Ditemukan 13129 data
7 — 6
bahwa Penggugat dan Tergugat sebagaisuami istri telah terbukti sudah tidak rukun dan tidak harmonis lagi dalam rumahtangganya sebagai akibat adanya perselisihan dan pertengkaran atauHal.9 dari 13 hal.Putusan Nomor 12/Pdt.G/2018/PA.Pal.ketidakrukunan secara terus menerus, yang mengakibatkan keretakan dalamperkawinan serta berakhir dengan perpisahan tempat tinggal minimal 4 bulanlamanya serta kedua belah pihak sudah diusahakan untuk dirukunkan melaluikeluarga, namun tidak berhasil ;Menimbang, bahwa cita
11 — 1
Bahwa dengan kejadian tersebut Pemohon sudah tidak sanggup lagihidup berumah tangga dengan Termohon, karena tujuan perkawinan untukmembentuk keluarga bahagia dan sejahtera sebagaimana yang di cita dicitakan akan sulit terwujud.Dengan kejadian tersebut di atas, Pemohon mohon kepada YTH. KetuaPengadilan Agama Ponorogo untuk berkenan menjatuhkan putusansebagai berikut :PRIMER :1. Mengabulkan permohonan Pemohon.HIm.2 dari 13 him. Putusan No.1921 /Pdt.G/2018/PA.Po2.
21 — 8
dan Tergugat sudah tidak mampuberhubungan dengan baik dan rukun sebagaimana layaknya pasangan suamiistri, sebab perbuatan Tergugat yang sering mengancam Penggugat denganbenda tajam, oleh karena itu jalan yang terbaik bagi kedua belah pihak adalahperceraian, sebab apabila dibiarkan berlarutlarut tidak mustahil akanmemunculkan kemadiaratan yang lebih besar terhadap rumah tangga dankeluarga kedua belah pihak;Menimbang, bahwa bila salah satu pihak sudah kehilangan rasa cintadan kasih sayangnya, maka cita
4 — 0
berbunyi: "Isteri wajib mengatururusan rumah tangga sebaikbaiknya jo Pasal 77 ayat (1) dan ayat (2) danPasal 80 ayat (1) dan ayat (2) Kompilasi Hukum Islam: sudah tidak berjalan lagidalam rumah tangga Pemohon dan Termohon;Menimbang, bahwa dengan mendasari kepada faktafakta danpertimbanganpertimbangan hukum sebagai tersebut di atas, Majelis Hakimmenilai: rumah tangga Pemohon dan Termohon, secara riil telah pecah,setidaknya telah retak/marriage breakdown dan sudah sulit dipersatukan lagi,hati dan rasa cita
13 — 7
Bahwa fakta Penggugat tetap pada keinginannya untukbercerai dengan Tergugat menunjukkan Penggugat sudah tidak cintalagi terhadap Tergugat dan bila salah satu pihak sudah kehilanganrasa cinta dan kasih sayangnya, maka cita ideal bagi suatu kehidupanrumah tangga tersebut tidak akan pernah menjadi kenyataan bahkanapabila perkawinan tersebut tetap dipaksakan untuk dilanjutkandikhawatirkan akan menimbulkan dampak negative (dharar) baikkepada Penggugat maupun Tergugat;h.
20 — 12
komunikasiseperti layaknya suami isteri, sehingga bila dipaksakan untuk dipertahankansudah sulit untuk mewujudkan tujuan perkawinan sebagaimana dimaksud pasal 1UndangUndang Nomor 1 Tahun 1974 dan pasal 3 Kompilasi Hukum Islam yaitukeluarga yang sejahtera , mawaddah dan warahmah.Menimbang bahwa rumah tangga yang bahagia dapat terwujud jika suamiisteri saling cinta mencintai dan sayang menyayangi satu sama lainnya jika salahsatu pihak telah kehilangan rasa cintanya seperti yang dialami Pemohon saat inimaka cita
20 — 3
hidup bersama lagi, tidak saling memperdulikan lagi dan tidakmelaksanakan kewajiban sebagai suami istri dalam kehidupan berumahtangga, maka apabila perkawinan mereka diteruskan niscaya tali temali rohaniyang menjadi perekat perkawinan mereka adalah mawaddah dan rahmahseperti dijelaskan dalam alQuran surat alRum (80:21) tidak didapati lagidalam hubungan perkawinan Penggugat dengan Tergugat;Menimbang, bahwa bila salah satu pihak ataupun keduanya sudahkehilangan rasa cinta atau kasin sayangnya, maka cita
20 — 1
Apabila salah satu pihak telah beranimenodai kesucian pernikahan adalah sebagai isyarat bahwa diasudah kehilangan rasa cinta dan sayangnya yang tulus, begitupula pihak yang telah dihianati cintanya maka dia merasasakit hati dan akan menjadikan bibit bibit pertengkaran danpermusuhan yang berkepanjangan sehingga dengan demikian16cita cita ideal bagi suatu kehidupan rumah tangga tersebuttidak akan pernah menjadi kenyataan bahkan kehidupanpekawinan itu akan menjadi belenggu kehidupan bagi keduabelah
18 — 9
Komunikasi kasih sayang antara kedua belahpihak sebagai suami isteri telah buntu, yang pada titik sekarang Pemohon telahkehilangan rasa cintanya, serta tidak berniat lagi mempertahankan kehidupanrumah tangganya ;Menimbang, bahwa bila salah satu atau kedua belah pihak sudahkehilangan rasa cinta dan kasih sayangnya, maka cita ideal bagi suatukehidupan rumah tangga tersebut tidak akan pernah menjadi kenyataan bahkankehidupan rumah tangga itu akan menjadi belenggu kehidupan bagi keduanya ;Menimbang,
10 — 0
Apabila salah satu pihak sudah kehilangan rasacinta dan kasih sayang, maka cita ideal bagi kehidupan rumah tangga tidakakan terwujud bahkan kehidupan perkawinan itu akan terjadi belenggukehidupan bagi kedua belah pihak.Hal. 10 dari 14 hal. Put.
