PENGADILAN MILITER Ill16MAKASARPUTUSANNOMOR : 103K/PM Ill16/AD/VIII/2015DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESAPengadilan Militer Ill16 yang bersidang di Makassar dalam memeriksa danmengadili perkara pidana pada tingkat pertama telah menjatuhkan Putusan sebagaimanatercantum dibawah ini dalam perkara Terdakwa :Nama lengkap : Andi RamlanPangkat, NRP : Praka, 31060391460587Jabatan : Tapen BB Terompet II Type CKesatuan : Ajenrem 141/TpTempat dan tanggal lahir : Bone, 13 Mei 1987Jenis kelamin

MUNTHE, bertempat tinggal diJalan Terompet No. 70 Medan;2. JAGO PARULIAN MUNTHE, bertempat tinggal di JalanSudirman Saribudolok;3. KRISTINA BR. MUNTHE, BA., bertempat tinggal di DesaMerek, Kecamatan Merek, Kabupaten Karo;4. BUNGARUTH BR. MUNTHE, BA., bertempat tinggal diKomplek GKPI Kwala Bekala Medan;5. ST. JALISTON MUNTHE, bertempat tinggal di JalanMesjid Syuhada Gang Keluarga No. 8, KelurahanBeringin, Kecamatan Medan Selayang Padang BulanMedan;6. ROHANNA BR.

Pulau Morotai yangmelibatkan pelajar di beberapa sekolah tingkat SD/MI, SMP/MTs,SMA/SMK/MA di Kecamatan Morotai Selatan Kabupaten Pulau Morotai, tetapidalam pelaksanaannya bukan hanya karnaval bendera merah putih melainkantelah diselingi dengan beberapa kegiatan diantaranya pembagian biscuit yangbertuliskan Indonesia diselamatkan, Indonesia bersatu. dan Indonesiasejantera, arakarakan bendera putin bertulis roti hidup, bendera pelangi,bendera kejayaan serta terompet yang pada bagian belakang terdapat

Pulau Morotai yangmelibatkan pelajar di beberapa sekolah tingkat SD/MI, SMP/MTs,SMA/SMK/MA di Kecamatan Morotai Selatan Kabupaten Pulau Morotai, tetapidalam pelaksanaannya bukan hanya karnaval bendera merah putih melainkantelah diselingi dengan beberapa kegiatan diantaranya pembagian biscuit yangbertuliskan Indonesia diselamatkan, Indonesia bersatu dan Indonesiasejantera, arakarakan bendera putin bertulis roti hidup, bendera pelangi,bendera kejayaan serta terompet yang pada bagian belakang terdapat

Pulau Morotai yangmelibatkan pelajar di beberapa sekolah tingkat SD/MI, SMP/MTs,SMA/SMK/MA di Kecamatan Morotai Selatan Kabupaten Pulau Morotai, tetapidalam pelaksanaannya bukan hanya karnaval bendera merah putih melainkantelah diselingi dengan beberapa kegiatan diantaranya pembagian biscuit yang11bertuliskan Indonesia diselamatkan, Indonesia bersatu. dan Indonesiasejantera, arakarakan bendera putin bertulis roti hidup, bendera pelangi,bendera kejayaan serta terompet yang pada bagian belakang terdapat

;Halaman 18 dari 21 halaman Putusan Nomor 17/Pid.B/2014/PN.PinrangMenimbang, bahwa dengan sikap seperti diatas maka terhadapTerdakwa, Majelis Hakim berusaha mengambil Putusan dalam perkaraini, disamping memperhatikan unsur legalistas, juga menitikberatkanpada Moral Juctice dan Sosial Juctice sebab Hakim bukanlah Algojodalam penegakan Hukum, dan Keadilan bukan hanya Hak masyarakatapalagi Hak pengamat atau LSM, namun Keadilan juga Hak mereka (paraTerdakwa) dan Hakim bukanlah terompet Undang Undang

;Menimbang, bahwa dengan sikap seperti diatas maka terhadap terdakwa, HakimAnak berusaha mengambil Putusan dalam perkara ini, disamping memperhatikan unsurLegalistas, juga menitikberatkan pada Moral Juctice dan Sosial Juctice sebabHakim bukanlah Algojo dalam penegakan Hukum, dan keadilan bukan hanya hakMasyarakat apalagi hak Pengamat atau LSM, namun keadilan juga hak mereka(terdakwa) dan Hakim bukanlah terompet Undang Undang ;Menimbang, bahwa Hakim Anak menyadari sepenuhnya bahwa terdakwamelakukan

