Ditemukan 1471 data
12 — 9
Bahwa harapan Penggugat pupus dengan kelakuan Tergugatyang sangat tidak Penggugat sangka karena kealakuan Tergugatyang tidak berubah, namun Penggugat tetap bersabar dan selaluberpikir ini adalah ujian rumah tangga antara Penggugat denganTergugat untuk mencapai kebahagiaan hingga menjelang acara 3(tiga) bulanan anak kami Tergugat harus segera kembaliberangkat berlayar.Halaman 3 dari 15 Putusan Perdata Gugatan Nomor: 500/Pdt.G/2015/PN.Sgr10.Bahwa selama Penggugat dan Tergugat berpisah jarak danwaktu
12 — 10
hukum tersebut, di mana rumahtangga Pemohon dan Termohon sudah pecah, maka meskipun perkawinanmerupakan akad yang kuat dan memiliki tujuan yang luhur namun oleh karenaterjadi pisah tempat tinggal yang tentunya berakibat pada tidak adanyapemenuhan hak dan kewajiban antara keduanya dan dalam pisah tempattinggal antara Pemohon dan Termohon tidak ada lagi komunikasi yang baik,maka senyatanya tidak ada lagi kenyamanan dan ketentraman dalam rumahtangga bahkan telah nyata rasa cinta antara keduanya telah pupus
14 — 9
Pdt.G/2019/PA.KtgMenimbang, bahwa dengan demikian, meskipun perkawinanmerupakan akad yang kuat dan memiliki tujuan yang luhur namun oleh karenaPenggugat dan Tergugat sudah berpisah tempat tinggal yang tentunyaberakibat pada tidak adanya pemenuhan hak dan kewajiban antara keduanyadan dalam pisah tempat tinggal antara Penggugat dan Tergugat tidak ada lagikomunikasi yang baik, maka senyatanya tidak ada lagi kenyamanan danketentraman dalam rumah tangga bahkan telah nyata rasa cinta antarakeduanya telah pupus
7 — 0
No.2554 /Pat.G/2016/PA.JB. hal. 9 dari 14 hal.padahal terbinanya rumah tangga yang bahagia rukun dan damai dengan adanyaterbangun rasa kasih sayang dan saling mencintai antara Pemohon dan Termohonbahkan dari yang demikian akan terciptanya saling hak dan tanggung jawab antarakeduanya namun semuanya itu telah sirna dan pupus dari hati Pemohon yangberganti kepada keinginan untuk berpisah dengan perceraian, dengan demikianmenunjukkan adanya indikasi bahwa tidak adanya lagi tercipta kerukunan dalamrumah
15 — 7
kekerasan dalam rumahtangga dan kejahatan kemanusiaan (Videpasal 1,5 dan 20 (b) UU Nomor 23Tahun 2004 tentang PenghapusanKekerasan Dalam Rumahtangga).Menimbang bahwa idealnya sebuah rumahtangga yaitu antara suami istriharus senantiasa saling cinta mencintai,saling memberi bantuan lahir danbantin untuk terciptanya kehidupan rumahtangga yang sakinah mawaddahwarahmah berdasarkan nilainilai ketuhanan (Vide pasal 3KHI jo pasal 1 UUNomor 1 Tahun 1974 tentang perkawinan.namun harapan indah dan suci itutelah pupus
12 — 1
karenanya makaantara Penggugat dan Tergugat saat ini sudah terjadi pisah ranjang danbertempat tinggal dan masingmasing sudah tidak lagi melaksanakankewajibannya sebagai suam istri;Bahwa atas dasar kejadiankejadian yang menimpa Penggugat selamaini,dan setelah melalui perenungan yang mendalam, Penggugat merasa sudahtidak mungkin lagi menjadi isteri dan hidup bersama lagi dengan Tergugatdalam satu rumah tangga, karena apa yang diharapkan Penggugat untukmembentuk keluarga yang bahagia dan kekal telah pupus
7 — 7
yang lalu sampai sekarang tidak pernah bersama lagi danyang demikian merupakan rentang waktu yang belum panjang namun selamadalam waktu tersebut tidak ada komunikasi antara Pemohon dan Termohon,sedangkan untuk terbinanya rumah tangga yang bahagia rukun dan damaidengan adanya terbangun komunikasi yang baik dan rasa kasih sayang dengansaling mencintai antara Pemohon dan Termohon bahkan dari yang demikianakan terciptanya saling hak dan tanggung jawab antara keduanya namunsemuanya itu telah sirna dan pupus
13 — 3
