GARANG, mendengar hal tersebut karenaterdapat Narkotika jenis shabu di tempat tersebut secara refleks terdakwa dansdr. NUM langsung melarikan diri dengan cara melompat dari jendela dapur dansetelah melompat terdakwa berlari ke arah semak belukar dan di dalam semakbelukar tersebut terdakwa membuang pipet kaca miliknya yang berisi shabusedangkan sdr.

GARANG, mendengar hal tersebut karena terdapatNarkotika jenis shabu di tempat tersebut secara refleks terdakwa dan sdr.

JUM mendengar ada orang yang mengucapkan salam dari luarrumah yang merupakan anggota Kepolisian Resor Barito Utara diantaranya saksiSISWANTO Bin SADIRAN dan saksi DEDE VIKTOR PRINANDO Bin JONI S.GARANG, mendengar hal tersebut karena terdapat Narkotika jenis shabu di tempattersebut secara refleks terdakwa dan sdr.

NUM mendengar ada orang yang mengucapkan salam dari luarrumah yang merupakan anggota Kepolisian Resor Barito Utara diantaranya saksiSISWANTO Bin SADIRAN dan saksi DEDE VIKTOR PRINANDO Bin JONI S.GARANG, mendengar hal tersebut karena terdapat Narkotika jenis shabu di tempattersebut secara refleks terdakwa dan sdr.

Di Kampung Barubaru.e Bahwa kemudian terdakwa menuju rumah RAMLI di Kampung Bontokalampangdengan membawa sebilah parang, namun dalam perjalanan pulang terdakwa bertemu disaksi BABA di pertengahan jalan Kampung BontoKalampang yang mengenakan badik.e Bahwa pada saat bertemu saksi BABA tersebut saksi BABA memegang sebilah badikdan ingin menikam terdakwa, sehingga terdakwa secara refleks mencabut parangnyadari sarungnya dan mengayunkan parang ke arah saksi BABA.e Bahwa terdakwa tidak mengetahui bagian

Di KampungBarubaru.e Bahwa kemudian terdakwa menuju rumah RAMLI di Kampung Bontokalampang denganmembawa sebilah parang, namun dalam perjalanan pulang terdakwa bertemu di saksi BABAdi pertengahan jalan Kampung BontoKalampang yang mengenakan badik.e Bahwa pada saat bertemu saksi BABA tersebut saksi BABA memegang sebilah badik daningin menikam terdakwa, sehingga terdakwa secara refleks mencabut parangnya darisarungnya dan mengayunkan parang ke arah saksi BABA.e Bahwa terdakwa tidak mengetahui bagian

Di Kampung Barubaru.13e Bahwa kemudian terdakwa menuju rumah RAMLI di Kampung Bontokalampangdengan membawa sebilah parang, namun dalam perjalanan pulang terdakwa bertemudi saksi BABA di pertengahan jalan Kampung BontoKalampang yang mengenakanbadik.e Bahwa pada saat bertemu saksi BABA tersebut saksi BABA memegang sebilah badikdan ingin menikam terdakwa, sehingga terdakwa secara refleks mencabut parangnyadari sarungnya dan mengayunkan parang ke arah saksi BABA.e Bahwa terdakwa tidak mengetahui bagian

Di Kampung Barubaru,terdakwa menuju rumah RAMLI di Kampung Bontokalampang dengan membawa sebilah parang,namun dalam perjalanan pulang terdakwa bertemu di saksi BABA di pertengahan jalan KampungBontoKalampang yang mengenakan badik ;Menimbang, bahwa pada saat terdakwa bertemu saksi BABA, saksi BABA memegang sebilahbadik dan ingin menikam terdakwa, sehingga terdakwa secara refleks mencabut parangnya darisarungnya dan mengayunkan parang ke arah saksi BABA ;Menimbang, bahwa terdakwa tidak mengetahui bagian

membekapmulut Saksi MARDI saja tidak ada yang lain;Bahwa Saksi mengetahui Terdakwa hanya melakukan pemukulan sebanyak 1 (satu)kali;Bahwa pada saat melakukan pemukulan tersebut Terdakwa tidak menggunakan alatbantu dan hanya menggunakan tangan kosong;Bahwa sepengetahuan Saksi Terdakwa melakukan pemukulan tersebut karenaMardi ditegur oleh Terdakwa agar tidak berbicara terlalu keras dan Mardi terlebihdahulu telah memukul Terdakwa dengan tangan kanan ke arah paha kiri Terdakwadan karena Terdakwa kaget dan refleks

Kalimantan Tengah;Bahwa Terdakwa tidak bermaksud atau berniat sedikit pun untuk melakukanpemukulan terhadap Mardi namun Terdakwa menegur Mardi agar tidak berbicarakeraskeras;Bahwa setelah Terdakwa menegur Mardi kemudian Mardi langsung memukul kaki kiriTerdakwa dengan tangan kanan kemudian Terdakwa terkejut dan berteriak langsungsecara refleks memukul atau menampar muka Mardi dan membekap mulut Mardi;Bahwa akibat dari kejadian tersebut Mardi mengalami luka pada hidung sebelah kiriyang mengeluarkan

