Artinya: Ibrah yang menunjukkan kebolehan cerai adalah (dalam hal)hubungan antara suamiistri sudah tidak harmonis, sedangkanmempertahankan = perkawinan hanya = akan ~~ menimbulkankemafsadatan dan kerugian, baik dalam bentuk pembebanan nafkahdan maskan atas suami, pengekangan istri dengan perlakuan yangtidak baik, dan perselisihan terus menerus yang tidak berguna, maka(dalam hal ini) berlakulah ketentuan untuk memutuskan perkawinan,(yang dilakukan) dalam rangka menghindari kemafsadatan akibathubungan

Ys pili e SU My plac pA Arai. 5 ald peArtinya: Ibrah yang menunjukkan kebolehan cerai adalah (dalam hal)hubungan antara suamiistri sudah tidak harmonis, sedangkanmempertahankan = perkawinan hanya = akan ~~ menimbulkankemafsadatan dan kerugian, baik dalam bentuk pembebanan nafkahdan maskan atas suami, pengekangan istri dengan perlakuan yangtidak baik, dan perselisihan terus menerus yang tidak berguna, maka(dalam hal ini) berlakulah ketentuan untuk memutuskan perkawinan,(yang dilakukan) dalam rangka

Artinya: Ibrah yang menunjukkan kebolehan cerai adalah (dalam hal)hubungan antara suamiistri sudah tidak harmonis, sedangkanmempertahankan perkawinan hanya akan menimbulkan kemafsadatandan kerugian, baik dalam bentuk pembebanan nafkah dan maskan atassuami, pengekangan istri dengan perlakuan yang tidak baik, danperselisihan terus menerus yang tidak berguna, maka (dalam hal ini)berlakulah ketentuan untuk memutuskan perkawinan, (yang dilakukan)dalam rangka menghindari kemafsadatan akibat hubungan yang

Jo ji ic lSIArtinya: Ibrah yang menunjukkan kebolehan cerai adalah hubunganantara suamiistri sudah tidak harmonis, sedangkanmempertahankan perkawinan hanya akan menimbulkankemafsadatan dan kerugian, baik dalam bentuk pembebanannafkah dan maskan atas suami, pengekangan istri denganperlakuan yang tidak baik, dan perselisihan terus menerus yangtidak berguna, maka (dalam hal ini) berlakulah ketentuan untukmemutuskan perkawinan, dalam = rangka ~ menghindarikemafsadatan akibat hubungan yang tidak harmonis

wiryCLS ae bo Zu Wd maidld 828 et Koaio abolall sxuaodl Jo jiArtinya: Ibrah yang menunjukkan kebolehan cerai adalah (dalam hal)hubungan antara suamiistri sudah tidak harmonis, sedangkanmempertahankan = perkawinan hanya = akan ~~ menimbulkankemafsadatan dan kerugian, baik dalam bentuk pembebanan nafkahdan maskan atas suami, pengekangan istri dengan perlakuan yangtidak baik, dan perselisihan terus menerus yang tidak berguna, maka(dalam hal ini) berlakulah ketentuan untuk memutuskan perkawinan,Hlm.17

Artinya: Ibrah yang menunjukkan kebolehan cerai adalah (dalam hal)hubungan antara suamiistri sudah tidak harmonis, sedangkanmempertahankan ~=perkawinan hanya = akan menimbulkankemafsadatan dan kerugian, baik dalam bentuk pembebanan nafkahdan maskan atas suami, pengekangan istri dengan perlakuan yangtidak baik, dan perselisihan terus menerus yang tidak berguna, maka(dalam hal ini) berlakulah ketentuan untuk memutuskan perkawinan,(yang dilakukan) dalam rangka menghindari kemafsadatan akibathubungan

emosional yang belum stabil,secara ekonomi anak Pemohon belum mandiri serta tidak mempunyaipekerjaan, dan pernikahan yang apabila dilakukan di usia tersebut akanberpotensi melahirkan pertengkan, percekcokan, dan bentrokan antara suamidan istri yang berujung pada gagalnya pernikahan;Menimbang, bahwa anak Pemohon dan calon suami ingin segeramenikah karena khawatir akan terjadi perbuatan yang dilarang olehketentuan Hukum Islam, Hakim menilai hal tersebut tidak berasalan, Hadits diatas telah memberikan ibrah

