Ditemukan 20902 data

Urut Berdasarkan
 
Register : 05-01-2011 — Putus : 17-02-2011 — Upload : 24-04-2012
Putusan PN MOJOKERTO Nomor 07 / Pid. B / 2011 / PN. Mkt
Tanggal 17 Februari 2011 — HAFIZH IRFANI JAUHARI Bin TONTOWI JAUHARI
204
  • Menyatakan terdakwa bernama HAFIZH IRFANI JAUHARI Bin TONTOWI JAUHARI telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi tanpa ijin edar ;2.Menjatuhkan pidana kepada terdakwa tersebut dengan pidana penjara selama 6 (enam) bulan dan denda sebesar Rp. 1.000.000,- (satu juta rupiah) dengan ketentuan apabila denda tidak dibayarkan diganti dengan pidana kurungan selama 2 (dua) bulan ;3.
    Unsur dengan sengaja memproduksi atau mengedarkansediaan farmasi dan atau alat kesehatan tanpa ijin edar ;Ad.1.
    pertimbanganpertimbangantersebut di atas , Majelis menilai dan berpendapat bahwa unsur setiaporang telah terpenuhii ;Menimbang , bahwa meskipun unsur setiap orang telahterpenuhi , akan tetapi persoalan dapat atau tidak dapatnya paraTerdakwa dipersalahkan , hal tersebut tidaklah dapat dilepaskan dariperbuatan pidananya , sebagaimana tersebut pada pembuktian unsurunsur berikutnya sebagaimana tersebut dibawah ini ;ad.2.Unsur dengan sengaja memproduksi atau mengedarkansediaan farmasi dan atau alat kesehatan tanpa ijin edar
    No 6184 /KNF/2010 tanggal 11 Nopember 2010, dengankesimpulan barang bukti No.5550/2010/KNF berupa tablet warna putihdengan logo LL adalah benar tablet bahan aktif Triheksifenidil HCL(tidak termasuk Narkotika maupun psikotropika, tetapi masuk dalamdaftar obat keras ) ;Menimbang , bahwa berdasarkan pertimbanganpertimbangantersebut di atas , Majelis menilai dan berpendapat bahwa unsur Unsurdengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi danatau alat kesehatan tanpa ijin edar telah terbukti
    Menyatakan terdakwa bernama HAFIZH IRFANI JAUHARI BinTONTOWI JAUHARI telah terbukti secara sah dan meyakinkanbersalah melakukan~ tindak pidana dengan sengajamengedarkan sediaan farmasi tanpa ijin edar ;2. Menjatuhkan pidana kepada terdakwa tersebut dengan pidanapenjara selama 6 (enam) bulan dan denda sebesar Rp.1.000.000, (satu juta rupiah) dengan ketentuan apabila dendatidak dibayarkan diganti dengan pidana kurungan selama 2(dua) bulan ;3.
Putus : 21-06-2016 — Upload : 30-08-2016
Putusan PN AMUNTAI Nomor 172/Pid.Sus/2016/PN Amt.
Tanggal 21 Juni 2016 — - JUMBERI Alias ARI Bin SELAMAT (Alm);
269
  • Menyatakan Terdakwa JUMBERI Alias ARI Bin SELAMAT (Alm) telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki izin edar ;2.
    Zenith Pharmaceutical dan dengan dibatalkannya persetujuannomor izin edar obatobat tersebut maka PT.
    Dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/atau alat kesehatan yang tidak memiliki izin edar;Ad.1.
    Sedangkan berdasarkan Pasal 1 angka 1Peraturan Menteri Kesehatan Nomor: 1010/MENKES/PER/XI/2008 menyatakanizin edar adalah bentuk persetujuan registrasi obat untuk dapat diedarkan diwilayah Indonesia;Menimbang, bahwa berdasarkan Pasal 106 ayat (3) UU No. 36 Tahun2009 menyatakan pemerintah berwenang mencabut izin edar danmemerintahkan penarikan dari peredaran sediaan farmasi dan alatkesehatan yang telah memperoleh izin edar, yang kemudian terbuktitidak memenuhi persyaratan mutu dan/atau keamanan dan
    tanggal 27 Oktober 2009 menyatakan membatalkan16persetujuan nomor izin edar obatobat antara lain carnophen tablet, zenzen captabsalut selaput, rheumastop tablet dan rheumastop tablet salut selaput yang telahdiberikan kepada PT.
    Zenith Pharmaceutical dan dengan dibatalkannyapersetujuan nomor izin edar obatobat tersebut maka PT.
Putus : 25-11-2015 — Upload : 23-02-2016
Putusan PN AMUNTAI Nomor 235 / Pid.Sus / 2015 / PN.Amt
Tanggal 25 Nopember 2015 — - ARIFUL HUDA ALS IFUL BIN RAHMAN
213
  • Menyatakan Terdakwa : ARIFUL HUDA ALS IFUL BIN RAHMAN telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki izin edar; -----2.
