mercon yangmengenai samping kanan bagian belakang mobil milik saksi korban H.

pelemparan mercon yangmengenai samping kanan bagian belakang mobil milik saksi korban H.

Subandi adalahdengan cara melemparkan satu buah mercon bantingan atau bondet kepadasaksi H.

Subandi)serta saksi Abu Husen.e Bahwa kemudian pada saat saksi Bari Bin Pak Mukri melihat sebuahkendaraan yang melintasi didepannya lalu saksi Bari Bin Pak Mukrimelemparkan satu buah mercon bantingan atau bondet kearah mobil miliksaksi H. Subandi tersebut.e Bahwa maksud terdakwa adalah melempar mercon banting atau bondettersebut adalah untuk membunuh saksi H. Subandi namun melesetdimana mercon bantingan atau bondet tersebut mengenai body mobilkendaraan milik saksi H.

Subandiadalah dengan cara melemparkan satu buah mercon bantingan atau bondet kepada saksi H.Subandi, lalu saksi Bari Bin Pak Mukri menyanggupi niatan terdakwa tersebut. Kemudianterdakwa memberikan satu buah mercon bantingan atau bondet berbentuk bulat yangdibungkus plastik warna hitam.

Memerintahkan barang bukti berupa : ----------------------------------------------------- 75 (tujuh puluh lima) mercon besar, 4830 (empat ribu delapan ratus tiga puluh) biji mercon, 9 (sembilan) biji mercon bulat besar, 2 (dua) bendel sumbu mercon, 1 (satu) kantong plastic berisi serbuk mercon, 1 (satu) buah carter, 1 (satu) buah sendok, 1 (satu) buah kwas, 2 (dua) buah obeng, 1 (satu) kotak silet, 1 (satu) batang kayu penusuk, 1 (satu) buah palu, 2 (dua) buah botol; ----------------------------

Menyatakan barang bukti berupa : 2 20222 nee nnn nee 75 (tujuh puluh lima) mercon besar, 4830 (empat ribu delapan ratus tigapuluh) biji mercon, 9 (sembilan) biji mercon bulat besar, 2 (dua) bendelsumbu mercon, 1 (satu) kantong plastic berisi serbuk mercon, 1 (satu)buah carter, 1 (satu) buah sendok, 1 (satu) buah kwas, 2 (dua) buahobeng, 1 (satu) kotak silet, 1 (Satu) batang kayu penusuk, 1 (Satu) buahpalu, 2 (dua) buah botol; 222 220 wen nnn nnn nen nnn ennHalaman 2 dari 12 Putusan Nomor 671/Pid.Sus

saksi ERYSYAIFANUR, saksi FERY EKA melakukan penyelidikan dengan cara menmcarikeberadaan terdakwa, dan pada hari Rabu tanggal 22 Juni 2016 sekitar pukul00.20.Wib saksi HARIYANTO, SH, saksi ERY SYAIFANUR, saksi FERY EKAmenemukan terdakwa yang saat itu telah selesai membuat petasan / merconberbagai jenis, Kemudian saksi HARIYANTO, SH, saksi ERY SYAIFANUR, saksiFERY EKA langsung melakukan penggeledahan dirumah terdakwa dan daripenggeledahan tersebut ditemukan barang bukti berupa 75 (tujuh puluh lima)mercon

besar, 4830 (empat ribu delapan ratus tiga puluh) biji mercon, 9(sembilan) biji mercon bulat besar, 2 (dua) bendel sumbu mercon, 1 (satu)kantong plastic berisi serouk mercon, 1 (Satu) buah carter, 1 (satu) buah sendok,1 (satu) buah kwas, 2 (dua) buah obeng, 1 (satu) kotak silet, 1 (Satu) batangkayu penusuk, 1 (Satu) buah palu, 2 (dua) buah botol dimana kesemuanyabarang bukti tersebutdiakui adalah milik terdakwa dan rencananya akandiledakkan atau dinyalakan sendiri, serta terdakwa dalam memiliki,

connec nnn no nnn nnn non nne nennnsHalaman 4 dari 12 Putusan Nomor 671/Pid.Sus/2016/PN.Bil.Bahwa saksi melakukan penangkapan terhadap terdakwa RUJIANTOBin DULAMAR pada hari Rabu tanggal 22 Juni 2016 jam 00.20.Wibdidalam rumah terdakwa di Dusun Campal Rt.03 Rw.05 Desa SumberPitu Kecamatan tutur Kabupaten Pasuruan ; Bahwa pada waktu saksi melakukan penangkapan terhadap terdakwaberhasil diamankan barang bukti berupa 75 (tujun puluh lima) merconbesar, 4830 (empat ribu delapan ratus tiga puluh) biji mercon

, 9(sembilan) biji mercon bulat besar, 2 (dua) bendel sumbu mercon, 1(satu) kantong plastic berisi serouk mercon, 1 (Satu) buah carter, 1 (satu)buah sendok, 1 (satu) buah kwas, 2 (dua) buah obeng, 1 (satu) kotaksilet, 1 (Satu) batang kayu penusuk, 1 (satu) buah palu, 2 (dua) buahbotol didalam rumah terdakwa ; 25 "Bahwa saksi membenarkan barang bukti yang diperlihatkanGipersidangan ; =s

., MH selaku petugas kepolisian Resort Lumajang dalam perkara pencurian sapi,terdakwa telah diketahui menyimpan, dan memiliki bondet (mercon/bahan peledak)tanpa ijin dari pihak yang berwajib yang akan terdakwa gunakan untuk berjagajagaapabila ada perampok, kemudian terdakwa membuat bondet (mercon/bahan peledak)yang sebelumnya mengetahui caranya dari salah satu teman terdakwa yang menjadipencuri dengan cara sebelumnya terdakwa membeli mercon (kembang api) denganharga Rp.200.000, (dua ratus ribu rupiah

Lumajang;Bahwa berawal ketika terdakwa ditangkap saksi DIDIT ADI S, dan saksi FENDIEKO P, S.H., M.H selaku petugas kepolisian Resort Lumajang dalam perkarapencurian sapi;Bahwa setelah dilakukan penggeledahan dirumah terdakwa dibawah lemaridiketemukan bondet/mercon;Bahwa terdakwa menyimpan bondet/mercon tanpa ijin dari pihak yang berwajib;Bahwa bondet/mercon akan terdakwa gunakan untuk berjagajaga apabila adaperampok;Bahwa terdakwa mengetahui cara membuat bondet/mercon dari salah satu temanterdakwa

yang menjadi pencuri;Bahwa terdakwa membuat bondet/mercon dengan cara sebelumnya terdakwamembeli mercon (kembang api) dengan harga Rp.200.000, (dua ratus riburupiah), dan menyiapkan batu kerikil serta botol kaca bekas kratindaeng, setelahbahanbahan tersebut terkumpul selanjutnya mercon (kembang api) yangterdakwa beli tersebut terdakwa buka dan diambil serbuknya, kemudiandimasukkan kedalam botol kratindaeng, selanjutnya batu kerikil jugadimasukkan kedalam botol sampai dengan penuh, setelah itu botol

