Ditemukan 716 data

Urut Berdasarkan
 
Register : 11-11-2021 — Putus : 07-12-2021 — Upload : 07-12-2021
Putusan PT JAMBI Nomor 179/PID.SUS/2021/PT JMB
Tanggal 7 Desember 2021 — Pembanding/Penuntut Umum : D I A H, S H
Terbanding/Terdakwa : Rahmat Bin Surya
5515
  • Mario Leonid Supusepa Anak dariSupusepa, Konselor Adiksi Ahli Madya di Badan Narkotika NasionalProvinsi Jambi, pada pokoknya memberikan keterangan :Bahwa terkait dengan tingkat kecanduan/ketergantungan dari terdakwaRahmat Bin Surya sudah tinggi dikarenakan terdakwa menggunakannarkotika jenis shabu setiap hari dengan dosis yang cukup besar danKetika tidak menggunakan narkotika jenis shabu muncul gejala putus zatBahwa terdakwa Rahmat Bin Surya membutuhkan rehabilitasi rawatinap selama 6 (enam) bulan
    Mario Leonid Supusepa Anak dariSupusepa, Konselor Adiksi Ahli Madya di Badan Narkotika Nasional ProvinsiJambi, pada pokoknya memberikan keterangan : Bahwa terkait dengan tingkat kecanduan/ketergantungan dari terdakwaRahmat Bin Surya sudah tinggi dikarenakan terdakwa menggunakannarkotika jenis shabu setiap hari dengan dosis yang cukup besar danKetika tidak menggunakan narkotika jenis shabu muncul gejala putus zat Bahwa terdakwa Rahmat Bin Surya membutuhkan rehabilitasi rawat inapselama 6 (enam) bulan
Register : 04-02-2021 — Putus : 25-03-2021 — Upload : 09-08-2021
Putusan PN METRO Nomor 22/Pid.Sus/2021/PN Met
Tanggal 25 Maret 2021 — Penuntut Umum:
1.Alex Subarkah, SH.
2.Shinta Indriana, SH., MH.
Terdakwa:
M. Hendri Prayogi bin Bambang Sutrisno
538
  • Hendri Prayogi Bin Bambang Sutrisno, untuk menjalani rehabilitasi rawat jalan dan konseling adiksi di Badan Narkotika Nasional RI Kota Metro, selama 10 (sepuluh) Bulan;
  • Menetapkan masa penangkapan dan penahanan yang telah dijalani terdakwa dikurangkan sepenuhnya dari Rehabilitasi yang dijatuhkan;
  • Membebankan kepada Terdakwa membayar biaya perkara sejumlah Rp2.000,00 (dua ribu rupiah);
  • Menyatakan Terdakwa M.HENDRI PRAYOGI Bin BAMBANGSUTRISNO untuk menjalani Rehabilitasi Rawat jalan dan konseling adiksi diBNN Kota Metro selama 1 (Satu) tahun dikurangi selama terdakwa menjalanipenahanan sementara;3.
    tingkat koba pakai dan belum adanya peningkatan Dosis,frekuensi belum teratur, pemakaian 1 kali, toleransi negatif tidak ada, gejalaputus zat tidak ada; Bahwa berdasarkan kesimpulan diatas, dari hasil pemeriksaan, yangbersangkutan mengalami pola penggunaan zat yang relatif belum teraturdan belum adanya peningkatan dosis, frekuensi belum teratur pemakaian 1kali, toleransi negatif tidak ada, gejala putus zat tidak ada, sehinggadisarankan terdakwa dapat menjalani Rehabilitasi Rawat jalan danKonseling Adiksi
    yaituExtacy (F.16) dengan tingkat koba pakai dan belum adanya peningkatan Dosis,frekuensi belum teratur, pemakaian 1 kali, toleransi negatif tidak ada, gejalaputus zat tidak ada dengan kesimpulan dari hasil pemeriksaan, yangbersangkutan mengalami pola penggunaan zat yang relatif belum teratur danbelum adanya peningkatan dosis, frekuensi belum teratur pemakaian 1 kali,toleransi negatif tidak ada, gejala putus zat tidak ada, sehingga disarankanterdakwa dapat menjalani Rehabilitasi Rawat jalan dan Konseling Adiksi
    Hendri Prayogi Bin Bambang Sutrisno,untuk menjalani rehabilitasi rawat jalan dan konseling adiksi di BadanNarkotika Nasional RI Kota Metro, selama 10 (Sepuluh) Bulan;3. Menetapkan masa penangkapan dan penahanan yang telah dijalaniterdakwa dikurangkan sepenuhnya dari Rehabilitasi yang dijatunkan;Halaman 27 dari 28 Putusan Nomor 22/Pid.Sus/2021/PN Met4.
Register : 08-12-2014 — Putus : 05-02-2015 — Upload : 26-02-2015
Putusan PN DENPASAR Nomor 894/Pid.Sus/2014/PN Dps.
