Ditemukan 267 data

Urut Berdasarkan
 
Putus : 21-02-2011 — Upload : 06-02-2013
Putusan PN JEMBER Nomor 795/Pid.B/2010/PN.Jr
Tanggal 21 Februari 2011 — ASTUTIK alias ASMAWATI alias Hj. UMI NURUL binti ASMAK UDEN
255
  • Berdasarkan keadaan lambung yang relatif tidak didapatkan sisamakanan berbentuk padat, hanya cairan dengan bau spesifik, maka saatmasuknya racun sianida setidaknya sudah enam jam dari waktu makanyang terakhir atau korban belum makan. Racun sianida masuk ke dalamlambung bersamasama dengan cairan yang diminum..
    Racun sianida masuk kedalam lambung bersamasama dengan cairan yang diminum.7. Tidak adanya tandatanda jejak kekerasan fisik pada tubuh korbannamun dalam tubuh korban didapatkan racun sianida, makakemungkinannya korban memasukkan atau meminum atau menelan zatyang mengandung sianida secara sukarela atau tidak dipaksa dan sangatmungkin korban tidak tahu apa yang dimasukkan atau diminum atauditelan tersebut.8.
    Racun sianida masuk kedalam lambung bersamasama dengan cairan yang diminum.. Tidak adanya tandatanda jejak kekerasan fisik pada tubuh korbannamun dalam tubuh korban didapatkan racun sianida, makakemungkinannya korban memasukkan atau meminum atau menelan zatyang mengandung sianida secara sukarela atau tidak dipaksa dan sangatmungkin korban tidak tahu apa yang dimasukkan atau diminum atauditelan tersebut..
    Racun sianida masuk kedalam lambung bersamasama dengan cairan yang diminum.e Tidak adanya tandatanda jejak kekerasan fisik pada tubuh korbannamun dalam tubuh korban didapatkan racun sianida, makakemungkinannya korban memasukkan atau meminum atau menelan zatyang mengandung sianida secara sukarela atau tidak dipaksa dan sangatmungkin korban tidak tahu apa yang dimasukkan atau diminum atauditelan tersebut.e Korban meninggal karena keracunan sianida, yang masuk lewatpencernaan atau dengan cara ditelan
    atau diminum.Menimbang, bahwa dari visum itu jelas penyebab kematian korban korban itu adalah sianida yang telah ditelan oleh korban ;Bahwa pertanyaan selanjutnya dalah "Apakah terdakwa terlibat dalampemberian racun sianida yang akhirnya menyebabkan kematian korban ?
Register : 20-06-2019 — Putus : 15-07-2019 — Upload : 26-08-2019
Putusan PN PANGKAJENE Nomor 91/Pid.Sus/2019/PN Pkj
Tanggal 15 Juli 2019 — Penuntut Umum:
ROZY HAROMAIN, SH
Terdakwa:
Sulaeman
295
  • dijatuhkan;
  • Menetapkan Terdakwa tetap ditahan;
  • Menetapkan barang bukti berupa:
    • 1 (satu) buah kapal Jolloro Ulang Aulia;
    • 1 (satu) kompresor
    • 2 (dua) rol selang kompresor;
    • 1 (satu) botol vixal dengan alat semprot pipa besi (alat dan bahan yang diduga bius ikan);
    • 1 (satu) botol vixal (bahan yang diduga bius ikan);
    • 1 (satu) bungkusan plastik benda bulat berwarna putih mirip gula gula yang diduga potasium sianida
      KARTONO selaku Kepala Laboratorium Forensik Cabang Makassaryang pada pokoknya menerangkan bahwa barang bukti berupa :1.1 (Satu) buah botol merk vixal berisi cairan berwarna coklat denganvolume 762 ml (nomor barang bukti 161/2019/KTF) adalah benar Positifmengandung Sianida (CN).2. 1 (Satu) buah botol merk vixal dengan alat semprot dari besi berisicairan berwarna coklat dengan volume 749 ml (nomor barang bukti162/2019/KTF) adalah benar Positif mengandung Sianida (CN).3. 1 (satu) bungkus plastik putin
      berisi kristal putin, berat 291,95 gram(nomor barang bukti 163/2019/KTF adalah benar Positif mengandung Sianida(CN) dan Positif mengandung Potasium Sianida (KCN)nonnae= Perbuatan Terdakwatersebut sebagaimana diatur dan diancam pidanadalam Pasal 84 ayat (1) UU RI Nomor 31 Tahun 2004 sebagaimana telahdiubah dengan UU RI Nomor 45 Tahun 2009 tentang Perikanan Jo Pasal 55ayat (1) ke1 KUHPidana.SUBSIDERnonn Bahwa ia TerdakwaSulaeman, pada hari Selasa tanggal 14 Mei 2019, jam09.00 WITA atau setidak tidaknya
      KARTONO selaku Kepala Laboratorium Forensik Cabang Makassaryang pada pokoknya menerangkan bahwa barang bukti berupa :1. 1 (Satu) buah botol merk vixal berisi cairan berwarna coklat denganvolume 762 ml (nomor barang bukti 161/2019/KTF) adalah benar Positifmengandung Sianida (CN).2. 1 (Satu) buah botol merk vixal dengan alat semprot dari besi berisicairan berwarna coklat dengan volume 749 ml (nomor barang bukti162/2019/KTF) adalah benar Positif mengandung Sianida (CN).3. 1 (Satu) bungkus plastik putin
      Bahwa Ahli menerangkan perbuatan yang dilakukan ABK kapal KM.ULANG AULIA dalam hal ini adalah terdakwa Sulaeman dan Terdakwamelakukan kegiatan penangkapan ikan menggunakan bahan kimia berbahayaberupa Potasium Sianida sebagaimana diatur dalam Pasal 8 ayat (1) Jo Pasal84 ayat (1) undangundang Nomor 45 tahun 2009 sebagaimana telah dirubahdan ditambakah dengan Undangundang nomor 31 tahun 2004 tentangperikanan.
      KARTONO selaku Kepala LaboratoriumForensik Cabang Makassar yang pada pokoknya menerangkan bahwabarang bukti berupa :1. 1 (Satu) buah botol merk vixal berisi cairan berwarna coklat denganvolume 762 ml (nomor barang bukti 161/2019/KTF) adalah benar Positifmengandung Sianida (CN).2. 1 (satu) buah botol merk vixal dengan alat semprot dari besi berisicairan berwarna coklat dengan volume 749 ml (nomor barang bukti162/2019/KTF) adalah benar Positif mengandung Sianida (CN).3. 1 (satu) bungkus plastik putin
Putus : 10-02-2016 — Upload : 03-04-2017
Putusan MAHKAMAH AGUNG Nomor 3014 K/PID.SUS/2015
Tanggal 10 Februari 2016 — MUASAN Bin MUKRAMIN;, DKK
4519 Berkekuatan Hukum Tetap
  • Agus Budiharta, dengan kesimpulan:e Barang bukti nomor 0468/2015/KKF: seperti tersebut dalam (I), adalahbenar racun dengan bahan aktif Natrium Sianida (NaCN);e Barang bukti nomor 0469/2015/KKF: seperti tersebut dalam (I), benardidapatkan adanya kandungan racun Sianida (CN);Bahwa akibat perbuatan para Terdakwa tersebut dapat mengakibatkankerusakan atau membahayakan kelestarian sumber daya ikan dan ataulingkungan;Hal. 3 dari 11 hal.