    Sidang;e Berkas perkara dan suratsurat lain yang bersangkutan;Setelah mendengar keterangan Saksisaksi, dan terdakwa serta memperhatikanbukti surat dan barang bukti yang diajukan di persidangan; Setelah mendengar pembacaan tuntutan pidana yang diajukan oleh PenuntutUmum yang pada pokoknya sebagai berikut: 1Menyatakan terdakwa ASRIFUL HUDA ALS IFUL BIN RAHMANterbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidanaDENGAN SENGAJA MENGEDARKAN SEDIAAN FARMASI YANGTIDAK MEMILIKI SURAT IZIN EDAR
    dimanaterdakwa mendapatkan keuntungan perkeping sebesar Rp 10.000, (sepuluh riburupiah).Adapun terdakwa mendapatkan obat ZENITH CARNOPHEN tersebut dariULIS (DPO) yang beralamat di Alabio dengan cara membeli sebanyak 9 (Sembilan)keping) seharga Rp 216.000, (dua ratus enam belas ribu rupiah) atau Rp 24.000, (duapuluh empat ribu rupiah) perkeping, yang langsung diantar ULIS ke rumah terdakwa.Bahwa terdakwa dalam menjual / mengedarkan obat jenis ZENITHCARNOPHEN tersebut tanpa dilengkapi dengan surat izin edar
    /PN.AmtKepala badan pengawasan Obat dan Makanan Nomor HK :00.05.31.3996 tanggal 27Oktober 2009 tentang Pembatalan Persetujuan Nomor izin Edar CARNOPHEN tablet,ZENZON CAPTAB SALUT SELAPUT 200 Mg, RHEUMASTOP tablet danRHEUMASTOP tablet salut selaput PT.ZENITH PHRMACEUTICAL dan terhadapobat merk ZENITH CARNOPHEN yang disita dari terdakwa ARIPUL HUDA ALSIPUL BIN RAHMAN setelah dilakukan pengujian oleh Badan POM RI Banjarmasinsebagaimana Laporan Pengujian Nomor : PM.01.06.1001.08.15.0228.LP tanggal 26Agustus
    /PN.Amtpengawasan Obat dan Makanan Nomor HK :00.05.31.3996 tanggal 27 Oktober 2009tentang Pembatalan Persetujuan Nomor izin Edar CARNOPHEN tablet, ZENZONCAPTAB SALUT SELAPUT 200 Mg, RHEUMASTOP tablet dan RHEUMASTOPtablet salut selaput PT.ZENITH PHRMACEUTICAL dan terhadap obat merk ZENITHCARNOPHEN yang disita dari terdakwa ARIPUL HUDA ALS IPUL BIN RAHMANsetelah dilakukan pengujian oleh Badan POM RI Banjarmasin sebagaimana LaporanPengujian Nomor : PM.01.06.1001.08.15.0228.LP tanggal 26 Agustus 2015
    merupakan hasilpenjualan obat Zenith carnophen; Bahwa terdakwa tidak memiliki keahlian di dalam menjual obat merk ZENITHCARNOPHEN dan terdakwa juga bukan merupakan Apoteker; Bahwa untuk obat merk ZENITH CARNOPHEN untuk surat izin edarnya sudahdicabut sehingga dilarang untuk diedarkan sebagaimana Surat Keputusan KepalaBadan Pengawas Obat dan Makanan Nomor : HK.00.05.1.31.3996 tanggal 27Oktober 2009; Bahwa terdakwa dalam mengedarkan obat ZENITH CARNOPHEN tersebut,tidak dilengkapi dengan surat izin edar
Putus : 05-07-2012 — Upload : 21-02-2013
Putusan PN AMUNTAI Nomor 118 / Pid. Sus / 2012 / PN. Amt.
Tanggal 5 Juli 2012 — - MASTANIYAH Binti ARAN ( Alm )
518
  • .: PDM50/Pargn/Euh.2/07/2012 yang padapokoknya :MENUNTUT:Supaya Majelis Hakim Pengadilan Negeri Amuntai yang memeriksa dan mengadiliperkara ini memutuskan :1Menyatakan Terdakwa MASTANTYAH Binti ARAN ( Alm ) bersalah melakukantindak pidana dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasidan / atau alat kesehatan yang tidak memiliki izin edar sebagaimana dimaksuddalam Pasal 106 Ayat (1);2 Menjatuhkan pidana penjara terhadap Terdakwa MASTANIYAH Binti ARAN( Alm ) dengan pidana penjara selama
    II Kecamatan Awayan Kabupaten Balangan,setidaknya pada tempat lain yang masih termasuk kedalam daerah hukum PengadilanNegeri Amuntai, yang berwenang memeriksa dan mengadilinya, dengan sengajamemproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/atau alat kesehatan yang tidakmemiliki izin edar sebagaimana dimaksud dalam Pasal 106 Ayat (1), perbuatan manaterdakwa lakukan dengan cara sebagai berikut :Bahwa pada hari Selasa tanggal 22 Mei 2012 sekira jam 16.00 witaterdakwa telah menjual atau mengedarkan sediaan
    tanggal 23 Mei 2012 Nomor : PM.01.06.100.05.12.1058.LP yangditandatangani oleh Mahdalena.Dra.Apt.M.Si pada pokoknya menyatakanbahwa Tablet positif mengandung TRIHEXYPHENIDYL HCI.Bahwa apabila disalahgunakan dan dikonsumsi dalam jumlah banyak tabletobat Dextromethorphan akan mengakibatkan Psikosis (Hiperaktif) danHalusinasi serta Depresi pernapasan sehingga dapat mengakibatkankematian.Bahwa perbuatan terdakwa dalam menjual atau mengedarkan bahan sediaanfarmasi tersebut tidak mempunyai keahlian, izin edar
    III Kecamatan Awayan KabupatenBalangan, saksi dan rekan melakukan penangkapan terhadap Terdakwa karenamengedarkan sediaan farmasi berupa Dextro tanpa adanya ijin edar dari pihak yangberwenang ;Bahwa saksi dan saksi PAHRULLAH yang samasama petugas kepolisian dariPolres Balangan sebelumnya menghampiri Sdr.
    III Kecamatan Awayan KabupatenBalangan, saksi dan rekan melakukan penangkapan terhadap Terdakwa karenamengedarkan sediaan farmasi berupa Dextro tanpa adanya ijin edar dari pihak yangberwenang ;Bahwa saksi dan saksi JAKSEN yang samasama petugas kepolisian dari PolresBalangan sebelumnya menghampiri Sdr.
Putus : 18-11-2015 — Upload : 24-02-2016
Putusan PN AMUNTAI Nomor 203 / Pid.Sus / 2015 / PN Amt.
Tanggal 18 Nopember 2015 — - HENDRA Alias LOTONG Bin YUSRANSYAH ;
280
  • Menyatakan Terdakwa HENDRA Alias LOTONG Bin YUSRANSYAH telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana dengan sengaja turut serta mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki izin edar;2.
Putus : 02-12-2015 — Upload : 23-02-2016
Putusan PN AMUNTAI Nomor 204/Pid.Sus/2015/PN.Amt.
Tanggal 2 Desember 2015 — - AYAT PADILLAH ALs AYAT Bin MAHNOR
261
  • Menyatakan Terdakwa AYAT PADILLAH Als AYAT Bin MAHNOR telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana dengan sengaja mencoba mengedarkan obat farmasi yang tidak memiliki izin edar ; 2.
