NGENANG BINTI MASSU

NGENANG BINTI MASSU;Tempat lahir : Cambaya;Umur/tanggal lahir : 46 Tahun/20 Mei 1967;Jenis kelamin : Perempuan;Kebangsaan : Indonesia;Tempat tinggal : Dusun Cambaya Desa JenetallasaKecamatan Palangga Kabupaten Gowa;Agama > Islam;Pekerjaan : bu Rumah TanggaTerdakwa ditahan dalam tahanan Rumah Tahanan Negara oleh:1. Penyidik dilakukan penahanan sejak tanggal 29 Agustus 2013 sampaidengan 17 September 2013;2.

NGENANG BINTI MASSU pada hari Rabutanggal 28 Agustus 2013 sekitar pukul 16.00 WITA atau setidaktidaknya padasuatu wakitu pada tahun 2013, bertempat di rumah tersangka di DusunCambaya Desa JeNetallasa Kabupaten Gowa atau setidaktidaknya pada suatutempat yang masuk dalam wilayah hukum pengadilan negeri sungguminasa,Halaman 2 dari 21 Putusan Nomor 302/Pid.B/2013/PN.SUNGGtanpa mendapat ijin, dengan sengaja menawarkan atau memberi kesempatankepada Khalayak umum untuk bermain judi atau dengan sengaja turut

NGENANG BINTI MASSUsebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal 303 ayat (1) Ke2KUHPidana;SUBSIDAIR:Bahwa ia Terdakwa NAIMA DG.

NGENANG BINTI MASSU sebagaimanadiatur dan diancam pidana dalam Pasal 303 bis ayat (1) Ke2 KUHPidana;LEBIH SUBSIDAIR:Bahwa ia Terdakwa NAIMA DG.

NGENANG BINTI MASSU sebagaimanadiatur dan diancam pidana dalam Pasal 303 bis ayat (1) Ke1 KUHPidana;Menimbang, bahwa atas dakwaan Penuntut Umum tersebut Terdakwamenyatakan telah mengerti dan menyatakan tidak mengajukan Keberatan(Eksepsi) atas dakwaan tersebut;Menimbang, bahwa untuk membuktikan dakwaannya Penuntut Umumtelah mengajukan Saksisaksi sebagai berikut:1.

Ngenang, dkk lawan- Poasi, dkk

NGENANG,2. SIRAJUDDIN BIN JUMALLANG,3. JUMAHAN BIN JUMALLANG 4.

NGENANG, SIRAJUDDIN, JUMAHAN, dan GANNAmerupakan keponakan DG. SOMPO;Bahwa DG. SOMPO dan POASI merupukan sepupu 1 (satu) kali,dimana ibu DG. SOMPO dengan bapak POASI bersaudara kandung;Bahwa BINARTI merupakan anak POASI;Bahwa ABD.

NGENANG tidak jelas statushubungan hukumnya untuk dijadikan sebagai ahli waris JUMALLANG BINLAIHI karena UMMI DG. NGENANG hanya salah seorang ahli waris penggantidari ibunya yang bernama LIPO DG. RANNU Binti JUMALLANG;Menimbang, bahwa terhadap eksepsi tersebut, Majelis Hakimberpendapat untuk mengetahui apakah Para Penggugat khususnya Pengugat UMMI DG.

NGENANG;2. SIRAJUDDIN BIN JUMALLANG;3. JUMAHANG BIN JUMALLANG;4. GANNA BIN JUMALLANG;Keempat orang anak tersebut adalah ahli waris dari mendiangJUMALLANG BIN LAIHI, dan dikuatkan pula dengan keterangan saksi ParaTergugat yaitu RABI BINTI NANGKE yang menerangkan bahwa JUMALLANGBIN LAIHI memiliki 4 (empat) orang anak, dimana salah seorang anaknyabernama LIPO sudah meninggal dunia, dan UMMI DG.

NGENANG adalahanak dari LIPO, hal mana telah diakui pula atau setidaktidaknya tidakdisangkal oleh Para Tergugat di dalam jawabannya, dengan demikian adalahbenar Para Penggugat merupakan ahli waris dari JUMALLANG BIN LAIHI;Menimbang, bahwa selanjutnya kini dipertimbangkan pokokpermasalahan utama perkara a quo sebagai berikut;Ad.1.

