lainnya tidak bisa menenangkanpara tahanan, kemudian saksi dan sipir lainnya mundur danmasuk ke areal kantor, kKemudian petugas sipir atas nama TintonAbdianto mengunci pintu pagar pembatas (Bivak) antara kantordan kamar tahanan Blok A ;Bahwa setelah saksi dan petugas sipir lainnya berada di kantor,saksi kemudian melihat ada tahanan yang berhasil keluar darikamar 04 blok A bergerak menuju kantor tempat saksi danpetugas sipir lainnya berada ;Bahwa para tahanan berhasil keluar dari kamar 04 setelahmerusak

Anggota Ditres Narkoba PoldaBengkulu dengan maksud melakukan penjemputan terhadapHalaman 12 dari 45 halaman Putusan Pidana Nomor 307/Pid.B/2016/Pn Bglseorang tahanan atas nama Edison Als Aseng, sebagai bagianpengembangan penyidikan dugaan tindak pidana Narkotika yangsebelumnya dilakukan di Lapas Bentiring Kota Bengkulu ;Bahwa pada waktiu dilakukan koordinasi dengan pihak BNNPropinsi Bengkulu dan Polda Bengkulu, saksi sudahmengingatkan agar tahanan atas nama Edison Als Asengdijemput oleh Petugas Sipir

, akan tetapi pihak BNN PropinsiBengkulu bersikeras ikut ke dalam ruang tahanan sekaligussupaya dilakukan razia di kamar tahanan Edison Als Aseng untukmendapatkan barang bukti atau petunjuk sekaitan dengan dugaantindak pidana yang melibatkannya ;Bahwa saksi kemudian menugaskan saksi Yudiarto, selaku KPRbersama salah seorang sipir untuk terlebin dahulu membuka kuncipintu kamar tahanan 04 tempat Edison Als Aseng ditahan ;Bahwa setelah saksi Yudiarto bersama Anggota Sipir ada didepan kamar 04, kemudian

dalam kamar 04,sebelum dilakukan penggeledahan di dalam kamar tersebut, paratahanan yang ada di kamar itu maupun kamarkamar lainnyaberteriak satu sama lainnya sambil mengucapkan katakataHalaman 15 dari 45 halaman Putusan Pidana Nomor 307/Pid.B/2016/Pn Bglmakian dan katakata "jangan bawa teman kami, bukapintu,anjing, babi... dan katakata lainnya sambil menggoyanggoyangkan pintu terali besi dengan kuat agar pintu tersebutterbuka ;Bahwa kondisi ini membuat anggota BNN Propinsi, Polda maupunPetugas Sipir

penghunikamar nomor 04 berhasil keluar dari kamar tahanan denganmerusak pintu kamar tahanan ;Bahwa para tahanan berhasil keluar dari kamar 04 setelahmerusak engsel dan kusen pintu kamar tahanan, sehingga pintuterobuka dan selanjutnya, saksi juga melihat kamar 03 dan kamarlainnya berhasil dibuka oleh para tahanan ;Bahwa karena kamar para tahanan lainnya telah jebol kemudianpara tahanan mencoba merusak pintu pembatas antara blokkamar tahanan dengan kantor (pintu bivak), sehingga saksi danpetugas sipir

SAFRUDIN mengajaksaksi SIPIR bin NARSO menemui terdakwa di lanting/rumah terapung, dansebelum saksi SIPIR bin NARSO menawarkan harga sepeda motor, iasempat menanyakan alasan terdakwa menjual sepeda motor tersebut danterdakwa menjawab bahwa terdakwa kehabisan uang habis bermain judi diacara adat WARA dan untuk makan dan saksi SIPIR bin NARSO sempatmenanyakan surat menyuratnya yaitu BPKB dan STNK dan di jawabterdakwa ada di Muara Teweh di rumahnya, serta menjanjikan dalam 1 (satu)hari atau 2 (dua)

SIPIR yangtelah membeli sepeda motor tersebut karena terdakwa baru pertama kalibertemu dengan sdr. SIPIR pada saat jual beli tersebut saja; Bahwa sewaktu jual beli sepeda motor tersebut, sdr. SIPIR sempatmenanyakan surat menyuratnya yaitu BPKB dan STNK dan terdakwajawab ada di Muara Teweh di rumah terdakwa, terdakwa kemudianmenjanjikan dalam 1 (satu) hari atau 2 (dua) hari akan menyerahkanSTNK serta BPKB kepada sdr. SIPIR, kemudian karena di janjikanseperti itu sdr.

SAFRUDIN membawa sepeda motor tersebut, danpergi ke rumah saksi, SIPIR bin NARSO untuk menawarkan 1 (satu) unitsepeda motor Kawasaki KLX tersebut dengan harga Rp. 15.000.000,(lima belas juta rupiah) kKemudian saksi SIPIR bin NARSO menawarharga sepeda motor seharga Rp. 13.000.000, (tiga belas juta rupiah)setelah itu sdr.

menyerahkan STNK serta BPKB ke saksi SIPIR Bin NARSO;Bahwa benar karena dijanjikan seperti itu saksi SIPIR bin NARSOlangsung menawarkan harga sepeda motor dengan harga sebesar Rp.13.000.000, (tiga belas juta rupiah), akan tetapi setelah beberapa lamaternyata terdakwa tidak ada menyerahkan surat menyurat sepeda motortersebut dan tidak bisa dihubungi, akhirnya saksi SIPIR bin NARSOkarena merasa ditipbu akhirnya melaporkan perbuatan terdakwa tersebutke pihak Kepolsian;Bahwa benar perbuatan terdakwa

Rutan PangkalanBerandan mendapat informasi dari warga binaan bahwa didalam kamar selBlok A No.9 ada warga binaan yang memiliki Narkotika, selanjutnya saksiSuhairi melaporkan hal tersebut kepada Syahrianto (petugas/sipir RutanPangkalan Berandan) selaku Komandan Jaga.

Selanjut sekira pukul 13.30 Wibsaksi Syahrianto, saksi Suhairi dan saksi Anwar Arifin (petugas/sipir RutanPangkalan Berandan) langsung melakukan penggeledahan di kamar sel Blok ANo.9, para saksi melakukan pemeriksaan dengan cara warga binaan yangberada didalam kamar sel sebelum disuruh keluar satu persatu, warga binaandiperiksa badan dan pakaian.

Suhairi yangmerupakan petugas/sipir Rutan Pangkalan Berandan yangmendapat informasi dari warga binaan bahwa didalam kamar selBlok A No.9 ada warga binaan yang memiliki Narkotika ;e bahwa benar, selanjutnya sdr.