,M.H selaku petugas kepolisian Resort Lumajang dalam perkara pencurian sapi,selanjutnya dilakukan penggeledahan dirumah terdakwa dan dibawah lemaridiketemukan bondet/mercon yang diakui sebaga milik terdakwa;Menimbang,bahwa terdakwa menyimpan bondet/mercon tanpa ijin dari pihakyang berwajib selanjutnya terdakwa ditangkap beserta barang bukti berupa 1 (satu) buahbenda berbentuk bulat terbungkus kertas solasi warna putih di duga petasan / bondet,serbuk misiu dalam sebuah botol kratindaing, 2 (dua) buah

,M.H selaku petugas kepolisian Resort Lumajang dalam perkara pencurian sapi,selanjutnya dilakukan penggeledahan dirumah terdakwa dan dibawah lemaridiketemukan bondet/mercon yang diakui sebagai milik terdakwa;Menimbang, bahwa terdakwa membuat bondet/mercon dengan cara sebelumnyaterdakwa membeli mercon (kembang api) dengan harga Rp.200.000, (dua ratus riburupiah), dan menyiapkan batu kerikil serta botol kaca bekas kratindaeng, setelah bahanbahan tersebut terkumpul selanjutnya mercon (kembang api) yang

Menetapkan barang bukti berupa :e 9(sembilan) bungkus plastik berisi serbuk mercon ukuran 1 (satu) Kg ;e 12 (dua belas) bungkus plastik berisi serbuk mercon ukuran 1 (satu) ons ;1 (satu) karung berisi obat mercon ukuran 7 (tujuh) Kg ;1 (satu) karung berisi belerang seberat 7 (tujuh) Kg,e 1 (satu) alat tumbuk gentong batu beserta alat tumbuk kayu ;3 (tiga) sedok makan ;e 6(enam) sending nasi (centong) ;e 2 (dua) buah ember warna merah dan abuabu ;Dirampas untuk dimusnahkan.4.

, selanjutnya para saksi tersebut langsung melakukanpenyelidikan dan dari hasil penyelidikan ternyata benar disebuah rumah yangterletak di Dusun Duko Desa BatangBatang Laok Kecamayan Batang Kab.Sumenep, terdakwa sedang membuat dan atau memproduksi mercon, kemudianpara saksi melakukan penggeledahan terhadap rumah terdakwa tersebut ditemukanbahanbahan peledak berupa 9 (sembilan) bungkus plastik berisi serbuk merconukuran 1 (satu) Kg, 12 (dua belas) bungkus plastik berisi serbuk mercon ukuran 1(satu

Sumenep didatangi polisi dan menemukan bahan pembuat mercon/peledak milik Terdakwa ;e Bahwa bahan peledak tersebut dibeli Terdakwa di pasar Anom Sumenepdengan harga Rp. 400.000, ;5Bahwa bahan peledak tersebut antara lain potassium, belerang dan brownyang nantinya digunakan sebagai bahan membuat mercon/petasanrentengan ;Bahwa mercon itu nantinya akan dijual ke siapa saja yang mau membelinyaterutama bila ada pesanan untuk hajatan ;Bahwa dari membeli bahan peledak Rp. 400.000, kalau bisa menjual semuamerconnya

Sumenep pada harijumat tanggal 26 Juli 2013 sekitar pukul 17.00 WIB ;Bahwa benar bahan yang peledak yang ditemukan berupa 9 (sembilan)bungkus plastik berisi serbuk mercon ukuran 1 (satu) Kg, 12 (dua belas)bungkus plastik berisi serbuk mercon ukuran 1 (satu) ons, 1 (satu) karungberisi obat mercon berisi 7 (tujuh) Kg, dan 1 (satu) karung berisi belerangseberat 7 (tujuh) Kg dan selanjutnya dibawa ke Polres Sumenep ;e Bahwa benar bahan peledak tersebut dibeli Terdakwa dipasar Anom Sumenepdan sedianya

Sumenep pada harijumat tanggal 26 Juli 2013 sekitar pukul 17.00 WIB ;e Bahwa benar bahan yang peledak yang ditemukan berupa 9 (sembilan)bungkus plastik berisi serbuk mercon ukuran 1 (satu) Kg, 12 (dua belas)bungkus plastik berisi serbuk mercon ukuran 1 (satu) ons, 1 (satu) karungberisi obat mercon berisi 7 (tujuh) Kg, dan 1 (satu) karung berisi belerangseberat 7 (tujuh) Kg dan selanjutnya dibawa ke Polres Sumenep ;e Bahwa benar bahan peledak tersebut dibeli Terdakwa dipasar Anom Sumenepdan sedianya

P, dibawah sumpah pada pokoknya menerangkansebagai berikut: Bahwa saksi memberikan keterangan dipersidangan ini berkaitandengan masalah Terdakwa diduga telah membuat, menyimpan,menyimpan, mMempunyai persedian, mengangkut, mempergunakan danmembawa sesuatu bahan peledak; Bahwa awalnya unit Jatanras mendapat laporan atau informasi darimasyarakat jika di wilayah timur Kabupaten Pasuruan sering terdengarsuara ledakan mercon atau bondet, dari informasi tersebut kemudiansaksi bersamasama dengan Anggota

Terdakwa membeli kemudian menyimpan serbukpetasan/mercon tersebut tujuannya untuk dijual lagi dan mendapatkankeuntungan; Bahwa Terdakwa membeli, memiliki, menyimpan dan menyembunyikanserbuk petasan/mercon tersebut tidak mempunyai jjin dari pihakberwenang; Bahwa terhadap keterangan saksi tersebut, Terdakwa membenarkannya;2.

