Ditemukan 4134 data

Urut Berdasarkan
 
Register : 19-04-2018 — Putus : 06-06-2018 — Upload : 06-12-2018
Putusan PN AMUNTAI Nomor 95/Pid.Sus/2018/PN Amt
Tanggal 6 Juni 2018 — Penuntut Umum:
1.RHAKSY GANDHY ARIFRAN,SH
2.INDAH RAHMAWATI
Terdakwa:
RAHMAD HIDAYAT Als GIK Bin MUHAMMAD IDRUS
254
  • juta rupiah), dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar maka diganti dengan pidana kurungan selama 2 (dua) bulan;
  • Menetapkan masa penangkapan dan penahanan yang telah dijalani Terdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan;
  • Menetapkan Terdakwa tetap ditahan;
  • Menetapkan barang bukti berupa:
    • 20 (dua puluh) butir obat daftar G jenis Carnophen merk Zenith
      Pharmaceuticals;
    • 16 (enam belas) butir obat daftar G jenis Carnophen merk Zenith Pharmaceuticals;
    • 1 (satu) buah handphone merk Samsung tipe GT-E1272 warna putih beserta sim card Telkomsel dengan Nomor: 0822-9725-7625;
      1. irampas untuk dimusnahkan.
        Adapun saksi RAHMANI sudah membeli obat Zenith Carnophen kepadaTerdakwa sebanyak 3 kali;Bahwa Terdakwa mendapatkan obat Zenith Carnophen tersebut dengan caramembeli dari saksi SABIRIN.
        Tetapi Terdakwa baru pertama kalimenjual obat Zenith Carnophen tersebut dan tidak ada orang lain hanya saksiRAHMANI yang membeli obat Zenith Carnophen tersebut kepada Terdakwa;Bahwa Terdakwa mengetahui obat Zenith Carnophen tersebut dilarang karenatelah dicabut izin edarnya.
        Zenith Pharmaceutical dan dengan dibatalkannya persetujuannomor izin edar obatobat tersebut maka PT.
        Adapun saksi RAHMANI sudah membeli obat Zenith Carnophenkepada Terdakwa sebanyak 3 kali;Menimbang, bahwa Terdakwa mendapatkan obat Zenith Carnophentersebut dengan cara membeli dari saksi SABIRIN.
        Tetapi Terdakwa baru pertama kaliHalaman 13 dari 18 halaman Putusan Nomor 95/Pid.Sus/2018/PN Amt.menjual obat Zenith Carnophen tersebut dan tidak ada orang lain hanya saksiRAHMANI yang membeli obat Zenith Carnophen tersebut kepada Terdakwa;Menimbang, bahwa Terdakwa mengetahui obat Zenith Carnophen tersebutdilarang karena telah dicabut izin edarnya.
Register : 19-06-2017 — Putus : 16-08-2017 — Upload : 26-08-2017
Putusan PN TANJUNG Nomor 161/Pid.Sus/2017/PN Tjg
Tanggal 16 Agustus 2017 — MUHAMMAD RAMLI Als CARLY Bin YUSNAN
298
  • Menyatakan barang bukti berupa :- 2 (dua) boks obat jenis carnophen/zenith;- 2 (dua) keping obat jenis carnophen/zenith;- 1 (satu) buah handphone merk OPPO warna biru;Dirampas untuk dimusnahkan;- Uang yang didiga hasil penjualan obat jenis carnophen/zenith sebesar Rp 1.360.000,- (satu juta tiga ratus enam puluh ribu rupiah);Dirampas untuk Negara;6. Membebankan Terdakwa untuk membayar biaya perkara sebesar Rp. 2.000,- (dua ribu) rupiah;
    Menyatakan barang bukti berupa : 2 (dua) boks obat jenis carnophen/zenith 2 (dua) keping obat jenis carnophen/zenith 1 (satu) buah handphone merk OPPO warna biruHalaman 2 dari 21 Putusan Nomor 161/Pid.Sus/2017/PN TjgDirampas untuk dimusnahkan Uang yang didiga hasil penjualan obat jenis carnophen/zenith sebesar Rp1.360.000, (satu juta tiga ratus enam puluh ribu rupiah)Dirampas untuk negara4.
    Rudi datang untuk menyerahkan obat jeniscarnophen merk zenith kepada Terdakwa sambil menyerahkan uangsebesar Rp 1.890.000, (satu juta delapan ratus Sembilan puluh riburupiah); Bahwa Terdakwa menghubungi lagi Sdr. Udun untuk mengambil obatjenis carnophen merk zenith sebanyak 5 (lima boks) di pinggir jalandengan jarak 1 km dari warung tersebut; Bahwa Terdakwa membeli obat jenis carnophen merk zenith kepadaSdr.
    Udun untuk mengambil obatjenis carnophen merk zenith sebanyak 5 (lima boks) di pinggir jalandengan jarak 1 km dari warung tersebut;Bahwa Terdakwa membeli obat jenis carnophen merk zenith kepadaSdr.
    merk zenith dariSdr.
    menjual ataumengedarkan obat jenis carnophen merk zenith kepada Sdr.
Register : 23-03-2017 — Putus : 19-04-2017 — Upload : 06-09-2017
Putusan PN KOTABARU Nomor 88 / Pid.Sus / 2017 / PN.Ktb
Tanggal 19 April 2017 — I. AGUS SALIM Alias AGUS Bin (Alm) SYAMSUDDIN II. MUHAMMAD SULAIMAN Alias AMAT JAMBUL Bin HAMBLI NOOR;
293
  • Menetapkan barang bukti berupa : 20 (dua puluh) butir obat jenis Carnophent/Zenith;Dirampas untuk dimusnahkan ; Uang sebesar Rp.100.000,- (seratus ribu rupiah);Dirampas untuk Negara;6. Membebankan biaya perkara kepada para terdakwa masing-masing sebesar Rp.2.500,00 (dua ribu lima ratus rupiah)
    Kemudian masuksaksi ARIS ROMANSYAH yang mengatakan ingin membeli obat zenith Rp.100.000,, (Seratus ribu rupiah), lalu terdakwa MUHAMMAD SULAIMAN memintaterdakwa AGUS SALIM mengambil obat zenith dibawah pot gantung disampingrumah sebanyak 20 (dua puluh) butir yang kemudian diserahkan kepada saksiARIS ROMANSYAH.
    Bahwa dari penggeledahan terdakwa AGUS SALIM di kantongcelana sebelah kiri ditemukan uang Rp. 100.000, (seratus ribu rupiah) hasilpenjulan obat jenis Carnophent atau zenith dan dari saksi ARIS ROMANSYAHditemukan obat zenith sebanyak 20 (dua puluh) butir hasil pembelian dariterdakwa AGUS SALIM.
    Bahwa dari penggeledahan terdakwa AGUS SALIM dikantong celana sebelah kiri ditemukan uang Rp. 100.000, (seratus ribu rupiah) hasilpenjulan obat jenis Carnophent atau zenith dan dari saksi ARIS ROMANSYAHditemukan obat zenith sebanyak 20 (dua puluh) butir hasil pembelian dari terdakwaAGUS SALIM.
    atau mengedarkan obat jenis Carnophen / Zenith tersebut, dan Terdakwatelah mengetahui obat jenis Carnophen / zenith yang dikeluarkan oleh PT.
Register : 09-02-2016 — Putus : 29-03-2016 — Upload : 04-11-2016
Putusan PN KOTABARU Nomor 20/Pid.Sus/2016/PN.Ktb.
