Ditemukan 17664 data

Urut Berdasarkan
 
Register : 12-10-2017 — Putus : 14-11-2017 — Upload : 07-12-2017
Putusan PN JEMBER Nomor 873/Pid.Sus/2017/PN Jmr
Tanggal 14 Nopember 2017 — Liswati Alias Nenek
11720
  • , aparatus, mesin dan/atau implan yangtidak mengandung obat yang digunakan untuk mencegah, mendiagnosis,menyembuhkan dan meringankan penyakit, merawat orang sakit, memulihkankesehatan pada manusia, dan/atau membentuk struktur dan memperbaiki fungsitubuh.Menimbang, bahwa selanjutnya yang dimaksud dengansengaja/kesengajaan adalah suatu niat yang kemudian dilaksanakan ataudiwujudkan dalam suatu perbuatan materiil;Menimbang, bahwa menurut Memorie Van Toelicting, sengaja adalahsama dengan Willens en Wetens
    yang maksudnya adalah seseorang dalammelakukan sesuatu perbuatan dengan sengaja harus menghendaki (Willens)perbuatan itu, serta harus menginsafi/mengerti (Wetens) akan akibat dariperbuatannya;Menimbang, bahwa berdasarkan pemeriksaan di persidangan telahdiperoleh fakta hukum bahwa berawal dari informasi masyarakat, bahwa ditanah pekarangan Disun Krajan Il tersebut sering dijadikan tempat transaksipenjualan obatobatan lalu petugas kepolisian melakukan penyelidikan danmengamankan Terdakwa pada hari
    Bahwa Terdakwa mengetahui terdakwa tidakHalaman 12 dari 15 Putusan Nomor 873/Pid.Sus/2017/PN Jmrmempunyai ijin edar maupun resep dokter akan tetapi Terdakwa tetap menjualobat Trex tersebut;Menimbang, bahwa dengan demikianterdakwa telah menghendaki(Willens) perbuatan itu, serta menginsafi/ mengerti (Wetens) akan akibat dariperbuatannya;Menimbang, bahwa oleh karena semua unsur dari Pasal 196 UndangUndang No. 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan telah terpenuhi, maka Terdakwaharuslah dinyatakan telah terbukti
Register : 21-08-2018 — Putus : 04-10-2018 — Upload : 19-10-2018
Putusan PN KLATEN Nomor 153/Pid.B/2018/PN Kln
Tanggal 4 Oktober 2018 — Penuntut Umum:
INDAH KUSRINI.P.R, SH
Terdakwa:
WARTONI Bin AHMAD DANURI alm
738
  • Dengan sengaja memiliki dengan melawan hak sesuatu barang milikorang lain;Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan unsur sengaja ataukesengajaan dalam undangundang ini tidak didefinisikan secara jelas, sehinggapengertian mengenai kesengajaan atau dolus dapat kita lihat dalam MvT(Memorie Van Toelichting), dolus dapat dikaitkan pada tindakan atau perbuatan,akibatnya dan unsurunsur lain dari delik, tindakan disengaja selalu dikehendaki(willens) dan diketahui (wetens), sehingga seseorang dapat dimasukkan
    sebagaimelakukan suatu perbuatan dengan sengaja apabila seseorang itu haruslahmemiliki kKehendak atau menghendaki (willens) apa yang ia buat dan harusmengetahui (wetens) pula apa yang ia perbuat itu dan mengetahui mengenaiakibatnya (Jan Remmelink, Hukum Pidana, komentar atas pasalpasal terpentingHal. 11 dari 17 hal.
