Ditemukan 705 data
Guntur Wibowo, S.H
Terdakwa:
Anwar Somali Bin Alm Nanang
92 — 29
Bahwa Terdakwa telah tidak sengaja lalai mengendari mobil elf barbekdengan kecepatan tinggi dan terdakwa menggaruk kaki yang gatal lalumobil elf barbek yang dikendarai terdakwa tersebut telah mengakibatkankecelakaan yang menyebabkan saudara SUMARNA (pedagan tahuasongan) telah tergencet mobil elf barbek yang mengakibatkan saudaraSumarna meninggal dunia dan menabrak saksi SRI NURYATIN yangmengalami luka dan menabrak paga dan mobil lancer dan cefiro;2.
saat itu cerah siang hari, keadaanjalan lurus mendatar setelah melewati tikungan kanan, jalur jalan 2 (dua)arah dengan permukaan badan jalan beraspal hotmixed kering mendatardan arus lalu lintas relatif sedang, terdakwa pada saat itu mengemudikankendaraan dengan kecepatan 60 70 km/jam dengan menggunakan gigiperseneling 4, dimana terdakwa saat sedang mengemudikan kendaraanmerasakan gatal pada bagian punggung kaki terdakwa dan terdakwa karenakelalaiannya tanpa memperhatikan situasi jalan mencoba menggaruk
156 — 48
/PN.Sbgsentuhan pada badan seseorang seperti menendang, memukul, menggaruk, menusuk,mendorong, menjatuhkan, dimana perbuatan materiil tersebut menimbulkan rasa sakitatau luka.
69 — 6
Mot.badan orang lain yang dengan sendirinya menimbulkan akibat sakit atau lukapada badan orang itu, misalnya memukul, menendang, menggaruk, menusukatau mengiris dengan alat tajam.
113 — 70
UndangUndang maupun Yurisprudensitidak memberikan batasan yang jelas tentang definisi dari penganiayaan.Namun berdasarkan doktrin dalam llmu Pengetahuan tentang Hukum Pidana,penganiayaan memiliki pengertian adanya perbuatan pelaku yang dilakukandengan sengaja untuk menimbulkan rasa sakit atau luka kepada seseorang.Kesengajaan disini merupakan suatu bentuk kehendak atau tujuan dariterdakwa yang dapat disimpulkan dari sifat perbuatan materiil berupa sentuhanpada badan seseorang seperti menendang, memukul, menggaruk
52 — 14
Kesengajaan disini merupakan suatu bentukkehendak atau tujuan dari terdakwa yang dapat disimpulkan dari sifat perbuatan materiilberupa sentuhan pada badan seseorang seperti menendang, memukul, menggaruk,menusuk, mendorong, menjatuhkan, dimana perbuatan materiil tersebut menimbulkanrasa sakit atau luka.
71 — 3
Kesengajaan disinimerupakan suatu bentuk kehendak atau tujuan dari Terdakwa yang dapatdisimpulkan dari sifat perbuatan materiil berupa sentuhan pada badanseseorang seperti menendang, memukul, menggaruk, menusuk, mendorong,menjatuhkan, dimana perbuatan materiil tersebut menimbulkan rasa sakit atauluka.
25 — 5
Dalam hal ini harus ada sentuhan pada badan orang lain yang dengansendirinya menimbulkan akibat sakit atau luka pada orang lain, misalnya memukul,menendang, menggaruk, menusuk atau mengiris dengan alatalat tajam. Disamping itu,seperti mendorong, memegang dengan keras, menjatuhkan, merupakan juga perbuatanbersifat materiil yang termasuk kualifikasi penganiayaan, apabila akibat rasa sakit atauluka timbul sebagai tujuan ; Menimbang, bahwa berdasarkan keterangan saksi Nurli Br Gultom, Hj.
AGUS ADI ATMAJA, SH
Terdakwa:
SUPIAN ALS ANON
47 — 17
Dalam hal ini harus ada sentuhan pada badanorang lain yang dengan sendirinya menimbulkan akibat sakit atau lukapada badan orang itu, misalnya memukul, menendang, menggaruk,menusuk atau mengiris dengan alatalat tajam. Disamping itu, sepertimendorong, memegang dengan keras, menjatuhkan, merupakan jugaperbuatan bersifat materiil yang termasuk kwalifikas! penganiayaan,apabila akibat rasa sakit atau Iluka timbul sebagai tujuan.
54 — 19
Kemudiansaudara ARDI bangun dan mau memukul terdakwa tapi tidak kena dan malahSaudara ARDI langsung menggaruk (mencakar) terdakwa di bagian wajah,sehingga selanjutnya terdakwa hendak membalas memukul lagi Saudara ARDInamun terdakwa langsung dipeluk istri tersangka dari belakang dan pada saatitu HARVING, ESTER melerai, dan saudara ARDI mencakar lagi dan kena didada dan sampai kalung Rosario terdakwa putus dan baju robek.
53 — 9
Kesengajaan disinimerupakan suatu bentuk kehendak atau tujuan dari Terdakwa yang dapatdisimpulkan dari sifat perbuatan materiil berupa sentuhan pada badanseseorang seperti menendang, memukul, menggaruk, menusuk, mendorong,menjatuhkan, dimana perbuatan materiil tersebut menimbulkan rasa sakit atauluka.
81 — 7
Kesengajaan disini merupakan suatu bentuk kehendak atau tujuan dariTerdakwa yang dapat disimpulkan dari sifat perbuatan materiil berupa sentuhan pada badanseseorang seperti menendang, memukul, menggaruk, menusuk, mendorong, menjatuhkan,dimana perbuatan materiil tersebut menimbulkan rasa sakit atau luka.