    Agus Budiharta, dengan kesimpulan:e Barang bukti nomor 0468/2015/KKF: seperti tersebut dalam (I), adalahbenar racun dengan bahan aktif Natrium Sianida (NaCN);e Barang bukti nomor 0469/2015/KKF: seperti tersebut dalam (I), benardidapatkan adanya kandungan racun Sianida (CN); Bahwa akibat perbuatan para Terdakwa tersebut dapat mengakibatkankerusakan atau membahayakan kelestarian sumber daya ikan dan ataulingkungan;Perbuatan para Terdakwa tersebut sebagaimana diatur dan diancampidana dalam Pasal 84
    Agus Budiharta, dengan kesimpulan:e Barang bukti nomor 0468/2015/KKF: seperti tersebut dalam (I), adalahbenar racun dengan bahan aktif Natrium Sianida (NaCN);e Barang bukti nomor 0469/2015/KKF: seperti tersebut dalam (I), benardidapatkan adanya kandungan racun Sianida (CN);Bahwa akibat perbuatan para Terdakwa tersebut dapat mengakibatkankerusakan atau membahayakan kelestarian sumber daya ikan dan ataulingkungan;Perbuatan para Terdakwa tersebut sebagaimana diatur dan diancampidana dalam Pasal 100
Register : 22-12-2020 — Putus : 27-01-2021 — Upload : 27-01-2021
Putusan PT MAKASSAR Nomor 721/PID.SUS/2020/PT MKS
Tanggal 27 Januari 2021 — Pembanding/Penuntut Umum : AKHMAD PUTRA DWI, SH
Terbanding/Terdakwa : ALFAJRIN Bin LUKMAN
3615
  • dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan;
  • Menetapkan agar Terdakwa tetap ditahan;
  • Menetapkan barang bukti berupa :
    • 1 (satu) unit kapal KMN Tanpa Nama;

    Dikembalikan kepada Saksi Hasan Bin Dudding;

    • 2 (dua) unit GPS;
    • 1 (satu) kacamata selam;
    • 1 (satu) buah kompresor udara;
    • 1 (satu) rol selang kompresor udara;

    Dirampas untuk Negara;

    • 1 (satu) jerigen 5 liter Sianida
      (CN) cair;
    • 3 (tiga) botol vixal Sianida (CN) cair;
    • 1 (satu) bungkus plastik bahan padatan putih Sianida (CN) padat;
    • 5 (lima) kg ikan campur hasil tangkapan;
    1. Membebankan kepada Terdakwa untuk membayar biaya perkara sejumlah Rp2.500,00 (dua ribu lima ratus rupiah);
    Putusan No. 721/PID.SUS/2020/PT MKSdengan hasil pemeriksaan mengandung SIANIDA (CN)), dengan caramenyemprotkan diselasela batu karang dan mendapatkan beberapa ikan.Selesai melakukan penyelaman, HASAN BIN DUDDING kemudianmelihat tim patroli mendatangi Kapal yang terdakwa gunakan sehinggaHASAN BIN DUDDING langsung melarikan diri.
    Menetapkan barang bukti berupa : 1 (satu) unit kapal KMN Tanpa Nama;Dikembalikan kepada Saksi Hasan Bin Dudding; 2 (dua) unit GPS; 1(satu) kacamata selam; 1(satu) buah kompresor udara; 1 (satu) rol selang kompresor udara;Dirampas untuk Negara; 1 (satu) jerigen 5 liter Sianida (CN) car; 3 (tiga) botol vixal Sianida (CN) cair;Hal. 4 dari 9 Hal.
    Putusan No. 721/PID.SUS/2020/PT MKS 1(satu) bungkus plastik bahan padatan putin Sianida (CN) padat; +5 (lima) kg ikan campur hasil tangkapan;Dimusnahkan;6. Membebankan kepada Terdakwa untuk membayar biaya perkarasejumlah Rp2.000,00 (dua ribu rupiah)Menimbang, bahwa terhadap putusan tersebut Penuntut Umumtelah menyatakan minta banding di hadapan Panitera Pengadilan NegeriPangkajene pada Tanggal 7 Desember 2020 sebagaimana ternyata dariakta pernyataan banding nomor : 139/Akta.
    Menetapkan barang bukti berupa : 1 (Satu) unit kapal KMN Tanpa Nama;Dikembalikan kepada Saksi Hasan Bin Dudding; 2 (dua) unit GPS; 1(satu) kacamata selam; 1(satu) buah kompresor udara; 1 (Satu) rol selang kompresor udara;Dirampas untuk Negara; 1 (satu) jerigen 5 liter Sianida (CN) car; 3 (tiga) botol vixal Sianida (CN) cair; 1(satu) bungkus plastik bahan padatan putin Sianida (CN) padat; +5 (lima) kg ikan campur hasil tangkapan;Dimusnahkan;7.
Putus : 14-11-2007 — Upload : 08-12-2009
Putusan MAHKAMAH AGUNG Nomor 248K/PIDSUS/2007
Tanggal 14 Nopember 2007 — JAKSA PENUNTUT UMUM PADA KEJAKSAAN NEGERI BARRU vs. KARMAN bin RIDE ; IRWAN bin RAUF
36628 Berkekuatan Hukum Tetap
  • No. 248 K/Pid.Sus/2007254/KTF/2006 tanggal 2 Mei 2006 yang dilakukan oleh Pusat LaboratoriumForensik Polri Cabang Makassar menyimpulkan bahwa BBI berupa 1 (satu)botol berisi cairan diduga Potassium Sianida mengandung senyawa KaliumSianida (KCN/Potassium Sianida) yang merupakan bahan kimia berbahaya/beracun, sedangkan BBIl berupa 3 (tiga) ekor ikan tidak ditemukan adanyabahan kimia berbahaya/beracun ;Perbuatan Terdakwa I. KARMAN bin RIDE dan Terdakwa Il.
    No. 248 K/Pid.Sus/2007rusak, lingkungan sekitarnya tercemar serta ikan besar maupun kecilmusnah semua yang pada akhirnya terjadi penurunan hasil tangkapan ikannelayan ;Bahwa berdasarkan hasil pemeriksaan berupa Berita Acara PemeriksaanLaboratoris Kriminalistik Barang Bukti Potassium dan Ikan Nomor LAB :254/KTF/2006 tanggal 2 Mei 2006 yang dilakukan oleh Pusat LaboratoriumForensik Polri Cabang Makassar menyimpulkan bahwa BBI berupa 1 (satu)botol berisi cairan diduga Potassium Sianida mengandung senyawa
    KaliumSianida (KCN/Potassium Sianida) yang merupakan bahan kimia berbahaya/beracun, sedangkan BBIl berupa 3 (tiga) ekor ikan tidak ditemukan adanyabahan kimia berbahaya/beracun ;Perbuatan Terdakwa I.