    Kesengajaan bersyarat (opzet bij mogelijkheidsbewustzin of voorwardelikjopzet of dolus eventualis), yaitu bila pelaku untuk dirinya sendiri telahmemutuskan bahwa ia menghendaki tindakannya itu, sekalipun akibatyang tidak dikehendaki melekat pada tindakannya itu, tetapi ternyata iatetap menghendaki munculnya akibat tersebut daripada dia membatalkanniatnya semula, dalam dolus eventualis unsur kehendak (willens)sepenuhnya ada namun elemen mengetahui (wetens) hanya terbataspada kesadaran akan kemungkinan
Register : 16-03-2020 — Putus : 28-04-2020 — Upload : 06-05-2020
Putusan PN SINGARAJA Nomor 44/Pid.B/2020/PN Sgr
Tanggal 28 April 2020 — Penuntut Umum:
MADE JUNI ARTINI, S.H.
Terdakwa:
KADEK JONI ASTAWA Alias PASTI
4226
  • Unsur dengan sengaja mengambil barang yang seluruh atausebagianmilik orang lain;Menimbang, bahwa pembuat UndangUndang tidak memberikan penjelasan tentang apa yang dimaksud dengan sengaja, akan tetapi menurutMemorie Van Toelichting (MvT) yang dimaksud dengan sengaja atau OPZET ituadalah Willen en Wetens dalam artian pembuat harus menghendaki (willen)adanya akibat yang diharapkan dari melakukan perbuatan tersebut dan juga harusmengerti / mengetahui (wetens) sebelum melakukan suatu perbuatan sudahmenyadari
    lain selain pelaku tindak pidana itu sendiri dan si pelaku mengetahui bahwabenda yang diambilnya itu bukan kepunyaan pelaku;Menimbang, bahwa unsur ini bersifat kumulatif sehingga untukmembuktikannya semua unsur haruslah terpenuhi;Menimbang, bahwa adanya rangkaian peristiwa dari perbuatan Terdakwamasuk ke area kos yang tidak dikunci yang kemudian mendengar suara handphonedi sebuah kamar dan mengambilnya adalah sebuah perwujudan pelaksanaankehendaknya (willen) serta setidaknya Terdakwa menghendaki (wetens
Register : 10-04-2019 — Putus : 27-05-2019 — Upload : 31-05-2019
Putusan PN JEMBER Nomor 271/Pid.B/2019/PN Jmr
Tanggal 27 Mei 2019 — Penuntut Umum:
DODDY SUSANTO, SH
Terdakwa:
MOHAMAD HARIS
3712
  • Menurut Memorie Van Toelicting, Sengaja adalah sama denganWillens en Wetens yang artinya adalah dalam melakukan sesuatu perbuatandengan sengaja seseorang harus menghendaki (Willens) perbuatan itu, sertaharus menginsafi/ mengerti (Wetens) akan akibat dari perbuatannya;Menimbang, bahwa untuk membuktikan kesengajaan terdakwa dipersidangan telah diperoleh faktafakta bahwa terdakwa dihadapkan kepersidangan karena pada hari Senin tanggal 18 Februari 2019 sekira jam 19.00wib, berlokasi di pinggir jalan
Putus : 02-11-2010 — Upload : 04-05-2012
Putusan PN SIDIKALANG Nomor 155/PID.B/2010/PN.Sdk
Tanggal 2 Nopember 2010 — RASMAN LIMBONG
898
  • No. 94 K/ Kr/1970, tanggal 29 Maret 1972) ; Menimbang bahwa, yang dimaksud dengan ~sengaja/kesengajaan adalah bersumber kepada suatu niat~ yangkemudian dilaksanakan atau diwujudkan dalam suatu perbuatanmateriil sebagai Jawan dari kelalaian atau kealpaan.Menurut Memorie Van Toelicting, sengaja adalah samadengan Willens en Wetens dimaksudkan seseorang yangmelakukan sesuatu perbuatan dengan sengaja harusmenghendaki (Willens) perbuatan itu, serta harusmenginsafi/ mengerti (Wetens ) akan akibat dariperbuatannya
Register : 11-03-2020 — Putus : 18-05-2020 — Upload : 20-05-2020
Putusan PN SINGARAJA Nomor 38/Pid.B/2020/PN Sgr
Tanggal 18 Mei 2020 — Penuntut Umum:
I GEDE PUTU ASTAWA, SH.
