Alprazolam, 96 butir pil dalam kemasan bertuliskan Alganax-1, Alprazolam 1 mg, 8 butir pil dalam kemasan warna hijau bertuliskan Riklona 2 Clonazepam 2 mg, 14 butir pil dalam kemasan bertuliskan Alprazolam, 47 butir pil dalam kemasan warna biru bertuliskan Merlopam 2 Lorazepam 2mg, 26 butir pil dalam kemasan warna biru bertuliskan Tramadol 50 mg, 1 (satu) lembar kartu pasien dr.Silas Henry Ismanto, Sp.KJ, 1 (satu) lembar kartu pasien dr.H.Cecep Sugeng K, Sp.KJ, 1 (satu) lembar kartu pengambilan obat apotik

Sanitas, 1 (satu) lembar salinan resep Apotik UAD 4 dirampas untuk dimusnahkan;- Membebani Terdakwa untuk membayar biaya perkara sebesar Rp.5.000-(lima ribu rupiah);

Sanitas, 1 (satu)lembar salinan resep Apotik UAD 4;Agar terdakwa dibebani membayar biaya perkara sebesar Rp. 2.000, (dua riburupiah) dirampas untuk dimusnahkan;Telah mendengar permohonan terdakwa yang diucapkan dipersidangan yangpada pokoknya memohon hukuman yang seringanringannya karena menyesaliperbuatannya;Menimbang, bahwa berdasarkan surat dakwaan Penuntut Umum terdakwatelah didakwa sebagai berikut :23KESATUPertama:Bahwa terdakwa ERVIN TRI SUSANTO ALIAS GEBOL BIN JUMARI padahari Selasa sekitar

yaitu apotik UAD, Apotik Sanitas, ApotikBerkah, Apotik Kencana, apotik Rumah Sakit BETHESDA, Apotik Sutji,dengan menggunakan resep dokter setelah diperiksa di Dokter Silas HenriIsmanto SPKJ, dokter H Cecep Sugeng K SPKu, dokter Veny Pungus SPku,dokter Suwandi SPKu, dokter H Inu W SPKu, dokter Andu Sofyan SPS, dokterKrisman SPKu.Halaman 3 Putusan Nomor:97/Pid.Sus/2015/PN.BTL (psikotropika)Bahwa terdakwa menyalurkan psikotropika kepada Dwi Kartika aliasGarong bin Edi Sutrisno tidak mendapatkan ijin

yaitu apotik UAD, Apotik Sanitas, ApotikBerkah, Apotik Kencana, apotik Rumah Sakit BETHESDA, Apotik Sutji,dengan menggunakan resep dokter setelah diperiksa di Dokter Silas HenriIsmanto SPKJ, dokter H Cecep Sugeng K SPKud, dokter Veny Pungus SPku,dokter Suwandi SPKu, dokter H Inu W SPKu, dokter Andu Sofyan SPS, dokterKrisman SPKu.Bahwa terdakwa menyerahkan psikotropika kepada Dwi Kartika aliasGarong bin Edi Sutrisno tidak mendapatkan ijin dari pihak yang berwenang.Perbuatan terdakwa sebagaimana diatur

yaitu apotik UAD, Apotik Sanitas, ApotikBerkah, Apotik Kencana, apotik Rumah Sakit BETHESDA, Apotik Sutji,dengan menggunakan resep dokter setelah diperiksa di Dokter Silas HenriIsmanto SPKJ, dokter H Cecep Sugeng K SPKu, dokter Veny Pungus SPku,dokter Suwandi SPKJ, dokter H Inu W SPKu, dokter Andu Sofyan SPS, dokterKrisman SPKu.e Bahwa terdakwa memiliki, menyimpan, dan atau membawa psikotropikatidak mendapatkan ijin dari pihak yang berwenang.Perbuatan terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana

Sanitas, 1 (satu) lembar salinanresep Apotik UAD 4 dirampas untuk dimusnahkan;e Membebani Terdakwa untuk membayar biaya perkara sebesarRp.5.000(lima ribu rupiah);Demikianlah diputuskan dalam rapat permusyawaratan Majelis HakimPengadilan Negeri Bantul pada hari Senin tanggal 15 Juni 2015 oleh Kami SULISTYOM DWI PUTRO,SH sebagai Hakim Ketua Majelis, LAILY TITIN FITRIA A,SH danZAENAL ARIFIN,SH.

KAPITARAUW melewati apotik Apotik CintaKasih milik saksi/koroban MUSTAMIN tersebut terdakwa melihat sekelilingdalam keadaan sepi sehingga terdakwa langsung menuju pintu belakangapotik. Kemudian dengan menggunakan kedua tangannya terdakwamenjebol pintu belakang apotik yang saat itu dalam keadaan terkuncihingga terbuka dan rusak.

mengambil tissu magic power yangdisimpan di dalam lemari juga sebagian diambil;Bahwa saat kejadian tersebut, Saksi ada di rumah sedang tidur;Bahwa Saksi mengetahui kejadian Pencurian tersebut dari Tini yangmana Tini datang ke rumah Saksi lalu menyampaikan bahwa apotikSaksi ada kecurian sehingga Saksi langsung datang ke apotik untukmelihat bahwa benar ada kecurian di apotik Saksi;Bahwa pada hari dan tanggal kejadian sekitar pukul 08.10 WIT Tinidatang ke rumah kemudian menyampaikan bahwa apotik ada

, uang apotik, tapijumlahnya Saksi tidak tahu pasti dari penyampaian korban uang denganjumlah + Rp. 4.300.000,00 (empat juta tiga ratus ribu rupiah) dan tissumagic power;Bahwa mengenai cara pelaku melakukan Pencurian Saksi juga tidaktahu karena saat kejadian Saksi ada di rumah pada pagi harinya setelahSaksi mendapat telepon dari Sutini bahwa apotik kecurian disitu Saksibaru tahu lalu Saksi langsung pergi ke apotik untuk melihat kejadiantersebut dari dalam apotik Saksi melihat dinding ruang racikan

Sesampainya di apotik cinta kasih Terdakwalangsung menuju ke pintu belakang apotik lalu menjebol pintu belakangnyadengan menggunakan kedua tangan Terdakwa setelah pintu terbukaselanjutnya Terdakwa masuk ke dalam apotik lalu mengambil barangbarang milik korban. Setelah itu, Terdakwa kabur lewat pintu yang samamenuju ke kebun kelapa di Kampung Sorido di sana Terdakwa bersembunyisampai terang. Setelah terang, Terdakwa keluar dari kebun kelapa lalu naikojek melarikan diri menuju Kampung Insrom.