50 — 14
Untuk mencapai tujuan itu antara suami isteriharus saling mencintai dan menyayangi satu sama lain, apabila salah satupihak telah kehilangan rasa cinta dan kasih sayangnya, maka cita ideal bagisuatu kehidupan rumah tangga tidak akan pernah terwujud.
67 — 19
Komunikasi kasih sayang antarakedua belah pihak sebagai suami isteri telah buntu, yang pada titik sekarangPemohon telah kehilangan rasa cintanya, serta tidak berniat lagi untukmempertahankan kehidupan rumah tangganya ;Menimbang, bahwa bila salah satu atau kedua belah pihak sudahkehilangan rasa cinta dan kasih sayangnya, maka cita ideal bagi suatukehidupan rumah tangga tersebut tidak akan pernah menjadi kenyataan bahkankehidupan rumah tangga itu akan menjadi belenggu kehidupan bagi keduanya ;Menimbang
45 — 4
Maka berdasarkan uraian fakta di atas, dinilai MajelisHakim telah cukup membuktikan bahwa alasan perceraian sebagaimanaketentuan hukum tersebut telah terbukti;Menimbang, bahwa dengan kondisi rumah tangga Penggugat denganTergugat yang sudah sedemikian rupa adanya, Majelis Hakim berpendapatbahwa cita ideal dari perkawinan sebagaimana yang tersebut dalam ketentuanPasal 1 UndangUndang Nomor 1 Tahun 1974 tentang Perkawinan Jo. Pasal 3Him. 9 dari 13 Hlm.
82 — 22
CITA SAVITRI, SH.2. YULIANTI MUHIDIN, SH. PANITERA PENGGANTI,AGUS IRIANA
44 — 5
PERMANA penah berbicara kepada saksi yaitu "asal manehngagugu kana kecap kecap urang jeung guru guru urang cita citamaneh bakal ngabukti" artinya (asal kamu menu rut ucapan sayadan guru saya maka segala keinginan kamu bakal jadi kenyataan);e Bahwa semua keterangan yang saksi berikan tersebut diatas sudah yangsebenarnya dan siap disumpah atas kebenarannya tersebut.Atas keterangan saksi tersebut terdakwa menyatakan benar dan tidakberkeberatan;2.
7 — 0
Apabila salah satu pihak sudahkehilangan rasa cinta dan kasih sayangnya, maka cita idealbagi suatu kehidupan rumah tangga tersebut tidak akanpernah menjadi kenyataan bahkan kehidupan perkawinan ituakan.......akan menjadi belenggu kehidupan bagi kedua belah pihak;Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan pertimbangantersebut di atas, maka Majelis Hakim berkesimpulan, bahwagugatan Penggugat telah memenuhi ketentuan pasal 39 Undangundang Nomor 1 tahun 1974 jo pasal 19 huruf (f) PeraturanPemerintah Nomor
16 — 20
diantara mereka;Halaman 11 dari 14 Putusan Nomor 277/Pdt.G/2018/MS.SiMenimbang, bahwa dengan tekad Pemohon untuk menjatuhkan talakterhadap Termohon, maka Majelis Hakim perlu mengetengahkan dalil alQuranSurat alBagarah ayat 227 yang berbunyi:Bale Aas aol SLA GUL 154 56 ShsArtinya: Jika mereka (para suami) telah berketetapan hati untuk menjatuhkantalak, maka sesungguhnya Allah Maha Mendengar lagi MahaMengetahur;Menimbang, bahwa bila salah satu pihak sudah kehilangan rasa cintadan kasih sayangnya, maka cita
32 — 22
dipertahankan atau tidakkarena jika hati kedua pihak sudah pecah maka perkawinan itu sendirisudah pecah maka tidak mungkin dapat dipersatukan lagi meskipun salahsatu pihak tetap menginginkan perkawinan itu Supaya tetap utuh;Menimbang, bahwa rumah tangga yang bahagia, kekal dansejahtera akan terwujud jika antara suami istri saling mencintai danmenyayangi satu sama lain, apabila salah satu pihak sudah kehilanganrasa cinta dan kasih sayangnya seperti yang dialami oleh Penggugat danTergugat saat ini maka cita
10 — 1
Apabila salah satu pihak sudah kehilangan rasacinta dan kasih sayang, maka cita ideal bagi kehidupan rumah tangga tidakakan terwujud bahkan kehidupan perkawinan itu akan terjadi belenggukehidupan bagi kedua belah pihak.Menimbang, bahwa sebagaimana ternyata antara Pemohon danTermohon sering terjadi perselisihan dan pertengkaran yang berujung antaraPemohon dan Termohon sudah pisah rumah;Menimbang, bahwa dengan berpisahnya Pemohon dan Termohon kuranglebih 2(dua) bulan lamanya maka dapat dipastikan kebahagian
11 — 4
berbunyi: "Isteri wajib mengatururusan rumah tangga sebaikbaiknya jo Pasal 77 ayat (1) dan ayat (2) danPasal 80 ayat (1) dan ayat (2) Kompilasi Hukum Islam: sudah tidak berjalan lagidalam rumah tangga Pemohon dan Termohon;Menimbang, bahwa dengan mendasari kepada faktafakta danpertimbanganpertimbangan hukum sebagai tersebut di atas, Majelis Hakimmenilai: rumah tangga Pemohon dan Termohon, secara riil telah pecah,setidaknya telah retak/marriage breakdown dan sudah sulit dipersatukan lagi,hati dan rasa cita