Terdakwa:
1.KOMANG PIANO
2.I MADE SURIKA Als KADEK QYU
5834
  • Menurut Memorie VanToelichting (MvT) yang dimaksud dengan sengaja atau OPZET itu adalahWillen en Wetens dalam artian pembuat harus menghendaki (willen) adanyaakibat yang diharapkan dari melakukan perbuatan tersebut dan juga harusmengerti / mengetahui (wetens) sebelum melakukan suatu perbuatan sudahmenyadari bahwa tindakan tersebut seandainya dilakukan akan membawa akibatdari perbuatan yang dikehendakinya tersebut dan mengetahui pula perbuatanyang hendak dilakukannya adalah melawan hukum;Menimbang
    ParaTerdakwa tersebut telah melibatkan peran Para Terdakwa secara bersamasamaHalaman 12 dari 16 Putusan Nomor 38Pid.B/2020/PN Sgrsebagai dader yang merupakan pembuat perbuatan atau Para Terdakwa sendiriyang melakukannya;Menimbang, bahwa adanya rangkaian peristiwa dari perbuatanpenyerangan terhadap Terdakwa Il (tidak kena) kemudian Terdakwa (kena dipelipis dan pipi) yang berujung pada kejadian saling pukul / perkelahian yangmenyakiti kubu lawannya (willen) serta setidaknya Para Terdakwa menghendaki(wetens
Register : 07-01-2019 — Putus : 12-02-2019 — Upload : 09-08-2021
Putusan PN JEMBER Nomor 12/Pid.B/2019/PN Jmr
Tanggal 12 Februari 2019 — Penuntut Umum:
HERDIAN RAHADI, SH.
Terdakwa:
HASAN
466
  • Unsur dengan sengaja melakukan penganiayaanMenimbang, bahwa sengaja atau kesengajaan ini adalahbersumber kepada suatu niat yang kemudian dilaksanakan atau diwujudkandalam suatu perbuatan materiil sebagai lawan dari kelalaian atau kealpaan,dan menurut Memorie Van Toelicting, sengaja adalah sama dengan Willensen Wetens yang maksudnya adalah seseorang yang melakukan sesuatuperbuatan dengan sengaja harus menghendaki (Willens) perbuatan itu,serta haruS menginsafi/ mengerti (Wetens) akan akibat dariperbuatannya
Putus : 16-12-2010 — Upload : 23-07-2015
Putusan PN JEMBER Nomor 669/Pid.B/2010/PN.Jr
Tanggal 16 Desember 2010 — SUPARMAN
9925
  • Dengan Sengaja.Menurut memori Van Toelighting sengaja adalah Wilen En Wetens atau tahu dandimaksud artinya dalam diri si pelaku haruslah terdapat suatu pengetahuan dan sekaliguskehendak untuk melakukan suatu perbuatan dan termasuk segala akibatnya ;Menimbang, bahwa dari fakta No.
Register : 11-10-2018 — Putus : 31-10-2018 — Upload : 08-11-2018
Putusan PN GARUT Nomor 238/Pid.B/2018/PN Grt.