Terdakwa membeli kemudian menyimpan serbukpetasan/mercon tersebut tujuannya untuk dijual lagi dan mendapatkankeuntungan; Bahwa Terdakwa membeli, memiliki, menyimpan dan menyembunyikanserbuk petasan/mercon tersebut tidak mempunyai jijin dari pihakberwenang; Bahwa terhadap keterangan saksi tersebut, Terdakwa membenarkannya;Menimbang, bahwa Terdakwa Manan P.

tanpa memiliki ijin dari pihak yang berwenang; Bahwa pada waktu rumah Terdakwa digeledah, saat itu Anggota KepolisianPolres Pasuruan berhasil menemukan 1 (Satu) bungkus plastik berisi serbukpetasan/mercon sebanyak 0,5 (nol kuma lima) kilo gram, yang Terdakwasembunyikan di bawah tempat tidur di dalam kamar Terdakwa; Bahwa Terdakwa memiliki dan menyimpan serbuk petasan/mercon tersebutdiperoleh dengan cara membeli dari seorang penjual sayuran keliling yangbertempat tinggal di Desa Kluwut Kecamatan

Wonorejo KabupatenPasuruan, yang biasa lewat di depan rumah Terdakwa; Bahwa Terdakwa membeli serbuk bahan pembuat petasan/mercon tersebutsebanyak 1 (Satu) bungkus dengan berat 0,5 (nol kuma lima) kilo gram atau490 (empat ratus sembilan puluh) gram seharga Rp250.000,00 (dua ratuslima puluh ribu rupiah); Bahwa maksud Terdakwa membeli serobuk petasan/mercon tersebut,rencananya untuk dijual lagi dan mendapat keuntungan;Halaman 11 dari 15 Putusan Nomor 334/Pid.Sus/2021/PN BilMenimbang, bahwa berdasarkan

Karena Saksi merasa dirugikan dan kehilangan uang, Saksilangsung membuat laporan ke Polrestabes Semarang; Bahwa, Tujuh titik outlet / gerai tahu mercon di daerah Pringgading, Gajah,Hasanudin, Graha Wahid, Majt, Gubung dan Plamongan; Bahwa, Terdakwa menawarkan satu gerai atau outlet tahu mercon sehargatujuh juta lima ratus ribu Rupiah;Halaman 5 dari 20 Putusan Nomor 324/Pid.B/2018/PN Smg Bahwa, Saksi menjadi investor/pemodal usaha tahu mercon yang ditawarkanoleh Terdakwa sebanyak tujuh gerai/outlet

Waktu itu Terdakwa datangbersama Istrinya ketempat usaha saya di Mall Pragon, Terdakwa menceritakanjika dia memiliki usaha frenchise tahu mercon. Dan akan membuat outlet/geraidi Mall Pragon akantetapi Terdakwa tidak memiliki modal, dikarenakan tempatsewa mall tersebut mahal. Kemudian Terdakwa menawarkan kepada Saksiuntuk menjadi Investor/Pemodal usaha tahu mercon.

Sedangkan untuk tahu mercon profitnya adalah tujuh puluh persenuntuk investor dan tiga puluh persen untuk pengelola, profit tersebut berupalaba ersih yang diberikan dalam setiap bulannya;Bahwa, Awalmulanya Saksi mengajak, korban, Genoveva Inna Ariani danStevina Christina Widjaja untuk menghadiri undangan Terdakwa kerjasamafrenchise usaha berjualan tahu mercon dihotel @HOM Jalan PandanaranSemarang.

lima ratus ribu Rupiah dan memiliki satutitik gerai/outlet tahu mercon;Bahwa, ibu Saksi yaitu korban pada tanggal 6 Oktober 2016 bertemudengan Terdakwa di Rumah Makan Soto Pringgading Semarang menyerahkanuang secera tunai sebesar lima puluh dua juta lima ratus ribu Rupiah untuk tujuhtitik outlet/gerai tahu mercon.

Walaupun Saksi tahu jikaTerdakwa tersebut, seorang wanita;Bahwa, Saksi membantu Terdakwa dalam kerja sama Tahu Mercon. Saksidiperbantukan oleh Terdakwa memproduksi isi tahu mercon, sebelum adanyaInvestor, usaha tahu mercon cukup sukses. Karena Terdakwa ingin menambahusahanya tersebut serta mencari tempat outlet/gerai yang baru,sehinggaterdakwa banyak mencari investor dalam memproduksi tahu mercon.

sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Tanpa hak membuat bahan peledak ; - Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa dengan pidana penjara selama 4 ( empat ) bulan; - Menetapkan masa penahanan yang telah dijalani oleh terdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan ;- Menetapkan terdakwa tetap berada dalam tahanan ;- Menetapkan barang bukti berupa : - 5 ( lima ) bungkus petasan jenis letek,- 1 ( satu ) bungkus plastik berisi serbukmesiu / obat mercon

SUEBuntuk membuat petasan / mercon jenis letek ;Pembuatan mercon / petasan jenis letek tesebut dibuat oleh terdakwa dengan cara bahanbahan yang diterima oleh H.

Sueb ada pembuatan mercon, kemudian saksi diajak melihat ke lokasikejadian dan pembuatan mercon sudah berhenti karena digrebeg oleh Polisi ;Bahwa, pembuatan mercon tersebut sudah merupakan tradisi, sejak saksi lahirsudah ada dan pembuatannya setiap mau lebaran ;Bahwa, H.

Sueb tidak ada ijinnya untuk membuat mercon ;Bahwa, saksi tidak mengetahui petasan / mercon tersebut dipasarkan kemana ;Bahwa, tidak pernah ada mercon yang meledak sewaktu pembuatan mercon ;Bahwa, pada waktu penggrebekan saksi tidak berada ditempat ;Bahwa, pada waktu saksi datang ketempat kejadian terdakwa dan saksi BahrulIlmi tidak berada ditempat kejadian, tapi menurut informasi yang saksi terimapada waktu kejadian terdakwa dan saksi Bahrul Ilmi berada ditempat kejadian ;Bahwa, saksi tidak mengetahui

Sueb untuk memasukan mercon kedalam plastiksetiap balnya yang isinya 100 pak sebesar Rp. 700, ( tujuh ratus rupiah ) ;Bahwa, terdakwa diajari oleh H.

Sueb di Dusun Ngembe Desa NgembeKecamatan Beji Kabupaten Pasuruan karena memasukan mercon kedalamplastik ;e Bahwa, benar pada waktu ditangkap terdakwa sedang memasukkan petasankedalam plastik kemudian di staples ;e Bahwa, benar petasan yang terdakwa buat adalah petasan jenis letek ;e Bahwa, benar sebagai pemilik perusahaan mercon / petasan tersebut adalah H.Sueb dan terdakwa sebagai kulinya bersama saksi Bahrul Ilmi;e Bahwa, benar terdakwa digaji oleh H.

