Ditemukan 373 data
24 — 10
Tnk.5.3.5.4.Bahwa hal yang disebutkan Penggugat dalam posita angka 5 ayat 4pun Tergugat bingung, intimidasi mental apa yang dilakukan olehTergugat kepada Penggugat, selama ini Tergugat berusaha mengikutikeingian Penggugat, bahkan Penggugat yang telah membuat Tergugatdown syndrome dengan perbuatan Penggugat yang diluar ekspetasiTergugat diantaranya :a.
56 — 28
Bahwa pada bulan Februari 2008 Penggugat mengalami Stroke danbaby blues syndrome/ depresi pasca kelahiran anak ke dua ( dua bulansetelah kelahiran anak ke dua) dengan analisa psikosis postpatrumyang kecenderungan menyakiti diri sendiri dan berakhir dengan strokeapabila pasien berusaha melawan tekanan tersebut tanpa adanyapendampingan/ penanganan psikolog, yang membuat Penggugat harusbed rest di rawat selama 2 minggu penuh (full infus) untuk merevitalisasisekaligus meregenerasi sel sel syaraf /recovery
15 — 2
Adapun alasan Termohon pergi darirumah karena pada saat itu Termohon mengalami Syndrome Baby Blues,Termohon meminta ijin untuk diantar ke rumah orang tua Termohon hanya 3 hari(sebelum masa cuti kerja habis), namun Pemohon tidak merespon keinginanTermohon.; Termohon tidak mau diajak kembali ke rumah Pemohon karenaTermohon sejujurnya ingin kembali membina rumah tangga yang utuh denganPemohon tetapi tidak di rumah orang tua Pemohon, Termohon meminta hidupmandiri, tidak ada campur tangan dari pihak Pemohon
1.MOHAMMAD MAHDY, SH
2.BHETI WIDYASTUTI, SH
Terdakwa:
DANANG WAHYUDI ALS. MBAH BUN BIN MISTONO
61 — 16
Riklona merupakangolongan obat keras yang dapat diperoleh paseien melalui dokter; Bahwa Reklona digunakan untuk terapi syndrome epilepsy pada anakdan kejang. Dolgesik 50 mg digunakan untuk terapi nyeri berat akut dankronis, nyeri pasca operasi; Bahwa barang bukti yang ditemukan dikuasai terdakwa berupa riklonaberdasarkan uji laboratorium tidak terdeteksi atau negatif tidakmengandung psikotropika dikarenakan:1. Jumlah sampel yang diuji di laboratorium tidak mewakillminimal jumlah sampel:;2.
GIGIH BENAH RENDRA,S.H
Terdakwa:
ARI ERWANTO Als BOY Bin JUMAIN
36 — 7
yang mana untukdapat dijatuhi tindakan harus memenuhi ketentuan sebagaimana yang diatur didalam SEMA No 4 tahun 2010 tentang Penempatan Penyalahguna, KorbanPenyalahgunaan dan Pecandu Narkotika Ke dalam Lembaga Rehabilitasi Medisdan Rehabilitasi Social ;Halaman 21 dari 24 Putusan Nomor 402/Pid.Sus/2020/PN JbgMenimbang, bahwa di depan persidangan Terdakwa tidak mengajukanbukti surat atau keterangan ahli dari Dokter Jiwa/Psikiater Pemerintah yangmenerangkan jika Terdakwa menderita ketergantungan atau syndrome
1.Apriady Miradian, SH.
2.Iwan Budi Susilo,SH
Terdakwa:
M. Irfan Bin Bakhtiar
63 — 16
EstianiWidiastuti, SpPk dengan Nomor: 13564/IX/2020 tanggal 10 September 2020,adalah benar urine tersebut terdapat kandungan narkotika reaktif Metamfetamina,terdaftar dalam golongan (Satu) nomor urut 61 Lampiran UndangundangRepublik Indonesia No. 35 tahun 2009 tentang Narkotika; Bahwa Terdakwa tidak sedang dalam pengobatan syndrome ketergantungannarkotika sehingga Terdakwa tidak ada izin untuk memakai narkotika jenis sabu;Perbuatan Terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal127 ayat
IRVAN RAHMADANI PRAYOGO,S.H
Terdakwa:
HUSNI THAMRIN Als THAMRIN Bin BAHAGIA.
