Ditemukan 16313 data
34 — 5
Sehingga bila bertentangan antara mafsadat denganmanfaat, maka yang lebih utama adalah menjauhkan mafsadat daripadamengejar maslahat yang belum tentu dapat diraih, sebagaimana kaidah UshulFikin yang dijelaskan oleh Tajuddin AsSubki dalam kitab AlAsybah wa AnNazhair (Beirut: Dar AlKutub AlIlmiyyah, 1991) jilid halaman 105, yangberbunyi:lal hs ye Agi antall 553Artinya : Menolak mafsadat lebih diutamakan daripada meraih maslahat;Menimbang, bahwa Ahli Fikih, Wahbah AzZuhaili mengutip danmenjelaskan pendapat
51 — 13
Wahbah Azzuhaili dalam kitabnya alfigh alislam wa Adillatuhu, Juz X,halaman 482 yang diambil alih oleh Majelis Hakim sebagai pendapat sendiriyang menyatakan sebagai berikut:PU 3S aed Shad ge joel Gee ge all fe yal GY pre giEY 56 jell gl ee ee Et ClbArtinya: Bahwa sesungguhnya keadaan suami tidak menjamin nafkah terhadapisterinya itu merupakan perbuatan yang sangat aniaya, sehingga isteri berhakuntuk minta cerai ke pengadilan disebabkan suami tidak mampu menjaminnafkahnya.Menimbang, Majelis Hakim
46 — 14
.= Pakar hukum Islam Wahbah az Zuhaili dalam kitab alFighulIslamiyyu wa Adillatuhu, Juz Vil, halaman 529 yaitu:4 Y Joe Y ppall oY vib Gb GUA nolill asdg. SUI SI!Artinya:Talak yang dijatuhkan hakim karena perselisihan adalah talak bain,karena bahaya tidak akan hilang kecuali dengan itu.Menimbang, bahwa berdasarkan uraian pertimbangan tersebut di atas,gugatan Penggugat telah mempunyai cukup alasan sesuai dengan Pasal 39Ayat (2) Undang Undang Nomor 1 Tahun 1974 Tentang Perkawinan jis.
20 — 5
Sehingga bila bertentangan antara mafsadat denganmanfaat, maka yang lebih utama adalah menjauhkan mafsadat daripadamengejar maslahat yang belum tentu dapat diraih, sebagaimana kaidah UshulFikin yang dijelaskan oleh Tajuddin AsSubki dalam kitab AlAsybah wa AnNazhair (Beirut: Dar AlKutub AlIlmiyyah, 1991) jilid halaman 105, yangberbunyi:cba 1S yo D5l walall 55Artinya: menolak mafsadat lebih diutamakan daripada meraih maslahat;Menimbang, bahwa Ahli Fikih, Wahbah AzZuhaili mengutip danmenjelaskan pendapat
149 — 98
Wahbah Azzuhaili), jilid 8 halaman 122yang selanjutnya diambil alih menjadi pendapat Pengadilan Tingkat Banding sendiriyang berbunyi sebagai berikut :Artinya: Bahwa wasiat itu adalah kewajiban agama dan penunaian kewajiban bagikedua orang tua dan para kerabat yang tidak menerima warisan, karenaterhalang mendapat warisan atau karena ada penghalang yangmenghalangi mereka mendapatkan warisan seperti perbedaan agama;Menimbang, bahwa dari pertimbangan pertimbangan tersebut maka anakketurunan almarhum
29 — 12
Wahbah AlZuhaili mengutip dan menjelaskanpendapat Ulama Mazhab Maliki dalam kitab alFigh alIslami wa Adillatuhu, juz7 halaman 527528, yang kemudian Majelis Hakim sependapat dan mengambilalin pendapat tersebut menjadi pendapat Majelis, menyatakan:Lame Lamy BL!
12 — 1
Wahbah az Zuhaili dalam kitabnya FighAlIslami wa adillatuhu juz Vil halaman 320, yang diambil alih menjadipertimbangan Majelis Hakim, adalah sebagai berikut:slag loa!