Dan saksi HENDRI MURDIANTO petugas dari POLSEKJogoroto mendapatkan informasi bahwa ada seorang laki laki yaitu TerdakwaACHMADI BIN WAGIYO telah membuat/ memproduksi petasan/ mercon didalam rumahnya tanpa ijin pihak yang berwenang, selanjutnya saksi bersamarekan satu tim melakukan penyelidikan ke rumah Terdakwa dan mempunyaipersediaan padanya berupa 3 (tiga) bungkus plastik obat petasan beratkeseluruhan 1 ons, 1 (satu) bungkus plastik tanah liat berat 0,5 kg, 1 (satu)bungkus plastik tepung pati berat

Bahwa cara Terdakwa memproduksi bahan peledak berupa petasan adalahdengan cara Terdakwa membeli obat mercon/ petasan yang didapatkan dariDesa Keras Kecamatan Diwek Kabupaten Jombang namun Terdakwa tidakmengenal penjualnya, setelah mendapatkan obat mercon tersebut,selanjutnya Terdakwa menyiapkan kertas sebanyak tujuh lembar olehTerdakwa ditumpuk lalu dilipat/ digulung berbentuk bulat lalu pada bagiantengah, Terdakwa memasukkan kayu/ bambu berbentuk bulat selanjutnyadengan menggunakan kasutan tukang

Bahwa saksi sebagai petugas dari POLSEK Jogoroto awalnyamendapatkan informasi bahwa ada seorang laki laki yaitu TerdakwaACHMADI BIN WAGIYO telah membuat/ memproduksi petasan/ mercon didalam rumahnya tanpa ijin pihak yang berwenang. Bahwa saksi dan saksi HENDRI MURDIANTO mendatangi rumahTerdakwa di Dusun/Desa Ngumpul Kecamatan Jogoroto KabupatenJombang dan melakukan penyelidikan.

Bahwa Terdakwa mengaku bahwa Terdakwa mendapatkan bahan peledak/obat mercon dari seseorang yang tak dikenal yang rumahnya di Desa KerasKecamatan Diwek Kabuapten Jombang.

Saksi HENDRIMURDIANTO :Bahwa pada hari Jumat tanggal 23 Juni 2016 sekira pukul 17.00 WB. diDusun/Desa Ngumpul Kecamatan Jogoroto Kabupaten Jombang, saksimenangkap Terdakwa ACHMADI BIN WAGIYO yang diduga menyimpandan memproduksi bahan peledak tanpa ijin di rumahnya.Bahwa saksi sebagai petugas dari POLSEK Jogoroto awalnyamendapatkan informasi bahwa ada seorang laki laki yaitu TerdakwaACHMADI BIN WAGIYO telah membuat/ memproduksi petasan/ mercon didalam rumahnya tanpa ijin pihak yang berwenang.Bahwa

.- Menetapkan barang bukti berupa : 3 (dua) bungkus kantong plastik yang berisi 3 (tiga) kg obat bahan peledak, selongsong kertas petasan / mercon sebanyak 950 (sembilan ratus lima puluh) biji, 7 (tujh) batang kayu dalam berbagai macam ukuran dimusnahkan.- Membebani terdakwa untuk membayar biaya dalam perkara ini sebesar Rp.2.000,- (dua ribu rupiah).

tindak pidana : Tanpa hak telahmenguasai, membawa, mempunyai persediaan padanya atau mempunyai dalam miliknyamenyimpan, menyembnyikan amunisi bahan peledak, sebagaimana diatur dan diancampidana dalam pasal ayat (1) UU No. 12/ Drt/ 1951 ; Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa KASTAM berupa pidana penjara selama : (satu)tahun dipotong selama berada dalam tahanan sementara ; Menetapkan barang bukti : 3 (dua) bungkus kantong plastik yang berisi 3 (tiga) kg obatbahan peledak, selongsong kertas petasan / mercon

dalam miliknya, menyimpan,menyembunyikan, amunisi atau bahan peledak, yang dilakukan dengan cara antara lainsebagai berikut :Pada waktu dan tempat seperti tersebut diatas, saksi PARSUJI dan saksi AKH.SYAIFURRIZAL mendapat informasi dari masyarakat bahwa terdakwa menyimpan bahanpeldak, lalu saksi melakukan pemeriksaan di rumah terdakwa dan saksi mendapati terdakwamempunyai persediaan atau menyimpan bahan peladak berupa bubuk petasan seberatkuranglebih 3 kilogram, kurang lebih 950 selongsong petasan/mercon

Terdakwa belum pernah dihukum ;Menimbang, bahwa oleh karena terdakwa ditahan, maka sesuai dengan ketentuan pasal: 22 ayat (4) KUHAP masa tahanan akan dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan;Menimbang, bahwa mengingat terdakwaterdakwa dinyatakan terbukti bersalah dandijatuhi pidana, maka beralasan hukum untuk memerintahkan agar terdakwa tetap ditahan ;Menimbang, bahwa barang bukti 3 (dua) bungkus kantong plastik yang berisi 3 (tiga) kgobat bahan peledak, selongsong kertas petasan / mercon

Menetapkan barang bukti berupa : 3 (dua) bungkus kantong plastik yang berisi 3 (tiga) kgobat bahan peledak, selongsong kertas petasan / mercon sebanyak 950 (sembilan ratus limapuluh) biji, 7 (tujh) batang kayu dalam berbagai macam ukuran dimusnahkan. Membebani terdakwa untuk membayar biaya dalam perkara ini sebesar Rp.2.000, (duaribu rupiah).Demikian diputuskan dalam permusyawaratan Majelis Hakim Pengadilan NegeriKepanjen pada hari SELASA tanggal 22 Nopember 2011 oleh A.

Perbuatan Terdakwa dilakukandengan cara sebagai berikut :Berawal terdakwa mendapatkan pesanan obat petasan/mercon dariSaudara FAUZI pada hari sabtu tanggal 08 September 2018, saudaraFAUZI lewat WA memesan obat petasan/mercon kepada terdakwa : BosObate Enek?

Magetan dan memberikan uang sebesar Rp. 300.000, (tiga ratusribu) rupiah ke saksi BAMBANG, kemudian terdakwa diberikan 2 Kilo obatpetasan/mercon yang dikemas dalam 4 bungkus plastic, lalu terdakwapulang kerumah dan sesampainya dirumah saudara FAUZI mengambilbarang pesanan 2 kilo obat petasan/ mercon dan dikembalikan 1 kilokepada terdakwa dikarenakan hanya membutuhkan 1 kilo obatpetasan/mercon, kemudian petugas POLRES Madiun datang kerumah danmenangkap terdakwa serta membawa 1 kilo obat petasan/mercon

denganmaksud ingin membeli obat petasan/mercon dan dijawab olehterdakwa ada barangnya.