Register : 26-09-2017 — Putus : 06-11-2017 — Upload : 07-11-2017
Putusan PN KAB KEDIRI Nomor 502/Pid.Sus/2017/PN Gpr
Tanggal 6 Nopember 2017 — SIMSON FEBINANDUS YUL KRISTI SONRAY
333
  • MT, Imam Mukti S.Si,Apt dan Luluk Muljani, didapatkan kesimpulanbahwa terhadap barang bukti Nomor: 7780/2017/NOF berupa tablet warnaputih logo LL dengan berat 1,540 gram adalah benar tablet dengan bahanaktif triheksifenidil HCl mempunyai efek sebagai anti parkinson, tidaktemasuk Narkotika maupun Psikotropika, tetapi termasuk Daftar Obat Keras.Halaman 4 dari 16 Putusan Nomor 502/Pid.Sus/2017/PN Gpre Bahwa terdakwa dalam mengedarkan sediaan farmasi berupa pil jenis LLtersebut tidak memiliki izin edar
    Dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi danatau alat kesehatan yang tidak memiliki ijin edar ;Menimbang, bahwa terhadap unsurunsur tersebut Majelis Hakimmempertimbangkan sebagai berikut:Ad.1.
    Unsur dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasidan/atau alat kesehatan yang tidak memiliki ijin edar ;Menimbang, bahwa elemen dalam unsur ini bersifat alternatifsehingga dengan terpenuhinya salah satu) elemen maka unsursebagaimana tersebut di atas telah terpenuhi dalam perbuatanterdakwa ;Menimbang, bahwa berdasarkan faktafakta di persidanganawalnya terdakwa pada hari Minggu tanggal 16 Juli 2017 sekira pukul16.00 wib menghubungi sdr.
    ;Menimbang, bahwa berdasarkan uraian faktafakta hukumtersebut di atas, terdakwa terbukti dengan sengaja tanpa keahlian dankewenangan memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/ataualat kesehatan yang tidak memiliki ijin edar berupa pil jenis LL sebanyakHalaman 12 dari 16 Putusan Nomor 502/Pid.Sus/2017/PN Gpr1000 (Seribu) butir pil LL, yang mana obat tersebut berupa tabletdengan bahan aktif TRIHEKSIFENIDIL HCL mempunyai efek sebagaianti parkinson, tidak termasuk Narkotika maupun Psikotropika
    , tetapitermasuk Daftar Obat Keras, sehingga dengan demikian unsur dengansengaja mengedarkan obat yang tidak memiliki ijin edar telah terpenuhi ;Menimbang, bahwa oleh karena selurun unsur dari pasal yangdidakwakan oleh Penuntut Umum dalam dakwaan tunggal telah terpenuhidengan demikian maka dakwaan Penuntut Umum telah terbukti, dan olehkarena itu terdakwa terbukti pula melakukan tindak pidana sebagaimana yangdidakwakan tersebut ;Menimbang, bahwa sepanjang pemeriksaan tidak dijumpai halhal yangdapat
Putus : 31-05-2017 — Upload : 03-07-2018
Putusan MAHKAMAH AGUNG Nomor 2649 K/PID.SUS/2016
Tanggal 31 Mei 2017 — KADEK JONNY SAPUTRA;
7838 Berkekuatan Hukum Tetap
  • ; Bahwa Terdakwa menjual kosmetik yang tidak memiliki ijin edar dan kosmetikyang dilarang beredar sejak tahun 2012:Halaman 17 dari 17 hal.
    Karena ataspermintaan konsumen/pembeli yang datang langsung ke Toko Rayu walaupunTerdakwa mengetahui kosmetik yang diedarkan harus memiliki izin edar di BadanPOM RI; Bahwa kosmetik yang tidak memiliki izin edar yang ada di Toko Rayu milikTerdakwa pada label/kemasannya tidak mencantumkan nomor registrasi untuksediaan farmasi berupa kosmetik dari Badan POM RI berupa CD (untuk produkdalam negeri) dan CL (untuk produk luar negeri) dan juga tidak mencantumkankode CA diikuti dengan angka 12 (dua belas
    Putusan No. 2649 K/PID.SUS/201618 pot, Lin Hua Night Krem = 25 pot, Racikan 99 Facial Foam = 10 pot, KissPencil Alis = 32 stik, MAC Pencil Alis = 30 stik, Word Lip Liner Pencil = 9 stik; Bahwa Terdakwa tetap menjual kosmetik yang tidak memiliki izin edar Karena ataspermintaan konsumen/pembeli yang datang langsung ke Toko Rayu walaupunTerdakwa mengetahui kosmetik yang diedarkan harus memiliki izin edar di BadanPOM RI; Bahwa kosmetik yang tidak memiliki izin edar yang ada di Toko Rayu milikTerdakwa
    Menyatakan untuk Terdakwa KADEK JONNY SAPUTRA telah terbukti secarasah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana dengan sengajamemproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan atau alat kesehatan yangtidak memiliki ijin edar, sebagaimana dimaksud dalam Pasal 106 Ayat (1) yaitu:Sediaan farmasi dan alat kesehatan hanya dapat diedarkan setelah mendapatiin edar sebagaimana dalam dakwaan Alternatif Pertama diatur dalam Pasal197 juncto Pasal 106 Ayat (1) UndangUndang Nomor 36 Tahun 2009 tentangKesehatan
    Menyatakan bahwa Terdakwa KADEK JONNY SAPUTRA terbukti secara sahdan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki izin edar;2. Menjatuhnkan pidana oleh karena itu terhadap Terdakwa KADEK JONNYSAPUTRA tersebut dengan pidana penjara selama 5 (lima) bulan;3.
