barang impor secara melawan hukum, yangdilakukan terdakwa dengan cara sebagai berikut :Bahwa pada waktu dan tempat tersebut diatas pada saat saksiCahyadi yusuf hidayat sedang bertugas mengawasi penumpang yangsedang mengantri di pintu keluar green chanel saksi Cahyadi yusufhidayat melihat tiga orang penumpang laki laki yang mencurigakansalah satunya adalah terdakwa, kemudian saksi Cahyadi yusuf hidayatmenyampaikan kepada saksi Davy Frederick Hutagalung yang pada saatitu. juga sedang berada di tumbang

alur yangditetapkan ;e Memberitahukan secara tertulis atau lisan terhadap barang bawaanpenumpang Memenuhi ketentuan larangan dan/ atau pembatasanimpor atas barang bawaan penumpang yang dibawanya ;e Membayar pungutan dalam rangka impor yang terutang atasbarang bawaan penumpang yang dibawanya ;PUTUSAN 221/PID.Sus/2011/PN.TNGe Bahwa berdasarkan penjelasan pasal 102 huruf e Undang Undang No. 17 tahun 2006 tentang perubahan atas Undang Undang nomor 10 tahun 1995 tentang kepabeanan yangdimaksud dengan menyembunyikan

barang impor secaramelawan hukum yaitu menyimpan barang ditempat yang tidakwajar dan atau dengan sengaja menutupi keberadaan barangtersebut, salah satunya dengan cara menyimpan barang impordi korset yang telah dimodifikasi sedemikian rupa kemudianmelekatkan korset tersebut di bagian tubuh lalu ditutupi olehpakaian sehingga keberadaan barang impor yang dibawapenumpang dengan tujuan untuk dibawa keluar dari kawasanpabean menjadi tidak diketahui petugas Bea dan Cukai.e Bahwa benar setiap barang yang

barang impor berupa 20 (dua puluh)PUTUSAN 221/PID.Sus/2011/PN.TNGbuah handphone merk "Blackberry" dengan cara dengan cara 10(sepuluh) buah disembunyikan di korset warna hitam merk RUNYANGyang dililitkan dipinggang, 1(satu) buah disembunyikan di deckerdilengan kanan, 1(satu) buah disembunyikan didecker lengan kid, 2(dua)buah disembunyikan didecker warna biru merek MAIKE SPORT NURSEdikaki kanan, dan 2(dua) buah disembunyikan didecker dikaki kid danjuga terdapat didalam koper dan tas kecil yang dibawa

Menyatakan Terdakwa GONG WEIJIAN, terbukti bersalahmelakukan tindak pidana "Menyembunyikan barang impor secaramelawan hukum " :2. Menjatuhkan Pidana kepada Terdakwa GONG WEJJIAN dengan pidanapenjara selama 1 (satu) tahun ;3. Menghukum pula terdakwa membayar denda sebesar Rp.50.000.000,(lima puluh juta rupiah) dengan ketentuan apabila denda tersebut tidakdibayar akan diganti dengan kurungan selama 1(satu) bulan ;4.

Menyatakan terdakwa ZHANG CHUNGUANG bersalah melakukantindak pidana menyembunyikan barang impor secara melawanhukum sebagaimana didakwakan pada dakwaan kedua2.

barang impor secaramelawan hukum yaitu menyimpan barang ditempat yang tidakwajar dan atau dengan sengaja menutupi keberadaan barangtersebut, salah satunya dengan cara menyimpan barang impordi korset yang telah dimodifikasi sedemikian rupa kemudianmelekatkan korset tersebut di bagian tubuh lalu ditutupi olehpakaian sehingga keberadaan barang impor yang dibawapenumpang dengan tujuan untuk dibawa keluar dari kawasanpabean menjadi tidak diketahui petugas Bea dane Bahwa benar setiap barang yang diimpor

Menyembunyikan barang Impor secara melawan hukum ;Ad. 1.

Unsur Menyembunyikan barang Impor secara melawanhukumBahwa yang dimaksud dengan menyembunyikan barang impor secaramelawan hukum yaitu menyimpan barang ditempat yang tidak wajar dan/atau dengan sengaja menutupi keadaan barang tersebut.

Menyatakan Terdakwa ZHANG CHUNGGUANG, terbukti bersalahmelakukan tindak pidana "Menyembunyikan barang impor secaramelawan hukum " :2. Menjatuhkan Pidana kepada Terdakwa ZHANG CHUNGGUANGdengan pidana penjara selama 1 (satu) tahun 2 (dua) bulan ;PUTUSAN 222/PID.Sus/2011/PN.TNG3. Menghukum pula terdakwa membayar denda sebesar Rp.50.000.000,(lima puluh juta rupiah) dengan ketentuan apabila denda tersebut tidakdibayar akan diganti dengan kurungan selama 1(satu) bulan ;4.