Setelah itu terdakwa sendiran kerumah pakBAMBANG lalu terdakwa memberikan uang sebesar Rp. 300.000,(tiga ratus ribu) rupiah ke pak BAMBANG, kemudian terdakwadiberikan 2 Kilo obat petasan/mercon yang dikemas dalam 4 bungkusplastic, setelah itu terdakwa pulang kerumah terdakwa dansesampainya dirumah saudara FAUZI mengambil barang pesanan 2kilo obat petasn/ mercon lalu dikembalikan 1 kilo kepada terdakwakarena Cuma butuh 1 kilo obat petasan/mercon setelah itu Sdr.FAUZIdirumah bersama terdakwa sambil

petasan/mercon yang dibawaterdakwa mempunyai Ciriciri : Obat petasan/mercon dalan wadah duaplastic, Berbentuk serbuk berwarna abuabu silver, Sumbu petasanberbentuk panjang seperti tali terouat dari kertas didalamnya terdapatobat untuk menyulut api; Bahwa terdakwa tidak mempunyai surat jjin dari pejabat yangberwenang tetang kepemilikan bahan peledak berupa obat mercon;Menimbang, bahwa selanjutnya Majelis Hakim = akanmempertimbangkan apakah berdasarkan faktafakta hukum tersebutdiatas, terdakwa dapat

Menyatakan barang bukti berupa:15 (lima belas) bungkus plastik bubuk Mercon dan 1 (satu) ikat sumbu ; Dirampasuntuk dimusnahkan.4.

atauPetasan. selanjutnya setelah terjadi kesepakatan akhirnya terdakwa diberi 1 (satu)bungkus bahan Peledak berupa serobuk Mercon dengan berat kurang lebih sekira2kg (dua kilogram) dan setelah itu serobuk Mercon tersebut terdakwa kemasimenjadi 28 (dua puluh delapan) bungkus plastik ukuran kecil, dimana sebagianserbuk Mercon tersebut telah terdakwa jual dengan harga untuk 1 (satu) bungkusplastiknya adalah sebesar Rp.20.000,00 (dua puluh ribu rupiah) dengankeuntungan yang sudah diperoleh terdakwa

Bahwa saksi mengetahui sendiri, dimana saat itu saksi adalahHalaman 3 dari 10 Putusan Nomor 480/Pid.Sus/2016/PN.Gprorang yang telah melakukan penangkapan terhadap diri terdakwa atas informasidari masyarakat yaitu dengan tanpa izin telah memiliki bahan peledak berupaserbuk Mercon dengan berat kurang lebih sekira 2kg (dua kilogram) untukdiperjualbelikan kembali. Bahwa barang bukti yang sempat diamankan oleh saksi saat itu yaitu berupa 15(lima belas) bungkus bubuk Mercon dan 1 (satu) ikat sumbu.

Bahwa saksi mengetahui sendiri, dimana saat itu saksi adalahorang yang telah melakukan penangkapan terhadap diri terdakwa atas informasidari masyarakat yaitu dengan tanpa izin telah memiliki bahan peledak berupaserobuk Mercon dengan berat kurang lebih sekira 2kg (dua kilogram) untukdiperjualbelikan kembali. Bahwa barang bukti yang sempat diamankan oleh saksi saat itu yaitu berupa 15(lima belas) bungkus bubuk Mercon dan 1 (satu) ikat sumbu.

Memerintahkan Terdakwatetap dalam tahanan ;Menetapkan Barang bukti berupa ;15 (lima belas) bungkus plastip bubuk Mercon dan 1 (satu) ikat sumbu ;Dirampas untuk dimusnahkan;6.

Menyatakan Terdakwa I : MUNGAFIDIN bin SARIJAN dan Terdakwa II : SUN HARYADIN Als JEMBRANG bin MUSLIMAN telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Tanpa Hak menyimpan bahan peledak jenis Mercon ; ---------------------------------------------------------------2. Menjatuhkan pidana kepada Para Terdakwa dengan pidana penjara masing-masing selama 3 ( Tiga ) bulan, 7 (tujuh) hari ;-----------------------------3.

Memerintahkan Barang bukti berupa :- 1 (satu) Kg bahan peledak Jenis Obat Petasan/Obat Mercon dan 76 (tujuhpuluh enam) buah sumbu petasan, dirampas untuk di musnakan ;---6. Membebankan kepada Para Terdakwa untuk membayar biaya perkara masing-masing sebesar Rp. 1.000,- ( Seribu rupiah ) ; -------------------

Menyatakan barang buktiberupa : (satu) Kg bahan peledak Jenis Obat Petasan/Obat Mercon dan 76(tujunpuluh enam) buah sumbu petasan, dirampas untuk di musnakan ;4.

Sruweng Kab Kebumen, terdakwa Sun Haryaditelah memberikan obat mercon seberat 1 kg yang dikemas dalam bungkusplastik warna putih dan sumbu untuk pembuatan mercon sebanyak 76 (fTujuhpuluh enam buah) dengan panjang 50 cm kepada terdakwa Mungafidin,selanjutnya oleh terdakwa Mungafidin, bahan peledak tersebut disimpan dibawah pohon Albasia di pekarangan kosong Desa Pangempon Kec.Sruweng Kab.

Kebumen karena telah menyimpan bahan peledakjenis mercon tanpaseijin pejabat yang berwenang ; Bahwa benar penangkapan tersebut berdasarkan informasi darimasyarakat bahwa para Terdakwa telah menyimpan bahan peledakjenis mercon ; Bahwa benar kemudian saksi bersama team dengan berpurapuramembeli bahan obat mercon tersebut dan ternyata benar paraTerdakwa ditempat tersebut telah kedapatan memiliki bahan tersebutdan saksi tangkap ; Bahwa benar dalam penangkapan tersebut saksi, telah mengamankanbarang bukti

Kebumenkarena telah menyimpan bahan peledak jenis mercon tanpa seijinpejabat yang berwenang; Bahwa benar pada hari Selasa tanggal 18 September 2007 sekitar jam08.00 WIB bertempat dirumah Terdakwa di Dk.

