Ditemukan 13169 data
15 — 4
Tergugat, sebagaimana diatur dalam firman Allah SWT.dalam surat arRuum ayat 21 serta Pasal 1 Undangundang Nomor 1 Tahun1974 tentang Perkawinan;Menimbang, bahwa dengan adanya fakta hukum poin 2 dan 3, MajelisHakim menilai dalam rumah tangga Penggugat dan Tergugat sudah tidakterwujud lagi, karena sebagai pasangan yang terikat dengan ikatan suci(mitsaqan ghalidzan) yang menautkan dua insan yang berbeda fikiran, hatidan rasa menjadi satu sehingga bisa saling asah, saling asih dan asuh dalamsatu cinta dan cita
24 — 5
Majelis Hakim telah berupaya maksimalmendamaikan dan menasehati secara sepihak kepada Penggugat untukbersabar dan hidup rukun lagi bersama Tergugat, namun usaha damai tersebuttidak berhasil dikarenakan Penggugat tetap pada pendiriannya ingin hidup berpisah atau bercerai dari Tergugat ;Bahwa, fakta Penggugat tetap pada keinginannya untuk bercerai denganTergugat menunjukkan Penggugat sudah tidak cinta lagi terhadap Tergugatdan bila salah satu pihak sudah kehilangan rasa cinta dan kasih sayangnya,maka cita
19 — 4
dan Tergugat sudah tidak mampuberhubungan dengan baik dan rukun sebagaimana layaknya pasangan suamiistri, sebab perbuatan Tergugat yang sering mengancam Penggugat denganbenda tajam, oleh karena itu jalan yang terbaik bagi kedua belah pihak adalahperceraian, sebab apabila dibiarkan berlarutlarut tidak mustahil akanmemunculkan kemadiaratan yang lebih besar terhadap rumah tangga dankeluarga kedua belah pihak;Menimbang, bahwa bila salah satu pihak sudah kehilangan rasa cintadan kasih sayangnya, maka cita
30 — 4
keteguhan hati untuk memutuskan ikatanperkawinan diantara mereka;Menimbang, bahwa dengan tekad Pemohon untuk menjatuhkan talakterhadap Termohon, maka Majelis Hakim perlu mengetengahkan dalil alQuransurat alBaqarah ayat 227 yang berbunyi:Bile Ares aid S18 SGN 1,4 56 Sl,Artinya: Jika mereka (para suami) telah berketetapan hati untuk menjatuhkantalak, maka sesungguhnya Allah Maha Mendengar lagi MahaMengetahur;Menimbang, bahwa bila salah satu pihak sudah kehilangan rasa cintadan kasih sayangnya, maka cita
37 — 18
rumah tangga yang bahagia dan kekal berdasarkanKetuhanan Yang Maha Esa ;Menimbang, bahwa hakekat dan tujuan perkawinan Kompilasi HukumIslam menyatakan sebagai berikut :Pasal 2 ;Perkawinan menurut hukun Islam adalah pernikahan, yaitu akadyang sangat kuat atau mitssaqan ghalidzan untuk mentaati perintahAllah dan melaksanakannya merupakan ibadah ;Pasal 3 ;Perkawinan bertujuan untuk mewujudkan kehidupan rumah tanggayang sakinah, mawaddah, dan rahmah ;Menimbang, bahwa pertimbangan di atas merupakan cita
Kedua belah pihak secara tegas menghendaki terjadinyaperceraian ;Menimbang, bahwa bila salah satu atau kedua belah pihak sudahkehilangan rasa cinta dan kasih sayangnya, maka cita ideal bagi suatukehidupan rumah tangga tersebut tidak akan pernah menjadi kenyataanbahkan kehidupan rumah tangga itu akan menjadi belenggu kehidupan bagikedua belah pihak, maka dengan itu telah terbukti bahwa ikatan batin merekaHalaman 30 dari 35 halaman Putusan Nomor 299/ Pdt.G/ 2020/ PA Dpstelah terkoyak, dan tidak ada
EKO WAHYU WIDIYATI,SH
Terdakwa:
DENY DESVIYANTO Als DENY CEKETHER Bin PARYADI HADI SUWITO
70 — 4
Pol: AD5631AC beserta STNKnya yangtelah disita dari Deny Desviyanto als Deny Cekether Bin Paryadi Hadi Suwito yangmerupakan kendaraan untuk melakukan aktifitas seharihari, maka dikembalikankepada Terdakwa Deny Desviyanto als Deny Cekether Bin Paryadi Hadi Suwito;Menimbang, bahwa dalam setiap putusan Hakim sepatutnya memenuhi3 (tiga) cita hukum yaitu keadilan, kemanfaatan dan kepastian hukum sehinggadiharapkan dapat tercipta keselarasan kembali dimasyarakat setelah terjadinyasebuah tindak pidana sehingga
menurut Majelis Hakim ketiga cita hukum ituharuslah menjadi tujuan dari penjatuhan pidana sebagaimana akan ditentukandidalam amar putusan dibawah ini;Halaman 29 dari 31 Putusan Nomor 67/ Pid.
