LinggangBigung, Kabupaten Kutai Barat,Bahwa yang menjadi korban pemerasan adalah istrisaksi yaitu saksi Siti Al Khomaria, dan saat itu saksisedang keluar rumah;Bahwa saksi diberitahu melalui telepon oleh saksi SitiAl Khomaria, terdakwa datang meminta uang sebesarRp. 100.000, (seratus ribu rupiah) namun akhirnyasaksi Sitti Al Khomaria telah memberi terdakwasebesar Rp. 50.000, (lima puluh ribu rupiah);Bahwa terdakwa sempat mengancam saksi Siti AlKhomaria apabila tidak diberi uang maka akan adayang terbunuh

uang Rp. 100.000, (seratus ribu rupiah)yang sebelumnya saksi kira terdakwa akan membayarhutang;Bahwa saksi tidak memberikan uang yang dimintaterdakwa, dan kemudian melaporkan hal tersebutkepada majikan saksi yaitu saksi Siti Al Khomaria;Bahwa saat saksi memberitahu saksi Siti Al Khomaritibatiba terdakwa mengikuti saksi dari belakanghingga sampai di depan kamar saksi Siti AlKhomaria, yang kemudian berkata minta uang sebesar11Rp.100.000, (seratus ribu rupiah) apabila tidak adadikasih akan ada yang terbunuh

karena saksi Sugianto tidak berada di rumahakan tetapi terdakwa tetap memaksa denganmengatakan Sugi sudah tau, daripada kamu sayabunuh;;Bahwa setelah terdakwa ancam, saksi Ayu kemudianmenemui istri saksi Sugianto yaitu saksi Siti AlKhomaria dengan mengikuti saksi Ayu dari belakang;Bahwa terdakwa mengikuti saksi Ayu hingga didepan kamar saksi Siti Al Khomaria dan memintauang kepada saksi Siti Al Khomaria sebesarRp.100.000, (seratus ribu rupiah) dan mengatakanapabila tidak diberi malam ini ada yang terbunuh

siapa yang menolong menjaga toko waktu adakerusuhan;Menimbang, bahwa terdakwa menerima uang sebesar Rp. 50.000, (lima puluh riburupiah) dari saksi Siti Al Khomaria dan yang menyerahkan adalah saksi Ayu dan saksi Ayumembenarkan setelah terdakwa mau diberi uang sebesar Rp. 50.000,, maka saksi Ayumengambilkan uang tersebut dari dalam laci lemari dan kemudian diserahkan kepadaterdakwa;Menimbang, bahwa saksi Siti Al Khomaria dan saksi Ayu merasa terancam dantertekan saat terdakwa mengancam ada yang terbunuh

;Menimbang, bahwa terdakwa sudah sering meminta uang kepada saksi Sugiantodan orang lain, sebagai tambahan untuk membeli tuak;Menimbang, bahwa berdasarkan uraian pertimbangan fakta tersebut diatas MajelisHakim berpendapat perbuatan terdakwa untuk mendapatkan uang sebesar Rp.50.000,(ima puluh ribu rupiah) dari saksi Siti Al Khomaria di dahului dengan melakukanpengancaman dengan katakata Apabila tidak diberi akan ada yang terbunuh sehinggasaksi Siti Al Khomaria merasa takut, terancam, dan tertekan

atau kuasanya yang sah meskipun telah dipanggil secara resmi dan patut,maka Peraturan Mahkamah Agung Republik Indonesia Nomor 1 Tahun 2016tentang prosedur mediasi tidak dapat dilaksanakan;Him. 8 dari 17 Putusan Nomor 0109/Pat.G/2018/PA.SguMenimbang, bahwa Penggugat telah mendalilkan gugatan denganpenjelasan pada mulanya rumah tangga Penggugat dan Tergugat rukun danharmonis, namun sejak tanggal 5 Mei 2016, Tergugat di tahan kepolisian resortSekadau atas tuduhan pelaku kejahatan pembunuhan terhadap Terbunuh

terikathubungan hukum sebagai suami istri yang sah;Menimbang, bahwa berdasarkan bukti (P.2.), berupa fotokopi salinanputusan Pengadilan Negeri Sanggau yang telah dilegalisir tertulissalinan/fotocopy sesuai aslinya, merupakan akta otentik yang diterbitkan olehpejabat yang berwenang untuk itu, mempunyai kekuatan pembuktian yangsempurna dan mengikat sesuai ketentuan Pasal 285 R.Bg., sehinggadengan demikian harus dinyatakan terbukti bahwa Tergugat melakukanpembunuhan seorang wanita bernama saudari Terbunuh

fakta sebagai berikut:Him. 11 dari 17 Putusan Nomor 0109/Pdt.G/2018/PA.Sgu Bahwa, Penggugat dan Tergugat adalah suami istri sah, dan telahdikarunial Seorang anak yang diasuh oleh Penggugat; Bahwa, rumah tangga Penggugat dan Tergugat tidak rukun lagidikarenakan Tergugat telan berada di Lapas Kelas 1 di Kota Pontianaksedangkan Tergugat berada di rumah orang tua di Desa; Bahwa, berada di Lapas karena Tergugat telah divonis 14 (empat belas)tahun penjara atas kasus pembunuhan seorang wanita bernama Terbunuh

