para Penggugat Rekonvensi/Para Tergugat Konvensipada petitum kedua gugatan Rekonvensi meminta untuk menyatakan TergugatRekonvensi/Penggugat Konvensi telah melakukan Penyalahgunaan KeadaaanHalaman 36 dari 41 Putusan Nomor 69/Pdt.G/2019/PN Btl(Misbruik Van Omstandigheden) dalam Perjanjian Perikatan Jual Beli danPerjanjian Kontrak Sewa Menyewa ;Menimbang, bahwa sebagaimana yang diuraikan oleh Para PenggugatRekonvensi/Para Tergugat Konvensi dalam posita nomor lima dan sampai denganposita delapan bahwa pinjamaan

Tergugat 4 ;Dimana tanah berikut bangunan tersebut di atas diperoleh secara sah dansesuai cara melalui prosedur yang didasarkan kepada ketentuan dan syarat11syarat yang ditentukan dalam peraturan perundangundangan yang berlakuuntuk hal tersebut ;Bahwa dengan demikian apa yang dikemukakan dan didalilkan olehPenggugat dalam gugatannya adalah tidak benar dan tidak beralasan dantidak berdasarkan hukum serta menyalahi aturan hukum perdata dan hukumpidana ;Karena, apabila Penggugat benar hendak memberikan pinjamaan

Tergugat mengambil pinjaman uang pada koperasiGunung Meh tersebut adalah untuk =membuka usaha percetatakan diDarussalam;Bahwa, setahu saksi usaha percetakan tersebut berjalan dengan baik sampaitahun 2008 dan setoran ke koperasi berjalan sampai tahun 2009 usaha tersebuttidak berjalan lagi hingga pembayaran kepada koperasi juga macet sehinggasekarang;Bahwa, setahu saksi uang yang tergugat pinjam tersebut semuanya digunakanuntuk usaha percetakan, juga untuk membangun tempat usaha ;Bahwa, tunggakan pinjamaan

Bahwa kelengkapan administrasi bagi Kreditur/nasabah termasuknama dan pangkat dan jumlah pinjamaan yang menyiapkan adalahSerka Hendra Kencana Terdakwa tidap pernah memerintahkan SerkaHendra dan Terdakwa tidak hapal nama anggota yang memohonkankredit karena lampirannya banyak dan yang mencari dan menyiapkanberkas permohonan kredit serta yang membuat surat permohonanadalah Serka Hendra Kencana Terdakwa tinggal tandatangan ataskekeliruan ini Terdakwa mengakui telah menyalah gunakan jabatanorang lain

Terlebih jika ada keperluan mendesak di mana Pemohonbelum ada uang saya gunakanlah uang pinjamaan tersebut;Saya akui cara saya ini salah seharusnya saya membicarakanmasalah sekecil apapun yang terjadi di rumah dan kehidupan rumahtangga kami, tetapi saya melakukan hal tersebut bukan karenasengaja, saya hanya tidak mau menambah beban pikiran Pemohonyang sudah terlalu sibuk dengan beban pekerjaaan;Awalnya saya bisa mengatasi semua, tetapi karena suatu halusaha saya macet sampai saya tidak dapat menutupi

,(tiga juta lima ratus riburupiah).c Biaya untuk saksi menikah Rp. 5.000.000 (lima juta rupiah).Halaman 17 dari 68 Putusan Nomor 41/Pid.B/2016/PN.Lgs.d Kemudian saksi ada memberikan pinjamaan uang senilai Rp.500.000. (lima ratus ribu rupiah) kepada para Terdakwa sebesarRp. 1.500.000. (satu juta lima ratus ribu rupiah).e Memberikan Fee kepada para Terdakwa lebih kurang sebesar Rp.1.000.000. (satu juta rupiah).f Sedangkan sisanya senilai Rp. 8.705.715.

,(tiga juta lima ratus riburupiah).c Biaya untuk saksi menikah Rp. 5.000.000 (lima juta rupiah).Halaman 17 dari 68 Putusan Nomor 41/Pid.B/2016/PN.Lgs.d Kemudian saksi ada memberikan pinjamaan uang senilai Rp.500.000. (ima ratus ribu rupiah) kepada para Terdakwa sebesarRp. 1.500.000. (satu juta lima ratus ribu rupiah).e Memberikan Fee kepada para Terdakwa lebih kurang sebesar Rp.1.000.000. (satu juta rupiah).f Sedangkan sisanya senilai Rp. 8.705.715.

