namunPenggugat selalu berusaha untuk mengalah, demi mempertahankankeutuhan rumah tangga Penggugat dan Tergugat, akan tetapi Tergugatmalah semakin tidak menghargai Penggugat sebagai seorang isteri danseorang Ibu bagi anak Penggugat dan Tergugat, bahkan sampai anakPenggugat dan Tergugat berusia 5 tahun 6 bulan, sikap dan kelakuanTergugat selalu menimbulkan suasana permusuhan danpertengkaranterhadap Penggugat, Tergugat sering marahmarah didepan orang lain, danbahkan dengan katakata kasar dan kotor, seperti: Tolol

Tergugat setiap kali marah sering berkata kasar kepada Penggugatdalam hal ini perkataan bego, tolol, monyet serta berbicara dengannada tinggi kepada Penggugat;4.4. Tergugat sering pergi dari rumah bahkan sampai tidak pulang kerumah tanpa sepengetahuan Penggugat;4.5.

Bahwa apabila terjadi perselisihan dan pertengkaran Tergugat seringberkatakata kasar seperti bodoh, tolol, dan lainlain kepada Penggugat;Putusan Nomor 0068/Pdt.G/2017/PA.Bjm hal 2 dari 11 halaman7.

Bahwa Terdakwa kemudian berusaha membuka seluruh pakaian Saksi1namun Saksi1 berontak dengan menendang selangkangan Terdakwahingga Terdakwa jatuh di lantai, Kemudian Terdakwa kembali bangun danmenarik tangan serta rambut Saksi1 hingga Saksi1 jatuh di tempat tidur,Terdakwa selanjutnya menggigit pantat (bokong) dan mencubit paha Saksi1sehingga Saksi1 berteriak dengan katakata "Anjing, goblok, sakit tolol",dijawab oleh Terdakwa, "Udah, diam saja, bun", Terdakwa kemudianmenurunkan celana berikut celana

Tergugat sering berkatakata kasar seperti, ANJING, TOLOL, SETAN,GAK PUNYA OTAK, GAK MAU NGURUS ANAK;c. Tergugat pernan memposting Foto wanita lain di media sosialPenggugat disertai deskripsi Numpang post foto ini yah di fo kamu.pantes gak jadi ganti mamahnya anak aku Apriliad. Tergugat sering menjelekjelekan Pengggugat di Media sosial(Facebook);5. Bahwa, perselisihan dan pertengkaran tersebut mencapai puncaknyaterjadi sejak bulan Bulan April 2020 yang lalu.

Dan pada saatmerah Tergugat sering berbicara kasar dan menyakitkan sepertiAnjing, Kampang, Goblok,Tolol, dan sebagainya kepada Penggugat,dan sering mengucapkan katacerai kepada Penggugat. bahkanpernah berkata kasar didepan orang tua Penggugat.Tergugat juga beberapa kali pernah berlaku kasar (KDRT) kepadaPenggugat seperti memukul, mencekik dan menonjok, sampaimemarmemMar.Bahwa puncak perselisihnan dan Pertengkaran Penggugat denganTergugat terjadi pada bulan Desember 2018 yang disebabkan Penggugatyang

Bahwa pada mulanya rumah tangga Penggugat dan Tergugat rukun dandamai, namun sejak tahun 2008 rumah tangga Penggugat dan Tergugatmulai terjadi perselisinhan dan pertengkaran yang disebabkan : Tergugat tidak menghargai dan menghormati Penggugat sebagaiseorang istri dan Tergugat sering melontarkan kata kata kasar, kotor danmenghina Penggugat seperti seperti (kamu itu Anjing, Kampang, Setan,perempuan tukang maling, gak bisa urus rumah, Tolol, goblok, sana carisuami lagi, pergilah dari rumah, gua haramin

Orang dewasa yang berada dalam keadaan dungu, tolol, ataubodoh ;2. Orang dewasa yang berada dalam keadaan gila ;3. Orang dewasa yang berada dalam keadaan sakit ingatan, sakitotak, atau mata gelap ;4.