Tanggal 31 Oktober 2018 — Penuntut Umum:
SUSI FATIMAH,SH
Terdakwa:
ACENG TISNA Bin SYARIPUDIN
486
  • Unsur Barang siapa tersebut akan terpenuhi bila unsurlainnya telah terpenuhi dalam perbuatan Terdakwa;Unsur dengan sengaja;Menimbang, bahwa yang dimaksudkan Dengan Sengaja atauOpzet adalah Willen En Wetens* dalam artian pembuat harusmenghendaki (Willen) melakukan perbuatan tersebut dan juga mengerti(Weten) akan akibat perbuatan, perkataan Willens en Wetens tersebutsebenarnya telah dipergunakan orang terlebin dahulu dalam MemorieVan Toelichting (MvT) dimana para penyusun Memorie Van Toelichtingmengartikan
    opzettelijkk plegen van een misdrij* atau kesengajaanmelakukan kejahatan sebagai net teweegbregen van verbodenhandeling willens en wetens atau sebagai melakukan tindakan yangterlarang secara dikehendaki dan diketahui.Menimbang, sengaja (Opzet) apabila ditinjau dari segi sifatnyadikenal adanya Dolus Malus yaitu seorang melakukan suatu perbuatanyang dilarang dan diancam hukuman oleh undangundang, oleh karenaitu. agar dapat dipersalahkan dan dihukum maka orang tersebutmenghendaki dan menginsyafi bahwa
Putus : 13-01-2015 — Upload : 25-05-2015
Putusan MAHKAMAH AGUNG Nomor 1161 K/PID/2014
Tanggal 13 Januari 2015 — SUKARJI Bin PONIRIN
6043 Berkekuatan Hukum Tetap
  • Menurut Jan Remmelink dalam bukunya Hukum Pidana menyatakan bahwa"dalam dolus sebab itu terkandung elemen volitief (kehendak) dan intelektual(pengetahuan) (volante et connaissance), tindakan dengan sengaja selaluwilens (dikehendaki) dan wetens (disadari atau diketahui)(Jan Remmelink,Hukum Pidana, Jakarta : Gramedia Pustaka Tama, 2003, h. 152) ;Bahwa kesengajaan harus ditinjau dari wilens (dikehendaki) dan wetens(disadari atau diketahui).
    ;Bahwa pertimbangan Majelis Hakim yang hanya mempertimbangkanbahwa perbuatan Terdakwa hanya wetens (disadari atau diketahui) sajatersebut bertentangan dengan pengertian "kesengajaan, menurut Memorie vanToelichting dimana Hakim harus mempertimbangkan wilens (dikehendaki) danvetens (disadari atau diketahui) ;Bahwa menurut Penuntut Umum, perbuatan Terdakwa secara teoritermasuk *kesengajaan karena Terdakwa telah menghendaki (wilens) danmenyadari atau mengetahui (vefens) bahwa Akta Jual Beli No. 1129/
Putus : 16-07-2013 — Upload : 30-06-2014
Putusan PN TASIKMALAYA Nomor 268/Pid.B/2013/PN.Tsm
Tanggal 16 Juli 2013 — ASEP SOPYAN bin DADANG HIDAYAT (alm)
367
  • Unsur Dengan maksud hendak menguntungkan diri sendiri atau orang lain secaramelawan hukum;Menimbang, bahwa pengertian subunsur dengan maksud dalam konteks keseluruhanunsur ini merujuk pada konsep kesengajaan (opzetteliike) yang secara umum maknanyameliputi arti dari istilan menghendaki (willen) dan mengetahui (wetens), dalam arti bahwapelaku memang menghendaki terjadinya perbuatan tersebut dan mengetahui bahwa perbuatantersebut adalah perbuatan melawan hukum serta mengetahui pula akibat yang timbul
