Ditemukan 5639 data
31 — 4
mempertahankan perkawinan dengan kondisi dimana suami isterisudah saling tidak mencintai lagi dan yang terjadi hanya sikap permusuhan dan salingmembenci sebagaimana yang dialami oleh Penggugat dan Tergugat tersebut, patutdiduga akan lebih mendatangkan mafsadat (keburukan) dari pada mashlahat (kebaikan),di antaranya penderitaan batin yang berkepanjangan bagi kedua belah pihak, pada halmenolak keburukan harus didahulukan dari pada mengharap kebaikan, sebagai manakaedah ushul figih yang terdapat dalam Kitab At Asbah
16 — 6
Supraptomo binPatoni dan Saksi 2 yang masingmasing dibawah sumpahnya telah memberikanketerangan yang pada pokoknya membenarkan seluruh dalildalil permohonanPemohon ;Menimbang, bahwa berdasarkan keterangan Pemohon dan calon memepelaiberdua serta saksisaksi di persidangan, maka Majelis Hakim berkesimpulan bahwaPemohon telah dapat membuktikan dalildalilnya di persidangan dan telah sesuaiketentuan pasal 7 ayat (2) Undang Undang Nomor Tahun 1974, maka Majelis Hakimsependapat dengan ta'bir dalam kitab Al Asbah
16 — 8
ada lagiharapan akan hidup rukun dalam membina rumah tangga;Menimbang, bahwa meskipun perceraian adalah perbuatan yang dibenci AllahSWT, akan tetapi mempertahankan perkawinan dengan kondisi tersebut di atas patutdiduga akan lebih mendatangkan keburukan (mafsadat) daripada kebaikan (mashlahat),diantaranya penderitaan batin yang berkepanjangan bagi kedua belah pihak, padahalmenolak keburukan harus didahulukan daripada mengharap kebaikan, sebagaimanakaedah ushul fiqih yang terdapat dalam Kitab Al Asbah
29 — 13
menurut syari tidak adahalhal yang menghalangi untuk pernikahan Pemohon dengan calonsSuami Pemohon;Menimbang, bahwa berdasarkan faktafakta tersebut di atas, dapatdisimpulkan fakta hukum bahwa wali Nikah Pemohon bernama AYAH P, yangberhak menjadi wali nikah Pemohon, tidak bersedia menjadi wali nikahPemohon, telah adhol (enggan) untuk menikahkan Pemohon dengan calonsuami Pemohon bernama ANAK, tanpa alasan yang sah;Menimbang, bahwa fakta hukum tersebut di atas telah memenuhi normahukum dalam kitab Al Asbah
16 — 2
hukumsehingga berdasarkan pasal 7 ayat (2) UndangUndang Nomor 1 Tahun1974 Majelis Hakim memberi dispensasi kepada anak Pemohon yangbernama Wahyu Noaf akan menikah dengan Fita Dian Nisa binti Sukori,karena hubungan mereka sudah demikian eratnya, sehingga kalau tidakdinikahkan akan menimbulkan pelanggaran hukum dan menambah dosaserta menimbulkan kemadlaratan sedangkan menghindari kemadlaratan(kerusakan) lebih diutamakan dari pada menarik kemasi/ahatan (kebaikan)sesual dengan kaidah fikhiyah dalam kitab Al Asbah
7 — 0
.1 sampai dengan P.4 serta 2orang saksi terbukti fakta kejadian sebagai berikut :Menimbang, bahwa berdasarkan faktafakta tersebut di atas, dapatdisimpulkan fakta hukum bahwa wali Nikah Pemohon bernama AYAHPEMOHON , yang berhak menjadi wali nikah Pemohon, tidak bersedia menjadiwali nikah Pemohon Pemohon telah adhol (enggan) untuk menikahkanPemohon dengan calon suaminya bernama Calon suami , tanpa alasan yangsah;Menimbang, bahwa fakta hukum tersebut di atas telah memenuhi normahukum dalam kitab Al Asbah
16 — 7
