Ditemukan 13129 data
12 — 7
Apabila salah satu pihak sudah kehilangan rasa cinta dan kasihsayangnya, maka cita ideal bagi suatu kehidupan rumah tangga tidak akanpernah menjadi kenyataan bahkan kehidupan perkawinan itu akan menjadibelenggu bagi kedua belah pihak;Menimbang, bahwa menurut Pasal 19 huruf f Peraturan PemerintahNomor 9 Tahun 1975 jo Pasal 116 huruf f Kompilasi Hukum Islam dijelaskanbahwa perceraian dapat terjadi karena alasan antara suami istri terus menerusterjadi perselisihnan dan pertengkaran dan tidak ada harapan
6 — 3
;Menimbang, bahwa terwujudnya tujuan perkawinan sebagaimana dimaksudPasal 1 Undangundang Nomor 1 Tahun 1974 tentang Perkawinan, yakniterbentuknya keluarga (rumah tangga) yang bahagia dan kekal berdasarkanKetuhanan Yang Maha Esa, diperlukan adanya unsur saling mencintai dan salingmenyayangi di antara kedua belah pihak sebagai suami isteri, sebagaimanadiisyaratkan di dalam Al Quran Surat Ar Ruum ayat 21;Menimbang, bahwa apabila salah satu pihak sudah kehilangan rasa cinta dankasih sayangnya, maka cita
8 — 3
Pemohon;Menimbang, bahwa terwujudnya tujuan perkawinan sebagaimanadimaksud Pasal 1 Undangundang Nomor Tahun 1974 tentang Perkawinan,yakni terbentuknya keluarga (rumah tangga) yang bahagia dan kekal berdasarkanKetuhanan Yang Maha Esa, diperlukan adanya unsur saling mencintai dan salingmenyayangi di antara kedua belah pihak sebagai suami isteri, sebagaimanadiisyaratkan di dalam Al Quran Surat Ar Ruum ayat 21 ;Menimbang, bahwa apabila salah satu pihak sudah kehilangan rasa cintadan kasih sayangnya, maka cita
15 — 9
Hal tersebut menunjukkan telah hancurnya keharmonisankehidupan rumah tangga Pemohon dan Termohon, yang pada titik sekarangPemohon telah kehilangan rasa cintanya, serta tidak berniat lagi untukmempertahankan kehidupan rumah tangganya ;Menimbang, bahwa bila salah satu atau kedua belah pihak sudahkehilangan rasa cinta dan kasih sayangnya, maka cita ideal bagi suatukehidupan rumah tangga tersebut tidak akan pernah menjadi kenyataan bahkankehidupan rumah tangga itu akan menjadi belenggu kehidupan bagi
14 — 21
;Menimbang, bahwa terwujudnya tujuan perkawinan sebagaimana dimaksud Pasal1 Undangundang Nomor 1 Tahun 1974 tentang Perkawinan, yakni terbentuknyakeluarga (rumah tangga) yang bahagia dan kekal berdasarkan Ketuhanan Yang MahaEsa, diperlukan adanya unsur saling mencintai dan saling menyayangi di antara keduabelah pihak sebagai suami isteri, sebagaimana diisyaratkan di dalam Al Quran Surat ArRuum ayat 21;Menimbang, bahwa apabila salah satu pihak sudah kehilangan rasa cinta dankasih sayangnya, maka cita
11 — 9
;Menimbang, bahwa terwujudnya tujuan perkawinan sebagaimana dimaksud Pasal1 Undangundang Nomor 1 Tahun 1974 tentang Perkawinan, yakni terbentuknyakeluarga (rumah tangga) yang bahagia dan kekal berdasarkan Ketuhanan Yang MahaEsa, diperlukan adanya unsur saling mencintai dan saling menyayangi di antara keduabelah pihak sebagai suami isteri, sebagaimana diisyaratkan di dalam Al Quran Surat ArRuum ayat 21;Menimbang, bahwa apabila salah satu pihak sudah kehilangan rasa cinta dankasih sayangnya, maka cita
26 — 6
bahwa kenyataan tersebut, menunjukkan antara Penggugatdan Tergugat telah mengalami kebuntuan komunikasi kasin sayang sebagaisuami istri, yang hal itu nyatanya terus memburuk dari waktu ke waktu sehinggamengakibatkan hancurnya keharmonisan kehidupan rumah tangga Penggugatdan Tergugat, dimana pada titik sekarang, Penggugat dan Tergugat kehilanganrasa cintanya, serta keduanya begitu kuat niatnya untuk bercerai;Menimbang, bahwa bila salah satu pihak sudah kehilangan rasa cinta dankasih sayangnya, maka cita
MUHAMMAD S MAE, S.H
Terdakwa:
JAKA KELANA Bin Alm. EDI SUDRAJAT
116 — 46
Selang beberapa waktusaudara SUPAR datang bersama saudari DIANA, pemilik mobilHalaman 7 dari 55 Putusan Nomor 187/Pid.B/2020/PN Tjsmembawa korban MEGA MUSTIKA ke Puskesmas Tanjung Palas Utara.Bahwa sekitar jam 16.30 wita saksi ASRONI diberitahu oleh saksiMARTA Ad (Alm) SINJUK selaku pegawai Puskesmas Tanjung PalasUtara bahwa korban MEGA MUSTIKA dinyatakan telah meninggal dunia.Bahwa saksi ASRONI kemudian pulang ke rumah memberitahu kabarduka cita di rumah.