Menyembunyikan barang impor secara melawan hukum

PHANG CUI PHIN (Warga Negara Indonesia),mengeluarkan atau menyembunyikan barang impor berupa (satu) unitmobil Toyota Hilux Double Cab 2.5 L nomor Polisi : QTD 7693 dariDaerah Pabean yang belum diselesaikan kewajiban pebeannya dan tanpapersetujuan/pemberitahuan kepada Pejabat Kantor Bantu Pelayanan Beadan Cukai Nangah Badau (PLB Nangah Badau), paraTerdakwa........Terdakwa telah melakukan transaksi jual beli/gadai 1 (satu) unit mobil ToyotaHilux Double Cab 2.5 L nomor Polisi : QTD 7693 kepada saksi

dan sesuaipasal 84 ayat (2) KUHAP : Pengadilan negeri yang di dalam daerah hukumnyaterdakwa bertempat tinggal, ditempat ia diketemukan atau ditahan, hanya berwenangmengadiliperkara terdakwa tersebut, apabila tempat kediaman sebagian besar saksi yangdipanggil lebih dekat pada tempat pengadilan negeri itu dari pada tempat kedudukanpengadilan negeri di dalam daerahnya tindak pidana itu dilakukan, oleh karena itu makaPengadilan Negeri Sanggau berhak / berwenang memeriksa dan mengadili perkara yaitu,menyembunyikan

barang impor berupa (satu) unit mobil Toyota Hilux DoubleCab 2.5 L dengan nomor Polisi : QTD 7693 secara melawan hukum, perbuatanmana dilakukan oleh para terdakwa dengan caracara antara lain sebagai berikut : Bahwa terdakwa 1.

PHANG CUI PHIN (Warga Negara Indonesia),mengeluarkan atau menyembunyikan barang impor berupa (satu) unitmobil Toyota Hilux Double Cab 2.5 L nomor Polisi : QTD 7693 dariDaerah Pabean yang belum diselesaikan kewajiban pebeannya dan tanpapersetujuan/pemberitahuan kepada Pejabat Kantor Bantu Pelayanan Beadan Cukai Nangah Badau (PLB Nangah Badau), para Terdakwa telahmelakukan transaksi jual beli/gadai 1 (satu) unit mobil Toyota HiluxDouble Cab 2.5 L nomor Polisi : QTD 7693 kepada saksi IBRAHIMPIRAK di

(Sepuluh ribu rupiah);Menimbang, bahwa berdasarkan atas tuntutan tersebut, Pengadilan NegeriPontianak telah menjatuhkan putusan yang amarnya berbunyi sebagai berikut :1.Menyatakan terdakwa FRANS DARSONO tersebut di atas terbukti secara sahdan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana telah melakukan atauturut serta melakukan perbuatan menyembunyikan barang impor secaramelawan hukum ;Menjatuhkan pidana kepada terdakwa FRANS DARSONO oleh karena itudengan pidana penjara selama 1 (satu) tahun 6 (enam

Pengadilan Tingkat Banding mempelajaridengan seksama berkas perkara dan turunan resmi putusan Pengadilan NegeriPontianak tanggal O5 Januari 2017 Nomor:999/Pid.Sus/2016/PN.Ptk denganmemori banding dari Penuntut Umum, Majelis Hakim Tingkat Banding sependapatdengan pertimbangan Majelis Hakim Tingkat Pertama dalam putusannya bahwaTerdakwa terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidanasebagaimana didakwakan telah melakukan tindak pidana telah melakukan atauturut serta melakukan perbuatan menyembunyikan

barang impor secara melawanhukum dan pertimbangan Majelis Hakim Tingkat Pertama tersebut diambil alihdan dijadikan sebagai pertimbangan Majelis Hakim Tingkat Banding sendiri dalammemutus perkara ini dalam Tingkat Banding, kecuali mengenai pemidanaannyadikarenakan selain halhal yang memberatkan sebagaimana yang telahdipertimbangkan oleh Majelis Hakim Tingkat Pertama tersebut juga karenaterdakwa ternyata melakukan perbuatannya tersebut telah berulang kali, dan olehkarena itu. megenai pemidanaan terhadap

Phang Cui Phin (Warga Negara Indonesia), mengeluarkanatau menyembunyikan barang impor berupa 1 (satu) unit mobil ToyotaHilux Double Cab 2.5 L nomor Polisi : QTD 7693 dari Daerah Pabeanyang belum diselesaikan kewajiban pabeannya dan tanpa persetujuan/pemberitahuan kepada Pejabat Kantor Bantu Pelayanan Bea dan CukaiNangah Badau (PLB Nangah Badau), para Terdakwa telah melakukantransaksi jual beli/gadai 1 (satu) unit mobil Toyota Hilux Double Cab 2.5Hal. 3 dari 14 hal. Put.