Penggugat dan Tergugatberpisah tempat tinggal dan tidak Penggugat tidak pernah berkunjungmelihat Tergugat di Lapas Kelas I, di Kota Pontianak;Him. 12 dari 17 Putusan Nomor 0109/Pdt.G/2018/PA.SguMenimbang, bahwa saksisaksi yang dihadirkan oleh Penggugat dipersidangan pada pokoknya meneguhkan dalildalil gugatan Penggugatmenyangkut tidak rukunnya Penggugat dan Tergugat dikarenakan Tergugatdivonis 14 (empat belas) tahun penjara oleh Pengadilan Negeri Sanggau ataskasus pembunuhan seorang wanita bernama Terbunuh

membina rumah tangga denganTergugat, namun tidak berhasil, karena Penggugat tidak rela dengan perbuatanTergugat, membuat Tergugat dihnukum 14 (emapat belas) tahun sehinggaPenggugat tidak sanggup menunggu Tergugat bebas dari hukum;Menimbang, bahwa berdasarkan bukti P.2 dan keterangan 2 (dua) orangsaksi Penggugat di persidangan, Majelis Hakim menilai dalil gugatan Penggugattentang rumah tangga Penggugat dan Tergugat tidak rukun disebabkan Tergugatmelakukan pembunuhan terhadap seorang wanita bernama Terbunuh

setibanya dilokasi para terdakwa melihat saksi korban yaituSOKHIWANEMA NDRURU Alias AMA DELVIN dan AROWAMATI NDRURUAlias AMA JERNI sedang membersihkan kebun karet miliknya melihat haltersebut Tema Telaumbanua (daftar pencarian orang) megatakan KENAPAKAU KERJAKAN TANAH KAMI kemudian saksi ARROWAMATI NDRURU AliasAMA JERNI menjawab BUKAN TANAH YANG KAMI BERSIHKAN TETAPITANAMAN KAMI, kemudian Tema Telaumbanua mengatakan KALAU KALIANTETAP BEKERJA DISINI, KUBUNUH KALIAN DISINI, MAU SEPERTI MAMASAA MU TERBUNUH

Halaman 6 dari 41 Putusan Nomor 140/Pid.B/2018/PN Gsttanaman kami lalu Tema Telaumbanua mengatakan kepada ArowamatiDruru Alias Ama Jerni Kalau kalian tetap bekerja disini, kKubunuh kalian disinimau seperti mama saamu yang terbunuh di Sini sambil mengancungkansebilah parang kearah Arowamati Ndruru Alias Ama Jerni, Kemudian datangTerdakwa Acarama Telaumbanua Alias Ama Rindi dan mengatakan kepadasaksi Kenapa kau kerjakan tanah kami, lalu saksi jawab bukan tanahyang kami bersihkan tapi tanaman yang kami

korban dan para terdakwalangsung mengejar saksisaksi;Bahwa dikebun itu saksi korban masih mengerjakan;Bahwa saksi korban tidak takut bekerja disitu dan kalau saksisaksi bekerjatidak pergi hanya satu orang;Terhadap keterangan saksi, Para Terdakwa memberikan pendapat:e Bahwa Terdakwa Acarama mengatakan ada yang benar dan ada yangsalah yaitu tidak ada mengancam saksi korban dengan tombak danparang dan tidak ada mengatakan kalau kalian tetap bekerja disinikubunuh kalian disini seperti lbumu yang sudah terbunuh

;Bahwa katakata yang diucapkan oleh Tema Telaumbanua kepada saksiKenapa Kau kerjakan tanah kami lalu saksisaksi menjawab bukan tanahyang kami bersihkan tetapi tanaman kami, lalu para Terdakwa mengatakankalau kalian tetap bekerja disini, kKubunuh kalian disini mau seperti mamasaamu yang terbunuh di sini sambil mengancungkan parang kearah saksi,dan yang diucapkan Terdakwa Acarama Telaumbanua sewaktu mengancamsaksi korban Sokhiwanema Ndruru Alias Ama Delvin, ia mengatakan kenapa kau kerjakan tanah kami

di sini sambilmengancungkan parang kearah Arowamati, dan yang diucapkan TerdakwaAcarama Telaumbanua sewaktu mengancam saksi korban SokhiwanemaNdruru, ia mengatakan kenapa kau kerjakan tanah kami lalu saksimenjawab bukan tanah yang kami kerjakan tapi tanaman yang kamibersihkan lalu Terdakwa mengatakan kepada Sokhiwanema Ndruru kalaukalian tetap bekerja disini kubunuh kalian disini mau seperti ibumu yangsudah terbunuh disini sambil mengangkat tombak dan mengarahkan kepadasaksi sedangkan Terdakwa Karena

Bahwa saksi mengetahui telah terjadinya pembunuhan terhadap ayahnya; korban Purwanto ketika saksi dibangunkan oleh kakak angkatnya yang; mengatakn kalau ayahnya telah dibunuh ;F Bahwa sebelum ayahnya korban Purwanto terbunuh saksi masih menonton TV dengan korban Purwanto di rumahnya sekitar pukul 23.00 wib dan saat itu saksi dibangunkan korban Purwanto untuk pindah ke kamar tidur ; Bahwa antara terdakwa Satimin dan Poniyem pernah berselingkuh dan: diketahui oleh korban Purwanto dan sering terjadi

Bahwa ayahnya korban Purwanto terbunuh di lantai Il yang bersebelahan dengan kamar saksi, saat malam terjadinya pembunuhan saksi tidak: mendengar suara orang masuk ke dalam rumah dan juga suara jeritanorang et = ahwa sewaktu saksi melihat jenazah korban Purwanto diatas tempat tidurdengan seprei warna ungu dan sarung bantal korban purwanto tergeletak; alam keadaan tidak bernyawa lagi dan pada bagian bawah telingaerlumuran darah yang sudah membeku dan posisi korban dalam keadaan miring ; Bahwa saat

