Ditemukan 6265 data
11 — 2
.:0896/Pdt.G/2014/PA.Btl.12dengan dalil dari kaidah fighiyah yang diambil dari Kitab AlBayan Juz Ilhalaman 38 yang artinya : Menghindari mafsadat lebih diutamakan daripada mengambil maslahat;Menimbang, bahwa dari halhal di atas, Majelis Hakimberkesimpulan gugatan Penggugat telah mempunyai alasan danbuktiyang cukup, dengan demikian gugatan Penggugat patut dikabulkandengan menjatuhkan talak satu bain sughra Tergugat terhadapPenggugat;Menimbang, bahwa demi kepentingan Penggugat dan Tergugat,maka perceraian
12 — 8
istri tersebut;Menimbang, oleh karena anak Pemohon yang bernama Xxxxx dengancalon suami anak Pemohon yang bernama Xxxxx sudah lama berpacaran dantelah sepakat untuk melanjutkan hubungan tersebut ke jenjang perkawinan(membina rumah tangga), maka untuk menghindari suara masyarakat yangnegatif dan kemungkinan terjadinya halhal yang tidak diinginkan sertamafsadat yang lebih besar dari pada keduanya, maka keduanya perlu segerauntuk dinikahkan, hal tersebut juga sejalan dengan qaidah fiqhiyyah dalamKitab alBayan
29 — 14
Hal ini sesuai pula dengandail yang terdapat di dalam Kitab AlBayan halaman 38 yang Perbuny!
23 — 9
Hal ini sejalan dengan kaidah Fighiyah dalam kitab alBayan JilidIl hal. 38, yang diambil alin menjadi pendapat Hakim yang berbunyi:lass!
78 — 11
Hal ini sejalan dengan dalil dari kaidah fighiyahyang diambil dari Kitab AlBayan Juz II halaman 38 yang diambil alih olehMajelis Hakim menjadi dalil untuk menetapkan perkara ini, yang isinya antaralain berbunyi :Wawallee ah cd, abte Wailuns 2)Artinya : Menghindari mafsadat lebih diutamakan dari pada mengambilmaslahat;Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut di atas, makaMajelis Hakim berkesimpulan telah cukup alasan dan bukti Pemohon, olehkarena itu dapat dikabulkan permohonan Pemohon dengan
Jumilah binti Suparjo
Tergugat:
Jemi Feri Nugroho bin Subiyanto
10 — 2
Hal inisejalan dengan dalil dari kaidah fiqhiyah yang diambil dari Kitab AlBayan JuzIl halaman 38 yang berbunyi:dyl Woalur odr0 Sls 2lu lLooadlaHalaman 7 dari 9 halaman Putusan No. 889/Pdt.G/2017/PA.Btl.Artinya : Menghindari mafsadat lebih diutamakan dari pada mengambilmaslahat;Menimbang, bahwa demi kepentingan Penggugat dan Tergugat, makaperceraian ini harus dicatat oleh Pegawai Pencatat Nikah Kantor UrusanAgama di wilayah tempat tinggal Penggugat dan Tergugat, dan di tempatdilangsungkan perkawinan
13 — 3
dalam pasal 3 Kompilasi Hukum Islam Tahun 1991 yaiturumah tangga yang sakinah, mawaddah dan rahmah telah sulit untuk diwujudkan.Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbanganpertimbangan tersebut di atasMajelis Hakim menilai bahwa jalan yang terbaik untuk mengatasi masalah rumahtangga Penggugat dan Tergugat adalah perceraian, sebab kalau masalah rumahtangga Penggugat dan Tergugat tidak diselesaikan, maka akan lebih besarmafsadatnya dari pada kebaikannya, hal ini sesuai dengan kaedah figh dari kitab AlBayan
11 — 6