31 — 4
terdakwa membawa pesanan tersebut kerumah saksi pada hariSenin tanggal 23 Maret 2020 sekira pukul 22.00 Wib kemudian saksibersamasama dengan saksi Sumarno Als Marno dan terdakwa langsungmengkonsumsinya kemudian saksi menyimpan sebagiannya dansebagian lagi diberikan kepada terdakwa untuk upah terdakwa mengambilpesanan saksi; Bahwa kemudian terdakwa membawa narkotika yang saksi berikankepada terdakwa dengan menggunakan sepeda motor merk PCX warnaputin dengan No.Pol BM 6658 UY; Bahwa saksi mengalami syndrome
145 — 49
Dari seorang Balita yangdahulu menderita PDD NOS dengan Syndrome Autisme sekarang telahmampu hidup mandiri, mengikuti solat berjamaah dan layak sepertianakanak normal. Kahfi Mikail Zein berhasil keluar dari Asrama AnakBerkebutuhan Khusus di Jakarta dan bahkan ia telah mampu untuklulus tes pernyaringan yang ketat untuk bersekolah di TK Islam AlAzhar.
Tergugat sibuk dan anakanak ditinggal bersama ART ( asisten rumahtangga) hanya pendapat sepihak, hal ini supaya dibuktikan oleh Penggugat; Bahwa Tergugat tidak lagi mendapat hak asuh karena adanya perjanjiandamai tentang anak, alasan yang lainnya adalah; Bahwa Kahfi Mikail Zein ( anak kedua) Penggugat dengan Tergugatmenderita PDD NOS, dengan syndrome Autisme, sekarang ia telahmampu hidup mandiri mengikuti sholat berjamaah dan layak sepertiHalaman 57 dari 73 halaman Putusan Nomor 0989/Pat.G/2015/PA.Pdganakanak
15 — 4
Bahwa benar Termohon pernah ingin melakukan percobaanbunuh diri yang diakibatkan depresi baby blues syndrome karenatekanan dalam rumah tangga yang dimana Termohon selalu dicaricarikesalahannya oleh Pemohon, ibu kandung Pemohon dan kakak kandungPemohon. Dan pada saat kejadian, Termohon habis melakukan oprasikuret karena keguguran.f.
13 — 5
siapa yang lebih tidak mendatangkan kerusakan bagi si anak,dengan kata lain yang harus lebih dikedepankan adalah kepentingan si anak,bukan siapa yang paling berhak......Menimbang, bahwa agar perkembangan psikis anak tersebut dapattumbuh kembang seimbang dengan pertumbuhan fisiknya, maka anak harustetap bisa berhubungan dengan kedua orangtuanya, untuk mendapatkan kasihsayang yang berimbang, serta agar anak tersebut tidak terpisahkan/terasingdari salah satu orangtuanya yang lain (parent alienation syndrome
104 — 255
Dimulai dengan pergi dari rumah tanpadiketahui keberadaannya (menghilang selama 13 (tiga belas) hari, 12Februari 2018 sampai dengan 25 Februari 2018), meninggalkanPENGGUGAT dan keempat anaknya tanpa kabar dan ketika pulangmenyatakan telah menikah secara Siri dengan perempuan lain;Bahwa ketika menjalani masa nifas setelah melahirkan anak yang keempat PENGGUGAT mengalami Baby Blues Syndrome (Depresipasca melahirkan) yang cukup berat, dimana hal itu. yangmengakibatkan PENGGUGAT tidak dapat menjalankankewajibanmelayani
SULTONI, S.H.,M.H
Terdakwa:
SUISTONO alias TOKAN
73 — 5
yaitu tindakan (Sentencing) atau pidana (imposing), yang mana untukdapat dijatuhi tindakan harus memenuhi ketentuan sebagaimana yang diatur didalam SEMA No 4 tahun 2010 tentang Penempatan Penyalahguna, KorbanPenyalahgunaan dan Pecandu Narkotika Ke dalam Lembaga Rehabilitasi Medisdan Rehabilitasi Social ;Menimbang, bahwa di depan persidangan Terdakwa tidak mengajukan buktisurat atau keterangan ahli dari Dokter Jiwa/Psikiater Pemerintah yangmenerangkan jika Terdakwa menderita ketergantungan atau syndrome
16 — 6
tentangPerkawinan, juncto pasal 2 huruf b UndangUndang Nomor 23 tahun 2002tentang Perlindungan Anak, yang menggariskan bahwa dalam halpemeliharaan (pengasuhan) anak, haruslah mempertimbangkan kepentinganterbaik bagi anak (the best interest of child);Menimbang, bahwa agar ketiga anak tersebut tetap bisa berhubungandengan kedua orangtuanya dan mendapatkan kasih sayang yang berimbang,serta agar ketiga anak tersebut tidak terpisahkan/terasing dari salah satuorangtuanya yang lain (parent alienation syndrome