dengan 10 UndangUndang Nomor 1 tahun 1974tentangperkawinan;Menimbang, bahwa berdasarkan fakta anak Pemohon telahmelakukan hubungan layaknya suami istri di luar nikah, kalau anakPemohon tidak segera dinikahkan akan terjadi pelanggaran HukumAgama yang berkepanjangan serta menimbulkan kemadharatan.Sedangkan menghindari kemadharatan (kerusakan) lebih diutamakandaripada menarik kemaslahatan (kebaikan) sesuai dengan kaidah fiqhityahHal 8dari11halaman, PenetapanNomor: 163/Pdt.P/2018/PA.Msadalam kitab Al Asbah
24 — 4
masingmasing telahmemberikan keterangan yang pada pokoknya membenarkan seluruh dalildalil permohonanPemohon ; 222 nn nnn nnn nnn nn nnn nnn nnn nnn nn nnn nnn neem nnnMenimbang, bahwa berdasarkan keterangan Pemohon dan calon memepelai berduaserta para saksi di persidangan, maka Majelis Hakim berkesimpulan bahwa Pemohon telahdapat membuktikan dalildalilnya di persidangan dan telah sesuai ketentuan pasal 7 ayat (2)Undang Undang Nomor Tahun 1974, maka Majelis Hakim sependapat dengan ta'bir dalamkitab Al Asbah
15 — 5
adalagi harapan akan hidup rukun dalam membina rumah tangga;Menimbang, bahwa meskipun perceraian adalah perbuatan yang dibenci AllahSWT, akan tetapi mempertahankan perkawinan dengan kondisi tersebut di atas patutdiduga akan lebih mendatangkan keburukan (mafsadat) daripada kebaikan (mashlahat),diantaranya penderitaan batin yang berkepanjangan bagi kedua belah pihak, padahalmenolak keburukan harus didahulukan daripada mengharap kebaikan, sebagaimanakaedah ushul fiqih yang terdapat dalam Kitab Al Asbah
17 — 10
umurnyadari 16 tahun yaitu 15 tahun, namun Majelis Hakim berpendapat karena antaraanak Pemohon dengan calon suaminya telah melakukan hubungan layaknyasuami isteri yang sah dan anak Pemohon telah hamil 6 bulan sehingga orangtua mereka khawatir kalau tidak segera dinikahkan akan terjadi pelanggaranhukum agama yang berkepanjangan serta menimbulkan kemadlaratan,sedangkan menghindari kemadlaratan (kerusakan) lebih diutamakan dari padamenarik kemaslahatan (kebaikan ) sesuai dengan kaidah fikhiyah dalam kitabAl Asbah
10 — 6
masingmasing bernamaSaksi 1 dan Saksi 2 yang masingmasing dibawah sumpahnya telah memberikanketerangan yang pada pokoknya membenarkan seluruh dalildalil permohonanPemohon ;Menimbang, bahwa berdasarkan keterangan Pemohon dan calon memepelaiberdua serta saksisaksi di persidangan, maka Majelis Hakim berkesimpulan bahwaPemohon telah dapat membuktikan dalildalilnya di persidangan dan telah sesuaiketentuan pasal 7 ayat (2) Undang Undang Nomor Tahun 1974, maka MajelisHakim sependapat dengan ta'bir dalam kitab Al Asbah
9 — 3
2orang saksi terbukti fakta kejadian sebagai berikut :Menimbang, bahwa berdasarkan faktafakta tersebut di atas, dapatdisimpulkan fakta hukum bahwa wali Nikah Pemohon bernama SlametPriyanto bin Waji, yang berhak menjadi wali nikah Pemohon, tidak bersediamenjadi wali nikah Pemohon Suwarti binti Sajam telah adhol (enggan) untukmenikahkan Pemohon dengan calon suaminya bernama Jasudi bin Markawi,tanpa alasan yang sah;Menimbang, bahwa fakta hukum tersebut di atas telah memenuhi normahukum dalam kitab Al Asbah
10 — 5
Penetapan Nomor 0116/Pdt.P/2016/PA.Pwddalildalilnya di persidangan dan telah sesuai ketentuan pasal 7 ayat (2)Undang Undang Nomor 1 Tahun 1974, maka Majelis Hakim sependapatdengan ta'bir dalam kitab Al Asbah wa al Nadzoir halaman 128 yangartinya : Kebijakan Pemerintah (Hakim) hendaknya selalu berorientasipada kemaslahatan rakyat .