Orang dewasa yang berada dalam keadaan dungu, tolol, atau bodoh ;2. Orang dewasa yang berada dalam keadaan gila ;3. Orang dewasa yang berada dalam keadaan sakit ingatan, sakit otak, ataumata gelap ;4.

Mulai dari katakata (goblok, tolol, babi, anjing danserentetan makian lainnya). Kalau marah tidak cukup 1 jam terusterusan,kalau diingatkan oleh saya semakin menjadijadi, saya dibentak, itulahakhirnya kami jadi bertengkar ! (garagara uang Rp. 2.000.000, lalu salahbeli barang, lupa matiin lampu dan air, lupa isi bensin dsb). Bahkan anaksaya masih kecilkecil (SD) tidak segansegan ia main tangan, memukuldengan sapu lidi, anak di injak, tendang.

tetapi denganberpisah kamarnya antara Penggugat dan Tergugat dan tidak maunyaPenggugat bersatu kembali dengan Tergugat ini suatu pertanda bahwa rumahtangganya sudah tidak rukun dan harmonis lagi;Menimbang, bahwa dari jawab menjawab antara Penggugat danTergugat telah terbukti bahwa antara Penggugat dan Tergugat sering terjadiperselisihan dan pertengkaran, dimana menurut Tergugat, Penggugat seringmemakimaki Tergugat begitu juga sebaliknya menurut Penggugat, Tergugatsering berkatakata kasar (gablok, tolol

Bahwa Tergugat sering berkata kasar kepada Penggugat ketikabertengkar seperti mengatakan anjing, babi, monyet, bego, tolol:;e. Bahwa Tergugat ketika bertengkar dengan Penggugat tidak maumengalah, dan sangat egois;f. Bahwa, Tergugat kurang bisa memberikan perhatian dan kasihsayang, kepada Penggugat sebagai istri;5.

Bahwa semula keadaan rumah tangga antara Penggugat dengan Tergugatberjalan rukun dan harmonis sebagaimana rumah tangga yang baik, tetapisejak bulan Desember tahun 2016 terjadi perselisihan dan pertengkaranyang disebabkan karena;1) Tergugat tidak terouka dalam hal penghasilan kepada Penggugat;2) Tergugat kurang tanggung jawab dalam memberikan nafkahlahirPenggugat;3) Jika terjadi pertengkaran, Tergugat mengucapkan perkataan yang tidakbaik kepada Penggugat seperti tolol, bego;7.

Perkataan kasar seperti : Anjing,binatang, Tolol, dsb. Sehingga Penggugat mengalami tekanan batinselama menikah dengan tergugat dan sempat mengancam bunuh diridengan senjata tajam dalam kondisi hamil 7 bulan karena Tergugat yangkerap kali kasar dalam rumah tangga, memecahkan barang, menghina/berkata kasar. Kekasaran Tergugat yang sering terjadi di depan anakmembuat anak sering ketakutan sampai sekarang.4.6.

Tergugat sering marah dan berkata kasar kepada Penggugat dalamhal ini bego, tolol, anjing, monyet, bangsat, dan lainlain;4.3. Tergugat setiap kali marah sering melakukan tindak kekerasankepada Penggugat dalam hal ini menonjok bagian pelipis mataPenggugat, menendang bagian kaki Penggugat, meremas tubuhPenggugat dengan tekanan kencang, mendorong Penggugat, danmenjenggut rambut Penggugat;4.4. Kurang terjalin komunikasi yang baik antara Penggugat denganTergugat;4.5.

ANAK 2, usia 11 tahun;ANAK 3 usia 8 tahun;ANAK 4 usia 3 tahun;2.5 ANAK 5 usia 1 tahun;3 Bahwa sejak JANUARI 2019 keadaan rumah tangga Pemohon danTermohon mulai tidak harmonis disebabkan karena:3.13.2Bahwa sejak SEPTEMBER 2006 hubungan antara Pemohon danTermohon mulai tidak harmonis, sering terjadi peselisihan danpertengkaran yang di sebabkan oleh tidak nurut, berkata kasar,emosional, merendahkan suami, membandingkan suami dengansuami orang lain, suka mencaci maki Suami dengan katakata kasar(bego, tolol

Bahwa Pemohon sudah sering menasihati Termohon untuk bertutur katayang sopan santun, lembut, tidak emosional kepada suami, anakanakdan orang tua, jangan pernah meninggalkan sholat 5 waktu, karenapemohon ingin Termohon menjadi istri yang sholeha;Bahwa Termohon pada saat mediasi telah mengakui seringmengeluarkan kata yang tidak baik sebagai seorang istri dan seorangibu, dengan kata "Bego, Tolol ,Anjing, Setan kepada suami dan anakanak", dengan alasan emosi dan guyonan (bercanda);.