UMMI dg NGENANG, DKK VS POASI, DKK

PUTUSANNomor 2117 K/Pdt/2015DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANGMAHA ESAMAHKAMAH AGUNGmemeriksa perkara perdata dalam tingkat Kasasi telah memutus sebagai berikut dalamperkara:UMMI dg NGENANG, bertempat tinggal di Rappokaleleng,Kelurahan Tamallayang, Kecamatan Bontonompo, KabupatenGowa;SIRAJUDDIN BIN JUMALLANG, bertempat tinggal diRappokaleleng, Kelurahan tTamallayang, KecamatanBontonompo, Kabupaten Gowa;JUMAHAN' BIN JUMALLANG, bertempat tinggal diRappokaleleng, Kelurahan tTamallayang, KecamatanBontonompo

Maka dengan demikian gugatan Penggugatdemi hukum harus dinyatakan tidak dapat diterima.Bahwa didalam gugatan Penggugat pada dalil nomor 2, didalilkan bahwaPenggugat nomor 1 atau Ummi dg Ngenang telah mendalilkan danmengakui dirinya sebagai isteri dari Jumallang bin Laihi. Padahal antaraPenggugat nomor 1 dengan Jumallang bin Laihi bukanlah suami isteri danPenggugat bukan pula ibu dari Penggugat nomor Il, Ill, IV, melainkanPenggugat Nomor 1 adalah anak dari orang yang bernama Pr.

apabila Pengadilan tidak berwenang atau melampaui bataswewenangnya, sebagaimana yang dimaksud dalam Pasal 30 UndangUndangNomor 14 Tahun 1985 tentang Mahkamah Agung sebagaimana telah diubahdengan UndangUndang Nomor 5 Tahun 2004 dan perubahan kedua denganUndangUndang Nomor 3 Tahun 2009;Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan di atas, ternyata putusanJudex Facti dalam perkara ini tidak bertentangan dengan hukum dan/atauundangundang, maka permohonan kasasi yang diajukan oleh Para PemohonKasasi: UMMI dg NGENANG

Ngenang

Kemudian Saksi USMAN membawa ke 12(dua belas) Pekerja Migran Indonesia Illegal tersebut ke Pulau SeribuKelurahan Ngenang Kecamatan Nongsa Kota Batam ;Bahwa sekira pukul 15.45 WIB, Saksi USMAN yang menahkodai 1 (satu) unitSpeed Boat kayu tanpa nama warna kuning bermesin tempel merk Yamaha 1x 40 PK dengan membawa 12 (dua belas) Migran Indonesia Illegal tiba diPelantar Pulau Seribu Kelurahan Ngenang Kecamatan Nongsa Kota Batamyang jaraknya tidak jauh atau + (lima puluh meter) dari tempat penampunganPekerja

Sus/2019/PN BtmKayu tanpa nama warna kuning bermesin tempel merk Yamaha 1 x 40 PKberangkat dari Pulau Seribu Kelurahan Ngenang Kecamatan Nongsa Batammenuju ke rumah Saksi MAHADI yang berada di Teluk Nipah Telaga PunggurKota Batam.

Sus/2019/PN BtmKelurahan Ngenang Kecamatan Nongsa Batam atau pada posisi koordinat1 02 152 U 104 09 310 T ;Bahwa pada saat dilakukan pemeriksaan di sebuah rumah tempatpenampungan yang berada di Pulau Seribu Kelurahan Ngenang Kec.Nongsa Batam selaku Nakhoda dan pemilik 1 (Satu) unit Speedboat kayutanpa nama bermesin tempel merk Yamaha 1 x 40 PK adalah saudaraUSMAN ;Bahwa 1 (satu) unit Speedboat kayu tanpa nama bermesin tempel merkYamaha 1 x 40 PK di pergunakan oleh saudar USMAN untuk menjemput 12(

Ngenang Kec. Nongsa KotaBatam Prov. Kepri adalah : Menarik tali atau membantu mengikat tali 1 (Satu)unit Speedboat kayu tanpa nama bermesing tempel merk Yamaha 1 x 40 PKyang membawa 12 (dua belas) orang Pekerja Migran Indonesia Illegal padasaat tiba atau akan sandar di Pulau Seribu Kel. Ngenang Kec.

Ngenang Kec. Nongsa KotaBatam dan Membantu mengawasi 12 (dua belas) orang Pekerja MigranIndonesia Ilegal di tempat penampungan yang berada di Pulau Seribu Kel.Ngenang Kec.

Ngenang, Kec. Nongsa Kota Batam;2. Membantu mengarahkan 12 (dua belas) orang Pekerja Migran IndonesiaIllegal tersebut menuju ke tempat penampungan yang berada di PulauSeribu, Kel. Ngenang, Kec. Nongsa Kota Batam;3. Membantu mengawasi 12 (dua belas) orang Pekerja Migran Indonesia Illegaldi tempat penampungan yang berada di Pulau Seribu, Kel. Ngenang, Kec.Nongsa Kota Batam;4.

