Ditemukan 1074 data
37 — 5
Tegal;Bahwa awal mulanya pada hariMinggu tanggal 5 Agustus 2012sekitar jam 15.30 Wib sewaktuterdakwa sedang makan didalamrumah, terdakwa melihat saksiWamil sedang mengeruk sisa pasirdihalaman rumah terdakwakemudian terdakwa menegur saksiWamil akan tetapi saksi Wamilmalah berkata kasar sehinggaterdakwa marah dan langsungkeluar rumah dan memukulkanpiring ke saksi Wamil danmengenai pelipis sebelah kanan,bibir atas sebelah kanan dan pipikanan hingga berdarah kemudianterdakwa memukul kepala bagianbelakang
Terbanding/Pembanding/Terdakwa : I KETUT RAI BUDI SETIAWAN Diwakili Oleh : I KETUT RAI BUDI SETIAWAN
161 — 239
banyak dan kerugiannyapun sangatbesar) tersebut, dengan tetap menjunjung tinggi nilainilai hukum sertamemperhatikan rasa keadilan yang hidup dalam masyarakat.v Bahwa menurut Kami terdakwa Ketut Rai Budi Setiawan sangatcanggih, dan masif serta terencana dengan rapih didalam melakukanperbuatan penipuannya, karena terdakwa seorang yang berpendidikantinggi dan mumpuni atau sangat piaway sebagai Direktur Utama telahmelakukan penipuan dalam menjual apartemen yang tidak ada IMBnya,sehingga terdakwa telah mengeruk
Bahwa, Terbanding (Terdakwa) tidak sependapat denganPenuntut Umum dalam Memori Bandingnya pada halaman 15paragraf kedua yang menyatakan sebagai berikut, dikutip:Bahwa, menurut kami terdakwa Ketut Rai BudiSetiawan sangat canggih, dan masif serta terencana denganrapih didalam melakukan perbuatan penipuannya, karenaterdakwa seorang yang berpendidikan dan mumpuni atausangat piaway sebagai Direktur Utama telah melakukanpenipuan dalam menjual apartemen yang tidak ada IMBnya,sehingga terdakwa telan mengeruk
Bahwa, terlebih lagi berdasarkan dalil Pembandingtersebut diatas, terdapat ketidaksesuaian antara jumlahkorban, halmana dalam Memori Banding Pembandingmenyatakan Terdakwa mengeruk harta korban berjumlah18 orang mengalami kerugian, sementara dalam PutusanJudex Factie Tingkat Pertama halaman 126 menyatakanTerdakwa dalam melakukan perbuatannya dalam rentangwaktu 15 Maret 2016 sampai dengan Juli 2017 kepada 20konsumennya, dan mengenai dalil tersebut Terbanding(Terdakwa) menyerahkan kepada Yang Mulia
MajelisHakim Tingkat Banding agar memberikan suatu kepastianhukum kepada Terdakwa sebab dalil tersebut sangatmerugikan bagi Terdakwa;Quodnon, Terdakwa mengeruk harta korban berjumlah 18orang mengalami kerugian (menurut Pembanding),mengapa Pembanding tidak membuktikan dimana hasilkerugian tersebut mengalir?
27 — 2
sebagai operator excavator/beegho dilokasipenambangan tanah dan pasir di Desa Ngargoyoso Rt.001 Rw.003 KecNgargoyoso Kab Karanganyar sejak bulan Maret 2015 ;Bahwa Excavator / beegho yang dijalankannya tersebut dipergunakan untukmelakukan kegiatan penambangan dalam hal ini untuk melakukan pengerukantanah dan pasir serta melakukan pemerataan tanah setelah itu memuat tanahdan pasir ke dump truk dilokasi penambangan tersebut ;Bahwa tugas dan tanggung jawabnya sebagai operator excavator beeghoadalah mengeruk
58 — 35
Mengeruk tanah di sisi Utara lapangan dan diuruk ke bagian Utaralapangan dengan menggunakan alat berat sampai bagian Utaralapangan menjadi rata.3. Pembuatan saluran drainase di sebelah Timur lapangan4. Pembuatan saluran peresapan (pipa drainase) pada 3 titik, yaitu didepan kedua gawang dan di tengah lapangan5. Pembuatan lintasan lari di sekeliling lapangan menggunakan sirtu yangdiberi pembatas dari semen.Halaman 12 dari 54 Putusan Nomor 2/Pid.SusTPk/2016/PT YYK6.