Tergugat sering marahmarah dan berkata kasar kepada Penggugat,seperti monyet, anjing, bego, tolol, dll.;4.2. Tergugat tidak memberikan nafkah lahir dan bathin kepada Penggugat,sehingga Penggugat merasa terbebani dalam memenuhi kebutuhanrumah tangga;4.3. Tergugat kurang memberikan perhatian kasih sayang kepada anakanakTergugat;5. Bahwa lebih kurang sejak bulan April tahun 2012 berturutturut hinggasekarang, Tergugat pergi meninggalkan Penggugat tanpa ijin Penggugatdan tanpa alasan yang sah.

Akan tetapi, sejak tahun 2013 rumah tangga Penggugat danTergugat sudah tidak harmonis dikarenakan:4.1 Bahwa Tergugat tidak jujur dan sangat tidak terbuka dalam urusanrumah tangga dan keuangan kepada Penggugat;4.2 Bahwa Tergugat sangat kurang dalam memberikan perhatian dankasih sayang kepada Penggugat;4.3 Bahwa Tergugat memiliki sifat tempramental;4.4 Bahwa Tergugat sering berkata kasar kepada Penggugat, seperti:namanama binatang, bego, tolol:;4.5 Bahwa Tergugat pernah melakukan kekerasan fisik kepadaPenggugat

Tergugat suka berkata kasar kepada Penggugat seperti anjing, babi,setan, jablay. perempuan murahan, bego, tolol dan lainlain;4.4. Tergugat sangat cemburuan yang tidak jelas kepada Penggugat;5. Bahwa puncak keretakan hubungan rumah tangga antara Penggugatdengan Tergugat tersebut terjadi kurang lebin pada pertengahan bulan Mei2018, yang akibatnya antara Penggugat dengan Tergugat telah pisah rumah,yang meninggalkan tempat kediaman bersama adalah Penggugat;6.

Tergugat suka berbicara kasar kepada Penggugat dan anakkanakseperti anjing, biadab, tolol, jijik dan lainlain;Hal. 2 dari 20 hal. putusan Nomor 3501/Pdt.G/2018/PA.Cbn4.5. Tergugat suka membandingbandingkan Penggugat dengan orang lain,yang membuat Penggugat merasa terhina;4.6. Tergugat suka menghina keluarga Penggugat, seperti mengatakankeluarga penggugat setan;4.7. Tergugat mengambil alih usaha milik Penggugat;4.8. Tergugat suka mengusir Penggugat dari rumah kediaman;5.

Bahwa semula rumah tangga Penggugat dan tergugat berjalan denganbahagia dan harmonis, namun di bulan Oktober 2015 Tergugat mulaiberbicara kasar dan memanggil Penggugat dengan panggilan yang tidakpantas misal memanggil Penggugat tai, anjing, setan, bego, tolol panggilantersebut bukan hanya dirumah saja termasuk di pasar tempat umumdimana Penggugat dan Tergugat mencari nafkah hal itu bukan sekali duakali dan sebutan tersebut dilakukan Tergugat tidak mengenal waktu dantempat;7.

Bahwa pada poin 8 TERGUGAT meyampaikan dalil tidak pernahmelontarkan katakata kasar: Tai, anjing, setan, bego, tolol. Karena, telah diakui sendiri oleh TERGUGAT pada poin 9, dan PENGGUGAT merasakankecewa atas hasil Mediasi tersebut, karena tidak menghasilkan perubahan,karena setelah itu, TERGUGAT masih saja berkata kasar sekira sampaldengan bulan Juli 2020;Hal 11 dari 40 hal Putusan. No 2263/Pdt.G/2020/PA.Slw9.