dan sesuai Pasal 84 ayat (2) KUHAP : Pengadilan negeri yangdi dalam daerah hukumnya Terdakwa bertempat tinggal, ditempat iadiketemukan atau ditahan, hanya berwenang mengadili perkara Terdakwatersebut, apabila tempat kediaman sebagian besar saksi yang dipanggil lebihdekat pada tempat Pengadilan Negeri itu dari pada tempat kedudukanPengadilan Negeri di dalam daerahnya tindak pidana itu dilakukan, oleh karena6itu maka Pengadilan Negeri Sanggau berhak / berwenang memeriksa danmengadili perkara yaitu, menyembunyikan

barang impor berupa 1 (satu) unitmobil Toyota Hilux Double Cab 2.5 L dengan nomor Polisi : QTD 7693 secaramelawan hukum, perbuatan mana dilakukan oleh para Terdakwa dengan caracara antara lain sebagai berikut :e Bahwa Terdakwa 1.

Phang Cui Phin (Warga Negara Indonesia),mengeluarkan atau menyembunyikan barang impor berupa 1 (satu)unit mobil Toyota Hilux Double Cab 2.5 L nomor Polisi : QTD 7693dari Daerah Pabean yang belum diselesaikan kewajiban pebeannyadan tanpa persetujuan/pemberitahuan kepada Pejabat Kantor BantuPelayanan Bea dan Cukai Nangah Badau (PLB Nangah Badau), paraTerdakwa telah melakukan transaksi jual beli/gadai 1 (satu) unit mobilToyota Hilux Double Cab 2.5 L nomor Polisi : QTD 7693 kepada saksiIbrahim Pirak

MUHAMMAD NAZIR telahterbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana*"Bersamasama Menyembunyikan Barang Impor Secara MelawanHukum sebagaimana dalam dakwaan Kedua Penuntut Umum;2. Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa ROFIZA bin Alm.

, oleh karena itu permohonan kasasi PenuntutUmum tersebut secara formal dapat diterima;Menimbang bahwa alasan kasasi yang diajukan PemohonKasasi/Penuntut Umum dalam memori kasasi selengkapnya termuat dalamberkas perkara;Menimbang bahwa terhadap alasan kasasi yang diajukan PemohonKasasi/Penuntut Umum tersebut, Mahkamah Agung berpendapat sebagaiberikut: Bahwa alasan kasasi Penuntut Umum tidak dapat dibenarkan,putusan Judex Facti yang menyatakan Terdakwa terbukti melakukantindak pidana Bersamasama Menyembunyikan

Barang Impor SecaraMelawan Hukum dan menjatuhkan pidana penjara selama 1 (satu)tahun 4 (empat) bulan dan denda sebesar Rp100.000.000,00 (seratusjuta rupiah) dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar makadiganti dengan pidana kurungan selama 1 (satu) bulan, sudah tepat dantelah menerapkan peraturan hukum sebagaimana mestinya serta caramengadili telan dilaksanakan menurut ketentuan undangundangmempertimbangkan fakta sesuai hukum acara yang berlaku; Bahwa berdasarkan fakta di persidangan

Terdakwa RIFAN LESMANA bersama dengan ChandraLesmana (dalam penuntutan terpisah), pada hari Selasa tanggal 06 Oktober2015, sekira pukul 21.00 WIB atau setidaktidaknya pada waktu lain dalambulan Oktober tahun 2015 bertempat di Bandara Internasional Soekarno Hatta,atau setidaktidaknya di suatu tempat lain yang masih dalam daerah hukumPengadilan Negeri Tangerang yang berwenang memeriksa dan mengadiliperkara tersebut, mereka yang melakukan, menyuruh melakukan dan yang turutserta melakukan perbuatan menyembunyikan

barang impor secara melawanhukum, perbuatan tersebut dilakukan oleh Terdakwa dengan caracara sebagaiberikut :Berawal pada hari Selasa tanggal 06 Oktober 2015 Saksi Abdul Rachmanbersama dengan saksi Sutan Hasahatan Rajagukguk (Petugas Bea Cukai)yang bertugas di Terminal Kedatangan International 2D Bandara SoekarnoHatta melakukan pengawasan terhadap penumpang yang baru tiba dari luarnegeri, lalu sekitar pukul 20.00 WIB Terdakwa bersama dengan ChandraLesmana (dalam penuntutan secara terpisah) tiba

Dengan demikian suatu penafsiran hukumharus dihindari:Bahwa UndangUndang Nomor 10 Tahun 1995 tentang Kepabeanansebagaimana telah diubah dengan UndangUndang Nomor 17 Tahun 2006,telah secara tegas tertulis pengertian Orang sebagaimana diatur dalamPasal 1 angka 12 menyatakan:Orang adalah orang perseorangan atau badan hukum;Dan berdasarkan Penjelasan Pasal 102 huruf e, menyatakan:yang dimaksud dengan menyembunyikan barang impor secara melawanhukum yaitu menyimpan barang di tempat yang tidak wajar dan

Menyatakan Terdakwa RIFAN LESMANA Anak dari KAWIE LESMANAterbukti secara sah dan menyakinkan bersalah melakukan tindak pidanaSecara bersamasama menyembunyikan barang impor secara melawanhukum:2. Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa oleh karena itu dengan pidanapenjara selama 1 (satu) tahun;3.