yangtercantum dalam pasal 3 Kompilasi Hukum Islam Tahun 1991 yaitu rumah tanggayang sakinah, mawaddah dan rahmah telah sulit untuk diwujudkan.Menimbang, bahwa berdasarkan penjelasanpenjelasan tersebut di atasMajelis Hakim menilai bahwa jalan yang terbaik untuk mengatasi masalah rumahtangga Penggugat dan Tergugat adalah perceraian, sebab kalau masalah rumahtangga Penggugat dan Tergugat tidak diselesaikan maka akan lebih besarmafsadatnya dari pada maslahatnya, hal ini sesuai dengan kaedah figh dari kitab Albayan
12 — 1
Hal ini sejalan dengan dalil dariHalaman 11 dari 14 halaman Penetapan No. 0156/Pdt.P/2015/PA.Btl.Kitab AlBayan Juz II halaman 38 yang artinya : Menghindari mafsadat lebihdiutamakan dari pada mengambil maslahat;Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut di atas, makaMajelis Hakim berkesimpulan telah cukup alasan dan bukti terhadap perkaraini, oleh karena itu dapat dikabulkan permohonan Pemohon dengan memberidispensasi kepada anak Pemohon yang bernama ANAK PEMOHON untukmenikah dengan seorang
27 — 11
pertunangannya dengan wanita lain serta ada ancaman darikeluarga wanita tersebut, dengan demikian keengganan kakak Pemohonsebagai wali untuk menikahkan Pemohon dengan Fajri Hidayat tidakberdasarkan hukum karenanya tidak dapat dibenarkan;Menimbang bahwa jika Pemohon dengan Fajri Hidayad tidak segeramenikah dikhawatirkan akan terjadi kKemudharatan bagi kedua belah pihak,sedangkan menolak kemudharatan harus lebih didahulukan dari mengambilkemaslahatan, sesuai dengan kaedah yang terdapat dalam kitab Albayan
22 — 14
Sesungguhnya pada yang demikian itu benarbenarterdapat tandatanda bagi kaum yang berfikir.Menimbang, bahwa rumah tangga Penggugat dan Tergugat telah pecah(broken marriage) dan tidak ada harapan akan rukun~ kembali,mempertahankan rumah tangga seperti demikian adalah siasia belaka karenaakan lebih besar mafsadatnya dari pada kebaikannya, sementara kaedah fighsebagaimana tersebut dalam Kitab AlBayan halaman 38 yang oleh majelisdiambil alih menjadi pendapatnya berbunyi:Halaman 7 dari 9 Halaman.
12 — 2
Hal ini sejalan dengan dalil dari kaidah fiqhiyah yang diambil dariKitab AlBayan Juz II halaman 38, yang berbunyi :Jy) Wadd adie o1, ato WaalArtinya : Menghindari mafsadat lebih diutamakan dari pada mengambilmaslahat:Menimbang, bahwa dari pertimbangan di atas, Majelis Hakimberkesimpulan gugatan Penggugat telah mempunyai alasan dan bukti yangcukup, dan gugatan Penggugat sekurangkurangnya telah memenuhi unsurunsur yang termuat dalam ketentuan Pasal 19 huruf f Peraturan PemerintahNomor 9 Tahun 1975
9 — 4
Bahwa, Penggugatdan Tergugattelah terikat perkawinan yang sahHalaman 7 dari 11 Halaman Putusan Nomor 210/Padt.G/2014/PA.PybMenimbang, bahwa rumah tangga Penggugat dan Tergugat telah pecah(broken marriage) dan tidak ada harapan akan rukun kembali,mempertahankan rumah tangga seperti demikian adalah siasia belaka karenaakan lebih besar mafasadatnya dari pada kebaikannya, sementara kaedah fighsebagaimana tersebut dalam Kitab AlBayan halaman 38 yang oleh majelisdiambil alin menjadi pendapatnya berbunyi
51 — 9
