Ditemukan 5885 data

Urut Berdasarkan
 
Register : 19-08-2020 — Putus : 10-11-2020 — Upload : 10-11-2020
Putusan PA KALIANDA Nomor 1094/Pdt.G/2020/PA.Kla
Tanggal 10 Nopember 2020 — Penggugat melawan Tergugat
142
  • (bahaya) yang lebih besar dari maslahahnya (manfaat) baik bagi diri Pemohon sendirimaupun bagi diri Termohon;Menimbang, bahwa kaidah fiqhiyah memberikan petunjuk bahwa menolak ataumenghindari bahaya (mafsadah) haruslah diutamakan daripada mencari manfaat(mashlahah) sebagaimana yang tercantum dalam kitap AlAsybah wan Nadzoir yangselanjutnya pendapat tersebut dijadikan pendapat hukum Majelis Hakim yang berbunyial Laoll Gla We pp si ow lal 559Artinya : Menolak bahaya (mafsadah) haruslah didahulukan
Register : 11-01-2017 — Putus : 17-05-2017 — Upload : 01-10-2019
Putusan PA PAINAN Nomor 0021/Pdt.G/2017/PA.Pn
Tanggal 17 Mei 2017 — Penggugat melawan Tergugat
225
  • majelis berpendapatperceraian adalah solusi yang terbaik bagi Pemohon dan Termohon, agarkeduanya terlepas dari beban penderitaan lahir dan batin yangberkepanjangan, kalau dipaksakan mempertahankannya, patut diduga hal ituakan menimbulkan mafsadah (bahaya) yang lebih besar dari maslahahnya(manfaat) baik bagi diri Pemohon sendiri maupun bagi diri Termohon;Menimbang, bahwa kaidah fighiyah memberikan petunjuk bahwamenolak atau menghindari bahaya (mafsadah) haruslah diutamakan daripadamencari manfaat (mashlahah
Register : 06-04-2017 — Putus : 15-06-2017 — Upload : 06-07-2017
Putusan PA PEKANBARU Nomor 490/Pdt.G/2017/PA.Pbr
Tanggal 15 Juni 2017 — Penggugat vs Tergugat
85
  • Dalam situasi seperti ini perceraian dipandang lebih tepatsebagai suatu kemudhoratan yang lebih ringan, dengan harapan akanmendatangkan kebaikan (mashlahah) bagi kedua belah pihak. Oleh karena ituMajelis Hakim sependapat dengan pakar hukum Islam bernama Dr.
Register : 01-03-2017 — Putus : 22-03-2017 — Upload : 01-03-2019
Putusan PA KOTAMOBAGU Nomor 147/Pdt.G/2017/PA.Ktg
Tanggal 22 Maret 2017 — Penggugat melawan Tergugat
198
  • No. 943/Pdt.G/2016/PA.Ktgitu, membiarkan hubungan perkawinan Pemohon dengan Termohon terusberlangsung demikian sudah tidak memberi harapan mashlahah, sebaliknyadapat membawa mafsadat;Menimbang, bahwa berikut ini Majelis Hakim mengutip /egal maximsebagai berikut :Artinya : Menolak kerusakan didahulukan dari pada menarik kemaslahatan;Menimbang, bahwa berdasarkan segenap pertimbangan tersebut diatas, serta mengacu pada ketentuan Pasal 117 dan 118 Kompilasi HukumIslam, maka petitum angka 2 dan 3 permohonan
Register : 07-03-2018 — Putus : 16-10-2018 — Upload : 16-10-2018
Putusan PA KAB MALANG Nomor 1465/Pdt.G/2018/PA.Kab.Mlg
Tanggal 16 Oktober 2018 — Penggugat melawan Tergugat
147
