Peran pemerintah juga sangat ditekankan di sini untuk lebih masifdalam memberikan edukasi kepada para remaja yang mulaimemasuki/menginjak usia dewasa tentang pentingnya memperhatikan ajaranajaran agama dan menghindari hubungan di luar nikah karena memiliki dampakburuk, tidak hanya kepada dirinya sendiri melainkan juga kepada keluarga danmengganggu ketertiban serta tatanan di dalam kehidupan bermasyarakat;Menimbang, bahwa Hakim berpendapat membiarkan hubungan anakPemohon (ANAK PEMOHON) dengan calon

l ul> ules prio xwleell sy.Artinya: "Menolak kerusakan harus didahulukan daripada menarikkemaslahatan;Menimbang, bahwa pemberian dispensasi kawin ini akan membawatanggung jawab besar bagi orangtua calon mempelai untuk memastikan bahwakelak mereka dapat memfasilitasi, memantau, dan membina keduanya dalammenjalani rumah tangganya dengan baik, membantu mereka saat terjadimasalah dalam rumah tangga, memberikan edukasi, serta memberikan arahan,bantuan, dan sokongan materil dan moril bagi para calon mempelai

Peran pemerintah juga sangat ditekankan di sini untuk lebihmasif dalam memberikan edukasi kepada para remaja yang mulaimemasuki/menginjak usia dewasa tentang pentingnya memperhatikan ajaranajaran agama dan menghindari hubungan di luar nikah karena memiliki dampakburuk, tidak hanya kepada dirinya sendiri melainkan juga kepada keluarga danmengganggu ketertiban serta tatanan di dalam kehidupan bermasyarakat;Menimbang, bahwa Hakim berpendapat membiarkan hubungan anakpara Pemohon (ANAK PARA PEMOHON) dengan

Pemohon tersebutcukup umurnya, hal yang demikian telah sesuai dengan kaidah usul fikih:WbLooJl ul> ole prac rawledIl s 4Artinya: "Menolak kerusakan harus didahulukan daripada menarikkemaslahatan;Menimbang, bahwa pemberian dispensasi kawin ini akan membawatanggung jawab besar bagi orangtua calon mempelai untuk memastikan bahwakelak mereka dapat memfasilitasi, memantau, dan membina keduanya dalammenjalani rumah tangganya dengan baik, membantu mereka saat terjadimasalah dalam rumah tangga, memberikan edukasi

menyelesaikan persoalan yang dialaminya sesuai dengan jalurhukum yang tersedia, sehingga potensi konflik yang baru dapat dihindari ; Hal hal yang meringankan ; Terdakwa belum pernah dihukum ; Terdakwa sopan dipersidangan ; Menimbang, bahwa selain halhal yang meringankan tersebut, terhadap pidanayang akan dijatuhkan kepada terdakwa, menurut Majelis Hakim, pidana yang akandiyatuhkan haruslah dapat memenuhi tujuan penegakan hukum yang bukan hanyaterpaku pada penghukuman, tetapi juga mampu memberdayakan edukasi

Oleh karena itu dengan mempertimbangkan aspek edukasi berupa pembinaanserta kesempatan memperbaiki diri bagi Terdakwa agar di kemudian hari lebih berhatihati serta tidak melakukan lagi halhal yang dapat merugikan orang lain, masyarakatmaupun diri Terdakwa sendiri, maka Majelis berpendapat bahwa pidana yang dijatuhkankepada Terdakwa yang paling tepat dan adil adalah berupa pidanabersyaratsebagaimana diatur dalam pasal 14 a KUHP ; Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana diuraikan di atas

bahwa barang bukti berupa sebilah golok terbuat dari besidengan gagang terbuat dari pangkal pohon jambu warna cokelat yangdipergunakan untuk melakukan kejahatan untuk dirampas untuk dimusnahkanMenimbang, bahwa sebelum Majelis Hakim menjatuhkan putusan perludipertimbangkan pula bahwa maksud dan tujuan pemidanaan bagi seseorang yangmelakukan tindak pidana agar Terdakwa tidak mengulangi lagi perbuatannya danbukanlah sebagai sarana balas dendam kepada Terdakwa, akan tetapi sebagaisarana pembelajaran (Edukasi

orang lain serta secara umum dapat menjadipembelajaran bagi masyarakat lain supaya tidak melakukan hal yang serupa(Preventif), serta kemudian agar Terdakwa mau bertobat dan kelak dapat kembalimenjadi anggota masyarakat yang baik ;Menimbang, bahwa dengan memperhatikan halhal yang dijadikan dasarpertimbangan penjatuhan hukuman pidana tersebut diatas, maka Majelis Hakimberpendapat amar putusan yang dijatuhkan sebagaimana tersebut dalam amarputusan ini dipandang telah adil dan patut sebagai sarana edukasi