maka diganti dengan pidana penjara selama selama 4(empat) bulan, atas hal tersebut Kami Penuntut Umum berpendapat putusantersebut tidaklah mencerminkan rasa keadilan yang hidup dan berkembangdi dalam Masyarakat serta tidak mendukung program pemerintah dalampemberantasan Narkotika, sehingga diharapkan penjatuhan hukuman yangmencerminkan rasa keadilan masyarakat akan menjadi dampak tangkal bagipara pelaku lainnya, dimana dalam hal ini kami Penuntut Umum telahberpendapat bahwa Majelis Hakim sebagai terompet

dijawab oleh terdakwa Rusli Nurdindia memegang terompet itu lalu meninggalkan saksi Defri Pratama dan ibu saksiDefri Pratama (saksi Delita Wati), kemudian saksi Delita Wati bersama saksi DefrrPratama pulang ke rumah dan melaporkan kejadian pemukulan tersebut denganbapak saksi Defri Pramata (saksi Arisman Als Ris), selanjutnya saksi Arisman AlsRis melaporkan perbuatan terdakwa Rusli Nurdin kepada Polsek Siak Hulu;e Bahwa akibat dari perbuatan Terdakwa tersebut saksi Defri Pratama mengalamisakit dan

; Menimbang, bahwa dengan sikap seperti di atas maka terhadap Terdakwa, Hakimberusaha mengambil Putusan dalam perkara ini, disamping memperhatikan unsurLegalistas, juga menitikberatkan pada Moral Juctice dan Sosial Juctice sebabHakim bukanlah Algojo dalam penegakan Hukum, dan Keadilan bukan hanya hakMasyarakat apalagi hak Pengamat atau LSM, namun Keadilan juga hak Mereka (paraTerdakwa) dan Hakim bukanlah terompet Undang Undang ; Menimbang, bahwa selanjutnya Hakim sebelum menjatuhkan pidana terhadapTerdakwa

; Menimbang, bahwa dengan sikap seperti di atas maka terhadap Terdakwa, MajelisHakim berusaha mengambil Putusan dalam perkara ini, disamping memperhatikan unsurLegalistas, juga menitikberatkan pada Moral Juctice dan Sosial Juctice sebabHakim bukanlah Algojo dalam penegakan Hukum, dan Keadilan bukan hanya hakMasyarakat apalagi hak Pengamat atau LSM, namun Keadilan juga hak Mereka (paraTerdakwa) dan Hakim bukanlah terompet Undang Undang ; 17 Menimbang, bahwa oleh karena sepanjang pemeriksaan persidangan

;Menimbang, bahwa dengan sikap seperti diatas maka terhadapterdakwa, Hakim Anak berusaha mengambil Putusan dalam perkaraini, disamping memperhatikan unsur Legalistas, jugamenitikberatkan pada Moral Juctice dan Sosial Juctice sebab Hakimbukanlah Algojo dalam penegakan Hukum, dan keadilan bukan hanyahak Masyarakat apalagi hak Pengamat atau LSM, namun keadilan juga13hak mereka (terdakwa) dan Hakim bukanlah terompet Undang Undang ;Menimbang, bahwa Hakim Anak menyadari sepenuhnya bahwaterdakwa melakukan

,Palembang, tanggal 06 s/d 10 Oktober 2009, hlm. 11);Menimbang, bahwa uraian pertimbangan di atas yang didasari pada pendapat bahwaparadigma hakim hanya sekadar terompet undangundang inilah yang harus dihapuskandari praktek peradilan di Indonesia jika menginginkan lahirmya putusanputusan hakimyang lebih responsif (Vide Prof. Dr.

maka diganti dengan pidana penjara selama selama 4(empat) bulan, atas hal tersebut Kami Penuntut Umum berpendapat putusantersebut tidaklah mencerminkan rasa keadilan yang hidup dan berkembangdi dalam Masyarakat serta tidak mendukung program pemerintah dalampemberantasan Narkotika, sehingga diharapkan penjatuhan hukuman yangmencerminkan rasa keadilan masyarakat akan menjadi dampak tangkal bagipara pelaku lainnya, dimana dalam hal ini kami Penuntut Umum telahberpendapat bahwa Majelis Hakim sebagai terompet

melainkanmelanjutkan yurisprudensi dan ketentuan hukum sebagaimana awal putusankamar, sekaligus merupakan solusi/oemecahan terbaik atas segalakekurangan dalam penyidikan yang tidak memeriksa urine, darah, DNATerdakwa serta kekurangan Penuntut Umum yang tidak mendakwakan Pasal127 Ayat (1) huruf a UndangUndang RI Nomor 35 Tahun 2009, meskipunmereka menyadari, mengetahui bahwa Terdakwa adalah penyalahguna;Berdasarkan pertimbangan tersebut, Majelis Hakim sependapat denganHakim terdahulu bahwa pengadilan bukan terompet