Judex Factie sesungguhnya ketentuanpersyaratan pisah ranjang (pisah rumah) antara Penggugat dan Tergugat merupakanlangkah yang dianjurkan dan sunnah sebelum memutuskan perkara perceraian;akan tetapi dengan adanya pisah ranjang bukan berarti lantas harus berujungperceraian dan pisah ranjang bukan mensyaratkan untuk berpisah; melainkan buatpelajaran (ibrah) supaya dengan dilakukannya pisah ranjang akan membuka hatidan saling menyadari akan kesalahan masingmasing yang kemudian berujung padaperdamaian

hakhak suami, istri, dan pihak ketiga (anak) darikemudharatan yang mungkin timbul apabila suatu hubungan perkawinantetap dipertahankan, yang mana hal tersebut sesuai dengan salah satu Itibardalam kitab alMughni, juz X, halaman 323, yang diambil alin menjadipendapat Majelis Hakim, sebagai berikut:sywaudicurg Jludlsixwd Lo gil, 3b leas Ils pelledar 6 uude> lS slasq ux0d pS lLuurgcsiSulyasailos Jlol JLIS rol F097(TUS MG jy Lot 5S 310i 19,6519 prio dos Jlacqasdlg.6 puisaio dbolaJlxuwadlVg jiArtinya: Ibrah

/Pdt.P/2022/PA.Mtopernikahan yang apabila dilakukan di usia tersebut akan berpotensi melahirkanpertengkaran, percekcokan, dan bentrokan antara suami dan istri yangberujung pada gagalnya pernikahan;Menimbang, bahwa Anak Para Pemohon dan calon suami ingin segeramenikah karena khawatir melakukan perbuatan zina yang mana pada faktapersidangan terbukti bahwa keduanya mengakui pernah melakukan hubunganbadan dan mengaku khilaf, Hakim menilai hal tersebut tidak berasalan, Haditsdi atas telah memberikan ibrah

mandiri serta belum memilikipekerjaan, dan pernikahan yang apabila dilakukan di usia tersebut akanberpotensi melahirkan pertengkan, percekcokan, dan bentrokan antara suami danistri yang berujung pada gagalnya pernikahan;Menimbang, bahwa anak para Pemohon dan calon suami ingin segeramenikah karena khawatir melakukan perbuatan yang dilarang oleh ketentuanhukum Islam dan normanorma sosial/adat serta menimbulkan aib/fitnah, Hakimmenilai hal tersebut tidak berasalan, Hadits di atas telah memberikan ibrah

druwaollArtinya: Ibrah yang menunjukkan kebolehan cerai adalah (dalam hal)hubungan antara suamiistri sudah tidak harmonis, sedangkanmempertahankan perkawinan hanya akan menimbulkan kemafsadatan dankerugian, baik dalam bentuk pembebanan nafkah dan maskan atas suami,pengekangan istri dengan perlakuan yang tidak baik, dan perselisihan terusmenerus yang tidak berguna, maka (dalam hal ini) berlakulah ketentuanuntuk memutuskan perkawinan, (yang dilakukan) dalam rangka menghindarikemafsadatan akibat hubungan

