dengan Penggugat danTergugat juga sering pulang larut malam bahkan pulang hampir pagidisamping itu Tergugat jarang memberikan nafkah untuk kebutuhan rumahtangga mereka seharihari;Bahwa Tergugat sering marahmarah tanpa sebab, dan jika Tergugat sedangmarah, Tergugat menyiram baju Penggugat dengan minyak lampu, mengoyakpakaian Penggugat yang sedang dipakai, Tergugat pernah menyiram tempattidur mereka sampai kamar mereka banjir bahkan Tergugat pernahmengeluarkan seluruh pakaian yang ada di lemari dan merendam

PondokSurya Blok IV No.129 Kelurahan Helvetia Timur Kecamatan Medan Helvetia ;Bahwa awalnya pada hari Senin tanggal 01 Juni 2015 sekira pukul 12.00 Wib saatsaksi sedang merendam pakaian di kamar mandi, tibatiba terdakwa baru banguntidur dan membersihkan kamar dan berkata kepada korban pa belikan sarapandulu dan korban pun menjawab kan ada telor disitu, sehingga pada saat itu saksiPutusan No. 2303/Pid.Sus/2015/PN.Mdn Halaman 7 dari 14mendengar terdakwa dan korban bertengkar mulut, namun saksi tidak

tambakdan pada saat kami tanya korban tidak mau mengaku bahwa sudahmengambil ikan dalam tambak milik terdakwa namun kami mendapatkanbukti berupa pancing dan sekitar 20 (dua) puluh ekor ikan nila yang berhasildipancing oleh korban namun karena pada saat kami tanyai korban tetaptidak mau mengaku lalu kami memukuli korban dan setelah beberapa kalikami pukul lalu korban baru mau mengaku dan meminta kepada paraterdakwa untuk tidak membawa korban kekantor polisi dan minta di hukumdan ini siatif koroban merendam

Di kamar mandi Sdr.Teuku lalu merendam alat kejut yang diselipkan dalam bajunya ke dalam bakmandi dengan maksud agar senjata tersebut rusak dan pembunuhan gagaldilaksanakan. Setelah keluar dari kamar mandi, ternyata Korban H. Didi sudahberada di tangga menuju lantai atas bersama Terdakwa dan Sdr. Wedha yanglangsung diikuti oleh Sdr. Teuku sambil berbisik "nanti kalau tembakan saya gagalkalian saja yang memukulinya" yang langsung disambut dengan anggukan kepalaoleh Terdakwa dan Sdr. Wedha.

Di kamar mandi TeukuSamsul Abadi lalu merendam alat kejut yang diselipkan dalam bajunya kedalam bak mandi dengan maksud agar senjata tersebut rusak danpembunuhan gagal dilaksanakan. Setelah keluar dari kamar mandi,ternyata Korban H.

Di kamar mandi saksi lalu merendam alat kejut yang diselipkandalam bajunya ke dalam bak mandi dengan maksud agar senjata tersebutrusak dan pembunuhan gagal dilaksanakan. Setelah keluar dari kamarmandi, ternyata Korban H.

Di kamarmandi Teuku Samsul Abadi lalu merendam alat kejut yangdiselipkan dalam bajunya ke dalam bak mandi dengan maksud agarsenjata tersebut rusak dan pembunuhan gagal dilaksanakan. Setelahkeluar dari kamar mandi, ternyata Korban H.