Bun.korban Mardi yaitu pada saat Bahwa setelah Terdakwa menegur Mardi kemudian Mardilangsung memukul kaki kiri Terdakwa dengan tangan kanan kemudian Terdakwa terkejutdan berteriak langsung secara refleks memukul atau menampar muka Mardi danmembekap mulut Mardi dan akibat dari kejadian tersebut Mardi mengalami luka padahidung sebelah kiri yang mengeluarkan darah;Menimbang akibat mendapat pemukulan tersebut menyebabkan :a. luka lecet pada dahi kiri di atas alis dengan ukuran panjang 3 cm lebar 1 cm

No. 2038 K/Pid/2012Pemohon Kasasi dalam keterangannya juga menyatakan bawapernyataan "PAKAI ROK SAJA WALIKOTA merupakan refleks daribentuk protes atas pernyataan Walikota (korban) atas sikapnya yangberencana memotong gaji Kepala Desa.Dengan demikian perlu merujuk pendapat Syaifuddin, dalam bukunyaFisiologi Tubuh Manusia Untuk Mahasiswa Keperawatan, halaman193 menjelaskan bahwa refleks adalah respon otomatis terhadapstimulus tertentu yang menjalar pada rute lengkung refleks.Maka dari pendapat diatas

tersebut, refleks dapat ditarik kesimpulanmerupakan hal yang dilakukan tanpa kesadaran dan sebuah tindakanresponsif setelah adanya ransangan.Tentunya pendapat tersebut sangat sesuai dengan faktapersidangan, sebagaimana tindakan Pemohon Kasasi merupakantindakan responsif atas adanya pernyataan dari seorang lou RosnaSagala yang merupakan peserta rapat juga pada saat dugaanterjadinya tindak pidana.Selanjutnya, Prof.

bertempat di depan Kantor DesaDolik, Kecamatan Gane Barat Utara, Kabupaten Halmahera Selatan; Bahwa pada saat itu, terdapat aksi massa melakukan demokepada pemerintah Desa Dolik; Bahwa pada saat itu aksi massa melakukan pembakaran ban didepan Kantor Desa Dolik; Bahwa awal kejadiannya Terdakwa bermaksud memadamkanapi pada ban yang dibakar massa menggunakan air, akan tetapidihalanghalangi oleh Saksi Korban dan merampas ember berisi airyang Terdakwa pegang, kemudian saat itu juga Terdakwa langsungsecara refleks

saat itu Saksi Korban bertindak sebagai korlap(koordinator lapangan) dan pada saat itu terdapat aksi bakar ban olehmassa aksi;Bahwa Terdakwa kemudian berusaha untuk memadamkan api padaban yang dibakar oleh massa aksi dengan cara menyirami api tersebutmenggunakan air pada ember yang dipegang atau dibawa olehTerdakwa; Bahwa kemudian datang Saksi Korban mencoba untuk menghalangiperbuatan Terdakwa dengan cara merampas ember yang dipegang olehTerdakwa; Bahwa pada saat itu juga Terdakwa melakukan gerak refleks

Dolik, pada saat itu Saksi Korban bertindak sebagai korlap(koordinator lapangan) dan pada saat itu juga terdapat aksi bakar ban olehmassa aksi, Terdakwa kemudian berusaha untuk memadamkan api pada banyang dibakar oleh massa aksi dengan cara menyirami api tersebutmenggunakan air pada ember yang dipegang atau dibawa oleh Terdakwa, akantetap Saksi Korban mencoba untuk menghalangi perbuatan Terdakwa dengancara merampas ember yang dipegang oleh Terdakwa, dan pada saat itu jugaTerdakwa melakukan gerakan refleks

ParuparuPERUT: Refleks cahaya tidak dijumpai pada mata kanan dan kiri ;: Tampak cairan darah jernih keluar dari hidung ;: Lukalecet + satu kali satu centimetre di bibir atas ;: Tampak cairan darah jernih keluar dari telinga ;: Luka lecet satu koma sentimeter kali satu sentimeter di dahidi duga akibat luka memar ukuran tiga kali dua sentimeter dikepala sebelah kiri berjarak + tiga sentimeter dibelakangtelinga kiri diduga akibat benturan dengan benda tumpul ;: Tidak teraba denyut nadi dileher ;: Tidak

Pantai Asmara Dewi RT 001 RW 005 KelurahanSawang Kecamatan Kundur Barat Kabupaten Karimun, dengan hasilpemeriksaan dijumpai :Hasil Pemeriksaan :Pemeriksaan Luar :QmmoKeadaan Umum : Sedang ;Kesadaran : Compos Mentis ;Tekanan Darah : 150/80Mmhg ;Nadi : 110 kali permenit ;Pernafasan : 20 kali permenit ;Suhu : 37 Celcius ;Pemeriksaan pada tubuh ditemukan lukaluka sebagai berikut :KEPALAMata : Refleks cahaya kanan dan kiri baik ;Hidung : Tidak dijumpai kelainan ;Mulut : Tidak dijumpai kelainan ;Telinga

KEPALAMata : Refleks cahaya kanan dan kiri baik ;Hidung : Tidak dijumpai kelainan ;Mulut : Tidak dijumpai kelainan ;Halaman 19 dari 39 Putusan Nomor 151/Pid.Sus/2017/PN TbkTelinga : Tidak dijumpai kelainan ;Wajah : Tidak dijumpai kelainan ;B. LEHER : Tidak dijumpai kelainan ;C. DADA : Tidak dijumpai kelainan ;a. Jantung : Tidak dijumpai kelainan ;b. Paruparu : Tidak dijumpai kelainan ;D.

