Ditemukan 46424 data

Urut Berdasarkan
 
Mungkin maksud Anda adalah : hiban himah hirah hibau hibas
Register : 28-02-2024 — Putus : 06-03-2024 — Upload : 06-03-2024
Putusan PTA SEMARANG Nomor 68/Pdt.G/2024/PTA.Smg
Tanggal 6 Maret 2024 — Identitas Pihak Tidak Dipublikasi
5234
Register : 21-06-2016 — Putus : 04-10-2016 — Upload : 13-10-2016
Putusan PTA SURABAYA Nomor 0245/Pdt.G/2016/PTA.Sby.
Tanggal 4 Oktober 2016 — Pembanding dan Terbanding
6037
  • , orang yangmenghibahkan (alwahib) adalah kakak tiri Pembanding bernama Rai binKanto dan penerima hibah (almauhublah) adalah Pembanding;Menimbang, bahwa gugatan melawan hukum yang dimaksudPembanding adalah perbuatan Terbanding melakukan penebangan tanamanyang berada dalam tanah hibah tersebut di atas berupa satu batang pohonmanting, satu batang pohon bendo, tujuh batang pohon jambe, mengambiljanur pohon kelapa 26 pohon, buah kelapa 75 (tujuh puluh lima) biji danmendirikan bangunan pondok kayu dan
    bambu di atas tanah tersebut;Menimbang, bahwa terhadap gugatan tersebut dipertimbangkansebagai berikut; Bahwa untuk menentukan sah tidaknya hibah tidak terlepas dari terpenuhiatau tidaknya rukun dan syarat hibah tersebut; Bahwa salah satu rukun hibah yaitu adanya barang yang dihibahkan(almauhub); Bahwa salah satu syarat barang yang dihibahkan tersebut harus miliksempurna dari pemberi hibah (alwahib);Menimbang, bahwa dari saksisaksi Pembanding yang memberikankesaksian di persidangan menyatakan bahwa
    harta yang dihibahkan Rai binKanto selaku pemberi hibah (alwahib) kepada Habari bin Kanto selakupenerima hibah (almauhublah) adalah harta ayahnya bernama Kanto, bukanharta milik Rai bin Kanto, karena Rai bin Kanto sendiri tidak mempunyaiharta, oleh karena itu harta tersebut adalah harta warisan yang seharusnyamenjadi hak para ahli waris;Hal. 4 dari 7 hal.
    No : 0245/Pdt.G/2016/PTA Sby.Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan di atas, maka hartayang dihibahkan pemberi hibah kepada penerima hibah bukan milik daripemberi hibah, oleh karena itu bertentangan dengan ketentuan Pasal 210 (2)Kompilasi Hukum Islam yang menyatakan Harta benda yang dihibahkanharus merupakan hak dari penghibah, sehingga dengan demikianpertimbangan Pengadilan Agama Banyuwangi menolak permohonanpengesahan hibah Pembanding sudah tepat, oleh karena itu harus dikuatkan;Menimbang, bahwa
    No : 0245/Pdt.G/2016/PTA Sby.Kanto menghibahkan tanah tersebut tidak sah dan gugatan Pembandingharus ditolak;Menimbang, bahwa karena hibah yang dilakukan Rai bin Pak Raikepada Pembanding dinyatakan tidak sah karena harta yang dihibahkanbukan milik pemberi hibah, maka keberatan lainnya tidak perludipertimbangkan lagi;Menimbang, bahwa gugatan melawan hukum = yang diajukanPembanding tidak terlepas dari keabsahan status harta hibah yang diterimadari pemberi hibah karena dengan sahnya hibah tersebut Pembandingmempunyai
Register : 23-11-2017 — Putus : 23-01-2018 — Upload : 08-04-2019
Putusan PA BIMA Nomor 1690/Pdt.G/2017/PA.Bm
Tanggal 23 Januari 2018 — Penggugat melawan Tergugat
12248
  • M E N G A D I L I

    1. Menyatakan Tergugat yang telah dipanggil secara resmi dan patut untuk menghadap di persidangan, tidak hadir;
    2. Mengabulkan gugatan Penggugat dengan verstek;
    3. Menyatakan hibah Penggugat kepada Tergugat berdasarkan surat kuasa penyerahan harta benda (surat hibah) tanggal 20 Desember 2004 tidak sah;
    4. Menghukum Tergugat untuk menyerahkan kepada Penggugat:
    1. Sebidang tanah seluas 14 are dengan sertifikat
    No. 1690/Pdt.G/2017/PA.Bmmendapatkan pemberian (hibah) dari Penggugat berdasarkan surattertanggal 20 Desember 2004;5.
