pembuktian perkaraini;Menimbang bahwa di persidangan telah pula didengar keteranganterdakwa yang pada pokoknya sebagai berikut :Terdakwa ASHARI SUBING Bin MUHAMMAD TAYIB ; Bahwa terdakwa pernah diperiksa di Polisi Resor Lampung Tengah danketerangan terdakwa yang berikan benar semua, terhadap keterangantersebut terdakwa menyatakan tetap akan mempergunakannya dan tidakada yang terdakwa bantah ; Bahwa terdakwa mengerti diperiksa dipersidangan ini karena adanyatindak pidana penyalahgunaan pengangkutan BBM

subsidi tanpa ijin ; Bahwa terdakwa ditangkap oleh petugas polisi pada hari Selasa tanggal23 April 2013 lebih kurang pukul 23.00 WIB di SPBU Yukum JayaKecamatan Terbangi Besar Kabupaten Lampung Tengah ; Bahwa terdakwa melakukan pengecoran bahan bakar minyak tersebutsendirian dan terdakwa baru pertama kali melakukannya ; Bahwa terdakwa mengangkut BBM jenis solar kurang lebih sebanyak 47(empat puluh tujuh) liter dan dimasukan kedalam tengki mobil yangsudah terdakwa modifikasi ; Bahwa pada saat melakukannya

maupun barang bukti di persidangan, maka dapat dikonstantirkanfaktafakta hukum sebagai berikut : Bahwa benar para saksi dan terdakwa pernah diperiksa di Polisi ResorLampung Tengah dan keterangan para saksi dan terdakwa yang berikanbenar semua, terhadap keterangan tersebut para saksi dan terdakwamenyatakan tetap akan mempergunakannya dan tidak ada yang parasaksi dan terdakwa bantah ; Bahwa benar terdakwa mengerti diperiksa dipersidangan ini karenaadanya tindak pidana penyalahgunaan pengangkutan BBM

subsidi tanpaijin ; Bahwa yang memiliki izin untuk melakukan pengelolaan, pengangkutandan niaga bahan bakar minyak harus sesuai dengan Pasal 9 UU RI No.22 tahun 2001 tentang Minyak dan Gas Bumi adalah Badan Usaha MilikNegara, Badan Usaha Milik Daerah, Koperasi atau Usaha Kecil danBadan Usaha Swasta ; Bahwa benar terdakwa ditangkap oleh petugas polisi pada hari Selasatanggal 23 April 2013 lebih kurang pukul 23.00 WIB di SPBU YukumJaya Kecamatan Terbangi Besar Kabupaten Lampung Tengah ; Bahwa benar

perbuatan yang dilakukan oleh Terdakwa tersebut telah melanggarPasal 55 UU Migas yang unsurnya Setiap orang yang menyalahgunakanPengangkutan dan/atau Niaga Bahan Bakar Minyak yang disubsidiPemerintah dipidana dengan pidana penjara paling lama 6 (enam) tahundan denda paling tinggi Rp60.000.000.000,00 (enam puluh miliar rupiah);Bahwa atas perbuatan Terdakwa yang mengangkut solar tersebutmengakibatkan masyarakat yang disekitar SPBU serta yang membutuhkanatau selaku jenis konsumen pengguna tidak menikmati BBM

subsidi yangdiberikan oleh Pemerintah;Bahwa harga minyak solar di SPBU yang resmi dengan harga sejumlahRp5.150.00 (lima ribu seratus lima puluh rupiah);Bahwa minyak solar yang diambil oleh Terdakwa adalah jenis bahan bakarminyak yang disubsidi oleh pemerintah;Bahwa Terdakwa menjual kembali minyak solar tersebut tanoa dokumenyang sah;Terhadap keterangan Ahli, Terdakwa memberikan pendapat membenarkandan tidak keberatan;Hamdani, S.T., yang dibacakan di persidangan pada pokoknya sebagaiberikut:Bahwa

minyak tersebut dengan harga sejumlahRp6.000,00 (enam ribu rupiah) perliternya;Menimbang, bahwa berdasarkan keterangan Ahli Ady MulyawanRaksanegara, S.H., M.H., bahwa minyak solar yang diambil oleh Terdakwaadalah jenis bahan bakar minyak yang disubsidi oleh pemerintah dan perbuatanyang dilakukan oleh Terdakwa tersebut yang membeli minyak solar dalamjumlah banyak tanpa ijin tersebut mengakibatkan masyarakat yang disekitarSPBU serta yang membutuhkan atau selaku jenis kKonsumen pengguna tidakmenikmati BBM

subsidi yang diberikan oleh Pemerintah;Menimbang, bahwa berdasarkan keterangan Ahli Hamdani, S.T.