  • akan membawa dampak padaketidakpastian nasiob rumah tangga Pemohon dan Termohon serta akanmenimbulkan beban moral bagi Majelis Hakim sebagai penanggung jawabjalannya perkara ini untuk memenuhi rasa keadilan bagi masyarakat sertabertanggung jawab di hadapan Tuhan;halaman 19 dari 44 halaman, Putusan Nomor 1465/Pdt.G/2018/PA.Kab.MlgMenimbang bahwa berdasarkan pertimbanganpertimbangan tersebut diatas maka Majelis Hakim berpendapat meneruksan pemeriksaan atas pokokperkara ini akan lebih adil dan /ebih mashlahah
Register : 14-12-2016 — Putus : 28-11-2017 — Upload : 04-04-2019
Putusan PA KOTAMOBAGU Nomor 943/Pdt.G/2016/PA.Ktg
Tanggal 28 Nopember 2017 — Penggugat melawan Tergugat
1510
  • No. 943/Pdt.G/2016/PA.Ktgitu, membiarkan hubungan perkawinan Pemohon dengan Termohon terusberlangsung demikian sudah tidak memberi harapan mashlahah, sebaliknyadapat membawa mafsadat;Menimbang, bahwa berikut ini Majelis Hakim mengutip /egal maximsebagai berikut :Artinya : Menolak kerusakan didahulukan dari pada menarik kemaslahatan;Menimbang, bahwa berdasarkan segenap pertimbangan tersebut diatas, serta mengacu pada ketentuan Pasal 117 dan 118 Kompilasi HukumIslam, maka petitum angka 2 dan 3 permohonan
Register : 03-09-2020 — Putus : 08-12-2020 — Upload : 08-01-2021
Putusan PA JAYAPURA Nomor 292/Pdt.G/2020/PA.Jpr
Tanggal 8 Desember 2020 — Penggugat melawan Tergugat
11059
  • Olehkarena itu, membiarkan hubungan perkawinan Pemohon dengan Termohonterus berlangsung demikian sudah tidak memberi harapan mashlahah,sebaliknya dapat membawa mafsadat baik kepada Pemohon, Termohon,maunpun anak keturunannya.Menimbang, bahwa berdasarkan segenap pertimbangan tersebut diatas, dan dengan mengacu pada ketentuan Pasal 118 Kompilasi Hukum Islam,permohonan Pemohon untuk menjatuhkan talak kepada Termohon (petitumangka 2) dapat dikabulkan dengan memberi izin kepada Pemohonmengikrarkan talak
Register : 01-07-2014 — Putus : 28-04-2015 — Upload : 29-12-2015
Putusan PA AMBON Nomor 185/Pdt.G/2014/PA.Ab
Tanggal 28 April 2015 — - Pemohon - Termohon
4812
  • Putusan No. 185/Pdt.G/2014/PA.AbMenimbang, bahwa berdasarkan teori hukum Islam tersebut di atas,untuk menghindari kKemudaratan yang cukup besar sebagaimana dalam kasusini, maka jalan keluar yang terbaik (mashlahah) dalam menyelesaikan konflikperkawinan antara Pemohon dan Termohon adalah perceraian karenamempertahankan rumah tangga seperti itu hanya akan menimbulkan akibatnegatif yang lebih besar (mudharat) terutama kepada para pihak berperkara,sehingga jalan terbaik adalah memisahkan ikatan perkawinan
Register : 14-02-2017 — Putus : 18-05-2017 — Upload : 07-06-2017
Putusan PA PEKANBARU Nomor 0250/Pdt.G/2017/PA.Pbr
Tanggal 18 Mei 2017 — Penggugat vs Tergugat
114
  • Dalam situasi seperti ini perceraian dipandang lebih tepatsebagai suatu kemudhoratan yang lebih ringan, dengan harapan akanmendatangkan kebaikan (mashlahah) bagi kedua belah pihak. Oleh karena ituMajelis Hakim sependapat dengan pakar hukum Islam bernama Dr.