KEPALAMata : Refleks cahaya kanan dan kiri baik ;Hidung : Tidak dijumpai kelainan ;Mulut : Tidak dijumpai kelainan ;Telinga : Tidak dijumpai kelainan ;Wajah : Tidak dijumpai kelainan ;B. LEHER : Tidak dijumpai kelainan ;C. DADA : Tidak dijumpai kelainan ;a. Jantung : Tidak dijumpai kelainan ;Halaman 20 dari 39 Putusan Nomor 151/Pid.Sus/2017/PN Tbkb.

KEPALAMata : Refleks cahaya kanan dan Kiri baik ;Hidung : Tidak dijumpai kelainan ;Mulut : Tidak dijumpai kelainan ;Telinga : Tidak dijumpai kelainan ;Wajah : Tidak dijumpai kelainan ;B. LEHER : Tidak dijumpai kelainan ;Halaman 35 dari 39 Putusan Nomor 151/Pid.Sus/2017/PN TbkC. DADA : Tidak dijumpai kelainan ;a. Jantung : Tidak dijumpai kelainan ;b.

Hassanuddin Irigasi gang sepakat Timika Terdakwaberkelahi mengakibatkan korban atas nama Hein Rumbrar yangmengakibatkan korban meninggal dunia; Bahwa korban memukul Terdakwa namun karena korban tidak berhentimemukul Terdakwa maka Terdakwa secara refleks menusuk korban padabagian dada 1 (satu) kali dan di bagian pinggang 1 (Satu) kali hingga korban jatuhlalu Terdakwa melarikan diri; Bahwa ketika dibawa kerumah sakit oleh saksi Yonathan, Adrian dan Erita korbantelah meninggal dunia;Menimbang, bahwa

apakah benar Terdakwa telah dengansecara sadar melakukan suatu perbuatan tertentu berkaitan dengan perkara ini;Menimbang, bahwa fakta hukum dalam persidangan menyebutkan pada hariKamis tanggal 21 November 2019 sekitar jam 00.30 WIT bertempat di jalan.Hassanuddin Irigasi gang sepakat Timika Terdakwa berkelahi mengakibatkankorban atas nama Hein Rumbrar yang mengakibatkan korban meninggal dunia.Pada awalnya korban memukul Terdakwa namun karena korban tidak berhentimemukul Terdakwa maka Terdakwa secara refleks

apakahbenar akibat perbuatan Terdakwa yang telah diuraikan diatas telah menimbulkan rasasakit bagi Korban;Menimbang, bahwa fakta hukum dalam persidangan menyebutkan pada hariKamis tanggal 21 November 2019 sekitar jam 00.30 WIT bertempat di jalan.Hassanuddin Irigasi gang sepakat Timika Terdakwa berkelahi mengakibatkankorban atas nama Hein Rumbrar yang mengakibatkan korban meninggal dunia.Pada awalnya korban memukul Terdakwa namun karena korban tidak berhentimemukul Terdakwa maka Terdakwa secara refleks

Halaman 13 dari 16 Putusan Nomor 40/Pid.B/2020/PN TimMenimbang, bahwa fakta hukum dalam persidangan menyebutkan pada hariKamis tanggal 21 November 2019 sekitar jam 00.30 WIT bertempat di jalan.Hassanuddin Irigasi gang sepakat Timika Terdakwa berkelahi mengakibatkankorban atas nama Hein Rumbrar yang mengakibatkan korban meninggal dunia.Pada awalnya korban memukul Terdakwa namun karena korban tidak berhentimemukul Terdakwa maka Terdakwa secara refleks menusuk korban padabagian dada 1 (Satu) kali dan

Sitanggang Alias Pak Beni sambilmendekati terdakwa berkata apa itu dan langsungmemukul terdakwa dengan menggunakan tangannyasebanyak 1 (satu) kali, sedangkan saksi Timbul SitanggangAls Pak Melis = memukul kepala terdakwa denganmenggunakan tangannya sebanyak 2 (dua) kali;Bahwa pada saat itu saksi pergi ke teras rumah dan melihatOppung saksi sudah ikut bertengkar mulut, dan melihatsaksi Alboy Malau sudah memegang bangku dengan keduatangannya dan hendak memukulkannya ke arah Oppungsaksi, namun saksi refleks

sambil mendekatiberkata apa itu dan langsung memukul terdakwadengan menggunakan tangannya sebanyak 1 (satu)kali, sedangkan saksi memukul kepala terdakwadengan menggunakan tangan saksi sebanyak 2 (dua)kali;Bahwa pada saat itu saksi Johan Sitanggang Als Johanpergi ke teras rumah dan melihat Oppungnya sudahikut bertengkar mulut, dan melihat saksi Alboy Malausudah memegang bangku dengan kedua tangannyadan hendak memukulkannya ke arah Oppung saksiJohan Sitanggang, namun saksi Johan Sitanggang AlsJohan refleks

terdakwa berkata apaitu dan langsung memukul terdakwa denganmenggunakan tangan saksi sebanyak 1 (satu) kali,sedangkan saksi Timbul Sitanggang Als Pak Melismemukul kepala terdakwa dengan menggunakantangannya sebanyak 2 (dua) kali, pada saat itu saksiJohan Sitanggang Als Johan pergi ke teras rumah danmelihat Oppungnya sudah ikut bertengkar mulut, danmelihat saksi Alboy Malau sudah memegang bangkudengan kedua tangannya dan hendak memukulkannyake arah Oppungnya, namun saksi Johan SitanggangAls Johan refleks