Tanggal 29 Maret 2016 — AHMAD SANDI Als KERITING Bin (Alm) AHMAD SUKARNO
284
  • Menetapkan barang bukti berupa : - 400 (empat ratus) butir obat jenis carnophent zenith;- 1 (satu) buah pipet kaca yang terbuat dari kaca;- 1 (satu) buah timbangan digital warna hitam;Dirampas untuk dimusnahkan;- Uang sebesar Rp. 360.000,- (tiga ratus enam puluh ribu rupiah)Dirampas untuk Negara;7. Membebankan kepada Terdakwa untuk membayar biaya perkara sebesar Rp.2.500,- (dua ribu lima ratus rupiah) ;
    selanjutnyaSUPRIYADI diamankan ke kantor saksi RAHMAT PIJATI untuk memberikanketerangan terkait asalusul obat yang telah dikonsumsinya, kemudianSUPRIYADI menerangkan bahwa mendapatkan obat jenis carnophent/zenith dariSaksi PAHRUL RIANSYAH Als TABUAN dan saksi TABUAN mendapatkanobat zenith dari terdakwa dan terdakwa mendapatkan obat zenith dari IWAN,selanjutnya cara terdakwa mengedarkan obat jenis carnophent/zenith tersebutdengan cara menunggu di blok A kamar 3 tersebut dan yang mencari pelangganadalah
    carnophent zenith dan terdakwa mengetahui jika perbuatan12terdakwa tersebut dapat dihukum sesuai dengan Undang Undang yang manaterdakwa tidak ada pekerjaan lagi untuk mencari nafkah sehingga menjual /mengedarkan obat jenis carnophent zenith;Menimbang, bahwa di persidangan telah ditunjukkan kepada saksisaksi danterdakwa, barang bukti dalam perkara imi yang telah disita secara sah yaitu berupa400 (empat ratus) butir obat jenis carnophent zenith, Uang sebesar Rp. 360.000,(tiga ratus enam puluh ribu
    dari Saksi PAHRUL RIANSYAHAls TABUAN dan saksi TABUAN mendapatkan obat zenith dari terdakwadan terdakwa mendapatkan obat zenith dari IWAN, selanjutnya cara terdakwamengedarkan obat jenis carnophent/zenith tersebut dengan cara menunggu diblok A kamar 3 tersebut dan yang mencari pelanggan adalah Saksi TABUANselanjutnya jika Saksi TABUAN mendapatkan pembeli selanjutnya saksiTABUAN mendatangi terdakwa untuk mengambil obat sesuai denganpesanan dan juga ada pembeli langsung mendatangi terdakwa di blok
    digital ditemukan pada hari Selasa tanggal 03 Nopember 2015sekitar jam 10.00 wita di Blok A kamar 3 pada saat Saksi RAHMAD PIJATIdan petugas lapas lainnya melakukan razia rutin, dalam terdakwamengedarkan obat jenis carnophent/zenith bukan di toko obat melainkan ditempat umum;Bahwa benar obat carnophent (zenith) yang diedarkan oleh terdakwa tidakmemiliki izin edar karena obat izin edar obat carnophent (zenith) yangdikeluarkan oleh PT.
Register : 25-02-2015 — Putus : 31-03-2015 — Upload : 07-04-2015
Putusan PN KOTABARU Nomor 37 / Pid.Sus / 2015 / PN.Ktb
Tanggal 31 Maret 2015 — MARJUNI Als CUNI Bin (Alm) GAPA
326
  • Menetapkan barang bukti berupa :IlwwIle 100 (seratus) butir obat jenis Carnophen / Zenith ;e 40 (empat puluh) butir obat jenis Carnophen / Zenith ;Dirampas untuk dimusnahkan ;e 1buah Handphone merk Nokia warna hitam silver ;Dirampas untuk Negara ;5.
    Kotabaru HilirKecamatan Pulau laut Utara Kabupaten Kotabaru melihat terdakwamasuk kedalam rumah saksi MAHRITA, selanjutnya Anggota Polri jugalangsung masuk kedalam rumah saksi Mahrita pada saat didalamrumah saksi Mahrita terdakwa sudah menyerahkan obat jeniscarnophen zenith/telah menjual obat carnophent zenith kepada saksiMAHRITA namun saksi MAHRITA tidak sempat menyerahkan uangkepada terdakwa karena sudah diamankan oleh Anggota Polri kemudianditemukan barang bukti obat zenith sebanyak 1 Box atau
    zenith kepada saksiMAHRITA namun saksi MAHRITA tidak sempat menyerahkan uangkepada terdakwa karena sudah diamankan oleh Anggota Polri kemudianditemukan barang bukti obat zenith sebanyak 1 Box atau 100 butir yangdisimpan dibagian belakang badan terdakwa dan 40 (empat puluh) butiratau 4 (empat) keping pada saksi MAHRITA yang dijual dari terdakwakepada saksi MAHRITA,sebelumnya terdakwa sudah sebanyak 4 (empat)kali menjual obat jenis carnophent zenith kepada saksi MAHRITA ;Perbuatan Terdakwa menjual
    ) butir dengan harga Rp.40.000,(empat puluh ribu rupiah) perkepingnya ;Bahwa menurut keterangan Terdakwa obat Carnophen /Zenith tersebut diperoleh Terdakwa dengan cara membelidari seseorang yang bernama ERWIN di Batulicin, namunsaksi tidak mengetahui berapa harga obat Carnophen /Zenith tersebut dibeli oleh Terdakwa ;Bahwa Terdakwa sebelumnya sudah 4 (empat) kali menjualobat jenis Carnophent / Zenith kepada saksi MAHRITA ;Bahwa Terdakwa menjual obat jenis Carnophen (Zenith)tersebut secara sembunyisembunyi
    Menetapkan barang bukti berupa :e Obat jenis Carnophen / Zenith sebanyak 100 (seratus) butir ; Obat jenis Carnophen / Zenith sebanyak 40 (empat puluh) butir ;Dirampas untuk dimusnahkan ;e 1(satu) buah Handphone merk Nokia warna hitam silver ;Dirampas untuk Negara ;6.
Register : 29-03-2017 — Putus : 24-05-2017 — Upload : 04-04-2018
Putusan PN KASONGAN Nomor 33/Pid.Sus/2017/PN.Ksn
Tanggal 24 Mei 2017 — Pidana -Siti Masitah Als Sitah Binti Firmansyah
8018
  • Menetapkan barang bukti berupa : - 20 (dua puluh butir) obat Carnophen (zenith Pharceuticals);- 1 (satu) buah dompet warna cokelat motif;Dirampas Untuk dimusnahkan;- Uang tunai sebesar Rp 100.000 (seratus ribu rupiah);Dirampas untuk Negara;6. Membebankan kepada Terdakwa untuk membayar biaya perkara sejumlah Rp.3.000,00 (tiga ribu rupiah);
    SAIDI ; Bahwa saksi telah membeli Carnophen (Zenith Pharmaceuticals)sebanyak 20 (dua puluh) butir; Bahwa saksi membeli obat Carnophen (Zenith Pharmaceutical) sebanyak20 (dua puluh) butir dari Terdakwa dengan harga Rp.100.000,00 (seratusribu rupiah); Bahwa saksi telah membeli obat Carnophen (Zenith Pharmaceuticals) dirumah Terdakwayang terletak di Desa Kampung Tengah Rt 5 Rw 3Kecamatan Katingan Kuala Kabupaten Katingan Provinsi KalimantanTengah bersama dengan sdr.