Register : 27-08-2014 — Putus : 22-10-2014 — Upload : 07-11-2014
Putusan PN RANGKAS BITUNG Nomor 160/PID.SUS/2014/PN.RKB
Tanggal 22 Oktober 2014 — Ahmad Toni Alias Abeng Bin Mail (Alm)
386
  • Reg.Perk: PDM 46/RNKAS/08/2014, tertanggal 15 Oktober 2014 yang padapokoknya menuntut sebagai berikut :1 Menyatakan Terdakwa Ahmad Toni Alias Abeng Bin Mail (Alm) bersalahmelakukan tindak pidana dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yangtidak memiliki izin edar, sebagaimana diatur dan diancam dalam Pasal 197 joPasal 106 ayat (1) Undangundang Republik Indonesia Nomor 36 Tahun 2009tentang Kesehatan dalam surat dakwaan kesatu.2 Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa Ahmad Toni Alias Abeng Bin Mail
    pada hariJumat tanggal 06 Mei 2014 sekira pukul 23.30 Wib, atau setidaktidaknya padawaktu lain dalam bulan Mei 2014 atau setidaktidaknya pada tahun 2014 bertempat dirumah kontrakan Terdakwa tepatnya di Kampung Ciseke, Kelurahan Jatimulya,Kecamatan Rangkasbitung, Kabupaten Lebak atau setidaktidaknya pada suatutempat yang masih berada dalam Daerah Hukum Pengadilan Negeri Rangkasbitung,Terdakwa dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi danatau alat kesehatan yang tidak memiliki izin edar
    , sediaan farmasi dan alatkesehatan hanya dapat diedarkan setelah mendapat izin edar, perbuatan tersebutdilakukan oleh Terdakwa dengan cara sebagai berikut :e Awalnya pada hari Jumat tanggal 16 Mei 2014 sekitar jam 23.30 wib saatSaksi Andri Alpian Bin Anwar sedang main di rumah teman Saksi AndriAlpian Bin Anwar tepatnya di Kampung Ciseke, Kelurahan Jatimulya,Kecamatan Rangkasbitung, Kabupaten Lebak, lalu Saksi Andri AlpianBin Anwar mendengar bahwa warga Kampung Ciseke, KelurahanJatimulya, Kecamatan
    sehargaRp.10.000, (sepuluh ribu rupiah) untuk sebanyak 1 (satu) bungkus plastikyang berisi 8 (delapan) butir tablet dan Hexymer Trihexyphenidyl 2 mgmenjual dengan harga Rp.10.000, (sepuluh ribu rupiah) untuk sebanyak 1(satu) bungkus plastik yang berisi 6 (enam) butir tablet.Bahwa obatobatan tersebut diatas temasuk golongan jenis obat kerasyaitu dalam pembelian atau penggunaan harus berdasarkan resep dokterantara lain Dextromethorpan, Hexymer Trihexyphenidyl 2 mg.Bahwa Terdakwa tidak memiliki izin edar
    Unsur dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi tanpa memiliki ijin edar ;Menimbang, bahwa menurut Memorie Van Toelichting (MvT) yangdimaksud dengan sengaja adalah Menghendaki dan Menginsyafi terjadinya suatutindakan beserta akibatnya (Willens en wetens veroorzaken van een gevolg) denganpengertian seseorang yang melakukan suatu tindakan dengan sengaja harusmenghendaki serta menginsyafi tindakan tersebut dan atau akibatnya.
Putus : 07-10-2014 — Upload : 10-12-2014
Putusan PN AMUNTAI Nomor 175 / Pid.Sus / 2014 / PN.Amt
Tanggal 7 Oktober 2014 — - HAIRANI Als UHAI Bin SYAIFUL
354
  • terdakwa serta memperhatikanbukti surat dan barang bukti yang diajukan di persidangan; Setelah mendengar pembacaan tuntutan pidana yang diajukan oleh PenuntutUmum yang pada pokoknya sebagai berikut: Setelah mendengar pembacaan tuntutan pidana yang diajukan oleh PenuntutUmum yang pada pokoknya sebagai berikut: 1Menyatakan terdakwa HAIRANI Als UHAI Bin SYAIFUL terbukti secara sahdan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana DENGAN SENGAJAMENGEDARKAN SEDIAAN FARMASI YANG TIDAK MEMILIKI SURATIZIN EDAR
    HAIRANI Als UHAI Bin SYAIFUL pada hari Senin tanggal 19 Mei2014 sekira pukul 12.30 WITA atau setidaktidaknya pada suatu waktu tertentu dalam bulanMei 2014 bertempat di pinggir Jalan Desa Patarikan Kecamatan Banjang Kabupaten HuluSungai Utara atau setidaktidaknya pada tempat lain yang masih termasuk dalam daerahhukum Pengadilan Negeri Amuntai yang berwenang memeriksa dan mengadili perkara ini,dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan atau alatkesehatan yang tidak memiliki izin edar
    /PN.Amtcelana belakang sebelah kanan yang merupakan hasil penjualan obat merk ZENITHCARNOPHEN, yang kesemuanya diterangkan terdakwa sebagai miliknya; Bahwa terdakwa dalam menyimpan serta mengedarkan obat jenis ZENITH CARNOPHENtersebut tanpa dilengkapi dengan surat izin edar dari Departemen Kesehatan serta tidakdilatarbelakangi pendidikan kefarmasian dan/atau kesehatan sebagai syarat keahlian yang sudah diatur undangundang;Bahwa terhadap obat merk ZENITH CARNOPHEN yang disita dari terdakwa setelahdilakukan
    /PN.AmtBahwa terdakwa dalam mengedarkan obat ZENITH CARNOPHEN tersebut, tidakdilengkapi dengan surat izin edar dari Departemen Kesehatan;Saksi SARJIMAN Bin MAHLAN, dibawah sumpah pada pokoknya menerangkansebagai berikut Bahwa kejadiannya pada hari Senin tanggal 19 Mei 2014 sekira pukul 12.30 WITAbertempat di Jalan Desa Patarikan Kecamatan Banjang Kabupaten Hulu SungaiUtara, saksi bersamasama dengan saksi SARJIMAN melakukan penangkapanterdakwa dengan menggunakan sepeda motor matic warna putih telah
    obat merk ZENITH CARNOPHEN tersebut selamakurang lebih 1 (satu) bulan; e Bahwa terdakwa menjual obat merk ZENITH CARNOPHEN di jalanan dan bukandi sebuah toko atau apotek; e Bahwa terdakwa tidak memiliki keahlian di dalam menjual obat merk ZENITHCARNOPHEN tersebut dan terdakwa juga bukan merupakan Apoteker;e Bahwa terdakwa mengetahui apabila obat merk ZENITH CARNOPHEN tersebutdilarang untuk dijual; e Bahwa terdakwa dalam mengedarkan obat ZENITH CARNOPHEN tersebut, tidakdilengkapi dengan surat izin edar
Putus : 26-07-2016 — Upload : 19-09-2016
Putusan PN AMUNTAI Nomor 181/Pid.Sus/2016/PN Amt.