dekattempat kejadian perkara dan mengikuti terdakwa daribelakang, pada saat itu terjadi pertengkaran mulutdan perkelahian antara saksi Johan Sitanggang AlsJohan, terdakwa, saksi Timbul Sitanggang Als PakMelis, dan saksi Kalmer Sitanggang Alias Pak Beni;Bahwa saksi hanya melihat yang kemudian saksi diusirdan dikejar oleh saksi Timbul Sitanggang Als Pak Melissambil berkata ngapain kau ikutikutan, sehinggasaksi meninggalkan tempat kejadian perkara ;Bahwa pada saat kejadian, saksi ada melakukangerakan refleks

kali tusukan, dibagian punggung belakang sebanyak 1 (satu) kali,dibagian paha sebanyak 2 (dua) kali;Bahwa terdakwa melakukan penusukan terhadap saksi koroban denganmenggunakan 1 (satu) bilah senjata tajam jenis pisau yang diselipkanterdakwa terdakwa di pinggang sebelah kanan.Bahwa yang menjadi permasalahan antara saksi korban denganterdakwa yaitu sekira pada bulan Maret 2016 terdakwa mengatakankepada saksi korban bahwa saksi korban adalah preman PU BM karenasaksi korban merasa bukan preman secara refleks

Serasan JayaKec.Sekayu Kab.Musi Banyuasin;Bahwa terdakwa melakukan penusukan terhadap saksi korban sebanyak3 (tiga) kali tusukan, dibagian punggung belakang sebanyak 1 (satu) kali,dibagian paha sebanyak 2 (dua) kali;Bahwa awal mula kejadian pada saat terdakwa bertemu dengan saksikorban di lobby kantor PU BM, kemudian terdakwa menegur saksikorban, tiba tiba saksi korban menarik baju bagian leher depan terdakwadengan menggunakan tangan kiri, lalu terdakwa refleks mengambilsebilah pisau yang terdakwa

Rahman di lobby kantorPU BM, kemudian terdakwa menegur saksi korban, tiba tiba saksi korbanmenarik baju bagian leher depan terdakwa dengan menggunakan tangankiri, lalu terdakwa refleks mengambil sebilah pisau yang terdakwaselipbkan di bagian pinggang sebelah kanan, setelah itu terdakwamenusukkan pisau tersebut ke arah tubuh saksi korban, setelahmelakukan penusukan terhadap saksi korban, terdakwa keluar kantor PUBM dan pisau tersebut terdakwa buang di parit selokan dekat kantor PUBM, kemudian terdakwa

Rahman di lobby kantorPU BM, kemudian terdakwa menegur saksi korban, tiba tiba saksi korbanmenarik baju bagian leher depan terdakwa dengan menggunakan tangankiri, lalu terdakwa refleks mengambil sebilah pisau yang terdakwaselipkan di bagian pinggang sebelah kanan, setelah itu terdakwamenusukkan pisau tersebut ke arah tubuh saksi korban, setelahHalaman 12 dari 15 Putusan Nomor 528/PID.B/2016/PN SKYmelakukan penusukan terhadap saksi korban, terdakwa keluar kantor PUBM dan pisau tersebut terdakwa buang

Daulay langsung refleks danmenangkis pisau yang sedang dipegang oleh terdakwa sehingga pisau tersebutjatuh kelantal. Beberapa saat kemudian datang anggota Polres Rokan Hilirlainnya dan langsung mengamankan terdakwa.Bahwa setelah dilakukan pemeriksaan didalam dompet terdakwa jugaditemukan satu lembar uang palsu pecahan Rp100.000,00 (seratus ribu rupiah)yang menurut terdakwa jumlah uang palsu yang dimilikinya adalah sebesarRp450.000,00 (empat ratus lima puluh ribu rupiah) yang diterima dari sdr.

Daulay langsung refleks danHalaman 4dari18 PutusanNomor333/Pid.Sus/2019/PNRhImenangkis pisau yang sedang dipegang oleh terdakwa sehingga pisau tersebutjatuh kelantal.

Daulay langsung refleks danmenangkis pisau yang sedang dipegang oleh terdakwa sehingga pisau tersebutjatuh kelantal.

., sehingga mobil dumptrucktersebut hampir menabrak saksi ALO yang posisinya berada tepat di depanmobil dumptruck tersebut, namun secara refleks saksi ALO menghindar dengancara menggulingkan diri ke kiri sehingga terhindar dari mobil dumptruck yangmelaju tersebut. Pada saat itu terdakwa .

BURGIdengan mengatakan, ..gas, gas, gas Alex.., sehingga mobil dumptrucktersebut hampir menabrak saksi ALO yang posisinya berada tepat di depanmobil dumptruck tersebut, namun secara refleks saksi ALO menghindar dengancara menggulingkan diri ke kiri sehingga terhindar dari mobil dumptruck yangmelaju tersebut. Pada saat itu terdakwa .