26 — 2
Disitulah saya merasakecewa atas perlakuan istri terhadap saya, yang selama ini ikut berjuangdalam mencapai angan dan cita cita ternyata sudah tidak dianggap lagi.Hal. 11 dari 37 Putusan Nomor 3021/Pdt.G/2016/PA.SbyInti dari masalah perceraian ini adalah saya sebagai kepala rumah tanggatidak punya pekerjaan, dan tidak bisa memberi nafkah keluarga.Pak Hakim yang terhormat saya menyadari bahwa saya harus bangkit darimasalah ini, disatu sisi lain mencari pekerjaan bukan perkara yang mudahtidak bisa
1.ZULKARNAEN, SH. MH
2.MATIUS SUPIT ANTONIO, SH
Terdakwa:
Amrafel Weni Beri
34 — 14
Bahwa terjadi kecelakaan antara sepeda motor yang dikendarai olehterdakwa dengan mobil pick up Mitsubishi L300 yang saksi kKemudikan padahari minggu tanggal 5 Juli 2020 sekitar pukul 16.00 WITA di jalan umumTailigawang Dusun Il Kappas Desa Eka Jaya Kecamatan Pantar TengahKabupaten Alor; Bahwa pada saat kejadian mobil bergerak dari arah air panas desaTube menuju aran Kaka Mauta desa Mauta, karena pada saat itu sedangmengantar pesanan air bersih di rumah salah satu warga Desa Mauta yangsedang berduka cita
Saksi AntoniusKaha pada hari minggu tanggal 5 Juli 2020 sekitar pukul 16.00 WITA di jalanumum Tailigawang Dusun II Kappas, Desa Eka Jaya, Kecamatan PantarTengah; Bahwa dari peristiwa tersebut terdapat korban, yaitu. orang yangmembonceng sepeda motor terdakwa yang bernama Orpa Tonubes; Bahwa pada saat kejadian mobil bergerak dari arah air panas desaTube menuju arah Kaka Mauta desa Mauta, karena pada saat itu sedangmengantar pesanan air bersih di rumah salah satu warga Desa Mauta yangsedang berduka cita
Ketika itu, mobilbergerak dari arah air panas desa Tube menuju arah Kaka Mauta desa Mauta,karena pada saat itu sedang mengantar pesanan air bersih di rumah salah satuHalaman 33 dari 43 Putusan Nomor 38/Pid.Sus/2021/PN KIbwarga Desa Mauta yang sedang berduka cita, dan sepeda motor yangdikendarai terdakwa bergerak dari arah utara menuju ke arah selatan jalan ataubergerak dari arah Air Panas Desa Tubbe menuju ke arah KakaMauta Desa Mauta.Pada saat saksi Antonius Kaha mengemudikan mobil, di mobil tersebut
10 — 1
Apabila salah satu pihak sudah kehilangan rasacinta dan kasih sayang, maka cita ideal bagi kehidupan rumah tangga tidakakan terwujud bahkan kehidupan perkawinan itu akan terjadi belenggukehidupan bagi kedua belah pihak.Menimbang, bahwa sebagaimana ternyata antara Pemohon danTermohon sering terjadi perselisihan dan pertengkaran, dan saat ini sudahpisah rumah/tempat tinggal sejak pertengahan tahun 2014 sampai sekarang,dan sebagaimana ternyata pula bahwa upaya kedua belah pihak untukmenyelesaikan kemelut
16 — 11
dilakukan baik oleh pihak keluargamaupun oleh Majelis Hakim tetapi seluruh usaha damai tersebut tetap tidakberhasil dikarenakan Penggugat tetap pada pendiriannya untuk bercerai, hal inimembuktikan pula bahwa telah terjadi perselisihan dan pertengkaran yang dalamdan sulit untuk dirukunkanBahwa fakta Penggugat tetap pada keinginannya untuk bercerai dengan Tergugatmenunjukkan Penggugat sudah tidak cinta lagi terhadap Tergugat dan bila salahsatu pihak sudah kehilangan rasa cinta dan kasih sayangnya, maka cita
17 — 3
Pasal 3 Kompilasi Hukum Islam Tahun1991, di samping itu di persidangan Penggugat telah memperlihatkanketeguhan hatinya untuk memutuskan ikatan perkawinan diantara mereka;Menimbang, bahwa bila salah satu pihak sudah kehilangan rasa cintadan kasih sayangnya, maka cita ideal bagi suatu kehidupan rumah tanggatersebut tidak akan pernah menjadi kenyataan bahkan kehidupan itu akanmenjadi belenggu kehidupan bagi kedua belah pihak, maka telah terbuktibahwa ikatan batin mereka telah putus, tidak ada harapan
45 — 19
Kaidah usul fikihUN ZGArtinya : Kemudlaratan itu harus dihilangkan ;Cita eee psi aaa 2 LA. iti5,2Artinya : Menolak mafsadah lebih didahulukan daripada menarik maslahah.Majelis Hakim mengambil alih ketentuan tersebut menjadi pendapatnya didalam mempertimbangkan perkara ini ;Menimbang, bahwa Penggugat selama dalam persidangan telahmenunjukkan sikap dan tekadnya untuk bercerai dengan Tergugat, hal manaberarti Penggugat tidak mau lagi mempertahankan perkawinannya, sehinggatimbul suatu pertanyaan yang