Register : 01-08-2017 — Putus : 07-02-2018 — Upload : 17-10-2019
Putusan PA PAINAN Nomor 0167/Pdt.G/2017/PA.Pn
Tanggal 7 Februari 2018 — Penggugat melawan Tergugat
255
  • perceraianadalah solusi yang terbaik bagi Pemohon dan Termohon, agar keduanyaterlepas dari beban penderitaan lahir dan batin yang berkepanjangan, kalaudipaksakan juga untuk mempertahankannya, patut diduga bahwa hal itu akanmenimbulkan mafsadah (bahaya) yang lebih besar dari maslahahnya (manfaat)baik bagi diri Pemohon sendiri maupun bagi diri Termohon;Menimbang, bahwa kaidah fighiyah memberikan petunjuk bahwamenolak atau menghindari bahaya (mafsadah) haruslah diutamakan daripadamencari manfaat (mashlahah
Register : 22-11-2016 — Putus : 21-02-2017 — Upload : 21-03-2017
Putusan PA PAINAN Nomor 0261/PDT.G/2016/PA.Pn
Tanggal 21 Februari 2017 — PEMOHON DAN TERMOHON
716
  • berpendapatperceraian adalah solusi yang terbaik bagi Pemohon dan Termohon, agarkeduanya terlepas dari beban penderitaan lahir dan batin yang berkepanjangan, kalau dipaksakan juga untuk mempertahankannya, patut diduga bahwahal itu. akan menimbulkan mafsadah (bahaya) yang lebih besar darimaslahahnya (manfaat) baik bagi diri Pemohon sendiri maupun bagi diriTermohon;Menimbang, bahwa kaidah fiqhiyah memberikan petunjuk bahwamenolak atau menghindari bahaya (mafsadah) haruslah diutamakan daripadamencari manfaat (mashlahah
Register : 12-04-2021 — Putus : 26-07-2021 — Upload : 26-07-2021
Putusan PA TENGGARONG Nomor 554/Pdt.G/2021/PA.Tgr
Tanggal 26 Juli 2021 — Penggugat melawan Tergugat
2012
  • Dengannya, harapan mashlahah dari adanya ikatanperkawinan tersebut tidak dapat tercapai, bahkan sebaliknya bisamenimbulkan mafsadat atau mudharat baik bagi diri suami, isteri, maupunanakanak yang lahir dalam perkawinan tersebut. Oleh karena itu,memutus ikatan perkawinan yang seperti itu jauh lebih bermanfaatketimbang mempertahankannya.
Register : 04-02-2020 — Putus : 02-06-2020 — Upload : 02-06-2020
Putusan PA PINRANG Nomor 142/Pdt.G/2020/PA.Prg
Tanggal 2 Juni 2020 — Penggugat melawan Tergugat
2112
  • Oleh karena itu, membiarkan hubunganperkawinan penggugat dengan tergugat terus berlangsung demikian sudahtidak memberi harapan mashlahah, sebaliknya dapat membawa mafsadat baikkepada penggugat, tergugat, maupun anak keturunannya.Menimbang, bahwa sehubungan dengan kebulatan tekad penggugatbercerait dengan tergugat, maka majelis hakim memandang perlumengetengahkan firman Allan S.W.T. dalam surah AlBagarah ayat 227 sebagalberikut:als grow alll glo GMb loo5 uleArtinya: Dan jika mereka berazam (bertetap
Register : 04-10-2017 — Putus : 27-12-2017 — Upload : 08-10-2019
Putusan PA PAINAN Nomor 0213/Pdt.G/2017/PA.Pn
Tanggal 27 Desember 2017 — Penggugat melawan Tergugat
143
  • perceraianadalah solusi yang terbaik bagi Pemohon dan Termohon, agar keduanyaterlepas dari beban penderitaan lahir dan batin yang berkepanjangan, kalaudipaksakan juga untuk mempertahankannya, patut diduga bahwa hal itu akanmenimbulkan mafsadah (bahaya) yang lebih besar dari maslahahnya (manfaat)baik bagi diri Pemohon sendiri maupun bagi diri Termohon;Menimbang, bahwa kaidah fighiyah memberikan petunjuk bahwamenolak atau menghindari bahaya (mafsadah) haruslah diutamakan daripadamencari manfaat (mashlahah
Register : 07-10-2019 — Putus : 09-03-2020 — Upload : 10-03-2020
Putusan PA PINRANG Nomor 853/Pdt.G/2019/PA.Prg
Tanggal 9 Maret 2020 — Penggugat melawan Tergugat
338
  • Oleh karena itu, membiarkan hubunganperkawinan penggugat dengan tergugat terus berlangsung demikian sudahtidak memberi harapan mashlahah, sebaliknya dapat membawa mafsadat baikkepada penggugat, tergugat, maupun anak keturunannya.Menimbang, bahwa sehubungan dengan kebulatan tekad penggugatbercerai dengan tergugat, maka majelis hakim memandang perlumengetengahkan firman Allah S.W.T. dalam surah AlBagarah ayat 227 sebagaiberikut:pale grow all ols GMI Igo5 ulyArtinya: Dan jika mereka berazam (bertetap
Register : 16-01-2018 — Putus : 26-04-2018 — Upload : 01-08-2018
Putusan PA PEKANBARU Nomor 103/Pdt.G/2018/PA.Pbr
Tanggal 26 April 2018 — Penggugat melawan Tergugat
2110
  • DalamSituasi seperti ini perceraian dipandang lebih tepat, dengan harapan akanmendatangkan kebaikan (mashlahah) bagi kedua belah pihak dikemudian hari.Oleh karena itu Hakim Majelis sependapat dengan pakar hukum Islambernama; Dr.
