M.HARIYANTO dan sdr. ANDRI TEGUH S. (keduanya merupakan anggotakepolisian) beserta anggota kepolisian lainnya yang mana sebelumnyamendapat informasi dari masyarakat jika terdakwa sedang memiliki, menyimpandan mengedarkan pil jenis LL, pada saat melakukan penangkapan danpenggeledahan terhadap terdakwa sdr. M. HARIYANTO bersama sdr.

Setelah sampai dikandang ayam milik saksi M.Hariyanto kemudianFAJAR (DPO) menemui dan berbincangbincang dengan penjaga kandangyakni saksi SLAMET MARYANTO bin NUR KHAMID, saksi SUYANTO bin NITISEMITO dan saksi MUSTAKIM bin SOLEHUDIN dan terlihat berbincangbincang, setelah itu terdakwa Giran dan Fajar (DPO) pulang ke rumah;Pada hari Rabu tanggal 28 Agustus 2013 setelah saksi GIRANdisuruh oleh FAJAR (DPO) untuk mencarikan tenaga untuk mengambilayam, kemudian kurang lebih jam 14.00 Wib saksi GIRAN menelpon

YONO (DPO), SURONO(DPO) menuju luar kota sedangkan FAJAR (DPO)masih berada dikandang ayam tersebut dan saksi SLAMET MARYANTO binNUR KHAMID, saksi SUYANTO bin NITI SEMITO dan saksi MUSTAKIM binSOLEHUDIN dibuang dipinggir jalan desa Patukrejo dekat SMP Patukrejo,Kec.Bonorowo, Kab.Kebumen pada jam 04.30 wib, lalu datang wargamembantu saksi Slamet, saksi Suyanto dan saksi Mustakim tersebut.Setelah terlepas ikatan dan lakban lalu saksi Slamet, saksi Suyanto dansaksi Mustakim berusaha menghubungi saksi M.Hariyanto

sebesar Rp. 600.000, (enam ratus ribu rupiah) yang dijual pada hariSelasa tanggal 08 September 2020 ditepi jalan persawahan dekat rumahterdakwa.O Dan sebanyak 20 (dua puluh) butir telah dikonsumsi oleh terdakwa,sehingga tersisa sebanyak 530 (lima ratus tiga puluh) butir yang disimpandalam plastik warna hitam yang diletakkan dalam kotak speaker dikamartidur rumah terdakwa.Oo Bahwa pada waktu dan tempat seperti tersebut pada awal bagiandakwaan ini petugas Kepolisian Resort Kediri di antaranya saksi M.Hariyanto

sebesar Rp. 600.000, (enam ratus ribu rupiah) yang dijual pada hariSelasa tanggal 08 September 2020 ditepi jalan persawahan dekat rumahterdakwa.O Dan sebanyak 20 (dua puluh) butir telah dikonsumsi oleh terdakwa,sehingga tersisa sebanyak 530 (lima ratus tiga puluh) butir yang disimpandalam plastik warna hitam yang diletakkan dalam kotak speaker dikamartidur rumah terdakwa.0 Bahwa pada waktu dan tempat seperti tersebut pada awal bagiandakwaan ini petugas Kepolisian Resort Kediri di antaranya saksi M.Hariyanto

yang masuk kedalam botol plastik bekasyang berisi air dan selanjutnya oleh Terdakwa asapnya disedot melalui salahsatu sedotan yang berada dalam botol plastik tersebut dan mengeluarkanasapnya lewat hidung layaknya orang merokok dan Terdakwamenyedot/menghisap kurang lebih sebanyak 2 (dua) sedotan dan setelahselesai mengkonsumsi Narkotika Golongan jenis sabu sabu tersebutbong/alat hisapnya di simpan oleh Terdakwa dibawah kursi dirumah Terdakwa.Bahwa petugas Kepolisian Resort Kediri diantaranya saksi M.Hariyanto