Tanggal 5 Februari 2015 — I GEDE AGUS TONI HARTAWAN
2711
  • pemeriksaanberupa pemerksaan fisik dan kejiwaan terdakwa;Bahwa yang membuat surat keterangan dokter No.UK.01.24/INT.1.E1.PTRM/231/2014 tanggal 6 Desember 2014 adalah saksi ;Bahwa setelah dilakukan pemeriksaan memang benar terdakwa GEDE AGUS TONI HARTAWAN adalah mengalami ketergantunganamphetamine (sabu);Bahwa saksi sendiri yang menangani pemeriksaan terdakwa GEDEAGUS TONI HARTAWAN secara langsung beserta team;Bahwa saksi melakukan pemeriksaan sekaligus memberikanpenanganan medis berupa konseling dibidang Adiksi
    GEDEAGUS TONI HARTAWAN hanya sebatas konseling dasar,Hal 13 dari 23 halaman, putusan Nomor 894/Pid.B/2014/PN Dps.14Psikotherapi supportif dan rencana farmakoteraphy sesuai dengangejala dan keluhan bahkan rawat inap kalau diperlukan;e Bahwa saksi diberikan wewenang oleh pemerintah dalam menanganiorang yang kecanduan Narkotika;e Bahwa dari hasil pemeriksaan bahwa yang bersangkutan pada saat iniada unsur seorang ketergantungan Napza jenis amphetamine (sabu)disarankan mendapatkan pelayanan medis dibidang adiksi
    Wayan Westa, SpKJ(K) dengan hasil pemeriksaan bahwa yang bersangkutan pada saat ini ada unsur seorang ketergantunganNapza jenis amphetamine (sabu) disarankan mendapatkan pelayanan medisdibidang adiksi. Berdasarkan uraian tersebut diatas jelas bahwa terdakwatermasuk dalam pengertian seorang penyalah guna . Dengan demikian unsur setiap penyalah guna telah terpenuhi.ad.2.
    Wayan Westa, SpKJ(K) dengan hasil pemeriksaan bahwa yang bersangkutan pada saat ini ada unsur seorang ketergantunganNapza jenis amphetamine (sabu) disarankan mendapatkan pelayanan medisdibidang adiksi.
Putus : 13-11-2013 — Upload : 03-01-2014
Putusan PN DENPASAR Nomor 755 / Pid.Sus / 2013 / PN.Dps.
Tanggal 13 Nopember 2013 — I MADE SUNARTA alias SUJEN
1618
  • NYOMAN ALIT ARIANI : Bahwa saksi mengetahui saksi yang pernah merawat terdakwa karena telah kecanduanNarkoba 5 22 on nnn nn nnn nnn nn nnn nnn nnn nn nn nnn nnn n nnn nnn ene = Bahwa saksi adalah dokter psikiater pada RSUP Sanglah Denpasar yang pernahmelakukan pemeriksaan psikiatrik di bidang adiksi terhadap pasien (terdakwa) padatanggal 6 Juli 2013 dan dan hasil pemeriksaan psikiatrik tersebut didapatkan hasil bahwaterdakwa menderita ketergantuangan napza jenis amphetamine (sabu).
    Luh Nyoman Alit Aryani, SpK.J dokter psikiater pada RSUP13Sanglah Denpasar menerangkan bahwa saksi pernah melakukan pemeriksaan psikiatrik dibidang adiksi terhadap pasien (terdakwa) pada tanggal 6 Juli 2013 dan dan hasil pemeriksaanpsikiatrik tersebut didapatkan hasil bahwa terdakwa menderita ketergantuangan napza jenisamphetamine (sabu).
    Luh Nyoman Alit Aryani,Sp.Kj yang menerangkan bahwa telah melakukanpemeriksaan psikiatrik di bidang adiksi terhadap terdakwa I Made Sunarta alias Sujen denganhasil pemeriksaan didapatkan penderita ketergantungan Napza jenis amphetamine (sabu) dansaran karena ketergantungan perlu direhab secara intensif ;Menimbang, bahwa berdasarkan uraian tersebut di atas jelas bahwa terdakwatermasuk dalam pengertian seorang penyalah guna 5 Menimbang, bahwa menurut Pasal angka 13 UU Nomor 35 Tahun 2009 tentangNarkotika
Register : 28-05-2020 — Putus : 07-09-2020 — Upload : 09-09-2020
Putusan PN DONGGALA Nomor 182/Pid.Sus/2020/PN Dgl
Tanggal 7 September 2020 — Penuntut Umum:
1.HARIS ABDUL ROHMAN IBAWI, S.H.
2.NANDA YOGA ROHMANA, S.H.,M.H.
Terdakwa:
ROKY IRAWAN Alias ROKY
2911
  • tentang PerubahanPenggolongan Narkotika didalam Lampiran UndangUndang Republik IndonesiaNomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika dan Laporan Hasil ASsesmen TerpaduTerhadap Tersangka Pelaku~ Tindak Pidana Narkotika Nomor:R/LHA/03/I/2020/BNNKabDGL, tanggal Januari 2020 serta Berita Acara RapatPelaksanaan Asesmen, Kamis, tanggal 9 Januari 2020 dengan kesimpulanbahwa secara medis tersangka a.n Roky lIrawan Alias Roky adalahpenyelahguna Narkotika sehingga perlu dilakukan rehabilitasi rawat jalan dankonseling adiksi
    dilakukan rehabilitasi rawat jalan dan konseling adiksi NAPSA dan secarahukum Roky Irawan Alias Roky adalah memiliki, menyimpan, menguasaiNarkotika jenis Shabu sebanyak 4 (empat) paket yang rencananya akandigunakan sendiri.
