Menurut Moeljatno dalam Asasasas HukumPidana, Bina Aksara, Jakarta 1987, hal 171 menerangkan(Das Solen : Teori Kehendak kesengajaan adalah kehendak yangdiarahkan pada terwujudnya perbuatan seperti dirumuskan dalamwet.Menimbang, bahwa pengertian sederhana judi atauperjudian adalah sebuah permainan untunguntungan dimanauntuk dapat memenangkan permainan tersebut tidak diperlukankeahlian/skill seseorang melainkan karena untunguntungansemata dan setiap pemenang biasanya memperoleh sesuatu bendamaupun

Unsur Dengan Sengaja Memiliki Dengan Melawan Hak SesuatuBarangYang Seluruhnya atau Sebagian Kepunyaan Orang Lain.Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan sengaja dalam unsur keduatersebut diatas adalah menunjuk pada sikap batin (das solen) dari pelaku perbuatanpidana, dimana pelaku perbuatan pidana menyadari dan mengetahui akan timbulnyaakibat dari perbuatan yang dilakukannya, sehingga niat atau kehendak (Willens) pelakuperbuatan pidana berkaitan erat dengan timbulnya akibat yang diketahui atau disadari

(1 ) UUnomor 35 Tahun 2009 Tentang Narkotika / sesuai Dakwaan Kedua,dengan tuntutan dengan pidana penjara selama 5 (Lima) Tahundikurangi selama berada dalam tahanan dan pidana Denda sebesarRp.800.000.000, (Delapan ratus juta rupiah) Subsidair 3 (Tiga)Bulan Penjara.Bahwa Putusan tersebut tidak mencerminkankepastian hukum karena Putusan tersebut tidak menerapkan normahukum yang selaras dengan praktek penegakan hukum, sehinggaputusan tersebut tidak mencerminkan suatu kondisi harmonisasi antaraDas Solen

Menurut Moeljatno dalam Asasasas Hukum Pidana, BinaAksara, Jakarta 1987, hal 171 menerangkan : (Das Solen : Teori Kehendakkesengajaan adalah kehendak yang diarahkan pada terwujudnya perbuatan sepertidirumuskan dalam udangundang;Menimbang, bahwa pengertian sederhana judi atau perjudian adalahsebuah permainan untunguntungan dimana untuk dapat memenangkanpermainan tersebut tidak diperlukan keahlian/skill seseorang melainkan karenauntunguntungan semata dan setiap pemenang biasanya memperoleh sesuatubenda

tindak pidana yang sedangdiperiksa dalam perkara ini, sehingga Terdakwa adalah orang yang dapatdimintai pertanggungjawaban atas perbuatannya;Menimbang, bahwa dengan demikian Majelis Hakim berkeyakinanbahwa unsur ini telah terbukti dan terpenuhi.Dengan sengaja dan melawan hukum memiliki barang sesuatu yangseluruhnya atau sebagian adalah kepunyaan orang lain, tetapi yang adadalam kekuasaannya bukan karena kejahatan;Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan sengaja adalah menunjukpada sikap batin (das solen

SianturiAlumni Ahaem, Petehaem, Jakarta, 1996, hal 166 (Das Sollen Teori Kehendak danteori Perkiraan) yang mengatakan bahwa kesengajaan adalah merupakan kehendak(de wil), yang ditujukan kepada perwujudan dari suatu tindakan yang dilarang ataudiharuskan oleh undangundang, jika kehendak itu ditujukan kepada perbuatan,maka disebut kesengajaan formal, dan menurut Moeljatno dalam AsasAsas HukumPidana, Bina Aksara, Jakarta 1987, hal 171 menerangkan : (Das Solen : TeoriKehendak kesengajaan adalah kehendak

tempat karaoke bidadari, selanjutnya sabu tersebutbersama dengan alathisap (bong), dibawa oleh Terdakwa Apriyanto naikke room atas karaoke bidadari akan tetapi kaca pirek tertinggal dilantaibawah, lalu Terdakwa Apriyanto turun ke bawah namun belum sempatmengambil kaca pirek polisi sudah lebih dulu datang.Bahwa Terdakwa Apriyanto sendiri yang membawa masuk sabu darimobilnya ke karaoke bidadari ;Bahwa pada saat pengerebekan yang dilakukan polisi di room no 5 diatasada 5 orang yaitu Ari Albet, Haji Solen