Khoirul Ali Mahmud dibawah sumpah pada pokoknya pada pokoknya sebagaiberikut:Bahwa saksi, Terdakwa dan saksi Hudianto telah ditangkap oleh saksi M.Hariyanto dan saksi Tri Bintoro di teras rumah Terdakwa yang beralamat diHalaman 8 dari 16 Putusan Nomor 544/Pid.Sus/2017/PN GprDsn. Sumberbahagia Rt. 01 Rw. 02 Ds. Gadungan Kec. Puncu Kab.

menunggu giliran Bahwa setelah dilakukan penggeledahan ditemukan 1 (satu) buah handphonemerk Nexcom di saku celana Terdakwa, 3 (tiga) paket sabusabu dalam 3 (tiga)plastik klip dengan berat total 1, 76 gram di dapur rumah Terdakwa dan 1 (satu)buah sendok plastik sedangkan dalam saku celana saksi Khoirul Ali Mahmudditemukan sabusabu seberat 2.56 gram ; Bahwa sabusabu yang dikonsumsi Terdakwa dan saksi Hudianto adalah milik Piiyang dipesan dari Hendrik dimana sebelum Terdakwa ditangkap oleh saksi M.Hariyanto

Arara Abadi Distrik Tapung Petak 127 Desa KotaGaro Kec.Tapung Hilir Kabupaten Kampar yang dilakukan oleh terdakwa M.Hariyanto Siahaan;Bahwa kronologis terjadinya tindak pidana tersebut berawal pada hari Minggutanggal 21 Juli 2013 sekitar pukul 20.00 Wib yang mana saat itu saksi sedang patrolidengan menggunakan sepeda motor di areal PT.

Arara Abadi Distrik Tapung Petak 127 Desa KotaGaro Kec.Tapung Hilir Kabupaten Kampar yang dilakukan oleh terdakwa M.Hariyanto Siahaan dan Sdr. Agus Purnawan;Bahwa saksi tidak mengetahui bagaimana cara terdakwa melakukan penggelapankayu akasia, namun menerut keterangan dari para terdakwa cara merlakamelakukannya yaitu dengan cara terdakwa M.

HARIYANTO denganposisi Terdakwa dipegangi oleh DJUMAT dan korban/Saksi KADIdipegang oleh MUHAMMAD HARIYANTO ;Bahwa Saksi melihat Terdakwa sempat memukul KADI sebanyak 1 kalike arah wajah Saksi KADI walau sudah dipegang oleh DJUMAT dan M.HARIYANTO ;Bahwa Saksi melihat ada lukaluka di wajah korban (Saksi KADISUKARDI) dan ada benjolan akibat pemukulan tersebut serta di pipiada luka sobekan juga darah di hidung korban ;Bahwa Saksi melihat tidak ada lukaluka apapun pada wajahTerdakwa;Bahwa Saksi tidak

HARYANTO , lalu datang Saksi UCU KUSMAEDIuntuk ikut melerai ;11)Bahwa benar ketika Saksi UCU KUSMAEDI datang di tempat kejadian,Terdakwa dan KADI sudah dilerai oleh Saksi DJUMAT dan Saksi M.HARIYANTO dengan posisi Terdakwa dipegangi oleh Saksi DJUMAT dankorban/Saksi KADI dipegang oleh Saksi MUHAMMAD HARIYANTO ;12)Bahwa benar Saksi dibawa ke rumah sakit oleh anaknya dan dirawat inapselama 3 (tiga) hari di Rumah Sakit Umum Daerah Bekasi;13)Bahwa benar setelah kejadian tersebut Saksi tidak dapat melakukan