    .08.00/2020/BNNKabDGL, Kamis, tanggal 9 Januari 2020,Terdakwa positif menggunakan Narkotika jenis Shabu;Menimbang, bahwa berdasarkan kesimpulan Laporan Hasil AsesmenTerpadu Terhadap Tersangka Pelaku Tindak Pidana Narkotika Nomor:R/LHA/03/I/2020/BNNKabDGL, tanggal Januari 2020 serta Berita Acara RapatPelaksanaan Asesmen, Kamis, tanggal 9 Januari 2020 dengan kesimpulanbahwa secara medis Roky Irawan Alias Roky adalah penyelahguna Narkotikasehingga perlu dilakukan rehabilitasi rawat jalan dan konseling adiksi
Register : 05-04-2016 — Putus : 17-03-2016 — Upload : 05-04-2016
Putusan PN KARANGAYAR Nomor 212/Pid.Sus/2015/PN.Krg
Tanggal 17 Maret 2016 — Nama lengkap : HARTANTO Alias BANDENG Bin (Alm) PAIJAN JOYO DADI; Tempat lahir : Karanganyar; Umur/ Tgl lahir : 27 Tahun/ 07 Oktober 1988; Jenis kelamin : Laki-laki; Kebangsaan : Indonesia; Tempat tinggal : Dkh. Kwadungan Rt.03 Rw.03 Kel. Kwadungan, Kecamatan Kerjo, Kabupaten Karanganyar; Agama : Islam; Pekerjaan : Polri;
245
  • ;Bahwa Terdakwa menjadi pasien saksi sejak tanggal 15 Nopember2014 karena Terdakwa mengalami ketergantungan stimulant yaitu adagejalagejala ketergantungan narkotika jenis amfetamin yaitu shabushabu, dan pada waktu itu terdakwa menerangkan narkotika sehinggaterdakwa sering mudah emosi dan lupa;Bahwa Terdakwa menggunakan shabushabu secara rutin sejak tahun2011;Hal 13 dari 33 hal Put No.212/Pid.Sus/201 5/PN.KrgBahwa saksi melakukan pemeriksaan urine hasilnya negatif amvetamin,lalu pemeriksaan ASI (Adiksi
    Wahyu Nur Ambarwati, Sp.Kj dan menurut doktertersebut Terdakwa mengalami ketergantungan stimulant yaitu adagejalagejala ketergantungan narkotika jenis amfetamin yaitu shabushabu, dan pada waktu itu terdakwa menerangkan ketergantungannarkotika sehingga terdakwa sering mudah emosi dan lupa;Bahwa Terdakwa dilakukan pemeriksaan urine hasilnya negatifamvetamin, lalu dilakukan pemeriksaan ASI (Adiksi Sefiriti Indek)yaitu menilai tingkat keparahan dalam arti kecanduan pemeriksaanpsikiatri, dan saat itu
    WahyuNur Ambarwati, Sp.Kj dan menurut dokter tersebut Terdakwa mengalami ketergantunganstimulant yaitu ada gejalagejala ketergantungan narkotika jenis amfetamin yaitu shabushabu,dan pada waktu itu terdakwa menerangkan ketergantungan narkotika sehingga terdakwasering mudah emosi dan lupa;Menimbang, bahwa Terdakwa dilakukan pemeriksaan urine hasilnya negatifamvetamin, lalu dilakukan pemeriksaan ASI (Adiksi Sefiriti Indek) yaitu menilai tingkatkeparahan dalam arti kecanduan pemeriksaan psikiatri, dan
    ASI (Adiksi Sefiriti Indek) yaitu menilaitingkat keparahan dalam arti kecanduan pemeriksaan psikiatri, dan saat itu skor Terdakwaadalah 9 artinya pasien mengalami gangguan mental akibat ketergantungan amfetamin dalamkategori berat sehingga harus dilakukan intervensi dari pihak medis dalam bentuk penanganangejala putus obat, psikologis dan program rehab social, intervesi tersebut dapat dilakukandengan rawat inap atau rawat jalan, dan jika tidak dilakukan intervensi maka akan menjadimasalah besar bagi
    Kj yang menerangkan Terdakwa pernah rawat jalan dan berdasarkanhasil pemeriksaan Terdakwa dalam kondisi ketergantungan dengan skor ASI (Adiksi SefiritiIndek) 9 sehingga dikategorikan pecandu narkotika dan barang bukti yang tertangkap tanganseberat 0,414 gram serta selama di persidangan Terdakwa terbukti sebagai penyalahguna dantidak terlibat dalam peredaran gelap narkotika, sehingga Terdakwa telah memenuhi syaratsyarat yang ditentukan dalam SEMA Nomor 04 Tahun 2010 untuk bisa diputuskan direhabilitasi
Putus : 29-11-2012 — Upload : 06-05-2013
Putusan PN DENPASAR Nomor 1001/ Pid.Sus/2012/PN.DPS.
Tanggal 29 Nopember 2012 — MUJAHID
2818
  • ., saksi ahli dengan di bawah sumpahmemberikan keterangan sebagai berikut:e Saksi sudah kenal dengan Terdakwa karena saksi merawat terdakwa saat beradadalam tahananKepolisian; e saksi adalah spesialis Psikiater Konsultan Adiksi (ketergantungan) dan saat inimasih aktif sebagai dokterpengajare Bahwa benar perawatan yang dilakukan kepada terdakwa berupa perawatan medisatara lain konseling dasar (konseling adiksi) dan konseling berkala setiap minggu,psikotherapy suportif, control setiap minggu dan jika
Putus : 17-09-2013 — Upload : 16-12-2013
Putusan PN DENPASAR Nomor 661/Pid.Sus/2013/PN.Dps.