Ngenang, Kec. Nongsa Kota Batamsudah + 8 (delapan) bulan atau sejak februari 2018;Bahwa sepengetahuan saksi, pemilik tempat penampungan Pekerja MigranIndonesia Illegal yang berada di Pulau Seribu, Kel. Ngenang, Kec. Nongsa Kota Batam tersebut adalah sdr. USMAN yang dipakai oleh sdr. BODEX;Bahwa sepengetahuan saksi, sdr. BODEX memakai tempat penampunganPekerja Migran Indonesia Illegal yang berada di Pulau Seribu, Kel. Ngenang,Kec. Nongsa Kota Batam milik sdr.

Ngenang Kec.

PDM 566/Euh.2/Batam/11/2018 sebagai berikut :PertamaBahwa Terdakwa USMAN Bin HAMZAH, pada hari Kamis tanggal 18Oktober 2018 sekira pukul 19.00 WIB WIB. atau setidaktidaknya pada waktulain yang masih dalam bulan Oktober 2018, setidaktidaknya pada suatu waktudalam tahun 2018, bertempat di sebuah rumah penampungan yang berada diPulau Seribu Kelurahan Ngenang Kecamatan Nongsa atau Perairan NongsaBatam atau setidaktidaknya pada tempat lain yang masih termasuk dalamdaerah hukum Pengadilan Negeri Batam,

Orangperseorangan dalam ketentuan ini antara lain calo atau individu yang tidakmemiliki Kewenangan untuk menempatkan Pekerja Migran Indonesia, perbuatanmana dilakukan oleh Terdakwa dengan caracara antara lain sebagai berikut : Bahwa mulamula pada hari Kamis tanggal 18 Oktober 2018 sekira pukul19.00 WIB pada saat melakukan patroli rutin Abk Kapal Patroli PolisiBaladewa 8002 Ditpolair Korpolairud Baharkam Polri melakukanpemeriksaan di sebuah rumah penampungan yang berada di Pulau SeribuKelurahan Ngenang

DELIMA PENJAITAN Koordinator P4TKI menerangkan, menurutpendapat ahli berdasarkan Undang undang Nomor 18 Tahun 2017 tentangPerlindungan Pekerja Migran Indonesia Pasal 69, Orang perseorangandilarang melaksanakan penempatan pekerja migran Indonesia oleh karenaMAHADI Als BODEX, USMAN Bin HAMZAH, ANUS, PET SJIN Als ALEX danABDUL BASIR Bin ABDUL JALAL yang menempatkan 12 (dua belas) orangPekerja Migran Indonesia di sebuah mushola yang tidak digunakan lagi diPulau Seribu Kelurahan Ngenang Kecamatan Nongsa

informasi bahwa akan adabeberapa orang pekerja migran Indonesia yang akan berangkat ke Malaysiamelalui Pelabuhan yang di koordinir oleh agen penyalur TKI tidak resmidengan menggunakan passport ; Bahwa ketika Saksi tiba di kec ngenang disebuah rumah penampunganditemukan calon pekerja migran tersebut yang akan bekerja di Malaysiasebanyak 12(dua belas) orang calon pekerja migrant ; Bahwa Bahwa rumah tersebut milik Terdakwa sebagai tempat penampungancalon pekerja migrant dan ditemukan 1 (Satu) unit

Hendra Amd, di bawah sumpah pada pokoknya menerangkan sebagaiberikut : Bahwa Saksi merupakan Anggota Ditpolairud Polda Kepri yang melakukanpenyelidikan terhadap dugaan Tindak Pidana melaksanakan PenempatanPekerja Migran Indonesia untuk bekerja di Luar Negeri yang diketahui terjadipada hari Kamis tanggal 18 Oktober 2018 sekira pukul 19.00 WIB di PulauSeribu kep Ngenang Kecamatan Nongsa Kota Batam ;Halaman 9 dari 24 Putusan Nomor 1087/Pid.