Purwanto ;Bahwa saksi mengetahui kalau yang membunuh ayahnya korban Purwantoadalah terdakwa Satimin dan Poniyem ibu kandung saksi serta Salim setelah tertangkap dan diperiksa di Polisi ;PONIYEM BINTI PAIDI Bahwa kejadiannya pada hari Sabtu tanggal 11 Maret 2006 sekitar Jam01.00 Wib bertempat di rumah kediaman Purwanto di Kp.II Desa TrisantoDesa Pandan Jaya Kec.Madang Suku Il Kab.OKU Timur telah terjadij pembunuhan terhdap korban Purwanto ; Bahwa saksi adalah istri dari korban Purwanto yang telah terbunuh

korban Purwanto dimakamkan saksi tidak ikut menghadiripmakaman karena masih belum sadarkan diri ;si SALIM BIN KATIJAN Bahwa kejadiannya pada hari Sabtu tanggal 11 Maret 2006 sekitar Jam01.00 Wib bertempat di rumah kediaman Purwanto di Kp.II Desa TrisantoBie 9a Pandan Jaya Kec.Madang Suku Il Kab.OKU Timur telah terjadint unuhan terhdap korban Purwanto ; wa awal terjadinya pembunuhan terhadap korban Purwanto adalahdirencanakan sebelumnya oleh saksi Poniyem sekitar 4 (empat) bulanelum korban Purwanto terbunuh

kepada ibunya yang berkata kalau Purwanto telahorang kemudian karena saksi Kariem ketakutan saat itu saksi karimnah dan berteriak minta tolong sedangkan Poniyem dalam keadaan setealh warga kampung Trisanto berdatangan ke rumah Purwantosa di lantai II dalam sebuah kamar tidur diatas ranjang sprei warnasmukan korban Purwanto telah meninggal dunia dalam posisi miring darah yang sudah membeku ;bnag, bahwa oleh saksi lwan Suwarko Bin Purwanto yang adalahung korban Purwanto sebelum ayahnya korban Purwanto terbunuh

Pamekasan ;Menimbang, bahwa berdasarkan bukti P.7 dan keterangan para saksi,maka terbukti Suami Pemohon 1 telah menikah dengan Pemohon 1 padatanggal 5 Oktober 1996 dengan status jejaka dan cerai mati, dan semasa hidupkeduanya belum pernah bercerai;Menimbang, bahwa bersarkan bukti P. 9, berupa surat kematian atas namaSuami Pemohon 1 yang didukung dengan keterangan saksisaksi, maka terbuktibahwa Pewaris, Suami Pemohon 1 telah meninggal dunia pada hari Senintanggal 1 Juli 2019 karena dianiaya hingga terbunuh

No. 0367/Pdt.P/2016/PA.Pmkberupa tanah seluas 584 M2 yang terletak di Kabupaten Pamekasan dan tanahseluas 1.136 M2 yang terletak di Kabupaten Pamekasan;Menimbang, bahwa berdasarkan dalil permohonan Pemohon, dihubungkandengan buktibukti tertulis dan keterangan saksisaksi tersebut di atas, makaMajelis Hakim telah menemukan fakta hukum sebagai berikut: Bahwa, Suami Pemohon 1 telah meninggal dunia di Pamekasan pada hariSenin tanggal 1 Juli 2019 karena dianaya hingga terbunuh; Bahwa Suami Pemohon 1 dianiya

hingga terbunuh bukan dilakukan olehistridan anakanaknya; Bahwa, semasa hidupnya Suami Pemohon 1 telah menikah denganPemohon 1 dengan status jejaka dan cerai mati dan telah dikaruniai duaorang anak bernama Pemohon 2 dan Pemohon 3 serta selama masahidupnya Suami Pemohon 1 dan Pemohon 1 belum pernah bercerai; Bahwa, ayah dan ibu kandung Suami Pemohon 1 telah meninggal dunialebih dahulu daripadanya; Bahwa, hingga saat ini Istri dan anakanak almarhum Suami Pemohon 1tetap beragama Islam;Menimbang, bahwa

mengantarkan istrinya pulangkemudian langsung menyerahkan diri ke Kantor Polisi;e Bahwa antara Terdakwa dan Nosalwan sebelumnya tidak adapermasalahan;e Bahwa Terdakwa berniat menggunakan pisau yang dibawamuncul dalam keadaan Terdakwa sedang dibacok oleh keduaorang pelaku dan ketika Terdakwa mengayunkan pisauTerdakwa tidak melihat ke arah penyerang melainkan ke arahisterinya yang jatuh tertimpa sepeda motor dan berteriak mintatolong;e Bahwa dalam keadaan yang demikian, Terdakwa dan isteriTerdakwa bisa terbunuh

bagiankiri disebakan oleh benda tajam penyebab kematian disebabkan karenatusukan didada kiri tembus jantung;5 Bahwa benar alasan Terdakwa dalam terbunuhnya Nosalwan dalamkeadaan terdesak, Terdakwa mengayunkan dengan menggunakan pisauyang dibawa dalam keadaan Terdakwa sedang dibacok oleh keduaorang pelaku dan ketika Terdakwa mengayunkan pisau Terdakwa tidakmelihat ke arah pelaku melainkan ke arah isterinya yang jatuh tertimpasepeda motor dan berteriak minta tolong; Terdakwa dan isteriTerdakwa bisa saja terbunuh

kedua orang tersebut tetap menyerang Terdakwa, Terdakwa berlarike arah sepeda motor yang jatuh dan mengambil pisau yang tersimpan diHalaman 17 dari 20 Putusan Nomor : 328/Pid.B/2015/PN.Smpsepeda motor dan mengayunkan ke arah kedua orang yang menyerangTerdakwa, Terdakwa mengayunkan pisau ke arah kedua penyerangtersebut untuk menahan serangan dan melindungi diri dari serangan clurityang dibacokkan ke arah Terdakwa oleh kedua orang penyerang tersebutberkalikali, Terdakwa dan isteri Terdakwa bisa saja terbunuh

darikejaran Nosalwan dan meminta tolong kepada warga setempat ataupetugas tetapi justru Terdakwa mengeluarkan sebilah pisau yangdiselipkan di pinggang Terdakwa melawan Nosalwan yang pada saat itumemakai kain penutup wajah sehingga tidak dikenali karena takutisterinya kena sasaran dari Nosalwan.Dengan demkian dalam perkara a quo argumentasi Penuntut Umum agarTerdakwa melarikan diri kejaran Nosalwan dan meminta tolong kepadawarga setempat dihubungkan dengan alasan Terdakwa dan isteriTerdakwa bisa saja terbunuh