37 — 15
bahwa kenyataan tersebut, menunjukkan antara Penggugatdan Tergugat telah mengalami kebuntuan komunikasi kasih sayang sebagaisuami istri, yang hal itu nyatanya terus memburuk dari waktu ke waktu sehinggamengakibatkan hancurnya keharmonisan kehidupan rumah tangga Penggugatdan Tergugat, dimana pada titik sekarang, Penggugat dan Tergugat kehilanganrasa cintanya, serta keduanya begitu kuat niatnya untuk bercerai;Menimbang, bahwa bila salah satu pihak sudah kehilangan rasa cinta dankasih sayangnya, maka cita
56 — 26
Apabila salah satu pihak sudah kehilangan rasa cinta dan kasihsayangnya, maka cita ideal bagi suatu kehidupan rumah tangga tidak akanpernah menjadi kenyataan bahkan kehidupan perkawinan itu akan menjadibelenggu bagi kedua belah pihak ;Menimbang, bahwa berdasarkan halhal yang telah dikemukakan diatas, maka majelis berpendapat bahwa perkawinan Penggugat dan Tergugatsudah pecah (marriage breakdown), sulit untuk disatukan dalam sebuahrumah tangga yang harmonis, karena hati keduanya sudah tidak seiasekatalagi
8 — 5
Menimbang, bahwa terwujudnya tujuan perkawinan sebagaimana dimaksud Pasal1 Undangundang Nomor 1 Tahun 1974 tentang Perkawinan, yakni terbentuknyakeluarga (rumah tangga) yang bahagia dan kekal berdasarkan Ketuhanan Yang MahaEsa, diperlukan adanya unsur saling mencintai dan saling menyayangi di antarakedua belah pihak sebagai suami isteri, sebagaimana diisyaratkan di dalam Al QuranSurat Ar Ruum ayat 21;Menimbang, bahwa apabila salah satu pihak sudah kehilangan rasa cinta dankasih sayangnya, maka cita
16 — 4
Apabila salah satu pihak sudah kehilangan rasacinta dan kasih sayang, maka cita ideal bagi kehidupan rumah tangga tidakakan terwujud bahkan kehidupan perkawinan itu akan terjadi belenggukehidupan bagi kedua belah pihak.Menimbang, bahwa sebagaimana ternyata antara Pemohon danTermohon sering terjadi perselisihan dan pertengkaran yang berujung antaraPemohon dan Termohon sudah pisah rumah;Menimbang, bahwa dengan berpisahnya Pemohon dan Termohon kuranglebih 2(dua) bulan lamanya maka dapat dipastikan kebahagian
32 — 22
Pasal74 ayat (2) Kompilasi Hukum Islam, namun pada kenyataannya antaraPenggugat dan Tergugat tersebut telah kehilangan rasa cinta dan kasih sayang,maka cita ideal bagi suatu perkawinan tidak akan menjadi kenyataan bahkanperkawinan seperti itu akan menjadi belenggu bagi kedua belah pihak karenadari segi masiahat dan madlarat, antara tetap mempertahankan ikatanperkawinan dalam suasana yang sedemikian rupa, dengan memutuskan ikatanperkawinan tersebut melalui institusi perceraian, maka Majelis Hakimberpendapat
23 — 5
Nomor 0313/Pdt.G/2017/PA.Utj.cinta dan kasih sayangnya, maka cita ideal bagi suatu kehidupanrumah tangga tersebut tidak akan pernah menjadi kenyataan bahkanapabila perkawinan tersebut tetap dipaksakan untuk dilanjutkandikhawatirkan akan menimbulkan dampak negative (dharar) baikkepada Penggugat maupun Tergugat;.
34 — 10
danTermohon telah memperlihnatkan keteguhan hati untuk memutuskan ikatanperkawinan diantara mereka;Menimbang, bahwa dengan tekad Pemohon untuk menjatuhkan talakterhadap Termohon, maka Majelis Hakim perlu mengetengahkan dalil alQuransurat alBaqarah ayat 227 yang berbunyi:Artinya: Jika mereka (para suami) telah berketetapan hati untuk menjatuhkantalak, maka sesungguhnya Allah Maha Mendengar lagi MahaMengetahur;Menimbang, bahwa bila salah satu pihak sudah kehilangan rasa cintadan kasih sayangnya, maka cita
45 — 37
danatau rumah tangga yang sakinah, mawaddah dan rahmah, sebagaimana firman Allah SWT. dalam surat arRuum ayat 21 sertamaksud dalam Pasal 1 Undangundang Nomor 1 Tahun 1974 tentang Perkawinan, akan tetapi Majelis Hakim menilai dalamrumah tangga Penggugat dan Tergugat sudah sulit mewujudkan hal tersebut, karena sebagai pasangan yang terikat denganikatan suci yang menautkan dua insan yang berbeda fikiran, hati dan rasa menjadi satu sehingga bisa saling asah, saling asihdan asuh dalam satu cinta dan cita