Ngenang telah terbukti secara sah dan menyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Menjual minuman keras tanpa izin dari pihak yang berwenang;

Ngenang tersebut dengan pidana penjara selama 1 (satu) bulan;

PDM 567/Euh.2/Batam/11/2018 sebagai berikut :PertamaBahwa Terdakwa PET SJIN Als ALEX, pada hari Kamis tanggal 18Oktober 2018 sekira pukul 19.00 WIB atau setidaktidaknya pada waktu lainyang masih dalam bulan Oktober 2018, setidaktidaknya pada suatu waktudalam tahun 2018, bertempat di sebuah rumah penampungan yang berada diPulau Seribu Kelurahan Ngenang Kecamatan Nongsa atau Perairan NongsaBatam atau setidaktidaknya pada tempat lain yang masih termasuk dalamdaerah hukum Pengadilan Negeri Batam, yang

Orangperseorangan dalam ketentuan ini antara lain calo atau individu yang tidakmemiliki kKewenangan untuk menempatkan Pekerja Migran Indonesia, perbuatanmana dilakukan oleh Terdakwa dengan caracara antara lain sebagai berikut : Bahwa mulamula pada hari Kamis tanggal 18 Oktober 2018 sekira pukul19.00 WIB pada saat melakukan patroli rutin Abk Kapal Patroli PolisiBaladewa 8002 Ditpolair Korpolairud Baharkam Polri melakukanpemeriksaan di sebuah rumah penampungan yang berada di Pulau SeribuKelurahan Ngenang

Djoko Ari Hartono, di bawah sumpah pada pokoknya menerangkan sebagaiberikut : Bahwa Saksi merupakan Anggota Ditpolairud Polda Kepri yang melakukanpenyelidikan terhadap dugaan Tindak Pidana melaksanakan PenempatanPekerja Migran Indonesia untuk bekerja di Luar Negeri yang diketahui terjadipada hari Kamis tanggal 18 Oktober 2018 sekira pukul 19.00 WIB di ulauSeribu kep Ngenang Kec. Nongsa Kota Batam ;Halaman 8 dari 23 Putusan Nomor 1090/Pid.

Hendra AMD, di bawah sumpah pada pokoknya menerangkan sebagaiberikut : Bahwa Saksi merupakan Anggota Ditpolairud Polda Kepri yang melakukanpenyelidikan terhadap dugaan Tindak Pidana melaksanakan PenempatanPekerja Migran Indonesia untuk bekerja di Luar Negeri yang diketahui terjadipada hari Kamis tanggal 18 Oktober 2018 sekira pukul 19.00 WIB di ulauSeribu kep Ngenang Kec.

Nongsa Kota Batam ; Bahwa sebelumnya Saksi dan tim memperoleh informasi bahwa akan adabeberapa orang pekerja migran Indonesia yang akan berangkat ke Malaysiamelalui Pelabuhan yang di koordinir oleh agen penyalur TKI tidak resmidengan menggunakan passport ; Bahwa ketika Saksi tiba di Kecamatan ngenang disebuah rumahpenampungan ditemukan calon pekerja migran tersebut yang akan bekerja diMalaysia sebanyak 12(dua belas) orang calon pekerja migrant ;Halaman 9 dari 23 Putusan Nomor 1090/Pid.

Nongsa Kota Batam;Bahwa selanjutnya pada hari Rabu tanggal 27 November 2019 sekira pukul13.00 Wib terdakwa pergi ke Pulau Ngenang Belakang Kec. Nongsa KotaBatam dan sesampainya disana sekira pukul 14.00 Wib, pada saat terdakwamenunggu ABANG di tepi Pantai Pulai Ngenang Belakang Kec.

Nongsa Kota Batamkemudian saksi bersama rekan saksi menindak lanjuti informasi tersebut danpada hari rabu tanggal 27 November 2019 sekira pukul 14.00 Wib, saksibersama rekan saksi melihat orang sesuai ciri ciri yang diinformasikan yaituterdakwa sedang beridiri di tepi pantai pulau ngenang belakang Kec.

Nongsa Kota Batam;Bahwa keterangan terdakwa pada Bap perkara ini;Bahwa pada hari Rabu tanggal 27 November 2019 sekira pukul 14.00 WIBdiTepi Pantai Pulau Ngenang Belakang Kec.

Nongsa Kota Batam;Menimbang, bahwa selanjutnya pada hari Rabu tanggal 27 November2019 sekira pukul 13.00 Wib terdakwa pergi ke Pulau Ngenang Belakang Kec.Halaman 15 dari 19 Putusan Nomor 95/Pid.Sus/2020/PN.BtmNongsa Kota Batam dan sesampainya disana sekira pukul 14.00 Wib, pada saatterdakwa menunggu ABANG di tepi Pantai Pulai Ngenang Belakang Kec.

