dudukduduk di depan kios,tidak lama kemudian datang terdakwa berteriak pergipanggil keluarganya kalian, lalu saksi menjawab pergipulang, selanjutnya ketika saksi mau pulang kerumahnya, tibatiba terdakwa langsung memukul saksihingga saksi jatuh tersungkur ke tanah dan pingsan/tidaksadarkan diri; Bahwa sebelumnya antara saksi dengan terdakwa tidakpernah berselisih paham;Bahwa akibat penganiayaan yang dilakukan terdakwa,saksi mengalami memar dan bengkak pada pipi bagiankiri, gigi depan goyang, dan gusi

jangandikasih, kemudian terdakwa langsung mengamuk danberteriakteriak, lalu datang WA PEI memberitahuterdakwa kamu cepat pulang jangan rebut disini, danketika WA PEI akan pulang ke rumahnya, terdakwalangsung memukul WA PEI pada bagian tulang pipisebelah kiri kemudian terdakwa melarikan diri;e Bahwa terdakwa pada saat melakukan penganiayaandalam pengaruh alkohol/mabuk;e Bahwa akibat penganiayaan yang dilakukan terdakwa,WA PEI mengalami memar dan bengkak pada pipi bagiankiri, gigi depan goyang, dan gusi

Terdakwa menampar pipi danbahu saksi korban;Bahwa saksi melihat secara langsung dalam jarak sekitar 1 (Satu) meterketika Terdakwa memukul korban;Bahwa sebelum kejadian tersebut, saksi melihat Terdakwa denganKorban beradu mulut, selanjutnya Terdakwa menampar pipi kiri Korbandengan tangan kanannya sebanyak 1 Gatu) kali dan meramas mulutKorban serta mencakar tangan kiri Koroban dengan tangan kanannyasebanyak 1 (Satu) kali;Bahwa akibat dipukul oleh Terdakwa, Korban mengalami luka lecet di bibirdan gusi

membersihkan halaman dan jalan karena rumputnya sudah tinggitinggikemudian Terdakwa tempeleng pipi kiri Koroban dengan telapak tangan kananterbuka sebanyak 1 (satu) kali serta meramas mulut Korban juga sebanyak 1(satu) kali akan tetapi korban tidak melakukan perlawanan terhadap Terdakwadan akhirnya petengkaran tersebut dilerai oleh saksi Lodi;Menimbang, bahwa akibat tempelengan Terdakwa dengan telapaktangan kanan terbuka sebanyak 1 (Satu) kali serta meramas dimulut, Korbanmengalami luka lecet di bibir dan gusi

Daniel Leba)menderita sakit dibagian pinggang sebelah kanan, kepala terasa sakit sertaSaksi1 menderita luka robek dibagian gusi sebelah kanan berukuran empat komalima centimeter kali nol koma lima centimeter kali nol koma lima centimeter berdasarkan Visum et Repertum Nomor : Ver/4/V1I/2012 An. Daniel Leba, yangditanda tangani oleh Dokter Rumah Sakit Tk. IV Kupang An. Dr. gusti GedeHarrypana NIP. 198206222009121001.6. Bahwa sekalipun Terdakwa telah melakukan penganiayaan terhadapSaksi1 (Sdr.

Daniel Leba) menderita sakit dibagian pinggang sebelah kanan, kepala terasa sakitserta Saksi1 menderita luka robek dibagian gusi sebelah kanan berukuran empat komalima centimeter kali nol koma lima centimeter kali nol koma lima centimeter berdasarkanVisum et Repertum Nomor : Ver/4/V1I/2012 An. Daniel Leba, yang ditanda tangani olehDokter Rumah Sakit Tk. IV Kupang An. Dr. gusti Gede MHarrypana NIP.198206222009121001 adalah benar akibat perbuatan Terdakwa.4.

Hasan Basry Kandangan, korban dalam keadaan sadar.Pada tubuh korban ditemukan :e Luka robek pada kepala bagian atas dan gusi. e Luka lecet pada pipi kiri, tangan kanan, tangan kiri dan siku kiri.e Diduga patah tertutup pada tulang panggul dan tungkai kaki kanan.Keadaan tersebut dapat disebabkan benturan keras oleh benda tumpul tanpamengesampingkan sebab lain, sehingga korban menderita luka berat danmeninggal setelah beberapa saat diberikan perawatan di Instalasit Gawat DaruratRSU Brigjend H.