Tanggal 17 September 2013 — DAVID ALEXANDRE GUIGUES
3729
  • YM.02.25/INT.LE.1.PTRM/020/2013 tertanggal 19 Juni 2013 yang dikeluarkan olehKetua Tim Adiksi SMF Fsikiatri FK. UNUD/RSUP Sanglah Denpasar yang ditandatanganioleh Dr.
    NYOMAN HANATLSpKJ (K), : e Bahwa sebelumnya ahli tidak kenal dan tidak adahubungan keluarga dengan terdakwa, ahli barukenal dengan terdakwa setelah melakukanpemeriksaan khusus dan penanganan medis berupakonseling dasar yang ahli lakukan pada tanggal 17Juni 2013 di kantor penyidik Direktorat ReserseNarkoba Poldae Bahwa benar ahli memiliki keahlian adalah sebagaidokter ahli penyakit jiwa (psikiater) konsultan adiksi(ketergantungan obatobatanterlarang) ;e Bahwa benar Kuasa Hukum terdakwa datang keKlinik
    YM.02.25/INT.LE.1.PTRM/020/2013 tertanggal 19 Juni 2013 yang dikeluarkanoleh Ketua Tim Adiksi SMF Fsikiatri FK. UNUD/RSUP Sanglah Denpasar yangditandatangani oleh Dr.
    YM.02.25/INT.LE.1.PTRM/020/2013 tertanggal 19 Juni 2013 yang dikeluarkan olehKetua Tim Adiksi SMF Fsikiatri Fk. UNUD/RSUP Sanglah Denpasar yang ditandatanganioleh Dr.
Register : 25-07-2016 — Putus : 12-10-2016 — Upload : 22-11-2016
Putusan PN LIWA KABUPATEN LAMPUNG BARAT Nomor 96 /Pid.Sus/2016/PN.Liw
Tanggal 12 Oktober 2016 — DIMAS RIZKI PRATAMA BIN AMINUDIN
6440
  • Ketergantungan/adiksi.; Bahwa terdakwa tahap cobacoba menggunakan narkotika jenis ganja karena baru pertama kali memakai narkotikajenis ganja tersebut.; Bahwa Adapun hasil dari Resume Klien Rahabilitasi Napza nomor : 441/950/II.14/2016 tanggal 15 April 2016 dengan kesimpulan:1. Klien melakukan penyalahgunaan narkotika jenis THC/ganja dalam tahap cobacoba.;2.
    Klien melakukan penyalahgunaan narkotika jenis THC/Ganja dalam tahap adiksi; ~b. Tahap perubahan terhadap perilaku ketergantungan zat dalam tahap kontemplasiyang berarti klien menyadari kesalahannya dalam penyalahgunaan narkotika; c.
    Klien melakukan penyalahgunaan narkotikajenis THC/Ganja dalam tahap adiksi; b. Tahap perubahan terhadap perilaku ketergantungan zat dalam tahap kontemplasiyang berarti klien menyadari kesalahannya dalam penyalahgunaan narkotika; c.
    EKO SUGIONO yang melakukanrehabilitasi terhadap terdakwa, di persidangan ahli menyatakan bahwa terdakwa sudahmengalami ketergantungan dalam tahap adiksi namun belum sampai pada putus zat; Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan rehabilitasi medis berdasarkan Pasal 1angka 16 UndangUndang Nomor 35 tahun 2009 tentang Narkotika adalah suatu proseskegiatan pengobatan secara terpadu untuk membebaskan pecandu dari ketergantungan Narkotika;Menimbang, bahwa terdakwa pernah dilakukan rehabilitasi napza sejak
Register : 03-09-2019 — Putus : 16-10-2019 — Upload : 16-10-2019
Putusan PN KUNINGAN Nomor 97/Pid.Sus/2019/PN KNG
Tanggal 16 Oktober 2019 — Penuntut Umum:
1.Mila Gustiana Ansyari, S.H., M.H.
2.ENDANG MARINTAN, SH.