2006 sekitar Jam. 01.00 Wib bertempat di rumah kediaman Purwanto di Kp.II Desa Trisanto Desa Pandan Jaya Kec.Madang Suku Il Kab.OKU Timur telah terjadi; pembunuhan terhdap korban Purwanto ; Bahwa saksi adalah anak dari terdakwa Poniyem dan ayahnya bernama Purwanto yaitu korban pembunuhan ;Bahwa saksi mengetahui telah terjadinya pembunuhan terhadap ayahnyakorban Purwanto ketika saksi dibangunkan oleh kakak angkatnya yangmengatakn kalau ayahnya telah dibunuh ;Bahwa sebelum ayahnya korban Purwanto terbunuh

saksi masih menontonTV dengan korban Purwanto di rumahnya sekitar pukul 23.00 wib dan saatitu saksi dibangunkan korban Purwanto untuk pindah ke kamar tidur ;Bahwa antara terdakwa Satimin dan Poniyem pernah berselingkuh dandiketahui oleh korban Purwanto dan sering terjadi pertengkarandikarenakan ayahnya sering memukul Poniyem dan juga terhadap saksi ;Bahwa antara terdakwa Satimin dan Poniyem pernah berselingkuh dandiketahui oleh korban Purwanto ;Bahwa ayahnya korban Purwanto terbunuh di lantai Il

4 Bahwa saksi mengetahui kalau yang membunuh ayahnya korban Purwantoq adalah terdakwa Satimin dan Poniyem ibu kandung saksi serta Salim~ setelah tertangkap dan diperiksa di Polisi ;PONIYEM BINTI PAIDI: Bahwa kejadiannya pada hari Sabtu tanggal 11 Maret 2006 sekitar JamF 01.00 Wib bertempat di rumah kediaman Purwanto di Kp.II Desa Trisanto Desa Pandan Jaya Kec.Madang Suku Il Kab.OKU Timur telah terjadii pembunuhan terhdap korban Purwanto ; Bahwa saksi adalah istri dari korban Purwanto yang telah terbunuh

Menimbang, bahwa dipersidangan telah pula didengar keteranganaki a yang pada pokoknya sebagai berikut :Bahwa kejadiannya pada hari Sabtu tanggal 11 Maret 2006 sekitar Jam01.00 Wib bertempat di rumah kediaman Purwanto di Kp.II Desa TrisantoDesa Pandan Jaya Kec.Madang Suku Il Kab.OKU Timur telah terjadi~pembunuhan terhdap korban Purwanto ; Bahwa awal terjadinya pembunuhan terhadap korban Purwanto adalah: telah direncanakan sebelumnya oleh saksi Poniyem sekitar 4 (empat) bulanr sebelum korban Purwanto terbunuh

mengajukan Saksisaksi sebagai berikut:1.Saksi Jana Binti Hadin, dibawah sumpah pada pokoknya menerangkansebagai berikut:Bahwa saksi dalam keadaan sehat jasmani dan rohani;Bahwa saksi mengerti sebabnya diperiksa sebagai saksi di persidangan yaitusehubungan dengan adanya pembunuhan yang terjadi pada hari Jum/attanggal 19 Februari 2021 sekira pukul 21.00 Wib bertempat di areal nonseriPT.BMH dipinggir jalan Dusun Penyabungan Desa Riding Kecamatanpangkalan Lampam Kabupaten Ogan Komering llir;Bahwa yang terbunuh

BMH di pinggir jalan Dusun Penyabungan Desa RidingKecamatan pangkalan Lampam Kabupaten Ogan Komering Ilir;Halaman 7 dari 19 Putusan Nomor 218/Pid.B/2021/PN KagBahwa yang terbunuh adalah korban Dedi Irawan bin Ali Hasan yangmerupakan kakak saksi;Bahwa pelaku pembunuhan adalah terdakwa Santosa;Bahwa Saksi saat itu sedang berada di rumah bersama saksi Jana;Bahwa datang korban Dedi yang bersimbah darah pulang ke rumah;Bahwa saat itu saksi mendengar korban Dedi mengatakan yangmembacoknya adalah terdakwa

BMH di pinggir jalan Dusun Penyabungan Desa RidingKecamatan pangkalan Lampam Kabupaten Ogan Komering Ilir;Bahwa yang terbunuh adalah korban Dedi Irawan bin Ali Hasan yangmerupakan anak saksi;Bahwa pelaku pembunuhan adalah terdakwa Santosa;Bahwa saksi mengetahui pembunuhnya adalah terdakwa, dari ceritamasyarakat;Bahwa Saksi saat itu mendengar terjadi keributan;Bahwa saksi menyisir tempat terjadi kerioutan namun tidak melihat siapaSiapa lagi;Bahwa saksi melihat ada ceceran darah;Halaman 8 dari 19 Putusan

BMH dipinggir jalan Dusun Penyabungan Desa RidingKecamatan pangkalan Lampam Kabupaten Ogan Komering llir;Bahwa yang terbunuh adalah korban Dedi Irawan bin Ali Hasan yangmerupakan anak saksi;Bahwa pelaku pembunuhan adalah terdakwa Santosa;Bahwa Saksi saat itu sedang berada di rumah;Bahwa saksi mendengar teriakan saksi Jana;Bahwa saksi datang kerumah saksi Jana;Bahwa disana sudah ada saksi Janabersama saksi Jepri dan korban Dediyang sedang bersimbah darah;Bahwa saksi tidak berani menolong karena takut