Hasan Basry Kandangan untuk mendapatkanperawatan medis.Bahwa korban Masniah Binti Tauman mengalami luka robek pada kepala bagianatas, luka robek pada gusi bagian atas, luka lecet pada pipi kiri, tangan kanan,tangan kiri dan siku kiri, diduga patah tertutup pada tulang panggul (keluar darahdari kemaluan) dan tungkai kanan, sebagaimana visum et repertum Nomor :445/49/V.E/RSUHB/V/2014, tertanggal 31 Mei 2014, sehingga mengakibatkankorban Masniah Binti Tauman meninggal dunia setelah beberapa saat diberikanperawatan

Hasan BasryKandangan untuk mendapatkan perawatan medis. wenn annnna Menimbang, bahwa korban Masniah Binti Tauman mengalami luka robekpada kepala bagian atas, luka robek pada gusi bagian atas, luka lecet pada pipi kiri,tangan kanan, tangan kiri dan siku kiri, diduga patah tertutup pada tulang panggul(keluar darah dari kemaluan) dan tungkai kanan, sebagaimana visum et repertum Nomor: 445/49/V.E/RSUHB/V/2014, tertanggal 31 Mei 2014, sehingga mengakibatkankorban Masniah Binti Tauman meninggal dunia setelah

Hasan Basry Kandangan. wonnn nnn n= Menimbang, bahwa sedangkan terdakwa mengalami luka robek pada bibiratas, bibir bawah kiri bagian dalam, bibir bawah tengah bagian dalam dan pada bagianbawah bibir, patah gigi seri atas dan gusi gigi seri bawah, sebagaimana dalam visum etrepertum Nomor : 445/48/V.E/RSUHB/V/2014, tertanggal 31 Mei 2014, kemudianterdakwa dirawat di ruang saraf. wanna nnn n= Menimbang, bahwa sepeda motor milik terdakwa juga mengalami kerusakanpada lampu depan pecah dan fotstep sebelah

Tampak darah mengering diantara gusi dan gigi taring Kanan bawah.Perbuatan terdakwa tersebut sebagaimana diatur dan diancam pidanadalam Pasal 170 ayat (1) KUHP ;Menimbang, bahwa setelah dakwaan dibacakan, terdakwa menyatakansudah mengerti isi dakwaan dan tidak mengajukan keberatan / Eksepsi ;Menimbang, bahwa di persidangan telah didengar keterangan saksisaksi sebagai berikut :1.Saksi Edison Sihombing Anak dari Wilmar Sihombing Alm.mengucapkan janji menerangkan yang pada pokoknya sebagai berikut :

Wita, bersama saksi Hersil Madjid als.Painang dan saksiBarita Lumban Gaol als Marbun ;Menimbang, bahwa bahwa berdasarkan Hasil Visum Et Repertumdr.Awaluddin Salam, No : 009/ RSAB / Ill / 2020, tanggal 14 Maret 2020 dariRumah sakit Amalia Bontang, telah melakukan pemeriksaan terhadap saudaraEdison Sihombing dengan hasil sebagai berikut : Pada bagian muka tampak bengkak pada daerah pipi dengan ukuran empatkali tujun sentimeter dan warna sama dengan sekitar kulit ; Tampak darah mengering diantara gusi

Sihombing dengan mengunakantangan kosong dan terdakwa langsung pulang bersama dengan PAINANG ;Menimbang, bahwa berdasarkan hasil Visum Et Repertum dr.AwaluddinSalam, No : 009/ RSAB / Ill / 2020, tanggal 14 Maret 2020 dari Rumah sakitAmalia Bontang, telah melakukan pemeriksaan terhadap saudara EdisonSihombing dengan hasil sebagai berikut : Pada bagian muka tampak bengkak pada daerah pipi dengan ukuran empatkali tujun sentimeter dan warna sama dengan sekitar kulit ; Tampak darah mengering diantara gusi

saksi Edison Sihombing,tetap Terdakwa menghambur tempat minum dan gelas serta melempar helmkearah saksi Edison Sihombing, sedang yang memukul saksi EdisonSihombing saudara Yafet als.Bota mengenai pipi sebanyak 1 (satu) kali ;Menimbang, bahwa akibat perbuatan terdakwa dan saudara Yafetals.Bota maka saksi Edison Sihombing mengalami luka : Pada bagian muka tampak bengkak pada daerah pipi dengan ukuran empatkali tujun sentimeter dan warna sama dengan sekitar kulit ; Tampak darah mengering diantara gusi

itu saksi dengardari terdakwa sendiri yang mengakui bahwa terdakwa memukulkorban dengan menggunakan batu ketika di Tanya oleh guru PAISALSALAPUTA;Bahwa saksi tidak sempat melihat dengan cara bagaimana terdakwamelakukan pemukulan terhadap diri korban namun saksi hanyamelihat korban telah mengalami luka di bibir atas dan bawah;Bahwa akibatnya bibir atas bawah korban menjadi luka bengkak danmemar, 1 (satu) buah gigi seri depan menjadi patah serta 1 (satu)buah gigi seri kanan atas melesak ke dalam gusi