14 — 13
Wahbah AlZuhaili mengutip dan menjelaskanpendapat Ulama Mazhab Maliki dalam kitab alFigh alIslami wa Adillatuhu, juz7 halaman 527528, yang kemudian Majelis Hakim sependapat dan mengambilalih pencapat tersebut menjadi pendapat Majelis, menyatakan:7 Lats 1) 5all sl Glau & 2 p05 22sJLaJI jbl,Liotas ar>95Jl slLisll Gy ied V sts i535 elaV5 552 V> :PWLidls SM! atle 33 125ite La Ls5sl lil 555 alt Flas
17 — 16
yang terdapat di dalam Kitab alFigh alIslami waAdillatuhu, karangan Wahbah alZuhaily, Juz VII, halaman 529, yangselanjutnya diambil alin menjadi pendapat Majelis Hakim, sebagai berikut:oV fgslb ob glaw wold! ardg, sill gb!
20 — 10
Wahbah Az Zuhaili dalamKitab Al Figh Al Islami Wa Adillatuhu Juz Vil halaman 690 sebagai berikut :rua GLY Caw aula! gl qa cle iJRSIoJ 59 aig G ploy,OS lawld OF lg clo Jl cui! iioO92 yol> 28 ple Indio sl a ,cbly;Hal 15 dari 18 hal Penetapan Nomor 18/Pdt.P/2019/PA.Ngw.Jol cyo dlyodl & esl Lb IS CawArtinya:Pernikahan, baik yang sah maupun yang fasid adalah merupakan sebabuntuk menetapkan nasab di dalam suatu kasus.
10 — 8
Tgrs.dibolehkan dalam ikatan perkawinan, sedangkan talak adalah selesainya atauterhentinya sebuah akad pernikahan akan tetapi tidak menghilangkan kehalalanuntuk melakukan sesuatu yang dibolehkan dalam perkawinan kecuali apabilatelah jatuh talak tiga, sebagaimana diuraikan Wahbah Zuhaili dalam bukunyaFigh alIslam?
11 — 5
;Menimbang, bahwa Majelis Hakim juga mengambil alih, untukdijadikan pertimbangan dalam penetapan ini, pendapat Al Wahbah Azzuhailiydalam kitabnya al Figh al Islamiy wa Adillatuh, Juz 7, hal. 752 sebagai berikutArtinya: Penunjukan wali oleh hakim harus demi kepentingan anak yangada dalam perwalian/kekuasaannya.Menimbang, bahwa dengan demikian tegas dan jelaslah bahwaterhadap hak anak yang berada dalam kekuasaannya, Pemohondiperintahkan untuk mengelola dan memeliharanya demi kemanfaatan anaktersebut
15 — 3
Wahbah alZuhayli dalam kitab alFigh alIlslamy wa adillatuh, juz 7 tentang alAhwal alSyakhshiyah hlm. 675 sebagai pendapat Majelis Hakim yang berbunyi :Artinya : Nasab seorang anak terhadap ibunya berlaku tetap dalam semuakelahiran, baik kelahiran yang sesuai ketentuan hukum maupun tidak,sedangkan nasab seorang anak terhadap ayahnya hanya bisa ditetapkanberdasarkan adanya sebuah pernikahan, baik penikahan yang sah maupunHilm.13 dari 15 hlm. Penetapan No. 0140/Pat.P/2016/PA.
