Ditemukan 756 data
Terbanding/Penggugat : PT. PURA BARUTAMA
Turut Terbanding/Tergugat II : Kantor Pertanahan Kabupaten Kudus
234 — 355
Berdasarkan Peraturan Pemerintah RI No.40 Thun 1959 TentangNasionalisasi Perusahaan Kereta Api Milik Belanda Jo PeraturanPemerintah RI No. 41 Tahun 1959 Tentang Nasionalisasi PerusahaanKereta Api dan Tilpon Milik Belanda yang menyebutkan Bahwa asetdari 12 (dua belas) perusahaan kereta api Belanda yang tergabungdalam VS tersebutdiserahkan pengelolaannya kepada Djawatan KeretaApi (DKA), sehingga sejak berlakunya Peraturan Pemerintah tersebutsecara yuridis semua aset VS sudah menjadi aset DKA yang sekarangadalah
RI Nomor 2 Tahun 1950 tanggal 6 Januari 1950;2) UndangUndang No.86 Tahun 1958 tentang Nasionalisasiperusahaanperusahaan milik Belanda yang berada di wilayah RepublikIndonesia;3) Peraturan Pemerintah RI No.2 Tahun 1959 tentang PokokpokokPelaksanaan undangundang Nasionalisasi perusahaanperusahaanmilik Belanda;4) Peraturan Pemerintah RI No.40 Tahun 1959 tentang NasionalisasiPerusahaan Kereta Api Milik Belanda jo Peraturan Pemerintah RI No.41Tahun 1959 tentangNasionalisasi Perusahaan Kereta Api dan Tilpon
Berdasarkan Peraturan Pemerintah RI No.40 Tahun 1959 TentangNasionalisasi Perusahaan Kereta Api Milik Belanda Jo PeraturanPemerintah RI No. 41 Tahun 1959 Tentang Nasionalisasi PerusahaanKereta Api dan Tilpon Milik Belanda yang menyebutkan Bahwa aset dari12 (dua belas) perusahaan kereta api Belanda yang tergabung dalam VStersebutdiserahkan pengelolaannya kepada Djawatan Kereta Api (DKA),sehingga sejak berlakunya Peraturan Pemerintah tersebut secara yuridissemua aset VS sudah menjadi aset DKA yang
22 — 3
Gula, tea, kopi, sabun, odol,sampo, tissue, Indomie, bumbu2, dll)3 Uang saku anak di sekolah 10,000 22 hari 220,4 Uang jajan anak di rumah 10,000 30 hari 300,5 Buku, seragam, peralatan anak sekolah (ratarata) 100,000 1 bin 100, 6 Les anak (bahasa inggris, matematika) 100,000 1 bin 100, 7 Les anak (Alguran) 150,000 1 bin 150,8 Gaji Pembantu/pengasuh anak & jajan 750,000 1 bin 750, 9 Gaji pengantar anak ke sekolah/ojek 400,000 1 bin 400,10 Pembayaran listrik bulanan 700,000 1 bin 700,11 Pembayaran tilpon
302 — 188
Bahwa diawal pernikahan Saksi dengan Saksi2 berjalan harmonis dan tidak adamasalah, Namun diawal tahun 2015 sering bertengkar karena Terdakwa seringmemergoki Saksi2 tilpon dengan orang lain dan ap abila ditegor marahmarah.4. Bahwa pada hari Minggu tanggal 3 Januari 2016 sekira pukul 08.00 Wib Saksimemergoki istrinya Sdri.
80 — 21
Tentara Pelajar, Kota Cirebon, dimana menurutketerangan saksi SONIA proses jual beli tanah dan bangunan tersebut bermula saat saksiSONIA dihubungi TERGUGAT melalui tilpon untuk diminta tolong dicarikan kenalan Notarissehubungan dengan TERGUGAT akan menjual Rukonya yang terletak di daerah JI.