Sementara saksi sedang mencaritugas di internet melalui HP saksi tibatiba korban berlarimenabrak meja saksi lalu korban bertanya bawa BARENSBETA MULU BADARAH KA lalu saksi menjawab IYOANUGERAH OSE PUNG MULU BADARAH PALING BANYAKTUH dan pelakunya adalah AHMAD MUHAUWIRIN alias JIRINyang telah memukul korban sehingga mengakibatkan bibir atasdan bawah korban mengalami luka memar dan bengkak serta1(satu) gigi seri depan patah, 1 (satu) gigi seri kanan atasmelesak ke dalam gusi.

memukul korbanadalah sebuah batu hal itu saksi ketahui ketika korban di bawah olehanggota polisi ke Polsek Seram Utara Barat;Bahwa untuk banyaknya pukulan yang kenal terhadap diri korbansaksi tidak tahu karena saksi tidak sempat bertanya kepada korbanmaupun terdakwa, namun setelah korban berada di ruang guru saksimembersihkan darah di mulut koroban dengan kain lap dan tisu, lalusaksi membuka mulut korban dan saksi melihat 1 (satu) buah gigi seridepan patah 2 buah gigi seri kanan atas melesak kedalam gusi

;Bahwa yang saksi lihat di dalam ruang Guru yang dialami korbanakibat pemukulan tersebut adalah bibir atas korban menjadi lukabengkak dan memar, 1 (satu) buah gigi seri depan menjadi patah.Serta 2 (dua) buah gigi seri kanan atas melesak ke dalam gusi;Bahwa setelah di pukul oleh terdakwa, korban tidak masuk sekolahkurang lebih 2 minggu, setelah itu korban telah masuk sekolah sepertibiasanya;Bahwa antara korban dan terdakwa pernah berkelahi namun sudah diselesaikan oleh pihak sekolah.Terdakwa membenarkan

Indrayana, Sp, FM dokter spesialis Forensik pada Rumahsakit Bhayangkara Pekanbaru, yang telah melakukan pemeriksaan luar danpemeriksaan dalam atas jenazah Norma Lerita Meryani Sihombing,berdasarkan hasil pemeriksaannya berkesimpulan sebagai berikut : Pada pemeriksaaan mayat berjenis kelamin perempuan yangberusia sekira 3540 tahun, ditemukan bengkak pada pelipis kanan,memar pada dahi, kelopak bawah mata, daerah antara hidung danHalaman 6 dari 51 Putusan Nomor 179/Pid.B/2019/PN Plwmulut, rahang, leher, gusi

Mohammad tegar Indrayana, Sp, FM dokter spesialis Forensik pada Rumahsakit Bhayangkara Pekanbaru, yang telah melakukan pemeriksaan luar danpemeriksaan dalam atas jenazah Norma Lerita Meryani Sihombing,berdasarkan hasil pemeriksaannya berkesimpulan sebagai berikut : Pada pemeriksaaan mayat berjenis kelamin perempuan yangberusia sekira 3540 tahun, ditemukan bengkak pada pelipis kanan,memar pada dahi, kelopak bawah mata, daerah antara hidung danmulut, rahang, leher, gusi bagian bawah, siku, lengan atas

Mohammad tegar Indrayana, Sp, FM dokter spesialis Forensik pada Rumahsakit Bhayangkara Pekanbaru, yang telah melakukan pemeriksaan luar danpemeriksaan dalam atas jenazah Norma Lerita Meryani Sihombing,berdasarkan hasil pemeriksaannya berkesimpulan sebagai berikut: Bahwa ahwa pada pemeriksaaan mayatberjenis kelamin perempuan yang berusia sekira 3540 tahun, ditemukanbengkak pada pelipis kanan, memar pada dahi, kelopak bawah mata,daerah antara hidung dan mulut, rahang, leher, gusi bagian bawah, siku

Dadang Kurmiawanmeng, Sp.F dengan hasil kesimpulan pada pemeriksaan korbanperempuan yang berumur tiga puluh dua tahun ini, ditemukanpendarahan pada gusi akibat kekerasan benda tumpul, yang tidakmenimbulkan penyakit atau halangan dalam melakukan pekerjaanjabatan atau pencahariannya;Perbuatan mereka terdakwa sebagaiamana diatur dan diancam pidana melanggarpasal 351 ayat (1) KUHP jo psl 55 ayat (1) ke 1 KUHP.Menimbang, bahwa atas Surat Dakwaan tersebut para terdakwa telahmendengarkannya dan dapat dimengerti.Menimbang