Tanggal 26 Juli 2016 — - AMAT bin MUHRAN.
268
  • Menyatakan Terdakwa AMAT BIN MUHRAN telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki izin edar ; 2. Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa AMAT BIN MUHRAN oleh karena itu dengan pidana penjara selama 1 (satu) tahun dan denda sejumlah Rp 50.000.000,- (lima puluh juta rupiah), dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar maka diganti dengan pidana kurungan selama 2 (dua) bulan ; 3.
    Unsur Dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memilikiizin edar Menimbang, bahwa unsur ini bersifat alternatif atau pilihan jika salahsatu unsur terobukti maka dalam pasal ini terbukti.Dalam Kitab Undangundang Hukum Pidana(Crimineel Wetboek)tahun 1809 dicantumkan sengaja ialah kKemauan untuk melakukan atau tidakmelakukan perbuatanperbuatan yang dilarang atau diperintah oleh Undangundang.Dalam Memorie van Toelichting (MvT) Menteri Kehakiman sewaktuCrimineel Wetboek tahun 1881(yang menjadi
    pada sisi lainnya milik terdakwaadalah positif mengandung Dekstrometrophan HBr.Bahwa dari fakta tersebut disimpulkan bahwa terdakwa telah sengajamengedarkan dengan cara menjual pada masyarakat umum sediaan farmasiberupa obat jenis obatobatan jenis Carnophen (Zenith) dan Dextrometrophan(Dextro) dengan tujuan untuk mencari untung.Menimbang, bahwa berdasarkan Pasal 106 UU No. 36 Tahun 2003tentang kesehatan, menyatakan :(1) Sediaan farmasi dan alat kesehatan hanya dapat diedarkan setelahmendapat ijin edar
    .(2) Penandaan dan informasi sediaan farmasi dan alat kesehatan harusmemenuhi persyaratan objektivita dan kelengkapan' serta tidakmenyesatkan.(3) Pemerintah berwenang mencabut ijin edar dan memerintahkan penarikandari peredaran sediaan farmasi dan alat kesehatan yang telah memperolehijin edar, yang kemudian terbukti tidak memenuhi persyaratan mutudan/atau kemanfaatan, dapat disita dan dimusnahkan sesuai denganketentuan peraturan perundangundangan.
    Bahwa benar obat jenis Carnophen (Zenith) yang dijual oleh terdakwamerupakan sediaan farmasi yang tidak dapat diperjualbelikan karenasudah dicabut/dibatalkan ijin edarnya berdasarkan Surat KeputusanKepala Badan POM RI Nomor HK.04.01.35.06.13.35351 tanggal 16 Juli2013 tentang pembatalan ijin edar obat yang mengandungKARISOPRODOL yang terdapat dalam obat Carnophen (Zenith).Bahwa terdakwa tidak memiliki ijin untuk mengedarkan obatDextrometrophan (Dextro) dan Carnophen (Zenith) karena pekerjaan sehari
    Menyatakan Terdakwa AMAT BIN MUHRAN telah terbukti secara sah danmeyakinkan bersalah melakukan tindak pidana dengan sengaja mengedarkansediaan farmasi yang tidak memiliki izin edar ;2. Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa AMAT BIN MUHRAN oleh karena itudengan pidana penjara selama 1 (satu) tahun dan denda sejumlah Rp50.000.000, (lima puluh juta rupiah), dengan ketentuan apabila denda tersebuttidak dibayar maka diganti dengan pidana kurungan selama 2 (dua) bulan ;3.
Putus : 26-07-2016 — Upload : 06-10-2016
Putusan PN AMUNTAI Nomor 195/Pid.Sus/2016/PN Amt.
Tanggal 26 Juli 2016 — - MUHAMMAD LAILI ALS AMAT BIN RUSTAM EFENDI (Alm)
3621
  • Menyatakan Terdakwa MUHAMMAD LAILI ALS AMAT BIN RUSTAM EFENDI (Alm) telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki ijin edar;2.
    Menyatakan terdakwa MUHAMMAD LAILI Als AMAT Bin RUSTAMEFENDI (Alm), bersalah melakukan tindak pidana dengan sengajamemproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/ atau latkesehatan yang tidak memiliki izin edar sebagaimana dimaksud dalamPasal 106 ayat (1) , sebagaimana diatur dalam Pasal 197 Undang UndangRepublik Indonesia Nomor 36 tahun 2009 tentang Kesehatan yang tersebutdi dalam Surat Dakwaan Primair;2.
    Selasa tanggal 19 April 2016 sekitar pukul 07.00 WITA atau padasuatu wakiu dalam bulan April tahun 2016 bertempat di Jalan Raya DesaSungai Jamjam RT 002 Kecamatan Babirik Kabupaten Hulu Sungai Utara, padaHalaman 2 dari 14 Putusan Nomor 195/Pid.Sus/2016/PN Amt.suatu tempat yang masih termasuk dalam daerah hukum Pengadilan NegeriAmuntai yang berwenang memeriksa dan mengadili, telah melakukan dengansengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/ atau alatkesehatan yang tidak memiliki izin edar
    Amt.Kosmetika, Obat Tradisional dan Produk Koplemen pada Badan POMBanjarmasin.Perbuatan terdakwa tersebut sebagaimana diatur dan diancampidana sesuai Pasal 197 Undang Undang Republik Indonesia Nomor36 tahun 2009 tentang Kesehatan.SUBSIDAIRBahwa terdakwa MUHAMMAD LAILI Als AMAT Bin RUSTAM EFENDI (Alm)pada wakiu dan tempat sebagaimana diuraikan dalam dakwaan Primair diatastelah melakukan percobaan dengan sengaja memproduksi ataumengedarkan sediaan farmasi dan/ atau alat kesehatan yang tidak memilikiizin edar
    Unsur Dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memilikiizin edar Menimbang, bahwa unsur ini bersifat alternatif atau pilihan jika salahsatu unsur terobukti maka dalam pasal ini terbukti.Dalam Kitab Undangundang Hukum Pidana(Crimineel Wetboek)tahun 1809 dicantumkan sengaja ialah kKemauan untuk melakukan atau tidakmelakukan perbuatanperbuatan yang dilarang atau diperintah oleh Undangundang.Dalam Memorie van Toelichting (MvT) Menteri Kehakiman sewaktuCrimineel Wetboek tahun 1881(yang menjadi
    Menyatakan Terdakwa MUHAMMAD LAILI ALS AMAT BIN RUSTAMEFENDI (Alm) telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukantindak pidana dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidakmemiliki ijin edar;2.