Ngenang) dengan seorang laki-laki bernama Sonang Dg. Beta yang dilaksanakan pada tanggal 1 Nopember 1984 dahulu di Bonto Baddo, Lingkungan Panjarungan, sekarang Bonto Baddo, Lingkungan Pangembang, Kelurahan Panrannuangku, kecamatan Polongbangkeng Utara, Kabupaten Takalar.3. Membebankan pemohon untuk membayar biaya perkara sejumlah Rp. 151.000,- (Seratus lima puluh satu ribu rupiah).

Ngenang, umur 59 tahun, agama Islam, pekerjaan tidak ada, pendidikan SLTA,bertempat tinggal di Bonto Baddo, Lingkugan Pangembang, KelurahanPanrannuangku, Kecamatan Polongbangkeng Utara, Kabupaten Takalar, selanjutnyadisebut Pemohon.Pengadilan Agama tersebut;Telah memeriksa berkas perkara;Telah mendengar pihak Pemohon;Telah memperhatikan bukti surat dan mendengar keterangan saksisaksi.TENTANG DUDUK PERKARANYAMenimbang, bahwa Pemohon dalam surat permohonannya bertanggal 20 April 2011,yang terdaftar

Ngenang) dengan seorang lakilaki bernama Sonang Dg.

Ngenang, yang telah bermeterai cukup dan distempel pos telah dicocokkandengan aslinya ternyata cocok, oleh ketua majelis diberi kode P.3.Bahwa selain bukti tertulis tersebut, Pemohon juga mengajukan bukti dua orang saksi yangpada pokoknya memberikan keterangan dibawah sumpah masingmasing :Saksi ke satu : Lesse Dg. Ngepe bin Manyingari Dg.

Ngenang menjadi kepala keluarga.Menimbang, bahwa kedua orang saksi Pemohon telah memberikan kesaksian secara terpisahdan dibawah sumpah dan keterangannya saling bersesuaian antara satu dengan yang lainnya sertatelah memenuhi syarat formil dan materil suatu pembuktian saksi, sehingga kesaksiannya dapatditerima dan dipertimbangkan sebagai alat bukti yang sah dalam perkara aquo, yang padapokoknya bahwa saksisaki tersebut hadir dan melihat langsung peristiwa pernikahan antaraPemohon dengan seorang lakilaki

Ngenang) dengan seorang lakilaki bernama Sonang Dg. Beta yang dilaksanakan pada tanggal 1 Nopember 1984 dahulu diBonto Baddo, Lingkungan Panjarungan, sekarang Bonto Baddo, Lingkungan Pangembang,Kelurahan Panrannuangku, Kecamatan Polongbangkeng Utara, Kabupaten Takalar.3.

ANAK, umur 15 tahunBahwa setelah akad nikah Penggugat dengan Tergugat hidup bersamasebagai suamiistri dengan bertempat tinggal di Pulau Ngenang, No.26,RT.004, RW.001, Kelurahan Ngenang, Kecamatan Nongsa, Kota Batam;Bahwa sejak bulan Januari tahun 2013, kehidupan rumah tanggaPenggugat dengan Tergugat tidak ada ada permasalaahan ataupunpertengkaran.

Tergugat pergi dari rumah pamit untuk bekerja di Kota Batamnamun pada bulan Januari tahun 2013 sejak kepergiannya tersebut,Tergugat tidak pernah pulang ke pulau ngenang, tidak pernah memberikabar dan tidak pernah memberi nafkah wajib kepada Penggugat,sedangkan Tergugat juga tidak meninggalkan barangbarang berhargasebagai ganti nafkah Penggugat;Bahwa sekarang ini Tergugat tidak diketahui lagi tempat tinggalnya yangjelas dan pasti diwilayah republic Indonesia, kKeberadaan Tergugat sudahdicari akan

Membebankan biaya perkara menurut hukum;Subsidair :Apabila Majelis Hakim berpendapat lain, mohon putusan yang seadiladilnya;Bahwa, bersamaan dengan surat gugatan tersebut, Penggugatmengajukan Surat Keterangan Nomor 02/NGN/ SKG/II/2017 yang dikeluarkanoleh Lurah Ngenang, Kecamatan Nongsa,Kota Batam, bertanggal 20 Maret2017, yang pada pokoknya menjelaskan bahwa Tergugat tidak diketahuialamatnya dengan jelas dan pasti, baik di dalam maupun di luar wilayahRepublik Indonesia;Bahwa, pada hari persidangan

tidak pernah hadir dipersidangan, maka ketentuan mengenai mediasi sebagaimana yang diaturdalam Peraturan Mahkamah Agung Republik Indonesia Nomor 01 Tahun 2016Tentang Prosedur Mediasi di Pengadilan, tidak dapat dilaksanakan;Menimbang, bahwa yang menjadi alasan pokok Penggugatmengajukan gugatan perceraian ini adalah karena sejak bulan Januari 2013,Tergugat pergi dari rumah dengan izin kepada Penggugat untuk bekerja di KotaBatam namun sejak kepergiannya tersebut, Tergugat tidak pernah pulang kepulau ngenang