Peran pemerintah juga sangat ditekankan di sini untuk lebihmasif dalam memberikan edukasi kepada para remaja yang mulaimemasuki/menginjak usia dewasa tentang pentingnya memperhatikan ajaranajaran agama dan menghindari hubungan di luar nikah karena memiliki dampakburuk, tidak hanya kepada dirinya sendiri melainkan juga kepada keluarga danmengganggu ketertiban serta tatanan di dalam kehidupan bermasyarakat;Menimbang, bahwa Hakim berpendapat membiarkan hubungan anakpara Pemohon (ANAK PARA PEMOHON) dengan

paraPemohon tersebut cukup umurnya, hal yang demikian telah sesuai dengankaidah usul fikih:Llaodl ul> ole prio xwlasll i,>Artinya: "Menolak kerusakan harus didahulukan daripada menarikkemaslahatan;Menimbang, bahwa pemberian dispensasi kawin ini akan membawatanggung jawab besar bagi orangtua calon mempelai untuk memastikan bahwakelak mereka dapat memfasilitasi, memantau, dan membina keduanya dalammenjalani rumah tangganya dengan baik, membantu mereka saat terjadimasalah dalam rumah tangga, memberikan edukasi

bongberisi cairan dan 1 (satu) buah alat timbangan elektrik merk CAMRY warnahitam dalam perkara ini diajukan ke persidangan oleh Penuntut Umum, makabarang bukti tersebut tidak perlu dipertimbangkan;Menimbang, bahwa sebelum Majelis Hakim menjatuhkan putusan perludipertimbangkan pula bahwa maksud dan tujuan pemidanaan bagi seseorangyang melakukan tindak pidana agar Terdakwa tidak mengulangi lagiperbuatannya dan bukanlah sebagai sarana balas dendam kepada Terdakwa,akan tetapi sebagai sarana pembelajaran (edukasi

orang lain sertasecara umum dapat menjadi pembelajaran bagi masyarakat lain supaya tidakmelakukan hal yang serupa (preventif), serta kemudian agar Terdakwa maubertobat dan kelak dapat kembali menjadi anggota masyarakat yang baik ;Menimbang, bahwa dengan memperhatikan halhal yang dijadikan dasarpertimbangan penjatuhan hukuman pidana tersebut diatas, maka Majelis Hakimberpendapat amar putusan yang dijatuhnkan sebagaimana tersebut dalam amarputusan ini dipandang telah adil dan patut sebagai sarana edukasi

bukti P8 berupa Surat Keterangan SehatNomor 6001/KFA/X/2021, tertanggal 22 Oktober 2021, yang diterbitkan olehKlinik Family bukti tersebut menerangkan bahwa Mulfiana telah diperiksa dandinyatakan sehat;Menimbang, bahwa berdasarkan bukti P9 berupa Surat KeteranganNomor 460/2048/DINSOSP2KBP3A tertanggal 21 Oktober 2021 yangditerbitkan oleh Dinas Sosial Pengendalian Penduduk Keluarga BerencanaPemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak bukti tersebutmenerangkan bahwa Dinas Sosial telah melakukan edukasi

Bahwa anak Pemohon dan Pemohon II telah menerima edukasi tentangdampak negatif perkawinan usia dini dari Dinas Sosial, Kabupaten Wajo;7. Bahwa anak Pemohon dan Pemohon II dengan calon suaminya sudahsaling mengenal dan menjalin hubungan asmara selama 2 tahunan sertasering pergi berdua;8. Bahwa hubungan anak Pemohon dan Pemohon II dengan calonSuaminya sudah sangat akrab dan tidak bisa dipisahkan lag;9.