;Halaman 8 dari 27 Putusan Nomor 17/Pid.B/2019/PN AtbBahwa mobil dumptruck itu bergegas melaju lari karena diperintah oleh pararupa mobil dumptruck tersebut bergerak kencang dan hampir saja menabraksaksi yang posisinya berada di arah depan mobil dumptruck tersebut, namunsecara refleks saksi bangkit mengelak / menghindar dengan caramenggulingkan diri ke arah kiri sehingga saksipun selamat / terhindar darimobil dumptruck yang kemudian lari melaju entah ke mana ;Bahwa kalau saksi tidak sigap refleks

terdakwa tadi maka korban ALO pun jatuhterbanting di tanah di pinggir jalan itu namun seketika korban ALO segeraSigap berdiri sebab berusaha menghindari datangnya tibatiba dari arahbelakang mobil dumptruck yang dikemudikan oleh saksi ALEX yang hendakmenabrak korban ALO ;Bahwa mobil dumptruck itu bergegas melaju lari karena diperintah oleh pararupa mobil dumptruck tersebut bergerak kencang dan hampir saja menabrakkorban ALO yang posisinya berada di arah depan mobil dumptruck tersebut,namun secara refleks

korban ALO bangkit mengelak / menghindar dengancara menggulingkan diri ke arah kiri sehingga korban ALO pun selamat /terhindar dari mobil dumptruck yang kemudian lari melaju entah ke mana ;Bahwa jikalau saja korban ALO tidak sigap refleks mengelak bisa dipastikankorban ALO akan tertabrak oleh mobil dumptruck tersebut ;Bahwa setelah itu, sesaat kemudian datang lagi terdakwa OSE denganmenggunakan tangan kanannya berusaha memeluk korban ALO kembalinamun korban ALO berusaha melawan sehingga terjadilah

dantidak mengalami cacat;Bahwa pada hari Seninnya saksi tidak masuk kantor sebagai PNS karenasaksi merasa pusing namun hari itu pula saksi paksakan diri datang ke kantorkarena mendapat panggilan mendadak dari pimpinan / atasan saksi;Menimbang, bahwa atas keterangan saksi tersebut, terdakwa menyatakankeberatan yang pada pokoknya sebagai berikut :Bahwa tidak benar terdakwa sengaja memukul saksi, karena terdakwa tidakingat bila memukul saksi, namun bila hal itu terjadi maka terdakwaberpendapat karena refleks

mendamaikanpermasalahan antara istri saksi dengan terdakwa, dan saat itu saksi bertemupula dengan suami terdakwa dan meminta suami terdakwa untuk segeramelunasi kewajibannya;Bahwa permasalahan hutang pihutang akhirnya dapat diselesaikan dengancara suami terdakwa akan segera melunasi hutangnya dan menyerahkan 1unit sepeda motor sebagai jaminan kepada istri saksi;Menimbang, bahwa atas keterangan saksi tersebut, terdakwa menyatakankeberatan yang pada pokoknya sebagai berikut :Bahwa terdakwa saksi Dian secara refleks

danberteriakteriak mengatakan : bayar utang suami lu , jangan sembunyiindan jadi tameng suami elu berkalikali;Bahwa benar terdakwa mendengar ketika saksi mengetuk pintu, namun saatitu terdakwa tidak dapat segera membukakan pintu karena terdakwa sedangmenemani anak terdakwa yang bungsu yang sedang buang air besar dikamar mandi dan suami terdakwa memang tidak ada di rumah saat itu;Bahwa karena sikap saksi Dian Damairini yang membuat malu terdakwakarena berbicara dengan kasar dan teriakteriak, lalu secara refleks

mengendonganaknya kemudian mendekati saksi Dian Damairini untuk berbicara secarabaikbaik dan menyelesaikan permasalahan dengan santun di rumahterdakwa, namun saksi Dian Damairini menolak untuk masuk kedalam rumahterdakwa dan menuduh terdakwa menyembunyikan suaminya dan berteriakteriak mengatakan : bayar utang suami lu , jangan sembunyiin dan jaditameng suami elu berkalikali;Bahwa karena sikap saksi Dian Damairini yang membuat malu terdakwakarena berbicara dengan kasar dan teriakteriak, lalu secara refleks

Et Repertum Nomor :Halaman 4 dari 20 halaman Putusan No.15/Pid.B/2017/Pn.Ran001/PKM TPA.445/01.17 yang dikeluarkan oleh Puskemas Tarempa terhadapsaksi korban dengan pendapat pemeriksaan sebagai berikut :e Tampak lebam pada mata kanan di kelopak mata atas dan bawah Kelopak mata atas lebih kurang dua kali nol koma lima centi meter Kelopak mata bawah lebih kurang dua kali nol koma lima centi meter, warnamerah kecoklatan, tidak terdapat tanda radang dan terdapat nyeri tekan.e Konjungtiva tak enemis, refleks

padatanggal 10 janauri 2017 dengan Visum Et Repertum Nomor : 001/PKMTPA.445/01.17 tanggal 12 Janauri 2017 yang dikeluarkan oleh PuskemasTarempa terhadap saksi korban dengan pendapat pemeriksaan sebagaiberikut :e Tampak lebam pada mata kanan di kelopak mata atas dan bawah; Kelopak mata atas lebih kurang dua kali nol koma lima centi meter; Kelopak mata bawah lebih kurang dua kali nol koma lima centi meter,warna merah kecoklatan, tidak terdapat tanda radang dan terdapatnyeri tekan;e Konjungtiva tak enemis, refleks

;e Konjungtiva tak enemis, refleks cahaya pada mata kanan dan kiri, visusnormal;e Pipi tidak ditemukan jelas dan perlukaan, terdapat nyeri tekan;e Bibir: Tampak lebam kemerahan pada bibir atas bagian dalam ukuran lebihkurang nol koma lima sentimeter kali nol koma satu sentimeter, tidakterdapat tanda radang, terdapat nyeri tekan, tidak terdapat gigi tanggal,tidak terdapat tandatanda perdarahan;e Leher : tidak ditemukan bekas kekerasan dan tidak terdapat bekas kuku.