    mencermatibarang bukti yang diajukan di persidangan, maka Majelis berpendapat bahwa bentukkesengajaan yang paling relevan dan paling tepat diterapkan sebagai pisau analisa untukmemberikan penilaian hukum terhadap perbuatan terdakwa dalam perkara ini adalah sengajasebagai tujuan, di mana akan diberikan penilaian hukum apakah terdapat kehendak ( willen)dan keinginan dari terdakwa untuk memperoleh suatu tujuan tertentu dengan cara melakukanperbuatan sebagaimana didakwakan dan apakah terdakwa mengetahui (wetens
    oleh terdakwa, dan atas permintaan tersebut saksi Zaidul tergerak hingga kemudianmenyerahkan uang kepada terdakwa, hal mana memperlihatkan bahwa terdakwa telahmenguntungkan dirinya sendiri dalam bentuk pertambahan uang/kekayaan terdakwa, dankeuntungan yang dinikmati terdakwa ini memang menjadi maksud dan tujuan dari rangkaianperbuatan terdakwa, perbuatan mana menujukkan bahwa terdakwa memang menghendaki(willen) untuk memperoleh uang, dan lebih lanjut dalam diri terdakwa juga terdapatpengetahuan (wetens
Register : 14-12-2015 — Putus : 04-02-2016 — Upload : 03-03-2016
Putusan PN LUMAJANG Nomor 362/Pid.B/2015/PN Lmj
Tanggal 4 Februari 2016 — Pidana - IRFAN SOPFAN
3111
  • Citra Aditya Bakti, halaman 291, menyatakan bahwa:Perkataan willens en wetens tersebut sebenarnya gunakan telahdipergunakan orang terlebih dahulu dalam Memorie van Toelichting (MvT)dimana para penyusun 'Memorie van Toerichting, itu mengartikan opzeftelijkplegen van een misdrij, atau kesengajaan melakukan suatu kejahatansebagai het feweegbregen van verboden handeling willens en wetens atausebagai melakukan tindakan yang terlarang secara dikehendaki dandiketahui;Menimbang, bahwa Opzet/dolus/kesengajaan
    (di dalambukunya yang berjudul DasarDasar Hukum Pidana Indonesia, terbitan PT.CitraAditya Bakti, Bandung, 1997, halaman 286), menegaskan bahwa dalamMemorie Van Toelichting, opzet juga diartikan sebagai Willens en wetens.Perkataan Willens atau menghendaki itu diartikan sebagai kehendak untukmelakukan suatu perbuatan tertentu dan wetens atau mengetahui itu diartikansebagai mengetahui atau dapat mengetahui bahwa perbuatan tersebut dapatmenimbulkan akibat sebagaimana yang dikehendaki;Menimbang, bahwa
    menurut memorie van toelichting (MvT)menyatakan bahwa yang dimaksudkan dengan sengaja atau opzet itu adalahwitten en wetens dalam arti bahwa pembuat harus menghendaki (willen)melakukan perbuatan tersebut dan juga harus mengerti (wetten) akan akibatdaripada perbuatan tersebut;Menimbang, bahwa terhadap teori opzet ini telah berkembangberberapa teori yaitu:a) Teori kehendak (wills theori) dari von Hippel mengatakan bahwa opset itusebagai suatu de will atau Kehendak, dengan alasan karena tingkah laku
Register : 21-04-2015 — Putus : 09-06-2015 — Upload : 25-05-2016
Putusan PN SINGKAWANG Nomor 56/PID.B/2015/PN.SKW
Tanggal 9 Juni 2015 — SUDARJOKO Als AKONG
407
  • permainan lainlainnya yang tidak diadakanantara mereka yang turut berlomba atau bermain, demikian juga segala pertaruhan lainnya(Vide Pasal 303 ayat (3) KUHPidana);Menimbang, bahwa dalam praktek peradilan mengenai pengertian dengan sengaja(Opzettelijk) dipergunakan pengertian dalam Memorie van Toelichting dimana para PenyusunMemorie van Toelichting telah mengartikan Opzettelijk Plegen van den misdrijf ataukesengajaan melakukan suatu kejahatan sebagai het teweegbregen van verboden handelingwillens en wetens