KAPITARAUW melewatiApotik Cinta Kasih milik saksi/koroban MUSTAMIN tersebut terdakwa melihatsekeliling dalam keadaan sepi sehingga terdakwa langsung menuju pintubelakang apotik. Bahwa dengan menggunakan kedua tangannya terdakwa menjebol pintubelakang apotik yang saat itu dalam keadaan terkunci hingga terbuka danrusak.

milik saksi Suci Rahmadani dan setibanya di depanapotik tersebut terdakwa memanggilmangil pemilik Apotik dari depan namunpemilik Apotik tersebut tidak keluar dari dalam rumah sehingga terdakwa masukke dalam Apotik dan sewaktu berada di dalam Apotik melihat handphonesedang di carger di samping pintu, pada saat itu terdakwa langsung berniat untukmengambil Handphone tersebut selanjutnya terdakwa masuk kedalam rumahkemudian mengambil Handpone yang sedang tercarger disamping Pintu diatasRak Pakaian,

milik saksi Suci Rahmadani dan setibanya di depanapotik tersebut terdakwa memanggilmangil pemilik Apotik dari depan namunpemilik Apotik tersebut tidak keluar dari dalam rumah sehingga terdakwa masukke dalam Apotik dan sewaktu berada di dalam Apotik melihat handphonesedang di carger di samping pintu, pada saat itu terdakwa langsung berniat untukmengambil Handpone tersebut selanjutnya terdakwa masuk kedalam rumahkemudian mengambil Handpone yang sedang tercarger disamping Pintu diatasRak Pakaian, setelah

namun pemilik Apotik tersebut tidakkeluar dari dalam rumah sehingga Terdakwa masuk ke dalam Apotik dansewaktu berada di dalam Apotik melihat handphone sedang di carger di sampingpintu lalu timbul niat Terdakwa mengambil handphone tersebut dan selanjutnyaTerdakwa langsung mengambil Handpone yang sedang tercarger disampingPintu diatas Rak Pakaian, setelah mengambil Handpone tersebut Terdakwabergegas pergi keluar sambil menunggu di depan Apotik kemudian kembalimemanggil pemilik apotik untuk membeli

ke dalam Apotik dansewaktu berada di dalam Apotik melihat handphone sedang di carger di sampingpintu lalu timbul niat Terdakwa mengambil handphone tersebut dan selanjutnyaTerdakwa langsung mengambil Handpone yang sedang tercarger disampingPintu diatas Rak Pakaian, setelah mengambil Handpone tersebut Terdakwabergegas pergi keluar sambil menunggu di depan Apotik kemudian kembalimemanggil pemilik apotik untuk membeli obat tersebut;Bahwa benar, setalah Terdakwa memanggil pemilik apotik untuk membeli

masuk ke dalam Apotik dansewaktu berada di dalam Apotik melihat handphone sedang di carger di sampingpintu lalu timbul niat Terdakwa mengambil handphone tersebut dan selanjutnyaTerdakwa langsung mengambil Handpone yang sedang tercarger disampingPintu diatas Rak Pakaian, setelah mengambil Handpone tersebut Terdakwabergegas pergi keluar sambil menunggu di depan Apotik kemudian kembalimemanggil pemilik apotik untuk membeli obat tersebut;Bahwa benar, setalah Terdakwa memanggil pemilik apotik untuk membeli

Menetapkan barang bukti berupa: 1 (satu) bendel kertas hasil print out transaksi yang terjadi di Apotik Wijaya Kusuma Jl. Tambaan 16 A Muntilan, Kab.

Wijaya Kusuma sebagai pemilik Apotik dan sekaligussebagai Apotekernya;Bahwa Apotik Wijaya Kusuma terletak di Jl.

;Berdasarkan keterangan saksi tersebut, Terdakwa membenarkan dan tidak keberatan;5AKSIRACHMAD BASUKI HADI WAHY BIN AS SLAMET (ALM);Bahwa saksi bekerja sebagai programer;Bahwa pada tahun 2005, saksi pernah memprogram computer di Apotik WijayaKusuma sejak awal berdirinya Apotik Wijaya Kusuma Muntilan KabupatenMagelang ;Bahwa saksi datang ke Apotik Wijaya Kusuma Muntilan tersebut atas undangan AYUSRININGSIH HANDAYANI pemilik Apotik Wijaya Kusuma;Bahwa maksud Ayu Sriningsih mengundang saksi untuk mengirimkan

unit komputeruntuk dipakai/digunakan di Apotik Wijaya Kusuma Muntilan, karena saksi jualcomputer sekaligus sebagai programernya;Bahwa program yang dimaksud dalam hal ini adalah program komputer yang dipakai/digunakan di Apotik milik kakak AYU SRININGSIH HANDAYANI yang diJogjakarta ;Bahwa yang saksi program dalam komputer tersebut meliputi pendaftaran barang/master obat, pembelian, penjualan, pembatalan, retur, penjualan atau pembelian yangbisa mengakibatkan perubahan stok barang;Bahwa di Apotik

Saksi suruh Ayu mencari diproses pembelianbarang/obat karena stok bisa tambah karena proses pembelian dari supleyer ke apotik,2.

Karena apotik tutupjam 21.00 wib.;e Bahwa Terdakwa tidak punya PIN hanya punya kode 00002 saja;Menimbang, bahwa selanjutnya telah pula didengar pula keterangan terdakwa yangpada pokoknya menerangkan sebagai berikut :Bahwa Terdakwa bekerja di Apotik WK mulai Desember 2007, awal 2008 ( bulanJanuari)Bahwa Apotik Wijaya Kusuma beralamat di Jalan Tambakan Muntilan Kab.

