Ditemukan 817 data

Urut Berdasarkan
 
Register : 21-07-2021 — Putus : 27-07-2021 — Upload : 27-07-2021
Putusan PA KOTAMOBAGU Nomor 109/Pdt.P/2021/PA.Ktg
Tanggal 27 Juli 2021 — Pemohon melawan Termohon
4323
  • Hal ini pula yang dimaksud dalam salah satu kaidah fighiyahdalam buku Ushulul Fighi alaa Minhaji Ahlil Hadist juz 1 halaman 31:hood! ul> le prio swlasll sy.Artinya:Menolak mafsadat (vang membahayakan/merusak) lebih didahulukandari pada mengambil maslahat (kebaikan)Menimbang, bahwa Firman Allah swt.
Register : 28-06-2021 — Putus : 04-08-2021 — Upload : 04-08-2021
Putusan PA SERANG Nomor 1785/Pdt.G/2021/PA.Srg
Tanggal 4 Agustus 2021 — Penggugat melawan Tergugat
102
  • menerus sehingga tidak ada harapan akan hiduprukun lagi dalam rumah tangganya, sehingga tujuan perkawinan untukmembentuk rumah tangga yang bahagia dan kekal sebagaimana dimaksuddalam Pasal 1 Undang Undang Nomor 1 Tahun 1974 atau rumah tangga yangsakinah, mawaddah dan rahmah sebagaimana dikehendaki dalam Al Qur'ansurat Ar Rum ayat (21) :GARw @6MHA rQOW BeVows0eO+Om CIysooAOTS@OsHI) YZ ALQO> Boo TMMHKA~aAIAyeod 6/ Ap 10114 RO @ 3MURGARS OOF Nera@X* OLQRNO SOWAOL00000 GCOOO@OOS 25206r00c)*QOROABM HOOD
Register : 19-08-2019 — Putus : 02-10-2019 — Upload : 08-10-2019
Putusan PA PADANG SIDEMPUAN Nomor 208/Pdt.G/2019/PA.Psp
Tanggal 2 Oktober 2019 — Penggugat melawan Tergugat
184
  • Kaidah Fiqh dalam kitab AlAsybah wan Nadhair hal 63 :hood JaypotglawleoJIi,Artinya : Menghindar' kemudaratan lebih diutamakan dari pada mengambilmanfaat.Menimbang, bahwa fakta hukum tersebut telah juga memenuhi Pasal 19huruf (f) Peraturan Pemerintah Nomor 9 Tahun 1975 jo.
Register : 21-08-2017 — Putus : 09-10-2017 — Upload : 22-10-2019
Putusan PA MEDAN Nomor 1628/Pdt.G/2017/PA.Mdn
Tanggal 9 Oktober 2017 — Penggugat melawan Tergugat
110
  • perkawinanapabila salah satu pihak tidak mau lagi mempertahankan perkawinannya dantelah bertekat untuk bercerai, maka hal tersebut merupakan indikasi bahwaperkawinan tersebut telah pecah dan tidak perlu dipertahankan lagi, karenamempertahankan perkawinan yang sedemikian rupa adalah merupakan usahayang siasia, bahkan patut diduga akan menimbulkan mafsadat yang lebihbesar daripada maslahatnya, sementara menolak mafsadat lebih diprioritaskandari pada menarik kemashlahatan, sebagaimana kaedah Fiqih menyatakan :hood
Register : 05-03-2018 — Putus : 24-07-2018 — Upload : 26-07-2018
Putusan PA PACITAN Nomor 215/Pdt.G/2018/PA.Pct
Tanggal 24 Juli 2018 — PENGGUGAT dan TERGUGAT
121
