Ditemukan 8580 data
72 — 10
MUHAMMAD ARIF membuat bongyang dihubungkan dengan sedotan untuk menghisap dan pipet kacauntuk memasukan shabushabu selanjutnya pipet kaca tersebut diberishabushabu lalu dibakar dan dihisap dari sedotan satunya secarabergilirian oleh terdakwa bersama saksi HERMAN dan= saksiMUHAMMAD ARIFyang mana terdakwa telah menghisap shabushabusebanyak 2 (dua) kali sedangkan saksi HERMAN dane saksiMUHAMMAD ARIF telah menghisap shabushabu sebanyak 3 (tiga) kali;Bahwa berdasarkan Hasil Pemeriksaan Narkoba Dalam Urin
71 — 53
peningkatanperedaran Narkotika jenis shabu di Makassar, bahkanTerdakwa juga ikut mengkonsumsi Narkotika jenis shabutersebut bersama Saksi2 (Muh Nasir) dan Saksi4 (Uchu).Bahwa mengenai barang bukti foto yang dianggap PenasihatHukum Tedakwa tidak sah digunakan sebagai barang bukti,Majelis Hakim Tingkat Banding berpendapat bahwa sesuaiketerangan dari Puslabfor Polri cabang Makassar barang buktisudah habis digunakan untuk kepentingan pemeriksaan dilaboratoris kriminalistik, sehingga hanya ada foto (Urin
179 — 43
Barangbarang:a.b.1 (satu) buah alat tes urine merk V Care kode MET.1 (satu) buah alat tes urine merk V Care kode AMP.Majelis berpendapat bahwa bukti barang tersebut di atas adalah alatstrip tes yang digunakan untuk melakukan tes urin Terdakwa,sehingga Majelis Hakim perlu menentukan statusnya yaitu dirampasuntuk dimusnahkan.1. Pasal 127 ayat (1) huruf a UndangUndang Republik Indonesia Nomor35 Tahun 2009 tentang Narkotika.2. Pasal 26 KUHPM.3.
NOPRI EXANDI, SH.
Terdakwa:
SANDY WIJAYA BIN MUHAMMAD SOLEH
47 — 20
berat netto 0,086 (nol komadelapan puluh enam) gram telah telah dilakukan pemeriksaan secara laboraHalaman 23 dari 33 Putusan Nomor: 15/Pid.Sus/2021/PN.Pbmtorium disimpulkan hasil pengujian positif Metamfetamina yang terdaftar sebagai Golongan Nomor urut 61 Lampiran Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 05 Tahun 2020 Tentang Perubahan PenggolonganNarkotika didalam Lampiran Undangundang RI Nomor 35 Tahun 2009 Tentang Narkotika); Bahwa terhadap terdakwa telah dilakukan pemeriksaan urin
NI LUH PUTU WIWIN SUTARIYANTI,SH.
Terdakwa:
I LUH GEX WIDIANI
174 — 122
Kemudian Terdakwa jugamengatakan bahwa saat ini tinggal sendirian tanpa orangtuanya;Bahwa atas keluhan yang disampaikan oleh Terdakwa dan Saksi meyakinijika Terdakwa hamil maka Saksi meminta Terdakwa untuk tes urin denganhasil positif hamil dan perkiraan usia kandungan 9Ybulan atau cukup usiauntuk melahirkan. Perkiraan Saksi kurang lebin akan melahirkan 12 jam lagiatau pukul 21.00 wita.
45 — 10
TRISNANINGSIHdengan hasil pemeriksaan : Dari pemeriksaan urin didapatkan hasil sebagaiberikut :Barang bukti urine milik tersangka atas nama FAIZAL ALKATIRI Als.