    tanggal 20 Desember2004, tetapi Penggugat tidak mengetahui isi surat hibah tersebut,penandatangan surat hibah tanpa persetujuan oleh seluruh ahli warisPenggugat, Penggugat memiliki keturunan 6 orang anak, 1 orang lakilaki(Tergugat), dan 5 orang perempuan, harta yang dihibahkan melebihi 1/3 hartaPenggugat;Menimbang, bahwa berdasarkan Pasal 210 ayat 1 KHI, hibah dapatdilakukan sebanyakbanyaknya 1/3 dari harta benda, dan pemberi hibahberakal sehat;Menimbang, bahwa maksud frasa berakal sehat dalam Pasal
    210 ayat 1KHI adalah bahwa pemberi hibah mampu mengetahui dan sadar mengenalperbuatan hukum hibah yang dilakukannya, tanpa ada unsur penipuan maupunpaksaan;Menimbang, bahwa maksud batasan maksimal harta yang dapat dihibahkan1/3 adalah untuk melindungi hakhak dari ahli waris pemberi hibah, oleh karenaHal. 11 dari 15 hal.
    No. 1690/Pdt.G/2017/PA.Bmitu, jika hibah melebihi 1/3 dari harta yang dimiliki pemberi hibah, harus adapersetujuan dari ahli waris pemberi hibah;Menimbang, bahwa surat hibah tanggal 20 Desember 2004 yangditandatangani oleh Penggugat, bertentangan dengan Pasal 210 ayat 1 KHI,oleh karena itu hibah Penggugat kepada Tergugat harus dinyatakan tidak sahatau batal;Menimbang, bahwa terkait tuntutan Penggugat untuk mencabut hibahPenggugat terhadap Tergugat dalam perkara ini, majelis hakim berpendapatbahwa
    pencabutan hibah dilakukan terhadap hibah yang sah, sedangkan dalamperkara ini terdapat fakta bahwa hibah Penggugat terhadap Tergugat tidak sah,oleh karena itu yang lebih tepat dalam perkara ini adalah pembatalan hibah;Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbanganpertimbangan tersebut diatas Majelis Hakim berpendapat bahwa alasan gugatan Penggugat telahmemenuhi ketentuan Pasal 210 Kompilasi Hukum Islam, oleh karena itugugatan Penggugat patut dikabulkan dengan menyatakan hibah Penggugatkepada Tergugat
Register : 16-03-2022 — Putus : 04-04-2022 — Upload : 04-04-2022
Putusan PA KABUPATEN KEDIRI Nomor 1094/Pdt.G/2022/PA.Kab.Kdr
Tanggal 4 April 2022 — Penggugat melawan Tergugat
381
Register : 18-12-2019 — Putus : 05-08-2020 — Upload : 10-08-2020
Putusan PA BEKASI Nomor 4669/Pdt.G/2019/PA.Bks
Tanggal 5 Agustus 2020 — Penggugat melawan Tergugat
15951
  • Menyatakan Akta Hibah No. 602/Bekasi Barat/2009 tanggal 31 Agustus 2009 tidak mempunyai kekuatan hukum.