yang tercantum dalampasal 3 Kompilasi Hukum Islam Tahun 1991 yaitu rumah tangga yang sikinah,mawaddah dan rahmah telah sulit untuk diwujudkan;Menimbang, bahwa berdasarkan penjelasanpenjelasan tersebut diatas MajelisHakim menilai bahwa jalan yang terbaik untuk mengatasi masalah rumah tanggaPenggugat dan Tergugat adalah perceraian , sebab kalau masalah rumah tanggaPenggugat dan Tergugat tidak diselesaikan, maka akan lebih besar mafsadatnya daripada maslahatnya, hal ini sesuai dengan kaedah figh dari Albayan
11 — 7
No 0148/Pdt.P/2015/PA.KIkkeduanya tidak bisa dipisahkan, maka untuk menghindari kemungkinanterjadinya halhal yang dilarang oleh ketentuan agama serta mencegahkerusakan yang lebih besar, maka keduanya perlu segera untuk dinikahkan.Hal ini sejalan dengan kaidah Fighiyah dalam kitab alBayan Jilid Il hal. 38,yang diambil alin menjadi pendapat majelis yang berbunyi :Artinya: Menolak kerusakan didahulukan dari pada menarik kemaslahatan".Menimbang, bahwa berdasarkan keterangan para Pemohon, keduacalon Mempelai
17 — 0
Hal ini sejalan dengan dalil dari kaidah fiqhiyahyang diambil dari Kitab AlBayan Juz II halaman 38 yang berbunyi :Hoalla sla clin o530 Woalus >>Artinya : Menghindari mafsadat lebih diutamakan dari pada mengambilmaslahat;Menimbang, bahwa dari halhal di atas, Majelis Hakimberkesimpulan gugatan Penggugat telah mempunyai alasan danbuktiyang cukup, dengan demikian gugatan Penggugat patut dikabulkanHalaman 11 dari 15 halaman Putusan No.:1022/Pdt.G/2014/PA.Btl.12dengan menjatuhkan talak satu bain sughra
15 — 7
yang tercantum dalam pasal 3 Kompilasi HukumIslam Tahun 1991 yaitu rumah tangga yang sikinah, mawaddah dan rahmahtelah sulit untuk diwujudkan.Menimbang, bahwa berdasarkan penjelasanpenjelasan tersebutdiatas Majelis Hakim menilai bahwa jalan yang terbaik untuk mengatasimasalah rumah tangga Penggugat dan Tergugat adalah perceraian , sebabkalau masalah rumah tangga Penggugat dan Tergugat tidak diselesaikanmaka akan lebih besar mafsadatnya dari pada maslahatnya, hal ini sesuaidengan kaedah figh dari Albayan
18 — 7
pertimbangan tersebut di atas, tanpamencari siapa penyebab awal dari kondisi ini, Majelis Hakim berpendapatbahwa rumah tangga Penggugat dengan Tergugat telah pecah (brokenMarriage) dan tidak ada harapan akan rukun kembali, serta mempertahankanrumah tangga seperti demikian adalah siasia belaka karena akan lebih besarmafsadat (keburukan) dari pada mashlahatnya (kebaikan), sementara kaedahfiqgh menyatakan bahwa menolak mafsadat lebih utama dari pada mengambilkemasilahatan, sebagaimana tersebut dalam Kitab AlBayan
18 — 16
Qaedah figh dari Albayan halaman 38 yang berbunyi :mille! ils ais aula ducldall = 3 Artinya : Menolak mafsadat (kerusakan) lebih utama dari pada mengambilkemaslahatanMenimbang, bahwa fakta hukum tersebut telah juga memenuhi Pasal 19huruf (f) Peraturan Pemerintah Nomor 9 tahun 1975 jo.
10 — 5
Putusan Nomor 27/Pdt.G/2015/PA.Pybsebagaimana tersebut dalam Kitab AlBayan halaman 38 yang oleh majelisdiambil alin menjadi pendapatnya berbunyi:cilia lk cle Sis aulaall 53Artinya : Menolak mafsadat (kerusakan) lebih utama dan pada mengambilkemaslahatan,Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbanganpertimbangan tersebutdi atas, majelis berkesimpulan bahwa alasan gugatan Penggugat telahmemenuhi unsurunsur yang tersebut pada Pasal 19 huruf (f) PeraturanPemerintah Nomor 9 Tahun 1975 jo.