Memerintahkan Barang buktiberupa : (satu) Kg bahan peledak Jenis Obat Petasan/Obat Mercon dan 76(tujunpuluh enam) buah sumbu petasan, dirampas untuk di musnakan ;6.

yang terbuat dari kaleng yang sudah di siapkan menuju DusunKedawung RT 012 RW 003 Desa Seneng, Kecamatan Krucil Kab.Probolinggo; Bahwa selanjutnya pada waktu dan tempat sebagaimana diuraikanpada paragraf awal surat dakwaan, Terdakwa meletakkan petasan/merconyang terbuat dari kaleng tersebut dan Terdakwa lalu membakar sumbupetasan/mercon tersebut dengan mengunakan korek yang sudahdipersiapkan oleh Terdakwa, selanjutnya petasan/mercon tersebut meledakdan menimbulkan suara yang sangat keras; Bahwa

ARMAN mengalami kerugian sebesar Rp. 10.000.000(Sepuluh Jura Rupiah); Bahwa Kemudian saat dilakukan pemeriksaan terhadap Terdakwadiperoleh informasi bahwa petasan / mercon tersebut di buat / di rakit sendirioleh Terdakwa dan Terdakwa memperoleh bahan peledak / mesiu dengancara membeli dari Sdr JUWAN lalu bahan peledak/mesiu tersebutdigunakan oleh Terdakwa untuk bahan petasan /mercon tersebut; Bahwa menurut hasil pemeriksaan laboratoris Kriminalistik dengan no.lab 5163/ BHF/2020 yang di tanda tangani

Probolinggo; Bahwa Terdakwa menerangkan adapun pada hari minggu tanggal 05April 2020 sekira pukul 16.30 WIB bertempat di depat rumah Saksi PARMAN yang beralamat Dusun Kedawung RT 012 RW 003 Desa Seneng,Kecamatan Krucil Kabupaten Probolinggo, Terdakwa meletakkanHalaman 6 dari 14 Putusan Nomor 230/Pid.Sus/2020/PN Krspetasan/mercon yang terbuat dari kaleng tersebut dan Terdakwa lalumembakar sumbu petasan/mercon tersebut dengan mengunakan korekyang sudah dipersiapkan oleh Terdakwa, selanjutnya petasan

Probolinggo,Terdakwa meletakkan petasan/mercon yang terbuat dari kaleng tersebutdan Terdakwa lalu membakar sumbu petasan/mercon tersebut denganmengunakan korek yang sudah dipersiapkan oleh Terdakwa, selanjutnyapetasan/mercon tersebut meledak dan menimbulkan suara yang sangatkeras; Bahwa petasan / mercon tersebut di buat / di rakit sendiri olehTerdakwa dan Terdakwa memperoleh bahan peledak / mesiu dengan caramembeli dari Sdr JUWAN lalu bahan peledak/mesiu tersebut digunakanoleh Terdakwa untuk bahan

Probolinggo,Halaman 10 dari 14 Putusan Nomor 230/Pid.Sus/2020/PN KrsTerdakwa meletakkan petasan/mercon yang terbuat dari kaleng tersebutdan Terdakwa lalu membakar sumbu petasan/mercon tersebut denganmengunakan korek yang sudah dipersiapkan oleh Terdakwa, selanjutnyapetasan/mercon tersebut meledak dan menimbulkan suara yang sangatkeras; Bahwa petasan / mercon tersebut di buat / di rakit sendiri olehTerdakwa dan Terdakwa memperoleh bahan peledak / mesiu dengan caramembeli dari Sdr JUWAN lalu bahan

Temanggung kemudiansaksi dan BRIPKA ARINTOKO melakukan penyelidikan dengan caraberpurapura menjadi pembeli bubuk / serbuk mercon kerumah terdakwaselanjutnya terdakwa saksi minta menunjukkan tempat penyimpananbubuk mercon tersebut ternyata benar terdakwa menyimpan bubukmencon tersebut dibungkus plastik dan disimpan di Dandang almunium,di kranjang bambu dan di tas jinjing, selain serbuk petasan jugaditemukan kertas sumbu petasan, kemudian saya mengamankanterdakwa bersama barang bukti tersebut untuk

itu dna sisa uangnyayang ditemukan dalam penggeledahan sejumlah Uang sebesarRp.402.000, (empat ratus dua puluh ribu rupiah) ;Bahwa Terdakwa menjual serbuk mercon seharga Rp.250.000,00 (duaratus lima puluh ribu rupiah) perkilogram ;Bahwa Terdakwa mendapatkan serbuk mercon tersebut dari orangMagelang dengan harga Rp.200.000,00 (dua ratus ribu rupiah) ;Bahwa awalnya Terdakwa membeli serobuk mercon sebanyak 40 Kg danssaat penggeledahan masih 34 Kg;Terhadap keterangan saksi, Terdakwa memberikan pendapat

itu dna sisa uangnyayang ditemukan dalam penggeledahan sejumlah Uang sebesarRp.402.000, (empat ratus dua puluh ribu rupiah) ; Bahwa Terdakwa menjual serbuk mercon seharga Rp.250.000,00 (duaratus lima puluh ribu rupiah) perkilogram ; Bahwa Terdakwa mendapatkan serobuk mercon tersebut dari orangMagelang dengan harga Rp.200.000,00 (dua ratus ribu rupiah) ; Bahwa awalnya Terdakwa membeli serbuk mercon sebanyak 40 Kg dansaat penggeledahan masih 34 Kg;Terhadap keterangan saksi, Terdakwa memberikan pendapat

.402.000,00 (empat ratus dua puluh ribu rupiah) ; Bahwa Terdakwa menjual serobuk mercon seharga Rp.250.000,00 (duaratus lima puluh ribu rupiah) perkilogram ; Bahwa Terdakwa mendapatkan serobuk mercon tersebut dari orangMagelang dengan harga Rp.200.000,00 (dua ratus ribu rupiah) ; Bahwa awalnya Terdakwa membeli serobuk mercon sebanyak 40 Kg danssaat penggeledahan masih 34 Kg;Halaman 10 dari 16 Putusan Nomor 131/Pid.B/2017/PN TmgBahwa Terdakwa membeli bubuk mercon dan bahan lain dari orangMagelang

.402.000,00 (empat ratus dua puluh ribu rupiah) ;Bahwa Terdakwa menjual serbuk mercon seharga Rp.250.000,00 (duaratus lima puluh ribu rupiah) perkilogram ;Bahwa Terdakwa mendapatkan serbuk mercon tersebut dari orangMagelang dengan harga Rp.200.000,00 (dua ratus ribu rupiah) ;Bahwa awalnya Terdakwa membeli serobuk mercon sebanyak 40 Kg danssaat penggeledahan masih 34 Kg;Halaman 11 dari 16 Putusan Nomor 131/Pid.B/2017/PN Tmg Bahwa Terdakwa membeli bubuk mercon dan bahan lain dari orangMagelang yang

memiliki mercon bantingan/bondet tersebut sejak 5(lima) bulan yang lalu;Bahwa mercon bantingan/bondet tersebut bisa meledak apabilamercon bantingan/bondet tersebut tidak ditutup lobangnya dan tidakdibenturkan dengan benda lainnya;Halaman 12 dari 49 Putusan Nomor 96/Pid.