Selang beberapawaktu saudara SUPAR datang bersama saudari DIANA, pemilik mobilmembawa korban MEGA MUSTIKA ke Puskesmas Tanjung Palas Utara.Bahwa sekitar jam 16.30 wita saksi ASRONI diberitahu oleh saksiMARTA Ad (Alm) SINJUK selaku pegawai Puskesmas Tanjung PalasUtara bahwa korban MEGA MUSTIKA dinyatakan telah meninggal dunia.Bahwa saksi ASRONI kemudian pulang ke rumah memberitahu kabarduka cita di rumah.
36 — 15
rumah tangga yang bahagia dan kekal berdasarkanKetuhanan Yang Maha Esa ;Menimbang, bahwa hakekat dan tujuan perkawinan Kompilasi HukumIslam menyatakan sebagai berikut :Pasal 2 ;Perkawinan menurut hukun Islam adalah pernikahan, yaitu akadyang sangat kuat atau mitssaqan ghalidzan untuk mentaatiperintah Allah dan melaksanakannya merupakan ibadah ;Pasal 3 ;Perkawinan bertujuan untuk mewujudkan kehidupan rumahtangga yang sakinah, mawaddah, dan rahmah ;Menimbang, bahwa pertimbangan di atas merupakan cita
sangat berharap rukun kembali,tetap adanya kenyataan sebagaimana tersebut di atas, menunjukkan keduabelah pihak telah mengalami kebuntuan komunikasi kasih sayang sebagaisuami istri yang terus memburuk dari waktu) ke waktu sehinggakeharmonisan kehidupan rumah tangga mereka hancur, dimana Penggugatsaat ini telah kKehilangan rasa cintanya, serta tidak berniat lagi untukmempertahankan kehidupan rumah tangganya ;Menimbang, bahwa bila salah satu pihak sudah kehilangan rasa cintadan kasih sayangnya, maka cita
10 — 6
Tergugat,sebagaimana diatur dalam firman Allah SWT. dalam surat arRuum ayat 21serta Pasal 1 Undangundang Nomor 1 Tahun 1974 tentang Perkawinan;Menimbang, bahwa dengan adanya fakta hukum poin 2 dan 3,Majelis Hakim menilai dalam rumah tangga Penggugat dan Tergugat sudahtidak terwujud lagi, karena sebagai pasangan yang terikat dengan ikatansuci (mitsagan ghalidzan) yang menautkan dua insan yang berbeda fikiran,hati dan rasa menjadi satu sehingga bisa saling asah, saling asih dan asuhdalam satu cinta dan cita
9 — 5
Tergugat,sebagaimana diatur dalam firman Allah SWT. dalam surat arRuum ayat 21serta Pasal 1 Undangundang Nomor 1 Tahun 1974 tentang Perkawinan;Menimbang, bahwa dengan adanya fakta hukum poin 2, MajelisHakim menilai dalam rumah tangga Penggugat dan Tergugat sudah tidakterwujud lagi, karena sebagai pasangan yang terikat dengan ikatan suci(mitsaqan ghalidzan) yang menautkan dua insan yang berbeda fikiran, hatidan rasa menjadi satu sehingga bisa saling asah, saling asin dan asuhdalam satu cinta dan cita
12 — 8
dipertahankan atau tidakkarena jika hati kedua pihak sudah pecah maka perkawinan itu sendirisudah pecah maka tidak mungkin dapat dipersatukan lagi meskipun salahsatu pihak tetap menginginkan perkawinan itu Supaya tetap utuh.Menimbang, bahwa rumah tangga yang bahagia, kekal dansejahtera akan terwujud jika antara suami istri saling mencintai danmenyayangi satu sama lain, apabila salah satu pihak sudah kehilanganrasa cinta dan kasih sayangnya seperti yang dialami oleh Penggugat danTergugat saat ini maka cita
13 — 7
Bahwa fakta Pemohon tetap pada keinginannya untuk bercerai denganTermohon menunjukkan Pemohon sudah tidak cinta lagi terhadapTermohon dan bila salah satu pihak sudah kehilangan rasa cinta dankasih sayangnya, maka cita ideal bagi suatu kehidupan rumah tanggatersebut tidak akan pernah menjadi kenyataan bahkan apabilaperkawinan tersebut tetap dipaksakan untuk dilanjutkan dikhawatirkanHal 10 dari 13 hal Put.