Suhairi dansaksi Anwar Arifin (yang merupakan petugas/sipir Rutan PangkalanBerandan) langsung melakukan penggeledahan di kamar sel Blok ANo.9 ;e Bahwa para saksi petugas Sipir melakukan pemeriksaan dengan carawarga binaan yang berada didalam kamar sel sebelum disuruh keluarsatu persatu, warga binaan diperiksa badan dan pakaian ;e Bahwa pada saat giliran terdakwa hendak diperiksa begitu akan keluarsel, terdakwa mejatuhkan bungkusan narkotika jenis sabusabu yangberada didalam plastik warna putih dan

lainnya tidak bisa menenangkanpara tahanan, kemudian saksi dan sipir lainnya mundur danmasuk ke areal kantor, kKemudian petugas sipir atas nama TintonAbdianto mengunci pintu pagar pembatas (Bivak) antara kantordan kamar tahanan Blok A ;Bahwa setelah saksi dan petugas sipir lainnya berada di kantor,saksi kemudian melihat ada tahanan yang berhasil keluar darikamar 04 blok A bergerak menuju kantor tempat saksi danpetugas sipir lainnya berada ;Bahwa para tahanan berhasil keluar dari kamar 04 setelahmerusak

, akan tetapi pihak BNN PropinsiBengkulu bersikeras ikut ke dalam ruang tahanan sekaligussupaya dilakukan razia di kamar tahanan Edison Als Aseng untukmendapatkan barang bukti atau petunjuk sekaitan dengan dugaantindak pidana yang melibatkannya ; Bahwa saksi kemudian menugaskan saksi Yudiarto, selaku KPRbersama salah seorang sipir untuk terlebin dahulu membuka kuncipintu kamar tahanan 04 tempat Edison Als Aseng ditahan ; Bahwa setelah saksi Yudiarto bersama Anggota Sipir ada didepan kamar 04, kemudian

Bengkulu berhasilmembawa Edison Als Aseng keluar dari dalam kamar 04, akantetapi sebelum dilakukan penggeledahan di dalam kamar tersebut,para tahanan yang ada di kamar itu maupun kamarkamar lainnyaberteriak satu sama lainnya sambil mengucapkan katakatamakian dan katakata "jangan bawa teman kami, buka pintu,anjing, babi... dan katakata lainnya sambil menggoyanggoyangkan pintu terali besi dengan kuat agar pintu tersebutterbuka ;Bahwa kondisi ini membuat anggota BNN Proipinsi, Poldamaupun Petugas Sipir

BNNP dan Polda Bengkulu berhasilmembawa Edison Als Aseng keluar dari dalam kamar 04,sebelum dilakukan penggeledahan di dalam kamar tersebut, paratahanan yang ada di kamar itu maupun kamarkamar lainnyaberteriak satu sama lainnya sambil mengucapkan katakatamakian dan katakata "jangan bawa teman kami, bukapintu,anjing, babi... dan katakata lainnya sambil menggoyanggoyangkan pintu terali besi dengan kuat agar pintu tersebutterbuka ;Bahwa kondisi ini membuat anggota BNN Propinsi, Polda maupunPetugas Sipir

penghunikamar nomor 04 berhasil keluar dari kamar tahanan denganmerusak pintu kamar tahanan ;Bahwa para tahanan berhasil keluar dari kamar 04 setelahmerusak engsel dan kusen pintu kamar tahanan, sehingga pintuterobuka dan selanjutnya, saksi juga melihat kamar 03 dan kamarlainnya berhasil dibuka oleh para tahanan ;Bahwa karena kamar para tahanan lainnya telah jebol kemudianpara tahanan mencoba merusak pintu pembatas antara blokkamar tahanan dengan kantor (pintu bivak), sehingga saksi danpetugas sipir

Menyatakan Terdakwa SUKARMAN Bin SIPIR terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Turut serta dengan sengaja menawarkan kepada khalayak umum untuk melakukan perjudian2. Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa tersebut diatas oleh karena itu dengan pidana penjara selama 6 (enam) bulan ; 3. Menetapkan masa penangkapan dan penahanan yang telah dijalani Terdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan; 4.

Pidana- Nama Lengkap : SUKARMAN Bin SIPIR Tempat Lahir : GroboganUmur / Tanggal Lahir : 49Tahun/04 Agustus 1967Jenis Kelamin : Laki-lakiKebangsaan/Kewarganegaraan : IndonesiaAlamat : Dusun Krajan Lor,Desa Tuko, Kecamatan Pulokulon, Kabupaten Grobogan;Agama : IslamPekerjaan : Swasta

Menyatakan Terdakwa SUKARMAN Bin SIPIR terbukti secara sah danmeyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Sengaja menawarkan ataumemberi kesempatan kepada khalayak umum untuk bermain judi yangdilakukan secara bersamasama2. Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa SUKARMAN Bin SIPIR denganpidana penjara selama 8 (delapan) bulan dikurangi selama Terdakwaberada dalam tahanan dan dengan perintah agar Terdakwa tetap ditahan;3.

Reg Perk : PDM53/Pdadi/Euh.2/04/2017 tanggal O08 Mei 2017 yangberbunyi sebagai berikut :Pertama :Bahwa Terdakwa SUKARMAN Bin SIPIR bersama dengan saksi SUYUD(berkas perkara tersendiri) pada hari Sabtu tanggal 25 Pebruari 2017 sekitar13.00 wib. atau setidaktidaknya pada suatu waktu dalam bulan Pebruari 2017,di Dusun Sugihan Desa Tuko Kec.

SUKARMAN Bin SIPIR perannya sebagai bandar;Bahwa kejadiannya pada hari Sabtu, tanggal : 25 Februari 2017, sekirapukul 13.00 Wib di dalam warung milik Sdr.

SUKARMAN Bin SIPIR perannyasebagai bandar;Bahwa kejadiannya pada hari Sabtu, tanggal : 25 Februari 2017, sekirapukul 13.00 Wib di dalam warung milik Sdr. SUYUD Bin SAGI (Alm) yanglokasinya berada ditengah sawah ikut Dsn.Sugihan Rt.04/13,Ds.

SUYUD Bin SAGIBahwa, saksi kenal terdakwa;Bahwa pada hari Sabtu, tanggal : 25 Februari 2017, sekira pukul 13.00Wib di dalam warung milik saya yang lokasinya berada ditengah sawah ikutDsn.Sugihan Rt.04/13,Ds.Tuko,Kec.Pulokulon, Kab.Grobogan terdakwaSUKARMAN Bin SIPIR dan saudara di tangkap oleh Petugas Polisi , saksisedang melakukan aktifitas perjudian jenis cap ji kia yaitu sedang merekaphasil penjualan pada bukaan ke3 (tiga) yang berada diwarung milik sayasedangkan untuk terdakwa SUKARMAN Bin SIPIR

Trimurti Srandakan Bantul.Agama : Islam.Pekerjaan : PNS/ Sipir Lapas Wirogunan .Terdakwa ditangkap berdasarkan surat penangkapan No: SP.Kap/169/XII/2015/Ditresnarkoba tanggal 1 Desember 2015 ; Terdakwa Hafif Fatkhurohman Bin Nur Ridwan ditahan dalam TahananRutan oleh : 222222 222 nonce n nnn nnn nnn nnn nnn1. Penyidik sejak tanggal 7 Desember 2015 sampai dengan tanggal 26Desember2. Penyidik Perpanjangan oleh Penuntut umum sejak tanggal 27 Desember2015 sampai dengan tanggal 4 Februari 2016;3.