8 — 4
, selain itu Tergugat pernah melakukan kekerasan terhadapPenggugat; Bahwa Penggugat dan Tergugat telah pisah tempat tinggal sejak bulanJuni tahun 2017 sampai sekarang telah berjalan lebih dari setahunlamanya; Bahwa selama pisah tempat tinggal baik Penggugat maupun Tergugattidak lagi menjalankan kewajiban sebagai suami istri; Bahwa Penggugat bersikeras ingin bercerai dari Tergugat;Menimbang, bahwa terhadap faktafakta tersebut diatas, maka Majelismemandang perlu mengetengahkan pendapat ahli fikih Wahbah
7 — 1
Sehingga bila bertentangan antara mafsadat denganmanfaat, maka yang lebih utama adalah menjauhkan mafsadat daripadamengejar maslahat yang belum tentu dapat diraih, sebagaimana kaidah UshulFikin yang dijelaskan oleh Tajuddin AsSubki dalam kitab AlAsybah wa AnNazhair (Beirut: Dar AlKutub AlIlmiyyah, 1991) jilid halaman 105, yangberbunyi:cllall le Se D5i wall 55Artinya: menolak mafsadat lebih diutamakan daripada meraih maslahat;Menimbang, bahwa Ahli Fikih, Wahbah AzZuhaili mengutip danmenjelaskan pendapat
12 — 8
Putusan No.4918/Pdt.G/2021/PA.TgrsAsybah wa AnNazhair (Beirut: Dar AlKutub AlIlmiyyah, 1991) jilid halaman105, yang berbunyi:cllall 1s ye D5 a 55Artinya: menolak mafsadat lebih diutamakan daripada meraih maslahat;Menimbang, bahwa Ahli Fikih, Wahbah AzZuhaili mengutip danmenjelaskan pendapat Ulama Mazhab Maliki dalam kitab AlFigh AlIslamiwa Adillatuhu (Beirut: Dar AlFikr, 1985) jilid VII halaman 527, yang kemudianMajelis Hakim sependapat dan mengambil alih pendapat tersebut menjadipendapat Majelis
13 — 8
Wahbah alZuhayli dalam kitab alFigh alIslamy wa adillatuh, juz 7 tentang alAhwal alSyakhshiyah hlm. 675sebagai pendapat Majelis Hakim yang berbunyi :Artinya: Nasab seorang anak terhadap ibunya berlaku tetap dalam semuakelahiran, baik kelahiran yang sesual ketentuan hukum maupun tidak,sedangkan nasab seorang anak terhadap ayahnya hanya bisaditetapkan berdasarkan adanya sebuah pernikahan, baik penikahanyang sah maupun yang tidak sah, atau karena wathi syubhat ataupunadanya pengakuan seorang ayah terhadap
33 — 7
Hukum Islam, serta maksud firman Allah SWT dalam QS Ar Rumayat 21:LgsIl 13 iScus Ia jl aSwail &3 a sb ol aillGesesalaN U5 259 Ollaas 58 6558 aSits Jze53558sDan di antara tandatanda (kebesaran)Nya talah Dia menciptakan pasanganpasangan untukmu dari jenismu sendiri, agar kamu cenderung dan merasatenteram kepadanya, dan Dia menjadikan di antaramu rasa kasih dan sayang.Sungguh, pada yang demikian itu benarbenar terdapat tandatanda(kebesaran Allah) bagi kaum yang berpikir.Menimbang, bahwa Ahli Fikih, Wahbah
15 — 1
Wahbah azZuhaili, dalamkitab alFighul Islamiyyu wa Adillatuhd, Juz Vil, halaman 527 dan 529 sebagaiberikut :Y sirg liU Leio pial ol Glow g, Ai ILI jbl,: pil, Bal! alle Aogilg , SSbg lame arg WI dbo! qraiUlama Malikiyyah membolehkan perceraian karena perselisihan dankemudaratan, untuk mencegah perseteruan, dan agar kehidupan rumah tanggatidak menjadi neraka dan bencana. Rasulullah saw pun telah bersabda : Tidakboleh ada bahaya, dan tidak boleh membahayakan.Join swall oY oth Gib Gli viola!
13 — 1
Wahbah az Zuhaili dalam kitab Al Figh Allslami wa adillatuhu juz VIIhalaman 320:CSS al Ci) Asag it cpl) Ba gall le Gels aay GLa ali bat Bi pall JbLS CapelGS Ad gillArtinya: Pembenan mutah itu agar istri terhibur hatinya, dapat mengurangikepedihan akibat cerai talak dan untuk menumbuhkan keinginanrukun kembali sebagai suami istri, jika talak itu bukan bain kubra.3.