KeteranganDokter Nomor 440/126/Pusk.GL, tertanggal 14 Oktober 2021, yang diterbitkanoleh UPTD Puskesmas Gilireng bukti tersebut menerangkan bahwa DeniFirdaus dinyatakan sehat untuk kelengkapan berkas menikah;Menimbang, bahwa berdasarkan bukti P9 berupa Surat KeteranganNomor 460/2144/DINSOSP2KBP3A tertanggal 1 November 2021 yangditerbitkan oleh Dinas Sosial Pengendalian Penduduk Keluarga BerencanaPemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak bukti tersebutmenerangkan bahwa Dinas Sosial telah melakukan edukasi

Bahwa anak Pemohon telah menerima edukasi tentang dampak negatifperkawinan usia dini dari Dinas Sosial, Kabupaten Wajo;7. Bahwa anak Pemohon dengan calon istrinya sudah saling mengenal danmenjalin hubungan asmara selama 1 tahun lebih serta sering pergi berdua;8. Bahwa hubungan anak Pemohon dengan calon istrinya sudah sangatakrab dan tidak bisa dipisahkan lagi;9. Bahwa antara anak Pemohon dengan calon istrinya tidak ada hubungandarah atau hubungan sesusuan;10.

diajukan kepersidangan oleh Penuntut Umum, maka barang bukti 1 (satu) buah unit sepedamotor Honda Beat tanpa plat nomor warna biru putih Tahun 2016 Noka :MH1JFP214GK31 4745 Nosin : JFP2E134435 ;Menimbang, bahwa sebelum Majelis Hakim menjatuhkan putusan perludipertimbangkan pula bahwa maksud dan tujuan pemidanaan bagi seseorang yangmelakukan tindak pidana agar Terdakwa tidak mengulangi lagi perouatannya danbukanlah sebagai sarana balas dendam kepada Terdakwa, akan tetapi sebagaisarana pembelajaran (edukasi

orang lain serta secara umum dapat menjadipembelajaran bagi masyarakat lain supaya tidak melakukan hal yang serupa(preventif), serta Kemudian agar Terdakwa mau bertobat dan kelak dapat kembalimenjadi anggota masyarakat yang baik ;Menimbang, bahwa dengan memperhatikan halhal yang dijadikan dasarpertimbangan penjatuhan hukuman pidana tersebut diatas, maka Majelis Hakimberpendapat amar putusan yang dijatuhkan sebagaimana tersebut dalam amarputusan ini dipandang telah adil dan patut sebagai sarana edukasi

oleh UPTD Puskesmas Penrang bukti tersebut menerangkan bahwaSafira telah diperiksa dan dinyatakan sehat untuk kelengkapan berkasperkawinan;Halaman 13 dari 19 Halaman, Penetapan Nomor 1036/Pdt.P/2021/PA.SkgMenimbang, bahwa berdasarkan bukti P8 berupa Surat KeteranganNomor 460/2404/DINSOSP2KBP3A tertanggal 3 Desember 2021 yangditerbitkan oleh Dinas Sosial Pengendalian Penduduk Keluarga BerencanaPemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak bukti tersebutmenerangkan bahwa Dinas Sosial telah melakukan edukasi

Bahwa anak Pemohon dan Pemohon II telah menerima edukasi tentangdampak negatif perkawinan usia dini dari Dinas Sosial, Kabupaten Wajo;7. Bahwa anak Pemohon dan Pemohon II dengan calon suaminya sudahsaling mengenal dan menjalin hubungan asmara selama 1 tahunan sertasering pergi berdua;8. Bahwa anak Pemohon dan Pemohon II telah hamil 3 bulan;9. Bahwa hubungan anak Pemohon dan Pemohon II dengan calonSuaminya sudah sangat akrab dan tidak bisa dipisahkan lag;10.

rekening 108601000083563 atas nama Aijdil Akbar telah teregistrasi fasilitas SMS/Mobile Banking pada tanggal 3 Maret 2017 Pukul 08:41: dengan User1086006 (KCP Sukaramal)5, Bahwa Para Tergugat menolak dengan tegas seluruh dalilPenggugat yang menyatakan Para Tergugat melakukan perbuatanmelawan hukum karena tidak mengganti dana Penggugat yang berkurangdi rekeningnya.Bahwa pada saat Tergugat melakukan pembukaan rekening danpendaftaran tambahan fasilitas internet banking di awal, Tergugat telahmemberikan edukasi

wajib menjaga dengan baik bukutabungan/kartu tabungan/tanda kepesertaan tabungan, kartu ATMmaupun PIN, agar tidak dipergunakan oleh pihak lain yang tidak berhak.Setiap penyalahngunaan atas buku tabungan/kartu tabungan/tandakepesertaan tabungan, kartu ATM maupun PIN dan segala akibat sertakerugian yang timbul merupakan tanggung jawab dan risiko nasabah.Bahwa berdasarkan ketentuan pembukaan rekening di atas yang telahdisepakati oleh nasabah (dimana Customer Service Para Tergugat jugatelah memberikan edukasi