Putus : 21-04-2016 — Upload : 26-07-2016
Putusan PN AMUNTAI Nomor 89/Pid.Sus/2016/PN Amt.
Tanggal 21 April 2016 — - RIANI alias AYAM bin IDUP
316
  • Menyatakan terdakwa RIANI als AYAM bin IDUP terbukti secara sah danmeyakinkan menuruthukum bersalah melakukan tindak pidanaDENGAN SENGAJA MEMPRODUKSI ATAU MENGEDARKANSEDIAAN FARMASI DAN/ATAU ALAT KESEHATAN YANG TIDAKMEMILIKI IJIN EDAR dalam dakwaan Pertama yang diatur dalam PasalHalaman 1 dari 19 Putusan Nomor 89/Pid.Sus/2016/PN Amt.197 jo pasal 106 ayat (1) Undangundang RI No. 36 Tahun 2009 tentangKesehatan.2.
    alias AYAM bin IDUP pada hari Senin tanggal 08Februari 2016 sekira pukul 23.15 WITA atau setidaktidaknya pada suatu waktudalam bulan Februari tahun 2016 bertempat di Jalan Negara Dipa RT 14Kecamatan Sungai Malang Kabupaten Hulu Sungai Utara atau setidaktidaknyapada suatu tempat yang masih termasuk dalam daerah hukum PengadilanNegeri Amuntai yang berwenang memeriksa dan mengadili perkara ini, dengansengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan atau alatkesehatan yang tidak memiliki izin edar
    Putusan Nomor 89/Pid.Sus/2016/PN Amt.dimasukkan dalam, dipergunakan pada badan atau bagian badanmanusia dengan maksud unutk membrsihkan, menambah dayatarik atau mengubah rupa atau tidak termasuk golongan obat;e Bahwa yang dapat memproduksi sediaan farmasi adalahprodusen (perusahaan/badan hukum yang sudah memiliki izinproduksi dari departemen kesehatan;e Bahwa sediaan farmasi harus memenuhi syarat uji fisik, kimiawidan ketetapan kadar sesuai standar farmacopeia yang berlakusetelah memiliki izin edar
    Dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasidan/atau alat kesehatan yang tidak memiliki ijin edar sebagaimanadimaksud dalam pasal 106 ayat (1).Menimbang, bahwa terhadap unsurunsur tersebut Hakim / Majelis Hakimmempertimbangkan sebagai berikut:1.
    Menyatakan Terdakwa RIANI als AYAM terbukti secara sah danmeyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengan sengajamengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki ijin edar ;2. Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa RIANI als AYAM oleh karena itudengan pidana penjara selama 1 (satu) tahun 6 (enam) bulan dan dendasebesar Rp. 1.000.000, (satu) juta dengan ketentuan apabila dendatersebut tidak dibayar maka diganti dengan pidana kurungan selama 3(tiga) bulan;3.
Putus : 12-04-2016 — Upload : 25-07-2016
Putusan PN AMUNTAI Nomor 95/Pid.Sus/2016/PN Amt.
Tanggal 12 April 2016 — - YAYAN CHANDRA Alias YAYAN Bin DARMAWI;
152
  • Menyatakan Terdakwa YAYAN CHANDRA Alias YAYAN Bin DARMAWI telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki izin edar sebagaimana dakwaan PRIMAIR;2.
Putus : 09-08-2016 — Upload : 19-09-2016
Putusan PN AMUNTAI Nomor 209/Pid.Sus/2016/PN Amt.
Tanggal 9 Agustus 2016 — - WAHIDIN Alias AAT Bin HUSNI.
276
  • Menyatakan Terdakwa WAHIDIN Alias AAT Bin HUSNI telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengan Sengaja Mengedarkan Sediaan Farmasi Yang Tidak Memiliki Izin Edar ;2.
    Menyatakan Terdakwa WAHIDIN Alias AAT Bin HUSNI telah terbukti secarasah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengan sengajamengedarkan' sediaan farmasi yang tidak memiliki izin edar,sebagaimana diatur dalam Pasal 197 UU RI No. 36 Tahun 2009 tentangKesehatan, dalam dakwaan kesatu kami diatas.2.
    Abdurahman dalam setiappenjualan obat daftar G jenis Carnophen Zenith Pharmaceuticals danDextrometrophan (Dextro) tersebut adalah sebesar Rp.50.000, (lima puluhribu rupiah) dan terdakwa berjualan obat daftar G tersebut sudah selama 5hari;Bahwa terdakwa menjual/ mengedarkan obat daftar G jenis CarnophenProduksi Zenith Parmaceuticals dan Dextrometrophan (Dextro) tidak memilikiizin edar dari Dinas Kesehatan Kabupaten / Provinsi atau Balai BesarPengawas Obat dan Makanan (BPOM);Bahwa obat daftar G jenis
    Terdakwamenjual/ mengedarkan obat daftar G jenis Carnophen Produksi ZenithParmaceuticals dan Dextrometrophan (Dextro) tidak memiliki izin edar dari DinasKesehatan Kabupaten / Provinsi atau Balai Besar Pengawas Obat dan Makanan(BPOM).
    Menyatakan Terdakwa WAHIDIN Alias AAT Bin HUSNI telah terbukti secarasah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana "Dengan SengajaMengedarkan Sediaan Farmasi Yang Tidak Memiliki Izin Edar ;2. Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa WAHIDIN Alias AAT Bin HUSNI olehkarena itu dengan pidana penjara selama 1 (satu) tahun dan denda sejumlahRp 5.000.000, (lima juta rupiah), dengan ketentuan apabila denda tersebuttidak dibayar maka diganti dengan pidana kurungan selama 2 (dua) bulan;3.