AbuasanBaydhowi Bin Misdan menjadi pelanggan di toko emas milik saksi;Bahwa saksi mendapatkan 1 (satu) buah mercon bantingan ataupunbondet dari terdakwa Abuasan Baydhowi Bin Misdan, ketika terdakwadatang kerumah dengan membawa bondet/mercon sehingga saksimeminta kepada terdakwa Abuasan Baydhowi Bin Misdan danterdakwa membrikan 1 (satu) buah mercon bantingan ataupun bondettersebut;Bahwa saksi mau menerima 1 (satu) buah mercon bantingan ataupunbondet dari terdakwa Abuasan Baydhowi Bin Misdan karena

bersama dengan istrinya yang akan membeliperhiasan, kemudian terdakwa Abuasan Baydhowi Bin Misdanmenemui saksi dirumah dan mengatakan mempunyai mercon/bondet,sehingga saksi memintanya dan terdakwa Abuasan Baydhowi BinMisdan memberikan 1 (satu) buah mercon bantingan ataupun bondettersebut kepada saksi secara cumaCuma;Bahwa pada saat itu terdakwa Abuasan Baydhowi Bin Misdan hanyamembawa 1 (satu) buah mercon bantingan ataupun bondet danmemberikan 1 (satu) buah mercon bantingan ataupun bondet kepadasaksi

terdakwa Abuasan Baydhowi Bin Misdanmemberikan mercon/bondet secara cumacuma.Bahwa dapat saksi jelaskan, dimana berdasarkan keteranganterdakwa Abuasan Baydhowi Bin Misdan ketika memberi mercon /bondet, dimana cara kerja dari mercon bantingan/bondet tersebutapabila lobang botolnya ditutup lalu dibanting dan apabila berbenturandengan benda lain maka mercon bantingan/bondet tersebut akanmeledak dan akan menghancurkan benda apa saja yang berbenturanlangsung dengan mercon bantingian/bondet tersebut;Bahwa

mercon bantingan/bondet tersebut berbentuk bulat yang adatutupnya terbungkus isolasi wama putin apabila lobang tersebutditutup dan dibenturkan dengan benda lainnya maka akan meledak,dan saksi simpan mercon bantingan/bondet tersebut untuk jaga diri,walaupun saksi tidak memiliki musuh, namun saksi menyimpan untukberjagajaga saja apabila ada pelaku pencurian/perampok;Bahwa mercon bantingan/bondet tersebut saksi simpan di atas bufet/lemari di ruang keluarga;Bahwa mercon bantingan/bondet tersebut tidak

Menetapkan barang bukti berupa : Seperangat alat pembuat petasan, 1,5 Kg obat petasan, 500 (lima ratus) biji klongsongan dan 25 (dua puluh lima) Sumbu mercon dirampas untuk dimusnahkan ;

informasi dari masyarakat jika terdakwa sering membuat petasan/ merconmaka pada waktu dan tempat sebagaimana tersebut diatas, saksi M.Taufiqurahmandan saksi M.Zakhi (keduanya petugas Polisi) mendatangi rumah terdakwa didaerahDsn.Plosokerep Ds.Dengkol Kec.SingosariKab.Malang, dan langsung dilakukanpenggeledahan rumah dan badan pada terdakwa ;Bahwa saat dilakukan penggeledahan rumah ditemukan barang bukti berupa,seperangkat alat pembuat petasan, 1,5Kg obat petasan, 500 biji klongsongan dan 25metersumbu mercon

mnegaku tidak mempunyai ijin dari Pemerintah dan maksudterdakwa membuat petasan tersebut adalah untuk mendapatkan keuntungan, yang mana caramempbuat petasan tersebut adalah, pertama terdakwa membuat kelongsongan/klontongyang terbuat dari kertas Koran,buku dan kertas semen kemudian ujungnya ditutupdengan menggunakan kertas, setelah tertutup lalu dimasukkan obat dansumbunya.sedangkan alatalat lain yang digunakan oleh terdakwa untukmenyempurnakan hasil rakitan petasannya adalah, kertas,lem glukol, obat mercon

DaruratNo. 12 tahun 1951.Menimbang, bahwa atas surat dakwaan tersebut terdakwa menyatakan telahmengerti dan terdakwa tidak akan mengajukan keberatan atas dakwaan Penuntut Umumtersebut ;Menimbang, bahwa selanjutnya Penuntut Umum di persidangan mengajukan barangbukti berupa : Seperangat alat pembuat petasan, 1,5 Kg obat petasan, 500 (lima ratus) bijiklongsongan dan 25 (dua puluh lima) Sumbu mercon ;Menimbang, bahwa selanjutnya di persidangan telah diperiksa saksisaksi yangdiajukan oleh penuntut Umum

Zakhi telah melakukan penangkapan terhadap terdakwaberdasarkanimformasi dari masyarakat disekitar rumah terdakwa, jika terdakwa adalah pembuatpetasan jenis mercon, yang kemudian ditindak lanjuti dengan melakukan penangkapanterdakwa dirumahnya di Dusun Benel, Desa Dengkol, Kecamatan Singosari,Kabupaten Malang ;e Bahwa pada saat dilakukan penggeledahan badan dan rumah terhadap diri terdakwadiketemukannya barang bukti berupa Seperangat alat pembuat petasan, 1,5 Kg obatpetasan, 500 (lima ratus) biji

Setelan berjarak kurang lebih 100 (Seratus) meter,terdakwa memutar balik arah sepeda motor untuk menghampiri ketiganya,dan berhenti di samping kanan anak korban SULTAN ANAS PRATAMA.Kemudian terdakwa bertanya dengan nada membentak menggunakankalimat Opo duwe mercon? (Apakah punya petasan?), sehinggamengakibatkan anak korban SULTAN ANAS PRATAMA merasa ketakutan,lalu memasukkan handphone tersebut ke saku celana bagian belakangsebelah kanan.

Setelan berjarak kurang lebih 100 (Seratus) meter,terdakwa memutar balik arah sepeda motor untuk menghampiri ketiganya,dan berhenti di samping kanan anak korban SULTAN ANAS PRATAMA.Kemudian terdakwa bertanya menggunakan kalimat Opo duwe mercon?(Apakah punya petasan?), sehingga anak korban SULTAN ANAS PRATAMAmemasukkan handphone tersebut ke saku celana bagian belakang sebelahkanan.

(Apakah kamu punya mercon?)