    3. Menolak gugatan penggugat selebihnya.

    Dalam Konvensi dan Rekonvensi

    Menghukum penggugat konvensi/tergugat rekonvensi untuk membayar biaya perkara sejumlah Rp. 1.481.000,- (satu juta empat ratus delapan puluh satu ribu rupiah).

Register : 03-08-2017 — Putus : 11-10-2018 — Upload : 11-04-2019
Putusan PA GUNUNG SUGIH Nomor 0833/Pdt.G/2017/PA.Gsg
Tanggal 11 Oktober 2018 — Penggugat melawan Tergugat
7740
  • ATMOREJO masih memiliki ahliwaris lain sebagaimana telah PENGGUGAT uraikan pada angka 5 diatasdan juga TERGUGAT , sehingga jika hibah diteruskan menghalangi ahliwaris tersebut untuk menerima harta waris ;15. Bahwa dengan adanya hibah atas tanah sebagaimana telahPENGGUGAT uraikan pada angka 8 huruf a diatas kepada TERGUGAT Il,maka dapat dipastikan bahwa hibah atas tanah kepada tergugat II tersebutmelebihi 1/3 harta kekayaan dari Alm. ATMOREJO;16. Bahwa dikarenakan hibah yang dilakukan oleh Alm.
    Menetapkan dan menyatakan Akta Hibah Nomor 230/AH/1989tertanggal 15 April 1989 adalah batal dan tidak mempunyai kekuatanhukum mengikat;3.
    , kKemudian mengambil kembali pemberiannya, kecuali hibah ituhibah dari orang tua kepada anaknya, hal ini juga telah diterangkan dalamPasal 212 Kompilasi Hukum Islam dan Pasal 1666 Kuh Perdata bahwa, hibah tanah seluas 18.400 meter persegi yang sudah dihibahkanoleh Atmorejo semasa hidupnya tidak melebihi batas dari hibah yangdiperbolehkan, sehingga para ahli waris tidak ada yang dirugikan, danhibah ini sah dilakukan karena telah memenuhi unsur sebagaimana dalamPasal 210 Kompilasi Hukum Islam bahwa
    Kedua, Mauhubah, si penerima hibah, harus nyata adapada saat terjadi hibah. Ketiga, Mauhub, barang yang dihibahkan bernilaisyara.
    Sedangkan rukunnya harus ada lafal hibah (ijab qabul), dari sipenghibah dalam penyerahan barang kepada orang yang menerima hibah,diperkuat lagi sebagaimana diterangkan dalam Pasal 201 Kompilasi HukumIslam, sehingga klausula sebagaimana diterangkan dalam posita gugatanPenggugat bahwa hibah dari Atmorejo kepada Tergugat II agar Tergugat IImerawat dan mengurus Tergugat sepeninggalnya Atmorejo tidak dapatdijadikan alasan pembatalan hibah, dan sekalipun begitu, Majelis Hakimmeyakini pula bahwa Tergugat
Register : 17-01-2018 — Putus : 27-03-2018 — Upload : 30-04-2019
Putusan PA PEMALANG Nomor 0289/Pdt.G/2018/PA.PML
Tanggal 27 Maret 2018 — Penggugat melawan Tergugat
15333
  • ;Menimbang, bahwa dalam Kompilasi Hukum Islam, bahasan tentangwasiat didahulukan dari pada hibah, ketentuan mengenai wasiat diatur dalamKHI dalam BAB V yaitu Pasal 194 209, sedangkan mengenai hibah diaturdalam BAB VI pasal 210 214), ketentuan wasiat yang diatur didalamnyamenyangkut mereka yang berhak untuk berwasiat, jenisjenis wasiat, halhalyang boleh dan tidak boleh dalam wasiat.