Wibisana, W, Sp.F dengan hasilkesimpulan pada pemeriksaan korban perempuan berumur tiga puluh tahun ini,ditemukan perdarahan pada gusi akibat kekerasan tumpul yang tidak menimbulkanpenyakit atau halangan dalam melakukan pekerjaan jabatan atau pencahariannya.Menimbang, bahwa dari keterangan para saksi, keterangan terdakwa danSurat Bukti , maka ditemukan fakta fakta hukum sebagai berikut :Bahwa benar mereka terdakwa I ELINDA TAMARA anak dari (Alm) TENGSI UN bersamasama dengan terdakwa IIT ANDRE Anak

Wibisana W, Sp.F dengan hasil kesimpulanpada pemeriksaan korban perempuan berumur tiga puluh dua tahun ini, ditemukanperdarahan pada gusi akibat kekerasan tumpul, yang tidak menimbulkan penyakitatau halangan dalam melakukan pekerjaan jabatan atau pencahariannya;Menimbang, bahwa saksi Tumirah juga melihat kejadian tersebut;Menimbang, bahwa saksi korban Fransiska Wijaya anak dari Genta Wijayatelah menerangkan bahwa ia telah ditampar oleh terdakwa II Andre anak dari KimHong alias Akong sebanyak dua

lihat periuk nasinyadipakai oleh saksi korban, maka terdakwa menyuruh saksi koroban mencucinya,namun saksi korban menggerutu dan mengejek terdakwa, sehingga terdakwamarah, lalu memukul saksi korban dengan menggunakan kepalan tangan kananmengenai kepala bagian belakang sebanyak 1 (satu) kali, kemudian terdakwamenampar menggunakan telapak tangan kanan mengenai bagian mata kanansaksi korban, sebanyak 1 (satu) kali, selanjutnya terdakwa menusuk saksikorban dengan menggunakan jari tangan kanan, mengenai gusi

sebagai berikut:Pada pemeriksaan di tubuh korban didapatkan:e Terdapat luka robek 3 cm dan kelopak mata kiri bagian bawah yang terletakmemanjang (horizontal) ukuran panjang 2,5 cm lebar 0,25 cm ke ujung lukaHalaman 3 dari 11 Putusan Nomor 42/Pid.B/2016/PN Tglmembentuk sudut, tepi luka benturan, sekitar luka memar, warna kulit kebiruan,kelopak mata kiri sekitar bulu mata bengkak seperti orang habis menangis;e Luka robek ukuran 0,5 cm (dangkal) di celah cuping hidung kiri;e Luka robek di celah antara gusi

dengan bibir atas bagian dalam persisi di sebelahkanan sekat gusi dengan ukuran panjang 1,5 cm, lebar 0,25 cm, kedalaman lukakurang dari 0,25 cm;Kesimpulan:Korban seorang lakilaki dengan identitas jelas dan dikenal, pada tubuh korbandidapatkan luka robek di wajah dan mulut akibat trauma benda keras tumpul;Perbuatan terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal 351ayat (1) KUHP;Menimbang, bahwa terhadap dakwaan Penuntut Umum, Terdakwa tidakmengajukan keberatan;Menimbang, bahwa untuk

Selanjutnya saksi pergi kerumahibu saksi dan sampai disana sekitar pukul 02.30 wib dan disana sudahada pihak Kepolisian dan warga sekitar dan benar ibu saksi telah menjadikorban perampokan;Bahwa selanjutnya saksi bertemu ibu saksi dan melihat bibir dan gusi lukaberdarah dan kelopak mata kiri biru lebam, sedangkan kondisi rumahberantakan isi almari acakacakan kasur tempat ibu saksi tidur juga rusakdan berantakan;Bahwa yang melakukan perampokan menurut keterangan ibu saksi ada 3(tiga) orang pelaku

cincin emas seberat 22 gram, 2 (dua) buahgelang emas masingmasing seberat 5 gram dan 6 gram, 1 (Satu) pasanggiwang emas seberat 3 gram, berikut suratnya dan handphone merkSamsung warna hitam;Bahwa akibat kejadian tersebut, lou saksi mengalami kerugian sekitar Rp21.210.000,00 (dua puluh satu juta dua ratus sepuluh ribu rupiah);Bahwa dengan kejadian tersebut, akibat yang dirasakan ibu saksi selainkehilangan uang dan emas ibu saksi juga merasakan sakit pada tulangrusuk kiri, Sakit pada mata, bibir dan gusi

Ndori, saksi Maryammengalami luka, sakit pada mata, bibir dan gusi pecah dan berdarah, kakibekas diikat sakit dan memar, yang telah dilakukan pemeriksaan denganVisum et Repertum Nomor : 0379/PWPWR/V/2016 tanggal 25 Nopember2016 yang dibuat dan ditandatangani oleh dr. Erni Yulianti, dokterpemeriksa pada Rumah Sakit Panti Waluyo Purworejo;Bahwa benar akibat perbuatan Para Terdakwa Para Terdakwa bersamasama dengan saksi Eko Prasetyo Als. Kadon, dan Kundori Als.