Kop tertanggal 8 Pebruari 2017sebanyak 1 lembar dan ditemukan obat Vastigo Produksi PT Dexa medicadengan nomer bath BN 47J0359 ED.MAR 19 sebayak 228 tabelt, yangmenurut keterangan saksi Riyanto selaku karyawan Apotik Salsa Farmabahwa pengadaan obat Vastigo tersebut berasal dari terdakwa Arief SetiyadiHidayat , yang selanjutnya terhadap barang bukti tersebut dilakukanpenyitaan.Bahwa pemilik Apotik Salsa Farma Gancahan , Sidomulyo,Godean, Sleman adalah Drs Sudjadi Apt, SE.

buku catatan pembelian obat Apotik Salsa Farma 10 boxvestigo dikirim dan diterima Apotik Salsa Farma Godean Sleman tanggal 8Pebruari 2017.Bahwa selanjutnya pada tanggal 20 Pebruari 2017 sewaktuterdakwa meeting bersama temen teman Medical terdakwa menyampaikanpada teman teman Medical ada kebutuhan 10 box vestigo untuk ApotikSalsa Farma Godean, dan saksi Prayoga mengatakan bahwa di ApotikKurnia Magelang ada 15 box Vestigo dan apotik Kurnia Magelang bisamelayani asal ada pesanan resmi , selanjutnya

ketlingsut), diterima oleh Riyanto ( karyawan Salsa Farma) dandibuatkan tanda terima dengan harga 1 box Rp.54.500 yang ditanda tanganioleh Topan dengan sepengetahuan terdakwa , kemudian tanggal 23Pebruari 2017 terdakwa bertemu dengan Topandan Topan sudah membawafaktur resmi dari apotik Karunia Magelang, yang selanjutnya fakur resmidiantar terdakwa dan Topan ke apotik salsa Farma dan diterima olehRiyanto, kemudian ditandatangani dan di cap dan dibayar oleh Riyanto,faktur apotik Kurnia warna pink

diberikan kepada terdakwa dan yang warnaputih disimpan oleh saksi Riyanto, sedangkan nota tanda terima asli warnaputih disobek oleh Riyanto.Bahwa yang membuat surat pesanan Apotik salsa farma NO001124 tertaggal 20 Pebruari 2017 yang ditujukan kepada apotik KaruniMagelang yang diantaranya berisi 10 box Vastigo adalah saksi Riyanto, yangsudah ada tanda tangan Apoteker Pengelola Apotik yaitu Drs Sudjadi Apt,SEMM, yang selanjutnya surat pesanan tersebut diminta oleh terdakwa dandiberikan kepada Apotik

Menyatakan Barang bukti 1 (satu) lembar nota pembelian tanpa Kop tertanggal 8 Pebruari2017 berisi 10 box Vastigo tetap dilampirkan dalam berkas perkara Vastigo Produksi PT Dexa medica dengan nomer bath BN 47J0359ED.MAR 19 sebanyak 228 tablet , agar dirampas untukdimusnahkan 1 buah Buku Pembelian Apotik Salsa Farma (agar dikembalikankepada Apotik Salsa Farma).4.

Kemudian terdakwa berhenti tepat di depan Apotik Sudirman yangberada di jalan Sudirman, lalu terdakwa duduk diatas sepeda Motor milik terdakwasambil memperhatikan pembeli yang datang ke Apotik tersebut.

Sekira pukul 20.00 Wibdatanglah korban JULLI KAMAINI mengendarai Sepeda Motor jenis Mio menuju keApotik Sudirman dan memarkirkan sepeda Motor nya di tepi jalan depan Apotik Jakarta.Kemudian terdakwa melihat korban mengambil sebuah dompet dari bagasi / jok sepedamotor korban, lalu korban mengambil sesuatu dari dompet nya itu dan meletakkankembali dompet tersebut kedalam bagasi / jok milik korban , dan setelah itu korban punmasuk kedalam apotik.

Juli ;Bahwa saksi adalah saksi korban;Bahwa awal mulanya pada hari Minggu tanggal 07 April 2013 sekira pukul 20.00 Wibbertempat di Apotik Sudirman di Jalan Jenderal Sudirman Kec.

ANDO yang pada pokoknya sebagai berikut :e Bahwa terdakwa telah mengambil dompet saksi pada hari Minggu tanggal 07 April2013 sekira pukul 20.00 Wib bertempat di Apotik Sudirman di Jalan Sudirmankec.Tanjung Balai Selatan Kota Tanjung Balai;e Bahwa terdakwa mengambil dompet milik saksi korban dari dalam jok sepeda motorsaksi korban, pada saat sepeda motor saksi korban diparkir di depan Apotik Sudirmandan saksi korban sedang berbelanja didalam Apotik Sudirman tersebut;e Bahwa terdakwa mengambil dompet

datang ke apotik tersebut, selanjutnya terdakwa melihat korbanmengambil uang dari dompetnya dan kemudian dompet tersebut disimpan saksi korban didalamjok sepeda motor milik korban, lalu korban masuk ke dalam apotik untuk berbelanja, setelahmasuk kedalam apotik saksi langsung mendatangi sepeda motor korban kemudian dengan tangankiri terdakwa mengangkat tempat duduk sepeda motor tersebut dan tangan kanan terdakwa yangtelah menggunakan sarung tangan dimasukkan ke dalam jok sepeda motor korban lalu

Pada hari Rabu tanggal 11 April 2018 sekira pukul 00.30 wib terdakwa Ilbersama terdakwa melihat salah satu rumah yang ada apotik dan salonkecantikan terlinat sepi lalu terdakwaA II memutar dari belakang apotik tersebutsambil berpurapura mencari katak. Setelahnya sampai dibelakang apotik laluterdakwa mengambil tangga yang berada disebelah utara apotik tersebutbeserta obeng, karena saat itu. disebelah utara apotik sedang adapembangunan rumah.

Setelahnya sampai dibelakang apotik lalu terdakwa mengambil tangga yang berada disebelah utara apotik tersebut besertaobeng, karena saat itu disebelah utara apotik sedang ada pembangunanrumah. Lalu tangga tersebut terdakwa II sandarkan Bahwa pada tembok dinding belakang apotik dan terdakwa II menaikiterlebin dahulu lalu terdakwa dibelakangnya.