Unsur Dengan Menyembunyikan Barang Impor Secara Melawan Hukum.Ad. 1. Unsur Setiap Orang:Menimbang, bahwa pengertian unsur "setiap orang" ialah setiap subjekhukum sebagai pemangku hak dan kewajiban, yang dipandang mampubertanggungjawab atas tindak pidana yang dilakukannya.

Unsur Dengan Menyembunyikan Barang Impor SecaraMelawanHukum"Menimbang, bahwa barang impor berupa kayu hitam (eboni) sebanyak 324batang bermacam ukuran tanpa dilengkapi dengan Manifes kapal, dan ijin terkaitDokumen kayu dengan menggunakan sarana pengangkutnya yaitu KM DoaSelamat berangkat dari Tanjung Panda, Kec. Balaesang Tanjung, Kab.

Donggala,Sulawesi Tengah indonesia dengan tujuan pelabuhan Tawau, Malaysia, barangbarang tersebut tidak memiliki manifest yang mana kayu hitam (ebony) tersebutdilarang untuk di ekport.Berdasarkan uraian fakta hukum tersebut di atas dapat disimpulkan, bahwa unsur"Dengan menyembunyikan barang impor secara melawan hukum" telah terpenuhi.Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbanganpertimbangan tersebutdiatas, maka Majelis Hakim berkesimpulan bahwa semua unsur dalam Pasal102 huruf a Jo.

Kapuas Hulu atau setidaktidaknya di suatu tempat yang masih termasuk dalam daerahhukum Pengadilan Negeri Putussibau yang berwenang memeriksa dan mengadili perkara tersebut,telah menyembunyikan barang impor berupa 1 (satu) unit sepeda motor merk Honda jenis Wavewarna merah hitam dengan nomor rangka (casis) PMKHC10B06k508938 No.

pokoknya menerangkan kenal dengan Para Terdakwasebagai orang yang dimaksudkan sebagai pelaku tindak pidana dalam Dakwaan Penuntut Umum,10 sehingga dengan demikian tidak terjadi adanya kesalahan subyek hukum pelaku antara orang yangdimaksudkan sebagai pelalu tindak pidana dalam Dakwaan Penuntut Umum dengan orang yangdiajukan sebagai Terdakwa di persidangan ;Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan di atas, maka unsur pertama DakwaanPenuntut Umum telah terpenuhi dalam diri Para Terdakwa ;Unsur ke2 : menyembunyikan

barang impor secara melawan hukum :Menimbang, bahwa Pasal 1 angka 19 Undangudang No. 17 Tahun 2006 menyebutkanbahwa Barang tertentu atau barang impor adalah barang yang ditetapkan oleh instansi teknis terkaitsebagai barang yang pengangkutannya di dalam daerah pabean diawasi ;Menimbang, bahwa berdasarkan keterangan saksi Arif Imthikam, saksi Mulyadi dan saksiIrwansyah serta keterangan Para terdakwa yang terungkap di persidangan diperoleh fakta hukumbahwa pada hari Selasa tanggal 2 Desember 2008 para

pasar lubok antuk Malaysia kemudiandibawa oleh para terdakwa menuju dusun Barangan desa Jatin kecamatan Badau untukdisembunyikan di dalam semaksemak dengan maksud agar tidak diketahui oleh petugas danselanjutnya para terdakwa berencana akan menjualnya dan hasilnya dibagi dua, namun belumsempat sepeda motor tersebut dijual, para terdakwa sudah ditangkap oleh petugas Kepolisian ;Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan di atas, Majelis berpendapatbahwa perbuatan para terdakwa telah memenuhi unsur menyembunyikan

barang impor secaramelawan hukum;Unsur ke3 : dilakukan secara bersamasama :Menimbang, bahwa berdasarkan keterangan saksi Irwansyah, saksi Arif dan saksi Mulyadiserta keterangan para terdakwa diperoleh fakta bahwa perbuatan menyembunyikan barang imporberupa sebuah sepeda motor Malaysia merk Honda jenis Wave warna merah hitam dengan nomorrangka PMKHC10B06K508938, No.

terdakwa RIFAN LESMANA bersama dengan CHANDRALESMANA (dalam penuntutan terpisah), pada hari Selasa tanggal 06 Oktober2015, sekira pukul 21.00 wib atau setidaktidaknya pada waktu lain dalam bulanOktoner tahun 2015 bertempat di Bandara Internasional Soekarno Hatta, atausetidaktidaknya di suatu tempat lain yang masih dalam daerah hukumPengadilan Negeri Tangerang yang berwenang memeriksa dan mengadiliperkara tersebut, mereka yang melakukan, menyuruh melakukan dan yangturut serta melakukan perbuatan menyembunyikan

barang impor secaramelawan hukum, perbuatan tersebut dilakukan oleh terdakwa dengan caracara sebagai berikut :e Berawal pada hari Selasa tanggal 06 Oktober 2015 Saksi AbdulRachman bersama dengan saksi Sutan Hasahatan Rajagukguk (PetugasBea Cukai) yang bertugas di Terminal Kedatangan International 2DBandara Soekarno Hatta melakukan pengawasan terhadap penumpangyang baru tiba dari luar negeri, lalu sekitar pukul 20.00 WIB terdakwabersama dengan Chandra Lesmana (dalam penuntutan secara terpisah)tiba