    Sedangkan ketentuan hibah diatursecara singkat yang terdiri dari 4 (empat) pasal yang diatur didalamnyamenyangkut mereka yang berhak untuk berhibah, batas maksimal barang yangdihibahkan dan ketentuan hibah kepada ahli waris;Menimbang, bahwa wasiat dan hibah (hibah wasiat) antar ahli waris tidakdilarang dalam KHI, berdasarkan Pasal 195 ayat (3) menyatakan bahwa wasiatkepada ahli waris hanya berlaku bila disetujui oleh semua ahli waris, sedangkankebolehan hibah kepada ahli waris diatur dalam Pasal
    211 menyatakan bahwahibah dari orang tua kepada anaknya dapat diperhitungkan sebagai warisan,hanya berdasarkan Pasal 213 menyatakan bahwa hibah yang diberikan padasaat pemberi hibah dalam keadaan sakit yang dekat dengan kematian, makaharus mendapat persetujuan dari ahli warisnya;Menimbang, bahwa mengenai harta benda yang dapat diwasiatkan telahdiatur dalam Pasal 195 ayat (2) KHI yang menyatakan bahwa wasiat hanyadiperbolehkan sebanyakbanyaknya sepertiga dari harta warisan kecualliapabila semua ahli
    wasiatkan adalah sebanyakbanyaknya 1/3 (Sepertiga) dari harta warisan, sedangkan ahli waris ada yangtidak menyetujuinya, maka wasiat hanya dilaksanakan sampai batas sepertigaharta warisan dan hibah atau wasiat tersebut apabila dari orang tua kepadaanaknya dapat diperhitungkan sebagai warisan;Menimbang, bahwa dengan demikian bila terjadi hibah wasiat orang tuakepada salah satu ahli warisnya terhadap semua harta bendanya, makaberdasarkan ketentuan hukum yang diatur dalam KHI, hibah wasiat tersebuthanya
    bisa dilaksanakan maksimalnya 1/3 (Sepertiga) dari keseluruhan hartabenda orang tua dan 2/3 (duapertiga) bagian menjadi tirkah yang harus dibagikepada ahli warisnya termasuk ahli waris yang menerima hibah wasiat tersebutdan inilah dasar hukum yang menjadi patokan dalam memformulasikangugatan pembatalan hibah wasiat menurut Kompilasi Hukum Islam diPengadilan Agama, yaitu hibah yang dilaksanakan melebihi dari 1/3 (Sepertiga)harta benda/warisan adalah bertentangan dengan ketentuan hukum dan dapatdibatalkan
Register : 10-07-2023 — Putus : 20-07-2023 — Upload : 21-07-2023
Putusan PA CILACAP Nomor 3140/Pdt.G/2023/PA.Clp
Tanggal 20 Juli 2023 — Penggugat melawan Tergugat
4213
Register : 28-02-2017 — Putus : 03-04-2017 — Upload : 10-04-2017
Putusan PTA MATARAM Nomor 18/Pdt.G/2017/PTA.Mtr
Tanggal 3 April 2017 — A. YUSRI alias H. MUKRI bin H. SA’ID X AMAQ MUKRI alias H. SA’ID bin AQ. JUMASIH,
10351
  • Membatalkan hibah dari Hj. Zulaeha kepada Tergugat (A. Yusri alias H. Mukri bin H. Said) yang tertera dalam Surat Pernyataan Pemberian / Hibah tertanggal 23 Maret 2011;3. Menghukum Tergugat dan atau siapa saja yang mendapat hak dari Tergugat untuk menyerahkan kembali kepada Penggugat atas obyek hibah sebagai berikut :3.1.
    T.11);Bahwa Terbanding bukan sebagai pemberi hibah, akan tetapi yang memberihibah adalah Inaq Mukri alias Hj.