Mengeruk tanah di sisi Utara lapangan dan diuruk ke bagian Utaralapangan dengan menggunakan alat berat sampai bagian Utaralapangan menjadi rata.c. Pembuatan saluran drainase di sebelah Timur lapangand. Pembuatan saluran peresapan (pipa drainase) pada 3 titik, yaitu didepan kedua gawang dan di tengah lapangane. Pembuatan lintasan lari di sekeliling lapangan menggunakan sirtuyang diberi pembatas dari semen.f.
Terbanding/Tergugat I : PT Anugerah Bina Karya
Terbanding/Tergugat II : Perhimpunan Pemilik dan Penghuni Satuan Rumah Susun ("PPPSRS")
90 — 63
Disinilah terlinat itikad burukPENGGUGAT untuk mengeruk keuntungan dengancara menghalalkan segala cara termasuk memanfaatkancelahcelan hukum, padahal atas kerugiannya puntelah TERGUGAT bayarkan pada tanggal 19 Agustus2020.BatasBatas Tanah Tidak JelasAlasan kedua mengapa gugatan PENGGUGAT obscuur libeladalah karena dalam dalil gugatannya mengenai sita jaminan(conservatoir beslag) angka 21 halaman 7 dan petitum angka 6halaman 8, PENGGUGAT mendalilkan dan meminta sita jaminanatas 1 (satu) unit kantor
120 — 26
tentang ketenaga kerjaan dan Permennaker nomor 19tahun 2012 tentang out sourching, Oleh sebab itu itu muncul asumsi dariTergugat 1 bahwasanya Gugatan Penggugat dala posita gugatan poin 13(tiga belas), 14, 15 dan 16 dampak ketidakmengertian Penggugat dalammemehami dan menerjemahkan isi dari peraturan perundangundangan yangtelah disebutkan oleh Penggugat dalam posita gugatan tersebut, lebihlebihPenggugat sampai detik ini (entah itu nyata karena kepolosan atau hanyapurapura polos dengan tujuan untuk mengeruk
83 — 41 — Berkekuatan Hukum Tetap
Bahwa penggunaan alat tangkap trawl dengan mengeruk dasar perairandipastikan merusak habitat serta penggunaan mata jaring yang kecil jugamenyebabkan tertangkapnya berbagai jenis biota yang rnasih anakan ataubelum matang dan berkonitribusi besar terhadap rusaknya habitat laut,Hal. 13 dari 18 hal. Put.
71 — 15
BAKHTIAR BIN ALI,di depan persidangan di bawah sumpah menerangkan sebagai berikut:Bahwa Letak tanah kebun sengketa tersebut adalah di Gampong Meunasah Tek.Dilawueng dan berbatas dengan Gampong Mesjid Lawueng kecamatan MuaraTiga, Kabupaten Pidie ;Halaman 13 dari 31Putusan Perdata Gugatan Nomor 12/Padt.G/2016/PNSGIBahwa yang yang mengeruk tanah pada tanah objek sengketa ketika jalan Negaradibangun saksi tidak mengetahuinya ;Bahwa letak letak tanah sawah yang ada disekitar tanah objek sengketa tersebutadalah
Pembanding/Penggugat I : Sabran Efendi, Sp
Terbanding/Tergugat : Dr. Achmad Basri, M.Si
85 — 57
Problemanya Di jaman Orde Baru atau fase Yayasan sebelum adanyaUndangUndang Yayasan ini, dimana Yayasanyayasan dipergunakansebagai kedok untuk mengeruk keuntungan bagi kepentingan paraPendiri, Pengurus, dan Pengawas dari Yayasan.
