019/PA Sgm.samping itu, sejak pernikahan para Pemohon tidak pernah diganggugugat oleh orang lain atau pihak manapun tentang keabsahannya.3.

Sarro, umur 32 tahun, agama Islam, pendidikan terakhirSD, Pekerjaan Karyawan Swasta, bertempat tinggal di Jl.Lamputang No. 44, Kelurahan Gaddong, Kecamatan BontoalaParang, Kota Makassar, Selanjutnya disebut Pemohon I.Yulianti binti Muktar, umur 34 tahun, agama Islam, pendidikan terakhir SMP,Pekerjaan lbu Rumah Tangga bertempat tinggal di JI.

Sarro denganpemohon Il Yulianti binti Muktar disahkan menurut hukum dan perundangundangan, sehingga dengan demikian yang pertama sekali dipertimbangkanadalah apakah pemohon Dermendra bin Dg.

Sarro dengan pemohon Il Yulianti binti Muktartelah dilangsungkan padatanggal 8 Agustus 1987 , dengan mahar berupa Seperangkat alat shalat,dibayar tunai, sebagai saksisaksi dalam pernikahan ialah Dg. Mansyur danIshak , dinikahkan oleh Imam yang bernama Drs. Burhanuddin dan yangmenjadi wali adalah Lallo.Menimbang, bahwa para pemohon dalam permohonannya mendalilkanbahwa pemohon Dermendra bin Dg.

Sarro dan pemohon IlYulianti binti Muktar telah dilangsungkan pada tanggal 8 Agustus 1987 ,dengan mahar berupa Seperangkat alat shalat, dibayar tunai, sebagai saksisaksi dalam pernikahan ialah Dg.

Sarro) denganpemohon Il (Yulianti binti Muktar) yang dilaksanakan pada tanggal 19 Mei2010 di Makassar. Memerintahkan kepada pemohon (Dermendra bin Dg.

Sarro Bin Djulubi dengan ibu pemohonAlmarhumah Basse Binti Tika Dg. Nyampa, yang dilangsungkan di JalanCendrawasih Lr. 15 yang dahulu adalah wilayah Kelurahan Sambung Jawanamun sekarang Kelurahan Karang Anyar wilayah Kantor Urusan AgamaKecamatan Mamajang, Kota Makassar;Hal 1 Dari 5 Pen. No.198/Padt.G/2020/PA Mks2. Bahwa pada saat perkawinan tersebut antara ayah pemohon yangbernama Almarhum Bana Dg. Sarro Bin Djulubi berstatus Jejaka dan ibupemohon Almarhumah Basse Binti Tika Dg.

Sarro Bin Djulubi dan ibu pemohon AlmarhumahBasse Binti Tika Dg. Nyampa hanya dikaruniai satu orang anak bernamaPEMOHON yang lahir di Ujung Pandang, pada tanggal 27 Januari 1946,dalam hal ini sebagai Pemohon;4. Bahwa sejak menikah ayah pemohon Almarhum Bana Dg. Sarro BinDjulubi dan ibu pemohon Almarhumah Basse Binti Tika Dg. Nyampa tidakpernah bercerai dan ayah pemohon Almarhum Bana Dg. Sarro Bin Djulubitidak pernah berpoligami dan serta keduanya tidak pernah murtad;5.

Sarro Bin Djulubidan ibu pemohon Almarhumah Basse Binti Tika Dg. Nyampa tidak tercatatdi register Kantor Urusan Agama Kecamatan Mamajang, Kota Makassar;6.

Bahwa pada tahun 1964, pemohon dengan Malla Sarro bin Tola telahmelangsungkan pernikahan, di Dusun Bulubumbung, Desa Massamaturu,Kecamatan Polongbangkeng Utara, Kabupaten Takalar.2. Bahwa yang menjadi wali dalam pernikahan tersebut adalah ayahkandung pemohon yang bernama Rate.Hal. 1 dari 5 Hal. Pen. No. 53/Pdt.P/2016/PA TKI.3. Bahwa pemohon dinikahkan oleh Imam Kampung Bulubumbung yangbernama Dg. Boko dan yang menjadi saksi nikah masingmasing bernamaDg. Bella dan Dg.

Bahwa pada saat pernikahan tersebut, pemohon berstatus janda (ceraihidup) dan Malla Sarro berstatus duda (cerai hidup).5. Bahwa pemohon tidak dikaruniai anak dari suami pertama atas namaDg. Sialle dan lelaki Malla Sarro telah mempunyai dua orang anak dari istripertama atas nama Dg. Nginga yaitu Kolang Dg. Liwang bin Malla Sarrodan Sarialam Dg. Kenna binti Malla Sarro.6.

Bahwa setelah pernikahan tersebut pemohon dengan Malla Sarro binTola hidup rukun sebagai suami istri di Dusun Bulubumbung, DesaMassamaturu, Kecamatan Polongbangkeng Utara, Kabupaten Takalar dantidak pernah bercerai Sampai Suami pemohon meninggal dunia dan telahdikaruniai empat orang anak lakilaki bernama : 1. Yaris Dg. Tola bin MallaSarro, 2. Rahman Dg. Rate bin Malla Sarro, 3. Dg. Maro bin Malla Sarro, 4.Mardi Dg. Ngunjung bin Malla Sarro.8.

Ngintang binti Rate)dengan seoranga lakilaki bernama (Malla Sarro bin Tola) yangdilaksanakan pada tahun 1964 di Dusun Bulubumbung, DesaMassamaturu, Kecamatan Polongbangkeng Utara, Kabupaten Takalar.3.