;Halaman 17 dari 20 halaman Putusan No.15/Pid.B/2017/Pn.Rane Konjungtiva tak enemis, refleks cahaya pada mata kanan dan kiri, visusnormal;e Pipi tidak ditemukan jelas dan perlukaan, terdapat nyeri tekan;e Bibir: Tampak lebam kemerahan pada bibir atas bagian dalam ukuran lebihkurang nol koma lima sentimeter kali nol koma satu sentimeter, tidakterdapat tanda radang, terdapat nyeri tekan, tidak terdapat gigi tanggal,tidak terdapat tandatanda perdarahan;e Leher : tidak ditemukan bekas kekerasan dan tidak

Saat itu Terdakwa DANIEL DEFTON SERAN Alias DEDEmeminta uang sebesar Rp. 20.000 untuk tambah beli minum miras namun saksiYOHANES LAKU Alias YOHAN tidak memberi karena tak punya uang, seketikaTerdakwa DANIEL DAFTON SERAN Alias DEDE langsung memukul saksiYOHANES LAKU Alias YOHAN menggunakan sendal jepit sebanyak 4 kalimengenai wajah saksi YOHANES LAKU Alias YOHAN, dan saksi YOHANES LAKUAlias YOHAN refleks dan langsung balas memukul, kemudian teman TerdakwaDANIEL DAFTON SERAN Alias DEDE yakni Terdakwa

Saat itu Terdakwa DANIEL DEFTON SERAN Alias DEDEmeminta uang sebesar Rp. 20.000 untuk tambah beli minum miras namunsaksi tidak memberi karena tak punya uang, seketika Terdakwa DEDElangsung memukul saksi menggunakan sendal jepit sebanyak 4 kallmengenai wajah saksi, saksi refleks dan langsung balas memukul temanTerdakwa DEDE yakni Terdakwa ACUL dan Terdakwa DEDE memukul lagisaksi mengunakan kepalan tangannya sebanyak 2 kali mengenai wajahsaksi seketika saksi berlari kedepan toko sinar hokki sehingga

saksi YOHANES LAKU AliasYOHAN minta pamit kepada kedua Terdakwa untuk menjemput isterinya ;Bahwa benar saat itu Terdakwa DANIEL DEFTON SERAN Alias DEDEmeminta uang sebesar Rp. 20.000 untuk tambah beli minum miras namunsaksi YOHANES LAKU Alias YOHAN tidak memberi karena tak punya uang,seketika Terdakwa DANIEL DAFTON SERAN Alias DEDE langsung memukulsaksi YOHANES LAKU Alias YOHAN menggunakan sendal jepit sebanyak 4kali mengenai wajah saksi YOHANES LAKU Alias YOHAN, dan saksiYOHANES LAKU Alias YOHAN refleks

Saat ituTerdakwa DANIEL DEFTON SERAN Alias DEDE meminta uang sebesar Rp. 20.000untuk tambah beli minum miras namun saksi YOHANES LAKU Alias YOHAN tidakmemberi karena tak punya uang, seketika Terdakwa DANIEL DAFTON SERAN AliasDEDE langsung memukul saksi YOHANES LAKU Alias YOHAN menggunakansendal jepit sebanyak 4 kali mengenai wajah saksi YOHANES LAKU Alias YOHAN,dan saksi YOHANES LAKU Alias YOHAN refleks dan langsung balas memukul,kemudian teman Terdakwa DANIEL DAFTON SERAN Alias DEDE yakni TerdakwaOKTOVIANUS

belas jahitan, selaput bening mata keruh, kedalamanbilik mata depan, orangorangan mata dan lensa tidak dapat dievaluasi.Terdapat tandatanda bola mata mulai mengalami proses pengecilan.Pada mata kiri: tajam penglihatan satu koma nol, gerakan bola mata tidakada hambatan ke segala arah, tekanan bola mata normal, kelopak mata atasdan bawah tenang, selaput lendir mata tenang, selaput bening mata jernih,kedalaman bilik mata depan sedang dan tenang, orangorangan mata bulatdiameter tiga milimeter dengan refleks

Terdapat tandatanda bola mata mulai mengalami proses pengecilan.Pada mata kiri: tajam penglihatan satu koma nol, gerakan bola mata tidak adahambatan ke segala arah, tekanan bola mata normal, kelopak mata atas danbawah tenang, selaput lendir mata tenang, selaput bening mata jernih,kedalaman bilik mata depan sedang dan tenang, orangorangan mata bulatdiameter tiga milimeter dengan refleks cahaya baik, selaput pelangi normaldan lensa mata jernih.Kesimpulan: Terdapat sedikit hambatan gerakan bola mata

mata keruh, kedalaman bilik mata depan dangkal,Orangorangan mata tidak dapat dievaluasi dan lensa terdorong ke depan.Terdapat tandatanda bola mata mulai mengalami proses pengecilan.Pada mata kiri: tajam penglihatan satu koma nol, gerakan bola mata tidakada hambatan ke segala arah, tekanan bola mata normal, kelopak mata atasdan bawah tenang, selaput lendir mata tenang, selaput bening mata jernih,kedalaman bilik mata depan sedang dan tenang, orangorangan mata bulatdiameter tiga millimeter dengan refleks

menuju kejalan seraya, sekira pukul 16.30 wib Saksi berhenti sebentar hendakmenghubungi ayah Saksi yaitu saksi DONALD KAWENGIAN dipinggir jalansambil duduk di bebatuan pinggir dengan menggunakan 1 (satu) unithandphone merk Samsung J4 warna gold milik; Bahwa saat Saksi ingin menelepon secara tibatiba salah seorang dariterdakwa tepatnya dari arah belakang badan Saksi langsung merampashandphone milik Saksi yang saat itu Ssedang Saksi gunakan dan berada dikedua tangan Saksi; Bahwa~ Saksi langsung~ refleks