    No. 248 K/Pid.Sus/2007 10 (sepuluh) ekor ikan adalah hasil tangkapan Terdakwa Suardi dan ; 1 (satu) buah botol plastik aqua besar yang berisi sisa cairanKCN/Potassium Sianida ;Dikembalikan kepada Penuntut Umum untuk dijadikan barang bukti dalamperkara Terdakwa yang lain ; Membebankan biaya perkara kepada negara ;Mengingat akan akta tentang permohonan kasasi No. 44/Pid.Biasa/2006/PNBR yang dibuat oleh Panitera pada Pengadilan Negeri Barru yangmenerangkan, bahwa pada tanggal 15 Februari 2007 Jaksa/
    tidak langsung mati tapi hanyamemabukkan ikan yang sifatnya sementara sehinggamudah ditangkap dan batas waktu efektif PotassiumSianida dapat terkandung dalam ikan adalah sekitar +30 menit karena dalam tenggang waktu tersebut racunPotassium Sianida tersebut akan berusaha dikeluarkankembali melalui insang dan hidung ;Hal. 10 dari 14 hal.
Register : 13-12-2016 — Putus : 07-03-2017 — Upload : 05-04-2017
Putusan PT JAKARTA Nomor 393/PID/2016/PT.DKI
Tanggal 7 Maret 2017 — JESSICA KUMALA alias JESSICA KUMALA WONGSO alias JESS
28845414
  • Kemudian Korban Mirna mengambil gelas berisi VICyang telah dimasukkan racun natrium sianida (NaCN) oleh Terdakwadengan posisi sedotan telah berada di dalam gelas lalu mengaduksebentar kemudian langsung meminum VIC yang sudah dimasukkanracun natrium sianida (NaCN) menggunakan sedotan.Bahwa ketika VIC yang telah dimasukkan racun natrium sianida (NaCN)diminum oleh Korban Mirna, Saksi Hani yang berada di samping kananKorban Mirna melihat warna VIC tersebut agak kekuningan.
    Pada BB V (lambung) mengandung zat / bahan beracun dan atauberbahaya yaitu ion sianida (CN) = 0.20 mg/I, dengan ph = 5,5.4. Menurut literatur (No.2) nilai Lethal Dosis (LD) Natrium Sianida untukmanusia adalah LDLo : 2857 mg/kg.5.
    bahanbahan yang terpapar dimana jumlah sianida(NaCN) yang terkandung dalam VIC yang diminum oleh Korban Mirnaadalah + 298 mg dan jumlah ini jauh lebih besar dari lethal dosis (LDlo)sianida (NaCN) untuk manusia dengan bobot 60 kg yang hanya 171,42mg.
    Korban Mirna meninggal dunia bukan karena racun sianida karena tidakditermukan racun sianida di tubuh korban Mirna.2. Judex Factie dalam menyimpulkan penyebab kematian korban Mirna telahmelampaui kewenangan / kompetensinya.3.
    Hasil Visum ET Repertum menyatakan korban Mirna mengalami limfosit.CCTV tidak berdasar untuk dijadikan sebagai alat bukti.Tidak ada saksi fakta yang melihat pembanding / Terdakwa memasukkanracun sianida ke dalam gelas VIC.Bahwa, selanjutnya Penasihat Hukum Terdakwa dalam Memoribandingnya menyimpulkan : Korban Mirna meninggal dunia bukan disebabkan karena racun sianida. Penyebab kematian Mirna tidak dapat ditentukan karena tidak dilakukannyaotopsi.
Register : 22-01-2021 — Putus : 24-02-2021 — Upload : 09-08-2021
Putusan PN Wangi Wangi Nomor 7/Pid.B/LH/2021/PN Wgw
Tanggal 24 Februari 2021 — Penuntut Umum:
ERWAN ADI PRIYONO
Terdakwa:
1.JUSRIL Alias LILIK Bin BAJUNG
2.ANSARULLAH Alias ANSAR Bin INCI RASYID
3.OGA AMIRULLAH Alias OGA Bin ENCIK RASED
4.RAMADAN Alias RAMA Bin H. SERI
5.USMAN Alias MANG Bin RUSMAN
15244
  • untuk menyelam;
  • 12 (dua belas) pasang sepatu selam;
  • 12 (dua belas) buah regulator;
  • 17 (tujuh belas) pasang kaos tangan;
  • 2 (dua) buah senter;
  • 1 (satu) buah gancu ikan;
  • 471 (empat ratus tujuh puluh satu) ekor ikan;
  • 1 (satu) buah buku nota timbangan ikan;
  • 1 (satu) buah baju selam;
  • 3 (tiga) buah timah pemberat (sebanyak 1 kilo);
  • 45 (empat puluh lima) butiran bahan yang berwarna putih yang diduga potasium sianida
    Ratno;Halaman 16 dari 56 Putusan Nomor 7/Pid.B/LH/2021/PN Wqw Bahwa Saksi bersama Para Terdakwa menangkap ikan di perairanKarang Koko dengan menggunakan potassium sianida dan mata pancing; Bahwa potasium sianida yang Saksi gunakan bersama Para Terdakwapada saat menangkap ikan di perairan Karang Koko adalah milik TerdakwaI; Bahwa Saksi dan Para Terdakwa menangkap ikan di perairan KarangKoko dengan menggunakan potasium sianida yaitu dengan cara pertamamemancing ikan kecil dan setelah mendapatkllan
    Ratno; Bahwa Saksi bersama Para Terdakwa menangkap ikan di perairanKarang Koko dengan menggunakan potassium sianida dan mata pancing; Bahwa potasium sianida yang Saksi gunakan bersama Para Terdakwapada saat menangkap ikan di perairan Karang Koko adalah milik TerdakwaI; Bahwa Saksi dan Para Terdakwa menangkap ikan di perairan KarangKoko dengan menggunakan potasium sianida yaitu dengan cara pertamamemancing ikan kecil dan setelah mendapatkllan ikan kecil sekitar 20 ekor,kemudian ikan tersebut dibelah
    Masagena, 1 (Satu) buah nota timbang ikan, 1 (Satu) buah bajuselam, 3 (tiga) buah timah pemberat, dan 45 (empat puluh lima) butiranbahan potasium sianida; Bahwa setelah diperlinatkan foto barang bukti kepada Saksi, yaituberupa foto 1 (Satu) unit kapal penampung ikan KM.
    ; Bahwa potasium sianida yang Terdakwa gunakan pada saatmenangkap ikan di perairan Karang Koko adalah milik Terdakwa sendiriyang diperoleh dari hasil membeli kepada orang Mola yang bernama Mang; Bahwa Terdakwa potassium sianida tersebut Terdakwa gunakanuntuk menangkap ikan di perairan Karang Koko dengan cara pertamamemancing ikan kecil dan setelah mendapatkan ikan kecil sekitar 20 ekor,kemudian ikan tersebut dibelah di bagian punggungnya lalu potas/biustersebut diiris tipis kKemudian dimasukan ke
    Masagena, 1 (satu) buah nota timbang ikan, 1 (satu) buah baju selam,3 (tiga) buah timah pemberat, dan 45 (empat puluh lima) butiran bahanpotasium sianida; Bahwa setelah diperlinatkan foto barang bukti kepada Terdakwa , yaituberupa foto 1 (satu) unit kapal penampung' ikan KM.