Terdakwa:
ANDI, SE. als. CENGSU bin AFFANDIKA SETIADI
7313
  • keahlian ahli tersebut dalam bidang pelayanan kesehatanmasyarakat yang mencakup kesehatan masyarakat serta kesehatan khususyang mencakup dampak dari penyalahgunaan Narkotika;Halaman 10 dari 20 Putusan Nomor 97/Pid.Sus/2019/PN KngBahwa ahli mempunyai sertifikat dalam bidang narkotika;Bahwa yang dimaksud dengan Narkotika tersebut yaitu zat atau obatyang berasal dari tanaman atau tumbuhan baik yang sintetik maupun yang semisintetik yang dapat merubah kesadaran, perasaan, pikiran dan dapatmenimbulkan adiksi
    tidak teratur, kekurangan gizi, rentanterhadap penyakit infeksi, psykosis/ gangguan kejiwaan, kerusakan otak yang ditandai dengan kehilangan memori dan timbulnya penyakit Parkinson;Halaman 11 dari 20 Putusan Nomor 97/Pid.Sus/2019/PN Kng Bahwa Narkotika jenis sabusabu tidak digunakan dalam pelayanankesehatan atau dalam penanganan medis karena efek samping dan dampaknegatifnya jauh lebih berbahaya dari dampak positifnya bagi tubuh manusia,selain itu juga karena dapat menyebabkan ketergantungan atau adiksi
    Denny MustafaNarkotika jenis sabusabu tersebut yaitu zat atau obat yang berasal daritanaman atau tumbuhan baik yang sintetik maupun yang semi sintetikyang dapat merubah kesadaran, perasaan, pikiran dan dapatmenimbulkan adiksi atau ketergantungan;Menimbang, bahwa penggolongan Narkotika tersebut dibagimenjadi 3 (tiga) golongan yaitu dari alam, semi sintetik dan sintetik danNarkotika jenis sabusabu tersebut merupakan narkotika jenis sintetiksehubungan dalam narkotika jenis sabusabu tersebut berisi kandunganmetamfetamina
Putus : 07-09-2016 — Upload : 26-09-2016
Putusan PN GORONTALO Nomor 170/Pid.Sus/2016/PN Gto
Tanggal 7 September 2016 — - MAYER LOHO Alias MAYER
276
  • Mayer Loho,menerangkan terperiksa Mayer Loho dikategorikan penggunaNarkotika tipe C yakni pecandu dengan tingkat adiksi tinggi, ditemukanadanya suatu pola penggunaan zat multiple (Ganja, sabu, obat AntiDepresan lainnya) dan penggunaan zat psikoaktif lainnya yangmenunjukkan tandatanda ketergantungan dan = masih terusmenggunakan sampai saat sebelum ditangkap polisi (F19) sehinggaperlu dilakukan program Rehabilatasi Rawat Inap selama 3 (tiga) bulanfokus pada konseling mendalam, evaluasi psikologis,
    sebagaimana faktafakta hukum yang telahdiuraikan, jika pada barang bukti berupa 2 (dua) sachet plastic berisikan kristalbening tersebut positif mengandung metamfetamin dan terhadap diri terdakwatelah dilakukan tes urine yang hasilnya positif Benzodiazepin;Menimbang, bahwa atas kasus terdakwa telah dilakukan PembahasanKasus (Case Confrense) oleh Tim Asesmen Terpadu terhadap tersangka an.Mayer Loho, menerangkan terperiksa Mayer Loho dikategorikan penggunaNarkotika tipe C yakni pecandu dengan tingkat adiksi
    MayerLoho, menerangkan terperiksa Mayer Loho dikategorikan pengguna Narkotikatipe C yakni pecandu dengan tingkat adiksi tinggi, ditemukan adanya suatupola penggunaan zat multiple (Ganja, sabu, obat AntiDepresan lainnya) danpenggunaan zat psikoaktif lainnya yang menunjukkan tandatandaketergantungan, halmana dihubungkan dengan keterangan terdakwa yangintinya terdakwa menkonsumsi sabu di tahun 2015 kemudian pada saatditangkap ditemukan 2 (dua) sachet sabu, 1 buah jarum yang sudahdimodifikasi yang rencananya
Register : 28-06-2021 — Putus : 23-08-2021 — Upload : 13-09-2021
Putusan PN DONGGALA Nomor 232/Pid.Sus/2021/PN Dgl
Tanggal 23 Agustus 2021 — Penuntut Umum:
1.ERLITA RATNA SHANTYADEWI, SH.
2.MUHAMMAD RIFAIZAL, S.H
Terdakwa:
MOH. SAID TAJUDDIN Alias ATENG
469
  • SAID TAJUDIN ALIAS ATENGNomor R/9/KA/PB.00.03/2021/BNNKDGL tertanggal 01 Maret 2021 yang padapokoknya berkesimpulan bahwa:Secaramedis: Terdakwa merupakan penyalahguna narkotika sehingga perludilakukan rehabilitasi rawat jalan dan konseling adiksi NAPZASecara hukum: Terdakwa melanggar ketentuan Pasal 112 ayat (1) UU No. 35Tahun 2009 tentang Narkotika, Terdakwa tidak ditemukan indikasi keterlibatandengan jaringan, Terdakwa tergolong pecandu/korban penyalahguna narkotika;Menimbang, bahwa Penuntut Umum
    SAID TAJUDINALIAS ATENG Nomor R/9/KA/PB.00.03/2021/BNNKDGL tertanggal 01 Maret2021 yang pada pokoknya berkesimpulan bahwa:Secara medis: Terdakwa merupakan penyalahguna narkotika sehingga perludilakukan rehabilitasi rawat jalan dan konseling adiksi NAPZA;Secara hukum: Terdakwa melanggar ketentuan Pasal 112 ayat (1) UU No. 35Tahun 2009 tentang Narkotika, Terdakwa tidak ditemukan indikasi keterlibatandengan jaringan, Terdakwa tergolong pecandu/korban penyalahguna narkotika; Bahwa Terdakwa tidak pernah
    SAIDTAJUDIN ALIAS ATENG Nomor R/9/KA/PB.00.03/2021/BNNKDGL tertanggal 01Halaman 12 dari 16 Putusan Nomor 232/Pid.Sus/2021/PN Dparaf KM HAI HA II Maret 2021 yang pada pokoknya berkesimpulan bahwa secara medis Terdakwamerupakan penyalahguna narkotika sehingga perlu dilakukan rehabilitasi rawat jalandan konseling adiksi NAPZA;Menimbang, bahwa berdasarkan fakta hukum yang terbukti di persidangan,diketahui bahwa Terdakwa tidak memiliki izin dari pihak yang berwenang untukmemiliki dan/atau menyimpan narkotika
Register : 27-04-2020 — Putus : 18-05-2020 — Upload : 28-05-2020
Putusan PN TERNATE Nomor 91/Pid.Sus/2020/PN Tte
Tanggal 18 Mei 2020 — Penuntut Umum: ABDUL RACHMAT, SH Terdakwa: 1.ABDUL GAFUR, ST ALIAS GAFUR 2.HENDRA WIJAYA ALIAS HENDRA 3.SAIFUL ADMIN BADILLA ALIAS IPANG
5634
  • Saat ini abstinen dalam lingkungan terkontrol.Perilaku pelanggaran hukum dipicu oleh sifat adiksi zat, sehinggaterperiksa mudah kembali menggunakan apabila ada teman dankondisi yang mendukung untuk menggunakan.