diri sendiri :Pada waktu dan tempat sebagaimana tersebut diatas, bermula pada hariMinggu tanggal 29 Nopember 2015 sekitar jam 11.00 wib ketika terdakwasedang berada di rumah mendapat pesan SMS di HP terdakwa dari seseorangyang isinya memberitahukan jika paket narkotika jenis ganja akan diserahkankepada terdakwa di lokasi sekitar Tungkak dekat jalan Tamansiswa Yogyakarta.Sekitar jam 13.00 wib terdakwa berangkat menuju Lembaga PemasyarakatanKelas Il A Wirogunan Yogyakarta untuk tugas jaga sebagai sipir

Lembaga Pemasyarakatan Klas Il AWirogunan = yaitu saksi AGUNG YUDONO dan ADI LASMANAyang memberitahu bahwa pada hari Senin taggal 30 Nopember2015 sekitar pukul 11.30 WIB pada waktu saksi Agung Friyantoakan mengantarkan pesanan nasi goreng ke seorang napi diBlok A yang bernama ANDI, terdakwa juga membawa bungkusanplastik warna hitam yang berisi bungkusan paket ganja dan 2(dua) buah pisau lipat , kKemudian saksi menemui Kepala Lapasdan petugas sipir Lapas dan ditunjukkan barang bukti berupabungkusan

Lembaga Pemasyarakatan Klas Il AWirogunan yaitu saksi AGUNG YUDONO dan ADI LASMANAyang memberitahu bahwa pada hari Senin taggal 30 Nopember2015 sekitar pukul 11.30 WIB pada waktu saksi Agus Friyantoakan mengantarkan pesanan nasi goreng ke seorang napi diBlok A yang bernama ANDI, saksi Agus Friyanto juga membawabungkusan plastik warna hitam yang berisi bungkusan paketganja dan 2 (dua) buah pisau lipat , Kemudian saksi menemuiKepala Lapas dan petugas sipir Lapas dan ditunjukkan barangbukti berupa

bungkusan plastik warna hitam yang berisibungkusan paket ganja dan 2 (dua) buah pisau lipat tersebutyang dibawa oleh saksi Agus Friyanto 5Bahwa saksi Agus Friyanto memperoleh barang bukti berupapaketan ganja tersebut dari petugas sipir LembagaPemasyarakatan Klas Il A Wirogunan yang bernama HAFIFFATKHUROHMAN >0025Bahwa benar dari informasi saksi Agus Friyanto tersebut,selanjutnya petugas Ditresnarkoba Polda DIY diantaranya saksiHeri Purwoko, SH dan saksi Tri Asmoro Widodo melakukanpengintaian untuk

...babi....kami inipunya keluarga dan kami ini korban, buka pintu kamar tahanan ; Bahwa setelah para tahanan ribut, Petugas Rutan berusaha untukmenenangkannya, akan tetapi para tahanan masih juga ribut danberteriakteriak minta temannya dikembalikan dan minta pintu kamartahanan dibuka oleh Petugas ;Halaman 8 dari 44 halaman Putusan Pidana Nomor 286/Pid.B/2016/PN BglBahwa keributan yang ditimbulkan teriakan dan makian paratahanan, membuat saksi sebagai Kepala Pengamanan Rutan (KPR)bersama petugas sipir

lainnya tidak bisa menenangkan paratahanan, kemudian saksi dan sipir lainnya mundur dan masuk keareal kantor, kemudian petugas sipir atas nama Tinton Abdiantomengunci pintu pagar pembatas (Bivak) antara kantor dan kamartahanan Blok A ;Bahwa setelah saksi dan petugas sipir lainnya berada di kantor,saksi kKemudian melihat ada tahanan yang berhasil keluar dari kamar04 blok A bergerak menuju kantor tempat saksi dan petugas sipirlainnya berada ;Bahwa para tahanan berhasil keluar dari kamar 04 setelah

,akan tetapi pihak BNN Propinsi Bengkulu bersikeras ikut ke dalamHalaman 10 dari 44 halaman Putusan Pidana Nomor 286/Pid.B/2016/PN Bglruang tahanan sekaligus supaya dilakukan razia di kamar tahananEdison Als Aseng untuk mendapatkan barang bukti atau petunjuksekaitan dengan dugaan tindak pidana yang melibatkannya ;Bahwa saksi kemudian menugaskan saksi Yudiarto, selaku KPRbersama salah seorang sipir untuk terlebih dahulu membuka kuncipintu kamar tahanan 04 tempat Edison Als Aseng ditahan ;Bahwa setelah

saksi Yudiarto bersama Anggota Sipir ada di depankamar 04, kemudian saksi Yudiarto memberikan tanda isyaratmelalui radio komunikasi HT dan selanjutnya anggota BNN Propinsidan Polda Bengkulu masuk ke dalam Rutan menuju kamar 04tempat Edison Als Aseng dtahan ;Bahwa kemudian Anggota BNNP dan Polda Bengkulu berhasilmembawa Edison Als Aseng keluar dari dalam kamar 04, akan tetapisebelum dilakukan penggeledahan di dalam kamar tersebut, paratahanan yang ada di kamar itu maupun kamarkamar lainnyaberteriak

berhasil keluar dari kamar 04 setelah merusakengsel dan kusen pintu kamar tahanan, sehingga pintu terobuka danselanjutnya, saksi juga melihat kamar 03 berhasil dibuka oleh paratahanan ;Halaman 11 dari 44 halaman Putusan Pidana Nomor 286/Pid.B/2016/PN Bgl Bahwa kamar para tahanan yang lainnya telah jebol dan paratahanan mencoba merusak pintu pembatas antara blok kamartahanan dengan kantor, sehingga saksi dan petugas sipir lainnyakemudian menuju pintu portir utama di bagian depan karena situasisudah

Terdakwa5 menendang seorang Sipir (SaksiTriwidodo) di Pos 3 Lapas Cebongan.Dengan demikian jelas bahwa fakta hukum yangterungkap dalam persidangan tidak ada beberapaTerdakwa secara bersamasama melakukanpenganiayaan terhadap seorang sipir. Yang terjadiadalah seorang sipir dipukul atau ditendang olehTerdakwa seorang diri atau tidak dikeroyok.

Bahwa tidak lama kemudian di ruang Koridor tibatiba adasuara Tiarap semua,jangan bergerak dan pada saat itu jugaTerdakwa3 melihat kurang lebih 5 (lima) orang Sipir langsungtiarap di ruang Koridor tetapi ada salah seorang Sipir yang tidaktiarap sehingga Terdakwa3 pukul dengan menggunakantangan kanan mengepal sebanyak 1 (satu) kali mengenaibagian muka Sipir tersebut hingga Sipir tersebut langsungtiarap.8.

Kemudian ada satuorang penjaga / sipir keluar dari mobil lalu Terdakwa5menendang dari belakang dan menyuruh sipir tersebut tiarap.10. Bahwa tidak lama kemudian datang seorang sipir membawakunci menyerahkan kepada sipir yang tiarap dan bersamaSaksi16 sipir tersebut masuk ke pintu menuju Blok.11.