Register : 20-06-2019 — Putus : 15-07-2019 — Upload : 16-08-2019
Putusan PN PANGKAJENE Nomor 94/Pid.Sus/2019/PN Pkj
Tanggal 15 Juli 2019 — Penuntut Umum:
ROZY HAROMAIN, SH
Terdakwa:
Hendra
5218
  • Drs.KARTONO selaku Kepala Laboratorium Forensik Cabang Makassar yang pada pokoknyamenerangkan bahwa barang bukti berupa :1. 1 (satu) buah botol merk vixal berisi cairan berwarna coklat dengan volume 700 ml(nomor barang bukti 158/2019/KTF) adalah benar Positif mengandung Sianida (CN)2. 1 (satu) buah botol merk vixal dengan alat semprot dari besi berisi cairan berwarnacoklat dengan volume 800 ml (nomor barang bukti 159/2019/KTF) adalah benar Positifmengandung Sianida (CN)3. 1 (satu) bungkus plastik
    hijau berisi kristal putis, berat 115,75 gram (nomor barangbukti 160/2019/KTF adalah benar Positif mengandung Sianida (CN) dan Positifmengandung Potasium Sianida (KCN) Perbuatan Terdakwa tersebut sebagaimana diatur dan diancam pidana dalamPasal 84 ayat (1) UU RI Nomor 31 Tahun 2004 sebagaimana telah diubah dengan UU RINomor 45 Tahun 2009 tentang Perikanan Jo Pasal 55 ayat (1) ke1 KUHPidana.SUBSIDAIRHalaman 5 dari 25 Putusan Nomor 94/Pid.Sus/2019/PN Pkj Bahwa ia Terdakwa HENDRA, pada hari Selasa
    hijau berisi kristal putis, berat 115,75 gram (nomor barangbukti 160/2019/KTF adalah benar Positif mengandung Sianida (CN) dan Positifmengandung Potasium Sianida (KCN) Perbuatan Terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana pasal 85 UndangUndang Nomor : 31 tahun 2004 sebagaimana diubah dan ditambah dengan UndangUndang Nomor : 45 tahun 2009 tentang perikanan Jo Pasal 55 ayat (1) ke1 KUHPidanaHalaman 8 dari 25 Putusan Nomor 94/Pid.Sus/2019/PN PkjMenimbang, bahwa terhadap dakwaan Penuntut Umum, Terdakwa
    berisi kristal putis, berat 115,75 gram (nomorbarang bukti 160/2019/KTF adalah benar Positif mengandung Sianida (CN) dan Positifmengandung Potasium Sianida (KCN).Bahwa benar terdakwa ditemukan sedang melakukan penangkapan ikan bersama saksiH.
Register : 28-03-2019 — Putus : 04-07-2019 — Upload : 09-08-2021
Putusan PN CIBADAK Nomor 88/Pid.B/2019/PN Cbd
Tanggal 4 Juli 2019 — Penuntut Umum:
1.WARDIANTO, SH.
2.FERDY SETIAWAN, S.H.
Terdakwa:
SUNARDI bin SUPADI
11419
  • Lab : 6025/KTF/2018 terhadap jaringan hati,empedu, ginjal, kelenjar liur perut dan darah didapatkan hasil Positif (+)Sianida.KESIMPULAN: Pada pemeriksaan ditemukan adanya Sianida yang seharusnya tidakterdapat dalam organ tubuh manusia. Adanya sianida dalam tubuhkorban dapat menjadi penyebab kematiannya.= Bahwa berdasarkan Berita Acara Pemeriksaan Laboratorium KriminalistikBarang Bukti Organ dan Cairan Tubuh No.
    ;Bahwa adanya kandungan sianida di dalam tubuh para korban tersebut yangmenjadi penyebab kematian para korban;Bahwa berdasarkan hasil pemeriksaan Puslabfor Mabes Polri didapatkanadanya kandungan Sianida dalam organ dalam tubuh dan cairan tubuhHalaman 24 dari 43 Putusan Nomor 61/Pid.B/2019/PN Cbd(urine).
    Sianida dalam sel tubuh bekerja menghambat pertukaran oksigen(Oz) maka akibat tersebut semua selsel yang ada dalam tubuh manusia tidakmendapatkan oksigen (Oz).
    Karena tidak ada pertukaran oksigen membuatkorban dioksida (COz) yang ada dalam tubuh tidak bisa ditukar proses inilahyang menyebabkan kematian;Bahwa sianida adalah bahan kimia beracun yang dilarang untuk dikonsumsi;Bahwa sangatlah tidak wajar jika ditemukan adanya sianida dalam tubuhmanusia;Bahwa dari mayat para korban kemungkinan sianida masuk ke tubuh parakorban dari makanan/minuman yang bertemu cairan;Bahwa manusia yang menelan sianida dapat langsung meninggal atau tidak,tergantung dosis dan
    dengan kesimpulan Pada pemeriksaan ditemukan adanya Sianida yangseharusnya tidak terdapat dalam organ tubuh manusia.
Register : 03-01-2019 — Putus : 14-02-2019 — Upload : 24-06-2019
Putusan PN AMBON Nomor 1/Pid.Sus/2019/PN Amb
Tanggal 14 Februari 2019 — Penuntut Umum:
1.AWALUDIN, SH
2.KAREL SAMPE, SH
Terdakwa:
WISYE PANGEMANAN Alias BUNDA WISYE
14118
  • Menetapkan Terdakwa tetap ditahan;
  • Menetapkan barang bukti berupa :
    • 88 (delapan puluh delapan ) karung berisikan Sianida (CN) dengan berat per karung 25 (dua puluh lima ) Kg, dan 160 ( seratus enam puluh ) karung warna hijau berisikan karbon, dengan berat per karung,25 (dua puluh lima ) Kg.Dirampas untuk dimusnahkan.
    • 1 (satu) buah Handphone Samsung Galaxsy S9, warna hitam dengan Nomor : imel 1 : 355222090556342 / 01, imel 2 : 355230090556340 / 01, SNRR8K40BNKCZ, 2 ( dua) buku catatan penjualan dan pendisteribusian barang Sianida (CN) dan Karbon warna hijau bercorak batik, dan 2 ( dua ) buah buku catatan penjualan dan pendisteribusian barang Sainida (CN) dan Karbon warna merah bercorak batik. Dikembalikan kepada terdakwa.
      penjualan dan pendisteribusianbarang Sianida (CN) dan Karbon warna hijau bercorakbatik, dan 2 ( dua ) buah buku catatan penjualan danpendisteribusian barang Sainida (CN) dan Karbon warnamerah bercorak batik.
      Buru tersebut.Pada hal terdakwa tidak ada izin dari Pemerintah /Pejabat yangberwenang untuk mengedarkan atau memperdagangkan bahankimia jenis karbon dan bahan kimia jenis Sianida tersebut.Perbuatan terdakwa diancam pidana sebagaimana diatur dalamPasal. 110 Jo. Pasal.36 Undang undang RI.