Sampai melihat salah satu rumah yang adaapotik dan salon kecantikan terlihat sepi lalu terdakwa II memutar daribelakang apotik tersebut sambil berpurapura mencari katak. Setelahnyasampai dibelakang apotik lalu terdakwa mengambil tangga yang beradadisebelah utara apotik tersebut beserta obeng, karena saat itu disebelahutara apotik sedang ada pembangunan rumah.

Sampai melihat salah satu rumahyang ada apotik dan salon kecantikan terlihat sepi lalu terdakwa II memutardari belakang apotik tersebut sambil berpurapura mencari katak. Setelahnyasampai dibelakang apotik lalu terdakwa mengambil tangga yang beradadisebelah utara apotik tersebut beserta obeng, karena saat itu disebelah utaraapotik sedang ada pembangunan rumah.

- (sepuluh ribu rupiah) sebanyak 40 (empat puluh) lembar, pecahan Rp.5.000,- (lima ribu rupiah) sebanyak 94 (sembilan puluh empat) lembar, pecahan Rp.2.000,- (dua ribu rupiah) sebanyak 2 (dua) lembar, pecahan Rp.1000,- (seribu rupiah) sebanyak 2 (dua) lembar, uang logam Rp.1000,- (seribu rupiah) sebanyak 60 (enam puluh) keping, uang logam Rp.500,- (lima ratus rupiah) sebanyak 28 (dua puluh delapan) keping dikembalikan kepada yang berhak melalui saksi RAHAYU LINA RAHMAWATI, S, (Karyawan pada Apotik

Yani Km. 31,5 KelurahanGuntung Manggis Kecamatan Landasan Ulin Kota Banjarbaru sudah tutup danadapun yang pertama melihat atau mengetahui bahwa Apotik Kimia Farmatempat saksi bekerja telah dimasuki oleh orang lain yaitu saksi sendiri karenakebetulan pada saat itu sekitar jam 08.00 wita saksi sudah ada di toko untukbekerja dan pada saat saksi mau membuka pintu Apotik Kimia Farma karenakebetulan kunci pintu Apotik Kimia Farma saksi yang bawa dan tibatiba saksiterkejut karena melihat pintu pintu Apotik

saksi bekerja tersebut telah dimasuki oleh orang lain yaituteman saksi bekerja di toko Apotik Kimia Farma adalah sdri.

APT Binti KARYONO) yangduluan datang ke toko Apotik Kimia Farma tersebut dan pada saat ia datangke toko toko Apotik Kimia Farma, saksi langsung di beritahu oleh sdri. LINA(saksi LINA RAHMAWATI, S.FARM. APT Binti KARYONO) bahwa TokoApotik Kimia Farma di Jl. A.

pencurian tersebut ;Bahwa benar awalnya saksi dan rekan saksi lainnya POLSEK BanjarbaruBarat, telah terjadinya pencurian di Apotik Kimia Farma Jl.

Kimia Farma sebesar Rp.3.300.000, (tiga juta tiga ratus ribu rupiah) di Apotik Kimia Farma Jalan A.

GTO.Bahwa pada hari Jumat tanggal 10 Oktober 2014 sekitar pukul 10.00tepatnya di Apotik Medika Kota gorontalo Kel. Heledulaa Kec.

KotaTimur Kota Gorontalo tepatnya di Apotik Medika Kota gorontalo.Bahwa saksi ketahui menurut keterangan korban YUSNI alias ONAkepada saksi bahwa pelakunya adalah terdakwa. YURIKO KATILIdan korbannya adalah YUSNI MOHAMMAD dan keduanya adalahkaryawan saksi di Apotik Medika Kel. Heledulaa Kec.

Kota timurkota gorontalo.Bahwa saksi mengetahui kejadian tersebut tersebut berawal darilaporan salah satu perawat yang bertugas sebagai asisten dokter yangsaat itu lagi praktek di apotik medika kemudian karena pada saat itusaksi tidak di apotik melainkan di belakang apotik sedang melihatbangunan baru yang d belakang apotik kemudian saat mnendapatkanlaporan tersebut saksi langsung menuju apotik melihat ada kejadianapa di apotik karena assisten dokter yang saat itu tidakmemberitahukan apa apa hanya

KotaTimur Kota Gorontalo tepatnya di Apotik Medika Kota gorontalo.Bahwa yang melakukan perbuatan tersebut yakni terdakwa YURIKOKATILI alias UKO dan korbannya adalah saksi YUSNIMOHAMAD, namun sebatas teman saja.Bahwa terdakwa melakukan penganiayaan terhadap korban dengancara memukul korban dengan menggunakan kursi yang ada di dalamapotik tempat korban dan pelaku bekerja yakni Apotik Medika Kel.Heledulaa selatan Kec.

kejadian yang dialamioleh korban di tempat kerjanya yakni di Apotik Medika Kel.Heledulaa Selatan Kec.

apotik 11 Januari 2011 ;Bahwa benar tanggal 18 Nopember 2010 apotik buat pelanggaranlagi dan dibuat Surat Pernyataan lagi.

Dinas langsung memutuskan untukmenutup apotik ;Bahwa setelah itu DKK pada tanggal 12 januari 2011 oabatdititipkan ke apotik, dan tanggal 27 Juni 2011 apotik dibukadengan nama baru, lalu obatobatan diserahkan kepada pemilikbaru, yang mana obat tersebut sudah ada di apotik, sayamenandatangani penyerahannya ;Bahwa Saat itu Wiwik tetapi tidak ikut menandatangani ;Hal 11 dari 38e Bahwa tentang pemberitahuan 3 bulan sebelumnya, kalaukeadaan normal harus ada laporan tertulis 3 bulan sebelumpengunduran diri

Mualim ;e Bahwa apotik disegel karena ada kekosongan apoteker yangmengundurkan dirie Bahwa untuk pengurusan pendirian apotik oleh apoteker, sedangPSA (Pemilik sarana apotik) setahu saksi pemberi modal ;e Bahwa penyerahan obat narkotika/psikotropika harus ke DKK, halini sesuai aturan, demi kemanan khusus untuk obat narkotika/psikotropika.