Putus : 12-07-2016 — Upload : 30-08-2016
Putusan PN AMUNTAI Nomor 148/Pid.Sus/2016/PN Amt.
Tanggal 12 Juli 2016 — - SURIANI Alias ISUR Bin SUHRAN (Alm);
185
  • Menyatakan Terdakwa SURIANI Alias ISUR Bin SUHRAN (Alm) telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki izin edar;2.
    Zenith Pharmaceutical dan dengan dibatalkannya persetujuannomor izin edar obatobat tersebut maka PT.
    Dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/atau alat kKesehatan yang tidak memiliki izin edar;Ad.1.
    Sedangkan berdasarkan Pasal 1 angka 1Peraturan Menteri Kesehatan Nomor: 1010/MENKES/PER/XI/2008 menyatakanizin edar adalah bentuk persetujuan registrasi obat untuk dapat diedarkan diwilayah Indonesia;Menimbang, bahwa berdasarkan Pasal 106 ayat (3) UU No. 36 Tahun2009 menyatakan pemerintah berwenang mencabut izin edar danmemerintahkan penarikan dari peredaran sediaan farmasi dan alatkesehatan yang telah memperoleh izin edar, yang kemudian terbuktitidak memenuhi persyaratan mutu dan/atau keamanan dan
    Danau Panggang Kabupaten Hulu Sungai Utara, Terdakwa ditangkapoleh anggota Polsek Danau Panggang karena Terdakwa menjual obat ZenithCarnophen yang tidak memiliki izin edar.
    Zenith Pharmaceutical dan dengan dibatalkannyapersetujuan nomor izin edar obatobat tersebut maka PT.
Putus : 13-06-2016 — Upload : 25-07-2016
Putusan PN AMUNTAI Nomor 139/Pid.Sus/2016/PN Amt.
Tanggal 13 Juni 2016 — - AHMAD TANTAWI Alias TIWI Bin H. AHMAD SOPIANI;
205
  • AHMAD SOPIANI telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki izin edar;2. Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa AHMAD TANTAWI Alias TIWI Bin H. AHMAD SOPIANI oleh karena itu dengan pidana penjara selama 1 (satu) tahun dan denda sejumlah Rp 5.000.000,- (lima juta rupiah), dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar maka diganti dengan pidana kurungan selama 2 (dua) bulan;3.
    Zenith Pharmaceutical dan dengan dibatalkannya persetujuannomor izin edar obatobat tersebut maka PT.
    Dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/atau alat kesehatan yang tidak memiliki izin edar;Ad.1.
    ;Menimbang, bahwa berdasarkan Pasal 1 angka 1 Peraturan Kepala BPOMNomor: HK.00.05.1.23.3516 menyatakan izin edar adalah bentuk persetujuanregistrasi bagi produk obat, obat tradisional, kosmetik, suplemen makanan, danmakanan yang dikeluarkan oleh BPOM RI agar produk tersebut secara sah dapatdiedarkan di wilayah Indonesia.
    Sedangkan berdasarkan Pasal 1 angka 1Peraturan Menteri Kesehatan Nomor: 1010/MENKES/PER/XI/2008 menyatakanizin edar adalah bentuk persetujuan registrasi obat untuk dapat diedarkan diwilayah Indonesia;Menimbang, bahwa berdasarkan Pasal 106 ayat (3) UU No. 36 Tahun2009 menyatakan pemerintah berwenang mencabut izin edar danmemerintahkan penarikan dari peredaran sediaan farmasi dan alatkesehatan yang telah memperoleh izin edar, yang kemudian terbuktitidak memenuhi persyaratan mutu dan/atau keamanan dan
    Zenith Pharmaceutical dan dengan dibatalkannyapersetujuan nomor izin edar obatobat tersebut maka PT.
Putus : 01-07-2015 — Upload : 03-09-2015
Putusan PN AMUNTAI Nomor 115/Pid.Sus/2015/PN Amt.
Tanggal 1 Juli 2015 — - WAHYUDI Alias IYUD Bin ASRI;
256
  • Menyatakan Terdakwa WAHYUDI Alias IYUD Bin ASRI telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki izin edar;2. Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa WAHYUDI Alias IYUD Bin ASRI oleh karena itu dengan pidana penjara selama 1 (satu) tahun dan denda sejumlah Rp 3.000.000,- (tiga juta rupiah), dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar maka diganti dengan pidana kurungan selama 2 (dua) bulan;3.
    Perk: PDM21/PARINGIN/06/2015, yang pada pokoknya menuntut:1 Menyatakan terdakwa Wahyudi Als Iyud Bin Asri telah terbukti secara sah danmenyakinkan bersalah melakukan tindak pidana yang dengan sengajamemproduksi dan atau mengedarkan sediaan farmasi dan atau alat kesehatantanpa izin edar sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal 197 UU RINo. 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan dalam dakwaan Alternatif Kesatu JaksaPenuntut Umum.2 Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa Wahyudi Als Iyud Bin Asri berupa
    Zenith Pharmaceutical dandengan dibatalkannya persetujuan nomor izin edar obatobattersebut maka PT.
    edar adalah bentuk persetujuan registrasi obatuntuk dapat diedarkan di wilayah Indonesia;Menimbang, bahwa berdasarkan Pasal 106 ayat (3) UU No. 36 Tahun 2009menyatakan pemerintah berwenang mencabut izin edar dan memerintahkan penarikan dariperedaran sediaan farmasi dan alat kesehatan yang telah memperoleh izin edar, yangkemudian terbukti tidak memenuhi persyaratan mutu dan/atau keamanan dan/ataukemanfaatan, dapat disita dan dimusnahkan sesuai dengan ketentuan peraturan perundangundangan;Menimbang
    , bahwa berdasarkan faktafakta hukum diperoleh antara lain pada hariRabu tanggal 22 April 2015 sekira pukul 00.20 WITA di Desa Hukai Kecamatan JuaiKabupaten Balangan, terdakwa ditangkap karena memiliki dan menjual obat CarnophenZenith Pharmaceuticals tanpa izin edar dan obat daftar G yaitu Trihexyphenidyl danDextrometropan.
    obatobat antara lain carnophen tablet, zenzen captab salut selaput,rheumastop tablet dan rheumastop tablet salut selaput yang telah diberikan kepada PT.Zenith Pharmaceutical dan dengan dibatalkannya persetujuan nomor izin edar obatobattersebut maka PT.