      Namlea Kab.Pulau Buru pada hari Selasatanggal 06 Nopember 2018 sekitar pukul,06.30 Wit, itu adalahmilik terdakwa ;Bahwa baru 1 ( satu ) kali menitipkan barang berupa Sianida( CN) dan Karbon kepada Saudara NURWAHID yangalamatnya di Desa Waekasar Kec.Waeapo Kab. Butu ;Bahwa barang berupa Sianida ( CN) dan Karbon yangterdakwa titipkan dirumahnya Saudara NURWAHID itu,akandijual kepada para pembeli yang ada diwilayah Kab.
      Buru ;Halaman 14 dari 23 Putusan Nomor 1/Pid.Sus/20189/PN.AmbBahwa barang berupa Sianida (CN) dan Karbon itu sudahdiperjualbelikan kepada masyarakat di Namlea, Sianida (CN)dengan berat per karungnya, 50 (lima puluh ) Kg dengan hargaRp.5.000.000,( lima juta rupiah ), sedangkan untuk Karbondengan berat, 25 (dua puluh lima ) Kg, dengan hargaRp.1.000.000,( satu juta rupiah ) ;Bahwa, barang berupa Sianida (CN) dan Karbon yangdiperjualbelikan oleh terdakwa, kepada masyarsyarakat yangada di Namlea itu,
      , bahwa Penuntut Umum mengajukan barang buktisebagai berikut:88 (delapan puluh delapan ) karung berisikan Sianida (CN)dengan berat per karung 25 (dua puluh lima ) Kg, dan 160( seratus enam puluh ) karung warna hijau berisikan karbon,dengan berat per karung,25 (dua puluh lima ) Kg.1 ( satu) Buah Handphone Samsung Galaxsy S9 warna hitamdengan No.imel 1 : 355222090556342/01, imel2355230090556340/01, SNRR8K40BNKCZ, 2 (dua) buah bukucatatan dan pendisteribusian barang sianida (CN) dan Karbonwarna hijau
Register : 16-12-2019 — Putus : 14-05-2020 — Upload : 18-06-2020
Putusan PN JAKARTA UTARA Nomor 1607/Pid.B/2019/PN Jkt.Utr
Tanggal 14 Mei 2020 — Penuntut Umum:
GURUH T. KUSUMO
Terdakwa:
YULIANA
493292
  • coklat motif kotak-kotak;
  • 1 (satu) pcs topi warna hitam merk Nike;
  • 1 (satu) buah jarum suntik kecil;
  • 2 (dua) bungkus plastik bening berisi dua buah sarung tangan;
  • 1 (satu) buah handphone merk OPPO F 5 warna hitam;
  • 3 (tiga) bungkus kertas berisi serbuk warna putih;
  • 65 (enam puluh lima) butir obat penenang merk Valdimex kemasan warna biru;
  • 1 (satu) bungkus plastik bening berisi serbuk warna putih diduga mengandung potasium sianida
    ;
  • 1 (satu) bungkus plastik warna bening berisi benda padat diduga mengandung potasium sianida;
  • 1 (satu) botol bekas aqua 600 ml berisi cairan diduga mengandung potasium sianida.
    sianida warnabening,* 1 (Satu) buah jarum suntik berisi cairan sianida, 1 (satu) kaleng minuman beralkohol yang sudah dicampurdengan sianida berbentuk cair,Halaman 5 dari 83 Putusan Nomor 1607/Pid.B/2019/PN Jkt.
    dengan serbuk racun sianida, 2 (dua) bungkus plastik beningberisi dua buah sarung tangan.
    mengandung potasium sianida, 1 (Satu)buah buku tabungan Bank BCA No.
    Utrbungkus kertas berisi serouk wama putih, 1 (Satu) botol bekas aqua 600 mlberisi cairan sianida wama bening, 1 (Satu) buah jarum suntik berisi cairansianida, 1 (Satu) kaleng minuman beralkohol yang sudah dicampur denganracun sianida berbentuk cair, 2 (dua) bungkus jamu tolak angin yang sudahdisuntik dengan cairan racun sianida, 2 (dua) kapsul vitamin propoelix yangdibuka kapsulnya dibuang setengah diisi dengan serbuk racun sianida, 2(dua) bungkus plastik bening berisi dua buah sarung tangan.
    cair, 2 (dua) bungkus jamu tolak angin yang sudah disuntik denganCairan sianida,* 2 (dua) kapsul vitamin propoelix yang dibuka kapsulnya dibuangsetengah diisi dengan serbuk sianida.
Register : 22-12-2020 — Putus : 27-01-2021 — Upload : 27-01-2021
Putusan PT MAKASSAR Nomor 720/PID.SUS/2020/PT MKS
Tanggal 27 Januari 2021 — Pembanding/Penuntut Umum : AKHMAD PUTRA DWI, SH
Terbanding/Terdakwa : MUH. RISAL Bin HASAN
9814
  • tunggal;
  • Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa dengan pidana penjara selama 6 (enam) bulan;
  • Menetapkan masa penangkapan dan penahanan yang telah dijalani Terdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan;
  • Menetapkan agar Terdakwa tetap ditahan;
  • Menetapkan barang bukti berupa :
  • 1 (satu) unit kapal KMN Tanpa Nama;
  • 2 (dua) unit GPS;
  • 1 (satu) kacamata selam;
  • 1 (satu) jerigen 5 liter Sianida
    (CN) cair;
  • 1 (satu) buah kompresor udara;
  • 1 (satu) rol selang kompresor udara;
  • 3 (tiga) botol vixal Sianida (CN) cair;
  • 1 (satu) bungkus plastik bahan padatan putih Sianida (CN) padat;
  • 5 (lima) kg ikan campur hasil tangkapan;

Dikembalikan kepada Penuntut Umum untuk dijadikan barang bukti dalam perkara Nomor 139/Pid.Sus/2020/PN Pkj atas nama Terdakwa Alfajrin Bin Lukman;

  1. Membebankan kepada Terdakwa
    LAB : 4115/KTF/X/2020, tanggal 06 Oktober 2020,dengan hasil pemeriksaan mengandung SIANIDA (CN)), dengan caramenyemprotkan diselasela batu karang dan mendapatkan beberapa ikan.Selesai melakukan penyelaman, HASAN BIN DUDDING kemudianmelihat tim patroli mendatangi Kapal yang terdakwa gunakan sehinggaHal. 2 dari 9 Hal. Putusan No. 720/PID.SUS/2020/PT MKSHASAN BIN DUDDING langsung melarikan diri.