    Zulaeha sehingga obyek sengketa menjadi hartabersama;Bahwa meskipun perkara a quo mengenai pembatalan hibah, akan tetapiterbukti dalam persidangan obyek sengketa merupakan harta bersama,maka hal tersebut semakin memperkuat legal standing bagi Terbandinguntuk mengajukan pembatalan hibah dan diuraikannya obyek hibah sebagaiharta bersama sama sekali tidak menghilangkan esensi dari inti gugatanyaitu adanya pembatalan hibah;Bahwa berdasar uraian tersebut di atas maka Terbanding mohon kepadaMajelis Hakim
    Mukri) anak kandung Terbanding dengan dalilbahwa: Hibah oleh Hj.
    Siti Zulaeha dilakukan dengan terpaksa tanpa sepengetahuanahli waris; Hibah tersebut tidak dibuat di hadapan Pejabat Pembuat Akta Tanah (PPAT)sesual dengan ketentuan Pasal 37 ayat (1) PP No.24 Tahun 1997; Hibah yang dilakukan Hj. siti Zulaeha melebihi 1/3 dari seluruh harta; Hibah tersebut melebihi porsi yang seharusnya diterima oleh Tergugatsehingga merugikan ahli waris lainnya; Obyek sengketa yang dihibahkan tersebut sebagai harta bersama antaraTerbanding dengan Hj.
    Membatalkan hibah dari Hj. Zulaeha kepada Tergugat (A. Yusri alias H.Mukri bin H. Said) yang tertera dalam Surat Pernyataan Pemberian /Hibah tertanggal 23 Maret 2011;3. Menghukum Tergugat dan atau siapa saja yang mendapat hak dariTergugat untuk menyerahkan kembali kepada Penggugat atas obyekhibah sebagai berikut :3.1.
Register : 07-08-2017 — Putus : 17-04-2018 — Upload : 28-11-2018
Putusan PA JEPARA Nomor 1234/Pdt.G/2017/PA.Jepr
Tanggal 17 April 2018 — PENGGUGAT
5825
  • No. 1234/Pdt.G/2017/PA.Jepr Sebelah timur berbatasan dengan tanah pasar dan tanahXXXXXX;Adalah milik Penggugat yang diperoleh secara Hibah dari TurutTergugat I;4. Menyatakan pula menurut hukum hibah dari Turut Tergugat kepadaPenggugat berupa tanah beserta Sertifikat Hak Milik No. 1975/DsXXXXXX atas nama Turut Tergugat terletak di XXXXXX kecamatanXXXXXX kabupaten Jepara adalah sah.5.
    Bahwa apabila dicermati , dalam permasalahan dalam perkara a quobukan masalah hibah tetapi masalah pinjam meminjam obyek sengketa,antara Penggugat dengan Tergugat, karena Penggugat sama sekalimenguraikan adanya sengketa terkait hibah obyek sengketa tetapi justrumempermasalahkan pinjammeminjam obyek sengketa;3.
    Kewarisan, wasiat, dan hibah, yang dilakukan berdasarkan hukumIslam;c.
    Bahwa menurut Penggugat, gugatan yang diajukannya a quo adalahmasalah hibah obyek sengketa di lingkungan keluarga antara Pengugatselaku penerima hibah, Turut Tergugat (orang tua Penggugat) selakupemberi hibah dan Tergugat (adik Penggugat ) selalu peminjam obyeksengketa yang telah membalik nama obyek sengketa;2.
    No. 1234/Pdt.G/2017/PA.Jepr Sebelah selatan berbatasan dengan tanah Bu XXXXXX; Sebelah barat berbatasan dengan sawah (tanah negara); Sebelah timur berbatasan dengan tanah pasar dan tanahXXXXXX;Adalah milik Penggugat yang diperoleh secara hibah dariTurut Tergugat ;4. Menyatakan pula menurut hukum hibah dari Turut Tergugat kepada Penggugat berupa tanah beserta Sertifika Hak MilikNo. 1975/Ds XXXXXX atas nama Turut Tergugat terletak diDesa Ngabaul Kecamatan XXXXXX Kabupaten Jepara adalahsah;5.