    Dengan demikian yang dimaksud dengan sengaja (Opzettelijk) adalah dikehendakidan diketahui (Willens en Wetens);Menimbang, bahwa unsur ini sifatnya adalah alternatif yang artinya apabila salah satuperbuatan yang diatur dalam unsur ini terbukti maka kualifikasi unsur ini secara keseluruhantelah terbukti;Menimbang, bahwa berdasarkan keterangan saksisaksi dan keterangan Terdakwa sertadihubungkan dengan barang bukti di persidangan telah diperoleh faktafakta atas perbuatanTerdakwa yaitu bahwa benar Terdakwa
Register : 14-12-2015 — Putus : 02-03-2016 — Upload : 25-05-2016
Putusan PN SINGKAWANG Nomor 223/PID.B/2015/PN.SKW
Tanggal 2 Maret 2016 — SURIYADI Als EKEN Bin HANAFI
486
  • permainan lainlainnya yang tidak diadakanantara mereka yang turut berlomba atau bermain, demikian juga segala pertaruhan lainnya(Vide Pasal 303 ayat (3) KUHPidana);Menimbang, bahwa dalam praktek peradilan mengenai pengertian dengan sengaja(Opzettelijk) dipergunakan pengertian dalam Memorie van Toelichting dimana para PenyusunMemorie van Toelichting telah mengartikan Opzettelijk Plegen van den misdrijf ataukesengajaan melakukan suatu kejahatan sebagai het teweegbregen van verboden handelingwillens en wetens
    Dengan demikian yang dimaksud dengan sengaja (Opzettelijk) adalah dikehendakidan diketahui (Willens en Wetens);Menimbang, bahwa unsur ini sifatnya adalah alternatif yang artinya apabila salah satuperbuatan yang diatur dalam unsur ini terbukti maka kualifikasi unsur ini secara keseluruhantelah terbukti;Menimbang, bahwa berdasarkan keterangan saksisaksi dan keterangan terdakwaserta dihubungkan dengan barang bukti di persidangan telah diperoleh faktafakta atasperbuatan terdakwa yaitu bahwa terdakwa
Putus : 06-01-2014 — Upload : 20-05-2014
Putusan PN TASIKMALAYA Nomor 450/Pid.B/2013/PN.Tsm
Tanggal 6 Januari 2014 — DEDE NUGRAHA Bin FATAH SASTRA WIJAYA
285
  • Unsur Dengan maksud hendak menguntungkan dirisendiriatauorang lain secaramelawan hukum;Menimbang, bahwa pengertian istilah dengan maksud dalam unsur ini meryjuk padakonsep kesengajaan (opzettelijke) yang secara umum maknanya meliputi arti menghendakt(willen) dan mengetahut (wetens).
    persidangan berdasarkan keterangan saksisaksi sertadikaitkan dengan keterangan terdakwa, maka Majelis berpendapat bahwa bentuk kesengajaanyang paling relevan dan paling tepat diterapkan sebagai pisau analisa untuk memberikanpertimbangan hukum terhadap perbuatan terdakwa dalam perkara ini adalah sengaja sebagaitujuan, di mana akan diberikan penilaian hukum apakah ada kehendak (willen), keinginan dantujuan dari terdakwa untuk menguntungkan diri sendiri atau orang lain dan apakah terdakwamengetahui (wetens
    motortersebut terdakwa tidak memperoleh izin maupun persetujuan dari saksi Hendra Abow, sehinggaperbuatan terdakwa yang menerima uang hasil menggadaikan sepeda motor adalah perbuatan13menguntungkan diri sendiri dan perbuatan tersebut dilakukan dengan cara melawan hukum yaitumenggadaikan barang milik orang lain tanpa izin pemiliknya, dan penerimaan uang dengan caramenggadaikan sepeda motor milik saksi Hendra Abow tersebut memang dikehendaki olehterdakwa (willen), selan itu terdakwa juga mengetahui (wetens