Bahwa dalil jawaban Replik Pemohon pada poin 3.e Termohon tolak,Pemohon berbohong dengan alasan bahwa kartu kredit apabila telahdipergunakan maka setiap bulan harus dibayar dengan tagihan pembayaranminimal, dan seperti biasanya tagihan kartu kredit Termohon dan ataspermintaan Pemohon agar Termohon yang membayar dengan ditransfer karenasudah lewat waktu dan sudah ditagihtagih oleh orang Bank, sedangkanPemohon dengan tidak ingin diketahui oleh orang tuanya, padahal uang gajisudah habis, maka uang pinjamaan

tertanggal 26 Nopember 2014 kepadaPENGGUGAT sebesar Rp150.000.000,00 (seratus lima puluh jutaRupiah) untuk tujuan yang sama dengan Pinjaman (selanjutnya disebutsebagai Pinjaman Il), yakni sesuai dengan ketentuan Pasal 1 Angka (12)dan Angka (14) Perjanjian 24 Nopember 2014;Bahwa pada tanggal 5 Desember 2014, Tergugat telah mengajukan suratPermohonan Pinjaman Tambahan Ke Ill sebesar Rp300.000.000,00 (tigaratus juta Rupiah) untuk tujuan penggunaan yang sama dengan Pinjaman (selanjutnya disebut sebagai Pinjamaan

khusus yang diikuti tahun 2010;Bahwa setelah mengikuti sertifikasi tersebut, sering melakukan pemeriksaan;Bahwa ahli pernah melakukan pemeriksaan ke Nagari 10 koto diatas, karena ada laporan masukkepada instansi pengelola PNPM, dan inspektorat memerintahkan saya untuk melakukanpemeriksaanBahwa kesimpulan dari laporan pemeriksaan adalah, adalah dugaan kelompok fiktif, dan adanyapengembalian cicilan yang masih disimpan oleh UPK;Bahwa Terdakwa pada saat itu adalah seorang pengurus, dan mengajukan pinjamaan

., M.Kn. selaku Notaris Pejabat Pembuat Akta Tanah (PPAT) in case TERGUGAT IV;Bahwa uang sebesar Rp. 400.000.000, (empat ratus juta rupiah),TERGUGAT gunakan untuk memberikan pinjamaan kepada TERGUGAT VIdan pelunasan hutang kepada TERGUGAT Ill sebesar Rp.100.000.000,(seratus juta rupiah);Bahwa pada bulan November 2016, TERGUGAT meminjam uang kembalikepada TERGUGAT VII sebesar Rp. 250.000.000, (dua ratus lima puluh jutarupiah), kemudian dibuatkan Akta Pengakuan Hutang Nomor 03 tanggal 14November 2016

Kemudian terdakwamelakukan penagihan dari 13 Unit Kelompok sebesar Rp. 35.993.500, yangtidak disetor oleh terdakwa kepada Kas UPK PNPMMP Kecamatan Lambu ;Bahwa saksi pernah memerintahkan kepada terdakwa selaku bendahara untukmenarik dana khusu pinjamaan untuk Perempuan (SPP) sebesar Rp. 87. 490.000,( delapan puluh tujuh juta empat ratus Sembilan puluh rupiah ), dana tersebutditarik dari nomor rekening 471001008404536 dengan perincian dana socialorang miskin sebesar Rp. 33.134.000, dipindahkan/disetorkan

yang isinya bertentangan dengan kebenaranyaitu bahwa terdakwa bersamsama dengan saksi Maulana Marsad S.AgBin Mahad dan saksi Duly Fitriana,SH.MH Binti Abd.Roni yang menandatangani blanko permohonan pinjaman uang anggota koperasi AlIkhlasKantor Kementerian Agama Kota Bandar Lampung, kemudian diserahkan117kepada M.Widoto (alm) yang lalu mengisi blankoblanko kosong tersebutsehingga nampak seolaholah anggota koperasi lah yang telah membuatpermohonan tersebut ;Bahwa adapun tujuan pembuatan permohonan pinjamaan

maksimal 5 (lima) tahundan untuk investasi 10 tahun;5) Tingkkat suku bunga/jasa pinjaman sesuai dengan tariff yang ditentukanoleh Menteri Keuangan;6) Priode pembayaran bunga/jasa dan pengembalian pokokpijaman/pembiayaan dilakukan sesuai dengan kelayakan usaha;Halaman 45 dari 101 Putusan Nomor 20/Pid.Sus/TPK/2018/PN Mks7) Menyerahkan kolateral atau agunan/jaminan berupa material dan atauimmaterial;8) Perjanjian pinjaman antara LPDBKUMKM dengan koperasi dibuat secaraNotaril atau dibawah tangan;9) Pinjamaan