Sarro. Berdasarkan hal tersebut maka permohonansaudara tidak dapat dilanjutkan. Oleh karena itu Penggugat mengajukangugatan Pembatalan Sertifikat Hak Milik Nomor 20996/ KelurahanTamammaung, tanggal 30102001 Surat Ukur tanggal 19 6 2001, Nomor00653/2001 Luas 142 m? atas nama Maronta Dg. Sarro pada PengadilanTata Usaha Negara Makassar sebagaimana Pasal 55 UndangUndangRepublik Indonesia Nomor 5 tahun 1985 Tentang Peradilan Tata UsahaNegara;.

Sarro, di atas tanah milik Penggugat yangdibeli dari A. Hadjessah Chairan, S.H. Sebagai pemilik sah, pada halsebelumnya sudah ada terbit Sertifikat Hak Milik, sebagaimana Sertifikat HakMilik Nomor 49/ Tamamaung Gambar situasi Nomor 1417/1997.

Sarro, telah melanggarHalaman 4 dari 11 halaman. Putusan Nomor 148 K/TUN/2017peraturan PerundangUndangan, maka dari itu Penggugat memohondibatalkan atau dicabut:Bahwa pada tanggal 1 November 2006 Penggugat II Ali Imran, SH. Telahmembeli tanah perumahan dari A. Hadjessah Chairan, SH. Sebagaimanatersebut pada point 1 diatas seluas 164,5 m?.

Sarro.

Sarro;Mewajibkan Tergugat untuk mencabut Sertifikat Hak Milik Nomor 20996/Kelurahan Tamamaung, tanggal 30102001, surat Ukur tanggal 196200Nomor 00653/2001, seluas 142 m? (seratus empat puluh dua meter perseg)i)atas nama Maronta Dg.

milik tersangka Salehuddin Bin Djinai berlumuran darah,

di depan rumah korban terdakwa memasang papan bicaradengan cara memaku dikusen pintu masuk rumah korban kemudianterdakwa masuk ke dalam rumah dengan berteriak mengatakankeluarko Sarro, penipu kau dengan ucapan berulangkali dan pada saatitu. didalam rumah, terdakwa bertemu dengan saksi Sinarsi danmembantu terdakwa memanggil korban dengan mengatakan Sarro adayang cariki namun korban tidak keluar sehingga terdakwa balik menujuke mobil terdakwa untuk mengambil parang yang sudah terdakwapersiapkan yang

Sarro dan ternyata keponakan saksiyang berteriak minta tolong selanjutnya saksi kembali masuk kerumahuntuk mengambil anak saksi dan menitipkan ke sepupu saksi, kemudiansaksi menuju ke rumah Saripuddin Tayang Dg. Sarro ; Bahwa kemudian saksi bertanya sama ponakan saksi dari luar jendelabahwa kenapaki nak,,!!!,;kemudian dijawab oleh keponakan saksi bahwaada orang bawah parang,,,nah parang ki minta tolong ki cepat bundaHalaman 20 dari 38 Putusan Nomor 1258/Pid.B/2018/PN MksInna,,,!!!

Sarro sambil berteria meminta tolong,,!!! tolong,,tolong bantuka ada orang di dalam rumahnya kakak ku bawah parang, ,,!!!

Sarro di dalamkamarnya,,,"kemudian saksi juga melihat kakak saksi Suryanengsiberdiri di depan pintu ruang tamu dengan tangannya yang berlumurandarah sambil meminta tolong tolong bahwa cepat ke rumah sakit,,,!!!

Sarro meninggal dunia ;2.

PENETAPANNomor 315/Pdt.P/2019/PA.JnpDEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESAPengadilan Agama Jeneponto yang memeriksa dan mengadili perkaraperdata tertentu pada tingkat pertama dalam sidang majelis hakim telahmenjatuhkan penetapan dalam perkara Pengesahan Perkawinan/Istbat Nikahyang diajukan oleh:Sarifuddin Sarro bin B.

Bahwa Pemohon dengan Pemohon II dan telah dikaruniai 5 orang anakyang masingmasing bernama; Suhardi bin Sarifuddin Sarro; Suaharni binti Sarifuddin Sarro (Almarhumah); Supomo bin Sarifuddin Sarro; Musdalifah binti Sarifuddin Sarro; Sulfikar bin Sarifuddin Sarro;9.

Nikah adalahuntuk mendapatkan kepastian Hukum mengenai perkawinannya dan jugauntuk dipergunakan dalam kepentingan anak yang akan mendaftarpekerjaan.Berdasarkan halhal tersebut di atas, para pemohon mohon kepada KetuaPengadilan Agama Jeneponto dengan perantaraan majelis Hakim yangmemeriksa dan mengadili perkara ini, agar kiranya berkenan menjatuhkanpenetapan yang amarnya berbunyi sebagai berikut:Primer Mengabulkan permohonan para pemohon; Menyatakan sah pernikahan antara pemohon, Pemohon Sarifuddin Sarro

Menetapkan sah pernikahan antara Pemohon (Sarifuddin Sarro bin B.Dg Nanring) dengan Pemohon II (Hadasiah Nurung binti Hanapi DgRewa) yang dilaksanakan pada tahun 1963 di Dusun Ganrang Batu, DesaBatujala, Kecamatan Bontoramba, Kabupaten Jeneponto;3. Memerintahkan kepada Pemohon dan Pemohon II untuk mencatatkan pernikahannya pada Kantor Urusan Agama Kecamatan Turatea, Kabupaten Jeneponto ;4.

Saing bin Sarro bersama isteri kedua Siti Mujaenah binti Mustafa.

Saing bin Sarro.