Rekonpensimendapatkan informasi dari teman Tergugat Rekonpensi bahwa TergugatRekonpensi telah menikah dan tanggal 25 September 2017 PenggugatRekonpensi mendapatkan informasi yang sama dari adik TergugatRekonpensi;Bahwa hingga saat ini telah lebih dari 3 bulan (tepatnya 15 bulan) TergugatRekonpensi tidak memberikan nafkah dan lebih dari 6 bulan membiarkanatau tidak memperdulikan istri dan anak maka berdasarkan sighat taklikyang di tanda tangani pada saat pemikahan, Penggugat Rekonpensimengajukan gugatan cerai (Khulu

. , Dan hal tersebut juga bertentangan dengan pendapatPakar Hukum Islam yang terdapat dalam kitab subulussalam Juz II halaman252 yang diambil alin Majelis Hakim sebagai pendapat Majelis Hakim yangberbunyi sebagai berikut :7a ow wolil eo abl wa,Artinya : Sah Khulu dengan kerelaan kedua belah pihak suami isteri.Hal. 24 dari 26 hal.

TrkIslam tetap membuka peluang untuk bercerai melalui jalan khulu (tebusan)yang diberikan oleh si isteri kepada suaminya;Menimbang, bahwa dalam silang sengketa yang terjadi antaraPenggugat dan Tergugat, telah ditemukan fakta hukum sebagaimana tersebutdi atas, dan berdasarkan fakta hukum tersebut, dengan mempertahankan ikatanpernikahan antara Penggugat dan Tergugat, patut diduga akan menimbulkanperasaan tertekan dan tersiksa bagi Penggugat yang tidak lain merupakanrefresentasi dari wujud mafsadah

nikahdari pihak Penggugat dan keluarga Penggugat pun tidak mengetahuinya,namun begitu Penggugat mengakui jika memang benar pada saat terjadipernikahan tersebut Penggugat sedang hamil akan tetapi bukan dari hasilhubungan dengan tergugat melainkan dari hasil pernikahan penggugatdengan lakilaki lain yang oleh keluarga diketahui dan direstui;Be Bahwa terhadap jawaban konpensi Tergugat pada angka 3,Penggugat menolak dengan tegas jika gugatan perceraian ini olehtergugat dianggap diajukan dengan dasar alasan khulu

, dan mengenaiposita Penggugat angka 2 tersebut penggugat hanya bermaksud untukmenjelaskan tentang adanya proses sighat taklik talak dan bukandimaksudkan sebagai gugatan dengan alasan khulu sebab perlu diperhatikan jika sebelumnya gugatan penggugat ini diajukan atas dasaradanya tindakan KDRT dan tindakan egois atau mau menang sendiridimana ketidakharmonisan tersebut berlangsung sejak 2014 hingga 15Juli 2020 yang berarti bahwa telah terjadi pertengkaran yang terusHal. 26 dari 123 halaman Putusan Nomor

Bahwa merujuk pada Kitab Sabulus Salam Juz II halaman 252yang menyebutkan bahwa:wo JI eo abl wayzalArtinya : Sah khulu itu dengan kerelaan kedua belah pihaSedangkan penggugat konvensi dalam perkara ini tidak terima danmerasa tidak mendasari atau tidak ingin perceraian tersebut dikarenakankhulu4.

keseluruhan dalildalilTergugat Konpensi, seharusnya Penggugat menyadari bahwakalimat yang Tergugat Konpensi tulis tersebut adalah apayang ada dalam Surat Gugatan Permohonan Cerai GugatPenggugat pada Posita Angka 2 untuk memperjelas dailildaliljawaban Tergugat Konpensi, sehingga sangat jelas kalauPermohonan Cerai Gugat Penggugat Konpensi dalam SuratGugatan Permohonannya mempunyai penafsiran ganda danmembias sehingga orang yang membaca akan menafsirakankalau dasar permohonan tersebut adalah alasan khulu

Bahwa tidak benar tidak ada keterbukaan mengenai keuangan,justru Pemohon yang selalu menghindar tatkala diajak komunikasi;Bahwa, hukum atau tujuan menggugat cerai suami (khulu)Perceraian adalah perkara halal yang dibenci Allah SWT. Perceraian dipilihketika dibutuhkan saja, yaitu apabila dipertahankan pernikahan akanmengakibatkan mudharat yang lebih besar. Dan jika tidak sangat diperlukanmaka perceraian menjadi makruh karena mengakibatkan bahaya yang tidakbisa ditutupi.

