dengan Pemohon l,Pemohon II berstatus masih terikat perkawinan dan belummelakukan perceraian dengan suami yang terdahulu hanyaSaja sudah ditinggalkan oleh Suaminya;e Bahwa Pemohon II (Mariani binti Sulle), telah bercerai dengansuaminya yang bernama Akbar bin Buraera pada tanggal 09Desember 2008 di Pengadilan Agama Tarakan;Menimbang, bahwa syariat Islam telah mengajarkan denganmelarang keras menikahi perempuan yang masih bersuami dan masihterikat dalam perkawinan sebagaimana Firman Allah SWT dalam SurahAn

Habi dengan pengakuannya sendiri dimuka sidang dianggapsudah siap mental untuk dinikahkan.Menimbang, bahwa patut dipertimbangkan Firman Allah SWT dalam surahAn Nur dalam ayat 32 yang artinya: dan kawinkanlah orangorang yang masihsendirian diantara kamu dan orangorang yang layak untuk kawin.Menimbang, bahwa demikian pula dalam Hadits Nabi Muhammad SAW.diriwayatkan oleh At Turmuzi yang artinya: Kaiau datang kepadamu lakilaki yangagamanya dan akhlaknya kamu senangi, maka nikahkanlah ia, jika kamu tidakmelakukan

maksimal untuk mendamaikan keduabelah pihak akan tetapi tidak berhasil, sehingga menurut pendapat majelishakim, perkawinan penggugat dengan tergugat sudah selayaknya untukdiputuskan, karena jika tetap dipertahankan, maka dapat dipastikan akanmenimbulkan fitnah dan mudarat bagi kedua belah pihak.Menimbang, bahwa jika sudah demikian halnya maka salah satu upayauntuk menghindari kemudaratan tersebut adalah dengan perceraian secararesmi, hal tersebut sesuai dengan maksud Firman Allah dalam Al Quran SurahAn

Menurut hubungan perkawinan terdiri dari : duda atau janda;(2) Apabila ahli waris ada, maka yang berhak mendapat warisan hanya: anak, ayah, ibu, janda atau duda;Menimbang, bahwa berdasarkan firman Allah dalam Al quranmenyatakan :Artinya : Allah mensyari'atkan bagimu tentang (pembagian pusakauntuk)anakanakmu, yaitu bahagian seorang anak lakilaki samadengan bahagian dua orang anak perempuan........... dst (surahAn Nisa ayat (11);Menimbang, bahwa berdasarkan al Qur'an surah An Nisa ayat 11,dan Kompilasi

Menurut hubungan perkawinan terdiri dari : duda atau janda;(2) Apabila ahli waris ada, maka yang berhak mendapat warisan hanya: anak, ayah, ibu, janda atau duda;Menimbang, bahwa berdasarkan firman Allah dalam Al quranmenyatakan :Artinya : Allah mensyari'atkan bagimu tentang (pembagian pusakauntuk)anakanakmu, yaitu bahagian seorang anak lakilaki samadengan bahagian dua orang anak perempuan........... dst (surahAn Nisa ayat (11); Salinan Penetapan Nomor 213/Pat.P/2020/PA.Bpp 10 dari 13Menimbang, bahwa

mempertahankan lagi kehidupan rumah tangga sehinggatidak ada harapan lagi akan hidup rukun dalam rumah tangga.Menimbang bahwa penggugat tidak mau mempertahankan lagi kehidupanrumah tangga yang selama ini dibina bersama, maka majelis hakim secara hukumtidak bisa memaksakan salah satu pihak untuk kembali rukun karena akanmenimbulkan kemudaratan, olehnya itu majelis hakim berpendapat perceraianlahmerupakan satusatunya jalan yang terbaik bagi penggugat dan tergugat, hal inisesuai Firman Allah S.W.T. dalam surahAn

Para istri memperoleh seperempat harta yang kamu tinggalkan jikakamu tidak mempunyai anak, jika kamu mempunyai anak, maka paraistri memperoleh seperdelapan dari harta yang kamu tinggalkan (surahAn Nisa ayat 12);Menimbang, bahwa berdasarkan Kompilasi Hukum Islam Pasal180, menyatakan "Janda mendapatkan seperempat bagian bila pewaristidak meninggalkan anak, dan bila pewaris meninggalkan anak, makajanda mendapat seperdelapan bagian";Menimbang, bahwa berdasarkan Al Qur'an surah An Nisa ayat 12,Kompilasi