13 — 6
Pasal 3 Instruksi Presiden Nomor 1 tahun 1991 tentangKompilasi Hukum Islam tidak mungkin bisa terwujud ;Menimbang, bahwa rumah tangga yang bahagia, kekal dan sejahteraakan terwujud jika antara suami isteri saling menyayangi satu sama lain.Apabila salah satu pihak sudah kehilangan rasa cinta dan kasih sayangnya,maka cita ideal bagi suatu kehidupan rumah tangga tersebut tidak akanHal. 14 dari 19 hal./Put.
18 — 10
Artinya: Jika mereka (para suami) telah berketetapan hati untuk menjatuhkantalak, maka sesungguhnya Allah Maha Mendengar lagi MahaMengetahur;Menimbang, bahwa bila salah satu pihak sudah kehilangan rasa cintadan kasih sayangnya, maka cita ideal bagi suatu kehidupan rumah tanggatersebut tidak akan pernah menjadi kenyataan bahkan kehidupan itu akanmenjadi belenggu kehidupan bagi kedua belah pihak, maka telah terbuktibahwa ikatan batin mereka telah putus, tidak ada harapan lagi untuk rukunsebagai suami
7 — 1
Pasal 116 huruf (f) Kompilasi Hukum Islam;Menimbang, bahwa disamping itu alasan tersebut telah sesuai denganpendapat Pakar Hukum Islam yang terdapat dalam Kitab Fiqh Sunnah Juz Ilhalaman 248 yang diambil alin menjadi pertimbangan Majelis Hakim sebagaiberikut :e 3 5S Cal viel gh Am og il Ada clad) Coal lal gen Cita ,Log) el Cyr B piel alga Axe 3Uay Leo olan Y!
12 — 4
Bahwa fakta Penggugat tetap pada keinginannya untuk berceraidengan Tergugat menunjukkan Penggugat sudah tidak cinta lagiterhadap Tergugat dan bila salah satu pihak sudah kehilangan rasacinta dan kasih sayangnya, maka cita ideal bagi suatu kehidupanrumah tangga tersebut tidak akan pernah menjadi kenyataan bahkanapabila perkawinan tersebut tetap dipaksakan untuk dilanjutkandikhawatirkan akan menimbulkan dampak negative (dharar) baikkepada Penggugat maupun Tergugat;.
9 — 2
Termohonserta saksisaksi, maka ternyata dengan Termohon berpisah tempat tinggalsejak 3 bulan lalu karena Pemohon memilih untuk tinggal dirumah orangtuanya, sehingga hal tersebut membuktikan adanya percekcokan atauperselisinan Pemohon dengan Termohon yang semakin memuncak;Menimbang bahwa salah satu pihak tidak mau lagi melaksanakankewajibannya sebagai suami istri, atau karena keduanya berpisah tempattinggal, dapat dimaknai bahwa salah satu pihak sudah kehilangan rasa cintadan kasih sayangnya, maka cita
14 — 6
No.0322/Pdt.G/2017/PA.WspMenimbang, bahwa rumah tangga yang bahagia dapat terwujud jikasuami isteri saling cinta mencintai dan sayang menyayangi satu sama lainnyajika salah satu pihak telah kehilangan rasa cintanya seperti yang dialamiPenggugat saat ini maka cita ideal suatu perkawinan akan menjadi anganangan yang tidak mungkin dapat diraih bahkan kehidupan rumah tangga sepertiitu akan menjadi belenggu kehidupan bagi kedua belah pihak.Menimbang, bahwa kondisi obyektif kehidupan rumah tanggaPenggugat
9 — 9
sebagaimana diatur dalam firmanAllah SWT. dalam surat arRuum ayat 21 serta Pasal 1 Undangundang Nomor 1 Tahun 1974 tentang Perkawinan;Menimbang, bahwa dengan adanya fakta hukum poin 2 dan 3, Majelis Hakim menilai dalam rumah tanggaPenggugat dan Tergugat sudah tidak terwujud lagi, karena sebagai pasangan yang terikat dengan ikatan suci (mitsaqanghalidzan) yang menautkan dua insan yang berbeda fikiran, hati dan rasa menjadi satu sehingga bisa saling asah, saling asihdan asuh dalam satu cinta dan cita