Register : 29-04-2019 — Putus : 18-06-2019 — Upload : 24-06-2019
Putusan PA PANDEGLANG Nomor 430/Pdt.G/2019/PA.Pdlg
Tanggal 18 Juni 2019 — Penggugat melawan Tergugat
7411
  • PUTUSANNomor 430/Pdt.G/2019/PA.PdlgDEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESAPengadilan Agama Pandeglang yang memeriksa dan mengadili perkaraperdata dalam tingkat pertama dalam sidang majelis telah menjatuhkanpenetapan dalam perkara Hibah yang diajukan oleh:Een Suwarni, umur 57 tahun, agama Islam, pendidikan SD, pekerjaanMengurus Rumah Tangga, tempat kediaman di Kampung MontorTimur RT.002 RW.001 Desa Montor, Kecamatan PagelaranKabupaten Pandeglang, selanjutnya disebut Penggugat yangtelah dikuasakan
Register : 10-02-2017 — Putus : 08-06-2017 — Upload : 28-07-2020
Putusan PA CIBINONG Nomor 0629/Pdt.G/2017/PA.Cbn
Tanggal 8 Juni 2017 — Penggugat melawan Tergugat
12056
  • Bahwa hibah akan menjadi cacat, batal dan atau gugur jika salahsatu dari syarat sah nya hibah tidak terpenuhi, dan adapun salah satusyarat sah nya suatu hibah antara lain ialan sebagai berikut:1. harta yang dihibahkan tidak boleh lebih dari 1/3 dari harta si pemberihibah2. pemberi Hibah sudah dewasa dan berakal sehat3. saksi4. harta benda yang dihibahkan adalah milik si pemberi hibahhal tersebut telah diatur dalam Kompilasi Hukum Islam khususnya Pasal210 yang berbunyi: (1) Orang yang telah berumur
    binti Nurdjan (pemberi hibah) kepada TERGUGAT(Tergugat/penerima hibah) atau obyek Hibah yang dihibahkanselurunhnya kepada Tergugat, sehingga telah nyatanyata melanggarketentuan hukum yang berlaku.Bahwa hal tersebut diatas sesuai dengan beberapa yurisprudensiyang antara lain:a.
    Bahwa hingga gugatan ini didaftarkan, TERGUGAT (Tergugat)tidak hanya menguasai obyek Hibah/waris, akan tetapi juga masihmenguasalsurat/dokumendokumen yang berkaitan dengan kepemilikan obyekHibah/waris tersebut.45. Bahwa kini obyek Hibah/waris dari Almarhumah Hapsah bintiNurdjan telah dibangun beberapa bangunan, dan telah disewasewakankepada orang lain, dan hasil yang didapat dari pada obyek Hibah/waristersebut, Para Penggugat tidak pernah merasakan atau diberikanhasilnya sama sekali.46.
    Bahwa bila melihat pada faktafakta hukum yang ada, makaperalinan hibah terhadap Objek Hibah tidak sesuai dengan ketentuanhukum yang berlaku, maka Akta Hibah No.271/HB/X/1989 tertanggal 2Oktober 1989 yang dibuat oleh dan dihadapan Turut Tergugat II, yangdilakukan oleh Almarhumah Hapsah binti Nurdjan (pemberi hibah)kepada Tergugat (penerima hibah) harus dinyatakan batal demi Hukum.48.
    Bahwa oleh karena hibah antara Almarhumah Hapsah bintiNurdjan (pemberi hibah) dengan Tergugat (penerima hibah) telahberalasan untuk dinyatakan batal demi Hukum, maka Akta HibahNo.271/HB/X/1989 tertanggal 2 Oktober 1989 yang dibuat oleh dandihadapan Turut Tergugat II harus dinyatakan tidak mempunyaikekuatan hukum mengikat dengan segala akibat hukumnya.49.