Intinya penyegelan apotik termasukobat narkotika/psikotropika ;e Bahwa maksud disegel, ditutup.

dengan Pemilik Sarana Apotik (PSA), dibuat NotarisEmi Wijayanti, SH.

Setelah sampai di Apotik 15 terdakwamemarkir sepeda motor dan mengeluarkan palu dari dari saku celana,selanjutnya terdakwa memukulkan palu tersebut ke pintu kaca apotiksebanyak satu kali sehingga pintu kaca apotik tersebut pecah, akibatnyapintu kaca apotik milik saksi dr. WAYAN GEDE SURYA MALYA tersebutterbuka dan tidak dapat tertutup lagi karena pecah.Bahwa akibat kejadian tersebut, saksi dr. WAYAN GEDE SURYA MALYAmengalami kerugian kurang lebih Rp. 8.000.000, ( delapan juta rupiah ).

oleh karyawan bernama FEBI sekira jam 08.00 wita, yangmemberitahukan bahwa pintu kaca depan apotik dalam keadaan pecahdan, setelah mendapatkan informasi tersebut selanjutnya saksi pergi keApotik dan saat itu saksi melihat memang benar kaca apotik dalamkeadaan pecah, selanjutnya saksi masuk kedalam apotik danmembersihkan pecahan kaca tersebut kemudian saksi memintakaryawan untuk mengecek barang yang hilang yang kemudian setelahdicek diketahui bahwa ada beberapa obat yang hilang.Bahwa kejadiannya saksi

baru ketahui terjadi pada hari Jumat tanggal7 Pebruari 2020 sekira jam 08.00 wita, bertempat di Apotik 15 NakulaAlamat Pertokoan Nakula Plaza NO.

A1 Jalan nakula Timur, Legian, Kuta, Badungkemudian memecahkan kaca apotik dan mengacakacak lemaripenyimpanan obat milik saksi Dr.

A1 Jalan nakula Timur, Legian, Kuta, Badungkemudian memecahkan kaca apotik, dimana kaca apotik tersebut menjaditerbuka dan tidak bisa tertutup kembali sehingga bila tidak diperbaiki apotiktersebut bisa dimasuki orang lain yang tidak berhak dan atas kejadiantersebut saksi Dr.

No. 712 K/Pid/20121 lembar fotocopy legalisir data pemindahan dana antarrekening/transfer banking an.Muladi ;3 lembar fotocopy legalisir faktur Apotik Nginden kepada Dr.

Joko Tri Hariyadi dan mengapa Terdakwa menyetujui kesepakatantersebut hal ini dikarenakan Terdakwa bersedia melunasi hutang saksi Sdr.Joko Tri Hariyadi ke Apotik Setia Pamekasan Madura, dan hal ini juga telahdisetujui oleh pihak Apotik Setia PamekasanMadura, dengan dibuktikanSurat Perjanjian Pengalihan Hutang yang telah disepakati antara Terdakwadengan saksi Sdr. Joko Tri Hariyadi, Vide Pasal 1293 dan Pasal 1294 KUHPerdata ;BAhwa, hubungan hukum antara Terdakwa dengan saksi Sdr.

Terdakwa dengan saksi sepakat bahwapembayaran ke Apotik Nginden Surabaya adalah Perjanjian HutangPihutang ;Hal. 8 dari 12 hal.

membuat kesepakatan denganpihak lbu Melly Setiany (Apotik Setia), bahwa BPKB SEPEDA MOTORHONDA SUPRA FIT NO POL L 4239 JC yang masih proses angsuran diFIF (leasing) dan bilamana Terdakwa selesai melunasinya ke FIF yangberhak mengambil adalah Ibu Melly (Apotik Setia) (Bukti Terlampir)b.

Joko Tri Hariyadi sendiri tentang pengalihanhutang antara saksi dengan Terdakwa ke Apotik Setia Pamekasan,yang selanjutnya saksi melanjutkan surat pernyataan Terdakwa ke HRDJakarta untuk mentransfer gaji dan insentif Terdakwa ke Apotik SetiaPamekasan (Ibu Melly) dan saksi di persidangan juga telah menyatakanbahwa surat pernyataan yang dikeluarkan oleh saksi Sdr.

adalah stok obat apotik karena kondisi ruangan apotik tidak muatdan plafon apotik ada yang bocor makanya Terdakwa simpan di dalam mobildan digudang tersebut.Bahwa gudang tempat penyimpanan obat tersebut tidak ada izin ataurekomendsi izin sebagai sarana tempat menyimpan dan mendistribusikanobatobat keras dan tidak termasuk dalam wilayah denah izin apotik RosbaBaru dari Dinas kesehatan kota Payakumbuh.Bahwa Terdakwa tidak ada mempunyai pendidikan dan keahlian khusustentang kefarmasian dan apotik Rosba

Rosba BaruPasar Bendi Payakumbuh dan yang menerimanya adalah Terdakwa.Bahwa terdakwa menyimpan obat di mobil dan di gudang depan ApotikRosba Baru tidak diketahui oleh Apoteker.Bahwa yang bertanggung jawab terhadap penyimpanan obatobat danpendistribusiannya adalah Terdakwa sendiri.Bahwa obat keras tersebut terdakwa jual dengan mendistribusikan obat keapotik diwilayah Payakumbuh dan Lima Puluh Kota sesuai pesanan, danyang memesan obat ke apotik Terdakwa adalah apotik Ridho, apotik Kirana,apotik Diva

Apt adalah Apoteker yang bekerjadi apotik milik Terdakwa.

Bahwa benar obatobatan dalam daftar G yang tergolong obat keras tersebutdi pesan Terdakwa berdasarkan permintaan dari apotik Ridho, apotik Kirana,apotik Diva, apotik armi, apotik Khaila, apotik swarna medica dan bidan danhal tersebut dilakukan Terdakwa tanpa sepengetahuan dari Apoteker yangbertugas dan bertanggungjawab atas pemesan dan pendistribusian obatobatan di apotek Terdakwa.