Ndori, saksi Maryammengalami luka, sakit pada mata, bibir dan gusi pecah dan berdarah, kakibekas diikat sakit dan memar, yang telah dilakukan pemeriksaan denganVisum et Repertum Nomor : 0379/PWPWR/V/2016 tanggal 25 Nopember2016 yang dibuat dan ditandatangani oleh dr. Erni Yulianti, dokterpemeriksa pada Rumah Sakit Panti Waluyo Purworejo;Menimbang, bahwa berdasarkan fakta hukum diatas dapatlahdiketahui jika perbuatan Para Terdakwa bersama saksi Eko Prasetyo als.Kadon dan Kundori Als.

Ndori, melakban muka, mengikat kaki danmenyumpal mulut korban dengan kain, telah mengakibatkan saksi korbanMaryam mengalami luka, sakit pada mata, bibir dan gusi pecah danHalaman 28 dari 35 Putusan Nomor 10/Pid.B/2017/PN.Pwrberdarah, kaki bekas diikat sakit dan memar, sebagaimana Visum etRepertum Nomor : 0379/PWPWR/V/2016 tanggal 25 Nopember 2016 yangdibuat dan ditandatangani oleh dr.

., melakukan pemeriksaan luar pada seorang lakilaki atasnama Praka Jumardin pada tanggal 06 Januari 2021 Pukul 03.25 Wita,dengan kesimpulan: Pasien masuk di IGD RS Benyamin Guluh KabupatenKolaka dengan luka lecet dan memar pada sekitar mata kanan, luka lecetpada dagu, keluar darah dari mulut, luka robek pada gusi bagian atas, lukalecet pada bahu Kiri, patah tulang bahu kiri, patan tulang pergelangantangan kiri, patah tulang pada lutut kanan akibat benturan benda tumpuldan pada pukul 10.15 wita pasien

Jacquels MozesTolanda, Sp.B., melakukan pemeriksaan luar pada seorang laki laki atasHalaman 5 dari 22 Putusan Nomor 47/Pid.Sus/2021/PN.Kkanama Praka Jumardin pada tanggal 06 Januari 2021 pukul 03.25 wita,dengan kesimpulan: Pasien masuk di IGD RS Benyamin Guluh KabupatenKolaka dengan luka lecet dan memar pada sekitar mata kanan, luka lecetpada dagu, keluar darah dari mulut, luka robek pada gusi bagian atas, lukalecet pada bahu kiri, patah tulang bahu kiri, patan tulang pergelangantangan kiri, patah

Jacquels Mozes Tolanda, Sp.B., yang telah melakukanpemeriksaan luar pada seorang laki laki atas nama Praka Jumardin pada tanggal 06Januari 2021 pukul 03.25 wita, dengan kesimpulan: Pasien masuk di IGD RSBenyamin Guluh Kabupaten Kolaka dengan luka lecet dan memar pada sekitar matakanan, luka lecet pada dagu, keluar darah dari mulut, luka robek pada gusi bagianatas, luka lecet pada bahu kiri, patah tulang bahu kiri, patah tulang pergelangantangan kiri, patah tulang pada lutut kanan akibat benturan

Jacquels Mozes Tolanda, Sp.B., korbanPraka Jumardin mengalami luka lecet dan memar pada sekitar mata kanan,luka lecet pada dagu, keluar darah dari mulut, luka robek pada gusi bagianatas, luka lecet pada bahu kiri, patan tulang bahu kiri, patah tulangpergelangan tangan kiri, patah tulang pada lutut kanan akibat benturan bendatumpul dan pada pukul sepuluh lewat lima belas waktu Indonesia tengah,dinyatakan meninggal dunia; Bahwa berdasarkan surat keterangan kematian Nomor: 474.3/ 001/ 2021,tanggal 6

Setelah saksi bertemu dengannya, lalu saksi mengantar Sdr.GILANGke Jazz kembali untuk melihat keadaan, kemudian langsung ke Polres, lalumengantarnya ke RS.R.Syamsudin, SH.Bahwa seingat saksi pada waktu itu kondisi Sdr.GILANG bibirnya luka sobek, gigikorban goyanggoyang, gusi sebelah kanan patah dan luka patah rahang sebelahkanan dan mulutnya berdarah.Halaman 5 dari 15 halamanPutusan Nomor 162/Pid.B/2016/PN Skb Bahwa saksi mengetahui karena melihat dari CCTV milik Jazz, namun tidak jelas,yang saksi

Selly Adyta Kemara, dengan kesimpulan padapemeriksaan korban lakilaki usia dua puluh dua tahun im, ditemukan memar padawajah, luka robek pada gusi, lukaluka lecet serta patah tulang rahang bawah akibatkekerasaan tumpul.