13 — 11
child) tidaklah sematamata hanya terpenuhi kebutuhanmateriil, tetapi juga teroenuhinya kebutuhan spiritual yakni kasin sayang keduaorang tuanya meskipun telah bercerai oleh karena itu pengasuhan anak yangtelah ditetapbkan kepada Penggugat tidak boleh mengasingkan anak tersebutdari Tergugat, apalagi sampai memberikan dampak dan pengaruh yang negatifkepada anak untuk membenci dan menjauhi Tergugat sehingga pada diri anakdapat berkembang sindrom terasing dari salah satu orang tuanya (parentalienation syndrome
18 — 15
juga teroenuhinya kebutuhan spiritual yakni kasin sayang keduaorang tuanya meskipun telah bercerai oleh karena itu pengasuhan anak yangtelah ditetapbkan kepada Penggugat Rekonvensi tidak boleh mengasingkananak tersebut dari Tergugat Rekonvensi, apalagi Sampai memberikan dampakdan pengaruh yang negatif kepada anak untuk membenci dan menjauhiTergugat Rekonvensi sehingga pada diri anak dapat berkembang sindromterasing dari salah satu orang tuanya (parent alienation syndrome) olehkarena itu orang tua
23 — 10
dan menumbuhkembangkan anak sesuai denganHalaman 31 dari 37 Putusan Nomor 860/Pdt.G/2020/PA Mig.agama yang dianutnya dan sesuai dengan kemampuan, bakat, sertaminatnya.Menimbang, bahwa agar perkembangan psichis anak tersebutdapat tumbuh kembang seimbang dengan pertumbuhan fisiknya, makaanak harus tetap bisa berhubungan dengan kedua orangtuanya, untukmendapatkan kasih sayang yang berimbang, serta agar anak tersebuttidak terpisahkan/terasing dari salah satu orangtuanya yang lain (parentalienation syndrome
18 — 9
terpenuhi kebutuhanmateriil, tetapi juga terpenuhinya kebutuhan spiritual yakni kasih sayang keduaorang tuanya meskipun telah bercerai oleh karena itu pengasuhan anak yangtelah ditetapbkan kepada Penggugat Rekonvensi tidak boleh mengasingkananak tersebut dari Tergugat Rekonvensi, apalagi sampai memberikan dampakdan pengaruh yang negatif kepada anak untuk membenci dan menjauhiTergugat Rekonvensi sehingga pada diri anak dapat berkembang sindromterasing dari salah satu orang tuanya (parent alienation syndrome
97 — 16
Selain haltersebut merujuk pada kaidah hukum pidana, dipersyaratkan pula bahwaAnak tersebut dihadirkan dalam keadaan sehat jasmani dan rohani, yangdalam pengertiannya yakni Anak tersebut sehat secara fisik maupunsecara pshikis, artinya Anak berkonflik dengan hukum yangdiperhadapkan dimuka persidangan tersebut tidak dalam keadaan sakityang dapat menggangu daya pikirnya, kurang akal (tidak berkebutuhankhusus yang disebabkan oleh down syndrome) dan juga tidak terganggumentalnya (gila), sebagaimana ditentukan
81 — 48
No.22/SK.Rek/07.2014 tanggal 7 Juli 2014 tentang Tata LaksanaPencalonan, Pemilihan dan Pengangkatan Dekan Fakultas danDirektur Progran Pasca Sarjana di Lingkungan Universitas KristenIndonesia;Bahwa Penggugat selama menjalankan tugas jabatan sebagaiDekan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas KristenIndonesia Bahwa sering bersikap emosional, temperamental,kasar dalam bertutur kata, tidak mau mendengarkan pendapatstaf (otoriter), bertindak seperti birokrat yang ingin dilayani (postpower syndrome
25 — 12
terpenuhi kebutuhanmateriil, tetapi juga terpenuhinya kebutuhan spiritual yakni kasih sayang keduaorang tuanya meskipun telah bercerai oleh karena itu pengasuhan anak yangtelah ditetapbkan kepada Penggugat Rekonvensi tidak boleh mengasingkananak tersebut dari Tergugat Rekonvensi, apalagi sampai memberikan dampakdan pengaruh yang negatif kepada anak untuk membenci dan menjauhiTergugat Rekonvensi sehingga pada diri anak dapat berkembang sindromterasing dari salah satu orang tuanya (parent alienation syndrome