Ditemukan 13127 data
19 — 9
keluarga, rumah tangga yang bahagia dan kekalberdasarkan Ketuhanan Yang Maha Esa ;Menimbang, bahwa hakekat dan tujuan perkawinan Kompilasi HukumIslam menyatakan sebagai berikut :Pasal 2 ;Perkawinan menurut hukun Islam adalah pernikahan, yaitu akadyang sangat kuat atau mitssagan ghalidzan untuk mentaatiperintah Allah dan melaksanakannya merupakan ibadahPasal 3;Perkawinan bertujuan untuk mewujudkan kehidupan rumahtangga yang sakinah, mawaddah, dan rahmah ;Menimbang, bahwa pertimbangan di atas merupakan cita
Keadaan itumenunjukkan bahwa keharmonisan kehidupan rumah tangga Penggugat danTergugat telah rusak, ikatan batin mereka telah terkoyak, dan tidak adaharapan lagi untuk rukun sebagai suami istri dalam sebuah kehidupan rumahtangga ;Menimbang, bahwa bila salah satu atau kedua belah pihak sudahkehilangan rasa cinta dan kasih sayangnya, maka cita ideal bagi suatukehidupan rumah tangga tersebut tidak akan pernah menjadi kenyataan bahkankehidupan rumah tangga itu akan menjadi belenggu kehidupan bagi keduanya
16 — 1
mungkin dapat mewujudkan tujuan perkawinan itu sendiri dan apabila rumahtangga tetap dipertahankan akan mendatangkan madharat yang lebih besar, dengandemikian maka perceraian adalah solusi yang terbaik untuk mengakhiri perselisihanrumah tangga;Menimbang bahwa berdasarkan pertimbangan pertimbangan sebagaimanatersebut di atas, Majelis Hakim menilai kehidupan rumah tangga Penggugat denganTergugat sudah sangat sulit didamaikan lagi, jika perkawinan tersebut tetapdipertahankan maka tidak akan tercapai cita
cita dan tujuan perkawinan yaknikehidupan rumah tangga yang sakinah mawadah wa rahmah;Menimbang bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut di atas alasan gugatanPenggugat telah memenuhi unsur unsur yang terkandung dalam Pasal 39 ayat 2Undang Undang Nomor 1 Tahun 1974, jo Pasal 19 huruf (f) Peraturan PemerintahNomor 9 Tahun 1975, dan Kompilasi Hukum Islam Pasal 116 huruf (f) secarayuridis Penggugat yang mohon agar perkawinannya diceraikan dari Tergugat dapatdikabulkan;Menimbang bahwa oleh karena perceraian
12 — 1
Apabila salah satu pihaksudah kehilangan rasa cinta dan kasih sayangnya,maka cita cita ideal dalam kehidupan rumah tangga yaknimembentuk rumah tangga sakinah, mawaddah, warahmah tidakakan pernah menjadi kenyataan bahkan kehidupan rumah tanggaitu. akan menjadi belenggu kehidupan bagi kedua belah pihak.Oleh karenanya MajelisHakim menilai bahwa perceraian merupakan solusi dan atau17jalan yang terbaik bagi Penggugat dan Tergugat untukmengakhiri perselisihan dan pertengkaran diantara keduanya;Menimbang
14 — 6
Cita cita tersebut hanya bisatercapai jika jiwa dan raga menyatu dalam ruang dan waktu yang sama.
12 — 11
Cita cita tersebut hanya bisatercapai jika jiwa dan raga menyatu dalam ruang dan waktu yang sama.