Bintang Bin Karim banyakpreman, lalu mendengar hal tersebut sebelum terdakwa pergi kerumah korbanHendriadi Als Hen Bintang Bin Karim, terdakwa langsung mengambil senjatatajam jenis pisau yang berada didalam jok sepeda motor terdakwa dan terdakwaletakkan dipinggang sebelah kanan badan terdakwa, lalu senjata tajam jenispisau tersebut akan terdakwa gunakan apabila korban Hendriadi Als HenBintang Bin Karim ingin membunuh terdakwa maka lebih baik terdakwa yangmembunuh korban dari pada terdakwa yang terbunuh

korban Hendriadi Als Hen BintangBin Karim banyak preman, lalu mendengar hal tersebut sebelumterdakwa pergi kerumah korban Hendriadi Als Hen Bintang Bin Karim,terdakwa langsung mengambil senjata tajam jenis pisau yang beradadidalam jok sepeda motor terdakwa dan terdakwa letakkan dipinggangsebelah kanan badan terdakwa, senjata tersebut akan terdakwa gunakanapabila korban Hendriadi Als Hen Bintang Bin Karim ingin membunuhterdakwa maka lebih baik terdakwa yang membunuh korban dari padaterdakwa yang terbunuh

HenBintang Bin Karim sambil berkata ku sms dak nga balas, ku nelpon dak ngaangkat kapan betemu bejanjijanji bae, nga tu nak ngola nga tuja ku (aku smstidak kamu balas, aku telepon tidak kamu angkat, kalu kKetemu Cuma janjijanji,kamu tu cuma mempermainkan ku, aku tusuk kamu) dan senjata tajam jenispisau tersebut akan menurut Keterangan Terdakwa akan digunakan apabilakorban Hendriadi Als Hen Bintang Bin Karim ingin membunuh terdakwa makalebih baik terdakwa yang membunuh korban dari pada terdakwa yang terbunuh

Bahwa Almarhum Saenong bin Dorra (Selanjutnya disebut Pewaris 1) telahmeninggal dunia pada tanggal 15 Juni 1956 di Balang Balang KelurahanBorongloe Kabupaten Gowa karena terbunuh pada masa pemberontakan.2. Bahwa Pewaris bertempat tinggal terakhir di Balang Balang KelurahanBorongloe Kabupaten Gowa.3. Bahwa semasa hidupnya Pewaris hanya menikah satu kali yaitu denganisterinya yang bernama almh. Tete binti Kaseng (meninggal dunia padatanggal 11 Mei 1971).4.

Bahwa Saenong bin Dorra meninggal dunia sebelum istrinya yang bernamaTete binti Kaseng meninggal dunia karena terbunuh pada masapemberontakan. Bahwa ayah kandung Saenong bin Dorra yang bernama Dorra Dg. Ngolodan ibu kandung Saenong bin Dorra yang bernama Hatipa Dg. Bau lebihdahulu meninggal dunia sebelum Saenong bin Dorra meninggal dunia. Bahwa ayah kandung Tete binti Kaseng yang bernama Kaseng Dg. Talledan ibu kandung Tete binti Kaseng yang bernama Bacce Dg.

Bahwa Saenong bin Dorra meninggal dunia sebelum istrinya yang bernamaTete binti Kaseng meninggal dunia karena terbunuh pada masapemberontakan. Bahwa ayah kandung Saenong bin Dorra yang bernama Dorra Dg. Ngolodan ibu kandungnya yang bernama Hatipa Dg. Bau lebih dahulu meninggaldunia sebelum Saenong bin Dorra meninggal dunia. Bahwa ayah kandung Tete binti Kaseng yang bernama Kaseng Dg. Talledan ibu kandungnya yang bernama Bacce Dg.

akta sepihak, sehingga hanya dianggapsebagai bukti permulaan bahwa para Pemohon adalah keturunan dari almarhumSaenong bin Dorra dan Tete binti Kaseng.Menimbang, bahwa dari bukti bertanda P.2 sampai dengan P.7 yang diajukanoleh para Pemohon yang dinilai telah memenuhi syarat formil akta autentik,dihubungkan dengan keterangan kedua orang saksi para Pemohon maka terbuktiSaenong bin Dorra telah meninggal meninggal dunia pada tanggal 15 Juni 1956Hal. 14 dari 23 Penetapan No. 154/Pdt.P/2019/PA.Sgmkarena terbunuh

/Pemohon X), Pemohon XI (anak kandung lakilaki/PemohonXI), dan Pemohon XII (anak kandung lakilaki/Pemohon XII).Menimbang, bahwa berdasarkan keterangan para Pemohon , alat bukti tertulis(P.1 sampai dengan P.18), dihubungkan dengan keterangan saksisaksi yangHal. 15 dari 23 Penetapan No. 154/Pdt.P/2019/PA.Sgmantara satu dengan yang lain saling bersesuaian maka Majelis Hakim telahmenemukan faktafakta di persidangan yaitu: Bahwa Saenong bin Dorra telah meninggal dunia pada tanggal 15 Juni1956 karena terbunuh

motor merk Yario,kemudian sekira pukul 07.30 WIB tiba di dusun Sawangan desa Sawangan KecamatanJeruk Legi mereka berpencar, terdakwa menuju ke arah Utara dan saksi Widodo kearahSelatan, kemudian terdakwa masuk kedalam pekarangan warga dan melihat kepalafeuruag yang Bcrada di atas pohoh kctapang dari jarak kufang lefeih 25 s/d 50 meter,kemudian terdakwa membidik kepala burung tersebut dengan senapan angin yang iabawa dan seketika burung elang/alapalap yang merupakaa hewan yang diiindungitersebut terbunuh