  • ArRum, Pasal 1 Undangundang Nomor 1 Tahun 1974, danPasal 3 Kompilasi Hukum Islam.Menimbang, bahwa oleh karena itu ikatan perkawinan antara Penggugatdengan Tergugat dapat dinyatakan telah retak, sehingga apabila hal tersebut tetapdipertahankan justru akan menimbulkan mafsadat yang jauh lebih besar dari padamaslahatnya, padahal menolak mafsadat itu adalah lebih diutamakan dari padamengambil maslahatnya, hal ini sesuai dengan qoidah ushul yang selanjutnya diambilmenjadi pendapat Majelis, yang berbunyi;hood
Register : 22-06-2018 — Putus : 26-07-2018 — Upload : 27-07-2018
Putusan PA PACITAN Nomor 449/Pdt.G/2018/PA.Pct
Tanggal 26 Juli 2018 — PENGGUGAT dan TERGUGAT
133
  • ArRum, Pasal 1 Undangundang Nomor 1 Tahun 1974, danPasal 3 Kompilasi Hukum Islam.Menimbang, bahwa oleh karena itu ikatan perkawinan antara Penggugatdengan Tergugat dapat dinyatakan telah retak, sehingga apabila hal tersebut tetapdipertahankan justru akan menimbulkan mafsadat yang jauh lebih besar dari padamaslahatnya, padahal menolak mafsadat itu adalah lebih diutamakan dari padamengambil maslahatnya, hal ini sesuai dengan qoidah ushul yang selanjutnya diambilmenjadi pendapat Majelis, yang berbunyi;hood
Register : 09-09-2019 — Putus : 29-10-2019 — Upload : 04-11-2019
Putusan PA PADANG SIDEMPUAN Nomor 233/Pdt.G/2019/PA.Psp
Tanggal 29 Oktober 2019 — Penggugat melawan Tergugat
252
  • Hadits :Wb 1 aus UII polArtinya : Perbuatan halal yang paling dibenci Allah adalah thalak.3: Kaidah Fiqh dalam kitab AlAsybah wan Nadhair hal 63 :hood JaypotglawleoJiL,Artinya : Menghindari kemudaratan lebih diutamakan dari pada mengambilmanfaat.Menimbang, bahwa fakta hukum tersebut telah juga memenuhi Pasal 19huruf (f) Peraturan Pemerintah Nomor 9 Tahun 1975 jo.
Register : 29-07-2019 — Putus : 28-08-2019 — Upload : 02-09-2019
Putusan PA PADANG SIDEMPUAN Nomor 187/Pdt.G/2019/PA.Psp
Tanggal 28 Agustus 2019 — Penggugat melawan Tergugat
145
  • Kaidah Fiqh dalam kitab AlAsybah wan Nadhair hal 63 :hood JaypotglawleoJil,Artinya : Menghindari kemudaratan lebih diutamakan dari pada mengambilmanfaat.Menimbang, bahwa fakta hukum tersebut telah juga memenuhi Pasal 19huruf (f) Peraturan Pemerintah Nomor 9 Tahun 1975 jo. Pasal 116 huruf (f)Kompilasi Hukum Islam di Indonesia Tahun 1991, yang menyatakan bahwaHal. 10 dari 12 hal.
Register : 12-10-2020 — Putus : 03-11-2020 — Upload : 03-11-2020
Putusan PA TILAMUTA Nomor 232/Pdt.G/2020/PA.Tlm
Tanggal 3 Nopember 2020 — Penggugat melawan Tergugat
387
  • :hood! ul> ole op rxH0o rwleolls 35yang artinya : bahwa menghilangkan kemudharatan (mafsadah) lebih diutamakandari pada mendapatkan maslahat (manfaat);Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbanganpertimbangan tersebut diatas, Majelis Hakim berkesimpulan telah terpenuhi ketentuan Pasal 39 ayat (2)UndangUndang Nomor 1 Tahun 1974, yang menentukan bahwa untukmelakukan perceraian harus ada cukup alasan, bahwa antara suami istri itu tidakakan dapat hidup rukun sebagai suami istri, jo.