sebesar Rp. 15.000, (lima belasribu rupiah) dari saksi NUZARWIN sebagai jasa telah menjual BBM jenis solar kepadaNUZARWIN722 222 n nnn nnn nnn nc ncn ncn ncn cnn cnn cnnMenimbang, bahwa saksi AFRISON Bin TOGO selaku Direktur SPBU Sungai Puarjuga telah mengeluarkan larangan untuk melayani pembelian bahan bakar denganmenggunakan wadah tambahan selain tangki kendaraan itu sendiri dan juga tangki bahanbakar yang sudah dimodifikasi oleh pemiliknya dan berdasarkan keterangan ahli yangmenyatakan bahwa BBM

Subsidi yang ada di SPBU hanya diperuntukkan bagi konsumenpengguna yang berhak menerima BBM Subsidi dan BBM tersebut tidak boleh dijual kepadapihak lain atau yang mempergunakan tangki kendaraan modifikasi dengan tujuan untukmemperoleh keuntungan atau laba;Menimbang, bahwa Terdakwa tidak ada memiliki izin untuk menjual BBM jenissolar yang disubsidi oleh Pemerintah untuk diangkut NUZARWIN;Menimbang, bahwa dari uraian tersebut di atas, Terdakwa melakukan hal tersebutyakni memberikan kesempatan kepada

(BBM) yaitu berupa kegiatan pengangkutan dan/atau niaga Terdakwatidak ada memiliki izin usaha dari pemerintah baik izin usaha pengangkutandan atau surat izin usaha niaga yang dikeluarkan oleh Menteri ESDM c.qDirektur Jenderal Minyak dan Gas Bumi (Dirjen Migas) atau surat izin dalambentuk apapun terkait Bahan Bakar Minyak tersebut;Menimbang, bahwa perbuatan Terdakwa tersebut merupakan suatuperbuatan yang bertujuan untuk mencari keuntungan dengan caramengangkutsekitar 1.100 (Seribu seratus) liter BBM

subsidi jenis Premium menggunakan 1(satu) unit MOBIL PICK UP merek MITSUBISHI tipe COLT T12OSS PU 1.5warna PUTIH dengan Nomor Polisi .

sudah sepatutnya barang bukti tersebutdinyatakan dirampas untuk negara;Menimbang, bahwa selain hal tersebut, dalam menjatuhkan pidanaterhadap diri Terdakwa, Majelis Hakim juga perlu mempertimbangkan terlebihdahulu kKeadaan yang memberatkan dan meringankan terhadap diri Terdakwayaitu sebagai berikut :Keadaan yang memberatkan Perbuatan Terdakwa meresahkan masyarakat;Halaman 19 dari 21 Putusan Nomor 126/Pid.Sus/2020/PN Tjg Perbuatan Terdakwa telah merugikan masyarakat yang seharusnyaberhak mendapat BBM

Subsidi jenis Premium tersebut;Keadaan yang meringankan Terdakwa bersikap sopan, jujur dan tidakmenyulitkan jalannya persidangan ; Terdakwa mengakui terus terang perbuatannya;Menimbang, bahwa berdasarkan pasal 222 ayat (1) UndangundangNomor 8 tahun 1981 tentang Hukum Acara Pidana, karena Terdakwadinyatakan bersalan dan dipidana, maka kepada Terdakwaharuslahdibebankan untuk membayar biaya perkara yang besarnya akan ditentukandalam amar putusan di bawah ini;Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbanganpertimbangan

., yang dibacakan di persidanganpada pokoknya sebagai berikut: Bahwa yang berwenang untuk mengeluarkan atau menerbitkan suratizin pengangkutan bahan bakar minyak (BBM) adalah pemerintah melaluiMenteri Energi Dan Sumber Daya Mineral sebagaimana yang dimaksuddalam rumusan Pasal 23 Undangundang RI Nomor 22 Tahun 2001 tentangMinyak dan Gas Bumi; Bahwa pendistribusian bahan bakar minyak (BBM) subsidi mulai daribadan usaha niaga pemegang PSO (Public servis Obligation) sampaipenyalur (SPBU, APMS, SPDN dan

Agen Minyak Tanah, dan lainlain)kepada masyarakat yang berhak menerima bahan bakar minyak (BBM)subsidi; Bahwa SPBU dilarang menjual bahan bakar minyak (BBM) bersubsidikepada pembeli dengan jumlah banyak yang diisikan kedalam tangki mobilL300 pick up yang telah dimodifikasi tangkinya dengan plat baja dan di jualdengan harga di atas harga HET; Bahwa kegiatan Saksi Khairul Syah adalah supir sekaligus pemiliksarana pengangkutan dan pemilik BBM bersubsidi tersebut dan Saksi KhairilAnnuwar yang merupakan

bulan; Bahwa benar selain itu penjualan bahan bakar solar subsidi tersebutjuga harus jelas peruntukan penjualannya kepada siapa contohnya kepadanelayan, transportasi dan usaha mikro dengan syarat harusmembawa/memperlihatkan berupa surat ijin dari dinas terkait, misal nelayanharus ada rekom dari Dinas Kelautan dan Perikanan;Halaman 19 dari 30 Putusan Nomor 8/Pid.Sus/2019/PN Cag (Migas) Bahwa benar menurut Ahli Parlagutan Tambunan, S.H., M.H., yangberhak melakukan pengangkutan bahan bakar minyak (BBM

) subsidi adalahagen / penyalur yang memiliki perjanjian kerjasama dengan badan usahaniaga pemegang PSO (Public servis Obligation) dari pemerintahsebagaimana yang dimaksud dalam rumusan Pasal 48 PeraturanPemerintah Nomor 36 Tahun 2004 tentang Kegiatan Usaha Hilir Migas danPerpres Nomor 191 Tahun 2014 tentang Penyediaan, Pendistribusian danHarga Jual Eceran Bahan Bakar Minyak; Bahwa benar lebih lanjut Ahli menerangkan yang berwenang untukmengeluarkan atau menerbitkan surat izin pengangkutan bahan

adalahsaksi Sunoto, dan mobil tersebut adalah milikterdakwa;=> Bahwa selanjutnya barang bukti berupa 1(satu) unit mobil jenis Phanter dengan nopol DA88 HN warna Hijau Metalik dan 170 (seratus tujuhpuluh) liter solar dalam tangki modifikasi serta12 (dua belas) buah jerigen yang berisikan 389(tiga ratus depan puluh sembilan) liter solar ;=> Bahwa terdakwa membeli bensin tersebut akanterdakwa jual kembali untuk mencari keuntungan;=> Bahwa terdakwa tidak mempunyai ijin dalamusaha pengangkutan atau niaga BBM

subsidi jenisSolar ini;=> Bahwa terdakwa membenarkan semua barangbukti yang diajukan di dalam persidangan;Menimbang, bahwa Terdakwa di persidangan tidak mengajukansaksi yang meringankan (a de charge) ;Menimbang, bahwa penuntut umum mengajukan barang buktisebagai berikut 1 (satu) unit mobil Jenis Minibus Merk IzusuPanther warna hijau metalik DA 88 HN, 1 (satu) lembar STNK mobilJenis Minibus Merk Izusu Panther warna hijau metalik DA 88 HN,389 (tiga ratus delapan puluh Sembilan) liter BBM Jenis solaryang