Namun setelah melihat korbanH.Didi Harsoadi, M.Sc., saksi Teuku Samsul Abadi merasatidak sanggup untuk membunuh korban H.Didi Harsoadi,M.Sc. , hingga akhirnya merendam alat setrum yangdibawanya di kamar mandi dengan maksud agar alatnyarusak dan rencana pembunuhan tidak jadi terlaksana ;Bahwa benar ketika saksi Teuku Samsul Abadimenembakkan alat kejut/setrum kepada korban H.DidiHarsoadi, M.Sc., tidak berfungsi, hanya mengeluarkan suaraledakan dan serpihan pengantar listriknya, sehingga korbanH.Didi

kandung terdakwa sendiri yang bernama korbanmeninggal MARYAM Binti ISMAIL memakai kain sarung warna kream bermotifbatik, namun kemudian baju dan kain sarung tersebut telah terdakwa buka danterdakwa tutup dengan kain panjang bermotif batik, kemudian baju beserta kainsarung tersebut, terdakwa mengetahui baju dan kain sarung tersebut sekarang initerdakwa membawa kekamar mandi yang ada dibelakang rumah ibu kandungterdakwa sendiri yang bernama korban meninggal MARYAM Binti ISMAIL,selajutnya terdakwa merendam

baju dan kain sarung tersebut didalam sebuahtimba warna hitam ;Bahwa benar pada saat terdakwa sedang merendam baju dan kain sarung milik ibukandung terdakwa yang bernama korban meninggal MARYAM Binti ISMAILtersebut dibelakang rumah, terdakwa ada berjumpa dengan kakak terdakwa yangbernama saksi SARYANI Binti INSYA Pgl.

terdakwa sendiri yang meletakkan 2 (dua) lembar tikar danbeberapa kain tersebut dibawah tempat tidur dalam kamar terdakwa ;Halaman 41 dari 46 Putusan Nomor 102/Pid.B/2016/PN Bir42e Bahwa benar yang terdakwa mengenali barangbarang yang diperlihatkankepada terdakwa tersebut yaitu baju dan kain sarung yang dipakai oleh orang tuaterdakwa pada saat terdakwa mendorongnya, kain panjang bermotif batik yangterdakwa gunakan untuk menutup badan ibu terdakwa tersebut dan timba hitamyang terdakwa pakai untuk merendam

Penggugat ada memberi uang kepada Tergugat,yakni Saksi memberi uang sebesar Rp2.500.000,00 (dua juta lima ratusribu rupiah) dan para Penggugat memberi uang sebesar Rp5.000.000,00(lima juta rupiah) dikarenakan Saksi dan para Penggugat prihatin tehadapTergugat yang mengalami kecelekaan dan uang itu tidak adahubungannya dengan tanah sengketa tersebut, namun saat itu Tergugatmenolak menerima uang tersebut;Bahwa, sepengetahuan Saksi dahulu tanah yang sedang dalam sengketasaat ini digunakan oleh Agus untuk merendam

dandikasihkan ke Nawawi;Bahwa, letak objek tanah sengketa di Dusun Desa Aur Kecamatan LubaiKabupaten Muara Enim;Bahwa, tanah kuburan milik mertua Zanidin;Bahwa, yang di maksud dengan Tebat adalah tanah yang ditinggikan;Bahwa, tebat bukan jalan tetapi untuk menahan air;Bahwa, Saksi bekerja sebagai petani;Bahwa, ladang milik saksi jauh dengan lokasi tanah sengketa;Bahwa, Saksi pernah bekerja sama dengan Pak Agus, Saksi pernah ikutmain burung di dekat kolam;Bahwa, tahun 1980an kolam tersebut di pakai untuk merendam

Setelah itu terdakwakembali membacokkan bendo ke bagian atas pundak (leher) korban sambilmelompat.Bahwa selanjutnya terdakwa pergi meninggalkan lokasi setelah korban jatuhtersungkur ke atas permukaan tanah, sesampainya di sebuah sungai kemudianterdakwa merendam kepalanya untuk menenangkan pikiran. Setelah itu terdakwapulang ke rumah dan mengganti pakaian yang dikenakannya, sementara bendoyang telah terdakwa pergunakan untuk membacok korban diletakkan di depan pintudapur.

Bahwa benar Huta Lumban Siantar mengalami musibah banjir bandangsekitar tahun 1941, banjir bandang tersebut merendam 3 kampung(huta), selanjutnya untuk menghindari akibat dari banjir bandang tersebutkemudian sekitar 5 kampung (huta) pindah dan berpencar ke daerahyang dianggap aman dari banjir tersebut, antara lain Nahornop, Sibadak,Silangkitang dan ke tempat lainnya ;9.