    Perilaku pelanggaran hukumdipicu oleh sifat adiksi zat, sehingga terperiksa mudah kembalimenggunakan apabila ada teman dan kondisi yang mendukung untukmenggunakan.
Putus : 07-11-2013 — Upload : 09-01-2014
Putusan PN DENPASAR Nomor 753/Pid.Sus/2013/PN.Dps.
Tanggal 7 Nopember 2013 — I MADE EKA PUTRA
2211
  • Bahwa ahli menjabat sebagai Ketua Tim Adiksi SMF Psikiatri FK UNUD / RSUPSanglah dan berkantor di Klinik PTRM / klinik NAPZA Sanglah jalan NusaTenggara No. 3 Sanglah Bahwa keahlian ahli adalah sebagai dokter ahli penyakit jiwa Sub Divisi Psikiatriadiksi (konsultan adiksi). Bahwa kewenangan dan tugas ahli adalah membantu pasien terlepas daripermasalahan ketergantungan narkotika.
    Bahwa setelah dilakukan pemeriksaan terhadap terdakwa, ahli memberikan penanganan medis yaitu konseling tentang Adiksi dan psikotherapi supportif(dukungan), ahli tidak memberikan therapi berupa obat karena masih dalam prosespemeriksaan Bahwa terhadap seseorang pengguna atau ketergantungan penyakit otak kronis yangkambuhkambuhan, untuk sembuh memerlukan penanganan yang berkelanjutandengan dengan rentang waktu antara 3 (tiga) bulan sampai 6 (enam) bulan, namunsifatnya sangat individual dan holistik
Register : 04-02-2021 — Putus : 25-03-2021 — Upload : 09-08-2021
Putusan PN METRO Nomor 23/Pid.Sus/2021/PN Met
Tanggal 25 Maret 2021 — Penuntut Umum:
1.Rahmat Effendi, S.H., M.H.
2.Alex Subarkah, SH.
Terdakwa:
HERU SISWOKO bin SALIMIN
5810
  • MENGADILI:

    1. Menyatakan Terdakwa Heru Siswoko Bin Salimin telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Penyalah Guna Narkotika Golongan I bagi diri sendiri sebagaimana dakwaan alternatif kedua Penuntut Umum;
    2. Memerintahkan Terdakwa Heru Siswoko Bin Salimin, untuk menjalani rehabilitasi rawat jalan dan konseling adiksi di Badan Narkotika Nasional RI Kota Metro, selama 10 (sepuluh) Bulan;
    3. Menetapkan masa
    Menyatakan terdakwa untuk menjalani Rehabilitasi Rawat Jalan danKonseling Adiksi di Klinik Pratama Badan Narkotika Nasional Kota Metroselama 1 (satu) tahun dikurangi selama terdakwa berada dalam tahanansementara;3.
    tingkatkecanduan coba pakai dan belum adanya peningkatan Dosis, frekuensibelum teratur, pemakaian 4 kali, toleransi negatif tidak ada, gejala putus zattidak ada; Bahwa dari hasil pemeriksaan terdakwa mengalami tingkat kecanduancoba pakai karena belum adanya peningkatan dosis, frekuensi pemakaianbelum teratur, toleransi negatif tidak ada, gejala putus zat tidak ada makaHalaman 16 dari 31 Putusan Nomor 23/Pid.Sus/2021/PN Metahli memberikan saran terhadap terdakwa untuk rehabilitasi rawat jalan dankonseling adiksi
    tingkatkecanduan coba pakai dan belum adanya peningkatan Dosis, frekuensi belumHalaman 26 dari 31 Putusan Nomor 23/Pid.Sus/2021/PN Metteratur, pemakaian 4 kali, toleransi negatif tidak ada, gejala putus zat tidak adadan dari hasil pemeriksaan terdakwa mengalami tingkat kecanduan coba pakaikarena belum adanya peningkatan dosis, frekuensi pemakaian belum teratur,toleransi negatif tidak ada, gejala putus zat tidak ada maka ahli memberikansaran terhadap terdakwa untuk rehabilitasi rawat jalan dan konseling adiksi
    Memerintahkan Terdakwa Heru Siswoko Bin Salimin, untuk menjalanirehabilitasi rawat jalan dan konseling adiksi di Badan Narkotika Nasional RIKota Metro, selama 10 (Sepuluh) Bulan;3. Menetapkan masa penangkapan dan penahanan yang telah dijalaniterdakwa dikurangkan sepenuhnya dari Rehabilitasi yang dijatunkan;4.