82 — 145
didapatkan dari proses nasionalisasiperusahaan kereta api N.V Deli Spoorweg Maatscappij (DSM) berdasarkanUndangUndang Nomor 86 Tahun 1958 Tentang NasionalisasiPerusahaanPerusahaan Milik Belanda jo Peraturan Pemerintah Nomor 40Tahun 1959 Tentang Nasionalisasi PerusahaanPerusahaan Belanda sertaPengumuman Menteri Perhubungan, Tenaga Kerja dan Pekerjaan UmumNomor 2 tanggal 6 Januari 1950 ;Bahwa selanjutnya berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 41 Tahun1959 Tentang Nasionalisasi Perusahaan Kereta Api dan Tilpon
57 — 43
Kemudianpada hari Senin tanggal 22 Desember 2014 sekitar jam: 10.00 Wib , Saksimendapat tilpon / hand phone kalau korban mau dibunuh terdakwa denganmenggunakan senajata tajam pedang samurai, terus Saksi tanya dimanakejadiannya dijawab korban ditempat parkiran kantor selanjutnya Saksimenanyakan' siapa yang melihat dan tahu korban menjawab ada yangmenolong satpam, BUDI, kemudian yang melihat dan tahu langsung ROHMYIRMA, AMANDA SORAYA ( AJENG ) temen kerja, dengan kejadian yangsangat sadis dan kejam
98 — 24
Bahwa pada tangal 16 September 2013 secara acara napak tilasada pembicaraan Terdakwa dengan Saksi2, pada saat itu yang21datang ke Koramil 101503/Kasongan Terdakwa dan tidak lamakemudian Saksi5 datang yang sebelumnya telah di tilpon olehTerdakwa untuk urunan membeli sabusabu.6. Bahwa pada saat itu Terdakwa punya uang sebesar Rp.300.000,(tiga ratus ribu rupiah) dan Saksi5 mempunyai uang sebesarRp.200.000, (dua ratus ribu rupiah) dan terkumpul sejumlahRp.500.000.
69 — 24
harusdipenuhi dimana syaratsyaratnya ada tanda tangan Pemohon, pernyataan tetanggatermasuk KTP dan sewa tanah yang akan ditempati juga adanya ijin dari DinasPerhubungan dan ijin dari Lanud Abd Saleh yang kesemuanya diurusi oleh PakBambang dan sewaktu saksil ambil formulir di UPT Perijinan saksi juga tanyakan siapayang menangani ijin tower dan dikasih tahu kalau Pak Dicky dan dari salah satu stafnyasaksi mendapat nomor HP milik Pak Dicky, setelah semua syarat komplit lalu saksimenghubungi Terdakwa lewat tilpon
penerimaan formulirdengan diberitahu syaratsyaratnya, beberapa hari kemudian saksi HADI SUCIPTOmenemui Pak Dwityo karena dalam formulir itu ada isian dan syaratsyarat yang harusdipenuhi dimana syaratsyaratnya ada tanda tangan Pemohon, pernyataan tetanggatermasuk KTP dan sewa tanah yang akan ditempati juga adanya ijin dari DinasPerhubungan dan ijin dari Lanud Abd Saleh yang kesemuanya diurusi oleh PakBambang, setelah semua syarat komplit lalu saksi HADI SUCIPTO menghubungiTerdakwa DICKY WIDYARTO lewat tilpon
penerimaan formulirdengan diberitahu syaratsyaratnya, beberapa hari kemudian saksi HADI SUCIPTOmenemui Pak Dwityo karena dalam formulir itu ada isian dan syaratsyarat yang harusdipenuhi dimana syaratsyaratnya ada tanda tangan Pemohon, pernyataan tetanggatermasuk KTP dan sewa tanah yang akan ditempati juga adanya iin dari Dinas141Perhubungan dan ijin dari Lanud Abd Saleh yang kesemuanya diurusi oleh PakBambang, setelah semua syarat komplit lalu saksi HADI SUCIPTO menghubungiTerdakwa DICKY WIDYARTO lewat tilpon
60 — 24 — Berkekuatan Hukum Tetap
Bantuan pembayaran listrik, airminum, tilpon dan gas :a. Wakil Ketua DPRD sebesarRp.735.000, /orang/bulan ;b. Ketua Komisi DPRD sebesarRp.735.000, /orang/bulan ;c. Anggota DPRD kecuali Ketua DPRDdan Anggota DPRD yang menempatiMess sebesarRp.520.000, /orang/bulan =;4. Bantuan perjalanan dinas tetapsebesar Rp.250.000, /orang/bulan ;Hal. 10 dari 166 hal. Put. No. 207PK/Pid.Sus/20105. Bantuan Operasional sebesarRp.360.000, /orang/bulan ;6.