Selly Adyta Kemara, dengan kesimpulan padapemeriksaan korban lakilaki usia dua puluh dua tahun ini, ditemukan memar padawajah, luka robek pada gusi, lukaluka lecet serta patah tulang rahang bawah akibatkekerasaan tumpul.

TIMBUL SUGIARTO dengan hasil pemeriksaan:Keadaan Umum: korban datang ke RSU Banjar pukul 22.00 WIB dalam keadaanmeninggal dunia;Pemeriksaan Khusus Luar:eKepala : Muka kehitaman, robek pada bawah mata kiri, luka robek padapinggir hidung,pendarahan hidung, gusi bagian bawah hancur, terdapattanda patah tulang hidung;eLeher : Terdapat tanda patah tulang leher;eTangan : Tanda patah tangan kanan dan luka robek;eKaki =: Tanda patah pada tungkai kiri bagian lutut;Kesimpulan: Sebab meninggalnya korban diduga

TIMBUL SUGIARTO dengan hasil pemeriksaan: Keadaan Umum: korban datang ke RSU Banjar pukul 22.00 WIB dalam keadaanmeninggal dunia;e Pemeriksaan Khusus Luar:eKepala : Muka kehitaman, robek pada bawah mata kiri, luka robek padapinggir hidung,pendarahan hidung, gusi bagian bawah hancur, terdapattanda patah tulang hidung;eLeher : Terdapat tanda patah tulang leher;eTangan : Tanda patah tangan kanan dan luka robek;eKaki : Tanda patah pada tungkai kiri bagian lutut;e Kesimpulan: Sebab meninggalnya korban

TIMBUL SUGIARTO denganhasil pemeriksaan: Keadaan Umum: korban datang ke RSU Banjar pukul 22.00 WIB dalam keadaanmeninggal dunia;e Pemeriksaan Khusus Luar:e Kepala : Muka kehitaman, robek pada bawah mata kiri, lukarobek pada pinggir hidung,pendarahan hidung, gusi bagian bawahhancur, terdapat tanda patah tulang hidung;e Leher : Terdapat tanda patah tulang leher;e Tangan : Tanda patah tangan kanan dan luka robek;e Kaki : Tanda patah pada tungkai kiri bagian lutut;e Kesimpulan: Sebab meninggalnya korban

TIMBULSUGIARTO dengan hasil pemeriksaan: Keadaan Umum: korban datang ke RSUBanjar pukul 22.00 WIB dalam keadaan meninggal dunia; Pemeriksaan KhususLuar:e Kepala i Muka kehitaman, robek pada bawah mata kiri, lukarobek pada pinggir hidung,pendarahan hidung, gusi bagian bawahhancur, terdapat tanda patah tulang hidung;e Leher : Terdapat tanda patah tulang leher;e Tangan i Tanda patah tangan kanan dan luka robek;e Kaki : Tanda patah pada tungkai kiri bagian lutut;Dengan kesimpulan: sebab meninggalnya

Setelah saksi bertemu dengannya, lalu saksi mengantar Sdr.GILANGke Jazz kembali untuk melihat keadaan, kemudian langsung ke Polres, lalumengantarnya ke RS.R.Syamsudin, SH.Bahwa seingat saksi pada waktu itu kondisi Sdr.GILANG bibirnya luka sobek, gigikorban goyanggoyang, gusi sebelah kanan patah dan luka patah rahang sebelahkanan dan mulutnyaberdarah.Bahwa saksi mengetahui karena melihat dari CCTV milk Jazz, namun tidak jelas,yang saksi lihat adalah Sdr.EKA. yang lainnya saksi tidak kenal.Bahwa setahu

Selly Adyta Kemara, dengan kesimpulan pada10pemeriksaan korban lakilaki usia dua puluh dua tahun imi, ditemukan memar padawajah, luka robek pada gusi, lukaluka lecet serta patah tulang rahang bawah akibatkekerasaan tumpul.

Selly Adyta Kemara, dengan kesimpulan padapemeriksaan korban lakilaki usia dua puluh dua tahun ini, ditemukan memar padawajah, luka robek pada gusi, lukaluka lecet serta patah tulang rahang bawah akibatkekerasaan tumpul.