14 — 1
mungkin dapat mewujudkan tujuan perkawinan itu sendiri dan apabila rumahtangga tetap dipertahankan akan mendatangkan madharat yang lebih besar, dengandemikian maka perceraian adalah solusi yang terbaik untuk mengakhiri perselisihanrumah tangga;Menimbang bahwa berdasarkan pertimbangan pertimbangan sebagaimanatersebut di atas, Majelis Hakim menilai kehidupan rumah tangga Penggugat denganTergugat sudah sangat sulit didamaikan lagi, jika perkawinan tersebut tetapdipertahankan maka tidak akan tercapai cita
cita dan tujuan perkawinan yaknikehidupan rumah tangga yang sakinah mawadah wa rahmah;Menimbang bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut di atas alasan gugatanPenggugat telah memenuhi unsur unsur yang terkandung dalam Pasal 39 ayat 2Undang Undang Nomor 1 Tahun 1974, jo Pasal 19 huruf (f) Peraturan PemerintahNomor 9 Tahun 1975, dan Kompilasi Hukum Islam Pasal 116 huruf (f) secarayuridis Penggugat yang mohon agar perkawinannya diceraikan dari Tergugat dapatdikabulkan;Menimbang bahwa oleh karena perceraian
20 — 19
Maha Esa ;Menimbang, bahwa hakekat dan tujuan perkawinan Kompilasi HukumIslam menyatakan sebagai berikut :Pasal 2 ;Perkawinan menurut hukun Islam adalah pernikahan, yaitu akadyang sangat kuat atau mitssaqan ghalidzan untuk mentaatiperintah Allah dan melaksanakannya merupakan ibadahPasal 3;Perkawinan bertujuan untuk mewujudkan kehidupan rumahtangga yang sakinah, mawaddah, dan rahmah ;halaman 10 dari 14 halaman Putusan Nomor 38 / Pdt.G/ 2020/ PA DpsMenimbang, bahwa pertimbangan di atas merupakan cita
Keadaan itu menunjukkan bahwa keharmonisan kehidupan rumahtangga Penggugat dan Tergugat telah rusak, ikatan batin mereka telahterkoyak, dan tidak ada harapan lagi untuk rukun sebagai suami istri dalamsebuah kehidupan rumah tangga ;Menimbang, bahwa bila salah satu atau kedua belah pihak sudahkehilangan rasa cinta dan kasih sayangnya, maka cita ideal bagi suatukehidupan rumah tangga tersebut tidak akan pernah menjadi kenyataan bahkankehidupan rumah tangga itu akan menjadi belenggu kehidupan bagi keduanya
12 — 1
mungkin dapat mewujudkan tujuan perkawinan itu sendiri dan apabila rumahtangga tetap dipertahankan akan mendatangkan madharat yang lebih besar, dengandemikian maka perceraian adalah solusi yang terbaik untuk mengakhiri perselisihanrumah tang a;Menimbang bahwa berdasarkan pertimbangan pertimbangan sebagaimanatersebut di atas, Majelis Hakim menilai kehidupan rumah tangga Penggugat denganTergugat sudah sangat sulit didamaikan lagi, jika perkawinan tersebut tetapdipertahankan maka tidak akan tercapai cita
cita dan tujuan perkawinan yaknikehidupan rumah tangga yang sakinah mawadah wa rahmah;Menimbang bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut di atas alasan gugatanPenggugat telah memenuhi unsur unsur yang terkandung dalam Pasal 39 ayat 2Undang Undang Nomor 1 Tahun 1974, jo Pasal 19 huruf (f) Peraturan PemerintahNomor 9 Tahun 1975, dan Kompilasi Hukum Islam Pasal 116 huruf (f) secarayuridis Penggugat yang mohon agar perkawinannya diceraikan dari Tergugat dapatdikabulkan;Menimbang bahwa oleh karena perceraian
63 — 12
Oktober 1958 No. 25 yang dibuat dihadapan NotarisOng Kiem Lian, SH dan telah beberapa kali mengalami perubahan yang terakhirberdasarkan Akta Pernyataan Keputusan Rapat tanggal 8 Maret 2013 No. 17 yangdibuat dihadapan Notaris Diana Nainggolan SH ;Bahwa maksud dan tujuan didirikannya Yayasan Seri Amal adalah mewujudkan citacita pendiri dengan pengupayakan pelayanan berdasarkan kasih Allah danpersaudaraan sejati yang bergerak dalam bidang pendidikan, sosial, kemanusiaandan keagamaan sebagai wujud nyata cita
cita pendiri memajukan dan meningkatkanharkat dan martabat manusia ;Bahwa atas maksud dan tujuan sebagaimana diuraikan diatas Penggugat telahmendirikan dan menyelenggarakan lembaga pendidikan dan pengajaran diantaranyaSekolah Taman kanak kanak (TK) yang dikenal dengan TK Fajar, Sekolah LanjutanTingkat Pertama (SLTP) yang dikenal dengan SMP Putri Cahaya, SekolahMenengah Umum (SMU) yang dikenal dengan SMA Cahaya dan SMK St.