PN.Brbsaksi Sunoto, dan mobil tersebut adalah milikterdakwa;=> Bahwa selanjutnya barang bukti berupa 1(satu) unit mobil jenis Phanter dengan nopol DA88 HN warna Hijau Metalik dan 170 (seratus tujuhpuluh) liter solar dalam tangki modifikasi serta12 (dua belas) buah jerigen yang berisikan 389(tiga ratus depan puluh sembilan) liter solar ;=> Bahwa terdakwa membeli bensin tersebut akanterdakwa jual kembali untuk mencari keuntungan;=> Bahwa terdakwa tidak mempunyai ijin dalamusaha pengangkutan atau niaga BBM

subsidi jenisSolar ini;=> Bahwa terdakwa membenarkan semua barangbukti yang diajukan di dalam persidangan;Menimbang, bahwa selanjutnya Majelis Hakim akanmempertimbangkan apakah berdasarkan faktafakta hukum tersebutdiatas, terdakwa dapat dinyatakan telah melakukan tindak pidanayang didakwakan kepadanya ;Menimbang, bahwa terdakwa telah didakwa oleh Penuntut Umumdengan dakwaan yang berbentuk Subsideritas, maka Majelis Hakimterlebih dahulu mempertimbangkan dakwaan primair sebagaimanadiatur dalam Pasal

dan pada saat itu juga terdakwamemberikan uang kepada saksi NUZARWIN sebesar Rp. 965.000, (sembilan ratusenam puluh lima ribu rupiah) dimana uang yang diberikan oleh terdakwa kepadasaksi NUZARWIN untuk membeli minyak solar sebanyak 210 liter ke SPBU SungaiPuar dengan harga perliternya Rp. 4.500, (empat ribu lima ratus) rupiah sedangkanRp. 15.000, (ima belas ribu rupiah) rupiah untuk petugas SPBU supaya membeliminyak solar dengan jumlah yang banyak, berdasarkan keterangan ahli yangmenyatakan bahwa BBM

Subsidi yang ada di SPBU hanya diperuntukkan bagikonsumen pengguna yang berhak menerima BBM Subsidi dan BBM tersebut tidakboleh dijual kepada pihak lain atau yang mempergunakan tangki kendaraanmodifikasi dengan tujuan untuk memperoleh keuntungan atau laba ; Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut di atas Majelis Hakimberpendapat bahwa unsur Tanpa izin usaha melakukan kegiatan pembelian,penjualan, ekspor, impor minyak bumi dan/atau hasil olahannya, termasukNiaga Gas Bumi melalui pipa terbukti

., M.T, yang telah disumpah dihadapan Penyidik pada pokoknyamenerangkan sebagai berikut: Bahwa Ahli menerangkan berdasarkan Peraturan Presiden Nomor 191 Tahun2014 tentang Penyediaan, Pendistriobusian dan Harga Jual Eceran Bahan BakarMinyak, Bahan Bakar Minyak terdiri dari:1.Jenis BBM Tertentu (BBM Subsidi) adalah bahan bakar yang berasaldan/atau diolah dari minyak bumi dan/atau bahan bakar yang berasaldan/atau diolah dari minyak bumi yang telah dicampurkan dengan bahanbakar nabati (Biofuel) sebagai

diolah darihalaman 9 dari 20 halaman Putusan nomor 30/Pid.Sus/2018/PN Mtkminyak bumi yang telah dicampurkan dengan bahan bakar nabati (Biofuel)sebagai bahan bakar lain dengan jenis, standar dan mutu (spesifikasi)harga, volume, dan konsumen tertentu dan tidak diberikan subsidi;Bahwa Ahli menerangkan jenisjenis bahan bakar minyak (BBM) berupa Avgas,Avtur, Bensin, Minyak Solar (Gas Oil), Minyak Diesel, Minyak Tanah(Kerosene), Minyak Bakar (Fuel Oil);Bahwa Ahli menerangkan yang berhak mendistribusikan BBM

Subsidi adalahBadan Usaha Niaga Umum yang mendapatkan Penugasan dan PenyediaanBBM Bersubsidi dari Pemerintah melalui Badan Pengatur, dalam hal ini adalahPT.

Menyatakan barang bukti berupa:

• BBM Subsidi Jenis Solar sebanyak 33 (tiga puluh tiga) Jerigen dengan Volume keseluruhan sebanyak 1.100 (seribu seratus) Liter

Dirampas untuk Negara.