Telinga : tidak ada kelainand) Mulut : gigi depan bawah hilange) Wajah : ada luka robek sudah di jahit jumlah satu bentuk linear di jidat depankirif) Dada : tidak ada kelainang) Perut : tidak ada kelainanh) Kaki: tidak ada kelainani) Tangan : tidak ada kelainanKesimpulanDari faktafakta yang kami temukan sendiri dari pemeriksaan atas korbantersebut maka kami simpulkan pasien rujukan dari RS.Soewondo terdapat lukarobek linear di jidat, jumlah satu ukuran kurang lebih lima centimeter sudah dijahit, Gusi

tidak ada kelainanTelinga : tidak ada kelainanMulut : gigi depan bawah hilangWajah : ada luka robek sudah di jahit jumlah satu bentuk linear di jidatdepan kiriDada: tidak ada kelainanPerut : tidak ada kelainanKaki: tidak ada kelainanTangan : tidak ada kelainanKesimpulanDari faktafakta yang kami temukan sendiri dari pemeriksaan atas korbantersebut maka kami simpulkan pasien rujukan dari RS.Soewondo terdapat lukarobek linear di jidat, jumlah satu ukuran kurang lebih lima centimeter sudah dijahit, Gusi

olehterdakwa dalam posisi rusak;Menimbang, bahwa bahwa menurut keterangan saksisaksi dan keteranganterdakwa dan berdasarkan Visum Et Repertum Nomor : 8314/V.et.R/KSH/X/2013,tanggal 28 Oktober 2013 yang dibuat oleh Dr.Sri Murtini (dokter pemeriksa RS.KELUARGA SEHAT) dan diketahui Dr.H.Aris Munandar MMR, MBA (DirekturRS.KELUARGA SEHAT), pada pokoknya menerangkan ADINDA YULIANTIKAMAHARAN I (7 tahun) terdapat luka robek linear di jidat, jumlah satu ukuran kuranglebih lima centimeter sudah di jahit, Gusi

Reni Octaviani, dokterpemeriksa pada RSUD Kabupaten Halmahera Selatan, dengan hasilpemeriksaan sebagai berikut :Hasil Pemeriksaan:e Pada bibir kanan atas, terdapat bengkak berukuran empat kalisatu kali nol koma lima sentimeter berwarna kemerahan dannyeri tekan;e Pada sepanjang tepi bibir atas dan bawah terdapat luka lecetdisertai kepopeng warna merah kehitaman;e Gigi seri kiri tercabut, Pada gusi terdapat rembesan darah danbentuk tidak teratuir;e Pada pipi kanan, terdapat luka lecet, berukuran kurang

X/2013 atas nama korban Juma Jubaer, yang dibuat dan ditanda tangani oleh dr.10Reni Octaviani, sebagai dokter pemeriksa pada Rumah Sakit Umum DaerahLabuha Kabupaten Halmahera Selatan, yang dalam hasil pemeriksaannya padapokoknya bahwa:e Pada bibir kanan atas, terdapat bengkak berukuran empat kalisatu kali nol koma lima sentimeter berwarna kemerahan dannyeri tekan;e Pada sepanjang tepi bibir atas dan bawah terdapat luka lecetdisertai kepopeng warna merah kehitaman;e Gigi seri kiri tercabut, Pada gusi

Reni Octaviani,sebagai dokter pemeriksa pada Rumah Sakit Umum Daerah LabuhaKabupaten Halmahera Selatan, yang dalam hasil pemeriksaannya padapokoknya bahwa: Pada bibir kanan atas, terdapat bengkak berukuranempat kali satu kali nol koma lima sentimeter berwarna kemerahan dannyeri tekan; Pada sepanjang tepi bibir atas dan bawah terdapat lukalecet disertai kepopeng warna merah kehitaman; Gigi seri kiri tercabut,Pada gusi terdapat rembesan darah dan bentuk tidak teratur; Pada pipikanan, terdapat Iluka

Panitera Pengganti padaPengadilan Negeri Tabanan serta dihadiri oleh Bripka Gede Nadiana.SHselaku Penyidik dan Terdakwa.HakimPanitera Penggantit.t.dt.t.d Gusi Gusti Ngurah Putu Rama Made Catra,S.H. WijayaS.H Halaman 3 dari 4 Catatan Putusan Nomor 1/Pid.C/2015/PN TabUntuk Salinan ResmiWakil Panitera Pengadilan Negeri TabananPutu Ayu Herawati.S.H196006261982032003

Bahwa akibat perbuatan Terdakwa tersebut, Saksi korban SUMIDJANmengalami sakit atau luka sebagaimana diterangkan dalam Visum EtRepertum Nomor : 800/1712//2019 tertanggal 31 Oktober 2019 yangditanda tangani oleh dokter lin Nurhayani, dokter yang memeriksa dariPuskesmas Pulokulon diperoleh hasil pemeriksaan sebagai berikut : HASIL PEMERIKSAAN TUBUH Kepala : gigi atas goyang hampir lepas, gusi berdarah; Ekstremitas superior : jari jempol tangan kanan ditemukansebuah luka robek panjang + 3 Cm, kedalaman