Jo jd fellArtinya: Ibrah yang menunjukkan kebolehan cerai adalah (dalam hal)hubungan antara suamiistri sudah tidak harmonis, sedangkanmempertahankan perkawinan hanya akan menimbulkan kemafsadatan dankerugian, baik dalam bentuk pembebanan nafkah dan maskan atas suami,pengekangan istri dengan perlakuan yang tidak baik, dan perselisihan terusmenerus yang tidak berguna, maka (dalam hal ini) berlakulah ketentuanuntuk memutuskan perkawinan, (yang dilakukan) dalam rangka menghindarikemafsadatan akibat hubungan

di usia tersebut akan berpotensi melahirkanpertengkaran, percekcokan, dan bentrokan antara suami dan istri yangberujung pada gagalnya pernikahan;Menimbang, bahwa Anak Para Pemohon dan calon suami ingin segeramenikah karena khawatir melakukan perbuatan zina yang mana pada faktaHalaman 18 dari 25 putusan Nomor 3/Pdt.P/2022/PA.Mtopersidangan terbukti bahwa keduanya mengakui pernah melakukan hubunganbadan dan mengaku khilaf, Hakim menilai hal tersebut tidak berasalan, Haditsdi atas telah memberikan ibrah

stabil, danpernikahan yang apabila dilakukan di usia tersebut akan berpotensi melahirkanpertengkaran, percekcokan, dan bentrokan antara suami dan istri yangberujung pada gagalnya pernikahan;Menimbang, bahwa Anak Para Pemohon dan calon istri ingin segeramenikah karena khawatir melakukan perbuatan zina yang mana pada faktapersidangan terbukti bahwa keduanya mengakui pernah melakukan hubunganbadan namu calon istri belum hamil, Hakim menilai hal tersebut tidak berasalan,Hadits di atas telah memberikan ibrah

Hakim menilai hal tersebut tidak beralasan, hadits diatastelah memberikan ibrah agar mencari alternatif yang halal atas pemenuhansyahwat yang belum dapat disalurkan secara halal.

BwiArtinya: Ibrah yang menunjukkan kebolehan cerai adalah (dalam hal)hubungan antara suamiistri sudah tidak harmonis, sedangkanmempertahankan perkawinan hanya = akan menimbulkankemafsadatan dan kerugian, baik dalam bentuk pembebanan nafkahdan maskan atas suami, pengekangan istri dengan perlakuan yangtidak baik, dan perselisihan terus menerus yang tidak berguna, maka(dalam hal ini) berlakulah ketentuan untuk memutuskan perkawinan,(yang dilakukan) dalam rangka menghindari kemafsadatan akibathubungan

Artinya: Ibrah yang menunjukkan kebolehan cerai adalah (dalam hal)hubungan antara suamiistri sudah tidak harmonis, sedangkanmempertahankan ~=perkawinan hanya = akan ~~ menimbulkankemafsadatan dan kerugian, baik dalam bentuk pembebanan nafkahdan maskan atas suami, pengekangan istri dengan perlakuan yangtidak baik, dan perselisihan terus menerus yang tidak berguna, maka(dalam hal ini) berlakulah ketentuan untuk memutuskan perkawinan,(yang dilakukan) dalam rangka menghindari kemafsadatan akibathubungan

membenarkannya;Bahwa selanjutnya Pemohon telah menyampaikan kesimpulannya secara lisanyang pada pokoknya menyatakan:Dalam Konvensi:Tetap menghendaki perceraian;Dalam Rekonvensi:Jika Penggugat tetap menghendaki sepeda motor sebagai harta bersama dandibagi dua maka Tergugat juga tetap menuntut agar rumah BTN Graha RayaBlok D No.2 sebagai harta bersama dan juga dibagi dua;Mengenai hak asuh anak Tergugat menyerahkan kepada Penggugat danTergugat sanggup memberikan biaya setiap bulan sebesar Rp.500.000,sampaianak Ibrah

Artinya: Ibrah yang menunjukkan kebolehan cerai adalah (dalam hal)hubungan antara suamiistri sudah tidak harmonis, sedangkanmempertahankan perkawinan hanya = akan menimbulkankemafsadatan dan kerugian, baik dalam bentuk pembebanan nafkahdan maskan atas suami, pengekangan istri dengan perlakuan yangtidak baik, dan perselisihan terus menerus yang tidak berguna, maka(dalam hal ini) berlakulah ketentuan untuk memutuskan perkawinan,(yang dilakukan) dalam rangka menghindari kemafsadatan akibathubungan yang