,Terdakwa1 dan Terdakwa2 sambil menjaga para sipirmenanyakan tentang CCTV merusak dan mengambilnya,Terdakwa3 yang menjaga para sipir dan menanyakan kunci seldan Terdakwa4 yang menjaga sipir sambil menjaga pintuutama dan Terdakwa5 menjaga sipir didekat pos tiga, hal inisaling bersesuaian sehingga hal tersebut dapat dinilai sebagaifakta hukum.4.

sipir serta mengambil paksaperangkat CCTV bersamaan waktunya dengan pelaku utamayaitu Saksi 14 menembak Diki cs di dalam sel A5 di LapasCebongan.Bahwa perbuatan para Terdakwa yaitu Terdakwa1 danTerdakwa2 mengambil dan merusak perangkat CCTV danmenganiaya sipir serta menjaga para sipir, Terdakwa3 mencarikunci dan menganiaya sipir serta menjaga sipir diportir,Terdakwa4 menjaga pintu masuk utama, menganiaya sipir danmenjaga sipir di ruang portir dan Terdakwa5 menganiaya sipirdan menjaga sipir didekat

Tim DariBNNP DIY menuju lapas, dan sesampainya di lapas saksi menemuiseorang dimaksud kemudian diketahui terdakwa JOKO namanyaberada di ruang rapat dekat ruang kalapas lantai 2 dalam penjagaanpetugas sipir, dan saat itu terdakwa JOKO menerangkan akanmembesuk sdr.

APRILIAN RONY HERMIANTO yang berada didalamLapas.Bahwa benar petugas lapas curiga terdakwa JOKO membawa,menyimpan atau menguasai narkotika adalah disaat terdakwamembawa gulungan tisu putih saat akan membesuk, dan ataskecurigaan tersebut maka saksi dan petugas sipir lapas Narkotikamelakukan penggeledahan badan dengan menunjukkan surat perintahtugas terlebin dulu, namun tidak ditemukan paket narkotika, danpetugas berinisiatif untuk memeriksa dubur terdakwa JOKO denganalasan salah satu modus memasukkan

saksi menemuiseorang dimaksud kemudian diketahui terdakwa JOKO namanyaberada di ruang rapat dekat ruang kalapas lantai 2 dalam penjagaanpetugas sipir, dan saat itu terdakwa JOKO menerangkan akanmembesuk sdr.

dilapas saksi menemui seorang dimaksud kemudian diketahui terdakwaJOKO namanya berada di ruang rapat dekat ruang kalapas lantai 2dalam penjagaan petugas sipir, dan saat itu. terdakwa JOKOmenerangkan akan membesuk sdr.

Tim Dari BNNP DIY menuju lapas, dan sesampainya dilapas saksi menemui seorang dimaksud kemudian diketahui terdakwaJOKO namanya berada di ruang rapat dekat ruang kalapas lantai 2dalam penjagaan petugas sipir, dan saat itu. terdakwa JOKOmenerangkan akan membesuk sdr.

Sempaja Utara Kec.Samarinda Utara Kota Samarinda tepatnya di dalam LP NarkotikaSamarinda, bahwa ada informasi dari petugas sipir LP NarkotikaSamarinda bahwa telah tertangkap salah 1 (satu) Narapidana LP NarkotikaSamarinda membawa, memiliki, menyimpan, dan penyalahgunaannarkotika jenis sabu di tempat kejadian tersebut kemudian atas laporansaksi bersama team melakukan penjemputan dan penangkapan terhadap 1(satu) orang lakilaki, yang berada ditempt kejadian tersebut kemudianHalaman 5 dari 13 Halaman

ELVAN NUR RAHMAT Als EDOTBin ARIEF SUTARTO (Aim) tersebut ahrang bukti tersebut diserahkan kepihak kepolisian oleb petugas sipir untuk dibawa kepolresta Samarindaguna proses lebih lanjut; Bahwa saksi membenarkan barang bukti yang ditunjukkan didepanpersidangan.Menimbang, bahwa atas keterangan saksi tersebut, Terdakwa menyatakantidak keberatan ;SAKSI 2 : AKHMAD FERDIAN HUSADA Bin H.M.

Samarinda UtaraKota Samarinda (LP WNarkotika Bayur Samarinda), petugas sipir LPNarkotika Samarinda memanggil terdakwa dan membawa terdakwa kedalam ruang pembinaan, setelan terdakwa berada di dalam ruangpembinaan tersebut terdapat beberapa orang narapidana yang diamankanHalaman 8 dari 13 Halaman Putusan Pidana Nomor : 984/Pid.Sus/2018/PN Smroleh petugas sipir dikarenakan tertangkap menggunakan sabu namun tidakada barang bukti yang ditemukan, salah satu narapidana yang diamankanoleh petugas sipir mengatakan

Samarinda UtaraHalaman 9 dari 13 Halaman Putusan Pidana Nomor : 984/Pid.Sus/2018/PN SmrKota Samarinda (LP WNarkotika Bayur Samarinda), petugas sipir LPNarkotika Samarinda memanggil terdakwa dan membawa terdakwa kedalam ruang pembinaan, setelan terdakwa berada di dalam ruangpembinaan tersebut terdapat beberapa orang narapidana yang diamankanoleh petugas sipir dikarenakan tertangkap menggunakan sabu namun tidakada barang bukti yang ditemukan, salah satu narapidana yang diamankanoleh petugas sipir mengatakan

sipir LP Narkotika ke Blok Bangeris 6 tempat dimanaterdakwa tidur dengan tujuan untuk mengambil sisa barang narkotika yangterdakwa simpan didalam lemari, kKemudian terdakwa mengambil barangdidalam lemari terdakwa berupa 1 (Satu) buah penutup pasta gigi yangdidalamnya berisi narkotika jenis sabu sebanyak 3 (tiga) bungkus/poketsabu seberat 0,94 gram brutto, setelah terdakwa mengambil barangtersebut di lemari kKemudian terdakwa memberikan kepada petugas SipIr,dan sekitar pukul 14.30 wita petugas kepolisian

alias Igun gunakan, sesampainyadikamar ENDRI PATIASA, lalu Gunawan alias Igun diberikan saksi EndriHalaman 3 dari 19 Putusan Nomor 1861/Pid.Sus/2020/PN MdnPatiasa uang sebesar Rp. 50.000, serta sedikit sabusabu yang dituangkan keplastik rokok dan terdakwa Igun genggam;Bahwa setelah itu Gunawan alias lgun kembali kekamarnya, karenaalat hisap tidak ada maka Gunawan alias Igun simpan sabusabu tersebutdisaku celana Gunawan Alias Igun, sekitar pu kul 18.00 wib Gunawan alias Igundipanggil oleh petugas sipir

Sesampainya diruang petugas sipir GUunawan alias Igun melihat sudah ada Endri Patiasa danSuhendra Als Lelok diruang tersebut berikut barang bukti berupa 1 (satu)bungkus plastik sedang klip merah berisikan sabusabu, 3 (tiga) bungkus paketkecil plastik putin berisikan sabusabu, 1 (satu) buah sumbu pembakar sabuyang terbuat dari kertas timah, 1 (satu) buah karet kompeng, 2 (dua) buah tutupminuman botol yang sudah dilubangi dan dihubungkan dengan pipet tersebut;Bahwa terdakwa tidak memiliki izin dari