    Menetapkan barang bukti berupa : 1 (satu) unit kapal KMN Tanpa Nama; 2 (dua) unit GPS; 1(satu) kacamata selam; 1 (satu) jerigen 5 liter Sianida (CN) car; 1(satu) buah kompresor udara; 1 (Satu) rol selang kompresor udara; 3 (tiga) botol vixal Sianida (CN) cair; 1(satu) bungkus plastik bahan padatan putin Sianida (CN) padat; +5 (lima) kg ikan campur hasil tangkapan;Dikembalikan kepada Penuntut Umum untuk dijadikan barang buktidalam perkara Nomor 139/Pid.Sus/2020/PN Pkj atas nama TerdakwaAlfajrin Bin
    Menetapkan barang bukti berupa : 1 (Satu) unit kapal KMN Tanpa Nama; 2 (dua) unit GPS; 1(satu) kacamata selam; 1 (Satu) jerigen 5 liter Sianida (CN) cair; 1 (satu) buah kompresor udara; 1(satu) rol selang kompresor udara; 3 (tiga) botol vixal Sianida (CN) cair; 1 (satu) bungkus plastik bahan padatan putih Sianida (CN) padat; +5 (lima) kg ikan campur hasil tangkapan;Dikembalikan kepada Penuntut Umum untuk dijadikan barang bukti dalamperkara Nomor 139/Pid.Sus/2020/PN Pkj atas nama Terdakwa Alfajrin
Putus : 09-03-2010 — Upload : 12-06-2012
Putusan MAHKAMAH AGUNG Nomor 423 K/Pid/2010
Tanggal 9 Maret 2010 — ADI MULYONO BIN HARJO DINOMO (Alm) ;
2611 Berkekuatan Hukum Tetap
  • No. 423 K/Pid/2010miliknya yang memberitahukan bahwa posisinya berada di depan hotel RahayuBoyolali di warung degan, saat itu juga Terdakwa dengan mengendarai sepedamotor Supra X 125 No Pol AD4189CS dengan membawa zat kimia penyepuhemas (Sianida hal ini sesuai dengan Berita Acara Pemeriksaan LaboratorisKriminalistik dengan No Lab : 436/KTF/IV/2009 tanggal 08 Mei 2009 yangdilakukan oleh Jsat Lab Forensik Bareskrim Polri Cabang Semarang) yang iabeli pada tanggal 16 Maret 2009 seberat 4 Kilo Gram di
    Sebuah jaket merk Johny Coburn ;10.1% Kg Potasium Sianida ;Seluruhnya dirampas untuk dimusnahkan ;Menghukum pula agar Terdakwa dibebani membayar biaya perkara sebesarRp.2.000, (dua ribu rupiah) ;Membaca putusan Pengadilan Negeri Kabupaten Semarang di UngaranNomor : 149/Pid.B/2009/PNUng., tanggal 14 Oktober 2009 yang amarlengkapnya sebagai berikut :1.Menyatakan Terdakwa ADI MULYONO Bin HARJO DINOMO (Alm) telahterbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidanaPEMBUNUHAN BERENCANA ;
    Adira Cabang Klaten melaluisaksi Nanang Haryanto Bin Soegiharso ; Sebuah jaket merk Johny Coburn ; %4 Kg Potassium Sianida ;Dirampas untuk dimusnahkan ;Membebankan kepada Terdakwa untuk membayar biaya perkara sebesarRp.2.000, (dua ribu rupiah) ;Hal. 16 dari 26 hal. Put. No. 423 K/Pid/2010Membaca putusan Pengadilan Tinggi Jawa Tengah di Semarang Nomor :561/Pid/2009/PTSMG., tanggal 22 Desember 2009 yang amar lengkapnyasebagai berikut :1. Menerima permintaan banding dari Terdakwa ;2.
    No. 423 K/Pid/201010.11.12.Zarkasih, selama ini potassium sudah lama ada di jaket dan ditaruhdibawah jok sepeda motor dan tidak pernah diturunkan, sekali lagi karenakedinginan pada malam hari Terdakwa memakai jaket untuk naik sepedamotor berboncengan dengan korban kebetulan di jaket Pembandingtersebut ada potassium sianida seberat 1% Kg dan perlu diketahui dalamjaket Pembanding ada potassium sianida tidak hanya 1 (satu) butir tapi adaY Kg, kalau Terdakwa mempunyai niat merencanakan membunuh korbantidak
    Adira Cabang Klaten melaluisaksi Nanang Haryanto Bin Soegiharso ; Sebuah jaket merk Johny Coburn ; %4 Kg Potassium Sianida ;Dirampas untuk dimusnahkan ;Membebankan kepada Terdakwa untuk membayar biaya perkara dalamtingkat kasasi ini sebesar Rp.2.500, (dua ribu lima ratus rupiah) ;Demikianlah diputuskan dalam rapat permusyawaratan MahkamahAgung pada hari Selasa, tanggal 9 Maret 2010 oleh Moegihardjo, SH. HakimAgung yang ditetapkan oleh Ketua Mahkamah Agung sebagai Ketua Majelis,DR.
Upload : 29-02-2012
Putusan MAHKAMAH AGUNG Nomor 1095 K/PID.SUS/2011
Jaksa Penuntut Umum Pada Kejari; Sabran Saragih
200158 Berkekuatan Hukum Tetap
  • KEP51 /MENLH / 10 / 1995 tanggal 23 Oktober 1995 tentang Baku Mutu Limbah CairBagi Kesehatan Industri Tapioka antara lain : No PARAMETER KADAR MAKSIMUM BEBAN PENCEMARAN MAKSIMUM(mg /L) (kg / ton)1 BOD5 150 4,52 COD 300 93 TSS 100 34 SIANIDA (CN) 0,3 0.0095 pH 6.0 9.06 Debit Limbah Maksimum 30 M?
    parameter yang memiliki konsentrasi di atas baku mutuyaitu BOD5, COD dan SIANIDA.3) Bila dibandingkan antara titik Inlet dengan titik Outlet IPAL, sudah terjadipenurunan konsentrasimasingmasing parameter air limbah, namunefisiensi pengelolaan IPAL belum mencapai nilai baku mutu air limbahuntuk industri Tapioka.
    KEP51 /MENLH / 10 / 1995 tanggal 23 Oktober 1995 tentang Baku Mutu Limbah C airBagi Kesehatan Industri Tapioka antara lain: No PARAMETER KADAR MAKSIMUM BEBAN PENCEMARAN MAKSIMUM(mg /L) (kg / ton)1 BOD5 150 4,52 COD 300 93 TSS 100 34 SIANIDA (CN) 0,3 0.0095 pH 6.0 9.06 Debit Limbah Maksimum 30 M?
    konsentrasi di atas baku mutuyaitu BOD5, COD dan SIANIDA.3) Bila dibandingkan antara titik Inlet dengan titik Outlet IPAL, sudah terjadipenurunan konsentrasimasingmasing parameter air limbah, namunefisiensi pengelolaan IPAL belum mencapai nilai baku mutu air limbahuntuk industri Tapioka.
    konsentrasi di atas bakumutu, yaitu BOD5, COD dan SIANIDA.3) Bila dibandingkan antara titik Inlet dengan titik Outlet IPAL, sudahterjadi penurunan konsentrasi masingmasing parameter air limbah,namun efisiensi pengelolaan IPAL belum mencapai nilai baku mutuair limbah untuk industri Tapioka.