Register : 07-04-2016 — Putus : 11-05-2016 — Upload : 24-05-2016
Putusan PN JEMBER Nomor 268/Pid.B/2016/PN.Jmr
Tanggal 11 Mei 2016 — Moh. Ilyas Bin Robin
225
  • Unsur dengan sengajaMenimbang, bahwa sengaja/ kesengajaan ini adalah bersumber kepadasuatu niat yang kemudian dilaksanakan atau diwujudkan dalam suatu perbuatanmateriil sebagai lawan dari kelalaian atau kealpaan, dan menurut Memorie VanToelicting, sengaja adalah sama dengan Willens en Wetens yang maksudnyaadalah seseorang yang melakukan sesuatu perbuatan dengan sengaja harusmenghendaki (Willens) perbuatan itu, serta harus menginsafi/ mengerti(Wetens) akan akibat dari perbuatannya;Menimbang, bahwa
Putus : 06-04-2017 — Upload : 11-04-2017
Putusan PN LUMAJANG Nomor 33/Pid.B/2017/PN Lmj
Tanggal 6 April 2017 — Suhaedah
6210
  • Wetboek secarategas menyebutopzet merupakan:Opzet is de wil om te doen of te laten die daden velke bij devetgeboden of verboden zijn, Atauopzet adalah kehendak untukmelakukan atau tidak melakukantindakantindakan seperti yangdilarang atau diharuskan dalamundangundang,Menimbang, bahwa selanjutnya menurut Memorie van Toelichting (MvT)yang dimaksudkan dengan sengaja atau opzet itu adalah willen en wetensdalam artianopembuat harus menghendaki (willen)melakukan perbuatantersebutdan juga harus mengerti (wetens
    Citra Aditya Bakti, halaman 291, menyatakan bahwa:Perkataan willens en wetens tersebut sebenarnya gunakan telahdipergunakan orang terlebih dahulu dalam Memorie van Toelichting(MvT) dimana para penyusun 'Memorie van Toerichting, itumengartikan opzeftelijk plegen van een misdrij, atau kesengajaanmelakukan suatu kejahatan sebagai het teweegbregen van verbodenhandeling wilens en wetens atau sebagai melakukan tindakan yangterlarang secara dikehendaki dan diketahul;Menimbang, bahwa Opzet/dolus/kesengajaan
    (di dalambukunya yang berjudul DasarDasar Hukum Pidana Indonesia, terbitan PT.CitraAditya Bakti, Bandung, 1997, halaman 286), menegaskan bahwa dalamMemorie Van Toelichting, opzet juga diartikan sebagai Willens en wetens.Perkataan Willens atau menghendaki itu diartikan sebagai kehendak untukmelakukan suatu perbuatan tertentu dan wetens atau mengetahui itu diartikansebagai mengetahui atau dapat mengetahui bahwa perbuatan tersebut dapatmenimbulkan akibat sebagaimana yang dikehendaki;Menimbang, bahwa
    menurut memorie van toelichting (MvT)menyatakan bahwa yang dimaksudkan dengan sengaja atau opzet itu adalahwitten en wetens dalam arti bahwa pembuat harus menghendaki (willen)melakukan perbuatan tersebut dan juga harus mengerti (wetten) akan akibatdaripada perbuatan tersebut;Menimbang, bahwa terhadap teori opzet ini telah berkembangberberapa teori yaitu:a) Teori kehendak (wills theori) dari von Hippel mengatakan bahwa opsetitu sebagai suatu de will atau Kehendak, dengan alasan karena tingkahlaku
Register : 13-08-2019 — Putus : 17-09-2019 — Upload : 21-09-2019
Putusan PN JEMBER Nomor 612/Pid.B/2019/PN Jmr
Tanggal 17 September 2019 — Penuntut Umum:
BUDI RAHARDJO,SH.