PUTUSANNomor XXX/Pdt.G/2021/PA.BtmDEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESAPengadilan Agama Batam yang memeriksa dan mengadili perkara tertentupada tingkat pertama, dalam persidangan Hakim Majelis telah menjatuhkanputusan dalam perkara Cerai Gugat, antara :PENGGUGAT, tempat tanggal lahir, Ngenang, 29 April 1991, umur 29 tahun,jenis kelamin Perempuan, warga negara Indonesia, NIK :XXXXXXXXX, agama Islam, pendidikan SLTP, pekerjaanibu rumah tangga, tempat tinggal di Kota Batam, sebagaiPenggugat

Bahwa setelah nikah antara Penggugat dengan Tergugat pernah tinggaldi Pulau Ngenang yang beralamat di Ngenang, RT 003, RW 001,Kelurahan Ngenang, Kecamatan Nongsa, Kota Batam ;. Bahwa selama pernikahan antara Penggugat dengan Tergugat telahhidup rukun sebagaimana layaknya suami istri dan sudah dikaruniai 2(dua) orang anak yang bernama ;a. ANAK I, Perempuan, Tempat dan Tanggal Lahir, Batam, 09052014,Umur 6 Tahun ;b. ANAK Il, Perempuan, Tempat dan Tanggal Lahir, Ngenang, 10122018, Umur 2 Tahun ;.

Bahwa setelah kepergian Tergugat dari rumah, Penggugat sudahberusaha menelpon nomor Tergugat namun sudah tidak aktif kembaili.Sampai saat ini Tergugat tidak pernah ada kabar beritanya dan tidakdiketahui keberadaan nya dengan jelas dan pasti di wilayah NegaraRepublik Indonesia (ghoib) sesuai surat keterangan ghoib nomor:07/NGN/SKG/III/2021 tanggal 25 Maret 2021 yang dikeluarkan olehKelurahan Ngenang, Kecamatan Nongsa, Kota Batam.7.

perdamaian dan mediasi tidak dapatdilaksanakan karena Tergugat tidak pernah hadir di persidangan;Bahwa selanjutnya pemeriksaan perkara dilakukan dalam sidang tertutupuntuk = umum kemudian dibacakan surat gugatan PenggugatXXX/Pdt.G/2021/PA.Btm, tanggal 29 Maret 2021, yang maksud dan isinya tetapdipertahankan oleh Penggugat dengan tambahan keterangan bahwakeberadaan Tergugat sudah tidak diketahui lagi, sebagaimana SuratKeterangan Nomor 07/NGN/SKG/III/2021, tanggal 25 Maret 2021 yangdikeluarkan oleh Lurah Ngenang

saksi secara materil saling bersesuaian satu sama lain danrelevan dengan dalildalil yang hendak dibuktikan oleh Penggugat serta tidakada halangan diterimanya kesaksian para saksi tersebut, maka kedua saksitersebut telah memenuhi syarat formil dan materil sehingga keterangan keduasaksi tersebut memiliki Kekuatan pembuktian yang dapat diterima;Menimbang, bahwa berdasarkan keterangan 2 ( dua ) orang saksi, dandiperkuat dengan Surat Keterangan Nomor : 07/NGN/SKG/III/2021, yangdikeluarkan oleh Lurah Ngenang

Ngenang.

Ngenang, ketiga yaitu antara Penggugat dan Tergugat telahhidup berpisah dan atau tidak berada dalam satu tempat kediaman bersamayang sudah berlangsung selama kurang lebih 18 tahun dan tidak salingmenghiraukan lag;Menimbang, bahwa ketiga substansi tersebut di atas, telah menunjukkanadanya suatu keadaan atau kondisi yang tidak harmonis lagi dalam kehidupanrumah tangga Penggugat dan Tergugat, keadaan dan kondisi tersebut telahtergambar dari adanya percekcokan dan pertengkaran yang terus menerus danberpisahnya

