terlarang jenis bojeksebanyak 46 (empat puluh enam) butir yang disimpan diatas lemaripakaian di dalam kamar Terdakwa; Bahwa saat dilakukan penangkapan terhadap Terdakwa terdapat SaksiInsan dan lelaki Gilang yang sedang berada di rumah Terdakwa; Bahwa saat dilakukan penangkapan tidak ada perlawanan dariTerdakwa maupun keluarganya; Bahwa Terdakwa menjual obatobatan bojek sejenis (Trihexyphenidyl)sudah 2 (dua) bulan; Bahwa Terdakwa sudah 3 (tiga) kali membeli obatobatan bojek sejenis(Trinexyphenidyl) dari IPPANK

disimpan diatas lemaripakaian di dalam kamar Terdakwa; Bahwa saat dilakukan penangkapan terhadap Terdakwa terdapat SaksiIhsan dan lelaki Gilang yang sedang berada di rumah Terdakwa; Bahwa saat dilakukan penangkapan tidak ada perlawanan dariTerdakwa maupun keluarganya; Bahwa Terdakwa menjual obatobatan bojek sejenis (Trihexyphenidyl)sudah 2 (dua) bulan;Halaman 7 dari 23 Putusan Nomor 81/Pid.Sus/2020/PN Mijn Bahwa Terdakwa sudah 3 (tiga) kali membeli obatobatan bojek sejenis(Trinexyphenidyl) dari IPPANK

servicetersebut dalam keadaan kosong dimana saat itu saksi korban keluar untukmembeli nasi kuning di warung Kongsung, melihat hal tersebut terdakwamasuk melalui pintu toko lalu mengambil barang milik saksi korban berupa1 (Satu) unit Laptop, 1 (Satu) unit Handphone dan 1 (satu) unit donggel /alat service dimana barangbarang tersebut berada di atas meja kerja,selanjutnya terdakwa membawa barangbarang tersebut ke rumahterdakwa dan pada siang harinya terdakwa menjual 1 (satu) unit Laptopkepada saksi IRFAN Alias IPPANK

beli, menukar atau menyerahkannarkotika Golongan 1 dan atau tanpa hak atau melawan hukum memiliki,menyimpan, menguasai atau menyediakan narkotika Golongan 1 bukantanaman; Bahwa Terdakwa bukan target operasi polisi; Bahwa saat dilakukan penangkapan pada Terdakwa untuk SaksiMursalim Aly dan Saksi Andi Arungdana Putra tidak diturunkan dari mobil; Bahwa Terdakwa sering ke rumah ipar Saksi Andi Arungdana Putrauntuk urusan pekerjaan; Bahwa Terdakwa baru 1 (satu) kali membeli narkotika jenis shabukepada IPPANK

IRFAN) alias IPPANK, Warga Negara Indonesia,Tempat lahir Ujung Pandang, Umur 33 Tahun, tanggal lahir 04September 1983, Jenis Kelamin Lakilaki, Pekerjaan Anggota Polri,Alamat Jln. Aspol Dok VIII atas RT.005/RW.009 Distrik Jayapura UtaraKota Jayapura.

Dalam Perkara Pidana Nomor : 95/Pen.Pid.Sus/2016/PN Jap, didakwamelakukantindakpidanasebagaimanadiatur dalam Pasal 114 ayat (1), Pasal 112 ayat (1) UU Rl Nomor 35Tahun 2009, tentang Narkotika Jo Pasa 55 ayat (1) ke1 KUHP danPasal 127 ayat (1) huruf a UU RI No. 35 Tahun 2009, tentangNarkotika;Dan dalam Putusan Majelis Hakim Pengadilan Negeri Kelas IAJayapura Nomor 95/Pid.Sus/2016/PN Jap tanggal 07 April 2016 yangamarnya :1) Menyatakan terdakwa IRFAN Alias IPPANK tersebutdiatas telah terbukti secara