Register : 23-12-2015 — Putus : 30-12-2015 — Upload : 11-01-2020
Putusan PT MAKASSAR Nomor 421/PID/2015/PT MKS
Tanggal 30 Desember 2015 — Pembanding/Jaksa Penuntut : ARIYA SATRIA, SH
Terbanding/Terdakwa : MUSTAFA Alias TAPA Bin BADARUDDIN
9121
  • Menyatakan barang bukti berupa: 1 (Satu) unit kapal Jolloro warna putih strip merah dilengkapi dengan 2(dua) buah mesin merk Jiampu; 2 (dua) botol semprot berisi campuran Potassium Sianida dan Air Laut; 2 (dua) buah pasang sepatu selam/sepatu katak; 2 (dua) pasang dakor; 3 (tiga) buah ikat pinggang yang dilengkapi pemberat; 2 (dua) buah senter; 2 (dua) buah kacamata selam; 1 (Satu) set karamba tenggelam; 1 (Satu) set pelampung; 7 (tujuh) buah jaring; 1 (Satu) unit kompressor; 2 (dua) rol selang kompressor
    ;Dirampas untuk negara 1 (Satu) buah botol semprot kosong; 36 (tiga puluh enam) butir potasium sianida padat; 8 (delapan) ekor ikan sunu;Dirampas untuk dimusnahkan.4.
    Menetapkan barang bukti berupa: 1 (Satu) buah botol semprot kosong; 2 (dua) buah botol semprot berisi campuran potassium sianida dan airlaut; 36 (tiga puluh enam) butir potassium sianida padat; 8 (delapan) ekor ikan sunu;Dirampas untuk dimusnahkan 2 (dua) pasang sepatu selam/sepatu katak; 2 (dua) pasang dakor; 3 (tiga) buah ikat pinggang yang dilengkapi pemberat; 2 (dua) buah senter; 2 (dua) buah kacamata selam; 1 (Satu) set keramba tenggelam; 1 (Satu) set pelampung; 7 (tujuh) buah jaring; 1 (Satu
Putus : 05-05-2011 — Upload : 18-10-2011
Putusan PT MANADO Nomor 52/PID/2011/PT.MDO
Tanggal 5 Mei 2011 — MARCUS LUKAS Alias PALA
10072
  • ijin pertambangan dari pemerintah setempatmengenai = ijin penambangan ternyata terdakwa tidakmemiliki ijin ;Bahwa terdakwa sudah kurang lebih 10 (sepuluh) Tahunmelakukan penambangan emas di Kampung Laine KecamatanManganitu) Selatan tanpa ijin dari pemerintah KabupatenSangihe ;Bahwa cara terdakwa melakukan penambangan emas adalahyaitu. dengan menggali tanah sekitar lokasi tambangkemudian dimasukan ke dalam tromol untuk diolah dankemudian tanah tersebut dicampur dengan zat kimia yangnamanya Sodium Sianida
    empat dimana tempat pembuangan limbah tersebuttidak jauh dari aliran sungai ;Bahwa jumlah zat kimia yang ditemukan pada terdakwadilokasi penambangan emas antara lain11 Kg Natrium Hidroksida ;12 Kg Sodium Sianida ;1 Kg Boraks ;4 Ons / Air perak / Mercury ;25 Kg Karbo Aktif ;Bahwa berdasarkan hasil uji laboratorium sampel barangbukti bahan kimia Nomor: 542/H12.28.6/u/2009 tanggal 16Nopember 2009 yang diperjelas oleh keterangan Ahlibahwa penggunaan zat tersebut berdampak pada kerusakanlingkungan hidup
    Menyatakan barang bukti berupa 2 (dua) buah tromol pengolah biji emas ;Dirampas untuk Negara 11 Kg Natrium Hidroksida ; 12 Kg Sodium Sianida ; 1 Kg Boraks ; 4 Ons / Air perak / Merciury ; 25 Kg Karbo Aktif ;Dirampas untuk dimusnahkan5.
    Memerintahkan terhadap sisa pidana penjara yang telahdijatuhkan tersebut setelah dikurangkan dari masapenahanan sementara yang telah dijalani oleh terdakwa,tidak perlu) dijalankan kecuali dikemudian' hari adaperintah lain dalam putusan Hakim, bahwa terpidanasebelum masa percobaan selama 6 (enam) bulan berakhirtelah bersalah melakukan sesuatu tindak pidana ;Memerintahkan barang bukti berupa2 (dua) buah tromol pengolah biji emas ;Dirampas untuk Negara11 Kg Natrium Hidroksida ;12 Kg Sodium Sianida ;
    Memerintahkan barang bukti, berupa : 2 (dua) buah tromol pengelola biji emas ;Dirampas untuk Negara ; 11 Kg Natrium Hidroksida ;12 Kg Sodium Sianida ; 1 Kg Boraks ; 4 Ons air perak/mercury ; 25 Kg Karbon aktif ;Dirampas untuk di musnahkan ;5.
Register : 19-08-2015 — Putus : 05-01-2016 — Upload : 29-04-2016
Putusan PN PATI Nomor - 139/Pid.B/2015/PN Pti
Tanggal 5 Januari 2016 — - EKO SUTARYO Bin SUKARNO DKK
12550
  • PAK EKO BIN SUKARMO menutupdan kemudian mengocokkocok botol aqua berisi air yang sudah dicampurracun dengan tujuan agar racun Sianida dari Terdakwa tersebut benarbenar cepat bereaksi kalau digunakan untuk menghilangkan nyawa korban,kemudian 1 (satu) buah botol kaca bertutup berukuran kecil + 6 cmberbentuk bulat berisi cairan racun Sianida dibawa lagi oleh Terdakwasedangkan 1 (satu) buah botol aqua tanggung (600ml) berisi 2/3 air putihbening yang sudah dicampur dengan racun Sianida tersebut dibawa
    PAK EKO BIN SUKARMO menutup dankemudian mengocokkocok botol aqua berisi air yang sudah dicampur racundengan tujuan agar racun Sianida dari Terdakwa tersebut benar benar cepatbereaksi kalau digunakan untuk menghilangkan nyawa korban, kemudian 1(satu) buah botol kaca bertutup berukuran kecil + 6 cm berbentuk bulat berisicairan racun Sianida dibawa lagi oleh Terdakwa sedangkan 1 (satu) buahbotol aqua tanggung (600ml) berisi 2/3 air putih bening yang sudah dicampurdengan racun Sianida tersebut dibawa
Register : 06-06-2017 — Putus : 20-06-2017 — Upload : 04-09-2017
Putusan PN KOTABARU Nomor 166/Pid.Sus/2017/PN.Ktb
Tanggal 20 Juni 2017 — Tjiu Jonni Eko alias Jonni Laris alias Utuh Laris anak dari (md) Eko Suharja
32595
  • JonniEko atau Toko Laris memperdagangkan barangbarang tersebut tidak memilikiijin yang disyaratkan yakni SIUPB2 terhadap usaha perdagangan berupapendistribusian dan perdagangan berbahaya berupa Boraks dan Kalium(Potasium)/ Sianida, selanjutnya terdakwa dan barang bukti diamankan kekantor Kepolisian Resor Kotabaru untuk proses hukum lebih lanjut.Berdasarkan hasil pemeriksaan Balai besar pengawasan obat dan makanan diBanjarmasin Nomor: PM.04.04.992.03.17.2002.L.P tanggal 02 Maret 2017dengan kesimpulan
    Positif Boraks, hasil pemeriksaan Balai besar pengawasanobat dan makanan di Banjarmasin Nomor: PM.01.06.991.03.17.1010.L.Pdengan kesimpulan Sianida Positif, dan hasil pemeriksaan Balai besarpengawasan obat dan makanan di Banjarmasin Nomor:PM.01.06.991.03.17.1001.L.P dengan kesimpulan Kalium Negatif.Perbuatan terdakwa tersebut sebagaimana diatur dan diancam pidanadalam Pasal 106 Jo Pasal 24 ayat (1) UndangUndang RI No. 07 tahun 2014tentang Perdagangan Jo pasal 26 Permendag RI Nomor: 44/MDAG/PER/10
    JonniEko atau Toko Laris memperdagangkan barangbarang tersebut tidak memilikiijin yang disyaratkan yakni SIUPB2 terhadap usaha perdagangan berupapendistribusian dan perdagangan berbahaya berupa Boraks dan Kalium(Potasium)/ Sianida, selanjutnya terdakwa dan barang bukti diamankan kekantor Kepolisian Resor Kotabaru untuk proses hukum lebih lanjut.