Menyadari bahwa kemungkinan PENGGUGAT merasa keberatandalam merawat TERGUGAT yang saat ini masih dalam pengobatan,merasa bahwa sudah mampu dapat hidup secara mandiri karenamempunyai penghasilan yang melebihi dari penghasilan TERGUGAT,menginginkan kebebasan dalam bersosialisasi dengan teman temanatau mungkin sudah memiliki pujaan hati, maka TERGUGATmenyarankan agar PENGGUGAT melakukan khulu dengan iwadlkepada TERGUGAT, untuk membebaskan dirinya dari kewajibanserta tanggung jawab sebagai seorang istri

Menyadari bahwa kemungkinan PENGGUGAT merasakeberatan dalam merawat TERGUGAT yang saat ini masih dalampengobatan, merasa bahwa sudah mampu dapat hidup secaramandiri karena mempunyai penghasilan yang melebihi daripenghasilan TERGUGAT, menginginkan kebebasan dalambersosialisasi dengan teman teman atau mungkin sudah memilikipujaan hati, maka TERGUGAT menyarankan agar PENGGUGATmelakukan khulu dengan iwadl kepada TERGUGAT, untukmembebaskan dirinya dari kKewajiban serta tanggung jawab sebagaiseorang istri

untuk bercerai dengan Tergugat danPenggugat sudah tidak akan mengajukan sesuatu hal lagi melainkan ia mohonputusan;Menimbang, bahwa Tergugat telah mengajukan kesimpulan yang padapokoknya masih mencintai Penggugat dan keberatan untuk bercerai denganPenggugat, namun jika Penggugat tetap ingin bercerai Tergugat menerimaasalkan anak yang bernama ANAK , umur 4 tahun dalam hadlanah Tergugat,karena Penggugat berada di Luar Negeri dan yang mengasuh orangtuaPenggugat serta Penggugat dibebani untuk membayar khulu

TergugatRekonpensi telah mengajukan jawaban yang pada pokoknya Tergugat Rekonpensimenyatakan keberatan dan tidak akan memenuhi tuntutan Penggugat Rekonpensi;Menimbang, bahwa berdasarkan gugatan Penggugat Rekonpensi, jawabanTergugat Rekonpensi, dan faktafakta di persidangan, Majelis Hakim memberikanpertimbangan sebagai berikut:Menimbang, bahwa dengan adanya gugatan Penggugat Rekonpensi terhadaptebus talak atau iwadh, dapat disimpulkan bahwa Penggugat Rekonpensimenghendaki perceraian dengan jalan khulu

Penggugat telah ingkar (nembangkang) terhadap suami:Dengan alasan bahwa Tergugat tidak memenuhi kubutuhan/nafkahkepada keluarga, Penggugat mengajukan surat gugatan cerai (Khulu)terhadap suami (Tergugat) kepada Pengadilan Agama Kota Bekasi.Padahal ada alasan lain dibalik itu semua. Penggugat telah melakukanhubungan perselingkuhan. Bahkan Penggugat sudah menganggapHim. 14 dari 28 hlm. Put. No. 2482/Padt.G/2016/PA.Bksselingkuhannya tersebut sebagai suaminya.

.13.000.000, maka oleh karena itu berdasarkan halhal tersebut di atas (Posita tidakjelas, frematur, petitum tidak singkon dengan posita ditambah Tergugat/Pemohon masihtetap memberikan nafkah sejak berpisah) maka tuntutan atas nafkah lampauPenggugat/Termohon tersebut tidak dapat di terima;Menimbang, bahwa perceraian merupakan batas akhir atau pemutusan ikatanperkawinan antara suami istri, baik yang dilakukan oleh suami dalam bentuk talakmaupun yang dilakukan oleh istri dalam bentuk cerai gugat atau khulu

Bahwa jika terjadi perceraian antara tergugat dengan Penggugat makaTergugat keberatan dan tidak akan memberikan uang iddah mengingatdalam kasus ini Penggugatlah sebagai Pemohon yang inginmelepaskan diri dari ikatan perkawinan yang syah dengan Tergugat.Ditambah lagi Penggugat telah melakukan Khulu maka tidak ada hak bagiperempuan untuk menerima imbalan dari tergugat, yang ada hanyaPenggugatlah yang harus membayar uang tebusan kepada Tergugatakibat keinginan Penggugat ingin melepaskan ikatan dengan

Mengingat tindakanPenggugat dalam melakukan Khulu ini dinilai adalah sangat lebihkejam dari perbuatan Talak, oleh karena itu apaapa yang telahdimakan selama ini dan diberikan oleh tergugat maka penggugatterpaksa harus memuntahkannya kembali karena itu keinginan dankehendak Penggugat sendiri agar terlepas dari ikatan perkwainandengan Tergugat.

Bahwa dalam KompilasiHukum Islam mengenal nama Iwadh, dimana iwadh adalah tebusan yangdibayarkan istri kepada suami dalam khulu ini dapat berupa apapun yangmemenuhi syarat untuk menjadi mahar, tetapi biasanya berupa sejumlahharta;3) Bahwa dalam hukum adat (norma adat) masyarakat Kabupaten Munamengenal nama delua yakni Suatu keadaan perceraian yang dikehendakisang istri Sementara istri belum pernah digauli oleh suami maka sang istriwajid mengembalikan sejumlah pengeluaran materil si suami selama dalampelaksanaan

Bahwa dalam KompilasiHukum Islam mengenal nama Iwadh, dimana iwadh adalah tebusan yangdibayarkan istri kepada suami dalam khulu ini dapat berupa apapun yangmemenuhi syarat untuk menjadi mahar, tetapi biasanya berupa sejumlahharta;3.