RFAN LESMANA tersebut merupakan perbuatan tindak pidanasebagaimana di maksud dalam pasal 102 huruf e UU RI No.10 tahun1995, tentang kepabeanan sebagaimana telah di rubah dengan UU RINo.17 tahun 2006 sehingga sdr.CHANDRA LESMANA atas perintahsdr.RIFAN LESMANA telah menyembunyikan barang impor berupabarang dagangan 19 (Sembilan belas) pcs HP dan ahli juga menjelaskanbahwa kejadian menyembunyikan barang impor berupa HP merekAPPLE Tipe IPhone berbagai tipe sebanyak 19 (Sembilan belas) pcssecara melawan

Menyembunyikan barang impor;3. Secara melawan hukum;4. Yang melakukan, turut serta melakukan atau menyuruh melakukan;Halaman 27 Putusan Nomor 2199/Pid.Sus/2015/PN. TNG.Menimbang, bahwa sebelum mepertimbangkan unsurunsur berikutnyaMajelis Hakim memandang perlu mengkaji pemahaman unsur "SETIAPORANG? ini dari pendapat Penuntut Umum dan Penasehat Hukum Terdakwadikarenakan dari pemanaham unsur "SETIAP ORANG?

barang impor secara melawan hukum;mengeluarkan barang impor yang belum diselesaikan kewajibanpabeannya dari kawasan pabean atau dari tempat penimbunan berikatatau dari tempat lain di bawah pengawasan pabean tanpa persetujuanpejabat bea dan cukai yang mengakibatkan tidak terpenuhinya pungutannegara berdasarkan UndangUndang ini;Halaman 31 Putusan Nomor 2199/Pid.Sus/2015/PN.

barang impor secara melawan hukum,perbuatan tersebut dilakukan oleh terdakwa dengan caracara sebagai berikut :e Berawal pada hari Selasa tanggal 06 Oktober 2015 Saksi AbdulRachman bersama dengan saksi Sutan Hasahatan Rajagukguk (PetugasBea Cukai) yang bertugas di Terminal Kedatangan International 2DBandara Soekarno Hatta melakukan pengawasan terhadap penumpangyang baru tiba dari luar negeri, lalu sekitar pukul 20.00 WIB terdakwabersama dengan Rifan Lesmana (dalam penuntutan secara terpisah) tibadi

RIFAN LESMANA juga membawa 8(delapan) HP yang disimpan di saku celana yang dipakainya.Bahwa berdasarkan keterangan ahli SRIYONO,B.Sc,SE,MM di nyatakanbahwa perbuatan yang dilakukan sdr.CHANDRA LESMANA dan sdr.RIFAN LESMANA tersebut merupakan perbuatan tindak pidanasebagaimana di maksud dalam pasal 102 huruf e UU RI No.10 tahun1995 tentang kepabeanan sebagaimana telah di rubah dengan UU RINo.17 tahun 2006 sehingga sdr.CHANDRA LESMANA atas perintahsdr.RIFAN LESMANA telah menyembunyikan barang impor

berupabarang dagangan 19 (Sembilan belas) pcs HP dan ahli juga menjelaskanbahwa kejadian menyembunyikan barang impor berupa HP merekAPPLE Tipe IPhone berbagai tipe sebanyak 19 (Sembilan belas) pcssecara melawan hokum yang diduga dilakukan oleh sdr.

Menyembunyikan barang impor;3. Secara melawan hukum;4. Yang melakukan, turut serta melakukan atau menyuruh melakukan;Menimbang, bahwa sebelum mepertimbangkan unsurunsur berikutnyaMajelis Hakim memandang perlu mengkaji pemahaman unsur SETIAPORANG? ini dari pendapat Penuntut Umum dan Penasehat Hukum Terdakwadikarenakan dari pemanaham unsur "SETIAP ORANG?

barang impor secara melawan hukum;f. mengeluarkan barang impor yang belum diselesaikan kewajibanpabeannya dari kawasan pabean atau dari tempat penimbunan berikatatau dari tempat lain di bawah pengawasan pabean tanpa persetujuanpejabat bea dan cukai yang mengakibatkan tidak terpenuhinya pungutannegara berdasarkan UndangUndang ini;g. mengangkut barang impor dari tempat penimbunan sementara atautempat penimbunan berikat yang tidak sampai ke kantor pabean tujuandan tidak dapat membuktikan bahwa hal