Gigi atas goyang hampir lepas, gusi berdarah. Bahwa saksi tidak mengetahui penyebabnya, akan tetapi dari hasilpemeriksaan yang saksi lakukan tersebut dapat disumpulkan bahwapada anggota badan atau tubuh Sdr. SUMIDJAN Bin DAWOT ( Alm )ditemukan tanda tanda kekerasan benda tumpul dan benda tajam, dankualifikasi luka pada korban ( Sdr.

Bahwa akibat perbuatan Terdakwa tersebut, Saksi korbanSUMIDJAN mengalami sakit atau luka sebagaimana diterangkandalam Visum Et Repertum Nomor : 800/1712//2019 tertanggal 31Oktober 2019 yang ditanda tangani oleh dokter lin Nurhayani, dokteryang memeriksa dari Puskesmas Pulokulon diperoleh hasilpemeriksaan sebagai berikut : HASIL PEMERIKSAAN TUBUH Kepala: gigi atas goyang hampir lepas, gusi berdarah; Ekstremitas superior : jari jempol tangan kanan ditemukansebuah luka robek panjang + 3 Cm, kedalaman

telah menyabetkan kipas yangdibawanya kearah Mbah SUMIJAN dan mengenai jempolnya hingga lukaberdarah.Menimbang, bahwa akibat perbuatan Terdakwa tersebut, Saksikorban SUMIDJAN mengalami sakit atau luka sebagaimana diterangkan dalamVisum Et Repertum Nomor : 800/1712//2019 tertanggal 31 Oktober 2019 yangditanda tangani oleh dokter lin Nurhayani, dokter yang memeriksa dariPuskesmas Pulokulon diperoleh hasil pemeriksaan sebagai berikut : HASIL PEMERIKSAAN TUBUH Kepala: gigi atas goyang hampir lepas, gusi

oleh dr Mohammad Tegar Indrayana dan telah melakukan pemeriksandalam (otopsi) jenazah atas nama BENI RUSADI dengan kesimpulanditemukan memar pada hidung, bibir,gusi, dada, perut,paha,luka terbukapada kelopak mata,resapan darah, pada kulit kepala bagian dalam, ototleher, ujung lidah, otot dada, jaringan otot pembungkus tulang lidah,batang tenggorok kerongkongan, tulang iga, kandung jantung, lengkungbatang nadi, permukaan ginjal dan usus besar, patah tulang pada iga sertapendarahan di bawah selaput

oleh dr Mohammad Tegar Indrayana dan telah melakukan pemeriksandalam (otopsi) jenazah atas nama BENI RUSADI dengan kesimpulanditemukan memar pada hidung, bibir,gusi, dada, perut,paha,luka terbukapada kelopak mata,resapan darah, pada kulit kepala bagian dalam, ototleher, ujung lidah, otot dada, jaringan otot pembungkus tulang lidah,batang tenggorok kerongkongan, tulang iga, kKandung jantung, lengkungbatang nadi, permukaan ginjal dan usus besar, patah tulang pada igaserta pendarahan di bawah selaput

BENI RUSADI telah meninggal dunia setelah dirawat di rumah sakit selama 2 (dua) hari; Bahwa berdasarkan Visum Et Repertum Rumah Sakit BhayangkaraPekanbaru No : VER/25/IV/KES.3/2021/RSB tanggal 10 April 2021 yangditandatangani oleh dr Mohammad Tegar Indrayana dan telah melakukanpemeriksan dalam (otopsi) jenazah atas nama BENI RUSADI dengankesimpulan ditemukan memar pada hidung, bibir,gusi, dada, perut,paha,lukaterobuka pada kelopak mata,resapan darah, pada kulit kepala bagian dalam,otot leher, ujung

BENI RUSADI telah meninggal dunia setelah dirawat di rumah sakit selama 2 (dua) hari;Bahwa berdasarkan Visum Et Repertum Rumah Sakit BhayangkaraPekanbaru No : VER/25/IV/KES.3/2021/RSB tanggal 10 April 2021 yangditandatangani oleh dr Mohammad Tegar Indrayana dan telah melakukanpemeriksan dalam (otopsi) jenazah atas nama BENI RUSADI dengankesimpulan ditemukan memar pada hidung, bibir,gusi, dada, perut,paha,lukaterobuka pada kelopak mata,resapan darah, pada kulit kepala bagian dalam,otot leher, ujung