Register : 02-05-2014 — Putus : 23-06-2014 — Upload : 25-07-2014
Putusan PA BUKITTINGGI Nomor 228/Pdt.G/2014/PA-Bkt
Tanggal 23 Juni 2014 — Penggugat VS Tergugat
1611
  • Ny e7reOd OLR J SOAOLOOCOO GOOO@ODS 52062 00QORO4AERI HOOD H+ COONerw aeEOOOTA AaayredoEID DArtinya:Dan di antara tandatanda kekuasaanNya ialah dia menciptakanuntukmu isteriisteri dari jenismu sendiri, supaya kamu cenderung dan merasatenteram kepadanya, dan dijadikanNya diantaramu rasa kasih dan sayang.Sesungguhnya pada yang demikian itu benarbenar terdapat tandatanda bagikaum yang berfikir ;Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan pertimbangan tersebut diatas, Majelis Hakim berpendapat telah terbukti
Register : 18-08-2020 — Putus : 23-09-2020 — Upload : 23-09-2020
Putusan PA PUTUSSIBAU Nomor 132/Pdt.G/2020/PA.Pts
Tanggal 23 September 2020 — Penggugat melawan Tergugat
464
  • rumah tangga antarasuami isteri, maka kebahagiaan rumah tangga tersebut sulit untuk diwujudkandan keutuhan rumah tangga pun sulit untuk dipertahankan, dan apabila ikatanperkawinan seperti ini tetap dipertahankan, maka dikhawatirkan akanmendatangkan mudlarat yang lebin besar dan salah satu pihak ataukeduanya akan tertekan batin;Menimbang, bahwa Majelis Hakim berpendapat perlu mengetengahkanpetunjuk Syari berupa Qaidah Ushul Figh yang kemudian diambil alihmenjadi pertimbangan Majelis Hakim berbunyi;hood
Register : 05-12-2019 — Putus : 04-02-2020 — Upload : 05-02-2020
Putusan PA MARISA Nomor 290/Pdt.G/2019/PA.Msa
Tanggal 4 Februari 2020 — Penggugat melawan Tergugat
5831
  • tanggatelah berubah menjadi rasa saling membenci antara satu dengan yang lain,karena ada pihak yang merasa teraniaya dan dikhianati, sehingga dengankondisi yang demikian, bukannya kebahagiaan yang akan didapatkan,melainkan penderitaan batin yang berkepanjangan dan hal itu berpotensi akanmenimbulkan kemudharatan kepada kedua belah pihak, oleh karena itu harusdihindari demi kebaikan bersama, hal itu sejalan dengan maksud kaidah Fiqihyang kemudian diambil oleh menjadi pendapat Majelis Hakim, yang berbunyi :hood
Register : 18-08-2020 — Putus : 03-09-2020 — Upload : 03-09-2020
Putusan PA TILAMUTA Nomor 178/Pdt.G/2020/PA.Tlm
Tanggal 3 September 2020 — Penggugat melawan Tergugat
298
  • Hakim berpendapat bahwa dengan terjadinya peristiwa sebagaimanatersebut di atas, ini menandakan bahwa sudah tidak ada lagi ikatanbatin/rasa cinta dan kasih sayang Penggugat kepada Tergugat, makamemutuskan/membubarkan perkawinan antara Penggugat dan Tergugatadalah lebih sedikit mudharatnya dari pada mempertahankannya, hal inisejalan dengan qaidah ushul fiqgh yang terdapat dalam CD MaktabahSyamilah kitab alasybah wa annazair Juz , halaman 161 yang diambil alihmenjadi pendapat Majelis, yang berbunyi :hood
Register : 02-07-2021 — Putus : 19-07-2021 — Upload : 19-07-2021
Putusan PA PUTUSSIBAU Nomor 127/Pdt.P/2021/PA.Pts
Tanggal 19 Juli 2021 — Pemohon melawan Termohon
212
  • maka dinyatakan tetap sebagai suamiistri selama tidak ada bukti yang menentukan lain ;Penetapan 127/Pdt.P/2021/PA.Pts Halaman 9 dari 11Menimbang, bahwa apabila pernikahan para Pemohon tidak diitsbatkanakan mengakibatkan para Pemohon senantiasa berada dalam persoalanketidakpastian, sehingga para Pemohon serta anaknya tidak akanmendapatkan perlindungan hukum yang sewajarnya dari negara, oleh karenaitu pernikahan para Pemohon beralasan untuk diitsbatkan (disahkan), Ssesuaidengan kaidah ushul figh :hood
Register : 19-06-2013 — Putus : 16-12-2013 — Upload : 03-02-2014