Bahwa saat Saksi Theresia Rut Margaretha Kawengian inginmenelepon secara tibatiba salah seorang dari terdakwa tepatnya dari arahHalaman 8 dari 19 Putusan Nomor 702/Pid.B/2019/PN Btmbelakang badan Saksi Theresia Rut Margaretha Kawengian langsungmerampas handphone milik Saksi Theresia Rut Margaretha Kawengianyang saat itu sedang Saksi Theresia Rut Margaretha Kawengian gunakandan berada di kedua tangan Saksi Theresia Rut Margaretha Kawengian; Bahwa Saksi Theresia Rut Margaretha Kawengian langsung refleks

SaatSaksi Theresia Rut Margaretha Kawengian ingin menelepon secara tibatibasalah seorang dari terdakwa tepatnya dari arah belakang badan Saksi TheresiaRut Margaretha Kawengian langsung merampas handphone milik SaksiTheresia Rut Margaretha Kawengian yang saat itu sedang Saksi Theresia RutMargaretha Kawengian gunakan dan berada di kedua tangan Saksi TheresiaRut Margaretha Kawengian, Saksi Theresia Rut Margaretha Kawengianlangsung refleks dan langsung berusaha mempertahankan barang milik SaksiTheresia

Kemudian tiba tiba terdakwa yang saat itu masih duduk di atassepeda motor melempar helm merk GM warna putih ke arah saksi dan saksisecara refleks menghindar sehingga tidak kena;e Bahwa kemudian saksi berkata kepada terdakwa kamu sudah gila ya melemparhelm ke saya dan terdakwa kemudian langsung turun dari sepeda motor lalumendatangi saksi yang berada di teras rumah lalu terdakwa langsung memukuldan menjambak saksi dengan mengggunakan tangannya di bagian wajah sertamenendang saksi di kaki sehingga

Bahwa saksi Tri Riani yang mendatangiterdakwa dan mencakar mulut terdakwa dan terdakwa lalu membalas dengancakaran dan jambakan ke arah rambut saksi Tri Riani;Bahwa kemudian saksi Tri Riani berusaha untuk memukul terdakwa sehinggaakhirnya terdakwa menekan kepala saksi Tri Riani dan kemudian saksi Tri Rianiberhasil membuat terdakwa jatuh telentang dan saksi Tri Riani berusaha memukulterdakwa sehingga secara refleks, terdakwa ada memukul dengan menggunakantangannya sebanyak dua kali ke bagian wajah

satu atau dua menit kemudian saksi baru melerai dengan dibantu beberapawarga yang ada;e Bahwa saksi Tri Riani yang mendatangi terdakwa dan mencakar mulut terdakwadan terdakwa lalu membalas dengan cakaran dan jambakan ke arah rambut saksiTri Riani;e Bahwa kemudian saksi Tri Riani berusaha untuk memukul terdakwa sehinggaakhirnya terdakwa menekan kepala saksi Tri Riani dan kemudian saksi Tri Rianiberhasil membuat terdakwa jatuh telentang dan saksi Tri Riani berusaha memukulterdakwa sehingga secara refleks

baru sekitar satu atau dua menitkemudian saksi baru melerai dengan dibantu beberapa warga yang ada, saksi Tri Rianiyang mendatangi terdakwa dan mencakar mulut terdakwa dan terdakwa lalu membalasdengan cakaran dan jambakan ke arah rambut saksi Tri Riani, kemudian saksi Tri Rianiberusaha untuk memukul terdakwa sehingga akhirnya terdakwa menekan kepala saksiTri Riani dan kemudian saksi Tri Riani berhasil membuat terdakwa jatuh telentang dansaksi Tri Riani berusaha memukul terdakwa sehingga secara refleks

dinding dan kemudian terdakwa merapatkan tubuhnya ke tubuh saksisambil berhadapan dan langsung mencium mulut saksi yang saat itu saksi sementara>makan kue pastel, kemudian terdakwa mengatakan kepada saksi makan apa itu rasaasinasin , kemudian terdakwa langsung meramas kedua payudara saksi dan setelah ituterdakwa memegang kemaluan saksi dari luar gaun panjang saksi ; Bahwa saat itu saksi berteriak memanggil nama adik saksi tetapi suara saksi hanyaterdengar pelan ; Bahwa pada saat itu saksi secara refleks

dan saat itu ister terdakwa katakan ada diatas kemudian korban naik dan saat itu korban duduk bersila dan pada saat korban maubersalaman dengan terdakwa namun pada saat itu dengan gerakan refleks terdakwa langsungmendorong saksi ke tembok dan langsung mencium bibir korban (satu) kali dan tangankanan terdakwa langsung pegang payudara korban sedangkan tangan kiri pegang kemaluankorban dari luar baju gamisyang dikenakan korban ;Bahwa benar saksi ada berteriak menyebut nama adik korban Neni namun saksi