Iskandar, SH
Terdakwa:
Dr ALI ZAINAL ABIDIN SYAHAB BIN MUHAMMAD SYAHAB
31 — 10
/>Kemasan
Kemasan Botol Obat Besar - - 50 Botol
Kemasan Botol Obat Kecil - - 267 Botol
Kemasan Serum - - 50 Botol
Kemasan Botol Semprot - - 25 Botol
Label Kemasa / Produk - - 1 Plastik
Plastik Pembungkus - - 15 Pack
Kemasan Botol Kaca Besar - - 59 Botol
Kemasan Kapsul 00 - - 4 Bungkus
Kemasan Kapsul 1 - - 5 Bungkus
Kemasan Kapsul 3 - - 4 Bungkus
Silica Gel - - 1 Bungkus
kemasan Botol Kaca Kecil - - 25 Botol
Botol Urin
24 — 8
(nol Koma sembilan puluh satu) gram brutto dan 1 (satu) buahkaca pirek yang didapat dari kantong Terdakwa ;Bahwa ternyata Terdakwa tidak memiliki izin untuk menjual, membeli, menerima,menjadi prantara dalam jualbeli, menukar, atau menyerahkan Narkotika Golongan berupa Sabusabu ;Bahwa ternyata Terdakwa telah kecanduan dan menggunakan sabusabu lebihkurang setahun yang lalu ;Bahwa ternyata setelah menghisap sabusabu, Terdakwa merasakan segar danlebih bersemangat untuk bekerja ;Bahwa ternyata baik urin
52 — 6
terdakwa bersama saksi HERMAN membuatbong yang dihubungkan dengan sedotan untuk menghisap dan pipetkaca untuk memasukan shabushabu selanjutnya pipet kaca tersebutdiberi shabushabu lalu dibakar dan dihisap dari sedotan satunya secarabergilirian oleh terdakwa bersama saksi HERMAN dan saksi IRAYULIANI yang mana terdakwadan saksi HERMAN telah menghisapshabushabu sebanyak 3 (tiga) kali dan saksi IRA YULIANI telahmenghisap shabushabu sebanyak 2 (dua) kali; Bahwa berdasarkan Hasil Pemeriksaan Narkoba Dalam Urin
24 — 4
menderita penyakit parkison dan gejala parkison yaitu suatu penyakit yangberhubungan dengan penyakit saraf pusat sehingga termasuk golongan obat keras karenakarena memiliki efek samping berupa Sukar tidur, Gangguan mental (pikiran kacau,amnesia, delusi dan koma), Gangguan daya ingat, Gelisah/bingung, halusinasi (mengkhayaltinggi dan perubahanperubahan pikiran), Mulut kering, penglihatan kabur, pusing,gangguan lambung dan usus (mual, muntah), Agitasi, konstifasi, takikardi, dilatasi ginjaldan retensi urin
RITA RIZONA, S.H.
Terdakwa:
Daniel Wahyudi als Daniel Bin Zulkifli
31 — 7
Kota Pangkalpinang, dan padasaat saksi dan rekanrekannya datang, saksi Trisna alias Tris berada dirumahnya dan langsung ditangkap oleh saksi dan rekanrekannya;Bahwa dari pengakuannya, saksi Trisna alias Tris mendapatkan Narkotikajenis sabu yang dijual kepada Terdakwa adalah dari seseorang bernama Uden,yang saat ini menjadi DPO Polres Pangkalpinang;Terhadap Terdakwa dan saksi Trisna dilakukan pemeriksaan terhadap urine,dan hasil tes urine Terdakwa adalah positif Metamfetamina, sedangkan hasiltes urin
57 — 7
menderita penyakit parkison dan gejala parkison yaitu suatu penyakit yangberhubungan dengan penyakit saraf pusat sehingga termasuk golongan obat keras karenakarena memiliki efek samping berupa Sukar tidur, Gangguan mental (pikiran kacau,amnesia, delusi dan koma), Gangguan daya ingat, Gelisah/bingung, halusinasi(mengkhayal tinggi dan perubahanperubahan pikiran), Mulut kering, penglihatan kabur,pusing, gangguan lambung dan usus (mual, muntah), Agitasi, konstifasi, takikardi,dilatasi ginjal dan retensi urin
RIYAN PERMANA, S.H.,M.H.