setelahnarkotika jenis sabu sabu tersebut telah berada dalam penguasaanterdakwa maka selanjutnya terdakwa pulang kerumahnya untukmengkonsumsi Narkotika jenis sabu sabu tersebut.Bahwa petugas Kepolisian Resort Kediri unit Satresnarkoba yangmendapatkan informasi adanya penyalagunaan Narkotika jenis sabu sabuyang dilakukan oleh terdakwa, selanjutnya melakukan penyelidikan ataupada hari Rabu tanggal 01 Februari 2017 sekitar pukul 19.00 WIBbertempat dirumah terdakwa petugas Kepolisian yakni diantaranya saksi M.HARIYANTO

narkotikajenis sabu sabu tersebut telah berada dalam penguasaan terdakwa makaselanjutnya terdakwa pulang kerumahnya untuk mengkonsumsi Narkotikajenis sabu sabu tersebut.Bahwa petugas Kepolisian Resort Kediri unit Satresnarkoba yangmendapatkan informasi adanya penyalagunaan Narkotika jenis sabu sabuyang dilakukan oleh terdakwa, selanjutnya melakukan penyelidikan atau padahari Rabu tanggal 01 Februari 2017 sekitar pukul 19.00 WIB bertempatdirumah terdakwa petugas Kepolisian yakni diantaranya saksi M.HARIYANTO

melawan hukum karena memiliki danmengedarkan pil LL tanpa ijin yang berwenang ; Bahwa terdakwa sudah pernah menjalani hukuman dengan perkara yangsama dan pernah ditahan di LP Kediri ; Bahwa terdakwa tidak memiliki keahlian dan kewenangan dan bukan tenagaKETAINVESTAMN 22ees ee sere rete teceerensemete meneame teenie aiseniarnnenennnren nena2: Sialksi AINGIGIA, YUDHIAS ; seesnnesseese sesame scence nentsBahwa pada hari Sabtu tanggal 05 Januari 2013 sekitar jam 18.00 wib.saksibersama temannya bernama M.Hariyanto

beserta barang bukti pil jenis LL dibawa kekantor Polisi untuk diproseslebih lanjut ;Menimbang, bahwa atas keterangan saksi tersebut, TerdakwaTerdakwamenyatakan tidak keberatan ;Saksi IIT DADANG SETYAWAN:: nnn nnnBahwa awalnya saksi tidak kenal dengan terdakwa dan kenal setelahpenangkapan dan tidak ada hubungan keluarga maupun pekerjaan : Bahwa pada hari Kamis tanggal 17 Januari 2013 sekitar jam 16.00 wibbertempat ditepi jalan umum di Desa Watugede Kecamatan Puncu KabupatenKediri saksi bersama saksi M.Hariyanto

persidanganperkara ini, baik dari keterangan saksisaksi, keterangan TerdakwaTerdakwa, danbarang bukti, setelah dihubungkan satu sama lain, Majelis Hakim telah memperolehfaktafakta hukum yang akan dipergunakan untuk melakukan penilaian hukum atasperbuatan TerdakwaTerdakwa apakah memenuhi unsurunsur dalam dakwaan JaksaPenuntut Umum , yaitu : e Bahwa benar pada hari Kamis tanggal 17 Januari 2013 sekitar jam 16.00 wibbertempat ditepi jalan umum di Desa Watugede Kecamatan Puncu KabupatenKediri saksi M.Hariyanto

M.HARIYANTO Bahwa pada hari Senin tanggal 20 Juni 2016 pukul 09.00 Wib, saksibersama tim dari Satresnarkoba Polres Kediri menangkap Terdakwadirumahnya di Dusun Talun Desa Pelem Kecamatan Pare KabupatenKediri karena Terdakwa memiliki, menyimpan dan mengedarkan pil LL ; Bahwa pada waktu dilakukan penggeledahan dirumah Terdakwaditemukan pil LL sebanyak 280 butir dalam plastik klip yang disimpandidalam lemari kamar tidur Terdakwa dan diakui milik Terdakwa ; Bahwa Terdakwa memperoleh Pil LL dari Didik