Sugandhi dalampenjelasan KUHP adalah segala perbuatan yang melanggar kesusilaan atau perbuatan keji yangberhubungan dengan nafsu kelamin , misalnya berciumciuman, merabaraba buah dada dansebagainya ;Menimbang, bahwa dipersidangan diperoleh fakta berdasarkan keterangan saksisaksi danpetunjuk bahwa pada saat korban mengulurkan tangan untuk berjabat tangan dengan terdakwanamun pada saat itu dengan gerakan refleks terdakwa langsung mendorong saksi korban ketembok dan langsung mencium bibir saksi sebanyak

Bahwa dengan faktafakta tersebut diatas, perbuatan terdakwa sebagaimana yang didakwakanJaksa Penuntut Umum tidak terbukti secara sah dan meyakinkan dan oleh karenanya terdakwaharus dibebaskan dari segala tuntutan Penuntut Umum ;Menimbang, bahwa terhadap pembelaan/pledoi Penasihat Hukum terdakwa Majelis Hakimtidak sependapat karena berdasarkan keterangan saksi korban bahwa setelah terdakwa mencium,meraba payudara dan memegang kemaluannya itu terjadi dengan cara terdakwa mendorong saksikorban secara refleks

Samarinda Ulu, Kota Samarinda, tibatiba terdakwa datang sambil teriakteriak dan mengatakan siapa yang banpol disini, siapa yang banpolin saya sambil berdiri memegang parang dengan cara digenggam tangan sebelah kanan dan mengangkatnya dan tangan kirinya memegangsarung parang tersebut, lalu saksi secara refleks langsung menangkap tangan terdakwa dan mendekap tubuhnya setelah itu terdakwa menurunkan tangannya dan saksipun langsung melepaskan tangannya, selanjutnya terdakwa pergi meninggalkan saksi;Bahwa

Samarinda Ulu, Kota Samarinda, tibatiba terdakwa datang sambil teriakteriak dan mengatakan siapa yang banpol disini, siapa yang banpolinsaya sambil berdiri memegang parang dengan cara digenggam tangan sebelah kanan dan mengangkatnya dan tangan krinya memegang sarung parang tersebut, lalu Suami saksi secara refleks langsung menangkap tangan terdakwa dan mendekap tubuhnya setelah itu terdakwa menurunkan tangannyadan saksipun langsung melepaskan tangannya, selanjutnya terdakwa pergimeninggalkan saksi

Pasar Segiri Rt. 28 Kel.Sidodadi Kec.Samarinda Ulu, Kota Samarinda, tibatiba terdakwa datang sambil teriakteriak dan mengatakan siapa yang banpol disini, siapa yang banpolin saya sambil berdiri memegang parang dengan cara digenggam tangan sebelah kanan dan mengangkatnya dan tangan krinya memegang sarung parang tersebut, lalu bapak saksi secara refleks langsung menangkap tangan terdakwadan mendekap tubuhnya setelah itu terdakwa menurunkan tangannya dan saksipun langsung melepaskan tangannya, selanjutnya

EUSTAKIA YOSEFINAPENA dengan hasil sebagai berikut :1) Korban Pria, Keadaan sakit berat, datang dalam keadaan tidaksadar2) Kepala:a) Bentuk kepala : Lonjong, tidak ditemukan kelainan danttanda tanda kekerasan;b) Rambut: Warna hitam bergelombang;c) Mata : Kanan: tidak ditemukan kelainan dan tandatandakekerasan, Pupil membesar, tidak ada refleks cahaya.

Ditemukan :e Pasien tidak sadar;e Pada mata tidak ada refleks cahaya, dan pupil membesar;e Pada leher tidak teraba nadi karotis;e Pada anggota gerak atau tidak teraba nadi radialis danakral mulai terasa dingine Pasien dinyatakan meninggal dunia3. Pemeriksaan luar tidak ditemukan tanda tanda Jjejas atauperlukaan pada tubuh pasien4.

Mata : Kanan: tidak ditemukan kelainan dan tandatandakekerasan, Pupil membesar, tidak ada refleks cahaya. Kiri :tidak ditemukan kelainan dan tanda tanda kekerasan,Pupil membesar;d. Hidung : Bentuk normal, tidak ditemukan kelainan dantanda tanda kekerasan, tidak tampak adanya cairan ataubahan lain yang keluar dari hidung;e. Telinga: Bentuk simetris, Tidak ada cairan yang keluar darilubang telinga, tidak ditemukan adanya kelainan dan tanda tanda kekerasan;f.

Ditemukan :e Pasien tidak sadar;e Pada mata tidak ada refleks cahaya, dan pupil membesar;e Pada leher tidak teraba nadi karotis;e Pada anggota gerak atau tidak teraba nadi radialis danakral mulai terasa dingine Pasien dinyatakan meninggal dunia3. Pemeriksaan luar tidak ditemukan tanda tanda Jjejas atauperlukaan pada tubuh pasien4. Penyebab kematian tidak dapat ditentukan, untuk memastikandiperlukan pemeriksaan mayat (otopsi).

EUSTAKIA YOSEFINA PENA dengan hasilsebagai berikut:1) Korban Pria, Keadaan sakit berat, datang dalam keadaan tidaksadar2) Kepala:a) Bentuk kepala : Lonjong, tidak ditemukan kelainan danttanda tanda kekerasan;b) Rambut: Warna hitam bergelombang;c) Mata : Kanan: tidak ditemukan kelainan dan tandatandakekerasan, Pupil membesar, tidak ada refleks cahaya.