44 — 16
Pemohon/Pembanding denganTermohon/Terbanding sudah tidak mungkin lagi untuk mewujudkan tujuanperkawinan, sehingga mempertahankan rumah tangga Termohon/Terbandingdengan Pemohon /Pembanding akan menimbulkan mafsadah bagi kedua belahpihak, sedangkan perceraian adalah juga menghilangkan kemaslahatan yangtentu juga mafsadah bagi kedua belah pihak, oleh karena berhadapan duamafsadah, maka harus dipilin dengan melakukan mafsadah yang lebih ringanakibatnya, hal ini sesuai dengan qaidah figh dalam kitab Asbah
39 — 3
pihak pria sudah mencapai umur 19tahun dan pihak wanita sudah mencapai usia 16 tahun ;Menimbang, bahwa ANAK P dengan calon istrinya sudah berhubungansangat akrab dan hubungan mereka sudah demikian eratnya sehingga orang tuamereka kawatir kalau tidak segera dinikahkan akan terjadi pelanggaran hukumagama yang berkepanjangan serta menimbulkan kemadlaratan sedangkanmenghindari kemadlaratan (kerusakan) lebih diutamakan dari pada menarikkemaslahatan (kebaikan) sesuai dengan kaidah fikhiyah dalam kitab Al Asbah
11 — 4
bernamaAYAHBIN SUTRISNO, dan SAKSI 2, yang masingmasing dibawah sumpahnyatelah memberikan keterangan yang pada pokoknya membenarkan seluruh dalildalilpermohonan Pemohon ; Menimbang, bahwa berdasarkan keterangan Pemohon dan calon memepelaiberdua serta saksisaksi di persidangan, maka Majelis Hakim berkesimpulan bahwaPemohon telah dapat membuktikan dalildalilnya di persidangan dan telah sesuaiketentuan pasal 7 ayat (2) Undang Undang Nomor Tahun 1974, maka MajelisHakim sependapat dengan ta'bir dalam kitab Al Asbah
11 — 3
keterangan yang pada pokoknyamembenarkan seluruh dalildalil permohonan Pemohon;Menimbang, bahwa berdasarkan keterangan Pemohon dan calonmemepelai berdua serta saksisaksi di persidangan, maka Majelis Hakimberkesimpulan bahwa Pemohon telah dapat membuktikan dalildalilnya dipersidangan dan telah sesuai ketentuan pasal 7 ayat (2) Undang UndangNomor 1 Tahun 1974 ;Menimbang, bahwa berdasarkan pada pasal 16 ayat (1) UndangUndang Nomor 4 Tahun 2004, maka Majelis Hakim sependapat dengan tabirdalam kitab Al Asbah
21 — 0
Hakimberkesimpulan bahwa para Pemohon telah dapat membuktikan dalildalilnya dipersidangan dan telah sesuai ketentuan pasal 7 Ayat (2) Undang UndangNomor 1 Tahun 1974 ;Menimbang, bahwa berdasarkan keterangan para Pemohon dan calonmemepelai berdua serta saksisaksi di persidangan, maka Majelis Hakimberkesimpulan bahwa para Pemohon telah dapat membuktikan dalildalilnya dipersidangan dan telah sesuai ketentuan pasal 7 ayat (2) Undang UndangNomor 1 Tahun 1974, maka Majelis Hakim sependapat dengan ta'bir dalamkitab Al Asbah
49 — 66
Kalteng;Bahwa untuk mengatasi permasalahan yang terjadi dalam rumah tanggaPenggugat dan Tergugat tersebut, sudah dilakukan musyawarah keluarga yangdihadiri oleh wali, wali asbah, majelis gereja, penasehat gereja, penghulu adatdan keluarga, namun tidak menghasilkan kesepakatan untuk Penggugat danTergugatbersatu kembali;Bahwaantara Penggugat dan Tergugatsudah tidak mampu lagi untuk membinarumah tangga dan menyelesaikan permasalahan yang terjadi sejak 10 (Sepuluh)bulan yang lalu, antara Penggugat dan
Bahwa untuk mengatasi permasalahan yang terjadi dalam rumah tanggaPenggugat dan Tergugat tersebut, sudah dilakukan musyawarah keluarga yangdihadiri oleh wali, wali asbah, majelis gereja, penasehat gereja, penghulu adatdan keluarga, namun tidak menghasilkan kesepakatan untuk Penggugat danTergugat bersatu kembali;5.
34 — 9
mempertahankan perkawinan dengan kondisi dimana suami isterisudah saling tidak mencintai lagi dan yang terjadi hanya sikap permusuhan dan salingmembenci sebagaimana yang dialami oleh Penggugat dan Tergugat tersebut, patutdiduga akan lebih mendatangkan mafsadat (keburukan) dari pada mashlahat (kebaikan),di antaranya penderitaan batin yang berkepanjangan bagi kedua belah pihak, pada halmenolak keburukan harus didahulukan dari pada mengharap kebaikan, sebagai manakaedah ushul figih yang terdapat dalam Kitab At Asbah