    Berdasarkan hasil pemeriksaan Balai besar pengawasan obat dan makanan diBanjarmasin Nomor: PM.04.04.992.03.17.2002.L.P tanggal 02 Maret 2017dengan kesimpulan Positif Boraks, hasil pemeriksaan Balai besar pengawasanobat dan makanan di Banjarmasin Nomor: PM.01.06.991.03.17.1010.L.Pdengan kesimpulan Sianida Positif, dan hasil pemeriksaan Balai besarpengawasan obat dan makanan di Banjarmasin Nomor:PM.01.06.991.03.17.1001.L.P dengan kesimpulan Kalium Negatif.Perbuatan terdakwa tersebut sebagaimana diatur
    ) selanjutnya dalam lampiran Peraturan Menteri Perdagangan RItersebut, Boraks dan Sianida merupakan jenis bahan berbahaya yang dibatasi impor,distribusi, dan pengawasannya, sehingga untuk memperdagangakan Boraks danSianida tersebut bagi pelaku usaha harus memiliki SIUPB2;Menimbang, bahwa sebagaimana fakta hukum, ternyata Terdakwa tidakmemiliki SIUPB2, demikian unsur memperdagangkan barang dan/atau jasa yang tidakmemenuhi atau tidak sesuai dengan standar yang dipersyaratkan dan ketentuanperaturan
Register : 13-11-2020 — Putus : 02-12-2020 — Upload : 30-12-2020
Putusan PN PANGKAJENE Nomor 141/Pid.Sus/2020/PN Pkj
Tanggal 2 Desember 2020 — Penuntut Umum:
FRENGKY ANDRI PUTRA
Terdakwa:
SURIANTO Bin UDU Dg. BETA
21827
  • atau Kalium Sianida (KCN) yang oleh nelayansering disebut potas adalah senyawa kimia berbentuk kristal padat atauserbuk kristal yang terbentuk dari unsur kimia sianida (CN) dan Kalium(K).
    Sianida adalah zat beracun yang sangat mematikan. Cianida (CN)umumnya ditemukan dalam persenyawaan dengan unsur kimia yang lainseperti Potasium Sianida (KCN), Sodium Sianida (NaCN) dan HydrogenCianida (HCN).
    Yang umumnya digunakan oleh nelayan untuk membiusikan adalah larutan Potasium Sianida (KCN) yang dibeli dalam bentukkristal padat kKemudian dicampur dengan air laut;Menimbang, bahwa Terdakwa di persidangan telah memberikanketerangan yang pada pokoknya sebagai berikut:Bahwa Terdakwa dihadirkan dalam persidangan terkait denganpenangkapan kapal ikan bernama KMN. NUR AFLAH yang diawakioleh Terdakwa, H.
    (dua) buah botol kemasan merek vixal warna biru mengandung Sianida(CN);Menimbang, bahwa dari keterangan Ahli menerangkan jika PotasiumSianida atau Kalium Sianida (KCN) yang oleh nelayan sering disebut potasadalah senyawa kimia berbentuk kristal padat atau serbuk kristal yangterbentuk dari unsur kimia sianida (CN) dan Kalium (K). Sianida adalah zatberacun yang sangat mematikan.
    Cianida (CN) umumnya ditemukan dalampersenyawaan dengan unsur kimia yang lain seperti Potasium Sianida(KCN), Sodium Sianida (NaCN) dan Hydrogen Cianida (HCN). Yangumumnya digunakan oleh nelayan untuk membius ikan adalah larutanPotasium Sianida (KCN) yang dibeli dalam bentuk kristal padat kemudiandicampur dengan air laut;Menimbang, bahwa dalam perkara ini, H.
Register : 22-10-2015 — Putus : 28-10-2015 — Upload : 11-07-2019
Putusan PT SURABAYA Nomor 570/PID/2015/PT SBY
Tanggal 28 Oktober 2015 — Pembanding/Jaksa Penuntut : SYAIFUL ARIF
Terbanding/Terdakwa : MUASAN Bin MUKRAMIN
Terbanding/Terdakwa : MUSLIMIN Bin NAWI
Terbanding/Terdakwa : NAWI Bin MU'DIN
146
  • . : seperti tersebut dalam (I),adalah benar racun dengan bahan aktif Natrium Sianida (NaCN).> Barang bukti nomor 0469/2015/KKF. :seperti tersebut dalam (),benar didapatkan adanya kandungan racun Sianida (CN).e Bahwa akibat perbuatan para. terdakwa tersebut dapatmengakibatkan kerusakan atau membahayakan kelestarian Sumber dayaikan dan atau lingkungan.Halaman 3 dari 11 Nomor 570/PID/2015/PT.
    AGUS BUDIHARTA, dengan kesimpulan :> Barang bukti nomor 0468/2015/KKF. : seperti tersebut dalam(1), adalah benar racun dengan bahan aktif Natrium Sianida (NaCN).> Barang bukti nomor 0469/2015/KKF.
    :seperti tersebut dalam (I),benar didapatkan adanya kandungan racun Sianida (CN).e Bahwa akibat perbuatan para terdakwa tersebut dapat mengakibatkankerusakan atau membahayakan kelestarian sumber daya ikan dan ataulingkungan.e Perbuatan para Terdakwa tersebut sebagaimana diatur dan diancampidana dalam Pasal 84 ayat (2) UU RI Nomor 31 Tahun 2004 sebagaimanatelah diubah dengan UU RI Nomor 45 Tahun 2009 tentang perubahan atasUU RI Nomor 31 Tahun 2004 tentang Perikanan.ATAUKETIGA :Bahwa terdakwa I.
    AGUS BUDIHARTA, dengan kesimpulan :> Barang bukti nomor 046812015/KKF. : seperti tersebut dalam (I),adalah benar racun dengan bahan aktif Natrium Sianida (NaCN).> Barang bukti nomor 0469/2015/KKF. : seperti tersebut dalam (),benar didapatkan adanya kandungan racun Sianida (CN).e Bahwa akibat perbuatan para terdakwa tersebut dapat mengakibatkankerusakan atau membahayakan kelestarian sumber daya ikan dan ataulingkungan.e Perbuatan para terdakwa tersebut sebagaimana diatur dan diancampidana dalam Pasal