Ngenang, maka hal itulah yang dinilai telahmenjadi pemicu terjadinya disharmonisasi atau ketidakrukunan dalam rumahtangga Penggugat dan Tergugat;Menimbang, bahwa usaha majelis hakim dalam rangka untuk menyatukankembali rumah tangga Penggugat dengan Tergugat, tidak mendapatkan responpositif dari Penggugat, maka dengan kenyataan ini, Penggugat telah tidak inginlagi mempertahankan keutuhan rumah tangganya dengan Tergugat, makamajelis hakim menilai bahwa unsur tidak ada harapan (ekspektasi) bagi suamiistri

tanggapanPenuntut Umum yang pada pokoknya tetap pada pembelaannya semula;Menimbang, bahwa Terdakwa diajukan ke persidangan oleh PenuntutUmum didakwa berdasarkan surat dakwaan sebagai berikut:Bahwa ia terdakwa DEKI HARTONO Alias DIKI bersamasama saksiAYUN KURNIAWAN Alias AYUN (dilakukan penuntutan secara terpisah) padahari Rabu tanggal 30 Januari 2019 sekira pukul 16.00 Wib atau setidaktidaknyadalam bulan Januari Tahun 2019 atau setidaktidaknya dalam tahun 2019,bertempat di PT ARMINDO PRIMA Kelurahan Ngenang

ARMINDO PRIMA yangberada di Kelurahan Ngenang Kecamatan Nongsa Kota Batam, kemudianterdakwa mengajak saksi AYUN KURNIAWAN dengan mengatakan Ayokkita ambil lalu terdakwa dan saksi AYUN KURNIAWAN memasuki GudangBahan Peledak melalui Samping pagar kawat besi setelan masuk terdakwamemanjat tiang besi penangkal petir sedangkan saksi AYUN KURNIAWANmenunggu di bawah tiang besi lalu terdakwa menarik Kabel Tembagahingga terlepas dari tiang besi dan menjatuhkan ke tanah, setelah ituterdakwa turun dari tiang

Ngenang Kec.Nongsa Kota Batam, yang baru diketahui terjadi pada hari Rabu tanggal30 Januari 2019 sekira pukul 16.00 Wib sesuai dengan laporan polisiyang dibuat di Polsek Nongsa oleh siaks SUSILO HARYONO serta yangsaksi maksud pencurian tersebut dilakukan secara bersamasama. Bahwa kedua terdakwa melakukan pencurian tersebut untuk dijual danuangnya untuk keperluan seharihari.

Bahwa yang melakukan tindak pidana pencurian di Gudang bahanpeledak pulau momoi kel Ngenang Kec Nongsa tersebut adalah terdakwadengan adek terdakwa yang bernama saksi AYUN KURNIAWAN Als AYUN. Bahwa barang yang terdakwa ambil dengan adek kandung terdakwaadalah barang berupa kabel tembaga, penangkal petir, dan kabel listrik. Bahwa barang yang terdakwa ambil bersama saksi AYUN tersebutberupa satu gulung kabel tembaga, dua buah besi penangkal petir dan satugulung kabel listrik.

ARMINDO PRIMA yang berada diKelurahan Ngenang Kecamatan Nongsa Kota Batam; Bahwa kemudian terdakwa mengajak saksi AYUN KURNIAWAN denganmengatakan Ayok kita ambil lalu terdakwa dan saksi AYUN KURNIAWANmemasuki Gudang Bahan Peledak melalui samping pagar kawat besi setelahmasuk terdakwa memanjat tiang besi penangkal petir sedangkan saksi AYUNKURNIAWAN menunggu di bawah tiang besi lalu terdakwa menarik KabelTembaga hingga terlepas dari tiang besi dan menjatuhkan ke tanah; Bahawa setelah itu terdakwa

NGENANG terbangun kemudian ayam danitik tersebut dipatahkan lehernya dan membuangnya disekitar rumah AHMAD DG. BANTANG, kemudian keempatnya menujukios SULTAN DG. NGALLE dan saat hendak membuka gembok kiostersebut ternyata beberapa warga sudah mengepung Terdakwadan ketiga temannya, seketika mereka berempat lari kearahselatan kampung menuju arah rumah korban JASSA DG. NUNTUNGdan tetap dikejar oleh warga, sedang JASSA DG.

NGENANG terbangun kemudian ayam danitik tersebut dipatahkan lehernya dan membuangnya disekitarrumah AHMAD DG. BANTANG, kemudian keempatnya menuju kiosSULTAN DG. NGALLE dan saat hendak membuka gembok kiostersebut ternyata beberapa warga sudah mengepung Terdakwadan ketiga temannya, seketika mereka berempat lari kearahselatan kampung menuju arah rumah korban JASSA DG. NUNTUNGdan tetap dikejar oleh warga, sedang JASSA DG.