CHANDRA Anak DariKAWIE LESMANA bersama dengan Rifan Lesmana (dalam penuntutanterpisah), pada hari Selasa tanggal 06 Oktober 2015, sekira pukul 21.00 WIBatau setidaktidaknya pada waktu lain dalam bulan Oktober tahun 2015bertempat di Bandara Internasional Soekarno Hatta, atau setidaktidaknyadisuatu tempat lain yang masih dalam daerah hukum Pengadilan NegeriTangerang yang berwenang memeriksa dan mengadili perkara tersebut, merekayang melakukan, menyuruh melakukan dan yang turut serta melakukanperbuatan menyembunyikan

barang impor secara melawan hukum, perbuatantersebut dilakukan oleh Terdakwa dengan caracara sebagai berikut :Berawal pada hari Selasa tanggal 06 Oktober 2015 Saksi Abdul Rachmanbersama dengan Saksi Sutan Hasahatan Rajagukguk (Petugas Bea Cukai)yang bertugas di Terminal Kedatangan International 2D Bandara SoekarnoHatta melakukan pengawasan terhadap penumpang yang baru tiba dari luarnegeri, lalu sekitar pukul 20.00 WIB Terdakwa bersama dengan RifanLesmana (dalam penuntutan secara terpisah) tiba di

No. 2480 K/Pid.Sus/2016yang dimaksud dengan menyembunyikan barang impor secara melawanhukum yaitu menyimpan barang di tempat yang tidak wajar dan/atau dengansengaja menutupi keberadaan barang tersebut.yang dimaksud tempat yang tidak wajar antara lain di dalam dindingkontainer, di dalam dinding koper. di dalam tubuh. di dalam dinding kapal,pada ruang mesin kapal, atau tempattempat lain.Bahwa UndangUndang Nomor 10 Tahun 1995 tentang Kepabeanansebagaimana telah diubah dengan UndangUndang Nomor 17 Tahun

Para Terdakwa terbukti secara sah dan meyakinkanbersalah telah melakukantindak pidana :Secara bersamasama menyembunyikan barang impor secaramelawan hukum.Sebagaimana dirumuskan dan diancam pidana dalam Pasal102 huruf e UndangUndang Republik Indonesia Nomor 17Tahun 2009 tentang perubahan atas UndangUndang Nomor 10Tahun 1995 tentang Kepabeanan jo pasal 55 Ayat (1) Ke1KUHP.b.

Bahwa Penasihat Hukum tidak sependapat dengan OditurMiliter tentang telah terpenuhinya unsurunsur tindak pidanasebagaimana Tuntutan Oditur Militer pada unsur ke2 dalamDakwaan alternatif ke dua yaitu Secara bersamasama atausendirisendiri menyembunyikan barang impor secara melawanhukum dengan alasan bahwa katakata bersamasama danmenyembunyikan barang impor terkandung di dalamnya unsurdengan sengaja / kesengajaan, dimana menurut MVT artinyamenghendaki dan menginsyafi terjadinya suatu tindakanbeserta

akibatnya, dengan demikian yang dimaksud denganbersamasama dan menyembunyikan barang impor adalahbahwa ia menghendaki dan menginsyafi suatu perouatanmenyimpan barang yang bukan pada tempatnya, padahalsesuai fakta yang terungkap di persidangan para Terdakwahanya melakukan pengawalan truk bermuatan gula milik Sadr.Ahin alias Suyanto (Saksi5) atas perintah dari WadanpomdamXIV/Tpr Letkol Com R.

Unsur Kedua: Yang menyembunyikan barang impor secaramelawan hukum.3. Unsur ke tiga =: Yang dilakukan secara bersamasama.Alternatif ke tiga :1. Unsur ke satu : Setiap orang.2. Unsur Kedua = : Yang mengangkut barang yang berasal daritindak pidana sebagaimana dimaksud dalamPasal 102, Pasal 102 A, atau Pasal 102 B.3.

Unsur ke dua: Yang menyembunyikan barang impor secaramelawan hukum.Yang dimaksud Menyembunyikan barang impor secaramelawan hukum adalah menyimpan barang di tempat yang tidakwajar dan / atau dengan sengaja menutupi keberadaan barangtersebut.Yang dimaksud dengan Tempat tidak wajar antara lain didalam dinding kontainer, di dalam dinding koper, di dalam tubuh, didalam dinding kapal pada ruang mesin kapal, atau tempattempatlain.Hal 46 dari 51 hal Putusan Nomor: 11K/PM05/AD/II/2013MenimbangMenimbangBerdasarkan