Register : 27-10-2010 — Putus : 22-12-2011 — Upload : 29-11-2012
Putusan PA BANGIL Nomor 1397/Pdt.G/2010/PA.Bgl
Tanggal 22 Desember 2011 — Perdata
13351
  • Menetapkan secara Hukum bahwa Hibah yang dilakukan kedua orang tua Para Penggugat, Para Tergugat dan Turut Tergugat I dan Turut Tergugat II pada tanggal 13 Juli 2003 adalah Sah.3. Menetapkan secara hukum bahwa kepemilikan masing-masing anak terhadap harta hibah dari orang tua yang tersebut dalam Posita nomor 4.1 sampai dengan nomor 4.15 adalah Sah.4.
    Hibah tersebut adalah dalamkeadaan sehat lahir batin, penuh kesadaran tanpa ada tekanan maupun paksaan dari pihakmanapun, sehingga kedua orang tua / ayah kami dalam memberikan Hibah kepada anakanaknya telah memenuhi persyaratan untuk melakukan Hibah.
    Bahwa terhadap dalil nomor 8, kami sebagai Tergugat I memberikan tanggapan bahwapersyaratan hibah dinyatakan sah tidak hanya karena pemberi hibah dalam keadaan sehatlahir batin dan tanpa adanya paksaan dari pihak manapun, tetapi masih ada syarat lain yangapabila syarat tersebut tidak ada, maka hibah tersebut tidak sah, syarat tersebut adalahadanya 2 orang saksi yang mengetahui, melihat dan mendengar saat hibah itu dilakukan olehPemberi hibah.
    Oleh karena orang tua dalam memberikan hibah tidak ada 2 orang saksi,maka hibah tersebut tidak sah, kepada Majelis Hakim, kami memohon agar hibah yangdilakukan orang tua kepada anakanaknya adalah tidak sah.9.
    Karena dalam pelaksanaan hibah tersebut tidak adasaksisaksi dan cacat hukum, maka pernyataan hibah yang dilakukan orang tua tersebut mohondinyatakan tidak sah; 8 Bahwa oleh karena hibah tidak sah, maka apa yang dikatakan Para Penggugat dalam gugatanyang menyatakan bahwa kepemilikan masingmasing anak atas harta dari angka nomor 4.1sampai nomor or 4.15 adalah juga tidak sah.
    Hibah adalah merupakan kewenangan penuh orang tua kami selaku pemilik harta, beliauadalah orang tua yang taat beragama sehingga dalam memberikan hibah kepada anak anaknya berprinsip pada Hukum Islam yang dianutnya dan hibah tersebut sudah dikatakansah menurut Hukum Islam meskipun diucapkan secara lisan dan tanpa saksi saksi karenasaksi bukan merupakan Rukun Hibah;Tergugat I juga pernah dihibahi sepeda motor secara lisan dan Tergugat I juga menerimanyadan dipakai bertahun tahun lalu dijual.
Register : 06-06-2005 — Putus : 21-09-2005 — Upload : 12-10-2022
Putusan PN SAMPANG Nomor 12/PDT.G/2005/PN.SPG
Tanggal 21 September 2005 — Penggugat:
1.BUNARI
2.BUNARI al. H. MOH. NOER
3.OSMAN
4.SIDI
Tergugat:
1.P. EMMAT SAMAT al. H SOLEH
2.HAYATI
3.HALIMAH
4.ASMAWI (TURUT TERGUGAT I)
5.Drs. SUWARNO (TURUT TERGUGAT Ii)
6.KEPALA KANTOR PELAYANAN PAJAK BUMI DAN BANGUNAN (PBB) (TURUT TERGUGAT III)
5524
Register : 26-02-2020 — Putus : 22-07-2020 — Upload : 22-07-2020
Putusan PA SIDOARJO Nomor 1023/Pdt.G/2020/PA.Sda
Tanggal 22 Juli 2020 — Penggugat melawan Tergugat
9337
Register : 16-10-2018 — Putus : 06-11-2018 — Upload : 04-04-2019
Putusan MS BANDA ACEH Nomor 292/Pdt.G/2018/MS.Bna
Tanggal 6 Nopember 2018 — Penggugat melawan Tergugat
12035
  • yang telah Penggugat berikan kepada Tergugat, hal inisesuai dengan ketentuan pasal 1688 Kitab Undangundang Hukum Perdatahuruf (6) yang menyatakan bahwa hibah dapat dibatalkan jika si penerimahibah telah bersalah melakukan atau ikut melakukan kejahatan untukmengambil jiwa (membunuh) si pemberi hibah atau kejahatan lain terhadapsi penghibah.