belah pihak atau salah satupihak sudah pecah maka perkawinan itu sudah tidak mungkin dapatdipertahankan lagi, meskipun salah satu pihak tetap menginginkan perkawinantetap utuh13.Bahwa atas dasar kejadiankejadian yang menimpa Penggugat selama ini, dansetelah melalui perenungan yang mendalam, Penggugat merasa sudah tidakmungkin lagi menjadi istri dan hidup bersama lagi dengan Tergugat dalam saturumah tangga, karena apa yang diharapkan Penggugat untuk membentukkeluarga yang bahagia dan kekal telah pupus
25 — 8
menyatakan :(f) antara suami isteri terus menerus terjadiperselisihan dan pertengkaran dan tidak ada harapanakan hidup rukun lagi dalam suatu rumah tangga.Adalah telah terpenuhiBahwa atas dasar kejadiankejadian yang menimpaPenggugat selama ini, dan setelah melalui perenunganyang mendalam, Penggugat merasa sudah tidak mungkinlagi menjadi isteri dan hidup bersama lagi denganTergugat dalam suatu rumah tangga, karena apa yangdiharapkan Penggugat untuk membentuk keluarga yangbahagia dan kekal telah pupus
9 — 31
Yang diperoleh PENGGUGAT selama perkawinan hanyalahperlakuan kasar, pertengkaranpertengkaran dan rasa takut. harapan untuk untukmewujudkan keluarga yang sakinah, mawadah dan warahmah sudah pupus,sehingga perceraian adalah jalan yang terbaik;Bahwa berdasarkan uraian tersebut, PENGGUGAT mohon kepada Majelis Hakim yangmemeriksa perkara ini agar dapat memberikan putusan dengan amar sebagai berikut:1. Mengabulkan Gugatan Cerai PENGGUGAT;2.
10 — 8
Maternal PUPUS@In 3 ae eeenenees necro neers = Rp. 6.000, Jumlah = Rp. 501.000,Terbilang : #lima ratus satu ribu rupiah #Dicatat di sini :Putusan ini telah berkekuatan hukum tetap sejak tanggal Panitera Pengadilan Agama TanggamusEDY KISAY, S.H.
10 — 4
dan Tergugat.Menimbang, bahwa dengan demikian, meskipun perkawinanmerupakan akad yang kuat dan memiliki tujuan yang luhur namun oleh karenaPenggugat dan Tergugat sudah berpisah tempat tinggal yang tentunyaberakibat pada tidak adanya pemenuhan hak dan kewajiban antara keduanyadan dalam pisah tempat tinggal antara Penggugat dan Tergugat tidak ada lagikomunikasi yang baik, maka senyatanya tidak ada lagi kenyamanan danketentraman dalam rumah tangga bahkan telah nyata rasa cinta antarakeduanya telah pupus
82 — 12
Nomor1 Tahun 1974 Tentang Perkawinan ;Menimbang, bahwa dengan berpisahnya Penggugat dan Tergugatmeskipun baru berlangsung lebih kurang 3 (tiga) bulan lamanya, namun selamadalam waktu tersebut tidak ada komunikasi lagi antara Penggugat danTergugat, padahal terbinanya rumah tangga yang bahagia rukun dan damaiharus dibangun dengan rasa kasih sayang dan saling mencintai antara keduabelah pihak, sehingga tercipta saling menjalankan hak dan tanggung jawabantara keduanya, namun semuanya itu telah sirna dan pupus
10 — 6
dan Tergugat.Menimbang, bahwa dengan demikian, meskipun perkawinanmerupakan akad yang kuat dan memiliki tujuan yang luhur namun oleh karenaPenggugat dan Tergugat sudah berpisah tempat tinggal yang tentunyaberakibat pada tidak adanya pemenuhan hak dan kewajiban antara keduanyadan dalam pisah tempat tinggal antara Penggugat dan Tergugat tidak ada lagikomunikasi yang baik, maka senyatanya tidak ada lagi kenyamanan danketentraman dalam rumah tangga bahkan telah nyata rasa cinta antarakeduanya telah pupus
18 — 3
KAMBING bin M.HANAFITempat lahir : BlitarUmur/tanggal lahir : 20 Tahun / 16 Agustus 1990Jenis kelamin : LakilakiKebangsaan : IndonesiaTempat tinggal : Dusun Pupus RT 01/RW 05 Desa Bacem, KecamatanPonggok, Kabupaten BlitarAgama : IslamPekerjaan : BuruhTerdakwa ditahan berdasarkan Penetapan Penahanan oleh :1.Penyidik sejak tanggal 12 Januari 2011 s/d 31 Januari 2011.2. Perpanjangan Penuntut Umum sejak tanggal Pebruari 2011 s/d 12 Maret 2011.3.4.