6. Menetapkan agar terdakwa dibebani membayar biaya perkara sebesar Rp.5.000,- (lima ribu rupiah).

Pertamina menunjuk agent untukmendistribusikan kepada pangkalan dengan cara menebus kuota untuk masingmasing pangkalan sesuai dengan rayon yang telah ditetapkan oleh badan usaha ;Bahwa benar ahli menerangkan bahwa Mekanisme pengangkutan, penyimpananGas LPG bersubsidi dan non subsidi adalah sebagaimana mekanismepenyaluran BBM subsidi begitu pula gas LPG yaitu Agent membuka PO kepadaBUPIUNU sejumlah kuota yang telah ditetapkan untuk anggota pangkala yangada di bawah kendali Agent, selanjutnya gas LPG

(persero) melakukan pendistribusian gas bumi bersubsidimelalui public service obligasi (PSO) sehingga apabila perseroaninginmendistribusikan Gas Bumi bersubsidi tersebut haruslah mendapat ijin dari PT.Pertamina (persero) yang menjadi mata rantai distribusinyaBahwa berdasarkan pendapat ahli dari Badan Pengaturan Hilir Minyak dan GasBumi yang bernama Sdr Parlagutan Tambunan, SH, MH dimana mekanismepengangkutan, penyimpanan Gas LPG bersubsidi dan non subsidi adalahsebagaimana mekanisme penyaluran BBM

subsidi begitu pula gas LPG yaituAgent membuka PO kepada BUPIUNU sejumlah kuota yang telah ditetapkanuntuk anggota pangkala yang ada di bawah kendali Agent, selanjutnya gas LPG 3Kg di distribusikan oleh Agent keseluruh pangkalannya dan dari pangkalandidistribusikan kepada masyarakat yang berhak yaitu yang ada disekitarpangkalan dengan cara masyarakat mengambil sendiri sesuai dengan kebutuhanperorangan sedangkan kuota Gas LPG 3 kg diberikan kepada pangkalanberdasarkan jumlah anggota masyarakat di

Pertamina (persero) yang menjadimata rantai distribusinya ;Menimbang, bahwa berdasarkan pendapat ahli dari Badan PengaturanHilir Minyak dan Gas Bumi yang bernama Sadr Parlagutan Tambunan, SH, MHdimana mekanisme pengangkutan, penyimpanan Gas LPG bersubsidi dan nonsubsidi adalah sebagaimana mekanisme penyaluran BBM subsidi begitu pulagas LPG yaitu Agent membuka PO kepada BUPIUNU sejumlah kuota yangtelah ditetapkan untuk anggota pangkala yang ada di bawah kendali Agent,selanjutnya gas LPG 3 Kg di distribusikan

SYAHRONI terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana tanpa izin melakukan Pengangkutan BBM Subsidi jenis solar;

Biasanya BBM subsidi tersebutterdakwa jual dengan harga eceran Rp.6.000, (enam ribu rupiah) perliternya. Karena akan ada kenaikan harga BBM dan terdakwa inginmengambil keuntungan yang lebih banyak maka terdakwa membeli BBMbersubsidi tersebut di SPBU lebih banyak dari biasanya dan terdakwamenyimpannya sehingga di jual saat harga sudah naik.

Biasanya BBM subsidi tersebutterdakwa jual dengan harga eceran Rp.6.000, 9enam ribu rupiah) perliternya. Karena akan ada kenaikan harga BBM dan terdakwa inginmengeruk keuntungan yang lebih banyak maka terdakwa membeli BBMbersubsidi tersebut di SPBU lebih banyak dari biasanya dan terdakwa akanmenyimpannya sehingga di jual saat harga sudah naik.

ELNUSA PETROFIN bergerak di bidang pengelolaan Transportasidistribusit BBM Subsidi di Jambi, yaitu pertama pihak SPBU menyetor uanguntuk pembelian minyak Subsidi ke Pertamina melalui Bank, kemudianPertamina mengeluarkan LO (Loding Order) setelah itu pihak Pertaminamenyerahkan LO (Loding Order) ke PT.