    Sehingga hibah berikut Akta Hibah tertanggal 31 Mei 2002Nomor : 25/V/ 2002 haruslah dinyatakan batal demi hukum;Halaman 5 dari 10 Hal. Pen.
    Sehingga hibahberikut Akta Hibah tertanggal 31 Mei 2002 Nomor : 25/V/2002 diterbitkandengan telah pula melanggar ketentuan pasal 210 ayat (1) Kompilasi HukumIslam, sehingga akibatnya hibah berikut Akta Hibah tertanggal 31 Mei 2002Nomor : 25/V/2002 haruslah dinyatakan batal demi hukum ;Bahwa selain melanggar ketentuan pasal 210 ayat (1) Kompilasi Hukum Islam,hibah yang diberikan oleh Penggugat kepada Tergugat juga telah melanggarketentuan pasal 1678 Kitab UndangUndang Hukum Perdata yang menyatakanbahwa
    Bahwa dengan ini, hibah tertanggal 31 Mei2002 Nomor : 25/V/2002 telah dibuat dengan melanggar ketentuan hukumyang berlaku sehingga hibah beserta Akta Hibah Nomor: 25/V/2002 yang dibuat di hadapan Tergugat Il selaku PPAT di Banda Aceh dinyatakan tidak sahdan tidak berharga serta tidak mempunyai kekuatan hukum sejak semuladengan segala akibat hukumnya;14.
    Menyatakan batal hibah yang diberikan Penggugat (DRS. BACHTIAR YUSUF,M.M. bin YUSUF) kepada Tergugat (WIRDA binti ZULKIFLI BINTANG ) sesuaiAkta Hibah Nomor : 25/V/2002 tanggal 31 Mei 2002 ;3. Menyatakan Sertifikat Hak Milik Nomor: 2001 tertanggal 16 Agustus 2005 atasnama Tergugat adalah tidak berharga dan tidak mempunyai kekuatan hokum;4. Menyatakan putusan perkara ini dapat dijalankan terlebiih dahulu kendati adaverzet, banding maupunkasasi;5.
Register : 02-12-2021 — Putus : 17-01-2022 — Upload : 17-01-2022
Putusan PA CIAMIS Nomor 5149/Pdt.G/2021/PA.Cms
Tanggal 17 Januari 2022 — Penggugat melawan Tergugat
799
Register : 17-11-2020 — Putus : 16-02-2021 — Upload : 16-02-2021
Putusan PA BINJAI Nomor 540/Pdt.G/2020/PA.Bji
Tanggal 16 Februari 2021 — Penggugat melawan Tergugat
14041
Register : 17-12-2021 — Putus : 30-03-2022 — Upload : 30-03-2022
Putusan PA PURBALINGGA Nomor 2596/Pdt.G/2021/PA.Pbg
Tanggal 30 Maret 2022 — Penggugat melawan Tergugat
8419
Register : 18-02-2016 — Putus : 02-08-2016 — Upload : 01-09-2020
Putusan PA BATANG Nomor 0365/Pdt.G/2016/PA.Btg
Tanggal 2 Agustus 2016 — Penggugat melawan Tergugat
11045