Register : 09-10-2018 — Putus : 27-11-2018 — Upload : 05-12-2018
Putusan PN SUNGGUMINASA Nomor 434/Pid.Sus/2018/PN Sgm
Tanggal 27 Nopember 2018 — Penuntut Umum:
Sudarto,SH,MH
Terdakwa:
Muhammad Tapa Peter
6816
  • Rudy Hartono Russeng dibawah sumpah pada pokoknyamenerangkan sebagai berikut:Halaman 9 dari 26 Putusan Nomor 434/Pid.Sus/2018/PN Sgm Bahwa riwayat pendidikan dan pekerjaan Ahli yaitu Sarjana (S1)dengan Profesi Dokter tahun 2000 di Universitas Sultan Hasanuddin(UNHAS), Pelatinan ICAP (International Conselor Adiksi Profesional) yaitutentang penanganan orang yang ketergantungan Narkoba dan riwayatpekerjaan Ahli yaitu a. Dokter RS. A. Makkasau ParePare tahun 2002 2204, Dokter RS.
    Makkasau ParePare tahun2007 2011, Dokter Balai Rehabilitasi BNN Baddoka Makassar tahun 2012 2013, Dokter Klinik Adiksi Bachtiar Razak tahun 2013 2015, DokterLembaga Pedua Anak Bangsa Makassar tahun 2015 sampai dengansekarang adapun pelatihnan yang pernah diikuti ahli adalah PelatihanKonselor Nasional Tingkat Pratama (kurikulum 1 & 2) BNN RI tahun 2011,Pendidikan & Pelatihnan Konselor Adiksi Kelas A (kurikulum 4, 6 & 7) BNN RItahun 2013, Pelatihan Peningkatan Kompetensi Petugas Medis LembagaRahabilitas
    Komponen Masyarakat tahun 2013, Pelatihan PeningkatanKompetensi Konselor Adiksi (kurikulum 3 & 8) BNN RI tahun 2006, Bahwajabatan ahli sekarang adalah Kepala Rehabilitasi Lembaga Peduli AnakBangsa (LPAB); Bahwa ahli pernah melakukan pemeriksaan terhadap Muhammad TapaPeter (terdakwa) pada tanggal 02 Oktober 2018; Bahwa ahli pernah melakukan pemeriksaan terhadap Terdakwa denganCara wawancara dan mendapatkan hasil sebagai berikut Terdakwa mulaipakai awal tahun 2017 dan zat yang pertama digunakan adalah
Putus : 04-10-2016 — Upload : 31-05-2017
Putusan MAHKAMAH AGUNG Nomor 1458 K/PID.SUS/2016
Tanggal 4 Oktober 2016 — SAINUDDIN alias CEPPI DODDING bin H. LANTENG
2112 Berkekuatan Hukum Tetap
  • Sedangkan dalam Pasal 127 UndangUndang Nomor35 Tahun 2009 tentang Narkotika juga terdapat konsep menguasaidimana setiap penyalahguna Narkotika dalam perbuatannya yangmenyalahgunakan Narkotika juga menguasai dan memiliki, padahaldalam persidangan telah cukup bukti yang menyatakan bahwaTerdakwa adalah pecandu Narkotika, hal mana telah kuat dibuktikandengan bukti Surat Keterangan Nomor 13/V/KBR/2014 tanggal 26 Mei2015 dari Klinik Adiksi Prof. DR.
    Lateng adalah pecandu Mentafetamina (sabu)dan pernah menjalani program detoxifikasi di klinik Adiksi Prof. DR.Bachtiar Razak di Makassar pada tanggal 1825 Mei 2014 dandilanjutkan dengan rawat jalan di klinik tersebut.
Register : 19-11-2013 — Putus : 15-01-2014 — Upload : 07-04-2015
Putusan PN MAJALENGKA Nomor 281/Pid.Sus/2013/PN.Mjl
Tanggal 15 Januari 2014 — FREDI KRISTIAN bin TAUFIK QURAHMAN
552
  • saksi tidak kenal dengan terdakwa, tidak ada hubungan keluarga dantidak ada hubungan pekerjaan;Bahwa pil dektro tersebut merupakan obat batuk kering, sama dengan pildektro yang beredar dipasaran;Bahwa dalam mengkonsumsi pil dektro harus ada aturannya, yang biasanyadalam sehari 3 kali minum dalam sehari;Bahwa dalam mengedarkan pil dektro tersebut harus memiliki izin danmemiliki Keahlian dalam kefarmasian;Bahwa minum dextro melebihi dosis tidak menimbulkan kecanduan sepertinarkotika tetapi timbul adiksi
    Bin AMIR HERMAN, bahwa dextromethorphan dikonsumsi harussesuai aturan yaitu. 3 kali dalam satu hari, karena mengkonsumsidextromethorphan melebihi dosis tidak menimbulkan kecanduan sepertinarkotika tetapi timbul adiksi (kebiasaan), dan menimbukkan efek akan menjadiracun, menekan susunan saraf pusat, euporia (Senang berlebihan) jantungberdebar, menekan susunan pernafasan, dan kematian;Menimbang, bahwa terdakwa adalah seorang buruh dan tidak memilikikeahlian dalam bidang farmasi sehingga perbuatan terdakwa
Putus : 03-06-2013 — Upload : 07-10-2013
Putusan PN DENPASAR Nomor 361 /PID.SUS/2013/PN.DPS.