Ridho, apotik Kirana, apotik Diva, apotikarmi, apotik Khaila, apotik swarna medica dan bidan.Menimbang, bahwa berdasarkan Pasal 98 ayat (2) UndangUndang RINomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan menyatakan bahwa Setiap orangyang tidak memiliki keahlian dan kewenangan dilarang mengadakan,menyimpan, mengolah, mempromosikan, dan mengedarkan obat dan bahanyang berkhasiat obat, dan berdasarkan Pasal 1 Peraturan Pemerintah Nomor51 Tahun 2009 tentang pekerjaan kefarmasian menyebutkan bahwa pekerjaankefarmasian

K24 dengan maksud untuk dimiliksecara melawan hukum.Perbuatan tersebut terdakwa lakukan dengan caracarasebagai berikut : Berawal pada hari Sabtu tanggal 18 November 2017 sekira pukul 11.00wita terdakwa bersama dengan anaknya yang bernama Riyan denganmenggunakan sepeda motor Yamaha Mio warna merah DK 2934 IAdatang ke Apotik K24 di jalan Nangka Utara No.282 B Denpasar denganmaksud untuk mengambil barang, sesampainya di Apotik K24 terdakwabersama dengan anaknya Riyan masuk kedalam Apotik dan membeliobat

; Bahwa maksud dan tujuan terdakwa mengambil obat obat tersebutuntuk terdakwa miliki kemudian terdakwa jual dan uanghasilpenjualannya tersebut terdakwa pergunakan untuk kepentingan terdakwasendiri ;Hal 3 dari 19 halaman Putusan Nomor 246/Pid.B/2018/PN Dps Bahwa terdakwa mengambil obat obatan tersebut tanpa seijin dansepengetahuan dari Apotik K 24 selaku pemiliknya ; Bahwa akibat perbuatan terdakwa, apotik K 24 mengalami kerugiankurang lebih sebesar Rp. 3.000.000. ( tiga juta rupiah) atau setidak

K24 yang beralamat di Jalan Nangka utaraNO.282 B Denpasar utara Kota Denpasar saya diberitahukan olehapoteker apotik saya yang bernama : ADI JUNAIDI, saat cek stok obatdisistem ada beberapa macam obat yang tidak ada selanjutnya saksidengan karyawan saksi cek CCTV yang ada didalam apotik dan dalamrekaman CCTV terlihat sekitar Pukul. 07.00 wita datang seorangperempuan dengan seorang anak laki laki membeli obat dengan resepdokter selanjutnya karyawan saksi yang saat itu bertugas jaga yangbernama :

pada saat itu adalah sepi dan terang karena sudah pagihari dan selain terdakwa yang kelihatan di CCTV ada beberapa oranglain lagi yang masuk dan membeli obat di apotik K24 dan langsungmembayar dikasir.Dengan adanya kejadian tersebut pihak apotik K24 yang beralamat diJalan Nangka utara NO.282 B Denpasar utara Kota Denpasarmengalami kerugian materiil sebesar Rp. 3.314.900, (tiga juta tiga ratusempat belas ribu Sembilan ratus rupiah) dan benar resep tersebut adalahresep dari pelaku yang membeli obat

K24 tidak seijin dan sepengetahuan dari apotik K24 sebagaipemilik obat tersebut; Bahwa yang mengetahui pada saat kejadian kehilangan berbagai macamobat obatan di apotik K24 yang beralamat di Jalan Nangka utara NO.282B Denpasar utara Kota Denpasar adalah saksi sendiri bersama dengansdri.

bahwa atas permohonan terdakwa tersebut, Penuntut Umummenyatakan tetap pada tuntutan pidananya dan terdakwa tetap pada permohonannya ;Menimbang, bahwa terdakwa diajukan kepersidangan oleh Penuntut Umumdengan dakwaan yang disusun dalam bentuk alternatif tertanggal 15 Juni 2016 sebagaiberikut :KESATU :Bahwa ia terdakwa Tedi Setiadi als.Benjol b.Caca Sudrajat, pada hari Sabtutanggal 9 April 2016, sekira jam 17.00 WIB atau setidaktidaknya pada waktu lain dalambulan April tahun 2016 bertempat didepan Apotik

dariteman terdakwa yang bernama Asep Otoy dengan memberikan uang sebesarRp.5.000., (lima ribu rupiah), resep tersebut tanpa diberi tanggal, kemudian olehterdakwa resep tersebut di scan supaya banyak, lalu terdakwa membeli obat dariapotik yang berbeda yaitu Apotik Bintang Semesta Kosambi, Apotik KlatteCiwastra, Apotik Cinta Sehat Cimahi, dimana setiap resep dari apotik tersebutdiperoleh obat sebanyak 3 strip, ada juga dengan menggunakan Fotocopy KTPorang lain yaitu di Apotik Bintang Semesta Kosambi

yang berbeda yaitu Apotik Bintang SemestaKosambi, Apotik Klatte Ciwatras dan Apotik Cinta Sehat Cimahi, setiap Apotikterdakwa memperoleh 3 lembar/strip, namun ada juga dengan menggunakanfotocopy KTP orang lain yang terdakwa gunakan di Apotik Bintang SemestaKosambi dan Apotik Klatte Ciwastra sehingga dapat memperoleh obat tersebutdengan jumlah yang lebih banyak lagi ;Bahwa barang bukti yang diajukan dipersidangan adalah barang yang dimiliki olehterdakwa yang akan diedarkan dan atau dikonsumsi sendiri

BintangHalaman 7 dari halaman 11 Putusan No.714/Pid/B/2016/PN.BdgSemesta Kosambi, Apotik Klatte Ciwastra, Apotik Cinta Sehat Cimahi denganmenggunakan resep dokter yang dipesan dari ASEP OTOY, setelah resep tanpa tanggaltersebut diterima dari ASEP OTOY kemudian terdakwa memberinya uang sebesarRp.50.000, (lima puluh ribu rupiah), selanjutnya oleh terdakwa resep dokter tersebutdicopy/discan agar banyak lalu terdakwa menuju ke apotikapotik tersebut dimana satuapotik memperoleh 3 strip, ada juga dengan

menggunakan fotocopy KTP orang lain yaitudi Apotik Bintang Semesta Kosambi dan Apotik Klatte Ciwastra agar memperolehPsikotropika dengan jumlah yang lebih banyak lagi ;Menimbang, bahwa dari penjualan Psikotropika tersebut terdakwa memperolehkeuntungan yaitu untuk alprazolam 1 mg terdakwa membeli dengan harga Rp.80.000,kemudian oleh terdakwa dijual dengan harga Rp.100.000, jadi keuntungan per stripsebesar Rp.20.000, demikian pula untuk 10 butir Dumolid yang dibeli dengan hargaRp.130.000, oleh terdakwa

Selanjutnya terdakwa masuk ke dalam apotik Rindumelalui pintu depan yang tidak terkunci dan terdakwa langsung mengambil 1 (satu) unitHandphone jenis Blackberry curve 9300 tersebut serta membawa 1 (satu) unitHandphone jenis Blackberry curve 9300 tersebut pergi dari Apotik Rindu.

