MENGADILI: - Menerima permohonan banding dari Jaksa Penuntut Umum;- Mengubah Putusan Pengadilan Negeri Kefamenanu Nomor 16/Pid.B/2016/PN Kfm., tanggal 8 Juni 2016 yang dimohonkan banding tersebut sekedar mengenai pidana yang dijatuhkan kepada Terdakwa, sehingga amar selengkapnya berbunyi sebagai berikut:1.

Bahwa Penuntut Umum memaksakan diri menggunakan 1 (satu) alatbukti yaitu keterangan Terdakwa yang telah mengaku jujur dalampersidangan sehingga melanggar azas minimum pembuktian;Bahwa Penuntut Umum tidak dapat membuktikan unsurunsur Pasal338 KUHP;Menimbang, bahwa atas Tuntutan Pidana dari Jaksa PenuntutUmum, selanjutnya Majelis Hakim Pengadilan Negeri Kefamenanu telahmenjatuhkan Putusan Nomor 16/Pid.B/2016/PN Kfm., tanggal 8 Juni 2016,yang amarnya berbunyi sebagai berikut:1.Menyatakan Terdakwa FERDINANDUS

/Pid.B/2016/PN Kfm., tanggal 8 Juni 2016 tersebut,Halaman 10 dari 20 Putusan Nomor 60/Pid/2016/PT KpgJaksa Penuntut Umum telah mengajukan permintaan banding pada hariRabu tanggal 8 Juni 2016 dihadapan Panitera Pengadilan NegeriKefamenanu, sesuai dengan Akta Pernyataan Banding Nomor 8/AktaPid/2016/PN Kfm;Menimbang, bahwa permintaan banding dari Jaksa PenunitutUmum telah diberitahukan oleh Jurusita pada Pengadilan NegeriKefamenanu dengan seksama kepada Terdakwa pada hari Rabu tanggal8 Juni 2016 sesuai

Kepaniteraan Pengadilan NegeriKefamenanu selama 7 (tujuh) hari, terhitung sejak tanggal 21 Juni 2016sampai dengan 27 Juni 2016 sebelum berkas perkara dikirim kePengadilan Tinggi Kupang sesuai dengan Surat Pemberitahuan untukmempelajari berkas perkara Nomor : W26U8/697/HN.01.04/IV/2016,tanggal 20 Juni 2016, akan tetapi Terdakwa tidak menggunakan haknyauntuk memeriksa dan mempelajari berkas perkara sesuai dengan BeritaAcara Tidak Mempergunakan Haknya Terdakwa Untuk MempelajariBerkas Perkara Nomor 16

/Pid.B/2016/PN Kfm, tanggal 28 Juni 2016 yangdibuat oleh Wakil Panitera Pengadilan Negeri Kefamenanu;Menimbang, bahwa oleh karena permintaan banding yang diajukanoleh Jaksa Penuntut Umum telah diajukan dalam tenggang waktu dan tataHalaman 11 dari 20 Putusan Nomor 60/Pid/2016/PT Kpgcara serta syaratsyarat yang ditentukan oleh UndangUndang Nomor 8Tahun 1981 tentang Hukum Acara Pidana (KUHAP), maka permintaanbanding tersebut secara formal dapat diterima;Menimbang, bahwa Jaksa Penuntut Umum dalam memoribandingnya

/Pid.B/2016/PN Kfm., tanggal 8 Juni 2016,beserta memori banding yang diajukan oleh Jaksa Penuntut Umum, makaMajelis Hakim Tingkat Banding berpendapat sebagai berikut:Menimbang, bahwa mengenai pertimbangan faktafakta hukumyang terungkap dipersidangan yang disimpulkan oleh Majelis HakimTingkat Pertama dalam putusannya ternyata telah didasarkan pada alatalat bukti yang diajukan oleh Jaksa Penunut Umum dipersidangan,sehingga Majelis Hakim Tingkat Banding berpendapat bahwa mengenaifaktafakta hukum yang

16/Pid.B/2016/PN Kfm

/Pid.B/2016/PN Kfm Bahwa setelah saksi tahu informasi tersebut lalu bapak Silfester Safeyang terlebih dahulu datang ke tempat kejadian Bahwa korban telah dimakamkan pada tanggal 7 Desember 2015; Bahwa yang saksi lihat tubuh korban terdapat banyak luka dibagiankepala sebelumnya setahu saksi korban dan terdakwa akurakur sajaatau tidak perna hada masalah; Bahwa korban punya kelainan jiwa atau gangguan kesehatan yakni giladan terkadang disaat korban tidak ada uang suka ribut atau sukaganggu orang lain

/Pid.B/2016/PN Kfm Bahwa saksi mengenal dan membenarkan barang bukti yangdiperlihatkan dipersidangan; Bahwa saksi pernah dimintai keterangan oleh penyidik dan dibuatkanberita acara pemeriksaan dan semua keterangan saksi tersebut adalahbenar;Menimbang, bahwa terhadap keterangan saksi tersebut, Terdakwamemberikan tanggapannya bahwa keterangan saksi benar;Menimbang, bahwa Terdakwa Ferdinandus Nep Akoit alias Ferdidipersidangan telah memberikan keterangan yang pada pokoknya sebagaiberikut:Bahwa terdakwa

Melakukan perbuatan pidana;Menimbang bahwa dalam tindak pidana tentunya harus ada subyekhukum yang melakukan suatu tindak pidana, baik itu orang perorangan sebagaiHalaman 26 dari 42 putusan nomor 16/Pid.B/2016/PN Kfm(naturlijkperson) ataupun subyek hukum korporasi atau badan hukum(rechtperson), sehingga dengan pengertian lain Tanpa pelaku tidak mungkinada tindak pidana (no actor no crime actions), melakukan perbuatan pidanamerupakan suatu perbuatan yang dilakukan oleh subyek hukum terhadap suatuketentuan

/Pid.B/2016/PN Kfm Perbuatan Terdakwa mengakibatkan korban Marselinus Lona Akoityang adalah kakak kandungnya meninggal dunia;Keadaan yang meringankan: Terdakwa belum pernah dijatuhi pidana penjara; Terdakwa mengakui terus terang perbuatannya sehingga lancarnyapersidangan; Terdakwa menyesal atas perbuatannya dan bersumpah/berjanji untuktidak mengulangi lagi kelak dikemudian hari;Menimbang, bahwa dengan memperhatikan halhal tersebut diatasmenurut Hakim Ketua dan Hakim Anggota I, pidana yang dijatunkan

EZRA SULAIMAN, SH.TTD GEDE ADI MULIAWAN, SH.M.Hum.Panitera Pengganti,TTDPETRONELA DIA ROHIHalaman 42 dari 42 putusan nomor 16/Pid.B/2016/PN Kfm