Dalam hal ini Para Tergugatmenegaskan bahwa Sebelum banjir Aek Sigeaon merendam LumbanSiantar sekitar tahun 1941, Keluarga ompu Ganjang sudah pindah duluanke daerah panggamatan yang sebelumnya sudah memiliki lahan diLumban pinasa (Parhutaan Lumban Pinasa Milik Matias Situmeangsekarang) dan Panggamatan (Sekarang jadi ladang).

Bahwa ketika Lumban Siantar mengalami kebanjiran sekitar tahun 1941,banjir merendam 3 huta (kampung), untuk menghindari banjir kKemudiansekitar 5 Kampung pindah dan berpencar ke daerah yang dianggap amandari banjir antara lain Nahornop, Sibadak, Silangkitang dan ke tempatHalaman 39 dari 79 Putusan Perdata Gugatan Nomor 76/Pdt.G/2018/PN Trtlainya,dimana Ompu Maruap ikut pindah ke Panggamatan,Ompu Dariuspindah ke daerah pinasa, sementara Renatus pindah ke Silangkitang.Oleh Karena Renatus yang memiliki

Dan Mual atauSumur tersebut berada di sawah keturunan Ompu Marbunga Situmeangsampai dengan sekarang ;Bahwa Ompu Marbunga Situmeang yang tinggal di Lumban Siantarbersama keturunan Tuan Lombu II masih dimakamkan di Pemakamanatau Tambak di Lumban Siantar sampai sekarang, termasuk anaknyaompu Pajogal dan ompu Ganjang masih dimakamkan di Tambak yangada di lumban Siantar sekarang ;Bahwa ketika Lumban Siantar mengalami kebanjiran sekitar tahun 1941,banjir merendam 3 (tiga) huta (kampung), kKemudian untuk

menghindaribanjir tersebut, selanjutnya sekitar 5 (lima) kampung pindah danberpencar ke daerah yang dianggap aman dari banjir dimaksud, antaralain Nahornop, Sibadak, Silangkitang dan ke tempat lainya ;Bahwa sebelum banjir Aek Sigeaon merendam Lumban Siantar,Situmeang Habinsaran,keluarga Ompu Ganjang sudahpindah terlebihdahulu ke daerah panggamatan yang sebelumnya sudah memiliki lahanHalaman 50 dari 79 Putusan Perdata Gugatan Nomor 76/Pdt.G/2018/PN Trt16.ne18.di Lumban pinasa (Parhutaan Lumban Pinasa

Tergugat mempunyai sifat kasar, baik perkataan dan perbuatandimana seringnya Tergugat mengeluarkan katakata makian sertakekerasan fisik terhadap Penggugat, yakni seringnya Tergugatmenampar wajah Penggugat, bahkan pernah juga Tergugat menyeretbadan dan merendam kepala Penggugat ke dalam bak mandi;b. Tergugat sering cemburu yang berlebihan kepada Penggugat,jikalau Penggugat lambat pulang ke rumah dari kuliah, Tergugat selalumencurigai kalau Penggugat mempunyai selingkuhan;6.

Walaupun demikian yang sayaHalaman 4 dari 15 Putusan Perdata Gugatan Nomor 40/Pat.G/2016/PN Tjbalami, tapi saya tetap menjalankan kewajiban saya sebagai istri tepatnya padapukul 05.00 WIB saya memasak bontot untuk dibawa kerja oleh Penggugat,namun usaha saya untuk merendam kemarahannya tidak bisa dan dia tetapmarahmarah dan memukul saya dengan tangan, terus dia mengambil martiluntuk dipukulkan kepada saya, tapi saya mengelak tidak kena ke badan saya,tanpa sengaja saya mengambil parang dalam bentuk

akibat padamnya listrik tersebut sehingga membuat tidakberfungsinya pompa air, maka air mengalir cepat masuk kedalam pabrikPenggugat tanpa dapat dibendung lagi, sehingga persediaan bahan bakubenang, barang jadi benang dan bahan kimia celup Penggugat yang ada dipabrik Penggugat menjadi terendam air keluruhannya termasuk mesin,perkakas dan peralatan kantor ;Bahwa, pemadaman listrik tersebut terus berlangsung hingga hariKamis, tanggal 8 Pebruari 2007 listrik baru hidup/nyala, akan tetapi air yangtelah merendam