Nabi shallallahualaiahi wa sallam bersabda; o ms Z it as iB we aig: Re a ieLogl Slyol julio lporg; U6dLb ad jut bo syyul) pl nd Upile eal ail"Wanita mana saja yang meminta kepada suaminya untuk dicerai tanpa kondisimendesak maka haram baginya bau surga" (HR AbuDawud no 1928, AtThirmidzi danIbnu Maajah, dan dishahihkan olehSyaikh Albani)Rasulullah shallallahualaihi wasallam juga bersabda:Bw od B DB ec 02 Qe GS BD & wDolelixell ole stelle 5a clistioll"Para wanita yang khulu' dari suaminya dan melepaskan

(HR Abu Dawud no 2226, At Turmudzi 1187 dan dishahihkan Al Albani ), dan dalam hadis lain yang berbunyi : "Para wanita yangberusaha melepaskan dirinya dari Suaminya, yang suka khulu ( gugatcerai ) dari suaminya, mereka itulan para wanita munafig (HR Nasa3461 dan dishahihkan Al Albani )Bahwa berdasarkan hal hal tersebut Tergugat mohon kepada yangTerhormat Ketua Majelis Hakim yang memeriksa dan mengadili perkara iniberkenan untuk menolak permohonan Gugat Cerai Penggugat atau setidaktidaknya menyatakan

kewajiban Tergugat memberikan nafkah atau tidak wajib Tergugatmenafkahi Penggugat, yakni nafkah lampau terutang Tergugat gugur, (vide Pasal 149huruf b Kompilasi Hukum Islam), oleh karena itu maka gugatan Penggugat atas nafkahlampau tersebut tidak dapat diterima dan dinyatakan ditolak;Menimbang, bahwa dimana perceraian merupakan batas akhir atau pemutusanikatan perkawinan antara suami istri, baik yang dilakukan oleh suami dalam bentuk talakmaupun yang dilakukan oleh istri dalam bentuk cerai gugat atau khulu

Kecamatan di Kantor Urusan AgamaKecamatan Cibeunying Kaler, Kota Bandung, Propinsi Jawa Barat tempatPutusan Nomor 8064/Pdt.G/2020/PA.SorHalaman 8 Dari 30 Halamanperkawinan Penggugat / Pemohon dan Tergugat/Termohon untuk dicatatdalam register yang tersedia untuk itu;23.Bahwa PENGGUGAT sanggup membayar seluruh biaya yang timbulakibat perkara ini;24.Bahwa PENGGUGAT menyerahkan segala keputusan kepada MajelisHakim Pengadilan Agama Soreang Kabupaten Bandung perihal gugatancerai menggunakan fasakh atau khulu

Bahwa berdasarkan atas dalildalil gugatan yang tidaklah benarterhadap penggugat rekonvensi tersebut yang menurut penggugatrekonvensi adalah tidak benar dan mengadaada, maka sangat patut danwajar jika penggugat rekonvensi meminta agar perceraian ini dapatdilakukan secara khulu atau tebusan berhubung penggugat sangatsayang terhadap tergugat konvensi serta agar tergugat rekonvensi mauberfikir kembali terhadap keinginannya untuk bercerai berhubung dampakyang ditimbulkan nantinya terhadap pandangan masyarakat

Bahwa bilamana seorang suami selalu bersikap kasar, sukamencaci maki, atau merasa Hakhak nya yang lebih utama danatau kemudian istri timbul kKebencian terhadap suami sehinggatidak mungkin lagi membangun rumah tangga bersamanya, makadiperbolehkan apabila Istri bermaksud melakukan khulu(membatalkan pernikahan), namun sebagaimana Perkara a quo,Penggugat telah secara tegas menyatakan Sudah Tidak SanggupLagi mempertahankan perkawinannya dengan Tergugat,meskipun sudah ada upayaupaya perdamaian tapi tetap

oleh Penggugatrekonvensi;Menimbang, bahwa Penggugat rekonvensi dalam jawabannya telahmengajukan gugatan rekonvensi yang pada pokoknya bersedia berceraidengan Tergugat rekonvensi dengan tebusan uang~ sejumlah Rp.100.000.000.00 (seratus juta rupiah);Menimbang, bahwa Tergugat rekonvensi dalam jawabannya menyatakanmenolak menyelesaikan perceraian ini dengan jalan tebusan dan tetap padapendiriannya sebagaimana dalam alasan perceraian perselisihan danpertengkaran;Menimbang, bahwa perceraian dengan jalan khulu

., Rasulullan Saw bersabda : Parawanita yang berusaha melepaskan dirinya dari suaminya, yang suka khulu(gugat cerai) dari suaminya, maka itulah para wanita munafik. (HR.