Tanggal 3 Juni 2013 — I NENGAH SARMA
189
  • tetapi hanyakadangkadang saja kalau memiliki uang, namun terdakwa sempat berhentimenggunakan...... menggunakan shabu, tetapi sejak 2 (dua) bulan terakhir terdakwa mulai menggunakanshabu untuk menambah stamina karena terdakwa bekerja mengambil barang dagangandi Karangasem, sehingga terdakwa menderita ketergantungan terhadap shabusebagaimana diterangkan dalam Surat Keterangan Dokter No.YM.02.25//NT.LE1.PTRM/OL1/2013 tgl 09032013 yang ditandatangani oleh dr.Nyoman Hanati, SpKJ(K), selaku Ketua Tim Adiksi
    Nyoman Hanati, SpKJ(K), selaku Ketua Tim Adiksi SMFPsikiatri FK UNUD / RSUP Sanglah Denpasar, menerangkan bahwa I Nengah Sarmamenderita ketergantungan Napza jenis amphetamin (shabu), saran karena ketergantunganperlu direhab secara intensif. Terdakwa I Nengah Sarma positif menggunakan danketergantungan Narkotika jenis Shabu (metamfetamina). Berdasarkan uraian tersebutdiatas, maka unsur setiap penyalah guna telah terpenuhi dan terbukti secara sah danmeyakinkan menurut hukum. Ad.2.
Putus : 16-09-2013 — Upload : 02-04-2014
Putusan PN TEBING TINGGI Nomor 407/Pid.B/2013/PN.TTD
Tanggal 16 September 2013 — GUNAWAN PRASETIO ALIAS GUNAWAN;
3418
  • Menetapkan barang bukti berupa :- Surat Keterangan Yayasan Caritas PSE No 1022/I-B.05/YCpSE/IV/2013, tanggal 24 April 2013, tentang Terdakwa adalah orang dengan gangguan penyalahgunaan zat (pecandu) yang melakukan perawatan dan pemulihan adiksi secara intensif (rawat inap) selama3 (tiga) bulan terhitung mulai 1 Oktober 2012 sampai dengan 31 Desember 2012;- Surat Keterangan Yayasan Minar Christ atas nama Gunawan Prasetio, tentang terdakwa yang menjalani masa penjangkauan Rehabilitasi Napza dengan
    sebahagian disimpan didalam kamar tidur dantidak pemah ada yang dijual kepada orang lain karena untukdipergunakan sendiri atau sebagai persediaan untuk diri Terdakwakarena Terdakwa sangat ketergantungan dengan Narkotika, dimanasesuai dengan Surat Keterangan dari Yayasan Caritas PSE KotaMedan No : 1022/1B.05/YCPSE/IV/2013 tanggal 24 April 2013yang menerangkan jika GUNAWAN PRASETIO adalah orang dengangangguan zat (pecandu) yang pernah menjadi klien kami danmenerima proses perawatan dan pemulihan untuk adiksi
    narkobasecara intensif (rawat inap) selama 3 (tiga) bulan terhitung mulaitanggal 1 Oktober 2012 sampai dengan tanggal 31 Desember 2012di Pusat Perawatan dan Pemulihan Adiksi Caritas PSE Kota Medan;Bahwa pada hari Minggu tanggal 17 Maret 2013 sekira pukul 20.00wib ketika petugas Polisi dari Polres Tebing Tinggi datang kerumahTerdakwa di Perumahan Tebing Indah Permai Blok A No.10 JL OkaAlivia KeL Bandar Utama Kec.Tebing Tinggi Kota Kota Tebing Tinggimaka telah mengamankan Terdakwa yang sedang berada
    Malaysia danSingapura;Atas keterangan ahli tersebut terdakwa membenarkan;Menimbang, bahwa atas kesempatan yang diberikan oleh MajelisHakim terhadap Terdakwa untuk mengajukan saksi yang meringankan (ade charge) dan alatalat buktibukti lainnya, Terdakwa menyatakanmengajukan alat bukti surat yaitu :32Surat Keterangan Yayasan Caritas PSE No 1022/IB.05/YCpSE/IV/2013, tanggal 24 April 2013, tentang Terdakwaadalah orang dengan gangguan penyalahgunaan zat (pecandu) yangmelakukan perawatan dan pemulihan adiksi
    Dalam hal ini,berdasarkan faktafakta di persidangan, Majelis Hakim berketetapanuntuk memilih dakwaan alternatif Ketiga melanggar Pasal 127 ayat (1)huruf a UU RI No 35 Tahun 2009 tentang Narkotika sebagai dakwaanyang paling tepat dikenakan kepada Terdakwa dengan alasanalasansebagai berikut: Berdasarkan Surat Keterangan Yayasan Caritas PSE No 1022/TB.05/YCpSE/IV/2013, tanggal 24 April 2013, tentang Terdakwaadalah orang dengan gangguan penyalahgunaan zat (pecandu) yangmelakukan perawatan dan pemulihan adiksi
    Menetapkan barang bukti berupa: Surat Keterangan Yayasan Caritas PSE No 1022/IB.05/YCpSE/IV/2013, tanggal 24 April 2013, tentang Terdakwaadalah orang dengan gangguan penyalahgunaan zat (pecandu) yangmelakukan perawatan dan pemulihan adiksi secara intensif (rawatinap) selama3 (tiga) bulan terhitung mulai 1 Oktober 2012 sampaidengan 31 Desember 2012;62Surat Keterangan Yayasan Minar Christ atas nama GunawanPrasetio, tentang terdakwa yang menjalani masa penjangkauanRehabilitasi Napza dengan Therapeutic