/PN Pwtpada saat itu warga tetap tidak mau mebuka blokade jalan dan tetap memintaagar makam dibongkar dan jenasah agar dibawa pergi, dimana situasi saat itusangat mencekam sampai kemudian hari Rabu tanggal 01 April 2020 sekitarpukul 02.30 wib rombongan Bupati Banyumas datang dan memimpin negosiasidengan dengan memberi edukasi kepada warga dimana warga tetap bersikerastidak menginginkan jika Desa tumtyang dijadikan tempat untuk menguburjenasah korban Covid19.Bahwa setelan mendengar adanya jenazah

/PN Pwtagar makam dibongkar dan jenasah agar dibawa pergi, dimana situasi saat itusangat mencekam sampai kemudian hari Rabu tanggal 01 April 2020 sekitarpukul 02.30 Wib rombongan Bupati Banyumas datang dan memimpin negosiasidengan memberi edukasi kepada warga dimana warga tetap bersikeras tidakmenginginkan jika Desa Tumiyang dijadikan tempat untuk mengubur jenasahkorban Covid19.Bahwa setelan mendengar adanya jenazah korban Covid19 yang akandimakamkan di wilayah Desa Tumiyang Kecamatan Pekuncen, kemudian

Bahwapada saat itu warga tetap tidak mau membuka blokade jalan dan tetap memintaagar makam dibongkar dan jenasah agar dibawa pergi, dimana situasi saat itusangat mencekam sampai kemudian hari Rabu tanggal 01 April 2020 sekitarpukul 02.30 Wib rombongan Bupati Banyumas datang dan memimpin negosiasidengan memberi edukasi kepada warga dimana warga tetap bersikeras tidakmenginginkan jika Desa Tumiyang dijadikan tempat untuk mengubur jenasahkorban Covid19.Bahwa setelahn mendengar adanya jenazah korban

Banyumas dan personilPolresta dan Personil Kodim datang kemudian secara bergantianmelakukan edukasi dan menjelaskan kepada warga yang intinya jenasahsudah dimakamkan sesuai SOP dan tidak berbahaya namun wargadibawah pimpinan Sdr.

Dan wargatetap tidak memperbolehkan rombongan untuk keluar dari DesaTumiyang dan rombongan juga tidak diperbolehkan oleh warga untukkeluar dari mobil Ambulance karena masih memakai APD lengkap,Kemudian sekitar Pukul.03.00 WIB Bupati Banyumas beserta rombongandatang ke lokasi memberikan edukasi kepada warga dan memintarombongan diijinkan pulang tapi ditolak warga.

Peran pemerintah juga sangat ditekankan di sini untuk lebih masifdalam memberikan edukasi kepada para remaja yang mulai memasuki usiadewasa tentang pentingnya memerhatikan ajaranajaran agama danmenghindari hubungan di luar nikah karena memiliki dampak buruk, tidak hanyakepada dirinya sendiri melainkan juga keluarga dan mengganggu ketertibandan tatanan dalam kehidupan bermasyarakat;Halaman 14 dari 17 putusan Nomor 0136/Pdt.P/2020/PA.PkjMenimbang, bahwa dengan memperhatikan kondisi anak Pemohon yangsaat

daripada menarikkemaslahatan;Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut di atas, Hakimberpendapat bahwa Pemohon sudah memiliki alasan yang sangat mendesakuntuk menikahkan anak Pemohon;Menimbang, bahwa pemberian dispensasi kawin ini juga akan membawatanggung jawab besar bagi orangtua calon mempelai untuk memastikan bahwakelak mereka dapat memfasilitasi, memantau, dan membina keduanya dalammenjalani rumah tangganya dengan baik, membantu mereka saat terjadimasalah dalam rumah tangga, memberikan edukasi

Namun dalam perkara ini judex facti yang menjatuhkanpidana kepada Terdakwa dengan pidana penjara selama 2 (dua)tahun dan 6 (enam) bulan dan denda sebesar Rp1.000.000.000,00(satu miliar rupiah), apabila denda tidak dibayar diganti dengankurungan selama 3 (tiga) bulan tidak melampaui kewenangannya dansudah cukup mempertimbangkan mengenai halhal yangmemberatkan dan meringankan serta pidana yang dijatunkan jugasudah tepat: Bahwa penjatuhan pidana bukan sarana balas dendam tetapi lebihkepada edukasi agar

Putusan dengan pidana penjara bagi Terdakwabukanlah berarti balas dendam namun harus memenuhi tujuan penegakanhukum yang berdaya sebagai tindakan edukasi, korektif, prefentif danrepresif kepada anggota masyarakat khususnya bagi diri Terdakwa.