98 — 59 — Berkekuatan Hukum Tetap
Pekerjaan pengerukan galian tanah lumpur dilakukan dengancara mengeruk lumpur yang berada di muara PantaiKarangantu dengan menggunakan excavator kemudiandimaikkan kedalam truk selanjutnya dibuang ke 54 titik tempatpembuangan..;... seperti misalnya galian tanah lumpur 66,180 m3 yangdibuang 36,726.10 m3 jadi 30.000 M3 tidak dibuang keluar tapidibuang di pinggir samping pantai saja;Bahwa yang dibuang sudah melebihi 66,180 dari laporanharian karena cara menghitungnya satu kali menggali dicatatsehingga
Pekerjaan pengerukan galian tanah lumpur dilakukan dengancara mengeruk lumpur yang berada di muara PantaiKarangantu dengan menggunakan excavator kemudiandimaikkan kedalam truk selanjutnya dibuang ke 54 titik tempatpembuangan,Saksi lwan Hartadi (alinea 5 hal 87 putusan):Bahwa cara pengerjaan Pekerjaan Normalisasi Muara PantaiKarangantu dikeryakan dengan cara:1.
Pekerjaan pengerukan galian tanah lumpur dilakukan dengancara mengeruk lumpur yang berada di muara PantaiKarangantu dengan menggunakan excavator kemudiandimaikkan kedalam truk selanjutnya dibuang ke 54 titik tempatpembuangan,Saksi Atmadja Adang (alinea 9 hal 90 putusan):Bahwa pekerjaan normalisasi dilaksanakan dengan cara menggalitanah lumpur, mengangkut hasil galian ke tempat pembuangan danmembuat pasangan tembok penahan (TPT);Saksi Mabruk Alek (alinea 5 hal 91 putusan):Hal. 84 dari 117 hal.
Putusan Nomor 617 K/PID.SUS/2017Bahwa pekernaan dilakukan dengan cara menggali, mengeruklumpur tanah dan mengangkut dan membuang, membuat plester,coran betondan volume 30,04 M3 serta melakukan pemasanganbatu belah dengan volume 144,47 M3 plesteran seluas 47,7 M2,banyaknya lumpur yang dikeruk 66.206,79 M3 dan mebuang ke 54titik pembuangan dengan jarak kurang lebih 1 km;Saksi Arief Kautsar Setyawan (alinea 8 hal 93 putusan):Bahwa pelaksana melaksanakan pekerjaan dengan cara menggali,mengeruk tanah,
sampai dibuang kelokasipembuangan sampai kelokasi balik lagi, sehari normal ritase 20sampai 26 kali 1 mobil 5 kubik, total ritase penggalian 36.720 M3;Saksi Aliudin (alinea 1 hal. 101 putusan):Bahwa alat yang digunakan adalah 1 unit excavator long arm, 1unit ponton, 1 unit excavator (standard) PC2007, 1 unit excavatorcat 320 c, 5 unit dump truck,Saksi Drs. lyus Priatna (alinea 3 hal 109 putusan):Bahwa saksi melaksanakan pekerjaan normalisasi muara PantaiKarangantu tersebut dengan cara menggali/mengeruk
29 — 3
NegeriKabupaten Kediri, Melakukan Usaha Pertambangan Tanpa Memiliki Ijin (IUP,IPR atau UPK), perbuatan Terdakwa dilakukan sebagai mana berikut : Bahwa la Terdakwa Setyo Harsono Bin Marsutopo pada hari Sabtutanggal 03 Mei 2014 sekitar jam 14.00 Wib di Lokasi Pertambangan tepatnyadilahan Tegal Desa Klanderan Kecamatan Plosoklaten Kabupaten Kediri, telahmelakukan Usaha pertambangan yang tidak dilengkapi ijin yang sah denganmenggunakan alat berat berupa Excavator atau Bego, yang dilakukan dengancara mengeruk