Sesampainya diruang petugas sipir gunawan alias igun melihat sudah ada Endri Patiasa danSuhendra Als Lelok diruang tersebut berikut barang bukti berupa 1 (satu)bungkus plastik sedang klip merah berisikan sabu sabu, 3 (tiga) bungkus paketkecil plastik putin berisikan sabusabu, 1 (satu) buah sumbu pembakar sabuyang terbuat dari kertas timah, 1 (satu) buah karet kompeng, 2 (dua) buah tutupminuman botol yang sudah dilubangi dan dihubungkan dengan pipet tersebut;Bahwa terdakwa tidak memiliki izin dari

Suhendra Alias Lelok, dibawah sumpah pada pokoknya menerangkansebagai berikut:Bahwa Saksi sudah pernah diperiksa oleh Penyidik, dan keteranganSaksi dalam BAP benar;Bahwa Saksi ditangkap oleh Sipir Lapas Labuhan Deli pada hari Sabtu,tanggal 30 Nopember 2019 sekitar pukul 18.00 WIB bertempat di RutanLabuhan Deli Jl. Titi Pahlawan No. 34/35 Kel. Martubung Kec.

Gunawan Hasibuan Alias Igun, dibawah sumpah pada pokoknyamenerangkan sebagai berikut:Bahwa Saksi sudah pernah diperiksa oleh Penyidik, dan keteranganSaksi dalam BAP benar;Bahwa Saksi ditangkap oleh Sipir Lapas Labuhan Deli pada hari Sabtu,tanggal 30 Nopember 2019 sekitar pukul 18.00 WIB bertempat di RutanLabuhan Deli Jl. Titi Pahlawan No. 34/35 Kel. Martubung Kec.

SANG PUTU SUDIARSA, sebagai Pembanding I ;2 SANG PUTU DIRGA, sebagai Pembanding II ; M e l a w a nSANG AYU KETUT SIPIR, sebagai Terbanding; Dan I WAYAN SUDIRA , sebagai Turut Terbanding

atas nama pemohon Sang Ayu Ketut Sipir(Penggugat);4.

atas nama Sang Ayu Ketut Sipir danSertipikat Hak milik Nomor 2522 dengan luas 30 M? atas nama Sang Ayu KetutSipir secara keseluruhan ;Bahwa sesuai dengan hasil pengembalian batas yang dilakukan dari KantorPertanahan Kabupaten Bangli diperoleh batasbatas dan ditandai dengan catsecara keseluruhan utuh sesuai Sertipikat Hak Milik nomor 2521 dengan luas120 M?

atas nama Sang Ayu Ketut Sipir dan Sertipikat Hak milik Nomor 2522dengan luas 30 M2 atas nama Sang Ayu Ketut Sipir ;Bahwa sesuai dengan hasil pengembalian batas yang dilakukan dari KantorPertanahan Kabupaten Bangli Para Tergugat telah menguasai rumah/tanahsengketa milik Penggugat tanpa didasari atas alas Hak yang sah ;Bahwa adapun Tergugat telah menguasai dan menempati rumah/tanahsengketa pada lantai bagian dasar dan digunakan sebagai tempat tinggalbersama dengan keluarganya, sedangkan Tergugat Ill

atas nama Sang Ayu Ketut Sipir danSertipikat Hak milik Nomor 2522 sesuai dengan Surat ukur Tanggal19/02/2007 No. 624/2007 dengan luas 30 M?

atas nama SANG AYU KETUT SIPIR dansertipikat hak milik Nomor 2522 sesuai dengan surat ukur tanggal 19/02/2007No. 624/2007 dengan luas 30 M? ;5. Memerintahkan kepada Para Tergugat ataupun siapa saja yang mendapat Hakdaripadanya untuk segera mengosongkan Rumah/tanah sengketa yangterletak di Desa/Kelurahan Bebalang kecamatan Bangli, kepada Penggugatsebagai Pemilik yang sah dalam keadaaan baik dan bila perlu dengan bantuanalat negara;6.

Bahwa kemudian pada hari Selasa tanggal 06 November 2019 sekirapukul 14.00 WIB, petugas Sipir Rutan Lhoksukon melakukan Razia di Seltahanan kamar C4 yang dihuni oleh terdakwa. Disaat petugas Sipirmelakukan pemeriksaan kepada terdakwa, petugas Sipir menemukan 5(lima) paket sabu didalam topi warna merah merk nike yang sedang dipakeoleh terdakwa. Selanjutnya terdakwa beserta barang bukti berupa 5 (lima)paket narkotika jenis sabu dengan berat brutto 1,12 gram, 1 (Satu) buah top!

Bahwa terdakwa pada hari Selasa tanggal 6 Nopember 2018sekira pukul 14.00 wib saat berada di sel tahanan tepatnya di kamar C4sedang menjalani hukuman (Napi) dalam perkara tindak pidanapenyalahgunaan narkotika jenis sabu, lalu datang petugas sipir rutandan melakukan pemeriksaan terhadap napi lainnya.Halaman 6 dari 13 Putusan Nomor 74/Pid.Sus/2019/PN LSK Bahwa pada saat itu terdakwa juga ikut diperiksa dan pada saatdilakukan pemeriksaan terhadap terdakwa ditemukan 5 (lima) paketnarkotika jenis Sabu

lima)bungkus klip warna bening berisi Kristal Putin dengan berat brutto 1,12 gramadalah benar mengandung Narkotika dan positif Metamfetamina.Menimbang, bahwa berdasarkan alat bukti dan barang bukti yangdiajukan diperoleh faktafakta hukum sebagai berikut: Bahwa benar terdakwa pada hari Selasa tanggal 6 Nopember 2018sekira pukul 14.00 wib saat berada di sel tahanan tepatnya di kamar C4sedang menjalani hukuman (Napi) dalam perkara tindak pidanapenyalahgunaan narkotika jenis sabu, lalu datang petugas sipir

faktafakta yang terungkap dalampemeriksaan persidangan berupa keterangan saksisaksi,keterangan ahli, bukti surat, keterangan terdakwa, barang bukti,Halaman 9 dari 13 Putusan Nomor 74/Pid.Sus/2019/PN LSKserta petunjuk, bahwa benar unsur tanpa hak atau melawanhukum telah terpenuhi sesuai dengan fakta yang terungkap dipersidangan yaitu :Bahwa benar saat terdakwa sedang menjalani hukumandalam perkara tindak pidana penyalahgunaan narkotika dikamar C4 bersama Napi lainnya, kemudian datang beberapapetugas sipir

lainnya tidak bisa menenangkan paratahanan, kemudian saksi dan sipir lainnya mundur dan masuk keareal kantor, kemudian petugas sipir atas nama Tinton Abdiantomengunci pintu pagar pembatas (Bivak) antara kantor dan kamartahanan Blok A ;Bahwa setelah saksi dan petugas sipir lainnya berada di kantor,saksi kemudian melihat ada tahanan yang berhasil keluar dari kamar04 blok A bergerak menuju kantor tempat saksi dan petugas sipirlainnya berada ;Bahwa para tahanan berhasil keluar dari kamar 04 setelah