Kediri ;saksi bersama dengan Brigadir M.HARIYANTO dan anggota Satresnarkoba PolresKediri melakukan penangkapan terhadap terdakwa dan menemukan sediaan farmasi piljenis LL sebanyak 818 (delapan ratus delapan belas) selanjutnya terdakwa mengkonsumsisendiri sediaan farmasi dan sempat menjual sediaan farmasi berupa pil LL kepadaseseorang yang tidak dikenal sebanyak 40 ( empat puluh) butir ;e Bahwa terdakwa tidak memiliki keahlian dan kewenangan serta memiliki ijin edar dariyang berwenang ;e Bahwa akibat

REG.PERK.PDM59/01/2011 sebagai berikut :KESATU :Bahwa ia Terdakwa REZA SATYA Alias KAMALbersamasama denganTerdakwa AGUNG MARDIANA Bin SUJANA (dalam berkas terpisah) serta ADUNGDAYU Bin MUGIONO Alias BONCOS, DENDI AUURIC alias DENDOT Bin M.HARIYANTO dan NOLI (belum tertangkap) pada hari dan tanggal yang sudah tidak dapatdiingat secara pasti pada bulan Oktober 2010 sekira jam 17.30 Wib atau setidaktidaknyapada tahun 2010 bertempat di koskosan Perumahan Cimone Mas Permai Jl.

Pasal 55 ayat 1 ke1KUHP ;Atau KEDUA:Bahwa ia Terdakwa REZA SATYA Alias KAMAL bersamasama denganTerdakwa AGUNG MARDIANA Bin SUJANA (dalam berkas terpisah) serat ADUNGSEDAYU Bin MUGIONO Alias BONCOS DENDI AUURIC Alias DENDOT Bin M.HARIYANTO dan NOLI (belum tertangkap) pada hari dan tanggal yang sudah tidak dapatdiingat secara pasti pada bulan Oktober 2010 sekira jam 17.30 Wib atau setidaktidaknyapada tahun 2010 bertempat di koskosan Perumahan Cimone Mas Permai Jl.

Saksi M.HARIYANTO :Dibawah sumpah pada pokoknya menerangkan sebagai berikut ; Bahwa benar saksi tidak kenal dengan Terdakwa dan tidak ada hubungankeluarga dengan Terdakwa ;e Bahwa benar saksi pernah memberikan keterangan di depan Polisi ;e Bahwa keterangan yang saksi berikan didepan Penyidik tersebut adalahsudah benar ;e Bahwa pada hari Rabu , tanggal 01 Mei 2013 sekira pukul 15.10 Wib saksibersama saksi ANGGA YUDHA setelah menangkap WIWIN BintiSUHERMAN dan setelah mendapat laporan dari masyarakat

Slamet alias Mety pada hariSelasa tanggal 25 September 2018 sekitar jam 20.00 wib di rumahkontrakan Slamet alias Mety tepatnya di Dusun Klenggohan Desa ArjosariKecamatan Rejoso Kabupaten Pasuruan ; Bahwa anak pada waktu) melakukan pembunuhan tersebut denganmenggunakan alat berupa senjata tajam berupa sangkur panjang + 910 cmyang gagangnya berwarna merah yang dibeli dari sampan Madura saatberhijrah sekitar 8 (delapan) bulan yang lalu ; Bahwa anak meminjam sepeda motor kepada temannya yaitu saksi M.Hariyanto

Arara Abadi Distrik Tapung Petak 127 Desa KotaGaro Kec.Tapung Hilir Kabupaten Kampar yang dilakukan oleh terdakwa M.Hariyanto Siahaan;Bahwa kronologis terjadinya tindak pidana tersebut berawal pada hari Minggutanggal 21 Juli 2013 sekitar pukul 20.00 Wib yang mana saat itu saksi sedang patrolidengan menggunakan sepeda motor di areal PT.