Setelah berjarak kuranglebin 100 (seratus) meter, terdakwa memutar balik sepeda motoruntuk menghampiri Anak Korban dan temanteman, lalu terdakwaberhenti disamping Anak Korban dan bertanya dengan nadamembentak Opo duwe mercon? (Apakah kamu punya mercon?)

Setelah berjarak kurang lebin 100 (Seratus) meter,terdakwa memutar balik sepeda motor untuk menghampiri AnakKorban Sultan Anas Pratama, lalu terdakwa berhenti disamping AnakKorban Sultan Anas Pratama dan bertanya dengan nada membentakOpo duwe mercon? (Apakah kamu punya mercon?)

penadahan, sebagaimana dalam dakwaan tunggal Penuntut Umum;

Bahan peledak jenis mercon warna abu-abu yang dimasukkan kedalam 4 (empat) buah plastik, masing-masing plastik seberat + 1 (satu) ons;b. Belerang berwarna kuning yang dimasukkan kedalam 8 (delapan) bungkus plastik, masing-masing plastik seberat + 3 (tiga) ons; c. Potasium berwarna putih yang dimasukkan kedalam 8 (delapan) bungkus plastik, masing-masing plastik seberat + 1 kg (satu kilogram);d.

Berawal pada hari Senin tanggal 06 Juni 2016 sekira pukul 18.00 Wib PolresMagelang Kota menerima informasi dari masyarakat memberitahukan adaseseorang memperjualbelikan bahan peledak jenis obat mercon, yangditindaklanjuti dengan dilakukannya penyelidikan oleh beberapa anggotaPolres Magelang Kota antara lain atas nama FITRA ARBI, DAVID RIYANTO,dan ARIF YULIANTO.

Team Reskrim Polres Magelang Kota antara lain ARIF YULIANTOdan DAVID RIYANTO menindaklanjutinya dengan melakukan penyelidikandan pada hari yang sama sekira pukul 22.00 Wib berhasil mengamankanseseorang yang diduga memperjualbelikan bahan peledak jenis obatmercon beserta barang bukti berupa obat mercon dan bahanbahanpembuatan obat mercon dirumahnya di Dusun Jati Lor Rt. 02/ 05 DesaTonoboyo, Bandongan, Magelang;Bahwa setelah dilakukan interogasi terhadap Terdakwa didapatkanketerangan darinya, Terdakwa

FITRA ARBI danDAVID RIYANTO menindaklanjutinya dengan melakukan penyelidikan danpada hari yang sama sekira pukul 22.00 Wib berhasil mengamankanseseorang yang diduga memperjualbelikan bahan peledak jenis obatmercon beserta barang bukti berupa obat mercon dan bahanbahanHalaman 9 dari 21 Putusan Nomor 158/Pid.Sus/2016/PN Mkdpembuatan obat mercon dirumahnya Dusun Jati Lor Rt. 02/ 05 DesaTonoboyo, Kecamatan Bandongan, Kabupaten Magelang;Bahwa setelah dilakukan interogasi terhadap Terdakwa didapatkanketerangan

ARIF YULIANTOdan FITRA ARBI menindaklanjuti dengan melakukan penyelidikan dan padahari yang sama sekira pukul 22.00 Wib berhasil mengamankan seseorangyang diduga memperjualbelikan bahan peledak jenis obat mercon besertabarang bukti berupa obat mercon dan bahanbahan pembuatan obatmercon dirumahnya Dusun Jati Lor Rt. 02/ 05 Desa Tonoboyo, KecamatanBandongan, Kabupaten Magelang;Bahwa setelah dilakukan interogasi didapatkan keterangan, Terdakwabernama PATONY RAGIL SAPUTRA Alias TONY Bin SAMSURI dan

Brom berwarna abuabu yang dimasukkan kedalam 8 (delapan) bungkusplastik, masingmasing plastik seberat + 2 (dua) ons;e. 1 (satu) Handphone merk CROSS warna hitam silver dengan nomor kartu085643249006;f. 2 (dua) buah bagor plastik bekas beras bulog;Bahwa Terdakwa mendapatkan barangbarang yang terkait bahan peledakjenis obat mercon berupa Bahan peledak jenis mercon warna abuabu,Belerang berwarna kuning, Potasium berwarna putih, dan Brom berwarna abuabu dengan cara membeli dari teman Terdakwa atas nama

bahwa petasan/mercon tersebutmengandung Potasium Khlorat (KCL O83), Nitrat Stronsium, dan Sulfur ataubelerang, dan bahan tersebut merupakan bahan pembuat petasan termasukdalam kategori bahan peledak berkekuatan rendah (low explosive) namuntetap berbahaya bagi manusia, serta dalam hal ini petasan/mercon tersebutmasuk dalam kriteria BOM (bahan peledak yang dikemas serta dilengkapidengan sistem penyalaan);Bahwa terdakwa RUDIANTO Als ATO Anak Dari BUN CHI THIN menerima,menyerahkan, menguasai, mMembawa

tersebut tergolong bahan peledak;Bahwa barang bukti berupa petasan/mercon mengandung PotasiumKhlorat (KCL O3), Nitrat Stronsium, dan Sulfur atau belerang,Bahwa petasan/mercon tersebut merupakan bahan pembuat petasantermasuk dalam kategori bahan peledak berkekuatan rendah (lowexplosive) namun tetap berbahaya bagi manusia, serta dalam hal inipetasan/mercon tersebut masuk dalam kriteria BOM (bahan peledak yangdikemas serta dilengkapi dengan sistem penyalaan).Bahwa menurut sepengetahuan saksi yang berhak

Sumbu mercon dibuat dari bahan potasiumkhlorat dan arang. Bahan isian mercon terjadi karena bahan peledakterkena api sehingga timbul reksi atau terbakar dengan kecepatan yangtinggi dan terjadi di dalam media yang tertutup (Selongsong petasanyang ditutup tanah liat pada bagian bawah dan atas tertutup dengantekukan kertas) sehingga timbul ledakan.

tersebuttelah dilakukan pemeriksaan oleh unit Jibom Batalyon B Pelopor Brimob PoldaKalimantan Barat dan diperoleh keterangan bahwa petasan/mercon tersebutmengandung Potasium Khlorat (KCL O83), Nitrat Stronsium, dan Sulfur ataubelerang, dan bahan tersebut merupakan bahan pembuat petasan termasukdalam kategori bahan peledak berkekuatan rendah (low explosive) namun tetapberbahaya bagi manusia, serta dalam hal ini petasan/mercon tersebut masukdalam kriteria BOM (bahan peledak yang dikemas serta dilengkapi

Sumbu mercon dibuat dari bahan potasium khlorat danarang.