PENETAPANNomor XXX/Pdt.G/2020/PA.BtmaDEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESAPengadilan Agama Batam yang memeriksa dan mengadili perkara tertentupada tingkat pertama, dalam persidangan Hakim Majelis telah menjatuhkanpenetapan dalam perkara Cerai Gugat antara:PENGGUGAT, Tempat /tanggal lahir : Pulau Ngenang 01 Februari 1975,NIK : Warga Negara : Indonesia, Agama : Islam,Pendidikan : SLTA, Pekerjaan : Pengurus Rumah Tangga,Alamat : Batam, Dalam hal ini memberikan kuasa khususkepada BAMBANG

KonsultanHukum dari Kantor Hukum BAMBANG DARMAJI,SH &PARTNERS yang beralamat di Komplek Regency ParkBlok IV No. 49 Kelurahan Kampung Pelita KecamatanLubuk Baja Kota Batam, berdasarkan surat kuasa khususNo.Reg. 085 / SK/BD&P/V/2020 tertanggal 15 Mei 2020,yang terdaftar di Kepaniteraan Pengadilan Agama Batamdengan Register Nomor 267/SK/V1I/2020/PA.Btm, tanggal11 Juni 2020. sebagai Penggugat;melawanTERGUGAT, Umur : 59 Tahun,agama : Islam,Pendidikan : SLTA,Pekerjaan : Wiraswasta , Tempat/ Tanggal Lahir : Ngenang

PENETAPANNomor XXXX/Pdt.G/2020/PA.BtmDEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESAPengadilan Agama Batam, yang memeriksa dan mengadili perkaratertentu pada tingkat pertama dalam persidangan Majelis Hakim, telahmenjatuhkan putusan sebagai berikut dalam perkara cerai gugat, antara:Penggugat, tempat /tanggal lahir Pulau Ngenang 01 Februari 1975, NIKXXXX, warga Negara Indonesia, agama Islam,pendidikan SLTA, pekerjaan Ibu Rumah Tangga, alamat,XXXX, Kecamatan Nongsa Batam, BAMBANGDARMAJI, S.H, Advokat

dan Konsultan Hukum dariKantor Hukum BAMBANG DARMAJI,SH & PARTNERSyang beralamat di Komplek Regency Park Blok IV No. 49Kelurahan Kampung Pelita Kecamatan Lubuk Baja KotaBatam, Selanjutnya disebut sebagai Penggugat .melawanTergugat, Umur 59 Tahun, agama Islam, Pendidikan SLTA, PekerjaanWiraswasta, Tempat / Tanggal Lahir Ngenang, 10 Januari1961 alamat, XXXX Kota Batam, selanjutnya di sebutsebagai Tergugat;Pengadilan Agama tersebut;Telah membaca berkas perkara;Telah mendengar keterangan Penggugat dan

Ngenang binti Muh. Yusuf Dg. Rate);

SAKSI 1 PENGGUGAT, Agama Islam, Pekerjaan Ibu Rumah Tangga,Tempat Tinggal di Ngenang (Rumah Ibu Suminah), RT.003, RW.001,Kelurahan Ngenang, Kecamatan Nongsa, Kota Batam di bawahsumpahnya memberikan keterangan sebagai berikut:Bahwa saksi kenal dengan Penggugat bernama PENGGUGAT danTergugat bernama TERGUGAT karena saya adalah Ibu KandungPenggugat;Bahwa hubungan antara Penggugat dan Tergugat adalah suamiistri, menikah di Kota Batam, pada bulan Juli 2013;Bahwa setelah menikah Penggugat dan Tergugat membina

SAKSI 2 PENGGUGAT, Umur 23 tahun, Agama Islam, Pekerjaan Buruh,tempat tinggal di Ngenang (Rumah Ibu Suminah), RT.003, RW.001,Kelurahan Ngenang, Kecamatan Nongsa, Kota Batam di bawahsumpahnya memberikan keterangan sebagai berikut:Bahwa saksi kenal dengan Penggugat bernama PENGGUGAT danTergugat bernama TERGUGAT karena saksi adalah adik KandungPenggugat;Bahwa hubungan antara Penggugat dan Tergugat adalah suamiistri, menikah di Kota Batam, sekitar 14 (empat belas) tahun lalu;Bahwa setelah menikah Penggugat