LIDYA tersebut pada waktu itu sebenarnyasedang bekerja menjaga apotik Rindu, namun dikarenakan lelah maka saksi dantemannya tersebut tidur di posisi belakang apotik yang terletak di belakangetalase apotik dan dibatasi oleh tembok yang ada pintunya ;e Bahwa saat itu teman saksi yang bernama Sdr. LIDYA tersebut memang sedangmencas handphonenya, dan diletakkan di lantai keramik dekat dengan tempatsaksi dan Sdri. LIDYA tidur;e Bahwa setelah terbangun dari tidur, saksi dan Sdri.

Imei : 355894043186961, yang beradadi Apotik Rindu yang terletak di Jalan Jenderal Sudirman Kelurahan Karang RajaKecamatan Prabumulih Timur Kota Prabumulih ;e Bahwa sebelum terdakwa mengambil handphone tersebut, terdakwa awalnyadatang ke Apotik Rindu untuk membeli obat batuk, namun saat terdakwa masukke dalam apotik Rindu tersebut, terdakwa tidak menjumpai adanya petugas yangmenjaga apotik. Lalu terdakwa pun memanggil petugas apotik namun tidak jugamuncul.

Imei :355894043186961, milik Sdri.LIDYA yang saat itu sedang dalam posisi di cas di dalam Apotik Rindu yangterletak di Jalan Jenderal Sudirman Kelurahan Karang Raja KecamatanPrabumulih Timur Kota Prabumulih ;e Bahwa benar terdakwa awalnya datang ke Apotik Rindu untuk membeli obatbatuk, namun saat terdakwa masuk ke dalam apotik Rindu tersebut, terdakwatidak menjumpai adanya petugas yang menjaga apotik. Lalu terdakwa punmemanggil petugas apotik namun tidak juga muncul.

Terdakwa awalnya datang ke ApotikRindu untuk membeli obat batuk, namun saat terdakwa masuk ke dalam apotik Rindutersebut, terdakwa tidak menjumpai adanya petugas yang menjaga apotik. Laluterdakwa pun memanggil petugas apotik namun tidak juga muncul. Lalu terdakwamelihat ada 2 (dua) orang yang sedang tertidur di lantai keramik yang posisinya ada didalam apotik, dan tidak jauh dari kedua orang tersebut, tergeletak 1 (satu) unithandphone jenis blackberry yang sedang dalam posisi di cas.

Mesin : JF61E1310523pergi menuju Apotik sehat yang terletak di Jalan Letjend SupraptoKelurahan Tanjungbalai Kota IV Kecamatan Tanjungbalai Utara KotaTanjungbalai untuk keperluan membeli obat, setibanya didepan ApotikSehat terdakwa memarkirkan sepeda motornya.

Kemudian terdakwamasuk kedalam Apotik Sehat dan melihat saksi korban yang sedangmembeli obat juga, yang mana pada saat itu dileher saksi korbanmemakai 1 (satu) untai kalung emas, melihat hal tersebut makaterdakwa timbul niat untuk mengambil kalung emas tersebut miliksaksi korban. Setelah terdakwa selasai membeli obat, lalu terdakwakeluar Apotik menuju tempat parkir sepeda motornya, lalu terdakwamenghidupkan mesin sepeda motornya sambil menunggu saksikorban keluar dari Apotik.

kalung emas tersebut terpasang dileher istri saksi;e Bahwa cara terdakwa melakukan perbuatan tersebut bermula saksimenemani istri saksi berbelanja obat di Apotik Sehat setelah selesaiberbelanja kemudian istri saksi seorang diri berjalan kakimeninggalkan Apotik tersebut dan menghampiri saksi yang saat itusaksi sedang duduk menunggu diatas becak motor milik saksi lalutibatiba terdakwa datang dari belakang tubuh istri saksi denganmengendarai 1 (satu) unit Sepeda Motor Honda Scoopy warna merahputih

tersebut terdakwa melihat saksi korban mengenakan 1 (satu)untai kalung emas beserta mainannya juga membeli obat, lalu timbulniat terdakwa hendak mengambil barang tersebut setelah terdakwaselesai membeli obat kemudian terdakwa keluar dari Apotik tersebutdan menuju tempat terdakwa parkirkan Sepeda Motor kemudianterdakwa menghidupkan mesin Sepeda Motor sambil menunggukansaksi korban keluar dari Apotik.

dari Apotik tersebutdan menuju tempat terdakwa parkirkan Sepeda Motor kemudianterdakwa menghidupkan mesin Sepeda Motor sambil menunggukansaksi korban keluar dari Apotik.