Anggota Ditres Narkoba Polda Bengkulu denganmaksud melakukan penjemputan terhadap seorang tahanan atasnama Edison Als Aseng, sebagai bagian pengembangan penyidikanHalaman 10 dari 45 halamanPutusan perkara No. 303/Pid.B/2016/PN Bgl.dugaan tindak pidana Narkotika yang sebelumnya dilakukan diLapas Bentiring Kota Bengkulu ;Bahwa pada waktu dilakukan koordinasi dengan pihak BNN PropinsiBengkulu dan Polda Bengkulu, saksi sudah mengingatkan agartahanan atas nama Edison Als Aseng dijemput oleh Petugas Sipir

,akan tetapi pihak BNN Propinsi Bengkulu bersikeras ikut ke dalamruang tahanan sekaligus supaya dilakukan razia di kamar tahananEdison Als Aseng untuk mendapatkan barang bukti atau petunjuksekaitan dengan dugaan tindak pidana yang melibatkannya ;Bahwa saksi kemudian menugaskan saksi Yudiarto, selaku KPRbersama salah seorang sipir untuk terlebin dahulu membuka kuncipintu kamar tahanan 04 tempat Edison Als Aseng ditahan ;Bahwa setelah saksi Yudiarto bersama Anggota Sipir ada di depankamar 04, kemudian

dalam kamar 04, sebelumdilakukan penggeledahan di dalam kamar tersebut, para tahananyang ada di kamar itu maupun kamarkamar lainnya berteriak satusama lainnya sambil mengucapkan katakata makian dan katakata"jangan bawa teman kami, buka pintu, anjing, babi.. dan katakatalainnya sambil menggoyanggoyangkan pintu terali besi dengan kuatagar pintu tersebut terbuka ;Halaman 13 dari 45 halamanPutusan perkara No. 303/Pid.B/2016/PN Bgl.Bahwa kondisi ini membuat anggota BNN Propinsi, Polda maupunPetugas Sipir

Bahwa kamar para tahanan yang lainnya telah jebol dan paratahanan mencoba merusak pintu pembatas antara blok kamartahanan dengan kantor, sehingga saksi dan petugas sipir lainnyakemudian menuju pintu portir utama di bagian depan karena situasisudah tidak terkendali; Bahwa situasi menjadi semakin rusuh, petugas sipir, petugas BNNdan Polda Bengkulu kemudian menuju pintu utama dan keluar daridalam Rutan, kemudian dari situ mencoba meminta bantuanpengamanan ke Polres Bengkulu agar kerusuhan tidak meluas

Stoner langsungmenyerahkan kepada terdakwa berupa 1 (satu) buah pembungkus rokok LAyang dilakban coklat diduga berisi narkotika jenis sabu kemudian terdakwamengambilnya dan menyelipkan di karet celana yang terdakwa kenakan yangtertutup kaus setelah itu terdakwa masuk ke dalam Lapas.Bahwa pada saat terdakwa dipintu Lapas langsung dicegat oleh Sipir yangmelaksanakn piket lalu memeriksa dan meminta terdakwa memperlihatkankemasaan yang di selipkan dikaret celana yang ia kenakan kemudian terdakwamembuka

Stoner langsungmenyerahkan kepada terdakwa berupa 1 (satu) buah pembungkus rokok LAyang dilakban coklat diduga berisi narkotika jenis sabu lalu terdakwaHalaman 4 dari 25 Putusan Nomor 200/Pid.Sus/2019/PN Gtomengambilnya dan menyelipkan di karet celana yang terdakwa kenakan dantertutup kaus kemudian terdakwa masuk ke dalam Lapas.Bahwa pada saat terdakwa dipintu Lapas langsung dicegat oleh Sipir yangmelaksanakn piket lalu memeriksa dan meminta terdakwa memperlihatkankemasaan yang di selipkan dikaret

Hulonthalangi Kota Gorontalo; Bahwa yang melakukan tangkap tangan terhadap Terdakwa yaituPetugas sipir Lapas Kelas II A Gorontalo; Bahwa kronologis kejadian sehingga Terdakwa tertangkap tanganoleh petugas sipir Lapas Kelas II A Gorontalo karena awalnya dari timopsnal Ditresnarkoba Polda Gorontalo mendapatkan informasi bahwaada barang kiriman berisi narkotika jenis sabu yang akan masukkedalam Lapas Kelas II A Gorontalo melalui petugas tamping, kemudiandilakukan koordinasi dengan Kalapas Kelas Il A

tersebut Terdakwakeluar Lapas seperti biasanya melaksanakan tugas sebagai tampingbertugas membersihkan dan membuang sampah diluar Lapas, pada saatitulah Terdakwa menjemput barang kiriman tersebut dari seseorangbernama Stoner, dan pada saat Terdakwa masuk kedalam Lapas,Petugas sipir memeriksa dan menggeledah Terdakwa dan akhirnyapetugas sipir menemukan barang kiriman sabu tersebut yang pada saatitu Terdakwa selip dicelana Terdakwa; Bahwa Terdakwa mengetahui bahwa barang kiriman yang dijemputtersebut

Donggala Kec.Hulonthalangi Kota Gorontalo, Terdakwa Itin Modungga alias Itin telahtertangkap tangan oleh petugas sipir Lapas Kelas II A Gorontalo yangmenemukan 2 (dua) plastik yang berisi serouk berbentuk kristal warna putihdiduga Sabu yang terdapat dalam pembungkus rokok merek LA Ice dan 9(sembilan) sachet plastic kiv kosong, tersimpan dikantong celanaTerdakwa;> Bahwa kronologis kejadian sehingga Terdakwa tertangkap tanganoleh petugas sipir Lapas Kelas II A Gorontalo karena awalnya dari timHalaman

dan sisapaket shabushabu disimpan oleht6IDAKWA j nnn nnn nnn nnn nn nner nnn nnn nnnnnnn= Bahwa kemudian pada hari selasa tanggal 2 Juni 2015 sekira pukul15.00 WIB, , terdakwa menggunakansisa paket shabushabu pemberiansaudara ARI (DPO) sebanyak 2 (dua) hisapan langsung habis kemudianmelanjutkan mandi dan kembali ke kamar blok tahananterdakwa;= Bahwa selanjutnya pada hari Rabu tanggal 3 Juni 2015 sekitar jam :16.00 Wib terdakwa dipanggil keruang besuk Lapas Narkotika PakemSleman oeh etugas Lapas (Sipir

saudara ARI (DPO) dan sisa paket shabushabudisimpan oleh terdakwa ; 202020222 no 22 oe= Bahwa kemudian pada hari selasa tanggal 2 Juni 2015 sekira pukul 15.00WIB, , terdakwa menggunakansisa paket shabushabu pemberian saudaraARI (DPO) sebanyak 2 (dua) hisapan langsung habis kemudianmelanjutkan mandi dan kembali ke kamar blok tahanan terdakwa;= Bahwa selanjutnya pada hari Rabu tanggal 3 Juni 2015 sekitar jam : 16.00Wib terdakwa dipanggil keruang besuk Lapas Narkotika Pakem Slemanoeh etugas Lapas (Sipir