Bantuan pembayaran listrik, airminum, tilpon dan gas :a. Wakil Ketua DPRD sebesarRp.735.000, /orang/bulan =;b. Ketua Komisi DPRD sebesarRp.735.000, /orang/bulan =;c. Anggota DPRD kecuali Ketua DPRDdan Anggota DPRD yang menempatiMess sebesarRp.520.000, /orang/bulan ;4. Bantuan perjalanan dinas tetapsebesar Rp.250.000, /orang/bulan ;5. Bantuan Operasional sebesarRp.360.000, /orang/bulan ;6.
198 — 32
sebagiankeranjangkeranjang pisang sudah dibongkar, dan koper serta tas ransel yangdisimpan oleh saksi Bun alias Afong sudaha tidak ada lagi; bahwa saksi juga tidak tahu siapa yang membongkar keranjang buahbuahanterSe@DUt; 222 nae enn ene nae nn nn nnn ne ne ne nn en ee nee nnn necesbahwa selanjutnya pada hari Jumat, tanggal 9 September 2016 siang hari,saksi bertemu dengan Terdakwa Susanto di Kafee Starbuck, Hayam Wutuk,Jakarta, dan saat itu saksi dengar Terdakwa Susanto menghubungi saksi Bunalias Afong lewat tilpon
158 — 38
Saksi MAYA MIRCHANDANI :Saksi adalah Ibu Kandung Penggugat ;Bahwa saksi kenal dengan Vinod Mirpuri, yaiku menantu saksi yang menikahdengan Penggugat selama 17 tahun ; Bahwasaksisering menerima tilpon dari Penggugatketikatinggalbersama Vinod di Thailand, yang isinya Penggugat sering mengatakantidak bahagia hidup bersama suaminya (Vinod), karena Vinod sifatnyadiktator ;Bahwa Vinod orangnya kasar, sering memakimaki Penggugat, dan ketikaVinod main ke rumah saksi di Jakarta bersama Penggugat tinggal dirumah
94 — 79 — Berkekuatan Hukum Tetap
bukti tanda terima dari pihakyang disomasi bahwa benar telah menerima surat somasi tersebut,secara hukum tidak membuktikan apapun;Apalagi dalam persidangan pemeriksaan tambahan, telahdiperlinatkan bukti asli dari kedua surat somasi tersebut, yangAlsemakin membuktikan bahwa somasi tersebut aslinya masih adakarena memang semenjak tahun 2001 tidak pernah dikirim sehinggajelas merupakan rekayasa semata;Karena mengakui kalau Somasi dari Rakhmat Santoso & Partnerpengacara tanpa identitas alamat kantor, tilpon
Mairuzi Sihombing, S.H.
Terdakwa:
PRATU MUHAMMAD TATANG ISKANDAR
329 — 216
rumah Dinas Terdakwa.Terhadap bantahan Terdakwa Saksi1 tetap padaketerangannya.Bahwa atas sangkalan Terdakwa tersebut hanya didukungoleh keterangan Saksi2 yang mana Saksi2 adalah orangyang diduga melakukan tindak pidana dengan Terdakwa,sedangkan keterangan Saksi1 diberikan dibawah sumpahdan juga didukung oleh keterangan Saksi3 yangmenyatakan saksi2 dengan Terdakwa sering datang danmenyuruh Saksi3, Saksi5 (Sdri.Senda Daniati Batuwael)untuk membeli makan dan di pesan jangan kembalisebelum Saksi2 tilpon
36 — 27
Bahwa karena Saksi 5 tilpon terus danTerdakwa dengan Saksi 5 seperti saudara akhirnyaTerdakwa dan Saksi 2 berangkat ke Banyumanik.11. Bahwa setelah bertemu, Terdakwa menanyakankepada Saksi 4 apakah mobil diberikan kepadaSaksi 8 atau. tidak, Saksi 4 menjawab diberikansaja dari pada permasalahannya = mencuatkemudian mobil Toyota Avanza diberikan kepadaSaksi 8, lalu Saksi 4 minta dibantu' masalah inikarena takut kalau) kakak Saksi 4 mengetahuisebab uang sebagian milik kakak Saksi 4.12.