POLBahwa saksi pada saat melakukan penggeledahan tersebut tidakmenemukan satupun resep dokter di Apotik Annisa Farma tersebut;Bahwa saksi menerangkan pada saat melakukan penggeledahan dan sampaidengan selesai melakukan penggeledahan di Apotik Annisa Farma tersebutsaksi tidak melihat keberadaan Apoteker Apotik Annisa Farma tersebut;Bahwa saksi menerangkan Terdakwa kemudian memanggil Apoteker ApotikAnnisa Farma tersebut dan menunjukkan surat izin Apoteker Apotik AnnisaFarma tersebut dan setelah saksi

Nurdiansyah S, SHmenunggu diluar Apotik Annisa Farma tersebut sedangkan saksi MayaLestari masuk kedalam Apotik Annisa Farma tersebut untuk membeli ObatSomadril tanpa disertai resep dokter;Bahwa setelah saksi melihat saksi Maya Lestari keluar dari Apotik AnnisaFarma tersebut dengan membawa Obat Somadril kemudian saksi bersamadengan saksi A.

pada saat melakukan penggeledahan dan sampaidengan selesai melakukan penggeledahan di Apotik Annisa Farma tersebutsaksi tidak melihat keberadaan Apoteker Apotik Annisa Farma tersebut;Bahwa saksi menerangkan Terdakwa kemudian memanggil Apoteker ApotikAnnisa Farma tersebut dan menunjukkan surat izin Apoteker Apotik AnnisaHalaman 15 dari 42 Putusan Nomor 218/Pid.Sus/2015/PN.

Tramadol di Apotik Anisa Polewalisedangkan obat THD Pil koplo saksi baru 2 kali membelinya;Bahwa pada saat saksi membeli obat Tramadol di Apotik Anisa tidakmenggunakan resep dokter;Bahwa terdakwa sebagai pemilik Apotik tersebut tidak pernah menanyakanresep dokter pada saat saksi membeli obat Tramadol;Halaman 22 dari 42 Putusan Nomor 218/Pid.Sus/2015/PN.

POLApotik Annisa Farma Kompleks Pasar Baru Kelurahan Wattang KecamatanPolewali Kabupaten Polewali Mandar untuk memastikan kebenaran informasitersebut dan setibanya di Apotik Annisa Farma tersebut saksi Maya Lestarimenyamar sebagai pembeli dan masuk kedalam Apotik Annisa Farma tersebutuntuk membeli Obat Somadril tanpa disertai resep dokter sedangkan saksi A.Nurdiansyah S, SH dan saksi Amril Nuangsa menunggu diluar Apotik AnnisaFarma tersebut;Bahwa setelah berada didalam apotik tersebut saksi Maya

Gandha, dan memberikan surattersebut melalui Saksi Mahmijati Alias Yati selaku staff di Apotik Cerme padatanggal 31 Agustus 2018, lalu dengan dasar dibuatnya Surat Nomor01/GDH/KW/SK/VIII/2018 tanggal 31 Agustus 2018 perlihal PengambilalihanManagemen Apotik Cerme tersebut diatas Terdakwa sebagai Komisaris UtamaPT.

Surat inidigunakan Terlapor untuk menakutnakuti staff apotik agar menyerahkanuang kepada Terlapor dengan alasan Penitipan;e.

setidaktidaknya masih pada tahun 2018bertempat di Apotik Cerme yang beralamat di Jalan KH.

Gandha, dan memberikan surattersebut melalui Saksi Mahmijati Alias Yati selaku staff di Apotik Cerme padatanggal 31 Agustus 2018, lalu dengan dasar dibuatnya Surat Nomor01/GDH/KW/SK/VIII/2018 tanggal 31 Agustus 2018 perlinal PengambilalihanManagemen Apotik Cerme tersebut diatas Terdakwa sebagai Komisaris UtamaPT.

Surat inidigunakan Terlapor untuk menakutnakuti staff apotik agar menyerahkanuang kepada Terlapor dengan alasan Penitipan;e. Terdakwa membuat company profile PT Cerme dialamatnya sendiri untukmengelabui masyarakat bahwa Apotik Cerme adalah miliknyaBahwa akibat perbuatan Terdakwa tersebut mengakibatkan ApotikCerme mengalami kerugian sebesar Rp. 300.000.000,00 (tiga ratus juta rupiah);Hal. 12 dari 18 halaman Put.

Maju Bersama dalam keadaan kunci tergantung padasepeda motor tersebut kemudian timbul niat terdakwa untuk mencurisepeda motor tersebut untu terdakwa miliki, karena terdakwa tidakmemiliki sepeda motor ;Bahwa pada hari Rabu tanggal 26 Maret 2014 sekira pukul 22.00 WIB,terdakwa kembali ke Apotik Maju tersebut dan terdakwa melihat apotiktersebut sudah tutup tetapi sepeda motor Honda Supra ada terparkir didepan apotik tersebut sudah tutup tetapi sepeda motor Honda Supraada terparkir di depan apotik tersebut

dan kunci kontaknya tergantungpada sepeda motor tersebut kemudian terdakwa mondarmandir didepan apotik tersebut dengan maksud akan mencuri sepeda motortersebut, setelah terdakwa lihat sekeliling ternyata masih ada orangsehingga terdakwa tidak jadi melakukan pencurian sepeda motor laluterdakwa pergi ke Mesjid Raya Pangkalan Kerinci yang tidak jauh dariapotik tersebut untuk tidur ;Bahwa pada hari Kamis tanggal 27 Maret 2014 sekira pukul 06.00 WIBterdakwa bangun kemudian terdakwa langsung ke Apotik

Maju Bersamatersebut untuk mencuri sepeda motor milik Yeni Evalia pemilik apotiktersebut dan sesampainya terdakwa di depan apotik terdakwa melihatada sepeda motor Honda Beat warna putih yang terparkir di depanapotik dalam keadaan mesin hidup dan kunci kontak tergantung disepeda motor tersebut kemudian terdakwa duduk sebentar sambilmelihat situasi dan sambil makan roti yang terdakwa beli sewaktumenuju ke apotik setelah terdakwa memastikan aman Karena sepi tidakada orang lalu terdakwa mendekati sepeda

motor dan terdakwa tidakmelihat pemilik atau penjaga apotik tersebut kemudian dengan cepatterdakwa langsung mengambil sepeda motor tersebut denganmendorongnya terlebih dahulu kirakira 30 (tiga puluh) meter dariapotik atau sesampainya terdakwa di jalan raya terdakwa langsungmenaiki sepeda motor Honda Beat tersebut dan membawa dengankecepatan tinggi ke Lubuh Dalam Kab.

Kerinci Kota Kab.Pelalawan ;Menimbang, bahwa terdakwa mengambil sepeda motor tersebutdengan cara langsung mengendarai sepeda motor yang sedang terparkir didepan Apotik Maju Bersama, dalam keadaan hidup tersebut.