24 — 11
Bahwa, atas sikap dan perbuatan Termohon yang demikian itu,Pemohon mengalami penderitaan lahir dan bathin, dan atas kejadiantersebut pihak keluarga serta orang terdekat Pemohon dan Termohon telahberulangkali berusaha mendamaikan dan menentramkan keadaan rumahtangga, akan tetapi selalu tidak berhasil karena rasa cinta dan kasihdiantara Pemohon dan Termohon sebagai suami istri Sejatinya telah pupus;10.
10 — 5
Paman Tergugat di Desa PupusKecamatan Lembeyan, Magetan yang dicatat olen Pegawai PencatatNikah Kantor Urusan Agama Kecamatan Lembeyan, KabupatenMagetan Provinsi Jawa Timur, sebagaimana Kutipan Akta NikahNomor : 107/51/IV/2009, tanggal 24 April 2009;Bahwa pernikahan Penggugat dan Tergugat dilaksanakan atas dasarsuka sama suka dan saat menikah Penggugat berstatus perawansedangkan Tergugat berstatus jejaka ;Bahwa setelah menikah Penggugat dan Tergugat tinggal bersama dirumah Paman Tergugat di Desa Pupus
124 — 67
yang indah, sejuk,damal, tentram, dan bahagia bagi Penggugat (juga anakanak), bahkanbenarbenar sudah tidak nyaman, berantakan, dan tampaknya sudah tidakmungkin, sudah tidak ada harapan untuk bisa hidup rukun, tenang, damaikembali, apalagi bahagia, sebagaimana layaknya kehidupan suamiistni yangnormal, sehingga tujuan mulia perkawinan yakni membentuk keluargayang bahagia dan kekal di dalam suatu rumah tangga yang harmonis,sebagaimana diamanatkan UndangUndang Nomor 1/1974 tentangPerkawinan, sudah pupus
22 — 13
PA.Btl.tidak tahu kabar dan keberadaan tergugat, dalam pikiran penggugatsaat ini adalah bekerja mencari nafkah untuk masa depan anak, dantidak menginginkan gangguan dari tergugat.Bahwa atas dasar kejadiankejadian yang menimpa Penggugatselama ini, dan setelan melalui perenungan yang mendalam,Penggugat merasa sudah tidak mungkin lagi menjadi isteri dan hidupbersama lagi dengan Tergugat dalam suatu rumah tangga, karena apayang diharapkan Penggugat untuk membentuk keluarga yang bahagiadan kekal telah pupus
10 — 4
No. 0251/Pdt.G/2016/PA.Pnbrbelah pihak, sehingga tercipta saling menjalankan hak dan tanggung jawabantara keduanya, namun semuanya itu telah sirna dan pupus dari hatiPenggugat dan Tergugat berganti kepada saling membenci dan tidakmenyenangkan, hal ini terlihat dipersidangan Penggugat bertekadmengakhirinya untuk berpisah dengan perceraian, dengan demikianmenunjukkan indikasi tidak lagi tercipta kerukunan dalam rumah tanggaPenggugat dan Tergugat.