    AHMAD HUDAIFImembeli obat carnophen (zenith Pharmaceuticals) pada hari Minggutanggal 15 Januari 2017 skj 11.00 wib di rumah Sdri. SIT MASITAH AlsSITAH;Halaman 8 dari 21 Putusan Nomor33/Pid.Sus/2017/PN Ksn.Bahwa saksi menerangkan Orang yang telah menjual obat Carnophen(Zenith Pharmaceuticals) tersebut adalah Sdri.
    Kalteng, yang telahtertangkap tangan melakukan penjualan 20 (dua puluh) butir obatCarnophen (Zenith Pharmaceuticals) kepada orang tanpa ijin edar ;Bahwa Terdakwa menerangkan Terdakwa baru 1 (satu) kali ini menjual obatCarnophen (Zenith Pharmaceuticals) kepada orang yang ingin membeli obatCarnophen (Zenith Pharmaceuticals) tersebutBahwa Terdakwatinggal bersama suami Sdr.
    ARTA HERMAWAN dan anakbernama TONI JIPISA, mereka tidak tahu Terdakwa meniual obatCarnophen (Zenith Pharmaceuticals) tersebut namun mereka hanyamenggunakan / mengkonsumsi obat Carnophen (Zenith Pharmaceuticals)dari Terdakwa atau obat Carnophen (Zenith Pharmaceuticals) yangTerdakwa berikan kepada mereka ;Bahwa ada orang yang membeli yaitu Saksi MUHAMMAD RASIDI dan Sar.AHMAD HUDAIFI membeli obat Carnophen (Zenith Pharmaceuticals)sebanyak 20 ( dua puluh) butir ;Bahwa selain 20 (dua puluh) butir obat
    Carnophen (Zenith Pharmaceuticals)yang Terdakwa jual kepada Saksi MUHAMMAD RASIDI dan Saksi AHMADHUDAIFlsudah tidak ada lagi obat Carnophen (Zenith Pharmaceuticals)yang Terdakwa simpan karena itu adalah stok terakhir milik Terdakwa;Bahwa Terdakwa memperoleh Obat Carnophen (Zenith Pharmaceuticals)dari seseorang yang tidak Terdakwa kenal yang mana Terdakwa bertemuwaktu ada acara di HAMBAWANG ;Bahwa Terdakwa menerangkan terangka telah membeli obat Carnophen(Zenith Pharmaceuticals) sebanyak 100 (seratus
Register : 25-10-2018 — Putus : 20-12-2018 — Upload : 21-12-2018
Putusan PN PALANGKARAYA Nomor 494/Pid.Sus/2018/PN Plk
Tanggal 20 Desember 2018 — Penuntut Umum:
1.TEDIEGARIA, S.H.
2.BERNARD E.K. PURBA, SH
Terdakwa:
KISHARTO Alias KIS Bin PARIS
12710
  • MENGADILI

    1. Menyatakan Terdakwa Kisharto alias Kis bin Paris telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Tanpa Hak Atau Melawan Hukum Memiliki, Menyimpan atau Menguasai Narkotika Golongan I Bukan Tanaman berupa Obat Zenith (Carnophen);
    2. Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa dengan pidana penjara selama 4 (empat) tahun dan pidana denda sejumlah Rp800.000.000,-(delapan ratus juta rupiah) dengan ketentuan apabila denda tersebut
    tidak dibayar oleh Terdakwa, maka diganti dengan pidana penjara selama 1 (satu) bulan;
  • Menetapkan masa penangkapan dan penahanan yang telah dijalani oleh Terdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan;
  • Menetapkan Terdakwa tetap ditahan;
  • Menetapkan barang bukti berupa:
    • Obat Zenith (Carnophen) sebanyak 800 (delapan ratus) Butir dalam kemasan keping, 170 (seratus tujuh puluh) Butir dalam plastik klip, 1 (satu) buah botol obat
      AMAT (Daftar Pencarian Orang) seharga Rp. 5.000.000,(lima juta rupiah), setelah itu sebagian obat Zenith dicurai / dipisahkanatau dikeluarkan dari kemasan keping dan dimasukkan kedalambeberapa plastik klip, sedangkan sisanya dimasukkan kedalam sebuahkantong plastik hitam, kemudian obat Zenith tersebut Terdakwa jualkepada siapa saja yang mau membelinya, yang mana dari 1.000(seribu) butir obat Zenith yang dimilikinya tersebut Terdakwa sudahberhasil menjual sebanyak 30 (tiga puluh) butir seharga Rp.
      Kepala Balai Pengawasan Obat dan Makanan di Palangka Rayadengan Nomor Sampel 258/LHP/VIII/PNBP/2018 obat Zenith(Carnophen) sebanyak 10 (Sepuluh) butir dari dalam kemasan kepingdan Nomor Sampel 259/LHP/VIII/PNBP/2018 obat Zenith (Carnophen)sebanyak 5 (lima) butir dari dalam kemasan plastik klip milik TerdakwaKISHARTO Als.
      Kepala BalaiPengawasan Obat dan Makanan di Palangka Raya dengan NomorSampel 258/LHP/VIII/PNBP/2018 obat Zenith (Carnophen) sebanyak 10(Sepuluh) butir dari dalam kemasan keping dan Nomor Sampel259/LHP/VIII/PNBP/2018 obat Zenith (Carnophen) sebanyak 5 (lima)butir dari dalam kemasan plastik klip milik Terdakwa KISHARTO Als.
      KIS BinPARIS), yang mana pada saat dilakukan pemeriksaan ditemukan adapada Terdakwa Obat Zenith (Carnophen) sebanyak 800 (delapanratus) butir dalam kemasan keping yang tersimpan dalam kantongplastik warna hitam, Obat Zenith (Carnophen) tercurai dalam plastikklip sebanyak 170 (seratus tujuh puluh) butir tersimpan dalam botolobat warna putih serta uang sebesar Rp. 167.000, (Seratus enampuluh tujuh ribu rupiah);Bahwa Obat Zenith (Carnophen) yang dimiliki Terdakwa diperolehdari seseorang yang bernama
      KIS BinPARIS), yang mana pada saat dilakukan pemeriksaan ditemukan adapada Terdakwa Obat Zenith (Carnophen) sebanyak 800 (delapanratus) butir dalam kemasan keping yang tersimpan dalam kantongplastik warna hitam, Obat Zenith (Carnophen) tercurai dalam plastikklip sebanyak 170 (seratus tujuh puluh) butir tersimpan dalam botolobat warna putih serta uang sebesar Rp. 167.000, (seratus enampuluh tujuh ribu rupiah);Bahwa Obat Zenith (Carnophen) yang dimiliki Terdakwa diperolehdari seseorang yang bernama
Register : 05-12-2016 — Putus : 19-12-2016 — Upload : 12-01-2017
Putusan PN MUARA TEWE Nomor 183/Pid.Sus/2016/PN Mtw (Kesehatan)
Tanggal 19 Desember 2016 — - ABU BAKAR alias ABU bin YUSUF
7210
  • Menetapkan barang bukti berupa :- 10 keping obat Zenith Carnophen dengan jumlah 100 (seratus) butir;- 6 (enam) butir obat Zenith Carnophen;Dirampas untuk dimusnahkan;- Uang tunai Rp. 30.000,- (tiga puluh ribu rupiah) terdiri dari pecahan Rp. 20.000,- (dua puluh ribu rupiah) 1 (satu) lembar dan pecahan Rp. 10.000,- (sepuluh ribu rupiah) 1 (satu) lembar;Dirampas untuk Negara.6.