15 — 1
dipertahankan akan mendatangkan madharat yang lebih besar, dengandemikian maka perceraian adalah solusi yang terbaik untuk mengakhiri perselisihanrumah tang &@ajMenimbang bahwa berdasarkan pertimbangan pertimbangan sebagaimanatersebut di atas, Majelis Hakim menilai kehidupan rumah tangga Penggugat denganTergugat sudah sangat sulit didamaikan lagi, jika perkawinan tersebut tetapPutusan No : 1581/Pdt.G/2013/PA.Wsb, Tgl. 28 Oktober 2013, Halaman 14 dari 15 halamandipertahankan maka tidak akan tercapai cita
cita dan tujuan perkawinan yaknikehidupan rumah tangga yang sakinah mawadah wa rahmah;Menimbang bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut di atas alasan gugatanPenggugat telah memenuhi unsur unsur yang terkandung dalam Pasal 39 ayat 2Undang Undang Nomor 1 Tahun 1974, jo Pasal 19 huruf (f) Peraturan PemerintahNomor 9 Tahun 1975, dan Kompilasi Hukum Islam Pasal 116 huruf (f) secarayuridis Penggugat yang mohon agar perkawinannya diceraikan dari Tergugat dapatdikabulkan;Menimbang bahwa oleh karena perceraian
15 — 9
koma satu )sudah sepantas nya Terdakwa MUHAMMAD RIDHO di hukum dengan Pasalyang sebagai Pengguna.Bahwa selain argumentasi hukum diatas, kami penasehat hukum terdakwamerasa keberatan atas tuntutan dan putusan Majelis Hakim tingkat pertamayang terlalu berat dirasakan oleh Terdakwa, sebab secara pisikologis hukum Hukum bukanlah bersifat balas dendam melainkan bersifat memberi pelajarankepada terdakwa, agar terdakwa lebih teliti dalam setiap perbuatannya,apalagi terdakwa masih muda dan masih mempunyai cita
cita yang baik,bukan untuk dihukum seberatberatnya dalam perkara nomor =;1269/Pid.Sus/2018/PNKis.Berdasarkan alasanalasan sebagaimana yang telah dikemukakandiatas, dengan segala kerendahan hati memohon kehadapan Yang MuliaMajelis Hakim Pengadilan Tinggi Medan yang memeriksa, mengadili danmemutus perkara ini pada pemeriksaan di tingkat banding kiranya berkenanuntuk mengambil suatu putusan hukum yang amarnya berbunyi sebagaiberikut :1.
15 — 1
permohonan pemohon konpensi;
- Menetapkan memberi izin kepada pemohon konpensi (Miftakhul Huda bin Darsi) untuk menjatuhkan talak satu terhadap termohon konpensi (Fitriyani binti Cahyono) di hadapan sidang Pengadilan Agama Kendal;
- Mengabulkan gugatan penggugat rekonpensi untuk sebagian;
- Menetapkan hadhanah (hak asuh) anak yang bernama Pramita Cita
Andira binti Miftakhul Huda, lahir pada tanggal 16 Desember 2010 (umur 9 tahun), kepada penggugat rekonpensi;
- Menghukum tergugat rekonpensi untuk menyerahkan anak yang bernama Pramita Cita Andira binti Miftakhul Huda, lahir pada tanggal 16 Desember 2010 (umur 9 tahun) kepada penggugat rekonpensi;
- Menghukum tergugat rekonpensi untuk membayar kepada penggugat rekonpensi berupa :
Dalam Rekonpensi :
- Muth berupa uang sejumlah Rp 15.000.000,- (lima belas juta rupiah);- Nafkah anak yang bernama Pramita Cita Andira binti Miftakhul Huda, lahir pada tanggal 16 Desember 2010 (umur 9 tahun) setiap bulan sejumlah Rp 700.000,- (tujuh ratus ribu rupiah) sampai dengan anak tersebut dewasa atau 21 tahun;
5.
21 — 10
oonennnne= Pengadilan Negeri Stabat yang mengadili perkaraperkara pidana denganacara pemeriksaan Biasa pada peradilan tingkat pertama telah menjatuhkanputusan sebagai berikut dalam perkaranya Terdakwa; Nama : AZE ALVERA KETARENaliasAZAI;Tempat Lahir : NamuTrasiUmur/ tanggal lahir : 20 tahun / 10 September1993;Jenis Kelamin : Lakilaki;Kebangsaan : Indonesia;Tempat Tinggal : Dusun Sumber DadiDesa PurwobinangungKec Sei Bingei KabLangkat;Agama Slat fase esereseee needPekerjaan : Tidakbekerja; Tesrelakgwa Cita
30 — 9
Cita (P), umur 11 tahun, 2. Esa (P), umur 5tahun;4. Bahwa sejak Bulan Mei 2019 rumah tangga Penggugat dengan Tergugat mulaitidak harmonis dan sering terjadi pertengkaran dan perselisihan yangdisebabkan oleh halhal berikut:a. Tergugat sering bermain judi dan tidak mau beribadah dan ketikadinasehati Tergugat selalu marahmarah;b. Keluarga Tergugat sering ikut campur dalam urusan rumah tanggaPenggugat, dan Tergugat lebin percaya keluarga nya sendiridibandingkan Penggugat;c.