Para istri memperoleh seperempat harta yang kamu tinggalkan jikakamu tidak mempunyai anak, jika kamu mempunyai anak, maka paraistri memperoleh seperdelapan dari harta yang kamu tinggalkan (surahAn Nisa ayat 12);Menimbang, bahwa berdasarkan Kompilasi Hukum Islam Pasal 180,menyatakan "Janda mendapatkan seperempat bagian bila pewaris tidakmeninggalkan anak, dan bila pewaris meninggalkan anak, maka janda mendapatseperdelapan bagian";Menimbang, bahwa berdasarkan Al Qur'an surah An Nisa ayat 12,Kompilasi

terbuktipula bahwa sewaktu akad nikah, Penggugat beragama Islam dan berstatusperawan, sedangkan Tergugat juga beragama Islam dan berstatus masih terikattali perkawinan yang sah dengan seorang wanita yang bernama A, makapernikahan antara Penggugat dan Tergugat tidak memenuhi ketentuan Pasal 8point (f) dan 9 UndangUndang Nomor 1 Tahun 1974 tentang Perkawinan danmelanggar ketentuan Pasal 55, 56, 57, 58 dan 59 Kompilasi Hukum Islam, sertabertentangan dengan firman Allah SWT. yang terdapat dalam Al Quran SurahAn

Para istri memperoleh seperempat harta yang kamu tinggalkan jikakamu tidak mempunyai anak, jika kamu mempunyai anak, maka paraistri memperoleh seperdelapan dari harta yang kamu tinggalkan (surahAn Nisa ayat 12);Menimbang, bahwa berdasarkan Kompilasi Hukum Islam Pasal180, menyatakan "Janda mendapatkan seperempat bagian bila pewaristidak meninggalkan anak, dan bila pewaris meninggalkan anak, makajanda mendapat seperdelapan bagian";Menimbang, bahwa berdasarkan Al Qur'an surah An Nisa ayat 12,Kompilasi

majelis hakim telah berulangkalimenasihatinya agar mempertahankan rumah tangganya sehingga dengansikap penggugat yang demikian yakni tidak mau mempertahankan lagikehidupan rumah tangga yang selama ini dibina bersama, maka majelishakim secara hukum tidak bisa memaksakan salah satu pihak untuk kembalirukun karena akan menimbulkan kemudaratan, olehnya itu majelis hakimberpendapat perceraianlah merupakan satusatunya jalan yang terbaik bagipenggugat dan tergugat, hal ini sesuai Firman Allah S.W.T. dalam surahAn

Para istri memperoleh seperempat harta yang kamu tinggalkan jikakamu tidak mempunyai anak, jika kamu mempunyai anak, maka paraistri memperoleh seperdelapan dari harta yang kamu tinggalkan (surahAn Nisa ayat 12);Menimbang, bahwa berdasarkan Kompilasi Hukum Islam Pasal 180,menyatakan "Janda mendapatkan seperempat bagian bila pewaris tidakmeninggalkan anak, dan bila pewaris meninggalkan anak, maka janda mendapatseperdelapan bagian";Menimbang, bahwa berdasarkan Al Qur'an surah An Nisa ayat 12,Kompilasi

kedua keluarga dekatpenggugat yang sekaligus sebagai saksi dalam perkara ini, keduanyamenyatakan telah berusaha secara maksimal untuk mendamaikan antarapenggugat dengan tergugat, tetapi ternyata sudah sangat sulit untukdirukunkan lagi karena penggugat sudah sangat tidak mau lagi kembalihidup bersama tergugat.Menimbang, bahwa jika sudah demikian halnya maka salah satuupaya untuk menghindar dari kemudaratan tersebut adalah denganperceraian secara resmi, hal tersebut sesuai dengan maksud Al Quran SurahAn