    Menetapkan barang bukti berupa : 10 keping obat Zenith Carnophen dengan jumlah 100 (seratus) butir; 6(enam) butir obat Zenith Carnophen;Dirampas untuk dimusnahkan. Uang tunai Rp. 30.000, (tiga puluh ribu rupiah) terdiri dari pecahanRp. 20.000, (dua puluh ribu rupiah) 1 (satu) lembar dan pecahanRp. 10.000, (Sepuluh ribu rupiah) 1 (satu) lembar;Dirampas untuk negara.4.
    Bahwa obat Zenith Carnophen adalah termasukjenis obat yang telah dicabut ijin edarnya oleh BPOM RI berdasarkan SuratNomor PO.02.01.1.31.3997 tanggal 27 Oktober 2009.
    menggunakan kendaraan truk keHalte depan kantor Pemadam Kebakaran Puruk Cahu, sehinggaterhadap diri Terdakwa langsung dilakukan penggeledahan dan ternyataditemukan 10 (sepuluh) keping obat yang diduga Zenith Carnophentotalnya 100 (seratus) butir; Bahwa Terdakwa menyimpan obat zenith tersebut di dalam tasnya; Bahwa dari diri Terdakwa diperoleh juga uang sebesar Rp. 30.000, (tigapuluh ribu rupiah) yang didapat Terdakwa dari saudara HENDRAWAN; Bahwa dari hasil interogasi, obat zenith tersebut hendak
    dikonsumsisendiri oleh Terdakwa;Halaman 7 dari 17 Putusan Nomor 183/Pid.Sus/2016/PN MtwBahwa Terdakwa mendapatkan zenith tersebut dari Banjarmasinsebanyak 11 (sebelas) keping;Bahwa Terdakwa tidak memiliki ijin mengedarkan obat Zenith Carnophentersebut;Bahwa pekerjaan Terdakwa adalah sopir dan Terdakwa tidak memilikikeahlian ataupun latar belakang pendidikan bidang farmasi atau obatobatan, bukan bekerja di bidang kedokteran dan tidak memiliki surat ijinuntuk dapat menjual obat Zenith Carnopen;Bahwa
    membeli obat zenith carnophen tersebut pada tanggal10 Oktober 2016 dan sudah sempat mengkonsumsinya dan Terdakwa jugamembagikannya kepada saksi HENDRAWAN als IWAN; Bahwa Terdakwa memberikan 1 (satu) keping obat Zenith kepada saksiHENDRAWAN pada hari Selasa tanggal 12 Oktober 2016 sekira pukul07.00 WIB, di Halte depan kantor Pemadam Kebakaran Puruk Cahu, Kel.Beriwit, Kec.
Register : 02-07-2014 — Putus : 12-08-2014 — Upload : 09-09-2014
Putusan PN KOTABARU Nomor 173 / Pid.Sus / 2014 / PN.Ktb
Tanggal 12 Agustus 2014 — SADARUDDIN Als ASDAR Bin DAENG LIWANG
3416
  • Arif yang sempatkami tangkap ;Bahwa Terdakwa terakhir kali Ssempat menjual obat jenisCarnophen (Zenith) tersebut kepada Sdr.
    Arif, sehingga dari hasil penjualan obat Carnophen /Zenith tersebut Terdakwa memperoleh keuntungan sekitarRp.50.000, (lima puluh ribu rupiah) perboxnya ;Bahwa Terdakwa sudah 2 (dua) kali menjual obat Carnophen /Zenith tersebut kepada Sdr. Arif dan biasanya Sdr. Arif membeliobat jenis Carnophen / Zenith tersebut sebanyak 1 (satu) kepingdengan harga Rp.35.000, (tiga puluh lima ribu rupiah), adapuncara Terdakwa menjual obat Carnophen / Zenith tersebut kepadaSdr. Arif adalah, Sdr.
    (ZENITH)yang dikeluarkan oleh PT.
    Bahwa benar Terdakwa tidak ada memiliki ijin dari pihakberwenang untuk menjual mengedarkan atau mendistribusikanobat Carnophen (Zenith) tersebut ;. Bahwa benar Terdakwa menjual obat Carnophen / Zenith tersebutbaru. setengah bulan lamanya, adapun maksud dan tujuanTerdakwa menjual obat Carnophen (ZENITH) tersebut adalahTerdakwa ingin mencari keuntungan, disamping itu jugadisebabkan karena banyaknya orang yang menginginkan ataubanyaknya permintaan obat jenis Carnophen (Zenith) tersebut ;.
    dan paranelayan yang Terdakwa kenal termasuk saksi ARIF, sehingga dari hasilpenjualan obat Carnophen / Zenith tersebut Terdakwa memperolehkeuntungan sekitar Rp.50.000, (lima puluh ribu rupiah) perboxnya.Kemudian pula, Terdakwa sudah 2 (dua) kali menjual obat Carnophen /Zenith tersebut kepada saksi ARIF dan biasanya saksi ARIF membeliobat jenis Carnophen / Zenith tersebut sebanyak 1 (satu) keping denganharga Rp.35.000, (tiga puluh lima ribu rupiah), adapun cara Terdakwamenjual obat Carnophen / Zenith
Register : 13-05-2015 — Putus : 07-07-2015 — Upload : 14-12-2015
Putusan PN KOTABARU Nomor 122 / Pid.Sus / 2015 / PN.Ktb
Tanggal 7 Juli 2015 — MUHAMMAD DEDI HUSEN Als HUSEN Bin (Alm) ABDULLAH
355
  • Abdul Gani Als GegeBin (Alm) Abdullah Awad danmengamankan barang bukti berupa obatjenis Carnophen / Zenith sebanyak 70(tujuh puluh) butir, setelah ditanyakantentang asal usul obat jenis Carnophen /Zenith tersebut, dijawab oleh Sdr.
    Bahwa benar obat jenis Carnophen / Zenith tersebut diperolehTerdakwa dengan cara membeli dari Sdr.
    Adapun obat jenisCarnophen / Zenith tersebut diperoleh Terdakwa dengan cara membelidari Sdr.
Register : 15-07-2014 — Putus : 01-09-2014 — Upload : 22-10-2014
Putusan PN KOTABARU Nomor 182/Pid.Sus/2014/PN.Ktb
Tanggal 1 September 2014 — JUNAIDI Als GUNDUL Bin (Alm) AHMAD JERMAN
235
  • dialmari didalam kamar terdakwa kemudianterdakwa menyerahkan kepada petugas 300 (tiga ratus) butir obatCarnophen/Zenith serta uang tunai sebesar Rp.170.000, (seratus tujuh puluh riburupiah) dan setelah ditanya saksi BRIGADIR ERWIN NOVIANTO Bin SUGITOdan saksi BRIPTU EKO PRASETYO Bin SUGIMIN (Alm), terdakwa mengakuitelah menjual obat Zenith kepada saksi YAHYA Bin HADUN (Alm) pada harirabu tanggal 07 Mei 2014 jam 08.00 wita dirumah terdakwa sebanyak 01 (satu)Keping obat Zenith dengan harga Rp.50.000
    yangmengandung carnophen/ zenith dan latar belakang pendidikan keahlian terdakwa,terdakwa mengaku bahwa terdakwa tidak memiliki ijin untuk mengedarkan obatyang mengandung carnophen/ zenith dan tidak memiliki latar belakangpendidikan keahlian dalam bidang kefarmasian.
    zenith tersebut terdakwatidak memiliki keahlian/kemampuan dibidang kefarmasian serta terdakwa12tidak tahu apakah obat jenis carnohen/zenith tersebut sudah dicabut jinedamya yang terdakwa ketahui obat jenis carnohen/zenith tersebut tidakboleh beredar di masyarakat apalagi diperjual belikan ; Bahwa terdakwa mengetahui bahwa menjual atau mengedarkan obat jeniscarnophent/zenith adalah dilarang oleh undangundang dan bisa dihukumsesuai dengan undangundang yang berlaku ;Menimbang, bahwa di persidangan telah
    );Bahwa benar terdakwa mendapatkan obat zenith tersebut dengan caramembeli dari sdr.
