Ditemukan 48 data
103 — 30
EKA MARETNO KUSNAWATI Binti KUSNANDAR disumpah padapokoknya menerangkan sebagai berikut: Bahwa saksi adalah isteri dari almarhum Sisis Purwanto yang telahdibunuh; Bahwa pada hari Senin tanggal 6 Juli 2015 sekitar jam 09.00 Wib pagisaksi ditelepon oleh sopir angkot yang bernama Sdr.Sarjan yangmengatakan agar saksi menghubungi Sdr.Tulus di terminal Cileunyikemudian saksi berangkat ke terminal Cileunyi untuk menemui Sdr.Tulusdan setelah bertemu tanpa banyak bicara saksi dibawa oleh Sdr.Tulusmenuju ke
117 — 11
EKA MARETNO KUSNAWATI Binti KUSNANDAR, disumpah padapokoknya menerangkan sebagai berikut: Bahwa saksi adalah isteri dari almarhum Sisis Purwanto yang telahdibunuh; Bahwa pada hari Senin tanggal 6 Juli 2015 sekitar jam 09.00 Wib pagisaksi ditelepon oleh sopir angkot yang bernama Sdr.Sarjan yangmengatakan agar saksi menghubungi Sdr.Tulus di terminal Cileunyikemudian saksi berangkat ke terminal Cileunyi untuk menemui Sdr.Tulusdan setelah bertemu tanpa banyak bicara saksi dibawa oleh Sdr.Tulusmenuju
113 — 35
Bahwa sementara perkara tersebut masih tetap berjalan, Tergugat , Tergugatll, Tergugat Ill, Tergugat IV dan Tergugat V dan ahli Waris Ali Samad yanglainnya sudah tidak sanggup lagi membiayai perkara tersebut, sehingga sdr.Tulus atau Penggugat bersedia melakukan kerjasama pendanaan ataupembiayaan atas perkara yang sedang berjalan yang sedang dihadapi olehTergugat , Tergugat Il, Tergugat Ill, Tergugat IV, Tergugat V dan ahli Waris AliSamad lainnya yaitu terhadap: Pemerintah RI Cq.
Giga Konstruksi;Pada waktu penandatanganan perjanjian kerjasama pembiayaan ataupendanaan penanganan perkara yang dihadapi ahli waris Ali Samad, pada ahliwaris Ali Samad disuruh untuk membubuhkan cap jempol masingmasingkarena ahli waris Ali Samad adalah buta huruf, tanoa dilakukan pembacaanterhadap isi akta notaris yang dibubuhkan cap jempolnya tersebut;.Ahli waris Ali Samad yang hadir pada saat itu termasuk Tergugat I, Tergugat ll,Tergugat Ill, Tergugat IV dan Tergugat V percaya sepenuhnya kepada sdr.Tulus
164 — 59
menyatakan penguasaannya kolamrenang BRANTAS dari mengambil alih dari seseorang yang bernama TULUSTAMTOMO dengan alasan yang bersangkutan tidak bisa menunjukan buktikepemilikan tanah dan bangunan dan tidak mampu membayar listrik dan air,serta menyatakan untuk kepentingan Umum, kolam renang Brantas harusdikuasai oleh Pemerintah Daerah, dasar alasan tersebut penggugat mengambilalih penguasaannya dari TULUS TAMTONO secara melawan hukumdengan tidak memberi ganti rugi kepada pemegang hak Prioritas Utama Sdr.TULUS
66 — 18
TULUS atas perintah dari saksi ;Bahwa semua suratsurat/proposal penawaran dan lainlain sdr.Tulus yangmembuatnya saksi hanya menanda tangani suratsurat dalam berkas lelangtersebut, kemudian di masukkan di dalam amplop warna coklat dan ataspembuatan berkas penawaran tersebut saksi memberi upah kepada sdraTULUS sebesar Rp 2.500.000, (Dua juta lima ratus ribu rupiah);Bahwa saksi mengetahui CV.
70 — 15
terekap LPPANA (air dan non air) yangdiserahkan kepada Bagian Pembukuan dengan LPH yang diserahkan kepadaTerdakwa Budianto sebagai Bendahara PDAM Kabupaten Kapuas harus sama.Bahwa ketika uang penerimaan dari pelanggan yang belum disetorkan oleh saksikepada Terdakwa Budianto sebagai Bendahara PDAM Kabupaten Kapuas pernahdigunakan oleh Direktur Utama H.Kasiyan,SE,SH,MM dengan nota dan uangdiambil oleh Direktur Utama sendiri atau orang lain atas perintah Direktur Utamaseperti Satpam yang bernama Kadar,Sdr.Tulus
226 — 139
terdakwa Arbani) hingga bulan Februari2016 padahal didalam kontrak pekerjaan ini berakhirDesember 2015; Bahwa yang saksi Marial Hendry lakukan berada dilokasiadalah untuk melihat pekerjaan dilapangan dan setahu saksiMarial Hendry adalah orang kepercayaan dari Andi Roslinsyahsebagai Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) Propinsi; Bahwa saksi tahu selaku Konsultan Pengawas adalahsdr.Tulus karena pada saat dilapangan Indra Safri (terdakwa)mengatakan bahwa dalam pekerjaan pengawasan tersebutpimpinannya adalah sdr.Tulus
70 — 18
;Bahwa ketika uang penerimaan dari pelanggan yang belum disetorkan oleh saksikepada Bendahara pernah digunakan oleh Direktur Utama TerdakwaH.Kasiyan,SE,SH,MM dengan nota dan uang diambil oleh Direktur Utama sendiriatau orang lain atas perintah Direktur Utama seperti Satpam yang bernamaKadar,Sdr.Tulus (Bag.Administras1).