PHANG CUI PHIN (Warga Negara Indonesia),mengeluarkan atau menyembunyikan barang impor berupa (satu)unit mobil Toyota Hilux Double Cab 2.5 L nomor Polisi : QTD 7693dari Daerah Pabean yang belum diselesaikan kewajiban pebeannyadan tanpa persetujuan/pemberitahuan kepada Pejabat Kantor BantuPelayanan Bea dan Cukai Nangah Badau (PLB Nangah Badau), paraTerdakwa telah melakukan transaksi jual beli/gadai (satu) unit mobilToyota Hilux Double Cab 2.5 L nomor Polisi : QTD 7693 kepadasaksi IBRAHIM PIRAK di rumah

dan sesuai pasal 84 ayat (2) KUHAP: Pengadilan negeri yang didalam daerah hukumnya terdakwa bertempat tinggal, ditempat ia diketemukanatau ditahan, hanya berwenang mengadili perkara terdakwa tersebut, apabilatempat kediaman sebagian besar saksi yang dipanggil lebih dekat pada tempatpengadilan negeri itu dari pada tempat kedudukan pengadilan negeri di dalamdaerahnya tindak pidana itu dilakukan, oleh karena itu maka Pengadilan NegeriSanggau berhak / berwenang memeriksa dan mengadili perkara yaitu,menyembunyikan

barang impor berupa 1 (satu) unit mobil Toyota HiluxDouble Cab 2.5 L dengan nomor Polisi : QTD 7693 secara melawan hukum,perbuatan mana dilakukan oleh para terdakwa dengan caracara antara lainsebagai berikut : Bahwa terdakwa 1.

PHANG CUI PHIN (Warga Negara Indonesia),mengeluarkan atau menyembunyikan barang impor berupa (satu)unit mobil Toyota Hilux Double Cab 2.5 L nomor Polisi : QTD 7693Hal 9dari Daerah Pabean yang belum diselesaikan kewajiban pebeannyadan tanpa persetujuan/pemberitahuan kepada Pejabat Kantor BantuPelayanan Bea dan Cukai Nangah Badau (PLB Nangah Badau), paraTerdakwa telah melakukan transaksi jual beli/gadai (satu) unit mobilToyota Hilux Double Cab 2.5 L nomor Polisi : QTD 7693 kepadasaksi IBRAHIM PIRAK

Menyatakan terdakwa MARIANO XIMENES alias ANUKU terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak Pidana Turut serta menyembunyikan Barang Impor secara Melawan Hukum ;2. Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa MARIANO XIMENES alias ANUKU dengan pidana penjara selama 5 (lima) tahun ;3.

Menyembunyikan barang impor secara melawan hukum ;3. Mereka yang melakukan, menyuruh melakukan , dan yang turut serta melakukan;Ad.1.

Unsur Menyembunyikan barang impor ra melawan hukum:Menimbang, bahwa yang dimaksudkan dengan barang impor dalam pasal iniadalah kegiatan memasukan barang dalam daerah pabean ;Menimbang, bahwa yang dimaksudkan dengan melawan hukum adalahperbuatan yang bertentangan dengan hukum yang mencakup perbuatan melawan hukumdalam arti formil maupun dalam arti materil, yaitu selain perbuatan tersebut bertentangandengan peraturan perundangundangan, perbuatan tersebut juga dianggap tercelakarena tidak sesuai dengan

pembuatan 1957 tersebut melalui jalurtidak resmi atau ilegal dapat merugikan Negara dalam hal pungutan Negara atau pajakdalam rangka impor yang seharusnya dibayarkan sebesar Rp.639.212.106, (enam ratustiga puluh sembilan juta dua ratus dua belas ribu seratus enam rupiah) sampai denganRp. 821.844.195, (delapan ratus dua puluh satu juta delapan ratus empat puluh empatribu seratus sembilan puluh lima rupiah);Menimbang, bahwa dari uraian pertimbangan unsur tersebut diatas MajelisHakim berpendapat unsur Menyembunyikan

barang impor secara melawan hukum telahterbukti dipenuhi terdakwa ;Ad.3 Merek ng melakukan, menyuruh melakukanmelakukan;Menimbang bahwa perbuatan Para Terdakwa dalam surat dakwaan, juga didakwadengan Pasal 55 ayat (1) ke 1 KUHP yang menyebutkan: mereka yang melakukan, yangmenyuruh lakukan dan yang turut serta melakukan perbuatan ;Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan yang melakukan menurut MajelisHakim adalah seseorang yang telah berbuat pidana mewujudkan segala elemen dariperistiwa pidana, lalu

MUHAMMAD KHADAFI SAPUTRA bin TASURUN ADAM (penuntutanterpisah) pada hari Kamis tanggal 29 Agustus 2019 sekira jam 12.30 WIB atausetidaktidaknya pada waktu lain dalam tahun 2019 bertempat di Terminal 2Kedatangan Luar Negeri Bandara Internasional Soekarno Hatta atau setidaktidaknya pada tempat lain yang masih termasuk daerah hukum PengadilanNegeri Tangerang yang berwenang memeriksa dan mengadili perkara tersebut,mereka yang melakukan, yang menyuruh melakukan dan yang turut sertamelakukan perbuatan, yang menyembunyikan

barang impor secara melawanhukum.