Hindun Herdiyani sebesar Rp.100.000.000,00 (seratusjuta rupiah) dan di transfer kembali langsung ke rekening Bank Mandiriatas nama Terdakwa sebesar Rp.100.000.000,00 (seratus juta rupiah)pinjaman dana dijanjikan oleh Terdakwa akan dikembalikan tanggal 30Juli 2018;Bahwa sisa pemenuhan pinjamaan dana sebesar Rp.100.000.000,00(seratus juta rupiah) diperoleh dari pinjaman dana ke BPR LPM atasnama Saksi pribadi, Setelah dipotong biaya biaya pinjaman Bank,pinjaman dana dari BPR LPM yaitu sebesar Rp.90.000.000,00

Putusan No.02/Pid.Sus/2012/TIPIKOR PN.TPIe Bahwa di Desa Kuala Raya dari tahun 2009 sampai dengan tahun 2010terdapat 35 ( tiga puluh lima ) kelompok perempuan yang telahmenerima pinjamaan SPKP yaitu :1.pa10.11.12.13.14.15.16.17.18.19.20.Zl.2a:23%24.Harapan Bunda Rp. 20.000.000, ( dua puluhjuta Rupiah );Kelapa Gading Rp. 20.000.000, ( dua puluhjuta Rupiah );Usaha Mandiri Rp. 20.000.000, ( dua puluhjuta Rupiah );Berkah Rp. 10.000.000, ( sepuluh jutaRupiah );Harapan Bunda V Rp. 10.000.000,( sepuluh

Putusan No.02/Pid.Sus/2012/TIPIKOR PN.TPIe Bahwa di Desa Kuala Raya dari tahun 2009 sampai dengan tahun 2010terdapat 35 ( tiga puluh lima ) kelompok perempuan yang telahmenerima pinjamaan SPKP yaitu :1.pa10.11.12.13.14.15.16.17.18.19.20.Zl.2a:23%24.Harapan Bunda Rp. 20.000.000, ( dua puluhjuta Rupiah );Kelapa Gading Rp. 20.000.000, ( dua puluhjuta Rupiah );Usaha Mandiri Rp. 20.000.000, ( dua puluhjuta Rupiah );Berkah Rp. 10.000.000, ( sepuluh jutaRupiah );Harapan Bunda V Rp. 10.000.000,( sepuluh

Putusan No.02/Pid.Sus/2012/TIPIKOR PN.TPIe Bahwa di Desa Kuala Raya dari tahun 2009 sampai dengan tahun 2010terdapat 35 ( tiga puluh lima ) kelompok perempuan yang telahmenerima pinjamaan SPKP yaitu :1.pa10.11.12.13.14.15.16.17.18.19.20.Zl.2a:23%24.Harapan Bunda Rp. 20.000.000, ( dua puluhjuta Rupiah );Kelapa Gading Rp. 20.000.000, ( dua puluhjuta Rupiah );Usaha Mandiri Rp. 20.000.000, ( dua puluhjuta Rupiah );Berkah Rp. 10.000.000, ( sepuluh jutaRupiah );Harapan Bunda V Rp. 10.000.000,( sepuluh

Bahwa Terdakwa memberikan pinjamaan kepada H. Muhtarsebesar Rp. 200.000.000, (Dua ratus juta rupiah), bukan dengandana Puskop karena pada saat itu keuangan Puskop KartikaAntasari dalam keadaan kosong selanjutnya Terdakwa berinisiatifmeminjam sementara (Satu bulan) ke Persit Kodim 1005/Martapurasebesar Rp. 200.000.000, (Dua ratus juta rupiah), selanjutnyasetelah Puskop Kartika Antasari memiliki dana uang pinjaman Persittersebut dikembalikan, Dalam peminjaman uang tersebut H.

Made Ladra sebasar Rp. 417.375.500,(Empat Ratus Tujuh Belas Juta Tiga Ratus Tujuh Puluh Lima Ribu LimaRatus Rupiah), pelunasan pinjaman Made Rai Lestari sebesar Rp.954.920.000, (Sembilan Ratus Lima Puluh Empat Juta Sembilan Ratus DuaPuluh Ribu Rupiah), pelunasan pinjaman Made Sukadana sebesar Rp.300.000.000, (Tiga Ratus Juta Rupiah), pelunasan pinjaman Wayan Murnasebesar Rp. 51.632.900, (Lima Puluh Satu Juta Enam Ratus Tiga Puluh DuaRibu Sembilan Ratus Rupiah), pelunasan pinjamaan Ni Made Sadra sebesarRp