10 — 5
Bahwa Penggugat merasa rumah tangga Penggugatdengan Tergugat sudah tidak dapat dibina dandipertahankan lagi, sehingga untuk mencapaicita cita rumah tangga bahagia dan sejahteralahir bathin tidak akan mungkin lagi terwujud,karena itu) Penggugat memilih perceraian sebagaijalan. terakhir untuk mengatasi kemelut rumahtangga Penggugat dengan Tergugat ;8. Bahwa berdasarkan alasanalasan tersebut diatas, maka Penggugat mohon kiranya PengadilanAgama Poso Cq.
39 — 14
- Menyatakan Tergugat yang telah dipanggil secara resmi dan patut untuk menghadap di persidangan, tidak hadir;
- Mengabulkan gugatan Penggugat secara verstek untuk sebagian;
- Menjatuhkan talak satu ba'in sughro Tergugat(Medy Albar Suhartanto bin Muhar Mala) terhadap Penggugat (Cita Anastia Pratiwi binti Edi Sumarno);
- Menetapkan anak yang bernama Adhyatama Alfarizki Ilyas bin Medy Albar Suhartanto, laki-laki, lahir tanggal
92 — 27
MENGADILI:
- Menyatakan Anak Denil telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Tanpa Hak Membawa Senjata Tajam;
- Menjatuhkan pidana kepada Anak Denil oleh karena itu dengan pidana pembinaan dalam lembaga selama 6 (enam) bulan di Yayasan Insan Cita Bina Jl.
29 — 24
Yang Maha Esa ;Menimbang, bahwa hakekat dan tujuan perkawinan Kompilasi HukumIslam menyatakan sebagai berikut :Pasal 2 ;halaman 9 dari 13 halaman Putusan Nomor 180/ Pdt.G/ 2021/ PA DpsPerkawinan menurut hukun Islam adalah pernikahan, yaitu akadyang sangat kuat atau mitssaqan ghalidzan untuk mentaatiperintah Allah dan melaksanakannya merupakan ibadahPasal 3;Perkawinan bertujuan untuk mewujudkan kehidupan rumahtangga yang sakinah, mawaddah, dan rahmah ;Menimbang, bahwa pertimbangan di atas merupakan cita
Keadaan itu menunjukkan bahwa keharmonisan kehidupan rumahtangga Penggugat dan Tergugat telah rusak, ikatan batin mereka telahterkoyak, dan tidak ada harapan lagi untuk rukun sebagai suami istri dalamsebuah kehidupan rumah tangga ;Menimbang, bahwa bila salah satu atau kedua belah pihak sudahkehilangan rasa cinta dan kasih sayangnya, maka cita ideal bagi suatukehidupan rumah tangga tersebut tidak akan pernah menjadi kenyataan bahkankehidupan rumah tangga itu akan menjadi belenggu kehidupan bagi keduanya
24 — 8
Hakim mengesampingkanpihak yang menjadi penyebab terjadinya perselisihan dan pertengkaran tersebuttetapi Majelis Hakim hanya memandang bagaimana keadaan rumah tanggaPenggugat dan Tergugat itu sendiri, hal ini sesuai sesuai dengan YurisprudensiMahkamah Agung Republik Indonesia antara lain Nomor 38.K/AG/1990 tanggal 5Oktober 1991 dan Nomor 266.K/AG/1993 tanggal 25 Juni 1994;Menimbang, bahwa Majelis berpendapat ikatan perkawinan yang telahrapuh antara Penggugat dengan Tergugat meniscayakan terabainya cita
cita luhurperkawinan dan apabila dipertahankan menciptakan ketidaknyamanan dankezhaliman yang nyata dalam rumah tangga keduanya.
16 — 2
Apabila salah satu pihaksudah kehilangan rasa cinta dan kasih sayangnya,maka cita cita ideal dalam kehidupan rumah tangga yaknimembentuk rumah tangga sakPEREMPUAN LAINh, mawaddah,warahmah tidak akan pernah menjadi kenyataan bahkankehidupan rumah tangga itu akan menjadi belenggu kehidupan17bagi kedua belah pihak.