Penasihat Hukum Para Terdakwa merasa keberatan atas tuntutan jaksapenuntut umum yang menuntut masingmasing terdakwa selama 8(delapan) bulan pidana penjara, karena hukuman yang telah dituntutPenuntut Umum terlalu berat bagi Terdakwa, mengingat Terdakwamelakukan hal tersebut karena dorongan overmacht diluar kesadaranHalaman 2 dari 19 Putusan Nomor 37/Pid.B/2019/PN Smnterdakwa, karena saksi korban Rahmat Priyanto alias solen melakukanpelecehan seksual (chat porno dan percobaan perkosaan) pada kekasiTerdakwa

Lukman Hariyadi saksi Faisol dansaksi Khairul Solen sebagai pekerja harian;Bahwa proses memproduksi beras di UD.

diamankan oleh warga oleh karena HalomoanNasution, M Hidayat Ronitua Daulay, Pardamean Hasibuan dan yang lainnyasejak hari Minggu, Tanggal 03 Februari 2019 sampai dengan hari Selasa, tanggal5 Februari 2019 melakukan pengintaian di kebun sawit oleh karena selama inibuah sawit warga sering hilang; Bahwa benar pada hari Rabu, tanggal 6 Februari 2019 sekira pukul 01.20warga yang melakukan pengintaian mendengar suara buah sawit jatuh dansetelah dicari sejauh 30 (Tiga Puluh) meter kemudian terlinat Adi Solen

PKI.Bahwa, Terdakwa bertemu dengan orang yang mengingatkan Soleh dankronologisnya sampai di area parkir depan kantor BRI Kesesi ketemu denganseseorang yang Terdakwa tidak kenal identitasnya, kemudian Terdakwamenanyakan kepada orang tersebut : Sopo Sing Wingi Ngantemi Koncoku*,merasa tidak ada jawaban dan orang tersebut tidak tahu tentang perihal tersebut,kemudian Wasirin memukul dari arah kepala kemudian Terdakwa ikut memukulorang tersebut dan datang orang melerai (Yusrul Hana) lalu Solen mengatakan

Bandungnomor : W2.TUN2/680/HK.O6/VII/2021 tanggal 13 Jui 2021, sehinggaterbukti dan meyakinkan dengan sengaja melakukan perbuataninkonstitusional terhadap hukum positif;Bahwa untuk menjamin kinerja pengawasan oleh DPRD berjalansesuai dengan ketentuan peraturan perundangundangan, maka DPRDKabupaten Garut haruslan menyampaikan kepada publik mengenaikinerjanya dalam melaksanakan pengawasan secara umum dankhusus terhadap ketaatan terhadap peraturan perundangundangansehingga terwujudnya das sein dan das solen

Terdakwa sediakan kemudiandiselipbkan dibagian depan celana dan tertutup kaos dan menuju ke toko(agen sembako) menggunakan sepeda motor yang Terdakwa kendarai,setelah sampai Terdakwa memarkirkan sepeda motor milik Terdakwakemudian masuk kedalam toko dan bertemu dengan saksi Soleh yang saatitu sendirian selanjutnya Terdakwa langsung menegur saksi Soleh denganmengatakan akan berbelanja lalu Terdakwa langung mengambil beberapaHalaman 10 dari 19, Putusan Nomor 369/Pid.B/2019/PN Ckrmakanan ringan dan saksi Solen

sebagai berikut:Bahwa benar, terdakwa bersama dengan Soleh Hasibuan telah mengambilbarang milik Nuraidah Manurung pada hari Sabtu tanggal 24 Maret 2018sekira pukul 03.30 Wib dari dalam rumah Nuraidah Manurung di DusunSuka Jadi Desa Sabungan Kecamatan Sungai Kanan Kabupaten LabuhanBatu Selatan;Bahwa benar, terdakwa bersama dengan Soleh Hasibuan masuk kedalamrumah tersebut dengan cara Soleh Hasibuan mencongkel pintu jendelasamping rumah Nuraidah Manurung dengan menggunakan 1 (Satu) buahobeng, lalu Solen

Ali Solen Basahmenerangkan bahwa pada waktu mengajukan permohonan kredit diKantor Kas BTPN Singaparna saksi tidak pernah diwawancarai namunhanya disuruh tandatangan saja oleh seorang Pegawai lakilaki namun dipersidangan setelah di konfrontir keterangannya dengan Terdakwa,Terdakwa menyatakan bahwa Terdakwa pernah mewawancarai saksi H.Ali Soleh Basah dan setelah saksi H.