Terdakwa:
JUNAIDI alias DEDI bin ASIS KULLE
28 — 8
saksi HENDRA dan saksi HENDRA buka 1 (satu) poket shabutersebut menggunakan pisau kemudian saksi HENDRA masukkan shabutersebut ke dalam kaca fanbo dan saksi HENDRA bakar menggunakan korekgas, setelah itu saksi HENDRA, terdakwa, saksi SULAIMAM, serta saksiPutusan Nomor 250/Pid.Sus/2020/PN TNR Halaman 7 dari 33ASBIANTO hisap shabu tersebut secara bergantian sampai habis, setelah habisterdakwa Kembali menyerahkan 1 (satu) poket shabu untuk kembali dipakaiBersamasama.bahwa setelah dilakukan pemeriksaan urin
9 — 5
Penggugat SEBAGAI IBU memasukan nama mantansuaminya SEBETULNYA ITU ANAK SIAPA kenapa nama yg di beriTERGUGAT bapak kandungnya malah Penggugat mempermasalahkanmalah memberi nama sama dengan nama mantan suaminya.Bapak /Ibu Hakim yang Terhormat bisa menilai semua kelakuan yg telahdilakukan Penggugat IBU dari anak tersebut BENAR ATAU TIDAK.Saya selaku Tergugat Cuma tertawa membaca pernyataan Penggugat,Tergugat sebagai pecandu narkoba lah dan kalau memang Tergugatpecandu narkoba Tergugat SIAP di tes urin
83 — 11
bawahnyadengan menggunakan mancis kemudian terdakwa menghisap asap yangdihasilkan salah satu ujung pipet satu lagi dan terdakwa menghisap sebanyak 8(delapan) kali hisap terdakwa menggunakan' Narkotika jenis shabushabutersebut bukan untuk kepentingan pengobatan dan tanpa pengawasan dokterserta Narkotika Golongan jenis shabushabu tersebut diperoleh terdakwadengan tidak sah;Bahwa setelah dilakukan pemeriksaan urine terdakwa secara Laboratoriesdengan metode MET One Step METAMFETAMINA dengan hasil pemeriksaan :Urin
62 — 23
JO dengancara membayar cicil yang uangnya terdakwa transfer lewat BCA;e Bahwa terdakwa membungkus barangbarang tersebut dengan rapi sehinggatidak kelihatan dari luar apa isi barang tersebut;e Bahwa setelah dilakukan pemeriksaan urin terhadap terdakwa di laboratoriumRumah Sakit Umum Umbu Rara Meha diketahui hasilnya adalah positifterdakwa mengkonsumsi narkoba;e Bahwa terdakwa mengaku sudah sering berpergian dengan menumpang kapalmotor awu tujuan waingapubali dan sebaliknya;e Bahwa terdakwa mengaku
ARDINITYANINGRUM DR,S.H
Terdakwa:
IRA DWIKA RAMADHANI Binti ANANG SANTOSO
84 — 15
kananmengambil korek dan membakar pipet kaca setelah meleleh atau menjadiasap baru terdakwa menghisap asap tersebut dengan sedotan melalui mulutsetelah dihisap asap dikeluarkan lewat hidung dilakukan secara berulang;Bahwa adapun terdakwa menggunakan shabu tersebut tidak memiliki izin daripejabat yang berwenang dan tidak pula dipergunakan untuk pengembanganilmu pengetahuan;Bahwa berdasarkan Surat Keterangan Dokter No.SKD/52/IX/KES.12/2019/Urkes tanggal 4 September 2019 diperoleh hasilbahwa terhadap urin
67 — 12
satu) paket didugaNarkotika jenis sabusabu yang dibungkus dengan plastikwarna putih bening dan kemudian dibungkus lagi denganplastik warna hitam yang diletakkan di bawah tikar plastik didapur rumah Terdakwa;Bahwa benar sabusabu yang ditemukan tersebut adalah milikHEN PREK Pgl REK orang Playangan, Muaro Bungo yangdititipkan kepada Terdakwa;Bahwa benar sabusabu yang ditemukan tersebut rencananyaakan Terdakwa gunakan sendiri;Bahwa benar Terdakwa pernah diperiksa urinnya setelahditangkap, dan hasilnya urin
1.Romel Tarigan, SH
2.DANIEL SURYA PARTOGI, S.H
Terdakwa:
JAMES BUING Anak dari BUING BISA
91 — 50
sebagaimanaHalaman 22 dari 28 Putusan Nomor 61/Pid.Sus/2021/PN Minditetapkan melalui Surat Edaran Mahkamah Agung RI Nomor 1 tahun 2017 tentangPemberlakuan Rumusan Hasil Rapat Pleno Kamar Mahkamah Agung tahun 2017 SebagaiPedoman Pelaksanaan Tugas Bagi Pengadilan yang pada pokoknya menyatakan bahwaseorang Terdakwa dapat dikategorikan sebagai Penyalah Guna meskipun pada saatpenangkapan tidak sedang memakai narkotika dengan ketentuan bahwa barang buktinarkotika yang ditemukan sedikit dan pada hasil test urin
CAESARINI ASTARI, SH.
Terdakwa:
Azwar bin Bakri
87 — 31
dari Tersangka AZWARBin BASRI dan NOVA SATRIA WIJAYA dan telah telah dilakukan pemeriksaan secara laboratorium disimpulkan hasil pengujian positif Metamfetaminayang terdaftar sebagai Golongan Nomor urut 61 Lampiran PeraturanMenteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 05 Tahun 2020 Tentang Perubahan Penggolongan Narkotika didalam Lampiran Undangundang RINomor 35 Tahun 2009 Tentang Narkotika);Halaman 22 dari 31 Putusan Nomor: 284/Pid.Sus/2020/PN.Pbm Bahwa terhadap terdakwa telah dilakukan pemeriksaan urin