Menyatakan Terdakwa Achmad Fahrurrozi Bin Moch Dzafru, terbuktisecara sah dan menyakinkan menurut hukum bersalah melakukan tindakpidana menyembunyikan barang impor secara melawan hukum yangdilakukan secara bersamasama, sebagaimana dalam dakwaan PertamaPenuntut Umum;2. Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa Achmad Fahrurrozi Bin MochDzafru oleh karena itu dengan pidana penjara selama 1 (Satu) tahun dan 3(tiga) bulan;3.

Menyatakan Terdakwa Kelvin Eka Putra Bin Alisbardi telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Bersama-sama Menyembunyikan Barang Impor Secara Melawan Hukum sebagaimana dalam dakwaan kedua Penuntut Umum;2.

Unsur Menyembunyikan barang impor secara melawan hukum;3. Unsur Mereka yang melakukan, menyuruh melakukan, dan yang turut sertamelakukan;Menimbang, bahwa terhadap unsurunsur tersebut Majelis Hakimmempertimbangkan sebagai berikut:Ad.1.

dapat atau tidaknyadipertanggung jawabkan perbuatan yang dilakukannya Majelis Hakimakan mempertimbangkan unsurunsur pokok dalam surat dakwaanPenuntut Umum oleh karenanya berdasarkan pertimbangan tersebut diatas dapat disimpulkan bahwa Terdakwa Kelvin Eka Putra Bin Alisbardimerupakan Terdakwa sebagaimana surat dakwaan yang diajukan olehPenuntut Umum sehinnga dengan dasar dan pertimbangan tersebutMajelis Hakim berkesimpulan bahwa unsur Setiap Orang telahterpenuhi menurut hukum dan keyakinan;Unsur Menyembunyikan

barang impor secara melawan hukum;Menimbang, bahwa berdasarkan penjelasan Pasal 102 huruf eUndangUndang Nomor 17 tahun 2006 tentang Kepabeanan yangdimaksud dengan menyembunyikan barang impor secara melawanhukum adalah menyimpan barang di tempat yang tidak wajar dan/ataudengan sengaja menutupi keberadaan barang tersebut;Menimbang, Yang dimaksud tempat yang tidak wajar antara laindidalam dinding kontainer, didalam dinding koper, didalam tubuh,didalam dinding kapal pada ruang mesin kapal, atau tempattempat

diajukan di muka persidangan Pengadilan Negeri Sanggau karena didakwa :KESATU :PRIMAIR :Bahwa ia Terdakwa Agus Adi Susanto alias Agus pada hari Jumattanggal 25 April 2008 sekira jam 10.00 WIB atau pada waktu lain dalam bulanApril tahun 2008 bertempat di depan Pekong di Jalan R.A Kartini, Kelurahan llirKota, Kecamatan Kapuas, Kabupaten Sanggau atau setidaktidaknya padasuatu tempat lain yang masih termasuk dalam daerah hukum Pengadilan NegeriSanggau yang berwenang memeriksa dan mengadili perkara ini,menyembunyikan

barang impor secara melawan hukum dan mengeluarkanbarang impor berupa 40(empat puluh) karung @ 50 kg gula pasir merk ThailandWhite Sugar, Inti Manis dan merk Expor Only berasal dari Malaysia yang belumselesai kewajiban pabeannya dari kawasan pabean atau dari tempatpenimbunan berikat atau dari tempat lain dibawah pengawasan pabean tanpapersetujuan pejabat bea cukai yang mengakibatkan tidak terpenuhinyapungutan Negara berdasarkan undangundang ini sebesar + Rp 3.550.330,00(tiga juta lima ratus lima

.1.228.760,00 + Rp. 921.750,00 = Rp. 3.550.330,00 ;Perbuatan Terdakwa Agus Adi Susanto alias Agus sebagaimana diaturdan diancam pidana dalam Pasal 62 ayat (1) UURI Nomor 8 Tahun 1999tentang Perlindungan Konsumen ;Mahkamah Agung tersebut ;Membaca tuntutan pidana Jaksa Penuntut Umum pada KejaksaanNegeri Sanggau tanggal 22 Januari 2009 sebagai berikut :1.Menyatakan Terdakwa AGUS ADI SUSANTO alias AGUS terbukti secarasah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Penyelundupan dibidang impor yakni menyembunyikan

barang impor secara melawan hukumdan mengeluarkan barang impor berupa 40 (empat puluh) karung @ 50 kggula pasir merk Inti Manis dan merk Thailand White Sugar asal NegaraHal. 9 dari hal 18 Put.No.1593 K/PID.SUS/2010Malaysia, sebagaimana diatur dan diancam dalam Pasal 102 huruf e danhuruf f jo Pasal 109 ayat (2) UU RI Nomor 17 Tahun 2006 tentangPerubahan UU RI Nomor 10 Tahun 1995 tentang Kepabeanan (dakwaankesatu primair) ;2.