122 — 64 — Berkekuatan Hukum Tetap
kenyataannya, Tergugat Rekonvensi adalah individu serakah(beriktikad buruk) yang sematamata memanfaatkan pranataperadilan dan sebenarnya bertujuan untuk menguras, mengerukdan mengambil keuntungan diri sendirii sebesarbesarnya tanpamemperdulikan bahwa tindakannya tersebut telah menimbulkankerugian bagi orang lain (dalam hal ini Penggugat Rekonvensi);Carut marutnya kondisi perusahaan (PT Rasico) sebenarnya adalahdisebabkan oleh ulah Tergugat Rekonvensi yang secara serakahberkalikali berupaya menguras, mengeruk
,Tergugat Rekonvensi/Andreas kembali berupaya menguras,mengeruk dan mengambil keuntungan diri sendiri sebesarbesarnya dan perusahaan (PT Rasico) dengan mendaftarkanPermohonan Pembatalan Perdamaian yang terdaftar denganRegister Perkara Nomor 02/Pembatalan Perdamaian/2010/PNNiaga Jkt.
kembali mengajukan gugatan,kali ini di Pengadilan Negeri Jakarta Barat dengan pokokgugatan pembayaran deviden periode tahun 1994 sampaidengan tahun 1997;Mohon Perhatian Majelis Hakim Yang Terhormat, berdasarkanuraian mengenai perkaraperkara yang melibatkan PenggugatRekonvensi dengan Tergugat Rekonvensi serta PT Rasico,jelas membuktikan keserakahan dan iktikad buruk dan TergugatRekonvensi yang sematamata memanfaatkan pranataperadilan untuk kepentingan dan pemuasan nafsunya belaka,termasuk menguras, mengeruk
hukum tersebut adalah sebagai berikut;(i) adanya tindakan/perbuatan;(ii) perbuatan itu harus melawan hukum (onrechtmatige);(iii) pelakunya mempunyai unsur salah dan;(iv) tindakan/perbuatan itu menimbulkan kerugian;Selain itu telah terbukti juga bahwa perbuatan melawan hukum olehTergugat dalam Rekonvensi (Penggugat dalam Konvensi) dilandasi iktikadHalaman 44 dari 95 hal.Put.Nomor 335 PK/Padt/2016buruk dan Tergugat dalam Rekonvensi (Penggugat dalam Konvensi) untukmenggunakan pranata peradilan demi mengeruk
1.TEGUH SETIAWAN
2.SUMARNI
6.SRI RAHAYU NINGSIH
7.IR. ANANG WAHYUDI
Tergugat:
7.Kepala Desa Bulusari Kecamatan Gempol Kabupaten Pasuruan
8.CV. PUNIKA
Turut Tergugat:
8.Kepala Badan Pertanahan Nasional Kabupaten Pasuruan
9.HERRY PURWOKO
10.WIDAYAT
11.ADI SANTOSO
84 — 15
Tanah Kas Desa berupa gundukan;Bahwa kalau yang digarap 16 (enam belas) orang sekarang sudah ratakarena sudah diambil sertunya/RCA;Halaman 22 dari 40 Putusan Nomor : 2/Pdt.G/2021/PN Bil.Bahwa tanah yang digarap oleh 16 (enam belas) orang tersebut tanahDesa, dulu tanah tersebut tanah P2 (tanah peninggalan Belanda) yangdibawa;Bahwa sebelum ada sengketa ini, dulu ada sengketa tanah yang dikuasaiP.Yudono dan P.Bambang;Bahwa P.Yudono dan PBambang menguasai dalam arti masihmengajukan dan P.Yudono sudah mengeruk