Putusan PA BLITAR Nomor 2070/Pdt.G/2013/PA.BL
Tanggal 16 Desember 2013 — PENGGUGAT DAN TERGUGAT
111
  • Oleh karena itu perkawinan mereka lebihmasalahat diceraikan ;Menimbang bahwa dalam perkara ini Majelis Hakim juga sependapatdengan pendapat dalam kitab Madza Huriatuz Zaujaini fith Tholaq Juz halaman83 yang berbunyi;Mp oy eri pecypl dey aaiteryale aksIdle gy al ple lcbny Lgl predl Cyery hood de eRe il eliasArtinya : Islam memilih lembaga talak/cerai ketika rumah tangga dianggapgoncang serta dianggap sudah tidak bermanfaat lagi nasehat/perdamaian dan hubungan suami istri menjadi tanpa ruh (hampa),
Register : 17-06-2019 — Putus : 22-07-2019 — Upload : 24-07-2019
Putusan PA BANYUMAS Nomor 853/Pdt.G/2019/PA.Bms
Tanggal 22 Juli 2019 — Penggugat melawan Tergugat
113
  • ArRum, Pasal 1Undangundang Nomor 1 Tahun 1974, dan Pasal 3 Kompilasi Hukum Islam.Menimbang, bahwa oleh karena itu ikatan perkawinan antaraPenggugat dengan Tergugat dapat dinyatakan telah retak, sehingga apabila haltersebut tetap dipertahankan justru akan menimbulkan mafsadat yang jauhlebih besar dari pada maslahatnya, padahal menolak mafsadat itu adalah lebihdiutamakan dari pada mengambil maslahatnya, hal ini sesuai dengan qoidahushul yang selanjutnya diambil menjadi pendapat Majelis, yang berbunyi;hood
Register : 05-04-2021 — Putus : 05-05-2021 — Upload : 11-05-2021
Putusan PA ENREKANG Nomor 126/Pdt.G/2021/PA.Ek
Tanggal 5 Mei 2021 — Penggugat melawan Tergugat
186
  • Kaidah fikih kaidah fikih yang berbunyi :hood! ul> le prto swells 5sHal. 9 dari 12 hal.
Register : 19-11-2018 — Putus : 26-12-2018 — Upload : 07-03-2019
Putusan PA PADANG Nomor 1455/Pdt.G/2018/PA.Pdg
Tanggal 26 Desember 2018 — Penggugat melawan Tergugat
142
  • sangat dimarahi Allah swt, oleh sebab itu sedapat mungkin dihindari untukmewujudkan tujuan perkawinan dimaksud, akan tetapi mempertahankan rumahtangga Pemohon dengan Termohon dalam kondisi sebagaimana tersebut diatas dimana sebagai suami danisteri tidak lagi menjalankan kewajiban danmemenuhi haknya masingmasing secara utuh dan seimbang, bahkankeduanya telah pisah rumah, Majelis Hakim berpendapat akan mendatangkanmafsadat yang lebih besar daripada maslahatnya, maka dengan menunjukkaidah fighiyah :hood
Register : 19-12-2013 — Putus : 11-08-2014 — Upload : 10-09-2014
Putusan PA PADANG Nomor 1076/Pdt.G/2013/PA.Pdg
Tanggal 11 Agustus 2014 —
121
  • telahpecah (broken marriage) ;Menimbang, bahwa dengan pecahnya rumah tangga serta hati keduabelah pihak, dipandang telah sulit untuk mewujudkan tujuan perkawinansebagaimana diformulasikan di dalam pasal 1 Undangundang Nomor 1 tahun1974 jo pasal 3 Kompilasi Hukum Islam Tahun 1991 dan sebagaimana tersiratdi dalam alQuran surat alRuum ayat 21:S7Bm@ NRA rQOW BeynowsoeO+ O14 21400heoTo@OAynAl A8LAZROD AOL TMM KAaAINy oO 67 Ap YO1Va QD & 3 MURGARO OOF Nero@Q* OLR Ff CONL0GO000 GOOO@ODS 59506 00QORO4A5RI HOOD
Register : 02-02-2015 — Putus : 03-03-2015 — Upload : 19-03-2015
Putusan PA KRUI Nomor 32 P/AG/2015
Tanggal 3 Maret 2015 — PENGGUGAT TERGUGAT
132
  • Dia juga menjadikan rasa cinta dan kasih sayang diantara kamu);Menimbang, bahwa kalau Penggugat dan Tergugat dipaksakan untuktetap hidup dalam suatu ikatan perkawinan, maka yang akan terjadi adalahbukan keharmonisan, melainkan penderitaan bathin bagi kedua belah pihak,terutama bagi Penggugat dan ini jelas harus dicegah, sesuai dengan kaidah fighyang terdapat dalam Kitab At Asbah Wan Nazhoir, halaman 62, yang diambilalih sebagai pendapat majelis hakim yang berbunyi :hood!