Ditemukan 22 data
81 — 48 — Berkekuatan Hukum Tetap
No. 573 K/Pid.Sus/2017 Bahwa pada tanggal 10 Desember 2010 Terdakwa mengajukanSPM Nomor 12/1.17.01/SPMLS/BL/2010 untuk pembayaran 100% dantanggal 28 Desember 2010 uang masuk kerekening PT Istana Lautsasebesar Rp380.761.724,00 ;Bahwa dari rangkain fakta yang terungkap dalam persidangan tersebut telahterungkap fakta hukum dimana dari awal sebelum pekerjaan dilaksanakan telahtimbul konspirasi/rencana niat tidak baik dari PT Istana Lautsa diantaranyadengan memberikan kuasa Direktur kepada Tuanku Abdurrahin
Budi Sastera, SH
Terdakwa:
HARIYADI, S.Sos.MM BIN TUGINEN
179 — 25
IMS dengan cara : Saksi menyerahkan cek kosong yangsudah Saksi tandatangani atas nama Kepala Cabang PT.KTMAkepada Abdurrahin Kasim Djou melalui saksi Sulifan Djou selakuDirektur PT. IMS, dan merekalah yang mencair dan menggunakannya.Bahwa mulai dari awal Abdurrahim Kasim Djou yang mengerjakanproyek pembangunan faspel laut Dompak APBNP RA.2015;Bahwa yang menginput data untuk proses pengajuan penawaran atasnama PT.
Seharusnya uang tersebut tidak bolehditerima dan bertentangan dengan hukum.Bahwa Terdakwa sering meninjau lapangan dan bertemu dengan saksiCiku, saksi Abdurrahim Kasim Djou dan Panji.Bahwa Saksi Ciku pernah berkata kepada Terdkwa, bahwa ianya maumengerjakan proyek ini apabila pak Abdurrahin Kasim Djou mengelolaproyek ini, karena dapat informasi saksi Berto Riawan tidak berada ditempat.Bahwa masalah pinjam bendera Terdakwa tidak tahu.Bahwa Pak Abdurrahim Kasim Djou sebelumnya punya Proyek APBNdisitu.Bahwa