maka diganti dengan pidana penjara selama selama 3 (tiga) bulan, atashal tersebut Kami Penuntut Umum berpendapat putusan tersebut tidaklahmencerminkan rasa keadilan yang hidup dan berkembang di dalam Masyarakatserta tidak mendukung program pemerintah dalam pemberantasan Narkotika,sehingga diharapkan penjatuhan hukuman yang mencerminkan rasa keadilanmasyarakat akan menjadi dampak tangkal bagi para pelaku lainnya, dimanadalam hal ini kami Penuntut Umum telah berpendapat bahwa Majelis Hakimsebagai terompet

Terdakwa sebagai penyalahguna jangan dirugikan kepentinganhukumnya hanya karena ketidakjujuran atau ketidakobjektifan atauketidakprofesionalan aparat penegak hukum dalam pemeriksaan perkara;Berdasarkan hal tersebut, Majelis Hakim sependapat dengan para Hakimterdahulu bahwa pengadilan bukan terompet undangundang. Hakim wajibmenggali nilainilai hukum yang ada dalam masyarakat.

PENGADILAN MILITER 103PADANG PUTUSANNomor 81K/PM 103/AL/X/2019DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESAPengadilan Militer 103 Padang yang bersidang di Padang dalam memeriksa danmengadili perkara pidana pada tingkat pertama telah menjatuhkan putusan secarabsensia sebagaimana tercantum dibawah ini, dalam perkara Terdakwa :Nama lengkap : Yoyok YusrizalPangkat / NRP : Kopda Mus/104611Jabatan : Juru Opr Terompet 5 SatsikKesatuan : Lantamal IVTempat tanggal lahir Jember, 21 Mei 1983Jenis kelamin

; Menimbang, bahwa dengan sikap seperti di atas maka terhadap Terdakwa, MajelisHakim berusaha mengambil Putusan dalam perkara ini, disamping memperhatikan unsur17Legalistas, juga menitikberatkan pada Moral Juctice dan Sosial Juctice sebabHakim bukanlah Algojo dalam penegakan Hukum, dan Keadilan bukan hanya hakMasyarakat apalagi hak Pengamat atau LSM, namun Keadilan juga hak Mereka (para Terdakwa) dan Hakim bukanlah terompet Undang Undang ; Menimbang, bahwa oleh karena sepanjang pemeriksaan persidangan

tersebut maka seharusnya Majelis Hakim baikJudex Juris maupun Judex Facti mempertimbangkan hal tersebut karenamenurut ketentuan Pasal 5 ayat (1) UndangUndang Nomor 49 Tahun 2009tentang Kekuasaan Kehakiman, dinyatakan bahwa: Hakim wajib menggali,mengikuti, dan memahami nilainilai hukum dan rasa keadilan yang hidupdalam masyarakat ;Halaman 15 dari 18 halaman Putusan Nomor 11 PK/Ag/2017Di samping itu seperti yang telah kami kemukakan di atas, bahwa dalamsistem hukum Indonesia, Hakim tidak hanya sebagai terompet

TEROMPET ;e Bahwa saksi adalah anggota LPM (Lembaga PemerintahKampung) seksi olahraga ;e Bahwa saksi menerima uang dari saksi PAUL LIBUT (Ketua LPMKampung Tanjung Batu) yang diserahkan dirumah saksi dan saksiPAUL LIBUT mengatakan bahwa uang ini adalah uangHal. 15 dari 52 halaman Putusan Perkara Nomor : 115/Pid.B/2013/PN.

TEROMPET;Bahwa saksi adalah Wakil Ketua BPK (Badan PermusyawaratanKampung) ;Bahwa saksi menerima uang dari saksi JORJIS (Ketua BPK TanjungBatu) yang mengatakan bahwa uang tersebut adalahkompensasi PT.

; 14 Menimbang, bahwa dengan sikap seperti di atas maka terhadap Terdakwa, MajelisHakim berusaha mengambil Putusan dalam perkara ini, disamping memperhatikan unsurLegalistas, juga menitikberatkan pada Moral Juctice dan Sosial Juctice sebabHakim bukanlah Algojo dalam penegakan Hukum, dan Keadilan bukan hanya hakMasyarakat apalagi hak Pengamat atau LSM, namun Keadilan juga hak Mereka (paraTerdakwa) dan Hakim bukanlah terompet Undang Undang ; Menimbang, bahwa oleh karena sepanjang pemeriksaan persidangan