28 — 29
Bahwa pada hari Selasa tanggal 25 Oktober 2011 sekira pukul 20.00 WibSaksi mendapat tilpon dari Terdakwa2 memberitahukan tempat main judi yangdidapat dari keterangan Saksi3 dan mengajak Saksi untuk melakukanpenggerebekan.4.
170 — 43
olehTergugat Il.711.Bahwa Para Penggugat menjadi tenang karena terhadap blangko AktaJual Beli kosongan yang sudah ditanda tangani Para Penggugat danTergugat tidak jadi diisi oleh karena antara Para Penggugat denganTergugat telah terjadi perbuatan pinjam meminjam uang sebesar Rp.180.000.000, (seratus delapan puluh juta aipiah) dengan jaminansertipikat hak milik nomor 4692 atas nama Penggugat atauMARSOEDI TAUFIK SOED ARMAN.12.Bahwa ternyata ketenangan Para Penggugat mulai terusik ketikaPenggugat mendapatkan tilpon
BENU EL AMRUSYIA, SH
Terdakwa:
AGUS SUSILO bin YANTO
67 — 24
Utr.terjadi penggelapan yang dilakukan oleh terdakwa ; Bahwa saksi mengetahui atas penggelapan yang dilakukan olehTerdakwa setelah saksi melakukan audit pada tanggal 25 Agustus 2017atas customer yang dipegang oleh Terdakwa dari sitem accurate dan saksimenghubungi customer via telpon ; Bahwa dari hasil audit dan confirmasi melalui tilpon ternyatacustomer telah melakukan pembayaran melalui tranfer dan pembayaransecara kontan kepada saudara Agus Susilo ; Bahwa terdakwa adalah karyawan PT.
Terbanding/Tergugat III : Liany Simatupang
Terbanding/Tergugat I : PT. Arga Citra Kharisma
Terbanding/Tergugat IV : Mery Khoir
Terbanding/Tergugat II : PT. Centre Point
Terbanding/Turut Tergugat III : Kepala Badan Pelayanan Perizin Terpadu Pemerintah Kota Medan
Terbanding/Turut Tergugat I : PT. Kereta Api Indonesia
Terbanding/Turut Tergugat IV : Kepala Badan Pertanahan Nasional Kota Medan
Terbanding/Turut Tergugat II : Kepala Dinas Tata Ruang dan Tata Bangunan Pemerintah Kota Medan
73 — 36
Selanjutnya, berdasarkan Peraturan Pemerintah No. 41 Tahun 1959 tentang NasionalisasiPerusahaan KeretaApi dan Tilpon Milik Belanda yang dikuasai(Hak Beheer) oleh Djawatan Kereta Api (DKA), sebagaimanadiuraikan pada angka 3. di atas, saat ini terhadap tanahtanahHalaman 27 dari 52, Putusan Nomor 304/Pdt /2020/PTMDNtersebut telah berubah menjadi aset PT Kereta Api Indonesa(Persero) (TURUT TERGUGAT I) ;.
60 — 31
Saksi bekerjadi pabrik rokok di Karangkajen Yogyakarta dan Bapaknya tidak adakarena sudah berceraii ;Bahwa setelah Saksi tahu kalau anak Saksi digituin sama Terdakwalalu Saksi lapor ke Polisi tanggal 9 Mei 2014 di Polda ;Bahwa setelah beberapa hari kemudian, anak Saksi nangis lagi, laluSaksi tilpon Mbak Dian Polwan, lalu kata Mbak Dian: periksa lagisaja.Bahwa kemudian saksi membawa kembali anak saksi ke Puskesmas,Ngampilan Yogyakarta kata dokter yang memeriksa Ooh... iya inilubangnya lebih gede lagi
294 — 84
PERUSAHAAN BELANDA dalam pasal 2 PeraturanPemerintah tersebut di atas dinyatakan bahwa Dalam perusahaan yangdikenakan nasionalisasi termasuk seluruh harta kekayaan dan hartacadangan, baik yang berwujud barang tetap atau barang bergerak yangmerupakan hak atau piutang ;Bahwa dengan Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 40Tahun 1959 tentang NASIONALISASI PERUSAHAANPERUSAHAANMILIK BELANDA, dan Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor41 Tahun 1959 tentang NASIONALISASI PERUSAHAAN KERETA APIDAN TILPON