Labuhan Batu dengankorban bersamasama dengan Saksi KARIMUN TANJUNG, MISWANNASUTION, ABIDIN HASIBUAN, dan pada hari Minggu, tanggal 26 Agustus2007 di lokasi perselinan penguasaan lahan perladangan tersebut SaksiBAHARI HARAHAP yang mengerjakan lahan perladangan yang sedangdikuasai Saksi KARIMUN TANJUNG tersebut menyuruh Saksi TOBONHARAHAP untuk merendam bibit karet, kKemudian Terdakwa datang lalumencegat dan mengancam Saksi TOBON HARAHAP dengan mengatakan agarpara Saksi meninggalkan lahan perladangan

Suster yang jaga menjelaskan bahwa penyebab sesak nafas yang dialami anakPenggugat dikarenakan adanya cairan yang telah merendam paruparu, yangkemungkinan diakibatkan cairan infuse yang masuk tidak terkontrol. Secara kasatmata, Penggugat memang melihat tidak ada cairan yang keluar dari kantongpenampungan cairan keluar yang dihubungkan melalui selang dan dimasukanmelalui vagina pasien. Penggugat sempat menanyakan masalah tersebut kepadaSuster jaga, namun tidak mendapatkan jawaban.;16.

pembelinya.Bahwa pada saat sudah berada di lokasi tibatiba didatangi oleh salah satuanggota terdakwa kalau saksi dipanggil oleh terdakwa untuk bicara baikbaik kemudian saudara Andi dan saudara Bripka Dadang menyuruh Saksinaik ke Posko dan melakukan interogasi kepada saksi sambil memukulkedua tangan saksi dengan menggunakan 1 ekor ikan pari yang sudahdikeringkan sebanyak 4 kali sama setelah itu saksi bicara turun dari poskooleh terdakwa Rudi Anwar dan saudara Bripbka Dadang Suganda denganmaksud mau merendam

Pasal 33 Peraturan Pemerintah Nomor 9 Tahun 1975 pemeriksaan perkara inidilanjutkan dan dilaksanakan dalam persidangan yang tertutup untuk umum;Menimbang, bahwa permohonan cerai pemohon pada pokoknyadidasarkan atas alasan sejak bulan Juni 2007 antara pemohon dan termohonterjadi pertengkaran yang disebabkan termohon cemburu karena ada SMSromantis yang masuk ke HP pemohon, kemudian termohon merendam HPpemohon ke dalam air sehingga menimbulkan pertengkaran, akibat pertengkarantersebut pemohon meninggalkan

kg;

Namun kemudianternyata Terdakwa selaku Direktur Utama PD Incofo tidak dapatmemenuhi kewajiban pembayaran harga kertas yang dipesannya, karenaterjadi bencana alam berupa banjir yang merendam gudang, stok kertasdan mesinmesin, sehingga sisa kertas dan mesinmesin dilelang olehperusahaan asuransi sebagai barang bekas.