Peran pemerintah juga sangat ditekankan di siniuntuk lebin masif dalam memberikan edukasi kepada para remaja yang mulaimemasuki usia dewasa tentang pentingnya memerhatikan ajaranajaran agamadan menghindari hubungan di luar nikah karena memiliki dampak buruk, tidakhanya kepada dirinya sendiri melainkan juga keluarga dan menggangguketertiban dan tatanan dalam kehidupan bermasyarakat;Halaman 15 dari 18 putusan Nomor 0144/Pdt.P/2020/PA.PkjMenimbang, bahwa dengan memperhatikan kondisi anak para Pemohonyang

menarikkemaslahatan;Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut di atas, Hakimberpendapat bahwa para Pemohon telah memiliki alasan yang sangatmendesak untuk menikahkan anak para Pemohon;Menimbang, bahwa pemberian dispensasi kawin ini juga akan membawatanggung jawab besar bagi orangtua calon mempelai untuk memastikan bahwakelak mereka dapat memfasilitasi, memantau, dan membina keduanya dalammenjalani rumah tangganya dengan baik, membantu mereka saat terjadimasalah dalam rumah tangga, memberikan edukasi

Peranpemerintah juga sangatlan ditekankan di sini untuk lebin masif dalammemberikan edukasi kepada para remaja yang mulai memasuki usia dewasatentang pentingnya memerhatikan ajaranajaran agama dan menghindarihubungan di luar nikah karena memiliki dampak buruk, tidak hanya kepadadirinya sendiri melainkan juga keluarga dan mengganggu ketertiban dantatanan dalam kehidupan bermasyarakat;Halaman 15 dari 17 putusan Nomor 0153/Pdt.P/2020/PA.

dikemudian hari, hal yang demikian perlu dihindari sesuai dengankaidah usul fikih:haodl ul> ude ertio awleasl i>Artinya: "Menolak kerusakan harus didahulukan daripada menarikkemaslahatan;Menimbang, bahwa pemberian dispensasi kawin ini juga akan membawatanggung jawab besar bagi orangtua calon mempelai untuk memastikan bahwakelak mereka dapat memfasilitasi, memantau, dan membina keduanya dalammenjalani rumah tangganya dengan baik, membantu mereka saat terjadimasalah dalam rumah tangga, memberikan edukasi

terdakwa tidak mendukung program pemerintahHalhal yang meringankan:para Terdakwa belum pernah dihukum;para Terdakwa bersikap sopan dan tidak berbelitbelit dipersidangan;Menimbang, bahwa di samping faktafakta yang meringankan di atas, menurutpendapat Majelis dalam negara yang berdasar falsafah Pancasila maksud pemidanaantidak hanya sebagai pembalasan dendam terhadap terdakwa, namun juga merupakan :Unsur Koreksi, yaitu Hakim dalam menjatuhkan putusan harus menerapkankebenaran dan keadilannya ;Unsur Edukasi

, bahwa hukuman yang dijatuhkan kepada terdakwa dimaksudkantidak hanya mengoreksi namun bersifat pembinaan dan mendidik terdakwa untukmenjadi anggota masyarakat yang baik di kemudian hari serta tidak lagimelakukan sesuatu kejahatan ;Unsur Preventif, bahwa dengan adanya koreksi dan edukasi diharapkanmasyarakat akan terbuka dan memiliki rasa takut kalau akan melakukankejahatan dan dihukum sesuai kesalahannya.

Putusan dengan pidana penjara bagi Terdakwabukanlah berarti balas dendam namun harus memenuhi tujuan penegakanhukum yang berdaya sebagai tindakan edukasi, korektif, prefentif danrepresif kepada anggota masyarakat khususnya bagi diri Terdakwa.

yang mewilayahi tempat tinggal Pemohon di Palembang,tidak dapat dijadikan alasan untuk melangsungkan perkawinan semacam itu;Menimbang, bahwa dari yang telah dipertimbangkan sebagaimanaterurai di atas, Majelis Hakim berpendapat bahwa dalam perkawinan yangdilangsungkan secara sirri antara Pemohon dengan Pemohon II yangdilaksanakan pada tanggal 08 Juli 2020, tidak memenuhi ketentuan peraturanperundangundangan di bidang perkawinan yang berlaku di Negara KesatuanRepublik Indonesia dan untuk memberikan edukasi