merk vario.Bahwa sekira pukul 07.30 WIB tiba di Dusun SawanganDesa Sawangan KecamatanJeruklegiterdakwa dan Widagdo berpencar, terdakwa menuju ke arah utara dan saksiWidagdo kearah Selatan, kemudian terdakwa masuk kedalam pekarangan warga danmelihat kepala burung yang berada di atas pohoh ketapang dari jarak kurang lebih 25s/d 50 meter, kemudian terdakwa membidik kepala burung tersebut dengan senapanangin yang ia bawa dan seketika burung elang/alapalap yang merupakaa hewanyang diiindungi tersebut terbunuh

merk vario.e Bahwa sekira pukul 07.30 WIB tiba di Dusun SawanganDesa Sawangan KecamatanJeruklegiterdakwa dan Widagdo berpencar, terdakwa menuju ke arah utara dan saksiWidagdo kearah Selatan, kemudian terdakwa masuk kedalam pekarangan warga danmelihat kepala burung yang berada di atas pohoh ketapang dari jarak kurang lebih 25s/d 50 meter, kemudian terdakwa membidik kepala burung tersebut dengan senapanangin yang ia bawa dan seketika burung elang/alapalap yang merupakaa hewanyang diiindungi tersebut terbunuh

Bahwa puncak perselisihan terjadi pada pertengahan tahun 2007 yang disebabkan olehsikap tidak senang yang ditunjukkan oleh Termohon kepada Pemohon ketika Pemohonsedang mengurus adik Pemohon yang terbunuh, walaupun Pemohon telah memberikanpenjelasan kepada Termohon, namun Termohon tetap tidak suka dan marah kepadaPemohon, sampai Termohon minta cerai kepada Pemohon. Akibat kejadian tersebut,Pemohon pergi dari rumah Termohon dan tidak pulang lagi sampai sekarang sudah 2, 5tahun;7.

Termohon pernah memfitnah Pemohon kepada keluarganya,dengan mengatakan Pemohon tidak ada memberikan nafkah untuk biaya rumahtangga, malah Termohon selalu mengatakan Pemohon tetap bertanggung jawab denganbiaya rumah tangga ;Bahwa tidak benar Termohon selalu membantah semua nasehat yang disampaikanoleh Pemohon dan Termohon selalu mendengarkannya dan malah Pemohonmenyampaikan sesuatu dengan selalu memancing emosi Termohon ;Bahwa tidak benar Termohon marah kepada Pemohon yang mengurus kematianadiknya yang terbunuh

Termohon di KOTA PARIAMAN ;Bahwa rumah tangga Pemohon dan Termohon pada awalnya rukun danharmonis dan setelah itu sering terjadi perselisihan dan pertengkarankarena Termohon sering berkatakata kasar terhadap Pemohon dan jugaanakanak ;Bahwa saksi pernah melihat langsung Pemohon dan Termohon bertengkarsewaktu Termohon minta uang belanja rumah tangga kepada Pemohon ;Bahwa puncak perselisihan Pemohon dan Termohon terjadi tahun 2007karena Pemohon jarang pulang kerumah sewaktu mengurus adik kami yangmati terbunuh

mengajukan keberatan;Menimbang, bahwa untuk membuktikan kebenaran dakwaannya Penuntut Umum telahmengajukan 4 (empat) orang saksi yang masingmasing telah bersumpah menurut agamanyamasingmasing memberikan keterangan pada pokoknya adalah sebagai berikut :Saksi GUSRIN BIN NIZI BAKRI (Alm);1, Bahwa, saksi pernah diperiksa oleh penyidik kepolisian;Bahwa, keterangan yang saksi berikan adalah benar;Bahwa, saksi diperiksa oleh penyidik kepolisian ada kejadian, saksi sebagai pelaporbahwa suami adik saksi telah terbunuh

;Bahwa, terbunuhnya hari Kamis tanggal 19 Januari 2012;Bahwa, dimana korban terbunuh saksi tidak lihat;Bahwa, saksi mengetahui dari adik saksi, katanya terbunuh di Parit Ill, lalu saksidatangi tetapi tidak sampai di tempat kejadian perkara, karena sudah dibawa polisi kerumah sakit;Bahwa, saksi kerumah sakit melihat lukaluka, dileher, dileher bagian depan ulu hati,perut, samping dengan belakang dua, ada sekitar 12 (dua belas) tusukan;Hal. 8 Putusan No.275/Pid.B/2012/PN.SgtBahwa, pada lukaluka tidak

ada darah atau tidak karenasaksi langsung lari;Bahwa, saksi yang pertama melihat;Bahwa, korban pakai helm atau tidak saksi tidak tahu karena posisi miring dan saksilangsung lari;Bahwa, jarak saksi dengan korban dekat;Terhadap keterangan saksi tersebut, Terdakwa menyatakan tidak keberatan danmembenarkan;Saksi MISINAH ALS MIS BIN NIZI BAKRI (Alm); Bahwa, saksi pernah diperiksa oleh penyidik kepolisian;Bahwa, keterangan yang saksi berikan adalah benar;Bahwa, ada teman sesama ojek bilang suami saksi terbunuh

kepada saksiNgatinem kau dari mana tadi malam lalu saksi Ngatinemmenjawab dari tempat kakak kemudian terdakwa berkata laginanti kau menjumpai Nirwan;Bahwa setelah itu terjadi pertengkaran mulut antara terdakwa dansaksi Ngatinem lalu terdakwa pergi ke teras depan rumah kemudiansaksi Sutinah berkata alah pengangguran aja kok lalu terdakwamenjawab ah aku bukan pengangguran, aku bekerja,Bahwa selanjutnya saksi Sutinah berkata bekerja seminggu sekali,apa cukupnya itu lalu terdakwa menjawab lamalama terbunuh