dengan P.Prapto saya tahu karena pernah menjadi PJ kepala desadari Kecamatan tahun 1985 s/d 1986;Bahwa pada saat P.Prapto menjadi PJ Kepala desa tanah kas desa masihdigarap oleh 9 (Sembilan) orang tadi;Bahwa hasil dari menanam kacang, ketela pohon, jagung memberike.P.Kardi sebagai Kasun;Bahwa Jamannya P.Prapto tidak minta bagi hasil, juga jamannya KadesP.Yasin, Kades Tohari juga tidak minta dan Kades Yudono pada periodepertama tidak minta baru setelah periode ke dua timbul rencana maumenguasai dan mengeruk
387 — 15
lebih kurang 400 orang anggota; Bahwa pekerjaan paguyuban adalah, dimana anggota paguyubanmelakukan penambangan pasir secara manual di wilayah sungaiLeprak untuk truk dan penambangan manual tersebut tidak adaijinnya dari dulu; Bahwa saksi melakukan penambangan pasir di sungai Leprak, DesaJugosari, Kecamatan Candipuro, Kabupaten Lumajang sejak tahun2000, dan cara saksi melakukan penambangan pasir di sungaiLeprak, Desa Jugosari, Kecamatan Candipuro dengan cara manualmenggunakan tenaga manusia, yakni mengeruk
Jugosari sebanyak lebih kurang400 orang anggota;Bahwa pekerjaan Peguyuban adalah melakukan penambangan pasirsecara manual di wilayah sungai Leprak untuk truck danpenambangan manual tersebut tidak ada ijinnya dari dulu;Bahwa saksi melakukan penambangan pasir di sungai Leprak, DesaJugosari, Kecamatan Candipuro, Kabupaten Lumajang sejak tahun2000;Bahwa cara saksi melakukan penambangan pasir di sungai Leprak,Desa Jugosari, Kecamatan Candipuro tersebut dengan cara manualmenggunakan tenaga manusia, yakni mengeruk
Pekerjaan paguyuban adalah melakukan penambangan pasirsecara manual di wilayah sungai Leprak untuk truk danpenambangan manual tersebut tidak ada ijinnya dari dulu;Bahwa saksi melakukan penambangan pasir di sungai Leprak, DesaJugosari, Kecamatan Candipuro, Kabupaten Lumajang sejak tahun2000;Halaman 26 dari 75 Putusan Nomor 174/Pid.Sus/2016/PN LmjBahwa cara saksi melakukan penambangan pasir di sungai Leprak,Desa Jugosari, Kecamatan Candipuro tersebut dengan cara manualmenggunakan tenaga manusia, yakni mengeruk
65 — 6
yangberada di dekat obyek perkara dengan cara membeli dari Rahmat wargaDusun Tanjung Enim;Bahwa, luas tanah Ibrahim ayah Saksi sebelum dijual kepada Penggugatseluas lebih kurang 1,5 (Satu koma lima) hektar dan setelah dijual kepadaPenggugat seluas 1 (Satu) hektar lebin tanah ayah Saksi yang bernamaIbrahim tersisa lebih kurang 2.000 (dua ribu) meter persegi;Bahwa, tanah yang dikeruk adalah bagian tanah yang dijual Ibrahimkepada Penggugat namun tidak seluruhnya;Bahwa, sepengetahuan Saksi orang yang mengeruk
menjualtanahnya yang berbatas dengan tanah Penggugat kepada Penggugat;Bahwa, tanah orang tua Saksi pada bagian barat tidak pas berbatasdengan jalan raya, hanya sudutnya yang pas berbatas dengan jembatan;Bahwa, Saksi tidak mengetahui apakah obyek perkara merupakan tanahyang dibeli Penggugat dari Sudarsono atau bukan;Bahwa, pada tahun 1977 tanah orang tua Saksi tidak berbatasanlangsung dengan Kompi Yonif 141, dan kompi tersebut sudah adasebelum tahun 1977;Bahwa, Saksi tidak mengetahui orang yang mengeruk