Terdakwa:
SLAMET BUDIONO
306
  • Kencong;Menimbang, bahwa oleh karenanya Majelis Hakim berpendapat bahwaunsur mengambil sesuatu barang yang seluruhnya atau sebagian milik oranglain telah terpenuhi menurut hukum;Ad.3 dengan maksud untuk dimiliki secara melawan hukumMenimbang, bahwa arti dari dengan maksud ini adalah bersumberkepada suatu niat yang kemudian dilaksanakan atau diwujudkan dalam suatuperbuatan materiil sebagai lawan dari kelalaian atau kealpaan, dan menurutMemorie Van Toelicting, sengaja adalah sama dengan Willens en Wetens
    yangmaksudnya adalah seseorang yang melakukan sesuatu perbuatan dengansengaja harus menghendaki (Willens) perbuatan itu, serta harus menginsafi/mengerti (Wetens) akan akibat dari perbuatannya;Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan memiliki barang ialahbahwa dengan perbuatan yang dilakukan oleh pelaku tersebut, ia dapatmenguasai atau memiliki barang milik orang lain dan kemudian barang tersebutakan dipergunakan oleh pelaku untuk kepentingan pelaku;Halaman 7 dari 10 Putusan Nomor 612/Pid.B/2019/PN
Register : 13-10-2014 — Putus : 19-11-2014 — Upload : 01-04-2015
Putusan PN MOJOKERTO Nomor 436/Pid.B/2014/PN Mjk
Tanggal 19 Nopember 2014 — GATOT LEONARDI Bin LINUS TALIP
5813
  • sesuaidengan faktafakta di persidangan dihubungkan dengan identitasdalam dakwaan Jaksa Penuntut Umum yang ternyata cocok atau samadengan dalam surat dakwaan Jaksa Penuntut Umum adalah TerdakwaGATOT LEONARDI Bin LINUS TALIP sehingga tidak ada kesalahanterhadap orang yang dihadapkan sebagai Terdakwa (error in persona)maka menurut hemat Majelis Hakim, unsur ke satu telah terpenuhi ;ad.2.Unsur tanpa hak dengan sengaja:Menimbang, bahwa dengan sengaja mempunyai pengertianmenghendaki dan mengetahui (willens en wetens
    Yang dimaksuddengan menghendaki dan mengetahui itu sendiri yaitu seseorangyang melakukan sesuatu perbuatan dengan sengaja itu, haruslahmenghendaki (willens) apa yang ia buat, dan harus mengetahui(wetens) pula apa yang ia buat itu beserta akibatnya ;mmMenimbang, bahwa berdasarkan faktafakta yang terungkapmenurut hasil pemeriksaan di persidangan berupa keterangan Saksisaksi, keterangan Terdakwa dihubungkan dengan barang bukti yangdiajukan di persidangan, Terdakwa melakukan permainan judi togeldengan
Register : 04-08-2009 — Putus : 22-10-2009 — Upload : 22-11-2011
Putusan PN BALIKPAPAN Nomor 366/Pid.B/2009/PN.BPP
Tanggal 22 Oktober 2009 — RUDI SETIAWAN als REBUNG Bin BAKRAN (Alm)
407106
  • Unsur dengan sengaja ; Menimbang, bahwa menurut Memori Penjelasan (Memorie VanToelichting) yang dimaksud dengan sengaja adalahMenghendaki dan menginsyafi terjadinya sesuatu tindakanpidana beserta akibatnya (willens en wetens veroorzaken vaneen gevolg) yang artinya seseorang yang melakukan suatutindakan dengan sengaja harus menghendaki dan menginsyafitindakan tersebut dan/atau akibatnya ; Menimbang.................... .
    Menimbang, bahwa kesengajaan dalam praktek peradilan danmenurut doktrin dikenal dan diperbedakan beberapa gradasinya.Sehingga dapat ditafsirkan lebih luas lagi tidak hanyasebagai dikehendaki dan diinsyafi (willens en wetens) tetapijuga hal hal yang mengarah atau berdekatan dengan kehendakatau keinsyafan itu. Gradasi kesengajaan tersebut adalahrvKesengajaan sebagai maksud (oorgmerk) ;2. Kesengajaan dengan kesadaran pasti atau keharusan (opzetbij zekerheids of noodzakelijkheids bewustzijn) ;3.