dibungkus dengan plastic yang saat itu langsungdigunakan bersama ARI dan sisanya disimpan oleh terdakwa dan sisatersebut digunakan pada hari Selasa tanggal 02 Juni 2015 sekitar jam15.00 WIB. di tempat mandi/Pantry lapas lalu mengambil grenjeng rokokdan korek gas untuk menggunakan sisa shabu sebanyak 2 (dua)hisapan setelah itu terdakwa mandi lalu kembali ke bloknya dan padaesoknya yaitu hari Rabu tanggal 03 Juni 2015 terdakwa dipanggil keruang besukan Lapas Narkotika Pakem Sleman oleh petugas Lapas(sipir

dibungkus dengan plastic yang saat itu langsung digunakanbersama ARI dan sisanya disimpan oleh terdakwa dan sisa tersebutdigunakan pada hari Selasa tanggal 02 Juni 2015 sekitar jam 15.00WIB. di tempat mandi/Pantry lapas lalu mengambil grenjeng rokok dankorek gas untuk menggunakan sisa shabu sebanyak 2 (dua) hisapansetelah itu terdakwa mandi lalu kembali ke bloknya dan pada esoknyayaitu hari Rabu tanggal 03 Juni 2015 terdakwa dipanggil ke ruangBesukan Lapas Narkotika Pakem Sleman oleh petugas Lapas( sipir

ne neem nc nnnne Bahwa ARI merupakan DPO; 00 2e scene nn nno neeMenimbang, bahwa atas keterangan dari saksisaksi tersebut terdakwaMAG MIDEM AKG MY EL, eset eecrerneseacecceenna a neemne tenantMenimbang, bahwa terdakwa di persidangan telah memberikanketerangan yang pada pokoknya sebagai berikut : e Bahwa terdakwa telah ditangkap Polisi; e Bahwa terdakwa ditangkap Polisi pada hariRabu tanggal 03 Juni 2015sekira jam 16.00 WIB. saya dipanggil ke ruang Besukan LapasNarkotika Pakem Sleman oleh Petugas Sipir

Andri (belum tertangkap) untukmenyerahkan kepada Petugas Sipir Rutan yakni Saksi Joel FrancisManurung Als Joel. Bahwa selanjutnya Terdakwa menghubungi saksi Joel Francis Manurunguntuk menjemput narkotika jenis shabushabu di Jalan Alam Indah dekatKuburan Kel. Sialang Sakti Kec.

Andri (belum tertangkap) untukmenyerahkan kepada Petugas Sipir Rutan yakni Saksi Joel FrancisManurung Als Joel.Halaman 5 dari 27 halaman Putusan Nomor 880/Pid.Sus/2019/PN PbrBahwa selanjutnya Terdakwa menghubungi saksi Joel Francis Manurunguntuk menjemput narkotika jenis shabushabu di Jalan Alam Indah dekatKuburan Kel. Sialang Sakti Kec.

Saksi Ade Rustianto Als Ade Bin Rusmar M.Nur, pada pokoknyamenerangkan sebagai berikut :Bahwa penangkapan terjadi di Rutan Sialang Bungkuk Kelas II BPekanbaru yang di lakukan oleh Petugas Sipir Rutan yang bernama saksiJulrislan Thayeb dan saksi Moch Subhan Zakaria pada hari Jumattanggal 31 Mei 2019 sekira pukul 23.00 wib di Blok C trap sel No. 9Rutan Sialang Bungkuk Kelas II B Pekanbaru terhadap terdakwa RiyanHidayat.Bahwa pada saat penggeledahan barang bukti yang ditemukan berupaHalaman 11 dari

Bahwa kemudian pada hari Jumat tanggal 31 Mei 2019 sekira pukul23.00 wib datang 2 (dua) orang petugas sipir yang bernama saksiJulrislan Thayeb Dan Moch Subhan Zakaria melakukan penggeledahanpada kamar trap sel tempat kami ditahan melihat banyak kabelkabelberserakan dan saat itu terdakwa Riyan Hidayat Als Riyan Bin Nurmanmerasa gugup sehingga dilakukan penggeledahan pada bagian badanterdakwa Riyan Hidayat Als Riyan Bin Nurman dan didalam celana dalamtepatnya diselangkangannya ditemukan barang bukti

Bahwa terdakwa ditangkap oleh Petugas Sipir Rutan Sialang BungkukKelas II B pada hari Jumat tanggal 31 Mei 2019 sekira pukul 23.00 Wib diBlok C trap sel No. 09 Rutan Sialang Bukuk Kelas IIB Pekanbaru setelahitu diserahkan ke Polsek Tenayan Raya terkait dengan tindak pidanaNarkotika.2.

Narkotika Pakem pada hari Sabtu, tanggal 18Mei 2019, Sekira Jam 11.00 WIB, sekitar pukul 10.00 wib, saksi JOKOPURNOMO Bin JOKO TURYONO mengisi buku registrasi / pendaftaranpembesuk, lalu menuju ke ruang P2U/Portir dan mengisi buku tamu lagi,sekaligus pemeriksaan singkat serta menitipkan tas dalam loker;Petugas Lapas yang merasa curiga menanyakan alasan saksi JOKOPURNOMO Bin JOKO TURYONO membawa gulungan tisu yang cukupbanyak namun saksi JOKO PURNOMO Bin JOKO TURYONO beralasansakit flu sehingga petugas sipir

Pid.Sus/2019/PN SmnBahwa saya dan rekan satu tim melakukan penangkapan terhadap JokoPurnomo dan Terdakwa diduga penyalahguna Narkotika jenis shabu di LapasNarkotika Klas II A Yogyakarta;Bahwa saat melakukan penangkapan Joko Purnomo dan Terdakwa bersama5 (lima) orang Saksi bersama petugas BNN yaitu 3 anggota BNNK Slemandan 2 (dua) orang dari BNNP Propinsi dengan dilengkapi surat tugas;Bahwa awalnya Saksi bersama Tim lainnya pada hari Sabtu 18 Mei 2019sekitar pukul 10.00 WIB dihubungi oleh petugas Sipir

Lapas Narkotika Klas IIA Yogyakarta karena mencurigai pembesuk kemudian mengamankanpembesuk tersebut, selanjutnya Saksi dan petugas BNNP DIY menuju Lapaslalu menemui pembesuk bernama Joko Purnomo di ruang rapat lantai 2dalam penjagaan petugas Sipir dan Joko menerangkan akan membesukTerdakwa Aprilian Rony,dan menurut keterangan petugas Lapas JokoPurnomo dicurigai membawa,menyimpan Narkotika membawa gulungan tisuputin saat akan membesuk dan selain itu Joko Purnomo juga mantan wargabinaan Lapas Narkotika

WIB di ruangP2U/portir Lapas Narkotika Pakem;Bahwa Saksi dan rekan satu tim melakukan penangkapan terhadap JokoPurnomo dan Terdakwa diduga penyalahguna Narkotika jenis shabu di LapasNarkotika Klas II A Yogyakarta;Bahwa saat melakukan penangkapan Joko Purnomo dan Terdakwa Saksibersama 5 (lima) orang petugas BNN yaitu 3 anggota BNNK Sleman dan 2(dua) orang dari BNNP Propinsi dengan dilengkapi surat tugas;Bahwa awalnya kami pada hari Sabtu 18 Mei 2019 sekitar pukul 10.00 WIBdihubungi oleh petugas Sipir