    Tujuh Puluh Ribu Rupiah);Menimbang, bahwa terdakwa mendapatkan obat zenith tersebut dengancara membeli dari sdr.
Register : 20-04-2017 — Putus : 12-06-2017 — Upload : 06-09-2017
Putusan PN KOTABARU Nomor 123 / Pid.Sus / 2017 / PN.Ktb
Tanggal 12 Juni 2017 — JEKIMAN Alias ABAH YUSUF Bin TUKIMAN;
295
  • Menetapkan barang bukti berupa : 25 (dua puluh lima) butir obat jenis carnophen / zenith; 20 (dua puluh) butir obat jenis carnophen / zenith;Dirampas untuk dimusnahkan; Uang tunai sebesar Rp.535.000,- (lima ratus tiga puluh lima ribu Rupiah);Dirampas untuk negara;6. Membebankan biaya perkara kepada Terdakwa sebesar Rp.2.500,- (dua ribu lima ratus Rupiah);
    MUHAMMAD dan saksi AHMAD MAULANAmabuk obat Zenith/Carnophen yang berdasarkan keterangan saksiHalaman 3 dari 19 Putusan Nomor 123/Pid.Sus/2017/PN.KtbGUSTIANOOR Als. AGUS Bin. MUHAMMAD dan saksi AHMAD MAULANAmendapatkan obat Carnophen/Zenith dengan cara membeli dari terdakwaJEKIMAN Als. ABAH YUSUF Bin.
    saksi ada mengedarkan obat jeniscarnophent / zenith kepada terdakwa;Bahwa saksi mengedarkan obat jenis carnophent / zenith kepada terdakwa padahari Kamis tanggal 9 Februari 2017 sekitar jam 15.00 Wita dirumah terdakwa diJalan Simpang Karya Rt.11 Gang Sekumpumpul Desa Dirgahayu KecamatanPulau Laut Utara Kabupaten Kotabaru yang saat itu terdakwa membeli secarahutang sebanyak 500 (lima ratus) butir obat jenis carnophent / zenith ;Bahwa saksi mengedarkan obat jenis carnophent / zenith kepada terdakwa
    carnophent / zenith dari saudari SitiRukayah yang merupakan tetangga terdakwa seharga Rp.38.000, (tiga puluhdelapan ribu rupiah) perkepingnya sehingga terdakwa mendapatkan keuntungansebesar Rp.12.000, (dua belas ribu rupiah) perkeping obat jenis carnophent /Zenith;Bahwa terdakwa tidak memiliki ijin serta keahlian khusus dibidang farmasi dalammengedarkan obat jenis carnophent / zenith tersebut;Bahwa terdakwa mengedarkan obat jenis carnophent / zenith bertempat dirumahyang merupakan sebuah rumah hunian
    Bahwa terdakwa memperoleh obat jenis carnophent / zenith dari saudari SitiRukayah yang merupakan tetangga terdakwa seharga Rp.38.000, (tiga puluhdelapan ribu' rupiah) perkepingnya sehingga terdakwa mendapatkankeuntungan sebesar Rp.12.000, (dua belas ribu rupiah) perkeping obat jeniscarnophent / zenith;5. Bahwa terdakwa tidak memiliki ijin serta keahlian khusus dibidang farmasidalam mengedarkan obat jenis carnophent / zenith tersebut;6.
    Menetapkan barang bukti berupa : 25 (dua puluh lima) butir obat jenis carnophen / zenith; 20 (dua puluh) butir obat jenis carnophen / zenith;Dirampas untuk dimusnahkan; Uang tunai sebesar Rp.535.000, (lima ratus tiga puluh lima ribu Rupiah);Dirampas untuk negara;6.
Register : 06-06-2017 — Putus : 04-07-2017 — Upload : 07-09-2017
Putusan PN KOTABARU Nomor 170/Pid.Sus/2017/PN Ktb
Tanggal 4 Juli 2017 — MUHAMMAD EFENDI Alias PEPEN Bin ISMIANSYAH;
354
  • Menetapkan barang bukti berupa:- 22 (dua puluh dua) butir obat jenis carnophen/zenith yang disita dari terdakwa;- 10 (sepuluh) butir obat jenis carnophen/zenith yang disita dari saksi Tindu;Dirampas untuk Dimusnahkan;- Uang sebesar Rp.50.000,- (lima puluh ribu rupiah);Dirampas untuk Negara;6. Membebankan kepada Terdakwa membayar biaya perkara sejumlah Rp.2.500,00 (dua ribu lima ratus rupiah);
    Menetapkan barang bukti berupa: 22 (dua puluh dua) butir obat jenis carnophent / zenith yang disita dariterdakwa. 10 (sepuluh) butir obat jenis carnophent / zenith yang disita dari saksi TINDU.Dirampas untuk dimusnahkan Uang sebesar Rp.50.000. (lima puluh ribu rupiah)Dirampas untuk negara4.
    setelah dilakukan pengembangkan diketahuibahwa obat jenis carnophent/zenith yang ada pada saksi TINDU SAFRIANBin NONO SUGIONO tersebut didapatkan dengan cara membeli dariterdakwa seharga Rp.50.000, (lima puluh ribu rupiah) untuk 10 (sepuluh) butirobat zenith.
    obat jeniscarnopher/zenith sesuai permintaan tersebut kepada saksi TINDU SAFRIANBin NONO SUGIONO.
    Caraterdakwa mengedarkan obat jenis carnophent zenith kepada saksi RAHMANAls AMAN Bin ABDULLAH pada hari kamis tanggal 02 Maret 2017 sekira jam10.00 wita dengan cara saksi TINDU SAFRIAN Bin NONO SUGIONOmendatangi terdakwa dirumahnya kemudian mengatakan ingin membeli obatjenis carnophent/zenith lalu saksi TINDU SAFRIAN Bin NONO SUGIONOmenyerahkan uang kemudian terdakwa mengambilkan obat jeniscarnophent/zenith kedalam rumah selanjutnya menyerahkan obat jeniscarnophern/zenith sesuai permintaan tersebut
    Menetapkan barang bukti berupa: 22 (dua puluh dua) butir obat jenis carnophen/zenith yang disita dari terdakwa; 10 (sepuluh) butir obat jenis carnophen/zenith yang disita dari saksi Tindu;Dirampas untuk Dimusnahkan; Uang sebesar Rp.50.000, (lima puluh ribu rupiah);Dirampas untuk Negara;6.