Register : 21-07-2020 — Putus : 04-11-2020 — Upload : 04-11-2020
Putusan PA MUARA SABAK Nomor 188/Pdt.G/2020/PA.MS
Tanggal 4 Nopember 2020 — Penggugat melawan Tergugat
4920
  • Dalam situasi seperti ini perceraiandipandang lebih tepat, dengan harapan akan mendatangkan kebaikan(mashlahah) bagi kedua belah pihak dikemudian hari;Menimbang, bahwa berdasarkan fakta dan pertimbanganpertimbangan di atas, Majelis Hakim berpendapat bahwa rumah tanggaPemohon Konvensi dan Termohon Konvensi telah pecah, sehinggapermohonan Pemohon Konvensi terbukti serta beralasan sesuai kehendakPasal 19 huruf (f) Peraturan Pemerintah Nomor 9 Tahun 1975 dan Pasal 116huruf (f) Kompilasi Hukum Islam,
Register : 19-09-2016 — Putus : 15-12-2016 — Upload : 06-02-2017
Putusan PA PEKANBARU Nomor 1243/Pdt.G/2016/PA.Pbr.
Tanggal 15 Desember 2016 — penggugat vs tergugat
168
  • Dalamsituasi seperti ini perceraian dipandang lebih tepat, dengan harapan akanmendatangkan kebaikan (mashlahah) bagi kedua belah pihak dikemudian hari.Oleh karena itu Majelis Hakim sependapat dengan pakar hukum Islam Dr.Musthofa As Sibai sebagaimana tersebut dalam kitab A/ Maratu Baina Al fighiWal Qanun halaman 100, yang menyatakan: Dan tidak ada manfaat yangdapat diharapbkan dalam mengumpulkan dua manusia yang saling bencimembenci, terlepas dari masalah apakah sebabsebab terjadinya pertengkaranini
Register : 06-02-2018 — Putus : 24-05-2018 — Upload : 20-10-2018
Putusan PA PAINAN Nomor 0065/Pdt.G/2018/PA.Pn
Tanggal 24 Mei 2018 — Penggugat melawan Tergugat
334
  • /2018/PA.Pnadalah solusi yang terbaik bagi Pemohon dan Termohon, agar keduanyaterlepas dari beban penderitaan lahir dan batin yang berkepanjangan, kalaudipaksakan juga untuk mempertahankannya, patut diduga bahwa hal itu akanmenimbulkan mafsadah (bahaya) yang lebih besar dari maslahahnya (manfaat)baik bagi diri Pemohon sendiri maupun bagi diri Termohon;Menimbang, bahwa kaidah fiqhivah memberikan petunjuk bahwamenolak atau menghindari bahaya (mafsadah) haruslah diutamakan daripadamencari manfaat (mashlahah
Register : 01-02-2021 — Putus : 30-11-2021 — Upload : 01-12-2021
Putusan PA DEPOK Nomor 566/Pdt.G/2021/PA.Dpk
Tanggal 30 Nopember 2021 — Penggugat melawan Tergugat
239142
  • Dikaitkan dengan dharuriyat alkhamsah (limamashlahah pokok), mashlahah dalam perlindungan mantan istri tersebut adalahhifzh alnafs (memelihara jiwa). Jiwa merupakan salah satu dari dharuriyat alKhamsah yang wajib dipelihara. Wajibnya memelihara jiwa telah dimulai sejakdi alam rahim berupa pemeliharaan hasil pembuahan sperma dan ovumbahkan sebelum adanya pembuahan dengan syariat nikah dan pengharamanHalaman 52 dari 58 hal. Putusan Nomor 566/Pdt.G/2021/PA.Dpk.zina.