KemudianTerdakwa memphoto copy surat tanah yang kosong menjadi 8 (delapan)rangkap, lalu Terdakwa merendam 8 (delapan) rangkap fotocopy surat tanahyang kosong tersebut ke dalam baskom yang berisi air teh selama 10 (Sepuluh)menit agar surat tersebut terlinat kusam kecoklatan seperti Suratsurat lama, laluTerdakwa mengangkat surat tersebut dari dalam baskom lalu meletakkannyadiatas meja supaya kering, lalu Terdakwa mengangkat dan meletakkan surattanah yang direndam tersebut diatas meja supaya kering.

dikepolisian adalah saksi, Terdakwa, Bripda Arya dan rekan kerja saksi ; Bahwa menurut keterangan Terdakwa pada pemeriksaan dikepolisian, Terdakwa sendiri yang membuat surat yang diduga palsutersebut, tanpa dibantu oleh orang lain; Bahwa menurut keterangan Terdakwa pada pemeriksaan dikepolisian, Terdakwa mendapat 2 (dua) buah blangko kosong dari JhonKepala Kecil alias Jhon KPK, yang mana setelah Jhon Kepala Kecilalias Jhon KPK memberikan blangko kosong tersebut, Terdakwamemfotokopi blangko dan merendam

memiliki Surat tanah atas lahan tersebutdan minta dibuatkan surat tanah kepada Terdakwa dan SaksiMOUCHAMMAD ADRIAN ; Bahwa Terdakwa yang membuat 8 (delapan) surat SKT atasnama Hasim 6 (enam) surat, Aisah 1 (Satu) buah dan Salamah 1(Satu) buah; Bahwa Saksi MOUCHAMMAD ADRIAN mengantarkan 2 (dua)bundle blanko surat tanah yang kosong kepada Terdakwa danbeberapa lembar fotocopy surat tanah sebagai contoh; Bahwa Terdakwa memphoto copy surat tanah yang kosongmenjadi 8 (delapan) rangkap, lalu Terdakwa merendam

(SKT) yang terdiri dari 6 (enam) surat atasnama Hasim dan 1 (satu) surat masingmasing atas nama Aisah dan Salamahatas permintaan dari Saksi MOUCHAMMAD ADRIAN dan Saksi Amir Jugapernah meminta langsung kepada Terdakwa dan Saksi MOUCHAMMADADRIAN untuk dibuatkan surat tanah atas nama Hasim saat mereka bertemu diwarung saksi Amir, dimana Terdakwa membuat 8 (delapan) SKT palsu tersebutdi rumah Kontrakan Terdakwa di Km. 20 Bintan sekitar akhir tahun 2015 yangdilakukan Terdakwa dengan cara pertamatama merendam

SRI RAHAYU langsung membuangsayuran tersebut dan merendam panci tempat sayuran tersebut kemudian Sdri.

SARMI telah mencicipi sayur yang telah dicampuri obat pembasmi hama tanaman tersebut Terdakwa SRI RAHAYU langsungmembuang sayuran tersebut dan merendam panci tempat sayuran tersebut kemudianSdri. SRI RAHAYU masuk ke dalam kamar; Bahwa, Saksi menerangkan selain Sdri.

SAYYED WAHYULLAH alias WAHYU binNAJAMUDDIN (Alm) mengolah bahabahan prekusor yang telahdimilikinya untuk dijadikan narkotika jenis shabu yaitu pertamatamaselama 3 (tiga) hari Terdakwa merendam obat asma noe napasin denganair kedalam ember plastik dan Terdakwa aduk sampai airnya berwarnamerah.

SAYYED WAHYULLAH alias WAHYU binNAJAMUDDIN (Alm) mengolah bahanbahan prekusor yang telahdimilikinya untuk dijadikan narkotika jenis shabu yaitu pertamatamaselama 3 (tiga) hari Terdakwa merendam obat asma noe napasin denganair ke dalam ember plastik dan Terdakwa aduk sampai airnya berwarnamerah.

SAYYED WAHYULLAH alias WAHYU binNAJAMUDDIN (Alm) mengolah bahanbahan prekusor yang telahdimilikinya untuk dijadikan narkotika jenis shabu yaitu pertamatamaselama 3 (tiga) hari Terdakwa merendam obat asma noe napasin denganair kedalam ember plastik dan Terdakwa aduk sampai airnya berwarnamerah.