ELNUSA PETROFIN, kemudian PT.ELNUSA PETROFIN menujuk sopir dan mobil yang akan mengangkut danmengantar minyak yang dipesan SPBU sesuai dengan LO, kemudian pihak PT.15ELNUSA PETROFIN memberikan LI (Loding Instruction) kepada sopir untukdiserahkan kepada pihak Depot guna melakukan pengisian BBM sesuai denganLO dari Pertamina;Bahwa sesuad itu Pihak Depot Pertamina Jambi mengisi BBM subsidi keMobil Tangki sesuai LI dan setelah diisi dilakukan pengukuran dan penyegelantutup tangki dan Bottom Leader, setelah

itu sopir menerima surat dari GeetKeeper, dan sopir mengantar BBM ke SPBU yang telah memesan sesuaidengan Surat Jalan, sesampai di SPBU sopir langsung menyerahkan surat jalanyang dibawanya untuk ditandatangani oleh pihak SPBU dan melakukanpengecekan BBM subsidi yang dibawa sopir oleh pihak SPBU sebelumdilakukan pembongkaran BBM;Bahwa sopir mobil tengki tersebut adalah Ramelan, sedangkan Hamdan adalahsopir tembak;Bahwa pengakuan Hamdan di Kantor Polisi, BBM solar dalam mobil tengkitersebut di Muara

SO/SA 40068570126, Nomor DO 80022787798untuk pengiriman BBM subsidi jenis solar industri dengan tujuan PT.JAYA KONTRUKSI Bangko, yang mana DO tersebut diduga palsu(sudah diklarifikasi dengan pihak PERTAMINA Padang ) dimana BBMSubsidi (Solar Subsidi) yang ada di SPBU hanya diperuntukkan bagikonsumen pengguna yang berhak menerima BBM subsidi sebagaimnayang dimaskud dalam Perpres Nomor 15 tahun 2012 tentang harga jualeceran dan konsumen pengguna jenis BBM tertentu dan BBM subsidi( Solar Subsisdi) tersebut

berisi masing masingBBM jenis solar sebanyak sekitar 22 (dua puluh dua) liter dengan totalkeseluruhan BBM jenis solar sebanyak sekitar 660 (enam ratus enam puluh)liter.Menimbang, bahwa berdasarkan alat bukti dan barang bukti yang diajukandiperoleh faktafakta hukum sebagai berikut:Bahwa pada hari Selasa tanggal 18 Juli 2019 sekitar pukul 00.30 WITA dirumah Terdakwa di Desa Tungkap Kecamatan Binuang Kabupaten Tapin,Terdakwa telah diamankan oleh petugas kepolisian karena telah membeli danmemiliki BBM

subsidi jenis solar;Halaman 22 dari 30 Putusan Nomor 270/Pid.Sus/2019/PN MtpBahwa pengamanan terhadap Terdakwa berawal dari diamankannya SaksiMUHAMMAD NOR dan Sadr.

ZAINAL ARIFIN oleh Saksi FEBY ARIANSYAH danSaksi AHNAD IRSAD ARIFANDI karena telah membeli BBM subsidi jenis solardi SPBU Sungkai Baru Km 81 Kecamatan Simpang Empat Kabupaten Banjaratas suruhan Terdakwa;Bahwa Sdr.

lain kegiatan pengoplosan bahan bakar minyak, penyimpanganalokasi bahan bakar minyak, pengangkutan dan penjualan bahan bakar minyak keluar negeri;Menimbang, bahwa dari keterangan para saksi dan keterangan para Terdakwasendiri dihubungkan dengan barang bukti dan surat bukti diketahui bahwa pada hariSelasa tanggal 18 Juli 2019 sekitar pukul 00.30 WITA di rumah Terdakwa di DesaTungkap Kecamatan Binuang Kabupaten Tapin, Terdakwa telah diamankan olehpetugas kepolisian karena telah membeli dan memiliki BBM

subsidi jenis solar;Menimbang, bahwa pengamanan terhadap Terdakwa berawal daridiamankannya Saksi MUHAMMAD NOR dan Sdr.