Ngatinemmenjawab dari tempat kakak kemudian terdakwa berkata laginanti kau menjumpai Nirwan, mendengar hal tersebut saksiNgatinem tidak terima sehingga terjadi pertengkaran mulut antaraterdakwa dan saksi Ngatinem lalu terdakwa pergi ke teras depanrumah kemudian saksi Sutinah mendatangi terdakwa lalu berkataalah pengangguran aja kok lalu terdakwa menjawab ah aku bukanpengangguran, aku bekerja selanjutnya saksi Sutinah berkata lagibekerja seminggu sekali, apa cukupnya itu lalu terdakwamenjawab lamalama terbunuh

menjawab dari tempat kakak kemudian terdakwa berkata laginanti kau menjumpai Nirwan, mendengar hal tersebut saksi Ngatinem tidakterima sehingga terjadi pertengkaran mulut antara terdakwa dan saksiNgatinem lalu terdakwa pergi ke teras depan rumah kemudian saksi Sutinahmendatangi terdakwa lalu berkata alah pengangguran aja kok lalu terdakwamenjawab ah aku bukan pengangguran, aku bekerja selanjutnya saksiSutinah berkata lagi bekerja seminggu sekali, apa cukupnya itu lalu terdakwamenjawab lamalama terbunuh

Terdakwa menggunakan poin tersebut sebagai peluru untukmenembak dan membunuh ikanikan yang ada pada layar mesin tembak, danjika ikanikan pada layar tersebut tertembak/ terbunuh, maka Terdakwamendapatkan hadiah atau keuntungan yaitu bertambahnya poin akibatterbunuhnya ikanikan yang ditembak oleh Terdakwa, sedangkan jika targetikanikan tidak terounuh maka poin yang dimiliki Terdakwa akan berkurang danhabis maka dikatakan kalah, dan cara Terdakwa membunuh/ menembak ikanikan pada layar mesin tembak tersebut

adalah dengan mengarahkan analog/kursor yang berada di atas meja mesin ke arah ikanikan yang berada padalayar, kemudian Terdakwa menekan tombol besar warna kuning untukmenembak ikanikan tersebut secara berulangulang hingga ikan terbunuh/tertembak;e Bahwa adapun poin yang dibeli oleh Terdakwa pada hari Rabu tanggal 13Mei 2020 sekira pukul 21.30 WIB yaitu:1.

Adapun cara pemain membunuh ikanikan tersebut yaitumengarahkan analog atau kursor yang berada di atas meja mesin ke arah ikan ikan yang berada pada layar meja mesin judi tembak ikan dan setelah pemainHalaman 11 dari 27 Putusan Nomor 161/Pid.B/2020/PN Bigmengarahkan dan mengincar ikan yang berada pada layar meja lalu pemainmenekan tombol besar warna kuning, untuk menembak ikan ikan tersebutsecara berulang kali, hingga ikan itu terbunuh atau pecah.

Setelah poin tersebut diisi, Terdakwa menggunakannya sebagaiHalaman 20 dari 27 Putusan Nomor 161/Pid.B/2020/PN Bigpeluru untuk menembak dan membunuh ikankan yang lewat di layar mesin tembakikan tersebut dan jika ikan tersebut terbunuh atau pecan maka Terdakwamendapatkan hadiah atau keuntungan yaitu bertambahnya poin akibat terobunuhnyaikanikan yang Terdakwa tembak tersebut.

Setelah poin tersebut diisi, Terdakwa menggunakannya sebagaipeluru untuk menembak dan membunuh ikankan yang lewat di layar mesin tembakikan tersebut dan jika ikan tersebut terbunuh atau pecan maka Terdakwamendapatkan hadiah atau keuntungan yaitu bertambahnya poin akibat terobunuhnyaikanikan yang Terdakwa tembak tersebut.

saksi mengerti dihadirkan dipersidangan ini dalam rangka kasusPembunuhan ;Bahwa benar saksi tahu dan melihat Terdakwa menjemput korban kerumah dansaat itu Terdakwa datang kerumah bersama dengan Temannya dengan ciricirinya badannya tinggi kurus ;Bahwa saat itu Terdakwa bertanya kepada saksi ada Eghi dan saksi selanjutnyamenyuruh Terdakwa untuk mencari sendiri di ruang belakang ;Bahwa benar pada tanggal 5 Mei 2009 Bapaknya korban yaitu I Wayan CitraJaya membaca koran Bali Pos yang isinya ada anak terbunuh

saksi mengerti dihadirkan dipersidangan ini dalam rangka kasusPembunuhan ;Bahwa benar saksi tahu dan melihat Terdakwa menjemput korban kerumah dansaat itu Terdakwa datang kerumah bersama dengan Temannya dengan ciricirinya badannya tinggi kurus ;13Bahwa saat itu Terdakwa bertanya kepada saksi ada Eghi dan saksi selanjutnyamenyuruh Terdakwa untuk mencari sendiri di ruang belakang ;Bahwa benar pada tanggal 5 Mei 2009 Bapaknya korban yaitu I Wayan CitraJaya membaca koran Bali Pos yang isinya ada anak terbunuh

Saya tidak berbatasan tanah dengana si korban terbunuh di lokasi persoalankami walaupun ada dikerjainnya sawah, itu adalah yang dirampas darimarga Pasaribu dan telah disewakannya sekarang.4. Si korban terbunuh berencana pembunuhan terhadap saya karenasebelumnya si korban bersama adiknya Ludik mendatangi rumah saya danmengancam saya untuk dibunuh pada saat itu saya sedang di ladang.5.

putusan MahkamahKonstitusi No. 114/PUUX/2012 tanggal 28 Maret 2013 yang menyatakan frasakecuali terhadap putusan bebas dalam Pasal 244 UndangUndang Nomor 8Tahun 1981 tersebut tidak mempunyai kekuatan hukum mengikat, makaMahkamah Agung berwenang memeriksa permohonan kasasi terhadap putusanbebas;Menimbang, bahwa alasanalasan kasasi yang diajukan oleh PemohonKasasi/Penuntut Umum pada pokoknya sebagai berikut : Bahwa dalam pertimbangan Majelis Hakim yang menunjukkan Terdakwadan isteri Terdakwa bisa saja terbunuh

persidanganberdasarkan alatalat bukti yang diajukan secara sah sesuai denganketentuan hukum yaitu Terdakwa tidak terbukti secara sah dan meyakinkanmelakukan tindak pidana yang didakwakan Jaksa Penuntut Umum hinggaTerdakwa dibebaskan dari segala dakwaan Jaksa Penuntut Umum, dalampersidangan terbukti fakta hukum yaitu terbukti menggunakan pisau kearah kedua penyerang terhadap dirinya dengan menggunakan clurit adalahperbuatan Terdakwa masih menahan serangan dan melindungi dirinya agardirinya tidak terbunuh