Register : 22-05-2013 — Putus : 26-06-2013 — Upload : 08-07-2013
Putusan PN KOTABARU Nomor 176 / Pid.Sus / 2013 / PN.Ktb
Tanggal 26 Juni 2013 — ALIANSYAH Als ALOY Bin SURYANI
265
  • untuk obat jenis Carnophen(ZENITH) dijual kembali/mengedarkan dengan harga Rp 5.000,/butir.Bahwa kemudian saksi polisi tersebut menanyakan masih adakah obatjenis Carnophen (ZENITH) dan DEXTRO yang disimpan oleh terdakwa,terdakwa kemudian mengambil/menyerahkan obatobatan jenisCarnophen (ZENITH) sebanyak 1 (satu) buah dan obat DEXTROsebanyak 994 yang kesemua obat tersebut disimpan di dalam tas kecilwarna coklat yang dibungkus lagi dengan karung plastik yangdiletakkan di bawah pohon karet belakang
    rumah terdakwa ;Bahwa obat jenis Carnophen (ZENITH) yang dikeluarkan oleh PT.
    untuk obat jenis Carnophen(ZENITH) dijual kembali/mengedarkan dengan harga Rp 5.000,/butir.Bahwa kemudian saksi polisi tersebut menanyakan masih adakah obatjenis Carnophen (ZENITH) dan DEXTRO yang disimpan oleh terdakwa,terdakwa kemudian mengambil/menyerahkan obatobatan jenisCarnophen (ZENITH) sebanyak 1 (satu) buah dan obat DEXTROsebanyak 994 yang kesemua obat tersebut disimpan di dalam tas kecil8warna coklat yang dibungkus lagi dengan karung plastik yangdiletakkan di bawah pohon karet belakang
    orang yang menginginkan atau banyaknya permintaanobat jenis Carnophen (Zenith) dan obat Dextro tersebut, sertapula dari hasil penjualan obat tersebut, uangnya akan Terdakwagunakan untuk memenuhi kebutuhan hidup seharihari ;Bahwa Terdakwa telah mengetahui obat jenis Carnophen (ZENITH)yang dikeluarkan oleh PT.
Register : 20-06-2016 — Putus : 06-09-2016 — Upload : 04-11-2016
Putusan PN TAMIANG LAYANG Nomor 59/Pid.Sus/2016/PN Tml
Tanggal 6 September 2016 — BASUKI RAHMAT alias BASUKI bin HERMAN
5329
  • Menetapkan barang bukti berupa :- 159 (seratus lima puluh sembilan) butir obat jenis Carnophen (Zenith) ;- 65 (enam puluh lima) butir obat jenis Dextromethorpan ;- 1 (satu) buah hand phone merk Nokia E72 warna kuning emas dengan nomor sim card 0858 2814 1516 ;- 1 (satu) buah tas pinggang warna cokelat ;Dirampas untuk dimusnahkan ;- Uang tunai sebesar Rp.472.000,- (empat ratus tujuh puluh dua ribu rupiah) ;Dirampas untuk Negara ;6.
    pinggang warna cokelat digunakan oleh terdakwa sebagai tempatmenyimpan obatobatan jenis Carnophen (Zenith) ;Bahwa obatobatan jenis Carnophen (Zenith) dan Dextromethorpan tersebutdiakui oleh terdakwa merupakan milik terdakwa sendiri yang sebagiannyatelah dijual oleh terdakwa kepada orang lain ;Bahwa pada awalnya terdakwa mendapatkan obatobatan jenis Carnophen(Zenith) dan Dextromethorpan tersebut dengan cara membeli dari seseorangyang berada di kota Amuntai Kabupaten Hulu Sungai Utara PropinsiKalimantan
    pinggang warna cokelat digunakan oleh terdakwa sebagai tempatmenyimpan obatobatan jenis Carnophen (Zenith) ;Bahwa obatobatan jenis Carnophen (Zenith) dan Dextromethorpan tersebutmerupakan milik terdakwa sendiri yang sebagiannya telah dijual olehterdakwa kepada orang lain dan dikonsumsi sendiri oleh terdakwa ;Bahwa pada awalnya terdakwa mendapatkan obatobatan jenis Carnophen(Zenith) dan Dextromethorpan tersebut dengan cara membeli dari seseorangyang bernama IHAM di kota Amuntai Kabupaten Hulu Sungai
    rupiah) per bungkus,sedangkan obat jenis Carnophen (Zenith) dijual seharga Rp.35.000, (tigapuluh lima ribu rupiah) per keping ;e Bahwa keuntungan yang diperoleh terdakwa dari penjualan obatobatan jenisCarnophen (Zenith) dan Dextromethorpan tersebut telah digunakan olehterdakwa untuk memenuhi kebutuhan hidupnya seharihari ;e Bahwa terdakwa sudah sekitar 7 (tujuh) tahun melakukan penjualan obatobatan jenis Carnophen (Zenith) dan Dextromethorpan tersebut ;e Bahwa terdakwa sempat menempuh pendidikan
    ,(sepuluh ribu rupiah) per bungkus, sedangkan obat jenis Carnophen (Zenith)dijual seharga Rp.35.000, (tiga puluh lima ribu rupiah) per keping ;Bahwa benar keuntungan yang diperoleh terdakwa dari penjualan obatobatan jenis Carnophen (Zenith) dan Dextromethorpan tersebut telahdigunakan oleh terdakwa untuk memenuhi kebutuhan hidupnya seharihariserta terdakwa sudah sekitar 7 (tujuh) tahun melakukan penjualan obatobatan jenis Carnophen (Zenith) dan Dextromethorpan tersebut ;Bahwa benar terdakwa sempat
Register : 12-04-2017 — Putus : 30-05-2017 — Upload : 07-09-2017
Putusan PN KOTABARU Nomor 110/Pid.Sus/2017/PN Ktb
Tanggal 30 Mei 2017 — MUSDALIFAH Alias EVA Binti BACO;
3411
  • Menetapkan barang bukti berupa:- 340 (tiga ratus empat puluh) butir obat jenis carnophen/zenith;- 1 (satu) buah dompet tas warna putih motif bintik hitam;- 1 (satu) buah kantong plastic warna hitam;Dirampas untuk Dimusnahkan;- Uang sebesar Rp.2.395.000,- (dua juta tiga ratus sembilan puluh lima ribu rupiah);Dirampas untuk Negara;6. Membebankan kepada Terdakwa membayar biaya perkara sejumlah Rp.2.500,00 (dua ribu lima ratus rupia
    zenith dalam plastik hitam dekatpintu bagian dapur dan didalam tas dompet warna putih motif bintik hitamdengan total keseluruhan 340 (tiga ratus empat puluh) butir zenith serta uanghasil penjualan sejumlah Rp.2.395.000,(dua juta tiga ratus sembilan puluhlima ribu rupiah), dari pengakuan terdakwa, terdakwa menjual zenit atasperintah suami terdakwa yaitu saksi SALMAN Als EMAN Bin MANUNG untukmenjual obat zenith kepada orang yang memerlukan obat zenith, terakhirterdakwa menjual kepada saksi JANUARI