Selain Bapak Indarto yang melakukan pemeriksaan terdakwajuga diperiksa oleh Bapak Hari serta 2 (dua) orang lagi yang tidak terdakwa tahunamanya, jadi pemeriksa seluruhnya berjumlah 4 (empat) orang;Bahwa terdakwa baru mengetahui kalau terdakwa ditetapbkan sebagai tersangkasetelah salat Magrib, sehabis diberitahukan oleh Bapak Indarto, dimana menurutPenyidik terdakwa sebagai penyalur hanya untuk BBM subsidi saja;Bahwa nama perusahaan terdakwa adalah PT.

Pertamina Patra Niaga sebesar Rp.113.000.000,(seratus tiga belas juta rupiah) sedangkan hasil lelang menurut risalah lelangadalah sebesar Rp.55.100.000, (lima puluh lima juta seratus ribu rupiah), jaditerdakwa merasa keberatan karena BBM tersebut merupakan BBM NonSubsidi(BBM Industri) tetapi dilelang dengan harga BBM Subsidi;Bahwa terdakwa membenarkan barang bukti yang diperlihatkan di persidangan;Menimbang, bahwa terdakwa melalui Penasihat Hukumnya telah mengajukanyang meringankan baginya (a de

Pelelangan barang bukti berupa 10.000 (sepuluh ribu) liter BBM jenis solar yangdilaksanakan oleh Penyidik, adalah perbuatan yang bertentangan dengan hukum,karena BBM tersebut merupakan BBM NonSubsidi tetapi dilelang menggunakanharga BBM Subsidi dan pelaksanaannya tanpa persetujuan dari terdakwa;Menimbang, bahwa terhadap keberatan angka1 di atas, tentang tidakterpenuhinya unsurunsur tindak pidana yang didakwakan Penuntut Umum, ternyatatelah menyangkut halhal yang telah dipertimbangan Majelis Hakim

dibayar diganti dengan pidana kurungan selama 2 (dua) bulan;

., saksi Saleha Binti Ujiner ( alm ) dan keterangan terdakwa yang menyatakan bahwaterdakwa melakukan pengangkutan BBM pada hari Rabu tanggal 26 Oktober 2011 sekitar jam16.00 wita di jalan pendidikan Nomor 03 Alas tepatnya di depan kantor Mapolsek Alas denganmenggunakan mobil pick up warna biru nopol DR 9724 DA an STNK Abdurrahim Spdmengangkut sebanyak 8 ( delapan ) drum BBM dengan rincian 4 ( empat ) drum bensin, 4( empat ) drum solar, yang merupakan BBM subsidi pemerintah yang dibeli terdakwa sehargaRp

Khairul Saleh ak Patawari, saksi Yudi Arland,18S.H., saksi Saleha Binti Ujiner ( alm ) dan keterangan terdakwa yang menyatakan bahwaterdakwa melakukan pengangkutan BBM pada hari Rabu tanggal 26 Oktober 2011 sekitar jam16.00 wita di jalan pendidikan Nomor 03 Alas tepatnya di depan kantor Mapolsek Alas denganmenggunakan mobil pick up warna biru nopol DR 9724 DA an STNK Abdurrahim Spdmengangkut sebanyak 8 ( delapan ) drum BBM dengan rincian 4 ( empat ) drum bensin, 4( empat ) drum solar, yang merupakan BBM

subsidi pemerintah yang dibeli oleh terdakwaseharga Rp. 7.200.000, ( tujuh juta dua ratus ribu rupiah ) yang merupakan milik saksi SalehaBinti Ujiner ( alm ) dengan rincian 800 ( delapan ratus ) liter bensin dan 800 ( delapan ratus )liter solar serta 3 ( tiga ) jerigen yang berjumlah 2 ( dua ) jerigen berisikan bensin dan ( satu )jerigen berisikan solar, dimana terdakwa yang bekerja pada saksi Saleha Binti Ujiner ( alm )membawa rekomendasi pembelian BBM dengan nomor : 541/693/DPE/2011 an Indra Fitrahdengan

MUHAMMAD ANDI SAPUTRA Bin RUSDI tersebut di atas, telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Turut serta melakukan Pengangkutan BBM subsidi tanpa izin yang sah, sebagaimana dalam dakwaan Alternatif Kedua. 2.