1.FENY ALVIONITA, S.H.
2.EDWIN B. TUMUNDO, S.H., M.H.
Terdakwa:
LEDYA OKTAVIANE PANGASIH alias LEDI
53 — 10
Terdakwa sempat menunjuk wajahnya sambilmengatakan apa ibu pemau dan saat itu korban menampar tanganterdakwa dan menarik rambut terdakwa, dan terdakwa langsungmendorongnya dengan kedua tangan terdakwa sampai korban langsungtersungkur dan terjatuh dimana korban membentur kaki meja yangterpasang, dan saat korban terjatuh saat itu terdakwa mendekat dankorban menarik pakaian terdakwa sambil menggaruk terdakwa, dimanasaat itu terdakwa langsung menarik rambutnya dan kemudian datangbapak Deki, Felix dan
116 — 32
Dalam hal imi harus ada sentuhan pada badan orang lain yang dengansendirinya menimbulkan akibat sakit atau luka pada orang lain, misalnya memukul,menendang, menggaruk, menusuk atau mengiris dengan alatalat tajam.
32 — 9
Yurisprudensi tidak memberikan batasan yang jelas tentang definisidari Penganiayaan, namun demikian berdasarkan doktrin dalam Ilmu Pengetahuan tentangHukum Pidana, maka Penganiayaan memiliki pengertian adanya perbuatan Pelaku yangdilakukan dengan sengaja untuk menimulkan rasa sakit atau luka kepada seseorang.Kesengajaan disini merupakan suatu bentuk kehendak atau tujuan dari Terdakwa yang dapatdisimpulkan dari sifat perbuatan materiil berupa sentuhan pada badan seseorang sepertimenendang, memukul, menggaruk
Yurisprudensi tidak memberikan batasan yang jelas tentang definisidari Penganiayaan, namun demikian berdasarkan doktrin dalam Ilmu Pengetahuan tentangHukum Pidana, maka Penganiayaan memiliki pengertian adanya perbuatan Pelaku yangdilakukan dengan sengaja untuk menimbulkan rasa sakit atau luka kepada seseorang.Kesengajaan disini merupakan suatu bentuk kehendak atau tujuan dari Terdakwa yang dapatdisimpulkan dari sifat perbuatan materiil berupa sentuhan pada badan seseorang sepertimenendang, memukul, menggaruk
21 — 3
Dalam hal ini harus ada sentuhan pada badan orang lain yang dengansendirinya menimbulkan akibat sakit atau luka pada orang lain, misalnya memukul,menendang, menggaruk, menusuk atau mengiris dengan alatalat tajam.
DUDDY SUDIHARTO, SH
Terdakwa:
JEJEN ZAENAL FACHMI bin H. AMANG MAMAN Alm
69 — 14
Dalam hal ini harus ada sentuhan padabadan orang lain yang dengan sendirinya menimbulkan akibat sakit atau lukapada badan orang itu, misalnya memukul, menendang, menggaruk, menusukatau mengiris dengan alat tajam.
56 — 3
Kesengajaan disini merupakan suatu bentuk kehendak atau tujuandari Terdakwa yang dapat disimpulkan dari sifat perbuatan materiil berupasentuhan pada badan seseorang seperti menendang, memukul, menggaruk,menusuk, mendorong, menjatuhkan, dimana perbuatan materiil tersebutmenimbulkan rasa sakit atau luka.
58 — 8
Dalam hal ini harus ada sentuhanpada badan orang lain yang dengan sendirinya menimbulkan akibat sakit atauluka pada badan orang lain itu, misalnya memukul, menendang, menggaruk,menusuk atau mengiris dengan alatalat tajam. Disamping itu mendorong,memegang degan keras, menjatuhkan merupakan juga perbuatan bersifatmeteriil yang termasuk dalam kwalifikasi penganiayaan, apabila akibat rasasakit atau luka timbul sebagai tujuan.
67 — 28
untukmembuka celana nya;Bahwa saksi tidak pernah melihat saksi korban membuka celananya dikamarterdakwa;Bahwa pada saat terdakwa tidur didalam kamarnya saksi juga tidur sedangkansaksi korban bermain sendiri;Bahwa saksi tidak ada melihat Terdakwa memasukkan jarinya kedalamkemaluan saksi korban Silvi dan saksi juga tidak ada melihat TerdakwaTERDAKWA memeluk saksi korban;Bahwa saksi korban pernah mengatakan kepada saksi bahwa saksi korbantakut melihat wajah terdakwa;Bahwa pada saat itu saksi korban ada menggaruk
kemaluannya yang menurutsaksi korban kemaluannya gatal tetapi saksi korban tidak ada mengatakanpenyebabnya;Bahwa menurut saksi baru sekali itu saja saksi korban kemaluannya terasagatal dan saksi korban juga tidak pernah mengeluh kalau kemaluannya terasasakit;Bahwa kemaluan saksi korban terasa gatal pada siang hari dan saat itu saksikorban menggunakan celana bermotif bolabola;Bahwa pada saat menggaruk kemaluannya yang gatal saksi korban sendiriyang membuka dan memakai celananya sendiri;Bahwa terdakwa
74 — 2
Kesengajaan disini merupakansuatu. bentuk kehendak atau tujuan dari Terdakwa yang dapatdisimpulkan dari sifat perobuatan materii berupa sentuhanpada badan seseorang seperti menendang, memukul, menggaruk,menusuk, mendorong, menjatuhkan, dimana perbuatan materiitersebut menimbulkan rasa sakit atau luka.