Arara Abadi Distrik Tapung Petak 127 Desa KotaGaro Kec.Tapung Hilir Kabupaten Kampar yang dilakukan oleh terdakwa M.Hariyanto Siahaan dan Sdr. Agus Purnawan;Bahwa saksi tidak mengetahui bagaimana cara terdakwa melakukan penggelapankayu akasia, namun menerut keterangan dari para terdakwa cara merlakamelakukannya yaitu dengan cara terdakwa M.

HARINYANTO dan saksi TRIBINTORO JULI yang merupakan anggota Polres Pare Kediri menerimainformasi dari masyarakat bahwa terdakwa sering mengedarkan pildouble LL kemudian atas informasi tersebut kemudian saksi M.HARIYANTO dan saksi TRI BINTORO mendatangi rumah terdakwa dirumah terdakwa di Dsn Dlopo, RT.024/RW.003, Desa Karangrejo, Kec.Ngasem, Kab. Kediri pada hari Selasa tanggal 13 Desember 2016sekitar jam 16.00 Wib, kemudian pada saat itu dilakukanpenggeledahan oleh saksi M.

13 Desember 2016 sekitar jam 16.00 Wib,kemudian pada saat itu dilakukan penggeledahan oleh saksi M.HARIYANTO dan saksi TRI BINTORO JULI di rumah terdakwa kemudianditemukan barang bukti berupa narkotika jenis sabusabu dalam plasticklip dengan berat 0,42 (nol koma empat puluh dua) gram dan pil LLsebanyak 2.000 (dua ribu) butir dalam 2 (dua) plastic bening, 1 (Satu)buah HP merk Nokia warna merah, 1 (Satu) buah peralatan hisapnarkotika jenis sabusabu milik terdakwa yang disimpan terdakwa dalamalmari

M.Hariyanto yang menangkap Terdakwa menyatakan mereka mendapatinformasi dari masyarakat bahwa Terdakwa adalah pengedar jenis Pil LL tapibukan pengedar narkotika;Menimbang, bahwa Terdakwa sudah sering mengkonsumsi sabusabu;Menimbang, bahwa Terdakwa tidak ada jijin dari pihak yangberwenang dalam menggunakan sabusabu;Menimbang, bahwa berdasarkan UU no. 35 tahun 2009 tentangNarkotika, penggunaan narkotika golongan hanya diperbolehkan untukkepentingan penelitian dan peredaran secara terbatas dan tidak

Adhis sebanyak 210 (duaratus sepuluh) butir dengan harga sebesar Rp200.000, (dua ratus ribu rupiah),selanjutnya setelah mendapatkan pil LL tersebut terdakwa menjual pil LLkepada saksi Muhamad Yuliansyah Bin Ngateman sebanyak 100 (Seratus) butirdengan harga Rp100.000,00 (seratus ribu rupiah).Bahwa pada hari Rabu tanggal 28 Pebruari 2018 sekitar pukul 13.00Wib, Terdakwa Ahmad Anas Khusairi als Markun Bin Suparji telah ditangkapanggota Satresnarkoba Polres Kediri di rumah terdakwa, diantaranya Saksi M.Hariyanto

Saksi TRI BINTORO, dibawah sumpah pada pokoknya menerangkansebagai berikut:Bahwa awalnya saksi mendapat informasi Masyarakat bahwa TerdakwaDEBY SETIONO Bin HARLIYYANTO sedang menyimpan dan seringmengedarkan Narkoba jenis Pil koplo.Bahwa selanjutnya hari Senin tanggal 18 Juli 2016 sekira pukul 12.00Wib, saksi bersama Bripbka M.HARIYANTO,SH. dan Anggota SatreskobaPolres Kediri lainnya melakukan penangkapan terhadap Terdakwa DEBYSETIONO Bin HARLIYANTO dirumah Terdakwa di Desa Pule,Kec.Kandat, Kab.Kediri.Bahwa

M.HARIYANTO Bahwa pada hari Selasa tanggal 20 September 2016 pukul 23.30 wib ditepi jalan Dsn. Balong Ds. Gogorante Kec. Ngasem Kab.