Register : 09-07-2015 — Putus : 30-09-2015 — Upload : 25-01-2016
Putusan PN BANDA ACEH Nomor 234/Pid.Sus/2015/PN Bna
Tanggal 30 September 2015 — ROSIDA BINTI AKUB
379
  • Hari Sidang ; Berkas perkara dan suratsurat lain yang bersangkutan ; Setelah mendengar keterangan saksisaksi, keterangan Terdakwa sertamemperhatikan barang bukti yang diajukan di persidangan ; Setelah mendengar pembacaan tuntutan Pidana Penuntut Umum, yangpada pokoknya sebagai berikut : 0 222 noe ern nnn nee nnnMenyatakan Terdakwa Rosida Binti Akub terbukti secara sah dan meyakinkanmenurut hukum bersalah melakukan tindak pidana mengedarkan sediaan farmasidan alat kesehatan yang tidak memiliki izin edar
    , Temulawak Cream Kotak sebanyak 1(satu) bungkus, Citra Lips Balm sebanyak 8 (delapan) bungkus, Ponds Lip BalmOrange sebanyak 8 (delapan) bungkus, Ponds Lipstick KTK sebanyak 3 (tiga)bungkus, Lipstick Dill Campur sebanyak 27 (dua puluh tujuh) bungkus, LorealMascara sebanyak 7 (tujuh) bungkus, Ponds Mascara sebanyak 8 (delapan)bungkus, Revion Mascara sebanyak 9 (sembilan) bungkus, Revlon Eyelinersebanyak 10 (Sepuluh) bungkus, Revion Mascara Hitam sebanyak 1 (satu) bungkus,dan tidak memiliki izin edar
    , Temulawak Cream Kotak sebanyak 1(satu) bungkus, Citra Lips Balm sebanyak 8 (delapan) bungkus, Ponds Lip BalmOrange sebanyak 8 (delapan) bungkus, Ponds Lipstick KTK sebanyak 3 (tiga)bungkus, Lipstick Dill Campur sebanyak 27 (dua puluh tujuh) bungkus, LorealMascara sebanyak 7 (tujuh) bungkus, Ponds Mascara sebanyak 8 (delapan)bungkus, Revlon Mascara sebanyak 9 (sembilan) bungkus, Revlon Eyelinersebanyak 10 (Sepuluh) bungkus, Revion Mascara Hitam sebanyak 1 (satu) bungkus,dan tidak memiliki izin edar
    Baru, Kecamatan Baiturrahman Kota BandaINGGN wnnnennn nnn mere nmin cn rn crn nnn nemnnn nnn nan nannnn.nemnanamacnacannanmammemeanne Bahwa posisi kosmetik yang tidak memiliki izin edar tersebut terletakdiruang belakang salon dan disimpan menggunakan kotak kardussebagian lagi diletakkan di rak ; e Bahwa setelah saya menemukan kosmetik yang tidak memiliki izin edartersebut selanjutnya Terdakwa Rosida kami bawa ke Kantor guna untukkami proses penyidikan lebih lanjut ; e Bahwa yang dikatakan kosmetika
    tersebut tidak memiliki izin edardikotaknya tidak dibuat Alamat Pendaftaran, Nomor lIzin Edar dantanggal daluarsa, yang mengeluarkan izin dari siapa ;e Bahwa yang mengurus izin edar tersebut adalah perusahaan yangFIBMPKOGUKSI =
Putus : 25-06-2015 — Upload : 25-08-2015
Putusan PN AMUNTAI Nomor 117 / Pid.Sus / 2015 / PN.Amt
Tanggal 25 Juni 2015 — - HENDRA AGUS SAPUTRA Bin YULIANSYAH (Alm);
185
  • lain yang bersangkutan;Setelah mendengar keterangan Saksisaksi, dan terdakwa serta memperhatikan buktisurat dan barang bukti yang diajukan di persidangan; Setelah mendengar pembacaan tuntutan pidana yang diajukan oleh Penuntut Umumyang pada pokoknya sebagai berikut: 1 Menyatakan terdakwa Hendra Agus Saputra Bin Yuliansyah telah terbukti secara sahdan menyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Yang dengan sengajamemproduksi dan atau mengedarkan sediaan farmasi dan atau alat kesehatan tanpaijin edar
    penggeledahan di ketemukanbarang bukti berupa 8 (delapan) butir obat daftar G jenis ZenithPharmaceuticals yang berada di kantong celana sebelah kanan yang terdakwapakai lalu para saksi menanyakan surat ijin kepemilikan barang bukti tersebutkepada terdakwa namun terdakwa tidak dapat menunjukannya selanjutnyaterdakwa bersama barang buktinya di bawa ke Polres Balangan untukpemeriksaan lebih lanjut.Bahwa terdakwa dalam memiliki obat jenis Zenith Pharmaceuticals atau daftarG tanpa memiliki surat ijin edar
    Bahwa terdakwa dalam memiliki obat jenis Zenith Pharmaceuticals atau daftarG tanpa memiliki surat ijin edar dan obat jenis Zenith Pharmaceuticals inisudah di tarik ijin peredarannya/ dilarang beredar oleh BPOM RINo.PO.02.01.1.3.3997 tertanggal 27 Oktobere Bahwa terdakwa dalam memiliki obat jenis Zenith Pharmaceutikals ataudaftar G tersebut tanpa mempunyai keahlian dalam hal kefarmasian ataulembaga peneliti.
    HK.00.05.1.31.3996 tanggal 27Oktober 2009 Tentang Pembatalan Persetujuan Nomor Izin Edar Carnophen TabletZenzon Captab salut selaput 200 MG Rheumastop tablet dan Rheumastop tablet salutselaputt PT.