    petugas menanyakandarimana terdakwa memperoleh obat zenith tersebut, terdakwa menjelaskanbahwa suami terdakwa yaitu saksi SALMAN Als EMAN Bin MANUNGHalaman 3 dari 21 Putusan Nomor 110/Pid.Sus/2017/PN.Ktbmemperoleh obat zenith dengan cara membeli dari seseorang yang tidakterdakwa kenal, keuntungan yang diperoleh terdakwa dan saksi SALMAN AlsEMAN Bin MANUNG dalam menjual obat zenith untuk 1 (satu) box isi 100butir zenith adalah sebesar Rp.270.000,(dua ratus tujuh puluh ribu rupiah),selanjutnya terdakwa
    dan terdakwa masuk ke dalamrumah terdakwa lalu meneyerahkan obat zenith, terdakwa menjual obat zenithsudah 1 (satu) tahun lamanya, dan ketika kedua saksi petugas menanyakandarimana terdakwa memperoleh obat zenith tersebut, terdakwa menjelaskanbahwa suami terdakwa yaitu saksi SALMAN Als EMAN Bin MANUNGmemperoleh obat zenith dengan cara membeli dari seseorang yang tidakterdakwa kenal, keuntungan yang diperoleh terdakwa dan saksi SALMAN AlsEMAN Bin MANUNG dalam menjual obat zenith untuk 1 (satu) box
    putih motif bintik hitamdengan total keseluruhan 340 (tiga ratus empat puluh) butir zenith serta uanghasil penjualan sejumlah Rp.2.395.000,(dua juta tiga ratus sembilan puluhlima ribu rupiah);Bahwa dari pengakuan terdakwa, terdakwa menjual zenith atas perintahsuami terdakwa yaitu saudara Salman Alias Eman Bin Manung untuk menjualobat zenith kepada orang yang memerlukan obat zenith dan terakhir terdakwamenjual kepada saudara Januari Yansyah Alias loan Bin Jemang sebanyak20 (dua puluh) butir dengan
    masuk ke dalam rumah terdakwa lalumenyerahkan obat zenith, terdakwa menjual obat zenith sudah 1 (satu) tahunlamanya, dan terdakwa memperoleh obat zenith tersebut dari suami terdakwa yaitusaudara Salman Alias Eman Bin Manung memperoleh obat zenith dengan caramembeli dari seseorang di Banjarmasin yang tidak terdakwa kenal dan keuntunganyang diperoleh terdakwa dan saudara Salman Alias Eman Bin Manung dalammenjual obat zenith untuk 1 (satu) box isi 100 butir zenith adalah sebesarRp.270.000,(dua ratus
Register : 06-09-2017 — Putus : 22-11-2017 — Upload : 12-03-2018
Putusan PN KASONGAN Nomor 92/PID.SUS/2017/PN.Ksn
Tanggal 22 Nopember 2017 — PIDANA
7922
  • ) tergantung banyak pesanan ; Bahwa Terdakwa menjual dan mengedarkan obat jenis Carnophen (Zenith)kepada MAMA OKA dan pada waktu itu saudara SHANDY mengetahui,tetapi saudara SHANDY tidak mengetahui dimana Terdakwa mengantarobat jenis Carnophen (Zenith); Bahwa Terdakwa menyimpan obat jenis Carnophen (Zenith) digudang jalanTjilik Riwut Km.13 Desa Banut Kalanaman RT.03, Kecamatan KatinganHilir, Kabupaten Katingan dan pada saat itu ada sebanyak 20 (dua puluh)Halaman 14 dari 28 Putusan Nomor 92/Pid.Sus
    atau sama dengan 400(empat ratus) butir saat itu dan Terdakwa sekalian mengantar pesananMAMA OKA sekitar jam 13.00 wib sebanyak 500 (lima ratus) butir obat jenisCarnophen (Zenith) dan selanjutnya Terdakwa diamankan oleh anggota SatResnarkoba Polres Katingan, jadi sisa obat jenis Carnophen (Zenith)penjualan yang ada digudang saat itu sebanyak 20 (dua puluh) box atausama dengan 2000 (dua ribu) butir;Bahwa Terdakwa mengetahui perbuatan menjual atau mengedarkan obatobatan jenis CARNOPHEN atau ZENITH
    /PN Ksn.enam) bulan dan Terdakwa hanya menjual obat jenis Carnophen (Zenith)saja; Bahwa Terdakwa mendapatkan obat jenis Carnophen (Zenith) tersebutdengan cara mengambil atau membeli obat jenis Carnophen (Zenith) diPalangkaraya dari Saudara UJI di Jalan Flamboyan bawah setiap 1 (satu)bulan dengan jumlah 2000 (dua ribu) butir ; Bahwa Terdakwa membeli obat jenis Carnophen (zenith) dari Saudara UuJldengan harga Rp. 200.000,00 (dua ratus ribu rupiah) per Boxnya atau samadengan 100 (seratus) butir dan
    memiliki sertifikat dibidangkesehatan yang mengetahui tentang farmasi dalam penjualan obatobatanakan tetapi Terdakwa mengedarkan atau menjual obatobatan jenisCARNOPHEN atau ZENITH setiap hari; Bahwa Terdakwa mengetahui perobuatan menjual atau mengedarkan obatobatan jenis CARNOPHEN atau ZENITH adalah perbuatan melanggarhukum dan Terdakwa mengedarkan obat jenis Carnophen (Zenith) inidikarenakan masalah ekonomi, Terdakwa menjual obat jenis Carnophen(Zenith) ini dapat menghasilkan uang daripada Terdakwa
    jenisCarnophen atau Zenith dan setiap kali menjual atau mengedarkan obat jenisCarnophen atau Zenith tersebut para Terdakwa tidak menggunakan resepdokter, tidak mempuyai ijin resmi dari pihak yang berwenang, dan paraTerdakwa bukan tenaga kesehatan yang mempunyai keahlian ataukewenangan untuk melakukan praktek Kefarmasian; Bahwa Sediaan Farmasi obat Jenis carnopen (Zenith Pharmaceuticals)Produksi PT.
Putus : 08-03-2016 — Upload : 04-04-2016
Putusan PN TANJUNG Nomor 20/Pid.Sus/2016/PN.Tjg
Tanggal 8 Maret 2016 — SITI ROHMARA Als MAMA EKO Binti KANDAR (Alm)
999
  • Menetapkan barang bukti berupa:- 31 (tiga puluh satu) box obat jenis Zenith/carnophen yang mana setiap boxnya berisi 10 (sepuluh) kaplet/keping dan setiap 1 (satu) kapletnya berisi 10 (sepuluh) tablet atau total seluruhnya sebanyak 310 (tiga ratus sepuluh) keping /tablet atau 3100 (tiga ribu seratus) tablet;Dirampas untuk dimusnahkan; - Uang sebesar Rp.300.000.- ( tiga ratus ribu rupiah);Dirampas untuk negara;6. Membebankan kepada Terdakwa untuk membayar biaya perkara sejumlah Rp.2.000,-.