115 — 76
Eksepsi TERGUGAT tentang gugatan PENGGUprematur;Menyatakan gugatan PENGGUGAT tidak dapat diterima.Menimbang, bahwa terhadap eksepsi Tergugat tersebut, Penggtelah menanggapinya sebagai berikut :Bahwa Penggugat menolak seluruh dalil jawaban dalam eksepsi Tergkecuali terhadap halhal yang kebenarannya diakui secara tegasPenggugat ;Bahwa Tergugat sebenarnya sangatlah paham bahwa yang Penggdalilkan kegiatan dengan system Tergugat yang lemah sehinggadimanfaatkan pihakpihak yang bertanggungjawab untuk mengeruk
H, SYAHRUJI
Tergugat:
PEMERINTAH KOTA BANJARBARU
77 — 39
Syahruji ;Bahwa saksi sebelumnya tidak pernah melihat di atas tanah milikpenggugat tersebut dipasang plang milik Pemko namun saksi melihatplang Pemko tersebut baru 4 (empat) bulan terakhir ini saja ;Bahwa saksi pernah ikut melakukan mengeruk atau menggali tanah diobjek sengketa tersebut ;Bahwa sampai sekarang saksi masih sering melihat tanah tersebutkarena saksi bekerja dekat dengan tanah tersebut ;Bahwa Saksi bekerja sebagai tukang bata dekat tanah tersebut ;Bahwa setahu saksi dimana Pemko memasang
57 — 50 — Berkekuatan Hukum Tetap
Nomor 1801 K/Pdt/20177.Bahwa areal/lokasi yang diberikan rekomendasi oleh Tergugat kepadaPenggugat tersebut, Penggugat pada awalnya melakukan pembersihandengan menggunakan eksafator, doser, dan tenaga ahli lainnya untukmembersihkan areal tersebut yang didalamnya terdapat hutan manggrovesecara keselurunhan, dan mengeruk tanah lumpur secara keseluruhandalam areal tersebut, kemudian Penggugat melakukan penimbunan secarakeseluruhan;Bahwa selain rekomendasi Tergugat ada Surat Kesepakatan BersamaAntara
37 — 172 — Berkekuatan Hukum Tetap
pertimbanganhukum dan amar putusan Pengadilan Negeri Sangatta dalam perkara a quo,tetapi mengenai besarnya ganti rugi dalam putusan a quo Para Penggugatkeberatan karena terlalu kecil, karena Para Penggugat telah kehilangan sumbernafkah akibat perbuatan melawan hukum Tergugat dan untuk membuka lahanperkebunan baru diperlukan paling sedikit biaya sebesar Rp7.000.000,00 (tujuhjuta rupiah) per hektar, biaya penanaman dan harus menunggu bertahuntahunbaru mendapatkan hasil, sementara Tergugat dengan enaknya mengeruk
1.ANDI FAIZ ALFI.W,SH
2.DIMAS SATRIA PUTRA,SH
Terdakwa:
ARIADI Bin SYARIFUDDIN
329 — 9
Sumber Kurnia Buana (SKB) dengan titik koordinant Titik 1 =S03 04 55,7 E 115 11 52,3 dan Titik 2 = S 03 04 55,7 E 115 11 52,8 yangdigunakan sebagai alat dalam melakukan usaha penambangan berupa batuHalaman 18 dari 22 Putusan Nomor 41/Pid.Sus/2019/PN Rtabara untuk mengeruk tanah (tahap pengupasan) sampai terlihat bukaan batubara;Menimbang, bahwa pada sekitar pukul 14.00 terdakwa persiapan untukmengeruk dan mengangkat batu bara untuk selanjutnya dijual sehinga terdakwaakan memperoleh keuntungan, namun