Para istri memperoleh seperempat harta yang kamu tinggalkan jikakamu tidak mempunyai anak, jika kamu mempunyai anak, maka paraistri memperoleh seperdelapan dari harta yang kamu tinggalkan (surahAn Nisa ayat 12);Menimbang, bahwa berdasarkan Kompilasi Hukum Islam Pasal180, menyatakan "Janda mendapatkan seperempat bagian bila pewaristidak meninggalkan anak, dan bila pewaris meninggalkan anak, makajanda mendapat seperdelapan bagian"; Penetapan Nomor 72/Pdt.P/2022/PA.Bpp 10 dari 14Menimbang, bahwa berdasarkan

orang yang sudah cukup tua umurnya, tetapi caraberpikirnya belum memiliki kedewasaan.Menimbang, bahwa dengan melihat sikap anak pemohon sebagai caionmemPeiai lakilaki yang telah mengakui sendiri bahwa ia telah balig dan tidakkeberatan menikah dengan perempuan yang bernarrsa Nurlinda binti La Biding,sehingga dengan demikian majelis hakim berkesimpulan bahwa anak pemohonAmiruddin bin Jamaluddin dianggap sudah siap mental untuk menikah.Menimbang, bahwa patut dipertimbangkan Firman Allah SWT dalam surahAn

majelis hakim telah berulangkalimenasihatinya agar mempertahankan rumah tangganya sehingga dengansikap penggugat yang demikian yakni tidak mau mempertahankan lagikehidupan rumah tangga yang selama ini dibina bersama, maka majelishakim secara hukum tidak bisa memaksakan salah satu pihak untuk kembalirukun karena akan menimbulkan kemudaratan, olehnya itu majelis hakimberpendapat perceraianlah merupakan satusatunya jalan yang terbaik bagipenggugat dan tergugat, hal ini sesuai Firman Allah S.W.T. dalam surahAn

majelis hakim telah berulangkalimenasihatinya agar mempertahankan rumah tangganya sehingga dengansikap penggugat yang demikian yakni tidak mau mempertahankan lagikehidupan rumah tangga yang selama ini dibina bersama, maka majelishakim secara hukum tidak bisa memaksakan salah satu pihak untuk kembalirukun karena akan menimbulkan kemudaratan, olehnya itu majelis hakimberpendapat perceraianlah merupakan satusatunya jalan yang terbaik bagipenggugat dan tergugat, hal ini sesuai Firman Allah S.W.T. dalam surahAn

32 tahundan Pemohon Il pun berstatus perawan dalam usia 47 tahun, antara keduanyatidak ada hubungan darah dan sepersusuan ataupun hubungan lain yang dapatmenjadi penghalang dalam pernikahan, sehingga tidak ada larangan bagikeduanya untuk menikah, maka pernikahan antara Pemohon dan Pemohon Iltelah memenuhi maksud pasal 8, 9 dan 10 UndangUndang Nomor 1 Tahun1974 tentang Perkawinan jo. pasal 39, 40, 41 dan 42 Kompilasi Hukum Islam,serta sejiwa dengan firman Allah SWT. yang terdapat dalam Al Quran SurahAn

Para istri memperoleh seperempat harta yang kamu tinggalkan jikakamu tidak mempunyai anak, jika kamu mempunyai anak, maka paraistri memperoleh seperdelapan dari harta yang kamu tinggalkan (surahAn Nisa ayat 12);Menimbang, bahwa berdasarkan Kompilasi Hukum Islam Pasal180, menyatakan "Janda mendapatkan seperempat bagian bila pewaris Penetapan Nomor 611/Pdt.P/2021/PA.Bpp 9 dari 12tidak meninggalkan anak, dan bila pewaris meninggalkan anak, makajanda mendapat seperdelapan bagian";Menimbang, bahwa berdasarkan

Para istri memperoleh seperempat harta yang kamu tinggalkan jikakamu tidak mempunyai anak, jika kamu mempunyai anak, maka paraistri memperoleh seperdelapan dari harta yang kamu tinggalkan (surahAn Nisa ayat 12); Penetapan Nomor 502/Padt.P/2021/PA.Bpp 10 dari 14Menimbang, bahwa berdasarkan Kompilasi Hukum Islam Pasal180, menyatakan "Janda mendapatkan seperempat bagian bila pewaristidak meninggalkan anak, dan bila pewaris meninggalkan anak, makajanda mendapat seperdelapan bagian";Menimbang, bahwa berdasarkan