Saksi VERONIKA ITI ; Bahwa saksi adalah orang tua terdakwa ; Bahwa terdakwa dan saksi tidak keberatan untuk memberikan kesaksiandibawah sumpah ; Bahwa pada hari Sabtu tanggal 2 September 2017 sekira pukul 14.00 wib,bertempat di rumah Ramli yang terletak di Dusun Kelakau Desa Tanjung KelilingKecamatan Seberuang Kabupaten Kapuas Hulu telah terjadi pembunuhan ; Bahwa yang terbunuh adalah korban Andreas Asan ; Bahwa yang melakukan pembunuhan adalah terdakwa ; Bahwa pada hari Sabtu tanggal 2 September

Saksi YOHANES MARPEN ; Bahwa pada hari Sabtu tanggal 2 September 2017 sekira pukul 14.00 wib,bertempat di rumah Ramli yang terletak di Dusun Kelakau Desa Tanjung KelilingKecamatan Seberuang Kabupaten Kapuas Hulu telah terjadi pembunuhan ; Bahwa yang terbunuh adalah korban Andreas Asan ; Bahwa yang melakukan pembunuhan adalah terdakwa ; Bahwa saksi tidak melihat langsung kejadian pembunuhan tersebut ; Bahwa saat itu saksi sedang mencari kayu bakar di hutan ; Bahwa saat pulang mencari kayu bakar saksi

gangguan jiwa ;Menimbang, bahwa berdasarkan keterangan saksi tersebut di atas, terdakwamembenarkan dan tidak keberatan ;Menimbang, bahwa selain keterangan saksisaksi di atas, juga telahdidengar keterangan terdakwa yang telah memberikan keterangan pada pokoknyasebagai berikut :Bahwa pada hari Sabtu tanggal 2 September 2017 sekira pukul 14.00 wib,bertempat di rumah Ramli yang terletak di Dusun Kelakau Desa Tanjung KelilingKecamatan Seberuang Kabupaten Kapuas Hulu telah terjadi pembunuhan ;Bahwa yang terbunuh

tanggal 01 November2016 sekitar pukul 11.00 wita, sedangkan RIHAR sekitar pukul 20.30 witadi Desa Loli Pesua, Kecamatan Banawa, Kabupaten Donggala, tepatnyadidalam rumah dan dihalaman rumah serta dihalaman Masjid Desa LoliPesua;Bahwa Terdakwa melakukan pengancaman terhadap saksi, ASTRIDSANTI dan RIHAR dengan cara menunjuk nunjuk denga menggunakan 2(dua ) bilah parang;Bahwa pada saat melakukan pengancaman dengan menggunakan parangada katakata yang dikeluarkan terdakwa Kalau kamu macammacam adayang terbunuh

tahu siapa yang kasimasuk kerja Adam akan saya bunuh baik yang sudah punya suami atausudah punya isteri tetap akan saya bunuh setelah itu terdakwa langsungmembantng piring tempat makanan dilantai dan setelah itu terdakwalansung meninggalkan ruangan makan dan menuju ruangan keluarga,setelah itu tidak lama kemudian terdakwa kembali masuk keruanganmakan dengan membawa 1 (satu) bilah parang dan mengarahkan parangtersebut kearah Saksi dengan ASTRID sambil berkata Siapa yangmacammacam pokoknya ada yang terbunuh

01 November2016 sekitar pukul 11.00 wita, sedangkan RIHAR sekitar pukul 20.30 witadi Desa Loli Pesua, Kecamatan Banawa, Kabupaten Donggala tepatnyadidalam rumah dan dihalaman rumah serta dihalaman Masjid Desa LoliPesua;Bahwa Terdakwa melakukan pengancaman terhadap Saksi, ASTRIDSANTI dan RIHAR dengan cara menunjuk nunjuk dengan menggunakan2 (dua ) bilah parang;Bahwa pada saat melakukan pengancaman dengan menggunakan parangada katakata yang dikeluarkan terdakwa yakni Kalau kamu macammacam ada yang terbunuh

yang kasi masuk kerjaAdam akan saya bunuh baik yang sudah punya suami atau sudah punya isteritetap akan saya bunuh setelah itu Terdakwa langsung membanting piringtempat makanan dilantai dan setelah itu Terdakwa lansung meninggalkanruangan makan dan menuju ruangan keluarga, setelah itu tidak lamakemudian Terdakwa kembali masuk ke ruangan makan dengan membawa 1(satu) bilah parang dan mengarahkan parang tersebut kearah ibu Terdakwadengan ASTRID sambil berkata Siapa yang macammacam pokoknya adayang terbunuh

ciriciri yang pada gagangnya terdapat plastik berwarna putih, selanjutnyaTerdakwa kembali masuk kedalam ruang makan dengan membawa sebilahparang dengan ciriciri yang pada gagangnya terdapat plastik berwarna putihHalaman 22 dari 38 Putusan Nomor 3/Pid.Sus/2017/PN Dgldengan menggunakan tangan kirinya, kemudian terdakwa mengarahkanparang tersebut kepada saksi Nurtanti N dan saksi Astri Santi Alias Astridengan cara mengayunkan parang tersebut dan sambil berkata siapa yangmacammacam pokoknya ada yang terbunuh