Ali Solen Basah melihat Terdakwadan mengingatingat saksi menyatakan bahwa benar saksi pernahdiwawancarai atau ditanyatanya oleh Terdakwa, saksi sudah lupa (saksisudah tua) karena kejadiannya sudah lama;Menimbang, bahwa berdasarkan keterangan saksi Sunarso Bin Sahudidan saksi Sumami Binti Kardani menerangkan bahwa kedua saksi inipernah mengajukan permohonan kredit di Kantor Kas BTPN SingapamaHal. 32 dari 41 hal. Put. Nomor 68 K/Pid.Sus/2011Ad. 3.dengan perantara sdr.

Menurut Moeljatno dalam Asasasas HukumPidana, Bina Aksara, Jakarta 1987, hal 171 menerangkan(Das Solen : Teori Kehendak kesengajaan adalah kehendak yangdiarahkan pada terwujudnya perbuatan seperti dirumuskan dalamwet.Menimbang, bahwa pengertian sederhana judi atauperjudian adalah sebuah permainan untunguntungan dimanauntuk dapat memenangkan permainan tersebut tidak diperlukankeahlian/skill seseorang melainkan karena untunguntungansemata dan setiap pemenang biasanya memperoleh sesuatu bendamaupun

Bahwa Putusan tersebut tidak mencerminkankepastian hukum karena Putusan tersebut tidak menerapkan normahukum yang selaras dengan praktek penegakan hukum, sehinggaputusan tersebut tidak mencerminkan suatu kondisi harmonisasi antaraDas Solen dan Das Sein khususnya dalam menerapkan SistemPenjatuhan Hukum Pidana.Halaman 15 Putusan Nomor 381/Pid/2019/PT BNA.Menimbang, bahwa Memori Banding yang diajukan oleh PenuntutUmum pada pokoknya dapat disimpulkan sebagai berikut :1.Menerima permohonan Banding ini

Menurut Moeljatno dalam Asasasas HukumPidana, Bina Aksara, Jakarta 1987, hal 171 menerangkan : (Das Solen : TeoriKehendak kesengajaan adalah kehendak yang diarahkan pada terwujudnya perbuatanseperti dirumuskan dalam udangundang;Menimbang, bahwa begitu pula dengan pengertian sederhana judi atau perjudianadalah sebuah permainan untunguntungan dimana untuk dapat memenangkanpermainan tersebut tidak diperlukan keahlian/skill seseorang melainkan karena untunguntungan semata dan setiap pemenang biasanya

Pasal 1666 BW dan Pasal 210Kompilasi Hukum Islam serta hukum yang hidup dimasyarakat yakni living lawmenjadi landasan hak Penggugat alias dasar hokum (das solen);4.

Dalam hukum perdatabarat (BW) pinjam pakai diatur dalam Bab XII Ketentuan umum, Pasal 1741pinjam pakai adalah suatu perjanjian dalam mana pihak yang satu(Penggugat) menyerahkan suatu barang (rumah beserta tanah jincasu)untuk dipakai dengan cumacuma kepada pihak lain (HARUDI YUWAincasu) dengan syarat setelah dipakai akan dikembalikan (das solen) akantetapi dalam fakta empiris/sosial (das sein), barang yang dipinjam pakaihingga gugatan didaftar di Pengadilan Negeri Palu tidak kunjungdikembalikan kepada

Menurut Moeljatno dalam Asasasas HukumPidana, Bina Aksara, Jakarta 1987, hal 171 menerangkan : (Das Solen :Teori Kehendak kesengajaan adalah kehendak yang diarahkan padaterwujudnya perbuatan seperti dirumuskan dalam wet.Menimbang, bahwa yang disebut dengan permainan judi adalah tiaptiap permainan, dimana pada umumnya kemungkinan mendapat untungbergantung pada peruntungan belaka, juga karena pemainnya lebihterlatih atau lebih mahir.