Lapas Narkotika Klas Il A Yogyakarta karenamencurigai pembesuk kemudian mengamankan pembesuk tersebut,selanjutnya saya dan petugas BNNP DIY menuju Lapas lalu menemuipembesuk bernama Joko Purnomo di ruang rapat lantai 2 dalam penjagaanpetugas Sipir dan Joko menerangkan akan membesuk Terdakwa AprilianHalaman 8 dari 22 Putusan Nomor 327/Pid.Sus/2019/PN SmnRony,dan menurut keterangan petugas Lapas Joko Purnomo dicurigaimembawa,menyimpan Narkotika membawa gulungan tisu putin saat akanmembesuk dan selain

Bahwa Terdakwa M.FITRIANSYAH mendapatkan handphone merkNokia Black senter itu dari pacarnya ketika membesuknya di LapasNarkotika Kelas Ill Selindung tanpa diketahui Petugas Lapas (Sipir) yangdisimpannya di tempat sabun dalam kamar Sel Isolasi Block Hasanudin dansudah Terdakwa buang ke dalam lubang WC didalam kamar mandi.Terdakwa M.FITRIANSYAH meminjamkan handphone merk Nokia Blacksenter tersebut kepada saksi ACONG dengan cara dilempar menggunakantali yang sebelumnya di ikat ke handphone itu lalu

petugas sipir LapasNarkotika kelas Ill Selindung Kota Pangkalpinang pada saat melaksanakanpiket adalah mengatur pembagian tugas regu pengamanan, melakukanpenghitungan penghuni Lapas, memeriksa kuncikunci dan barangbaranginventaris, mencatat seluruh kegiatan yang ada di Lapas, mengontrol tugasregu pengamanan, menerima dokumen tahanan atau narapidana; Bahwa waktu besuk untuk narapidana adalah pada hari Senin danSabtu sekira pukul 09.00 Wib s/d pukul 14.00 Wib, untuk tahanan sekirapukul 09.00 Wib s

Lapas; Bahwa Terdakwa mengetahui jika di dalam LP Narkotika SelindungKota Pangkalpinang dilarang keras untuk memakai dan mempergunakanHandphone sebagai alat komunikasi; Bahwa Terdakwa mengetahui di dalam LP Narkotika Selindung KotaPangkalpinang disediakan wartel untuk berkomunikasi dengan keluarga; Bahwa tidak ada pegawai sipir yang memberikan fasilitas dan aksesuntuk memakai dan mempergunakan Handphone di dalam block LapasSelindung Kota Pangkalpinang untuk sarana berkomunikasi; Bahwa tidak benar

dalam pemakaian handphone di Lapas NarkotikaSelindung ada pungutan biaya dari petugas sipir; Bahwa pada hari Sabtu tanggal 02 Maret 2019 sekira pukul 13.00 Wibpada saat pacarnya diamdiam membawa Handphone ke dalam Lapas untukdiberikan kepadanya dan pegawai sipir dan petugas yang piket pada hari itutidak mengetahuinya; Bahwa Terdakwa memberikan Handphone kepada saksi ACONGdengan alasan saksi ACONG untuk menelpon keluarganya; Bahwa Terdakwa pernah menelpon Saksi Hendry alias Andri (Terdakwadalam perkara

untuk sarana berkomunikasi; Bahwa tidak benar dalam pemakaian handphone di Lapas NarkotikaSelindung ada pungutan biaya dari petugas sipir; Bahwa pada hari Sabtu tanggal 02 Maret 2019 sekira pukul 13.00 Wibpada saat pacarnya diamdiam membawa Handphone ke dalam Lapas untukdiberikan kepadanya dan pegawai sipir dan petugas yang piket pada hari itutidak mengetahuinya; Bahwa Terdakwa memberikan Handphone kepada saksi ACONGdengan alasan saksi ACONG untuk menelpon keluarganya; Bahwa Terdakwa pernah menelpon

lainnya tidak bisa menenangkan para tahanan, kemudiansaksi dan sipir lainnya mundur dan masuk ke areal kantor, kemudianpetugas sipir atas nama Tinton Abdianto mengunci pintu pagar pembatasantara kantor dan kamar tahanan Blok A ; Bahwa setelah saksi dan petugas sipir lainnya berada di kantor, saksikemudian melihat ada tahanan yang berhasil keluar dari kamar 04 blok Abergerak menuju kantor tempat saksi dan petugas sipir lainnya berada ; Bahwa para tahanan berhasil keluar dari kamar 04 setelah merusakengsel

dan kusen pintu kamar tahanan, sehingga pintu terbuka danHalaman 9 dari 51 halaman Putusan Nomor 282/Pid.B/2016PN Bglselanjutnya, saksi juga melihat kamar 03 berhasil dibuka oleh Paratahanan ; Bahwa kamar para tahanan yang lainnya telah jebol dan para tahananmencoba merusak pintu pembatas antara blok kamar tahanan dengankantor, sehingga saksi dan petugas sipir lainnya kKemudian menuju pintuportir utama di bagian depan karena situasi sudah tidak terkendali; Bahwa situasi menjadi semakin rusuh, saksi

, akan tetapipihak BNN Propinsi bengkulu bersikeras ikut ke dalam ruang tahanansupaya dilakukan razia sekaligus di kamar tahanan Edison Als Asenguntuk mendapatkan barang bukti atau petunjuk sekaitan dengan dugaantindak pidana yang melibatkannya ; Bahwa saksi kemudian menugaskan saksi Yudiarto, selaku KPR bersamasalah seorang sipir untuk terlebin dahulu membuka kunci pintu kamartahanan 04 tempat Edison Als Aseng ditahan ; Bahwa setelah saksi Yudiarto bersama Anggota Sipir ada di depan kamar04, kemudian

lainnya kemudian menuju pintuportir utama di bagian depan karena situasi sudah tidak terkendali;Bahwa situasi menjadi semakin rusuh, saksi bersama petugas sipir lain,termasuk petugas BNN dan Polda menuju pintu utama dan keluar daridalam Rutan, kemudian dari situ mencoba meminta bantuanpengamanan ke Polres Bengkulu agar kerusuhan tidak meluas dan paratahanan bisa diamankan atau dievakuasi ;Halaman 14 dari 51 halaman Putusan Nomor 282/Pid.B/2016PN Bgl Bahwa kerusuhan tersebut kemudian diikuti oleh

lainnya kemudian menuju pintuportir utama di bagian depan karena situasi sudah tidak terkendali;Halaman 16 dari 51 halaman Putusan Nomor 282/Pid.B/2016PN Bgl Bahwa situasi menjadi semakin rusuh, saksi bersama petugas sipir lain,termasuk petugas BNN dan Polda menuju pintu utama dan keluar daridalam Rutan, kemudian dari situ mencoba meminta bantuanpengamanan ke Polres Bengkulu agar kerusuhan tidak meluas dan paratahanan bisa diamankan atau dievakuasi ; Bahwa kerusuhan tersebut kemudian diikuti oleh