    Selatan atau tepatnya di Lantai II PasarTanjung;Bahwa cara saksi membeli obat zenith /carnophen dengan mendatangi Terdakwa di kiosyang ada lantai 2 Pasar Tanjung, kemudian saksi bertemu dengan Terdakwa dan setelahmenyerahkan uang pembelian kemudian Terdakwa menyerahkan obat tablet zenith /carnophen tersebut;Bahwa obat tablet zenith / carnophen yang saksi beli dari Terdakwa pada hari itu sebanyak5 (lima) box yang mana setiap 1 (satu) box berisi 10 (sepuluh) kaplet, dan setiap 1 (satu)kaplet berisi
    saksi jual kepadapembeli dengan harga Rp.30.000,(tiga puluh ribu rupiah);e Bahwa keuntungan yang saksi peroleh dari menjual obat tablet jenis zenith /carnophensebesar Rp. 5000, (lima ribu rupiah) setiap kapletnya;e Bahwa keuntungan dari hasil penjualan dari 33 (tiga puluh tiga) kaplet obat jenis zenith /carnophen tersebut telah habis untuk memenuhi kebutuhan hidup seharihari;e Bahwa saksi menjual obat zenith / carnophen sudah sekitar 2 (dua) bulan sebelum dilakukan penangkapan;e Bahwa dari 2 (dua
    ) bulan menjual atau mengedarkan obat jenis zenith / carnophen tersebut,saksi selalu membeli obat jenis zenith /carnphen tersebut dari Terdakwa;e Bahwa dalam setiap 1 (satu) minggu selalu membeli obat jenis zenith / carnophensebanyak kuarng lebih 3 sampai 4 box;e Bahwa yang saksi lihat saat saksi Ainul dan saksi Razikinoor melakukan penangkapanterhadap Terdakwa ditemukan 31 (tiga puluh satu) bok obat zenith /carnophen yang manasetiap boknya berisi 10 (sepuluh) kaplet /keping dan setiap 1 (satu) kalpetnya
    berisi 10(sepuluh) tablet atau total seluruhnya sebanyak 310 (tiga ratus sepuluh keeping /kaplet atautotal sebanyak 3100 (tiga ribu sertus) tablet, uang Rp.300.000,(tiga ratus ribu rupiah) uanghasil penjualan dari obat jenis zenith / carnophen pada hari itu;e Bahwa Terdakwa adalah seorang penjual obat zenith /carnophen di wilayah pasar tanjung;e Bahwa saksi tidak mengetahui darimana Terdakwa memperoleh obat jenis zenith /carnophen tersebut;e Bahwa sepengetahuan saksi Terdakwa tidak memiliki toko
    menjual zenith /carnophen kepada saksi Aliudin;e Bahwa dari penangkapan terhadap Terdakwa di kios pasar tanjung saksi menemukan 31(tiga puluh satu) bok obat jenis zenith / carnophen yang mana setiap boknya berisi 10(sepuluh) kaplet /keping dan setiap 1 (satu) kalpetnya berisi 10 (sepuluh) tablet atau totalseluruhnya sebanyak 310 (tiga ratus sepuluh keping / kaplet atau total sebanyak 3100 (tigaribu sertus) tablet yang diakui milik Terdakwa;e Bahwa Terdakwa menjual zenith /carnophen sudah sekitar
Register : 21-12-2015 — Putus : 25-02-2016 — Upload : 17-03-2016
Putusan PN KOTABARU Nomor 341 / Pid.Sus / 2015 / PN.Ktb
Tanggal 25 Februari 2016 — FATKHUR ROHMAN Als HUR Bin ABDUL MUKTI
274
  • Muhammad Jainor yang telah membeli obat jenis Carnophen /Zenith kepada Terdakwa FATKHUR ROHMAN, kemudian saksibersama anggota Polsek Pamukan Utara lainnya langsung menujuke rumah Terdakwa FATKHUR ROHMAN yang beralamat di TransDesa Pamukan Indah Kec. Pamukan Utara Kab. Kotabaru, setelahbertemu ditanyakan kepada Terdakwa FATKHUR ROHMAN apakahada menjual obat jenis Carnophen / Zenith dan Terdakwa FATKHURROHMAN mengakui telah menjual obat jenis Carnophen / Zenithkepada Sdr.
    menjual obat Carnophen / Zenith kepadasaksi SUNARDI Als NANANG sebanyak 3 (tiga) keping / 30(tiga puluh) butir dengan harga Rp. 150.000, (seratus limapuluh ribu rupiah) dan saksi ANSOR SURURI sebanyak 1(satu) keping / 10 (sepuluh) butir dengan harga Rp. 50.000,(lima puluh ribu rupiah), selanjutnya Terdakwa langsungdiamankan beserta barang bukti ;Bahwa menurut keterangan Terdakwa, obat Carnophen /Zenith tersebut diperoleh Terdakwa dengan cara membelidari Sdr.
    saksi, Terdakwa mendapatkan obatCarnophen / Zenith tersebut dari Sdr.
    / Zenith dari Terdakwa yaitu pada hari Jumat tanggal23 Oktober 2015 sekitar pukul 09.00 Wita, saksi berpesan melaluihandphone mengatakan kepada Terdakwa, Cak Sampean diLintang kah ?
    Bahwa benar obat jenis Carnophen (Zenith) yangdikeluarkan oleh PT.
Register : 06-12-2017 — Putus : 16-01-2018 — Upload : 12-11-2018
Putusan PN MARTAPURA Nomor 470/Pid.Sus/2017/PN Mtp
Tanggal 16 Januari 2018 — Penuntut Umum:
MAMIK INDRAWATI
Terdakwa:
TAUPIK RAHMAN alias UPIK bin ANANG AMRI
696
  • tidak dibayar diganti dengan pidana kurungan selama 4 (dua) bulan;
  • Menetapkan masa penangkapan dan penahanan yang telah dijalani Terdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan;
  • Menetapkan Terdakwa tetap ditahan;
  • Menetapkan barang bukti berupa:
    • 2 (dua) boks atau 200 (dua ratus) butir obat Carnophen dikurangi 5 tablet obat Carnophen (digunakan untuk pengujian/ Pemeriksaan Laboratoris Kriminalistik);
    • 2 (dua) lembar bungkus Zenith
      Bahwa Terdakwa memperoleh obat jenis Carnophen (zenith) sebanyak 2(dua) bok dari IDIK (DPO) dengan harga Rp. 500.000, (lima ratus ribu rupiah)karena sebelumnya IJUB (DPO) menghubungi dan meminta Terdakwa untukmencarikan / membelikan obat jenis Carnophen (zenith) sebanyak 2 (dua) bok.Bahwa Terdakwa juga mendapatkan upah sebesar Rp. 40.000, (empat puluhribu rupiah) serta mendapatkan obat jenis Carnophen (zenith) sebanyak 5 (lima)butir dari IJUB (DPO).
      Bahwa sebelumnya Terdakwa dihubungi oleh IJUB (DPO) dan memesanobat jenis Carnophen (zenith) kepada Terdakwa, kemudian Terdakwa bertemudengan IJUB (DPO) dan IJUB (DPO) memberikan uang sebesar Rp. 500.000,(lima ratus ribu rupiah) kepada Terdakwa untuk dibelikan obat jenis Carnophen(zenith) sebanyak 2 (dua) bok serta diberikan pula upah Rp. 40.000, (empatpuluh ribu rupiah). Kemudian Terdakwa berangkat membeli obat jenis Carnophen(zenith) di IDIK (DPO) sebanyak 2 (dua) bok.
      IJUB (DPO) untuk memberikan obat jenis Carnophen(zenith) sebanyak 2 (dua) bok, namun pada saat Terdakwa menunggu bertemuIJUB (DPO) di JI.
      membeli obat jenis Carnophen (zenith) sebanyak 2 (dua) bokdari IDIK (DPO) dengan harga Rp500.000,00 (lima ratus ribu rupiah);Bahwa pada saat Terdakwa akan menyerahkan obat jenis Carnophen (zenith)kepada IJUB (DPO) di JI.