Menyatakan terdakwa terdakwa MUHAMMMAD RIFAI Bin SUGIANTOdan terdakwa II MUHAMMAD ANDI SAPUTRA Bin RUSDI telah terbuktisecara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidanaPengangkutan BBM Subsidi tanpa izin yang sah, sebagaimana diaturHalaman 2 dari 23 Putusan Nomor 66/Pid.Sus/2017/PN.Kbu.dalam Pasal 53 huruf b UU RI NO 22 Tahun 2001 tentang Migas JoPasal 55 Ayat (1) ke1 KUHP.2.

mempunyai nilai ekonomis, makaperlu ditetapkan agar barang bukti tersebut dirampas untuk negara;Menimbang, bahwa untuk menjatuhkan pidana terhadap Para Terdakwa,maka perlu dipertimbangkan terlebin dahulu keadaan yang memberatkan dan yangmeringankan Para Terdakwa, yaitu :Keadaan yang memberatkan : Bahwa, Perobuatan Para Terdakwa mengakibatkan dapat merugikan oranglain yaitu masyarakat pengguna BBM bersubsisdi ; Bahwa, perbuatan Para Terdakwa tersebut meresahkan masyarakat karenaakan berpotensi membuat BBM

subsidi menjadi langka keberadaannya ;Keadaan yang meringankan : Bahwa, Para Terdakwa bersikap sopan dalam persidangan ; Bahwa, Para Terdakwa menyesal dan berjanji tidak akan mengulangi lagiperbuatannya ; Bahwa, Para Terdakwa belum pernah dihukum ;Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbanganpertimbangan tersebut,maka Majelis Hakim tidak sependapat dengan masa pidana penjara yang harusdijatuhkan pada diri para terdakwa sebagaimana dalam tuntutan Penuntut Umum;Menimbang, bahwa pidana yang akan dijatuhkan

SAKSI BENI FAJAR KURNIAWAN Bin MUKHLASIN : Bahwa saksi sebagai pengawas sift operator di SPBU Talagening kab.Tanggamus dan bekerja sejak tahun 2008; Bahwa saksi mengenal Terdakwa sebagai konsumen; Bahwa BBM yang sering dibeli oleh Terdakwa adalah BBM Jenis pertalitedan BBM subsidi jenis solar;Halaman 8 dari 30 Putusan Nomor 77/Pid.Sus/2017/PN LiwBahwa pada tanggal 19 Maret 2017 Terdakwa melakukan pembelian BBMbersubsidi jenis solar di SPBU talagening Kota Agung Kab.

Pengangkutan dan penjualanBahan Bakar Minyak ke luar Negeri;Bahwa Pengangkutan Bahan Bakar Minyak adalah : kegiatan pemindahanminyak bumi, gas bumi dan atau hasil olahannya dari wilayah kerja ataudari tempat penampungan dan pengolahan termasuk pengangkutan gasbumi melalui pipa tranmisi dan distribusi;Bahwa niaga bahan bakar minyak adalah : kegiatan pembelian, penjualan,eksport, import minyak bumi dan atau hasil olahannya, termasuk niaga gasbumi melalui pipa;Bahwa saksi Bahan Bakar Minyak tertentu (BBM

Subsidi) adalah bahanbakar yang berasal dan/atau diolah dari minyak bumi yang telahHalaman 15 dari 30 Putusan Nomor 77/Pid.Sus/2017/PN Liwdicampurkan dengan bahan bakar nabati (biofel) sebagai bahan bakar laindengan jenis, standard tertentu dan mutu (spesifikasi), harga, volume,serta konsumen pengguna tertentu; Bahwa Berdasarkan pasal 1 angka ke10 UU No.22 Tahun 2011 tentangMinyak dan Gas Bumi yang dimaksud dengan Kegiatan Usaha Hiliradalah kegiatan usaha yang berintikan atau bertumpu pada kegiatanusaha