pernah membeli shabu dari IPPANG untukdikonsumsi; Bahwa Terdakwa menjual narkotika jenis shabu kepada saksi ALLUJARIPE alias ALLU bin JARIPE dilakukan dengan cara terlebin dahuluTerdakwa menerima uang Rp.500.000,00 (Jima ratus ribu rupiah) yangdiserahkan oleh saksi ALLU JARIPE alias ALLU bin JARIPE kepadaTerdakwa untuk dibelikan shabu, setelan menerima uang tersebut Terdakwapergi sendiri mencari IPPANG di Perumahan Libukang Permai KelurahanSalubulo Kecamatan Wara Utara Kota Palopo, saat bertemu IPPANK

disekitar PerumahanLibukang Permai Kelurahan Salubulo Kecamatan Wara Utara KotaPalopo dan saksi juga sebelumnya pernah membeli shabu dari IPPANGuntuk dikonsumsi; Bahwa cara Para Terdakwa memperoleh Narkotika jenis shabu, yaituterlebih dahulu saksi menerima uang Rp.500.000,00 (lima ratus riburupiah) yang diserahkan oleh Terdakwa 2 kepada saksi untuk dibelikanshabu, kemudian saksi pergi sendiri mencari IPPANG di PerumahanLibukang Permai Kelurahan Salubulo Kecamatan Wara Utara KotaPalopo, saat bertemu IPPANK

Andi Rezky Angriani dengan mengatakan "Kk ekky maaf sblmnya. . . slama ini di apaiki sama ippank, adami ippank pernah jual barang2ta? saya miskinja kk ekky, jangan maki slalu berfikiran jelek sama ippank... bukanji barang2nya opu sompa yang ippank mau cari,...lillahi taala tidak ada ippank berfikiran seperti itu... jgnmaki terlalu ketakutan... kasih lurus2mi hatita,. . .- Bahwa pada hari Minggu tanggal 11 September 2016 sekitar jam 12.25 wita, saksi korban Hj .

Selanjutnya saksi korban mengirim sms kepada terdakwa menggunakan handphone merk Vivo warna putih dengan nomor simcard Simpati 081 242 103 212 dengan mengatakan "Asal kau tau nah...sy tdk suka klo ippank k rmhku sll sj minta uang sm sy sm mamaku..trz knp jgkah dia sll mw campuri urusan kelapa di parak smpe penjualan dia smua yg mw mngatur. .mmngx siapakah dia..apa itu nmxa hkn mncampuri. . kau jg tdk brhak utk mncampuri krn kau orng luarji..sy mmng tdk suka klo kau k parak..jd tolong intropeksi diri

jg..jgn smbarang ngomong d fb.- Bahwa terdakwa membalas dan mengirim sms kembali kepada saksi korban dengan menggunakan nomor handphone 085 298 363 989 mengatakan "he berapaka uang yang kau kasi ke ippank?

ippank nda pernah mau urus kelapamu. Kemarin itu Opu Sompa yang minta temani sama ippank, kenapa mau urus-urus kalapamu..He saya nda pernah mau ke Parak, tapi Opu Sompa yang panggil ippank, sy nda pernah jalla mau tinggal di rumahmu di parak,.kmrin ippank di panggil sm opu sompa sbnrnya sy tdk mau krn sy tau kau sakit jiwa, dan semua tau kalo kau sakit jiwa,.jalla kamma mau ke rumahmu.cuihh (seperti meludah) perempuan sakit.

Tidak orang tuamu, opu sompa kau ksh bgtu, ko kira opu sompa nda cerita sm ippank?? Ko mau sy jujur kah, apa2 yg opu sompa sdh kasih ke ippank? ippank ndak minta nah, dikasihh.- Bahwa akibat perbuatan terdakwa, saksi korban Hj. Andi Rezky Angriany, S. Pd merasa sakit hati, kecewa, tersinggung dan malu karena perbuatan terdakwa diketahui oleh orang lain yaitu lel. Muh. Ridwan Zaenuddin, per. Nur Cayanti dan per. Hj. Andi Nur Aeni.- Bahwa berdasarkan keterangan Drs. David Gustaaf Manuputty, M.